BAB III
METODE PENELITIAN
pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2012-
2014. Perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan
reoport) dan laporan keuangan yang ada di Website BEI (www.idx.co.id) masing-
tergantung pada variabel lainnya (Umar, 1998). Adapun variabel terikat yang
diperoleh dari total aktiva awal tahun ditambah total aktiva akhir tahun
dibagi dua. ROA juga dapat dicari dengan mengalikan Net Profit Margin
rata-rata total aktiva. ROA disebut juga Earning Power karena rasio ini
keuntungan dari setiap satu rupiah asset yang digunakan. ROA mengukur
ROA=
rasio untuk mengukur laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri.
Almilia, dkk 2011). Ross (2009), Return on Equity adalah ukuran dari
penelitian ini, ROEt+1 diukur dengan rumus sebagai berikut (Dahlia dan
Siregar, 2008):
26
ROE = X100%
Variabel bebas atau independent variable (X) adalah variabel yang tidak
Instrument pengukuran CSR yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada
instrumen yang digunakan oleh Sembiring (2005) hasil modifikasi dari Hackston
lain-lain tenaga kerja, produk, keterlibatan masyarakat, dan umum. Total item
pendekatan dikotomi yaitu setiap item CSR dalam instrument penelitian yang
keseluruhan dari untuk setiap skor perusahaan. Rumus perhitungan CSRI adalah
CSRIj=
pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat tidak dipengaruhi oleh faktor
luar yang tidak diteliti. Fungsi dari variabel kontrol adalah untuk mencegah
adanya hasil perhitungan bias. Variabel kontrol adalah variabel untuk melengkapi
atau mengontrol hubungan kausalnya supaya lebih baik untuk mendapatkan model
empiris yang lengkap dan lebih baik. Variabel kontrol digunakan untuk
variabel kontrol diduga ikut berpengaruh terhadap variabel bebas (Retno dan
variabel kontrol yang dapat digunakan seperti size perusahaan, leverage, beta,
yang digunakan dalam penelitian dan menghindari adanya hasil perhitungan yang
bias.
Variabel kontrol dalam penelitian ini terdiri atas dua variabel, yaitu: ukuran
yang ikut berpengaruh terhadap return saham yang perlu mendapat perhatian
size. Variabel ini diukur dari natural log total assets perusahaan (Dahlia
dan Siregar, 2008). Dalam penelitian ini, ukuran perusahaan (size) diukur
sampel dalam penelitian ini memiliki jumlah asset yang bervariasi karena
2. Leverage
DER =
penelitiansebagai berikut:
30
1.Model pertama
ROA = β0 + β 1 CSRIit + β 2 LEVit + β 3 SIZEit +ε it
2. Model kedua
ROE = β0 + β 1 CSRIit + β 2 LEVit + β 3 SIZEit +ε it
ε it : error term
i : 1,2,..., N
t : 1,2,..., t
2006).
Adapun beberapa uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini,
sebagai berikut:
1. Uji Normalitas
0.05, maka residual memiliki distribusi normal dan apabila nilai signifikansi
atau probabilitas < 0.05, maka residual tidak memiliki distribusi normal.
Selain itu, uji normalitas juga dapat dilakukan dengan melakukan analisis
a) Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis
b) Jika data menyebar jauh dari diagonal dan/atau tidak mengikuti arah
2. Uji Multikolineritas
Salah satu asumsi yang mendasari model regresi linier adalah tidak
adanya suatu hubungan linier yang sempurna antara beberapa atau semua
3. Uji Heterokedastisitas
satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah
a) Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola
b) Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di
4. Uji Autokorelasi
sama lainya. Hal ini sering ditemukan pada data runtut waktu (time series)
berbeda berasal dari individu/ kelompok yang berbeda. Model regresi yang
baik adalah regresi yang bebas dari autokorelasi (Ghozali, 2005). Untuk
Durbin-Watson Kesimpulan
3.6.1.Uji t
secara individual dalam variabel dependen. Uji t dilakukan dengan cara, sebagai
berikut:
3.6.2. Uji F
sama terhadap variabel dependen. Menurut Ghozali (2006) “uji statistik F pada
variabel dependen atau variabel terikat”. Uji F dilakukan dengan cara, sebagai
berikut: