Anda di halaman 1dari 158

BAB II

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

Diagram pencapaian kompetensi pada Kompetensi Keahlian Akuntansi dan


Keuangan Lembaga merupakan tahapan atau tata urutan kompetensi yang akan
diajarkan dan dilatihkan kepada peserta didik dalam kurun waktu yang dibutuhkan
serta kemungkinan multi exit -multi entry yang dapat diterapkan.
Diagram ini menunjukkan tahapan atau tata urutan kompetensi yang diajarkan dan
dilatihkan kepada peserta didik dalam kurun waktu yang dibutuhkan serta kemungkinan
multi exit-multi entry yang dapat diterapkan

A. Kompetensi Inti
Kompetensi Inti Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK)
merupakan tingkat kemampuan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang
harus dimiliki seorang peserta didik SMK/MAK pada setiap tingkat kelas. Kompetensi inti
dirancang untuk setiap kelas. Melalui kompetensi inti, sinkronisasi horisontal berbagai
kompetensi dasar antarmata pelajaran pada kelas yang sama dapat dijaga. Selain itu
sinkronisasi vertikal berbagai kompetensi dasar pada mata pelajaran yang sama pada kelas
yang berbeda dapat dijaga pula.

Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi sebagai berikut:


1. Kompetensi Inti-1 (KI-1) untuk kompetensi inti sikap spiritual;
2. Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial;
3. Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan; dan
4. Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan.

Uraian tentang Kompetensi Inti untuk jenjang SMK/MAK dapat dilihat pada Tabel berikut.

Tabel 1: Kompetensi Inti SMK/MAK


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI
KELAS X KELAS XI KELAS XII
1. Menghayati dan 1. Menghayati dan 1. Menghayati dan
mengamalkan ajaran mengamalkan ajaran mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya. agama yang dianutnya. agama yang dianutnya.

34
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI
KELAS X KELAS XI KELAS XII
2. Menghayati dan 2. Menghayati dan 2. Menghayati dan
mengamalkan perilaku mengamalkan perilaku mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, jujur, disiplin, jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli tanggungjawab, peduli tanggungjawab, peduli
(gotong royong, (gotong royong, (gotong royong,
kerjasama, toleran, kerjasama, toleran, kerjasama, toleran,
damai), santun, damai), santun, damai), santun,
responsif dan proaktif responsif dan proaktif responsif dan proaktif
dan menunjukan sikap dan menunjukan sikap dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari sebagai bagian dari sebagai bagian dari
solusi atas berbagai solusi atas berbagai solusi atas berbagai
permasalahan dalam permasalahan dalam permasalahan dalam
berinteraksi secara berinteraksi secara berinteraksi secara
efektif dengan efektif dengan efektif dengan
lingkungan sosial dan lingkungan sosial dan lingkungan sosial dan
alam serta dalam alam serta dalam alam serta dalam
menempatkan diri menempatkan diri menempatkan diri
sebagai cerminan sebagai cerminan sebagai cerminan
bangsa dalam bangsa dalam bangsa dalam
pergaulan dunia. pergaulan dunia. pergaulan dunia.

3. Memahami, 3. Memahami, 3. Memahami,


menerapkan dan menerapkan, dan menerapkan,
menganalisis menganalisis menganalisis, dan
pengetahuan faktual, pengetahuan faktual, mengevaluasi
konseptual, dan konseptual, prosedural, pengetahuan faktual,
prosedural berdasarkan dan metakognitif konseptual, prosedural,
rasa ingin tahunya berdasarkan rasa ingin dan metakognitif dalam
tentang ilmu tahunya tentang ilmu ilmu pengetahuan,
pengetahuan, teknologi, pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
seni, budaya, dan teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
humaniora dalam dan humaniora dalam wawasan
wawasan kemanusiaan, wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan peradaban terkait penyebab fenomena
kejadian dalam bidang penyebab fenomena dan kejadian dalam
kerja yang spesifik dan kejadian dalam bidang kerja yang
untuk memecahkan bidang kerja yang spesifik untuk
masalah. spesifik untuk memecahkan masalah.
memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan 4. Mengolah, menalar, 4. Mengolah, menalar,


menyaji dalam ranah dan menyaji dalam menyaji, dan mencipta
konkret dan ranah ranah konkret dan dalam ranah konkret
abstrak terkait dengan ranah abstrak terkait dan ranah abstrak
pengembangan dari dengan pengembangan terkait dengan
yang dipelajarinya di dari yang dipelajarinya pengembangan dari
sekolah secara mandiri, di sekolah secara yang dipelajarinya di
dan mampu mandiri, bertindak sekolah secara mandiri,
melaksanakan tugas secara efektif dan dan mampu
spesifik di bawah kreatif, dan mampu melaksanakan tugas
pengawasan langsung. melaksanakan tugas spesifik di bawah
spesifik di bawah pengawasan langsung.
pengawasan langsung.

35
B. Mata Pelajaran
Struktur Kurikulum SMK/MAK terdiri atas mata pelajaran umum kelompok A, mata
pelajaran umum kelompok B, dan mata pelajaran peminatan kejuruan kelompok C. Mata
pelajaran peminatan kejuruan kelompok C dikelompokan atas mata pelajaran Dasar
Bidang Keahlian (kelompok C1), mata pelajaran Dasar Program Keahlian (kelompok C2),
dan mata pelajaran Paket Keahlian (kelompok C3). Khusus untuk MAK, dapat ditambah
dengan mata pelajaran keagamaan yang diatur oleh Kementerian Agama.
SMK dan MAK dapat terdiri atas 3 (tiga) tingkatan kelas, yaitu kelas X (sepuluh), kelas XI
(sebelas), dan kelas XII (dua belas), atau terdiri atas 4 (empat) tingkatan kelas yaitu kelas
X (sepuluh), kelas XI (sebelas), kelas XII (dua belas), dan kelas XIII (tiga belas) sesuai
dengan tuntutan dunia kerja. SMK/MAK yang menyelenggarakan program pendidikan 4
(empat) tingkatan kelas diatur lebih lanjut oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah.

Struktur kurikulum SMK/MAK adalah sebagai berikut


Tabel 2: Struktur Kurikulum SMK/MAK
ALOKASI WAKTU PER MINGGU
MATA PELAJARAN
X XI XII
A. MUATAN NASIONAL
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan
2 2 2
Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia 4 3 3
4. Matematika 4 4 4
5. Sejarah Indonesia 3 - -
6. Bahasa Inggris 3 3 4
B. MUATAN KEWILAYAHAN
1. Seni Budaya 3 - -
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
2 2 -
Kesehatan
Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B 24 17 16
C. MUATAN PEMINATAN KEJURUAN

Jumlah jam pelajaran kelompok C (C1, C2,


22 29 30
dan C3)
Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C
46 46 46
per minggu

Keterangan:
1. Mata pelajaran Kelompok A dan C merupakan kelompok mata pelajaran yang
muatan dan acuannya dikembangkan oleh pusat.
2. Mata pelajaran Kelompok B merupakan kelompok mata pelajaran yang muatan
dan acuannya dikembangkan oleh pusat dan dapat dilengkapi dengan
muatan/konten lokal.
3. Mata pelajaran Kelompok B dapat berupa mata pelajaran muatan lokal yang
berdiri sendiri.
4. Muatan lokal dapat memuat Bahasa Daerah
5. Satu jam pelajaran beban belajar tatap muka adalah 45 menit.
6. Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri, maksimal 60%
dari waktu kegiatan tatap muka mata pelajaran yang bersangkutan.
7. Satuan pendidikan dapat menambah beban belajar per minggu sesuai
dengan kebutuhan belajar peserta didik dan/atau kebutuhan akademik,
sosial, budaya, dan faktor lain yang dianggap penting, namun yang
diperhitungkan Pemerintah maksimal 2 (dua) jam/minggu.
8. Untuk Mata Pelajaran Seni Budaya dan Mata Pelajaran Prakarya dan
Kewirausahaan, satuan pendidikan wajib menyelenggarakan minimal 2 aspek
dari 4 aspek yang disediakan. Peserta didik mengikuti salah satu aspek yang

36
disediakan untuk setiap semester, aspek yang diikuti dapat diganti setiap
semesternya. Salah satu aspek mata pelajaran yang dipilih harus sesuai
dengan program keahlian yang diikutinya, dalam rangka memperkaya dan
meningkatkan kualitas keahlian yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
9. Praktek kerja lapangan dapat dilaksanakan menggunakan sistem blok selama
setengah semester (sekitar 3 bulan); dapat pula dengan cara masuk 3 hari
dalam seminggu, setiap hari 8 jam selama 1 semester.
10.Pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran kelompok A dan B dapat dilakukan
di satuan pendidikan dan/atau industri (terintegrasi dengan Praktik Kerja
Lapangan) dengan Portofolio sebagai instrumen utama penilaian.
11.SMK/MAK menyelenggarakan program Pendidikan Sistem Ganda (PSG)
bersama dengan institusi pasangan, yang memadukan secara sistematis dan
sistemik program pendidikan di sekolah dengan program penguasaan keahlian
yang diperoleh melalui bekerja langsung di institusi pasangan, terarah ubtuk
mencapai suatu tingkat keahlian profesional tertentu.
12.Khusus untuk Madrasah Aliyah Kejuruan struktur kurikulum dapat
dikembangkan sesuai dengan kebutuhan yang diatur oleh Kementerian Agama.
13.Kegiatan ekstrakurikuler terdiri atas Pendidikan Kepramukaan (wajib), usaha
kesehatan sekolah (UKS), palang merah remaja (PMR), dan lainnya sesuai
dengan kondisi dan potensi masing-masing satuan pendidikan.

1. Mata Pelajaran Umum


Mata pelajaran umum kelompok A merupakan program kurikuler yang bertujuan
mengembangkan kompetensi sikap, kompetensi pengetahuan, dan kompetensi
keterampilan peserta didik sebagai dasar penguatan kemampuan dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Mata pelajaran umum kelompok B merupakan program kurikuler yang bertujuan
mengembangkan kompetensi sikap, kompetensi pengetahuan, dan kompetensi
keterampilan peserta didik terkait lingkungan dalam bidang sosial, budaya, dan seni.

2. Mata Pelajaran Peminatan Kejuruan


Mata pelajaran peminatan kejuruan merupakan program kurikuler yang bertujuan
mengembangkan kompetensi sikap, kompetensi pengetahuan, dan kompetensi
keterampilan peserta didik sesuai dengan minat, bakat dan/atau kemampuan dalam
bidang keahlian, program keahlian, dan paket keahlian.
Mata pelajaran serta KD pada kelompok C1 ditetapkan oleh Menteri, sedangkan mata
pelajaran serta KD pada kelompok C2 dan kelompok C3 ditetapkan oleh Direktur
Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk
menyesuaikan dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan dunia usaha dan
industri.

Bidang keahlian pada SMK/MAK terdiri atas:


a. Teknologi dan Rekayasa;
b. Bisnis dan Manajemen
c. Kemaritiman

Tabel 3. Struktur Kurikulum SMK Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan


Lembaga

KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3 3 3

37
Pendidikan Pancasila
2. 2 2 2 2 2 2
dan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3 3
4. Matematika 4 4 4 4 4 4
5. Sejarah Indonesia 3 3 - - - -
Bahasa Inggris dan Bahasa
6. 3 3 3 3 4 4
Asing Lainnya
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 3 3 - - - -
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
2. 2 2 2 2 - -
Kesehatan
Jumlah A dan B 24 24 17 17 16 16
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 3 3 - - - -
2. Ekonomi Bisnis 2 2 - - - -
3. Administrasi Umum 2 2 - - - -
4. IPA 2 2 - - - -
C2. Dasar Program Keahlian
1. Etika Profesi 2 2 - - - -
2. Aplikasi Pengolah Angka/Spreadsheet 3 3 - - - -
3. Akuntansi Dasar 5 5 - - - -
4. Perbankan Dasar 3 3 - - - -
C3. Kompetensi Keahlian
Praktikum Akuntansi Perusahaan
1. - - 6 6 7 7
Jasa, Dagang dan Manufaktur
Praktikum Akuntansi
2. - - 4 4 4 4
Lembaga/Instansi Pemerintah
3. Akuntansi Keuangan - - 6 6 6 6
4. Komputer Akuntansi - - 5 5 5 5
5. Administrasi Pajak - - 3 3 3 3
6. Produk Kreatif dan Kewirausahaan - - 5 5 5 5
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 22 22 29 29 30 30
Tota 46 46 46 46 46 46
l
3. Pemilihan Peminatan dan Pemilihan Mata Pelajaran Lintas Minat dan/atau
Pendalaman Minat
Kurikulum SMK/MAK dirancang untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik
belajar berdasarkan minat mereka. Struktur kurikulum memperkenankan peserta didik
melakukan pilihan dalam bentuk pilihan peminatan dan pilihan mata pelajaran lintas
minat dan/atau pendalaman minat. Dalam pemilihan mata pelajaran lintas minat
peserta didik mengambil mata pelajaran pada Paket Keahlian di luar Paket Keahlian
yang sudah dipilih dalam Program Keahlian yang sama.

38
Pemilihan peminatan dilakukan peserta didik saat mendaftar pada SMK/MAK
berdasarkan nilai rapor Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs)
atau yang sederajat, nilai ujian nasional SMP/MTs atau yang sederajat, rekomendasi
guru bimbingan dan konseling/konselor di SMP/MTs atau yang sederajat, dan hasil tes
penempatan (placement test) ketika mendaftar di SMK/MAK, atau tes bakat dan minat
oleh psikolog.

C. Muatan Kurikulum
Muatan KTSP terdiri atas muatan nasional dan muatan lokal. Muatan KTSP diwujudkan
dalam bentuk struktur kurikulum satuan pendidikan dan penjelasannya.
1. Muatan nasional
Muatan kurikulum pada tingkat nasional terdiri atas kelompok mata pelajaran
A, kelompok mata pelajaran B, dan khusus untuk SMA/MA/SMK/MAK
ditambah dengan kelompok mata pelajaran C (peminatan), termasuk bimbingan
konseling dan ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan.

KOMPETENSI DASAR KELOMPOK MATA PELAJARAN UMUM SMK/MAK


a. Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
1) Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif,
dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara
berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Membaca al-Qur’an dengan 2.1 Menunjukkan perilaku
kontrol diri (mujahadah an-
meyakini bahwa kontrol
nafs), prasangka baik
diri (mujahadah an-nafs),
(husnuzzan), dan
prasangka baik
persaudaraan (ukhuwah)
(husnuzzan), dan
persaudaraan (ukhuwah) sebagai implementasi
perintah QS al-Anfal (8):72,
adalah perintah agama
QS al- Hujurat (49): 10 dan 12

39
serta Hadis terkait
1.2 Meyakini bahwa pergaulan 2.2 Menghindarkan diri dari
pergaulan bebas dan
bebas dan zina adalah
perbuatan zina sebagai
dilarang agama
pengamalan QS al-Isra’ (17):
32, dan QS an-Nur (24): 2,
serta Hadis terkait
1.3 Meyakini bahwa Allah 2.3 Memiliki sikap keluhuran
budi; kokoh pendirian,
Maha Mulia, Maha
pemberi rasa aman, tawakal
Memberi Rasa Aman, Maha
dan adil sebagai implementasi
Memelihara, Maha
pemahaman al-Asmau al-
Sempurna Kekuatan-Nya,
Husna: Al-Karim, Al-Mu’min,
Maha Penghimpun, Maha
Al-Wakil, Al- Matin, Al-Jami’,
Adil, dan Maha Akhir
Al-‘Adl, dan Al-Akhir
1.4 Meyakini keberadaan 2.4 Menunjukkan sikap disiplin,
jujur dan bertanggung jawab,
malaikat-malaikat Allah
sebagai implementasi beriman
swt.
kepada malaikat-malaikat
Allah swt.
1.5 Terbiasa berpakaian sesuai 2.5 Menunjukkan perilaku
berpakaian sesuai dengan
dengan syariat Islam
syariat Islam
1.6 Meyakini bahwa jujur 2.6 Menunjukkan perilaku jujur
dalam kehidupan sehari-hari
adalah ajaran pokok
agama
1.7 Meyakini bahwa menuntut 2.7 Memiliki sikap semangat
keilmuan sebagai
ilmu adalah perintah Allah
implementasi pemahaman QS
dan Rasul-Nya
at-Taubah (9): 122 dan Hadis
terkait
1.8 Meyakini al-Qur’an, Hadis 2.8 Menunjukkan perilaku ikhlas
dan taat beribadah sebagai
dan ijtihad sebagai sumber
implementasi pemahaman
hukum Islam
terhadap kedudukan al-
Qur’an, Hadis, dan ijtihad
sebagai sumber hukum Islam
1.9 Meyakini bahwa haji, zakat 2.9 Menunjukkan kepedulian
sosial sebagai hikmah dari
dan wakaf adalah perintah
perintah haji, zakat, dan
Allah dapat memberi
wakaf
kemaslahatan bagi
individu dan masyarakat
1.10 Meyakini kebenaran 2.10 Bersikap tangguh dan rela
berkorban menegakkan
dakwah Nabi Muhammad
kebenaran sebagai ’ibrah dari
saw di Makkah
sejarah strategi dakwah Nabi
di Makkah
1.11 Meyakini kebenaran 2.11 Menunjukkan sikap semangat
ukhuwah dan kerukunan
dakwah Nabi Muhammad
sebagai ibrah dari sejarah
saw di Madinah
strategi dakwah Nabi di
Madinah
1.12 Terbiasa membaca al- 2.12 Bersikap taat aturan,
tanggung jawab, kompetitif
Qur’an dengan meyakini
dalam kebaikan dan kerja

40
bahwa taat pada aturan,
keras sebagai implementasi
kompetisi dalam kebaikan,
dari pemahaman QS al
dan etos kerja sebagai
Maidah (5): 48; QS an-Nisa
perintah agama
(4): 59; dan QS at-Taubah (9):
105 serta Hadis yang terkait
1.13 Meyakini bahwa agama 2.13 Bersikap toleran, rukun, dan
menghindarkan diri dari
mengajarkan toleransi,
tindak kekerasan sebagai
kerukunan, dan
implementasi pemahaman QS
menghindarkan diri dari
Yunus (10): 40-41 dan QS al-
tindak kekerasan
Maidah (5): 32, serta Hadis
terkait
1.14 Meyakini adanya kitab- 2.14 Peduli kepada orang lain
dengan saling menasihati
kitab suci Allah swt.
sebagai cerminan beriman
kepada kitab-kitab Allah swt.
1.15 Meyakini adanya rasul- 2.15 Menunjukkan perilaku saling
menolong sebagai cerminan
rasul Allah swt.
beriman kepada rasul-rasul
Allah swt.
1.16 Meyakini bahwa Islam 2.16 Menunjukkan sikap syaja’ah
(berani membela kebenaran)
mengharus-kan umatnya
dalam mewujudkan kejujuran
untuk memiliki sifat
syaja’ah (berani membela
kebenaran) dalam
mewujudkan kejujuran
1.17 Meyakini bahwa hormat 2.17 Menunjukkan perilaku
hormat dan patuh kepada
dan patuh kepada
orangtua dan guru sebagai
orangtua dan guru sebagai
implementasi pemahaman QS
kewajiban agama
al-Isra’ (17): 23 dan Hadis
terkait
1.18 Menerapkan 2.18 Menunjukkan sikap tanggung
jawab dan kerja sama dalam
penyelenggaraan jenazah
penyelenggaraan perawatan
sesuai dengan ketentuan
jenazah di masyarakat
syariat Islam
2.19 Menjaga kebersamaan dengan
1.19 Menerapkan ketentuan
orang lain dengan saling
khutbah, tablig, dan menasihati melalui khutbah,
dakwah di masyarakat tablig, dan dakwah
sesuai dengan syariat
Islam
2.20 Bekerjasama dalam
1.20 Menerapkan prinsip
menegakkan prinsip-prinsip
ekonomi dan muamalah
dan praktik ekonomi sesuai
sesuai dengan ketentuan
syariat Islam
syariat Islam
1.21 Mengakui bahwa nilai-nilai 2.21 Bersikap rukun dan
kompetitif dalam kebaikan
Islam dapat mendorong
sebagai implementasi nilai-
kemajuan perkembangan
nilai perkembangan
Islam pada masa kejayaan
peradaban Islam pada masa
kejayaan
1.22 Mempertahankan 2.22 Bersikap rukun dan
kompetitif dalam kebaikan

41
keyakinan yang benar
sebagai implementasi nilai-
sesuai ajaran Islam dalam
nilai sejarah peradaban Islam
sejarah peradaban Islam
pada masa modern
pada masa modern
1.23 Terbiasa membaca al- 2.23 Bersikap kritis dan
demokratis sesuai dengan
Qur’an sebagai
pesan QS Ali Imran (3): 190-
pengamalan dengan
191 dan 159, serta Hadis
meyakini bahwa agama
terkait
mengajarkan kepada
umatnya untuk berpikir
kritis dan bersikap
demokratis
1.24 Meyakini bahwa agama 2.24 Berbuat baik kepada sesama
manusia sesuai dengan
mewajibkan umatnya
perintah QS Luqman (31): 13-
untuk beribadah dan
14 dan QS al-Baqarah (2): 83,
bersyukur kepada Allah
serta Hadis terkait
serta berbuat baik kepada
sesama manusia
1.25 Meyakini terjadinya hari 2.25 Berperilaku jujur,
bertanggung jawab, dan adil
akhir
sesuai dengan keimanan
kepada hari akhir
1.26 Meyakini adanya qadha 2.26 Bersikap optimis, ikhtiar, dan
dan qadar Allah swt. tawakal sebagai implementasi
beriman kepada qadha dan
qadar Allah swt.
1.27 Meyakini bahwa agama 2.27 Berperilaku kerja keras, dan
bertanggung jawab dalam
mewajibkan umatnya
kehidupan sehari-hari
untuk bekerja keras dan
bertanggung jawab dalam
kehidupan sehari-hari
1.28 Meyakini kebenaran 2.28 Menunjukkan sikap bersatu
dan kebersamaan dalam
ketentuan pelaksanaan
lingkungan masyarakat
pernikahan berdasarkan
sebagai implementasi
syariat Islam
ketentuan pernikahan dalam
Islam
1.29 Meyakini kebenaran 2.29 Peduli kepada orang lain
sebagai cerminan
ketentuan waris
pelaksanaan ketentuan waris
berdasarkan syariat Islam
dalam Islam
1.30 Meyakini kebenaran 2.30 Bersikap moderat dan santun
dalam berdakwah dan
ketentuan dakwah
mengembangkan ajaran Islam
berdasarkan syariat Islam
dalam memajukan
perkembangan Islam di
Indonesia
1.31 Meyakini kebenaran bahwa 2.31 Menjunjung tinggi kerukunan
dan kedamaian dalam
dakwah dengan cara
kehidupan sehari-hari
damai, Islam diterima oleh
masyarakat di Indonesia
1.32 Meyakini bahwa islam 2.32 Menjunjung tinggi nilai-nilai
Islam rahmatanlil-alamin
adalah rahmatan lil-

42
sebagai pemicu kemajuan
‘alamin yang dapat
peradaban Islam di masa
memajukan peradaban
mendatang
dunia
1.33 Meyakini bahwa 2.33 Mewaspadai secara bijaksana
terhadap penyimpangan
kemunduran umat Islam di
ajaran Islam yang
dunia, sebagai bukti
berkembang di masyarakat
penyimpangan dari ajaran
Islam yang benar

43
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan
Pendidikan Agama Islam dan Budi lingkup kajian Pendidikan
Pekerti pada tingkat teknis, Agama Islam dan Budi Pekerti.
spesifik, detail dan kompleks
Menunjukkan keterampilan
berkenaan dengan ilmu
menalar, mengolah, dan
pengetahuan, teknologi, seni,
menyaji secara efektif, kreatif,
budaya, dan humaniora dalam
produktif, kritis, mandiri,
konteks pengembangan potensi
kolaboratif, komunikatif dan
diri sebagai bagian dari keluarga,
solutif dalam ranah abstrak,
sekolah, dunia kerja, warga
terkait dengan pengembangan
masyarakat nasional, regional dan
dari yang dipelajarinya di
internasional. sekolah.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan,
meniru, membiasakan gerak
mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait
dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah.

44
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis QS al-Anfal 4.1.1Membaca QS al-Anfal (8):72,
QS al-Hujurat (49): 10 dan 12,
(8):72, QS al-Hujurat (49):
sesuai dengan kaidah tajwid
10 dan 12 serta Hadis
dan makharijul huruf
tentang kontrol diri
(mujahadah an-nafs), 4.1.2 Mendemonstrasikan hafalan
QS al-Anfal (8:72), QS al-
prasangka baik
Hujurat (49): 10 dan 12
(husnuzzan), dan
dengan fasih dan lancar
persaudaraan (ukhuwah)
4.1.3 Menyajikan keterkaitan
antara kualitas keimanan
dengan kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
prasangka baik (husnuzzan),
dan persaudaraan (ukhuwah)
sesuai dengan pesan QS al-
Anfal (8:72), QS al-Hujurat
(49): 10 dan 12, serta Hadis
terkait
3.2 Menganalisis QS al-Isra’ 4.2.1 Membaca QS al-Isra’ (17): 32,
dan QS an-Nur (24): 2 sesuai
(17): 32, dan QS an-Nur
dengan kaidah tajwid dan
(24): 2, serta Hadis tentang
makharijul huruf
larangan pergaulan bebas
dan perbuatan zina 4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan
QS al-Isra’ (17): 32, dan QS
an-Nur (24): 2 dengan fasih
dan lancar
4.2.3 Menyajikan larangan
pergaulan bebas dan
perbuatan zina dengan
berbagai kekejian (fahisyah)
yang ditimbulkannya sesuai
pesan QS al-Isra’ (17): 32,
dan QS an-Nur (24): 2
3.3 Menganalisis makna al- 4.3 Menyajikan hubungan
makna al-Asma’u al-Husna:
Asma’u al-Husna: al-
al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil,
Karim, al-Mu’min, al-
al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan
Wakil, al-Matin, al-Jami’,
al-Akhir dengan perilaku
al-‘Adl, dan al-Akhir
keluhuran budi, kokoh
pendirian, rasa aman,
tawakal dan perilaku adil
3.4 Menganalisis makna 4.4 Mempresentasikan
hubungan makna beriman
beriman kepada malaikat-
kepada malaikat-malaikat
malaikat Allah swt.
Allah swt dengan perilaku
teliti, disiplin, dan waspada
3.5 Menerapkan ketentuan 4.5 Mempraktikkan tata cara
berpakaian sesuai syariat
berpakaian sesuai syariat
Islam
Islam
3.6 Memahami manfaat 4.6 Melaksanakan perilaku jujur
dalam kehidupan sehari-
kejujuran dalam
hari.
kehidupan sehari-hari

45
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.7 Menganalisis kewajiban 4.7 Menyajikan kewajiban
menuntut ilmu dengan
menuntut ilmu untuk
kewajiban membela agama
membela agama
sesuai perintah QS at-
Taubah (9): 122 dan Hadis
3.8 Menganalisis kedudukan 4.8 Menentukan suatu hukum
berdasarkan al-Qur’an,
al-Qur’an, Hadis, dan
Hadis, dan ijtihad sebagai
ijtihad sebagai sumber
sumber hukum Islam
hukum Islam
3.9 Menganalisis tata cara 4.9 Menyimulasikan tata cara
ibadah haji, zakat, dan wakaf
ibadah haji, zakat, dan
wakaf
3.10 Menganalisis substansi, 4.10 Menyajikan substansi,
strategi, dan penyebab
strategi, dan penyebab
keberhasilan dakwah Nabi
keberhasilan dakwah Nabi
Muhammad saw di Makkah
Muhammad saw di
Makkah
3.11 Menganalisis strategi, dan 4.11 Mempresentasikan dan
strategi dengan keberhasilan
keberhasilan dakwah Nabi
dakwah Nabi Muhammad
Muhammad saw di
saw di Madinah
Madinah
4.12.1 Membaca QS al-Maidah (5):
3.12 Menganalisis makna QS
48; QS an-Nisa (4): 59, dan QS
al-Maidah (5): 48; QS an-
at-Taubah (9): 105 sesuai
Nisa (4): 59, dan QS at-
dengan kaidah tajwid dan
Taubah (9): 105, serta
Hadis tentang taat pada makharijulhuruf
4.12.2 Mendemonstrasikan hafalan
aturan, kompetisi dalam
QS al-Maidah (5): 48; QS an-
kebaikan, dan etos kerja
Nisa (4): 59, dan QS at-
Taubah (9): 105 dengan fasih
dan lancar
4.12.3 Menyajikan perintah
berkompetisi dalam kebaikan
dan kepatuhan terhadap
ketentuan Allah sesuai
dengan pesan QS al-Maidah
(5): 48; QS an-Nisa (4): 59,
dan QS at-Taubah (9): 105
3.13 Menganalisis makna QS 4.13.1 Membaca QS Yunus (10): 40-
41 dan QS al-Maidah (5): 32
Yunus (10): 40-41 dan QS
al-Maidah (5): 32, serta sesuai dengan kaidah tajwid
Hadis tentang toleransi, dan makharijul huruf
4.13.2 Mendemonstrasikan hafalan
rukun, dan
QS Yunus (10): 40-41 dan QS
menghindarkan diri dari
al-Maidah (5): 32 dengan fasih
tindak kekerasan
dan lancar
4.13.3 Mempresentasikan perintah
toleransi dan kerukunan
sesuai pesan QS Yunus (10):
40-41 dan menghindari tindak
kekerasan sesuai pesan QS
Al-Maidah (5): 32

