TEMPO.

CO, jakarta- total bencana alam di tanah air sepanjang tahun 2021 sudah mencapai 763
peristiwa.Dilansir dari update terbaru dari badan Nasional penanggulangan bencana (BNPB)
terhitung sejak Januari hingga 9 Maret 2021.jumlah kejadian bencana alam sepanjang triwulan
pertama 2021,antara lain untuk bencana banjir sebanyak 337, tanah longsor sebanyak 144, peristiwa
puting beliung sebanyak 186, gelombang pasang abrasi 12,kebakaran hutan dan lahan sebanyak 70
kasus, kekeringan 1 kasus, terakhir gempa bumi sebanyak 13 kasus.

Sedangkan jumlah korban akibat dampak bencana alam beragam.meninggal dunia sebanyak 275
jiwa, dua belas dinyatakan hilang, sedangkan menderita dan terpaksa mengungsi sebanyak
3.814.586jiwa untuk luka-luka sebanyak 12.412 orang. Kepala badan meteorologi, klimatologi dan
Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menghimbau kepada masyarakat agar waspada menghadapi
potensi bencana atau multi resiko bencana lainnya.baik karena aspek cuaca ,iklim , gempa atau yang
berpotensi tsunami.karena sejak awal tahun potensi resiko bencana terus meningkat hingga Maret.

Berikut daftar kontak darurat yang dapat dihubungi saat terjadi bencana alam,yaitu untuk ambulans
bisa menghubungi kontak 188 Atau 199.pemadam kebakaran juga bisa dihubungi pada nomor 113.
Polisi kontak 110.sar atau Basarnas 115.posko bencana alam 129 dan PLN 123.

kecamatan malunda merupakan salah satu daerah yang mengalami dampak parah akibat gempa
bumi di kabupaten mejene provinsi Sulawesi barat.Malunda berada di dekat episentrum gempa
bumi bermagnitudo 6,2 ,pada jummat (15/01) Dini hari.

Saat ini hampir sebagian masyarakat di 12 desa/kelurahan di kecamatan malunda telah mengungsi.
Rumah penduduk ambruk dan warga trauma hingga terpaksa mengevakuasi diri ke dataran lebih
tinggi.