Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

“LAPORAN BISNIS”

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah “Komunikasi Bisnis”


Dosen Pengampuh : RIZQA SABRINA BADJARAD, S.Psi.,M.Si

Disusun Oleh : KELOMPOK 4

RIAN WAHYUNINGSIH 205150005


SELVIA 205150007
NATASHA AURELI C. 205150009

DEWI AYU ANGGRAINI 205150019


AMALIA NURAINI 205150020

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI DATOKARAMA PALU
TAHUN 2021/2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Puji syukur kami penjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya sehingga
kami mampu dan dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Laporan
Bisnis”. Yang dimana penulisan makalah ini merupakan salah satu tugas yang diberikan
untuk memenuhi nilai dalam mata kuliah “Komunikasi Bisnis” di UIN Datokarama Palu.
Dalam Penulisan makalah ini kami merasa masih banyak kekurangan yang terjadi
di dalamnya baik dalam segi teknis penulisan maupun materi yang terdapat di dalam
makalah ini, mengingat akan kemampuan yang kami miliki masih sangat jauh dari kata
sempurna. Untuk itu, kami sangat-sangat mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak
sangat demi menyempurnakan makalah ini.
Adapun dalam penulisan makalah ini, kami berharap bahwa ilmunya akan dapat
bermanfaat bagi kami selaku penulis dan juga bagi semua orang yang nantinya akan membaca
makalah kami ini.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Palu, 22 November 2021

Kelompo 4

II
DAFTAR ISI
KATAPENGANTAR.......................................................................................................... I
DAFTARISI.........................................................................................................................II
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................1
A. Latar Belakang........................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah......................................................................................................1
C. Tujuan Masalah..........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN......................................................................................................2
A. Pengertian Laporan Bisnis......................................................................................... 2
B. Kegunaan Laporan Bisnis.......................................................................................... 2
C. Jenis-Jenis Laporan Bisnis.........................................................................................3
D. Penggolongan Laporan Bisnis................................................................................... 4
E. Perencanaan Laporan Bisnis...................................................................................... 5
BAB III PENUTUP..............................................................................................................6
A. Kesimpulan................................................................................................................. 6
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................7

III
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam dunia bisnis, persaingan selalu terjadi antara perusahaan yang satu dengan
yang lainnya atau antara seseorang dengan orang lainnya. Persaingan itu baik dalam bentuk
meraih keuntungan maupun dalam meraih prestasi. Maka dari pada itu perusahaan harus
lebih mantap dalam bersaing di dunia bisnis, agar tidak tertindas oleh pihak yang lain. Oleh
karena itu, agar perusahaan bisa berjalan dengan baik, maka perusahaan harus mempunyai
laporan perusahaan/ laporan bisnis.
Laporan ini dibuat dengan tujuan agar lebih mudah dalam menjalankan perusahaan/
bisnis kedepannya, berdasarkan data dari laporan bisnis yang dibuat. Dengan laporan bisnis
yang dibuat juga dapat digunakan dalam pengambilan keputusan dalam suatu perusahaan/
bisnis yang dijalankan. Karena dengan laporan tersebut seorang manajer telah mempunyai
patokan/ ukuran dalam menjalankan perusahaan/ bisnis. Maka dari itu laporan bisnis sangat
diperlukan dalam suatu perusahaan/ bisnis.
B. RUMUSANMASALAH
A. Jelaskan Apa Yang Dimaksud Dengan Laporan Bisnis?
B. Apa Sajakah Kegunaan Dari Laporan Bisnis?
C. Apa sajakah Jenis-Jenis Dari Laporan Bisnis?
D. Jelaskan Apa Sajakah Penggolongan Laporan Bisnis?
E. Jelaskan Perencanaan Laporan Bisnis Secara Singkat!
C. TUJUAN
1. Untuk Mengetahui Penjelasan Terkait Laporan Bisnis.
2. Untuk Mengetahui Kegunaan Dari Laporan Bisnis.
3. Untuk Mengetahui Jenis-Jenis Laporan Bisnis.
4. Untuk Mengetahui Golongan Dari Laporan Bisnis.
5. Untuk Mengetahui Perencanaan Laporan Bisnis Secara Singkat.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN LAPORAN BISNIS


Dalam komunikasi bisnis perlunya kita mengetahui apa itu laporan bisnis dan juga
definisi dari laporan bisnis itu sendiri adapun pengertian dari laporan bisnis yakni, laporan
bisnis adalah suatu laporan yang memiliki sifat netral, tidak memihak, memiliki tujuan yang
jelas dan berisi rencana penyajian fakta kepada seseorang atau lebih untuk tujuan bisnis
tertentu. Adapun pengertian laporan bisnis dari beberapa ahli sebagai berikut:
a. Menurut Herta A.Murphy dan Herbert W.H
Laporan bisnis adalah suatu laporan yang memiliki sifat netral, tidak memihak,
memiliki tujuan yang jelas, dan berisi rencana penyajian fakta kepada seorang atau lebih
untuk tujuan bisnis tertentu.
b. Menurut Himstreet dan Batty.
Laporan bisnis adalah suatu pesan – pesan objectif yang disusun secara teratur dan
digunakan untuk menyampaikan informasi dari suatu bagian organisasional atau dari
suatu institusi atau lembaga ke lembaga yang lain guna membntu pengambilan keputusan
atau pemecahan masalah.

