NIM : 856330964
KODE/MATA KULIAH : PDGK4105/STRATEGI PEMBELAJARAN DI SD
SEMESTER : 5 (LIMA)
TUGAS TUTORIAL : 2 (DUA)
3. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam pemilihan metode
mengajar!
Jawab :
1) Tujuan yang hendak dicapai. Setiap orang yang mengerjakan sesuatu haruslah
mengetahui dengan jelas tujuan yang hendak dicapainya. Demikian juga setiap
guru
yang pekerjaan pokoknya mendidik dan mengajar haruslah mengerti dengan jelas
tujuan pendidikan. Pemahaman akan tujuan pendidikan ini mutlak perlu sebab
tujuan itulah yang akan menjadi sasaran dan menjadi pengarah tindakan-tin-
dakannya dalam menjalankan fungsinya sebagai guru. Di samping menjadi
sasaran dan menjadi pengarah, tujuan pendidikan dan pengajaran juga berfungsi
sebagai kriteria bagi pemilihan dan penentuan alat-alat (termasuk metode)
yang akan digu- nakannya dalam mengajar. Dalam dunia pendidikan dan
pengajaran kita mengenal adanya tujuan umum, tujuan sementara, tujuan tak
lengkap dan tujuan khusus. Tujuan umum pendidikan yang juga disebut tujuan
akhir pendidikan adalah sesuatu yang menjadi sasaran dari keseluruhan
kegiatan mendidik dan mengajar. Tujuan umum itu perlu di-jabarkan menjadi
tujuan khusus sebab dengan demikian guru akan mendapatkan gambaran yang
jelas tentang apa yang hendak dicapainya itu dan guru akan dapat pula
mempersiapkan alat-alat apa yang akan dipakainya serta metode yang tepat
yang akan digunakannya.
2) Kompetensi Peserta Didik. Para peserta didik yang akan menerima bahan
pelajaran yang disajikan, harus pula diperhatikan oleh guru dalam memilih
metode mengajar. Selain tuntutan (syarat-syarat dari metode tertentu yang
harus dipenuhi oleh peserta didik) dari metode mengajar tersebut di atas,
penggunaan sesuatu metode mengajar haruslah sesuai dengan kemampuan,
perkembangan serta kepribadian para peserta didik.
3) Bahan pelajaran. Bahan pelajaran yang menuntut kegiatan panyelidikan oleh
peserta didik hendaknya disajikan melalui metode unit atau metode proyek.
Apabila bahan pelajaran mengandung problem-problem, harus disajikan melalui
Metode Pemecahan Masalah. Bahan pelajaran yang berisi fakta-fakta dapat
disajikan misalnya melalui Metode Ceramah, sedangkan bahan pelajaran yang
terdiri dari latihan-latihan (misalnya ketrampilan-ketrampilan) disajikan melalui
Metode Drill, dan sebagainya.
4) Fasilitas. Yang termasuk dalam faktor fasilitas ini antara lain alat peraga,
waktu, tempat dan alat-alat praktikum, buku-buku, dan perpustakaan.
Fasilitas ini turut menentukan metode mengajar. Pada umumnya apabila
fasilitas kurang atau tidak ada, maka guru cenderung menggunakan metode
ceramah kare- na metode ini tidak menuntut fasilitas yang banyak (apabila
dibandingkan dengan tuntutan metode diskusi atau metode demonstrasi dan
eksperimen).
5) Situasi/waktu. Yang termasuk dalam situasi di sini ialah keadaan peserta didik
(yang menyangkut kelelahan mereka, semangat mereka), keadaan cuaca,
keadaan guru (kelelahan guru), keadaan kelas-kelas yang berdekatan dengan
kelas yang akan diberi pelajaran dengan metode tertentu. Apabila peserta didik
telah lelah (yang diajar dengan metode ceramah) maka guru sebaiknya
mengganti metode mengajarnya misalnya dengan metode Sosiodarma.
Demikian pula apabila guru
melihat bahwa para peserta didik sedang bersemangat (dalam membicarakan
peristiwa dalam masyarakat) maka guru menggunakan metode Diskusi. Apabila
kelas di sekitar kelas yang sedang diberi pelajaran ribut, maka sebaiknya guru
menggunakan Metode Pemberian Tugas atau Metode Tanya Jawab (sebab
metode ini menuntut konsentrasi peserta didik).
6) Partisipasi siswa. Partisipasi adalah turut aktif dalam sesuatu kegiatan.
Tentu saja dalam setiap metode pembelajaran harus diperhatikan apakah jika
menggunakan suatu metode tersebut dapat memancing partisipasi siswa.
7) Keadaan/kondisi guru. Dikemukakan bahwa metode mengajar menuntut syarat-
syarat yang perlu dipenuhi misalnya tiap guru yang akan menggunakan metode
tertentu ia harus mengerti tentang metode itu (misalnya jalannya pengajaran
serta kebaikan dan kelemahannya, situasi-situasi yang tepat di mana metode
itu efektif dan wajar) dan terampil menggunakan metode itu. Guru yang
bahasanya kurang baik (kurang dapat berbahasa lisan dengan baik) dan tidak
bersemangat dalam berbicara, kurang pada tempatnya apabila ia menggunakan
Metode Ceramah. Guru yang tidak mengetahui seluk beluk tentang Metode
Proyek, tentang Metode Unit, tidak akan memilih metode-metode tersebut
dalam menyajikan bahan pelajaran. Dari apa yang dikemukakan di atas dapat
disimpulkan bahwa pribadi, pengetahuan dan kecekatan guru amat menentukan
metode mengajar yang akan digunakan.
8) Kebaikan dan kelemahan metode tertentu. Tidak ada satu metode yang baik
untuk setiap tujuan dan setiap situasi. Setiap metode mempunyai kebaikan dan
kelema- han. Dengan sifatnya yang polipragmasi, guru perlu mengetahui
4. Jelaskan prosedur pelaksanaan metode karya
wisata! Jawab :
1) Persiapan => Dalam merencanakan tujuan karyawisata, guru perlu menetapkan
tujuan pembelajarandengan jelas, mempertimbangkan pemilihan teknik,
menghubungi pemimpin obyek yangakan dikunjungi untuk merundingkan segala
sesuatunya, penyusunan rencana yangmasak, membagi tugas-tugas,
mempersiapkan sarana, pembagian siswa dalam kelompok,serta mengirim
utusan.
2) Perencanaan => Hasil kunjungan pendahuluan (survei) dibicarakan bersama
dalam rangka menyusun perencanaan yang meliputi: tujuan karyawisata,
pembagian objek sesuai dengan tujuan, jenis objek sesuai dengan tujuan, jenis
objek serta jumlah siswa.