Anda di halaman 1dari 5

No.

Vitamin Sumber Fungsi Gejala Gejala kekurangan


keracunan
3 Vitamin B2 = Hati, ginjal, jantung, Menghasilkan Tidak Peradangan mulut
Ribovlavin = otak, susu, telur energi dalam sel- diketahui dan lidah, disusul
Laktoflavin Mentega, sayuran, sel peradangan bibir
serealia, roti, dan ragi Memelihara hingga berwarna
nafsu makan dan merah dan sering
fungsi saraf timbul luka di sekitar
Berperanan sudut mulut, yang
penting dalam disebut keliosis.
pembuatan Peradangan
berbagai reaksi kulit(dermatitis),
biologis dalam peradangan
tubuh kornea( keratitis),
Membebaskan dan lensa sehingga
energi dari penglihatan menjadi
metabolisme kabur
karbohidrat, Mata menjadi
lemak, dan tegang dalam bentuk
protein; gatal-gatal, panas,
pengaturan DNA lelah dan pusing
secara tak
langsung dan
sintesis protein,
pemecahan asam
lemak,
pembentukan
glikogen,
produksi sel
darah merah.
Pemindahan
rangsangan sinar
ke saraf mata.
Memelihara
jaringan
terutama kulit di
sekitar mulut.

4. Asam Nikotinat = Sayuran hujau, kacang, Berperan penting Gangguan


Niasin = Anti kacang, tomat sebagai koenzim fungsi hati “Pellagra” , yaitu
pellagra = Vitamin Hati, telur, daging, yang diperlukan kulit menjadi kasar,
B3 ginjal, ikan, unggas oleh semua sel mulut luka, diare,
hidup dan depresi.
Memelihara Gejala awal pellagra:
pencernaan yang hilang nafsu makan,
normal, kulit, dan apatis, lesu, gelisah,
saraf. kematian rasa,
Membebaskan “insomnia”(tidak
energi dari dapat tidur) dan
karbohidrat, gangguan pada
lemak, dan lambung.
protein dan juga Bila sistem pusat
memungkinkan saraf terkena, dapat
oksidasi(koenzim menyebabkan
dalam mengigau, koma,
metabolisme dan mati.
karbohidrat,
lemak, dan
protein)

Memelihara
5. Vitamin B6 = Sayuran hijau, kacang keseimbangan Belum
piridoksin = hijau, serealia, ragi. unsur fosfor dan diketahui Anemmia, kulit
Adermin Hati, ginjal, daging, sodium. meradang,
susu, kuning telur Sebagai koenzim kehilangan nafsu
dalam proses makan, muak,
metabolisme gelisah.
Berperan Ketidakmampuan
pertumbuhan, absorpsi oleh usus
kesehatan kulit, dan stres klinis,
dan pembuatan misalnya
darah. hipertiriodisma
Berperan dalam Luka pada kulit,
produksi berat badan
antibody dan menurun, depresi,
reaksi – reaksi dan mudah terkena
dalam system infeksi.
saraf .
Memelihara
6. Asam Panthotenat Hati, ginjal, ikan, telur, tingkat gula Dapat
daging, unggas, susu darah yang menyeba Kelelahan, hilang
skim. normal. bkan nafsu makan, tak
Buah-buahan, sayuran, Sebagai koenzim kekuranga dapat tidur, muak,
ragi, gandum, kentang A (Co A) dalam n vitamin gangguan
manis. metabolisme B1 pencernaan, kejang
Dibuat oleh bakteri karbohidrat, otot, dan infeksi
usus. lemak dan bagian atas alat
protein. pernapasan.
Co A Radang kulit dan
berpartisipasi gangguan fungsi
dalam siklus asm saraf.
sitrat dan
melepaskan
energi
Sebagai koenzim
Terdapat dalam hati, berpatisipasi Kurang nafsu makan,
7. Biotin = vitamin H ginjal, kuning telur, dalam Tidak lesu, sakit otot,
susu, ragi. metabolisme diketahui depresi.
Tumbuhan polong, karbohidrat, Anemia,
kacang, cokelat, dan lemak, dan pucat,dermatitis,
sayuran. protein, serta dan kulit menjadi
Bakteri usus membuat mengubah sensitif.
biotin untuk kegunaan triptofan menjadi
sehari-hari. niasin.
Pembuatan
Sayuran hijau(brokoli), koenzim yang Peradangan lidah,
8. Asam Folat = ragi, benih gandum, penting untuk Tidak diare, penurunan
vitamin M kacang, tumbuhan memproduksi sel- diketahui berat badan, lesu.
polong, buah-buahan = sel darah merah Menyebabkan
pisang, lemon, dan molekul- kekurangan vitamin
strawberi. molekul protein. B12
Daging sapi, hati, ginjal. Membentuk Megaloblastasis( keg
asam agalan sel-sel darah
nukleat( DNA, merah menjadi
RNA) yaitu dewasa/masak),
penggantian sel- terutama terjadi
sel tubuh. dalam sumsum
Metabolisme tulang.
kelompok metil. Anemia
Kekurangan asam
folat tersebar di
seluruh dunia,
terutama di daerah
tropis.
Bayi, remaja, dan
ibu-ibu yang
mengandung mudah
terserang
kekurangan vitamin
ini, karena
memerlukan
pembelahan sel-sel
tubuh secara cepat
untuk pertumbuhan.
jadi menciptakan
kebutuhan besar
untuk ADN.

Peradangan saraf
Daging, unggas, ikan, Penting dalam Anemia pernisiosa
9. Vitamin B12 = telur, susu, keju, ayam, metabolisme Tidak Bila absorpsi vitamin
Sianokobalamin = hati, udang segar, dan semua sel dalam diketahui ini kurang oleh usus,
faktor anti anemia kerang. pertumbuhan dapat menyebabkan
pernisiosa. Vitamin ini dapat jaringan. “megaloblastik
disintesis dalam hati. Berfungsi hampir anemia” atau
sama dengan “anemia pernisiosa”
asam folat, yaitu Peradangan darah
metabolisme dan Kelelahan, pusing,
pembentukan rasa sakit pada saat
se[-sel darah bernapas.
merah.

b. Vitamin yang larut dalam lemak


Tabel vitamin -vitamin yang larut dalam lemak

Vitamin Sumber Fungsi Gejala keracunan Gejala kekurangan


Vitamin A Karoten: sayuran dan Memelihara kesehatan Gangguan fubgsi Kulit kasar, lelah,
( Aseroftol) buah-buahan yang mata, kulit, tulang, gigi hati dan saraf peradangan mata,
berwarna kuning dan gangguan/perubahan
merah. lapisan epitel,
Hati, susu, mentega, mukosa sepanjang
minyak ikan, kuning alat-alat
telur. pernapasan , dan
pencernaan.
Vitamin D Minyak, hati, ikan, susu, Mengabsorpsi fosfor, Hilang
telur, sinar ultra violet membentuk dan pendengaran Pada bayi: rakhitis
pada kulit. memelihara tulang Dweasa:
dan gig. osteomalasia
Metabolisme kalsium

Vitamin E Biji gandum, minyak Pelindung sel-sel Belum diketahui


( Tokoferol ) tumbuhan, tumbuhan darah merah, Sel-sel darah merah
polong, tumbuhan hijau, berfungsi dengan pecah, penimbunan
kecambah. enzim-enzim tertentu. lemak pada otot,
terutama pada bayi.
Tumbuhan hijau: Membantu dalam
bayam, kangkung, kubis, pembekuan darah
Vitamin K alfata. yang normal, Belum diketahui Pembekuan darah
Hati, daging, dibuat oleh Bertanggung jawab lambat, pendarahan,
bakteri usus dalam pembentukan dan memperlambat
protrombin dalam penyembuhan luka.
hati.

Anda mungkin juga menyukai