B. KEGUNAAN LAPORAN BISNIS


Bagi suatu perusahaan, umumnya penulisan laporan bisnis digunakan untuk
memenuhi berbagai keperluan antara lain yaitu :
1) Untuk memonitor dan mengendalikan operasional perusahaan.
2) Untuk membantu mengimplementasikan kebijakan – kebijakan dan prosedur – prosedur
yang telah ditetapkan perusahaan.
3) Untuk memenuhi persyaratan – persyaratan hukum dan peraturan – peraturan yang
berlaku bagi perusahaan.
4) Untuk mendokumentasikan prestasi kerja yang diperlukan baik untuk keperluan internal
maupun eksternal.
5) Untuk menganalisis informasi dan memberikan bimbingan bagi pengambilan keputusan –
keputusan atas isu – isu tertentu.
6) Untuk memperoleh sumber pendanaan atau membuka bisnis baru.

2
C. JENIS-JENIS LAPORAN BISNIS
1. Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah jenis laporan pertama yang harus ada di perusahaan.
Dengan adanya laporan ini, Anda dapat mengetahui performa usaha pada periode
tertentu. Laporan ini biasanya memuat beban pajak, hak minoritas, aspek pendapatan,
dan lain sebagainya yang telah ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia.
Laporan ini dapat Anda gunakan untuk bercermin mengenai modal yang dapat
digunakan untuk keperluan selanjutnya usaha Anda di masa mendatang. Laporan ini
dapat menjelaskan berapa banyak kerugian yang diperoleh pada periode tersebut.
Kerugian yang dimaksud bisa saja adalah hasil perbandingan dengan pencapaian
penjualan sebelumnya. Selain itu, juga dapat membandingkan pengeluaran dengan
periode sebelumnya.
2. Laporan Neraca
Selain laporan laba rugi, Anda juga harus memperhatikan laporan neraca usaha.
Laporan neraca adalah laporan yang dapat menjelaskan keseimbangan transaksi yang
terjadi selama periode terkait. Dalam laporan neraca harus memuat asset, liabilitas, dan
ekuibilitas. Dalam dunia akuntansi, asset adalah hasil penjumlahan liabilitas dan
ekuibilitas. Selain itu, jika ingin mengetahui utang usaha, Anda dapat menggunakan
laporan neraca untuk melihatnya. Dengan begitu, memperoleh gambaran mengenai
status usaha Anda apakah lebih baik atau lebih buruk dari sebelumnya.
3. Laporan Cash Flow
Laporan cash flow biasa dikenal dengan sebutan laporan aliran kas. Laporan ini
merincikan transaksi yakni biaya yang ke luar dan biaya yang masuk ke bagian
keuangan usaha. Dengan laporan ini, dapat melakukan penilaian terhadap arus kas
periode sebelumnya karena semuanya memang tercatat pada laporan ini. Selain itu,
laporan ini juga dapat dijadikan sebagai indikator terhadap perencanaan keuangan di
periode selanjutnya karena pada dasarnya Anda dapat mengevaluasi setiap transaksi
yang pernah terjadi di periode sebelumnya.
4. Laporan Perubahan Modal
Setiap usaha tentunya berharap mengeluarkan modal yang lebih kecil
dibandingkan periode sebelumnya. Akan tetapi, masih ada kemungkinan akan
dikeluarkannya modal yang lebih banyak dibandingkan modal sebelumnya, Oleh sebab
itu, sebelum menyusun laporan keuangan modal, harus diselesaikan terlebih dahulu
laporan keuagan laba rugi.

3
Dengan laporan laba rugi, dapat membantu sebuah usaha untuk mendeteksi
apakah terjadi keuntungan atau justru kerugian. Setelah itu disusunlah laporan
perubahan modal. Selanjutnya, perusahaan dapat menganalisis apa sebenarnya
penyebab modal tersebut bertambah banyak. Apakah kesalahan terjadi pada bahan baku,
tingkat kenyamanan pekerja, atau kompetensi pekerja atau lain sebagainya.
Jika memang terjadi penyusutan modal, maka dicari penyebabnya sehingga
dipertimbangkan untuk dilakukan ulang agar modal di periode selanjutnya bisa
berkurang juga.
Adapun jenis laporan bisnis dapat diklarifikasikan berdasarkan macam-macam
fungsi dan jenisnya, diantaranya adalah:
1) Laporan Individu dan laporan resmi
Laporan individu adalah laporan yang dibuat atas inisiatif seseorang sendiri,
karenanya membutuhkan rincian dan bukti pendukung yang lebih banyak daripada
laporan resmi. Karena laporan resmi dibuat berdasarkan permintaan pihak lain.
2) Laporan rutin dan laporan khusus
Laporan rutin diajukan berdasarkan rutinitas yang dilakukan, biasanya telah
dibuat dalam bentuk yang telah tentukan sejak awal.
3) Laporan internal dan laporan eksternal
Laporan internal pada umumnya adalah laporan yang dasarnya hanya
ditujukan untuk lingkungan dalam perusahaan saja, sedangkan eksternal adalah
laporan yang ditujukan untuk disebarkan ke pihak luar perusahaan.