46
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.14 Menganalisis makna iman 4.14 Mempresentasikan keterkaitan
antara beriman kepada kitab-
kepada kitab-kitab Allah
kitab suci Allah swt dengan
swt.
perilaku sehari-hari
3.15 Menganalisis makna iman 4.15 Menyajikan hubungan antara
iman kepada rasul-rasul Allah
kepada rasul-rasul Allah
swt dengan keteguhan dalam
swt.
bertauhid, toleransi, ketaatan,
dan kecintaan kepada Allah
3.16 Menganalisis makna 4.16 Menyajikan makna syaja’ah
(berani membela kebenaran)
syaja’ah (berani membela
dan upaya mewujudkan
kebenaran) dalam
kejujuran dalam kehidupan
mewujudkan kejujuran
sehari-hari
3.17 Menganalisis perilaku 4.17 Menyajikan ketauhidan dalam
beribadah serta hormat dan
hormat dan patuh kepada
patuh kepada orangtua dan
orangtua dan guru
guru sesuai dengan QS al-Isra’
(17): 23 dan Hadis terkait
3.18 Mengevaluasi tata cara 4.18 Menyimulasikan tata cara
perawatan jenazah
perawatan jenazah
3.19 Menganalisis pelaksanaan 4.19 Menyimulasikan tata cara
khutbah, tablig, dan dakwah
khutbah, tablig, dan
dakwah
3.20 Menganalisis prinsip- 4.20 Menentukan kegiatan usaha
sesuai dengan prinsip-prinsip
prinsip dan praktik
dan praktik ekonomi dalam
ekonomi dalam Islam
Islam
3.21 Menganalisis 4.21 Menyajikan perkembangan
peradaban Islam dan faktor-
perkembangan peradaban
faktor yang mempengaruhinya
Islam pada masa kejayaan
pada masa kejayaan
(Masa Khulafaur Rasyidin
(Khulafaur Rasyidin – Bani
– Bani Umayyah)
Umayyah)
3.22 Menganalisis 4.22.1 Menyajikan perkembangan
peradaban Islam pada masa
perkembangan Islam pada
modern (1800-sekarang)
masa modern (1800-
4.22.2 Menyajikan prinsip-prinsip
sekarang)
pembaharuan yang sesuai
dengan perkembangan
peradaban Islam pada masa
modern
3.23 Mengevaluasi makna QS 4.23.1 Membaca QS Ali Imran (3):
190-191, dan QS Ali Imran
Ali Imran (3): 190-191, dan
(3): 159,; sesuai dengan
QS Ali Imran (3): 159,
kaidah tajwid dan makharijul-
serta Hadis tentang
huruf
berpikir kritis dan
4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan
bersikap demokratis
QS Ali Imran (3): 190-191,
dan QS Ali Imran (3): 159,
dengan lancar

47
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan
ciri orang-orang berakal (ulil
albab) sesuai pesan QS Ali
Imran (3): 190-191
4.23.4 Mempresentasikan demokrasi
dan sikap tidak memaksakan
kehendak sesuai pesan QS Ali
Imran (3): 159
3.24 Mengevaluasi makna QS 4.24.1 Membaca QS Luqman (31): 13-
14 dan QS al-Baqarah (2): 83
Luqman (31): 13-14 dan
sesuai dengan kaidah tajwid
QS al-Baqarah (2): 83,
dan makharijul huruf
serta Hadis tentang
4.24.2 Mendemonstrasikan hafalan
kewajibanberibadah dan
QS Luqman (31): 13-14 dan
bersyukur kepada Allah
QS al-Baqarah (2): 83 dengan
sertaberbuat baik kepada
lancar
sesama manusia
4.24.3 Mempresentasikan kewajiban
beribadah dan bersyukur
kepada Allah serta berbuat
baik terhadap sesama
manusia sesuai pesan QS
Luqman (31): 13-14 dan QS al-
Baqarah (2): 83
3.25 Mengevaluasi makna iman 4.25 Menyajikan perilaku jujur,
bertanggung jawab, dan adil
kepada hari akhir
sebagai perwujudan iman
kepada hari akhir
3.26 Mengevaluasi makna iman 4.26 Mempresentasikan makna
sikap optimis, ikhtiar, dan
kepada qadha dan qadar
tawakkal sebagai perwujudan
iman kepada qadha dan qadar
Allah swt.
3.27 Mengevaluasi perilaku 4.27 Menyajikan perilaku bekerja
keras, jujur, bertanggung
bekerja keras dan
jawab, adil, dan toleransi
bertanggung jawab dalam
dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari
yang berkembang di
yang berkembang di
masyarakat sebagai wujud
masyarakat
keimanan
3.28 Mengevaluasi ketentuan 4.28 Menyajikan prosesi
pernikahan dalam Islam
pernikahan dalam Islam
3.29 Mengevaluasi ketentuan 4.29 Menggunakan ketentuan
pembagian waris Islam dalam
waris dalam Islam
kehidupan
3.30 Mengevaluasi strategi 4.30 Menyajikan prinsip-prinsip
strategi dakwah dan
dakwah dan
perkembangan Islam di
perkembangan Islam di
Indonesia
Indonesia
3.31 Mengevaluasi sejarah 4.31 Menyajikan nilai-nilai
keteladanan tokoh-tokoh
perkembangan Islam di
dalam sejarah perkembangan
Indonesia
Islam di Indonesia

48
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.32 Mengevaluasi faktor-faktor 4.32Menyajikan faktor-faktor
penentu kemajuan peradaban
kemajuan peradaban Islam
Islam di dunia
di dunia
3.33 Mengevaluasi faktor-faktor 4.33Menyajikan faktor-faktor
penyebab kemunduran
kemunduran peradaban
peradaban Islam di dunia
Islam di dunia

49
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif,
dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

