CERAMAH MAULID NABI MUHAMMAD SAW

Nama: Muhammad Ilham

Kelas: X MIPA 4
No. Absen: 20

Dalam Al - Quran, kita dianjurkan gembira dengan kehadiran Nabi Muhammad SAW di
setiap detak jantung kita karena beliau diutus menjadi rahman untuk seluruh alam. Sebab,
karena Nabi Muhammadlah Allah Ridho terhadap kita, Allah sediakan surga untuk kita.
Untuk memperingati kelahiran Nabi pun tidak diadakan setiap tahun, setiap bulan, bahkan
setiap hari. Maka dari itu, sebesar - besarnya rahmat Allah adalah lahirnya Nabi Muhammad
SAW.
Menjadi umat Nabi Muhammad merupakan nikmat yang sangat besar, karena tidak setiap
orang bisa memeluk agama Islam. Kita umat yang paling banyak nikmat dan yang paling
banyak pula dosanya di antara umat - umat yang lain. Selama hidup, Nabi Muhammad kerap
disakiti, namun sampai akhir hayatnya beliau selalu dan tetap memikirkan umatnya. Bahkan
saat sakaratul maut pun Ia memikirkan umatnya, beliau menanyakan bagaimana dengan
nasib umatnya yang selalu berbuat dosa. Nabi Muhammad menyampaikan pesan kepada
kita untuk solat tepat waktu, mengerjakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya agar
tidak merasakan sakitnya sakaratul maut.
Tidak sempurnalah seseorang apabila dia tidak mencintai Nabi Muhammad dan orang
tuanya. Karena kecintaan Nabi Muhammad kepada umatnya, Ia rela berkorban. Karena
kecintaan orang tua kepada anaknya, mereka rela berbohong agar anaknya tidak merasa
khawatir. Kita adalah anak yang banyak dosa kepada orang tua, mereka selalu berusaha
menuruti kemauan kita walau sebenarnya mereka tidak punya. Namun, kita bisa saja
melupakan orang tua karena harta dan jabatan, padahal yang mereka minta hanyalah waktu
kita bersama dengan mereka. Berbakti kepada orang tua adalah jalan untuk menuju surga
Allah. Lindungi, sayangi, dan kasihilah mereka sebagaimana mereka lakukan kepada kita
sejak dilahirkan hingga sekarang.
Banyak sekali ajaran dari Nabi Muhammad, seperti makan dan minum dengan tangan
kanan, mengucap basmalah dan berdoa sebelum melalukan sesuatu serta mengucap
hamdalah setelah selesai. Solatlah sebagaimana yang telah diajarkan. Nabi Muhammad
meminta keringanan untuk umatnya dalam beribadah kepada Allah dengan mengubah solat
dari 70 rokaat menjadi 17 rokaat, apalagi yang menyebabkan kita malas untuk beribadah?
Bahkan kaki Rasulullah yang bengkak dan badannay yang sakit tidak membuat beliau
berhenti untuk beribadah. Beliau istirahat dengan menghabiskan waktunya untuk solat dan
mendekatkan diri kepada Allah SWT, bukan membaringkan badan dan bersantai.
Sifat - sifat dan perilaku beliau patut diterapkan dalam kehidupan sehari - hari, seperti patuh
kepada Allah, ketakwaan dan keimanan yang tinggi, sabar dan tabah, ikhlas, jujur, sopan,
santun, amanah, penyayang dan penuh kasih, lemah lembut, dan masih banyak lagi.
Ternyata dengan lahirnya Nabi Muhammad kita mendapatkan banyak hikmah dan hal - hal
yang baik, maka dari itu jadilah umat yang taat dan patuh dengan mengikuti ajaran terpuji
yang beliau ajarkan.