MIKROBIOLOGI DASAR
“Persiapan Media dan Sterilisasi”
OLEH:
FAKULTAS PERTANIAN
2021
I. PENDAHULUAN
dilengkapi satu lensa dengan jarak fokus yang sangat pendek, tetapi dapat
dalam suatu media, karena kita tahu bahwa beragamnya persyaratan tumbuh
mikroba dan juga macam lingkungan fisik yang menyediakan kondisi yang
dipakai dalam sterilisasi yaitu penggunaan panas, penggunaan bahan kimia dan
maka disebut sterilisasi basah, bila tanpa kelembapan maka disebut sterilisasi
dapat mengacaukan pengukuran terhadap jumlah sel setiap saat, kontaminan dapat
1.2.Tujuan
Tujuan pada praktikum kali ini adalah untuk membiasakan praktikan dengan
proses persiapan media dan proses sterilisasi. Dalam melakukan sterilisasi Tryptic
Medium adalah suatu bahan yang terdiri atas campuran nutrisi atau zat
Selain untuk menumbuhkan mikroba media dapat di gunakan pula untuk isolasi ,
(khaeruni , 2019).
Tryptic Soy Agar TSA Secara universal di gunakan sebagai media tujuan
umum untuk budidaya berbagai bakteri , Potato , Dextrose , Agar PDA yang
pengembangan media alternatif untuk media kultur yang berbeda yaitu PDA dan
TSA dinilai dengan menggunakan bahan murah yang tersedia secara lokal karena
seperti sereal dan kacang berfungsi media nutrisi sebagai alternatif untuk tumbuh
bakteri dan jamur. Untuk bakteri organisme yang digunakan adalah E. Coli
Uthayasooriyanet et al , 2016)
Potato Dextrose Agar ( PDA ) merupakan salah satu yang digunakan untuk
oleh produksi konodia yang dapat tersebar melalui udara( airborne ) dengan
kapang dengan kelembapan sebagai variabel yang paling penting ( Octavia , dan
Sri ., 2017)
keperluan energi dan metabolisme dan pergerakan ( Basarang , dan Muh ., 2018 ).
Eosin Methylene Blue Agar ( EMBA) agar media yang digunakan untuk
mineral dan vitamin . Penyebab utama dari mikroorganisme yang Escherichia coli
Penyakit Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo , pada hari Kamis,
Alat yang di gunakan dalam praktikum kali ini yaitu botol scott volume 250
ml, beaker glass atau gelas kimia, pengaduk magnetic (magnetic stirrer), hot
Bahan yang di gunakan pada praktikum kali ini yaitu Tryptic Soy Agar TSA
untuk bakteri, kentang, dextrose, agar-agar bening, aquadest, kapas atau tisu,
Prosedur kerja pada kegiatan praktikum kali ini yaitu sebagai berikut :
kimia,
plate selama kurang lebih 15 menit sambil diaduk terus menerus. Sebagai
kimia.
4. Menuang 200 ml larutan TSA ke dalam botol Scott ukuran 250 ml.
6. Memanaskan larutan PDA hingga mendidih di atas hot palet selama kurang
lebih 15 menit sambil diaduk terus menerus. Sebagai alternatif lain, dapat
clave,
3. Menyalakan auto clave dan biarkan katup uap/udara terbuka sehingga semua
4. Pergantian udara dengan uap ini di ikuti oleh peningkatan tekanan dan suhu.
Pada saat tekanan mencapai 15 lbs dan suhu meningkat 121oc, proses
15-20 menit,
5. Setelah proses sterilisasi media selesai, matikan api dan tekanan di biarkan
turun hingga mencapai 0o. Auto clave tidak boleh di buka sebelum tekanan
mencapai 0o, karena cairan dalam tabung atau erlen meyer dapat tumpah ke
6. Membuka tutup auto clave, kemudian ambil Erlin Meyer atau tabung dengan
penjepit. Perhatikan bahwa peralatan dan cairan yang baru di keluarkan dari
4. 1 Hasil
Hasil pengamatan pada Praktikum Persiapan Media dan Sterilisasi dapat dilihat
4.2. Pembahasan
dapat diketahui bahawa sterilisasi adalah proses atau kerja untuk membebaskan
membunuh semua jasad renik yang ada, sehingga jika ditumbuhkan di dalam
suatu medium tidak ada lagi jasad renik yang dapat berkembang biak. Sterilisasi
harus bisa membunuh jasad renikyang paling tahan panas seperti spora bakteri.
Proses sterilisasi secara kimia misalnya dengan menggunakan alkohol atau etanol,
Media adalah suatu bahan yang terdiri dari campuran zat-zat hara (nutrient)
dan perhitungan sejumlah mikroba. Supaya mikroba dapat tumbuh baik dalam
suatu media, maka medium tersebut harus memenuhi syarat-syarat. Media yang
biasa di gunakan untuk menumbuhkan bakteri yaitu media Tryptic Soy Agar
medium sintetik terstruktur karena tersusun oleh komponen yang pasti jenis dan
digunakan untuk mengkultivasi berbagai jenis bakteri, Fungsi utama dari medium
TSA adalah sebagai medium kultivasi dan enumerasi bakteri. Namun, dengan
tambahan beberapa bahan seperti amilum (pati), serum, dan darah, medium
nutrient agar juga dapat digunakan sebagai medium pengayaan dan selektif bagi
mikroorganisme tertentu serta bermanfaat dalam uji serologi dan biokimia untuk
mengidentifikasi bakteri. Dalam medium TSA terkandung pepton, yeast dan beef
extract yang berfungsi sebagai sumber nitrogen dan sumber karbon, sumber
vitamin dan beberapa senyawa lain untuk menyokong pertumbuhan bakteri. Pada
menyeimbangkan tekanan osmotik sel bakteri dan medium, agar bakteri yang
untuk enumerasi yeast dan kapang dalam suatu sampel atau produk makanan.
PDA mengandung sumber karbohidrat dalam jumlah cukup yaitu terdiri dari 20%
ekstrak kentang dan 2% glukosa sehingga baik untuk pertumbuhan kapang dan
plate, dimana media ini memiliki kosistensi padat, dan secara visual memiliki
warna kuning tipis. Media PDA bersifat selektif untuk menumbuhkan jamursepeti
ragi. Media ini memiliki pH sedikit asam dimana media PDA ini stabil digunakan
pada pH 5,6 ± 0,2 pada suhu ruang 250C. Media PDA memiliki karakteristik
khusus dibandingkan media lainnya dari segi ahan penyusunnya, dimana dalam
pembuatan media PDA ini diberikan bahan tambahan bahan berupa antibiotik
tumbuh dengan baik di dalam mdia tanpa adanya gangguan dari bakteri.
V. PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Media adalah suatu bahan yang terdiri dari campuran zat-zat hara (nutrient)
yang berguna untuk membiakkan mikroba. Media juga merupakan makanan atau
campuran dari beberapa bahan makanan yang disiapkan untuk pertumbuhan
mikroorganisme.
mikroba adalah TSA Tryptic Soy Agar , (PDA) Potato Destroxe Agar. Teknik
5.2. Saran
tidak ribut dalam ruang laboratorium agar tidak terjadi kesalahan saat praktikum.
DAFTAR PUSTAKA
lingkungan , 9 ( 18 ) : 74 – 81