50
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Mensyukuri karunia Allah bagi 2.1 Mengembangkan perilaku
dirinya yang terus bertumbuh sebagai pribadi yang terus
sebagai pribadi dewasa bertumbuh menjadi dewasa
1.2 Menghayati nilai-nilai Kristiani: 2.2 Meneladani Yesus dalam
kesetiaan, kasih dan keadilan mewujudkan nilai-nilai Kristiani:
dalam kehidupan social kesetiaan, kasih dan keadilan
dalam kehidupan sosial
1.3 Mengakui peran Roh Kudus 2.3 Menyatakan bersedia hidup baru
dalam membaharui kehidupan sebagai wujud percaya pada
orang beriman peran Roh Kudus sebagai
pembaharu
1.4 Mensyukuri karunia Allah 2.4 Membangun hidup bersama
melalui kebersamaan dengan dengan orang lain tanpa
orang lain tanpa kehilangan kehilangan identitas
identitas
1.5 Mensyukuri keberadaan Allah 2.5 Merespons keberadaan Allah
sebagai pembaharu dalam relasi sebagai pembaharu dalam relasi
dengan sesama manusia dan dengan sesama manusia dan
alam alam
1.6 Mengakui peran Allah dalam 2.6 Mengembangkan perilaku
kehidupan keluarga tanggung jawab sebagai wujud
pengakuan terhadap peran Allah
dalam kehidupan keluarga
1.7 Menghayati nilai-nilai iman 2.7 Menampilkan nilai-nilai
Kristen dalam menghadapi gaya Kristiani sebagai filter dalam
hidup masa kini menghadapi gaya hidup masa
kini
1.8 Mengakui peran k eluarga dan 2.8 Mengkritis peran keluarga dan
sekolah sebagai lembaga sekolah sebagai lembaga
pendidikan utama dalam pendidikan utama dalam
kehidupan masa kini kehidupan masa kini
1.9 Mengakui perkembangan 2.9 Mengkritisi perkembangan
kebudayaan, dan teknologi kebudayaan, dan tekonologi
sesuai pada Alkitab dengan sesuai pada Alkitab
1.10 Menerima demokrasi dan HAM 2.10 Mengembangkan sikap dan
sebagai anugerah Allah karakter yang sesuai dengan
nilai-nilai demokrasi dan HAM
1.11 Menghayati pentingnya peran 2.11 Memperjelas peran remaja
remaja selaku murid Kristus selaku murid Kristus dalam
dalam kehidupan sehari-hari kehidupan sehari-hari
1.12 Mensyukuri pemberian Allah 2.12 Mengembangkan sikap
dalam kehidupan budaya dan bersyukur dalam kehidupan
agama budaya dan agama
1.13 Menghayati dan menjalankan 2.13 Membiasakan peran murid
peran murid Kristus sebagai Kristus sebagai pembawa
pembawa damai damai

51
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan lingkup
Pendidikan Agama Kristen dan kajian Pendidikan Agama Kristen
Budi Pekerti pada tingkat teknis, dan Budi Pekerti.
spesifik, detail dan kompleks
Menunjukkan keterampilan
berkenaan dengan ilmu
menalar, mengolah, dan menyaji
pengetahuan, teknologi, seni,
secara efektif, kreatif, produktif,
budaya, dan humaniora dalam
kritis, mandiri, kolaboratif,
konteks pengembangan potensi
komunikatif dan solutif dalam
diri sebagai bagian dari keluarga,
ranah abstrak, terkait dengan
sekolah, dunia kerja, warga
pengembangan dari yang
masyarakat nasional, regional
dipelajarinya di sekolah.
dan internasional.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.

52
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis ciri-ciri pribadi 4.1 Menyajikan hasil wawancara
yang terus bertumbuh menjadi yang berkaitan dengan ciri-ciri
dewasa pribadi yang terus bertumbuh
menjadi dewasa
3.2 Menerapkan makna nilai-nilai 4.2 Menyajikan nilai-nilai Kristiani:
Kristiani: kesetiaan, kasih, dan kesetiaan, kasih dan keadilan
keadilan dalam kehidupan dalam kehidupan
3.3 Menganalisis peran Roh Kudus 4.3 Mempresentasi peran Roh Kudus
dalam membaharui kehidupan sebagai membaharui kehidupan
orang beriman orang beriman
3.4 Menganalisis makna 4.4 Membuat program kunjungan
kebersamaan dengan orang lain sebagai bukti kebersamaan
tanpa kehilangan identitas dengan orang lain tanpa
kehilangan identitas
3.5 Menelaah keberadaan Allah 4.5 Membuat karya bahan daur
sebagai pembaharu dalam relasi ulang yang mengambarkan
dengan sesama manusia dan peran Allah sebagai pembaharu
alam dalam relasi dengan sesama
manusia dan alam
3.6 Memahami peran Allah dalam 4.6 Mengaplikasikan peran Allah
kehidupan keluarga dalam kehidupan keluarga
3.7 Menganalisis nilai-nilai Kristiani 4.7 Menentukan berbagai aktivitas
dalam menghadapi gaya hidup yang menggambarkan nilai-nilai
masa kini Kristiani menghadapi gaya hidup
masa kini
3.8 Menganalisis peran keluarga dan 4.8 Membuat program yang
sekolah sebagai lembaga berkaitan dengan peran keluarga
pendidikan utama dalam dan sekolah sebagai lembaga
kehidupan masa kini pendidikan utama dalam
kehidupan masa kini
3.9 Mengidentifikasi perkembangan 4.9 Memperagakan perkembangan
kebudayaan dan teknologi sesuai kebudayaan dan teknologi sesuai
pada Alkitab pada Alkitab dalam bentuk
sosiodrama
3.10 Menentukan sikap dan karakter 4.10 Menunjukkan sikap dan
yang sesuai dengan nilai-nilai karakter yang sesuai dengan
demokrasi dan HAM nilai-nilai demokrasi dan HAM
3.11 Menerapkan peran remaja 4.11 Memprestasikan film peran
selaku murid Kristus dalam remaja selaku murid Kristus
kehidupan sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari
3.12 Mengidentifikasi nilai-nilai 4.12 Mengaplikasikan nilai-nilai
budaya dan agama dalam budaya dan agama dalam
kehidupan kehidupan
3.13 Mengevaluasi murid Kristus 4.13 Menata murid Kristus sebagai
sebagai pembawa damai pembawa damai.

