Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 1

RESUME MATERI PERKULIAHAN PERTEMUAN 1 (28 AGUSTUS 2020)


ME4045 Perubahan Iklim B
Gery Adrian H S/15417009

Definisi umum

Meteorologi: Ilmu yang mempelajari atmosfer dengan berbagai fenomena di


dalamnya, terutama yang terkait dengan proses-proses cuaca
dan iklim.
Klimatologi: Ilmu yang mempelajari iklim dan perubahannya terhadap
waktu.
Cuaca: Keadaan atmosfer yang pengaruhnya dapat dirasakan pada
saat ini, dengan parameternya antara lain temperatur, tekanan
udara, kecepatan angin, curah hujan, dan lain-lain.
Iklim: Kondisi rata-rata atmosfer dalam jangka panjang; merupakan
hasil interaksi seluruh komponen Bumi (atmosfer, hidrosfer,
biosfer, humanosfer, litosfer dan kriosfer).
Perubahan iklim: Perubahan sistematik pada statistik jangka panjang elemen
iklim (suhu, hujan, dll) yang bertahan selama beberapa dekade
atau lebih.

Sebagai suatu sistem, Bumi memiliki empat reservoir raksasa yang menampung
materi, dan setiap reservoir itu adalah suatu sistem terbuka karena baik materi
maupun energi dari setiap reservoir itu dapat masuk dan keluar. Keempat reservoir
Bumi itu yang merupakan suatu sub-sistem Bumi adalah:

1) Atmosfer, yaitu campuran gas yang mengelilingi Bumi. Gas-gas yang dominan
adalah nitrogen, oksigen, argon, karbon dioksida, dan uap air.

2) Hidrosfer, yaitu seluruh air yang ada di Bumi, meliputi samudera, danau, sungai,
air bawah tanah, dan seluruh salju dan es, dengan pengecualian uap air di dalam
atmosfer.

3) Biosfer, yaitu seluruh organisme yang ada di Bumi, termasuk juga berbagai
material organik yang belum mengalami dekomposisi.

4) Geosfer, yaitu bagian Bumi yang padat, dan terutama tersusun oleh batuan dan
regolit (partikel-partikel batuan lepas yang menutupi bagian Bumi yang padat).

Atmosfer awal bumi

1. 5 juta tahun yang lalu, ketika Bumi terbentuk, atmosfer sebagian besar terdiri atas
H2, He, serta sebagian kecil NH3 dan CH4.
2. Molekul H2 dan He yang bebas memiliki berat molekul yang ringan sehingga lepas
dari gaya gravitasi Bumi.
3. Gunung berapi melepaskan sejumlah besar H2O, CO2 serta sejumlah kecil N2.
4. Terbentuk awan yang melepaskan hujan yang membentuk samudera, yang
melarutkan banyak CO2 yang tersimpan di batuan sedimen, melalui proses kimiawi
dan biologis, yang menyebabkan konsentrasi N2 meningkat.
5. O2 meningkat melalui fotodisosiasi H2O melalui H2 dan O2 sehingga H2
terlepaskan.
6. Kehidupan terbantuk, tumbuhan bertumbuh sehingga menambah O2 melalui
fotosintesis hingga atmosfer bumi saat ini.

Komposisi atmosfer

1. Gas permanen
 Memiliki konsentrasi paling stabil di dalam atmosfer
 Mengandung 99% dari total massa atmosfer
 Berjarak hingga 80 km dari permukaan bumi, bagian bawahnya disebut
 Homosphere dan bagian atas disebut Heterosphere
 Mengandung nitrogen (N2) dan oksigen (O2)
2. Variable gases
 Memiliki 1% dari total massa atmosfer.
 Mengandung uap air, karbon dioksida (CO2), dan ozon (O3)
3. Aerosol
 Merupakan partikel padat maupun partikel air yang sangat kecil

Struktur vertikal dari atmosfer

1. Massa jenis (density)


 Density = mass/volume
 Massa jenis gas yang ada di atmosfer selalu berubah.
 Atmosfer tidak dapat dimampatkan
2. Tekanan (pressure)
 Semakin tinggi, tekanan semakin tinggi pula.
 Tekanan menurun secara eksponensial dengan ketinggian.
 Rumus tekanan:

3. Temperatur (temperature)
a) Stratifikasi temperatur
Terdapat beberapa lapisan di dalam atmosfer berdasarkan temperatur yang ada di
atmosfer, berdasarkan urutan terdekat hingga terjauh dari daratan bumi, antara
lain troposphere, stratosphere, mesosphere, dan thermosphere. Ke-empat
lapisan tersebut saling dibatasi oleh tropopause, stratopause dan mesopause. Hal
ini terjadi karena temperatur lebih hangat ketika semakin dekat dengan daratan
bumi. Sehingga pembagian lapisan-lapisan tersebut menyesuaikan dengan
kondisi temperatur.
1. Troposphere
 Lebar lapisan: 8 hingga 16 km
 Suhu berbanding lurus dengan ketinggian
 Mengandung 80% dari total massa atmosfer
 Cuaca terjadi di lapisan ini, karena sangat sedikitnya uap air
2. Stratosphere
 Temperatur mulai meningkat terhadap ketinggian
 Terdapat sumber panas: ozon
 Mengandung 19.9% dari total massa atmosfer
3. Mesosphere
 Temperatur menurun terhadap ketinggian
4. Thermosphere
 Temperatur meningkat terhadap ketinggian

Anda mungkin juga menyukai