LKPD Sejarah M. Ahsani Abdurrahman Harith Widagdo (16) Xii Mipa 4
LKPD Sejarah M. Ahsani Abdurrahman Harith Widagdo (16) Xii Mipa 4
BANGSA
3 APRA Jakarta dan 22 Adanya hasil keputusan Raymond Membunuh ratusan divisi ● Pemerintah
Bandung Januari dari Konferensi Meja Westerling siliwangi dan menguasai Indonesia
1950 Bundar (KMB) pada beberapa kota di bandung melancarkan operasi
Agustus 1949 yaitu militer pada tanggal
kerajaan Belanda akan 24 Januari 1950
menarik pasukan KL dari ● Di Jakarta,
Indonesia dan tentara diadakan
KNIL akan dibubarkan perundingan antara
dan akan dimasukkan ke Drs. Moh. Hatta
dalam kesatuan- dengan Komisaris
kesatuan TNI Tinggi Belanda,
hasilnya Mayor
Engels mendesak
Westerling dan
pasukan APRA
meninggalkan kota
Bandung
● Melakukan
penangkapan
terhadap Westerling
dan Sultan Hamid II
4 Andi Azis Makassar 5 April ● Sikap Andi Azis yang Andi Abdoel Pasukan Andi Azis menangkap ● Andi Azis Harus
1950 menolak masuknya Azis beberapa pasukan APRIS di Melapor 4x 24 Jam
pasukan APRIS dari TNI Makassar dan menguasai ● Andi Azis bisa
ke Sulsel dan mereka Makassar ditangkap dan diadili
juga ingin pada Pengadilan
mempertahankan Militer Jogjakarta
Keutuhan Negara tahun 1953 dan
Indonesia Timur (NIT) dijatuhi hukuman 15
dari paham barat tahun penjara.
(federal)
● Pemberontakan
tersebut terjadi karena
adanya ketegangan
antara rakyat
antifederal dengan
rakyat yang setuju
dengan paham
federal
5 RMS Maluku 25 April Banyak bekas prajurit Dr. Christiaan Mendirikan negara sendiri ● Mengupayakan
(Republik Selatan 1950 KNIL asal Maluku yang Robbert perdamaian dengan
Maluku kecewa karena Steven mengirim Johannes
Selatan) pengakuan kemerdekaan Soumokil Leimana untuk
Belanda kepada berunding
Indonesia, mereka juga ● Setelah upaya
menolak bergabung damai gagal,
dengan Angkatan Perang pemerintah
Republik Indonesia melakukan tindakan
Serikat (APRIS), hal ini militer berupa
ditambah dengan Operasi Pasupati
kekecewaan Chris untuk memberantas
Soumokil, akibat RMS
bubarnya Negara
Indonesia Timur dan
kembalinya Indonesia
menjadi negara kesatuan
6 PRRI/Perm Sumatera 15 Kekecewaan para Letnan Kolonel Munculnya beberapa dewan Memecat sejumlah
esta (PRRI) Februari perwira (pemerintah) di Ahmad Husein daerah seperti dewan anggota militer yang
1958 daerah atas kebijakan banteng,dewan gajah,dewan ikut terlibat di
pemerintah pusat yang garuda, dan dewan manguni dalamnya misalnya
tidak adil dalam masalah sepeti Letkol Ahmad
alokasi dana Husein, lalu Kolonel
Zulkifli Lubis, Dahlan
Jambek, kemudian
Kolonel Vence
Samuel dan juga
Kolonel Maludin
Simbolon
Sulawesi 2 Maret Kekecewaan para Kolonel Ventje Mendeklarasikan perjuangan ● Operasi Tegas yang
(Permesta) 1957 perwira (pemerintah) di Sumual rakyat semesta yg dipimpin oleh dipimpin Letkol
daerah atas kebijakan pemimpin militer negara Kaharudin Nasution,
pemerintah pusat yang Indonesia tujuannya untuk
tidak adil dalam masalah menguasai daerah
alokasi dana Riau
● Operasi 17 Agustus
yang dipimpin
Kolonel Achmad Yani,
tujuannya menguasai
Sumatera Barat
● Operasi
Saptamarga yang
dipimpin Brigjen
Jatikusumo,
tujuannya adalah
mengamankan
wilayah Sumatera
Utara
● Operasi Sadar yang
dipimpin Letkol Ibnu
Sutowo, tujuannya
adalah
mengamankan
wilayah Sumatera
Selatan
7 G 30 S PKI Jakarta dan 30 ● Meningkatnya Dipa Nusantara Peristiwa yang terjadi selewat ● Menetralkan
Yogyakarta Septemb popularitas PKI di Aidit, Syam malam pada tanggal 30 pasukan yang berada
er 1965 Indonesia, yang Kamaruzzaman September sampai awal bulan di sekitar Medan
tergabung dalam 3 blok dan Letkol selanjutnya (1 Oktober) tahun Merdeka yang
paham yang Untung 1965 ketika tujuh perwira tinggi dimanfaatkan atau
diakomodasi oleh Syamsuri militer AD Indonesia beserta dipergunakan oleh
Soekarno, Nasakom beberapa orang yang lain diculik kaum Ge rakan 30
(Nasional, Agama dan dan dibunuh dalam suatu usaha September
Komunis) kudeta (yang hampir sekaligus) ● ABRI mengambil
● Angkatan Darat alih lagi beberapa
menolak titik di jakarta yang
pembentukan sebelumnya dikuasai
Angkatan kelima kaum G30SPKI
● Angkatan Darat ● Mengumumkan
menolak Poros adanya usaha
Jakarta- Peking dan perebutan kekuasaan
konfrontasi dengan Usaha perebutan
Malaysia kekuasaan itu
dilakukan oleh
gerombolan yang
menamakan dirinya
“Gerakan 30
September 1965”
● Membebaskan
pangkalan di dekat
lapangan udara
Halim
Perdanakusuma dari
tangan G3OS/PKI