D. PENGGOLONGAN LAPORAN BISNIS


a. Menurut fungsinya, suatu laporan dapat dibedakan atas dasar untuk memberi
informasi atau untuk analisis, berikut ini laporan bisnis menurut fungsinya yaitu
laporan analitikal (analytical report) adalah suatu laporan yang menyajikan fakta-fakta,
menganalisis, mengambil kesimpulan dan memberikan rekomendasi.
b. Menurut subjeknya, suatu laporan dapat dibedakan menurut department yang mana
laporan itu diperoleh menurut subjeknya
c. Menurut Formalitasnya, suatu laporan dapat dibedakan dari segi formal atau
nonformal.
d. Menurut Keasliannya, suatu laporan dapat dibedakan atas dasar otoritas atau sukarela
dan juga apakah berasal dari public atau swasta.
e. Menurut Frekuensinya, laporan dapat dibedakan atas dasar secara berkala attau

4
khusus.
f. Menurut Jenisnya, laporan dipengaruhi oleh formalitas dan paanjangnya laporan.
g. Menurut Kegiatan Pronyek, dalam melaksanakan suatu pronyek terdapat tiga jenis
laporan yaitu Laporan pendahuluan, Laporan perkembangan, dan Laporan akhir.
h. Menurut Pelaksanaan Pertemuan, laporan bisnis dapat dibedakan atas : agenda,
resolusi, notulen, dan laporan pertemuan.

E. PERENCANAAN LAPORAN BISNIS


1. Penentuan Format dan Panjang Laporan
Umumnya, dalam berbicara Anda kurang memiliki fleksibilitas terhadap format dan
panjangnya suatu laporan. Pembaca sebaiknya tahu tujuan penulis laporan sehingga mereka
dapat menentukan apa yang ingin mereka ketahui, berkaitan dengan materi yang diajukan,
dan format penyajian seperti apa yang mereka inginkan. Berdasarkan informasi ini, penulis
dapat dengan mudah memilih format laporan diantara empat pilihan berikut ini.
a. Preprinted yaitu bentuk sebelum di cetak (preprinted) pada dasarnya digunakan untuk
mengisi laporan yang kosong.
b. Surat, format surat dapat digunakan untuk laporan yang jumlah halamannya lima atau
kurang, dan ditujukan kepada pihak luar organisasi.
c. Memo, format yang paling umum untuk laporan singkat yang digunakan untuk
kepentingan pilihan intern organisasi. Memo mencakup beberapa hal berikut : tanggal,
kepada, dari, dan subyek.
d. Manuskrip, laporan yang memiliki beberapa halaman sampai ratusan halaman
memerlukan suatu pendekatan formal. Oleh karena panjangnya, format manuskrip
memerlukan lebih banyak komponen baik sebelum teks maupun setelah teks.
2. Penentuan Struktur Dasar
Ada tiga masalah yang muncul dalam menentukan struktur dasar, yaitu :
1) Informasi apa yang seharusnya dimasukan? Apakah semua data atau ada data yang
dieliminasi.
2) Pendekatan psikologis apa yang sesuai dengan pembaca tertentu? Apakah direct order
atau indirect order.
3) Metode apa yang akan Anda gunakan agar materinya jelas dan meyakinkan?
Menggunakan pengorganisasian suatu topic atas dasar tingkat pentingnya, urutan,
kronologis, lokasi, kategori ataukah mengorganisasikan suatu ide menurut argument yang
logis.

5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Laporan bisnis adalah suatu laporan yang memiliki sifat netral, tidak memihak,
memiliki tujuan yang jelas dan berisi rencana penyajian fakta kepada seseorang atau lebih
untuk tujuan bisnis tertentu. Adapun pengertian laporan bisnis dari beberapa ahli sebagai
berikut:
Menurut Herta A.Murphy dan Herbert W.H
Laporan bisnis adalah suatu laporan yang memiliki sifat netral, tidak memihak,
memiliki tujuan yang jelas, dan berisi rencana penyajian fakta kepada seorang atau lebih
untuk tujuan bisnis tertentu.
Menurut Himstreet dan Batty.
Laporan bisnis adalah suatu pesan – pesan objectif yang disusun secara teratur dan
digunakan untuk menyampaikan informasi dari suatu bagian organisasional atau dari
suatu institusi atau lembaga ke lembaga yang lain guna membntu pengambilan keputusan
atau pemecahan masalah.

6
DAFTAR PUSTAKA
https://www.coursehero.com/file/76840685/pengertian-dan-
laporan-bisnisdocx/
https://www.webillian.com/2019/02/definisi-laporan-bisnis-
dan.html?m=1
https://www.cermati.com/artikel/jenis-laporan-yang-harus-ada-di-
usaha-anda

Anda mungkin juga menyukai