53
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif,
dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

54
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Bersyukur kepada Allah atas 2.1 Bertanggungjawab dalam
keberadaan dirinya sebagai citra menerima diri sebagai citra
Allah dengan segala kemampuan Allah dengan segala kemampuan
dan keterbatasannya dan keterbatasannya
1.2 Bersyukur kepada Allah yang 2.2 Santun sebagai perempuan atau
menciptakan dirinya sebagai laki-laki yang saling melengkapi
perempuan atau laki-laki yang dan sederajat
saling melengkapi dan sederajat
1.3 Bersyukur atas peran dan fungsi 2.3 Bersikap santun menurut peran
suara hati untuk bertindak dan fungsi suara hati untuk
secara benar dan tepat sehingga bertindak secara benar dan
dapat berelasi dengan tepat sehingga dapat berelasi
sesamanya dengan sesamanya
1.4 Bertanggung jawab terhadap 2.4 Bersikap kritis terhadap
perkembangan mass media, pengaruh massmedia, ideologi
ideologi dan gaya hidup dan gaya hidup yang
berkembang
1.5 Beriman kepada Allah melalui 2.5 Responsif dan proaktif dalam
Kitab Suci dan Tradisi sebagai mengembangkan pemahaman
dasar iman kristiani tentang Kitab Suci dan Tradisi
sebagai dasar iman kristiani
1.6 Percaya kepada Yesus Kristus 2.6 Bertanggung jawab untuk ikut
yang datang untuk mewartakan mewartakan dan
dan memperjuangkan Kerajaan memperjuangkan Kerajaan Allah
Allah seturut teladan Yesus Kristus
1.7 Percaya pada pribadi Yesus 2.7 Peduli terhadap orang lain
Kristus yang rela menderita, seperti pribadi Yesus Kristus
sengsara, wafat,dan bangkit yang rela menderita, sengsara,
demi kebahagiaan manusia wafat,dan bangkit demi
kebahagiaan manusia
1.8 Bersyukur atas pribadi Yesus 2.8 Responsif dan proaktif
Kristus sebagai sahabat sejati, menerima pribadi Yesus Kristus
tokoh idola, dan Juru Selamat sebagai sahabat sejati,tokoh
idola,dan Juru Selamat
1.9 Percaya pada Allah Tritunggal 2.9 Bertanggung jawab
sebagai kebenaran iman mengembangkan hidup sesuai
Kristiani iman akan Allah Tritunggal
1.10 Percaya pada peran Roh Kudus 2.10 Peduli terhadap pelbagai
yang melahirkan, membimbing, masalah kehidupan Gereja
dan menghidupi Gereja yang dilahirkan, dibimbing,
dan dihidupi Roh Kudus
1.11 Mengagumi Gereja sebagai 2.11 Menyadari Gereja sebagai umat
umat Allah dan persekutuan Allah dan persekutuan yang
yang terbuka terbuka
1.12 Mengakui sifat-sifat Gereja 2.12 Peduli pada sifat-sifat Gereja
sebagai dasar panggilan untuk sebagai dasar panggilan untuk
merasul dan memperjuangkan merasul dan memperjuangkan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
nilai-nilai Kerajaan Allah nilai- nilai Kerajaan Allah
1.13 Bersyukur atas fungsi dan 2.13 Bertanggungjawab pada fungsi
peranan hierarki serta awam dan peranan hierarki serta
dalam Gereja awam dalam Gereja
1.14 Mengakui tugas pokok Gereja 2.14 Bertanggungjawab atas tugas
sesuai kedudukan dan pokok Gereja sesuai dengan
peranannya sebagai murid kedudukan dan peranannya
Yesus Kristus sebagai murid Yesus Kristus
1.15 Bersyukur atas hubungan 2.15 Bekerjasama mengembangkan
Gereja dengan dunia sehingga keterlibatan Gereja dalam
dapat terlibat dalam kegem- kegembiraan dan keprihatinan
biraan dan keprihatinan dunia dunia
1.16 Bersyukur atas adanya hak 2.16 Peduli terhadap berbagai
asasi Manusia, sebagai dasar permasalahan hak asasi
panggilan untuk ikut serta manusia
menegakkan hak- hak asasi
manusia
1.17 Beriman pada Allah sebagai 2.17 menunjukkan sikap bersyukur
pemberi hidup dalam hidup sebagai anugerah
Allah
1.18 Bersyukur atas panggilan 2.18 Bertanggungjawab atas
hidupnya sebagai umat Allah panggilan hidupnya sebagai
(Gereja) dengan menentukan umat Allah (Gereja) dengan
langkah yang tepat dalam menentukan langkah yang
menjawab panggilan hidup tepat dalam menjawab
tersebut panggilan hidup tersebut
1.19 Beriman kepada Yesus Kristus 2.19 Bekerjasama untuk
yang mengajarkan nilai –nilai memperjuangkan nilai-nilai
kehidupan kehidupan seperti yang
diajarkan oleh Yesus Kristus
1.20 Bersyukur atas kemajemukan 2.20 Cinta damai di tengah
bangsa Indonesia sebagai kemajemukan bangsa
anugerah Allah Indonesia
1.21 Bersyukur atas adanya 2.21 Proaktif dan responsif untuk
semangat dialog dan berdialog serta bekerjasama
kerjasama dengan umat dengan umat beragama lain
beragama lain
1.22 Bersyukur atas keterlibatan 2.22 Bertanggungjawab sebagai
aktif umat Katolik dalam umat Katolik yangterlibat aktif
membangun bangsa dan membangun bangsa dan
negara Indonesia negara Indonesia
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan lingkup
Pendidikan Agama Katolik dan kajian Pendidikan Agama Katolik
Budi Pekerti pada tingkat teknis, dan Budi Pekerti.
spesifik, detail dan kompleks
Menunjukkan keterampilan
berkenaan dengan ilmu
menalar, mengolah, dan menyaji
pengetahuan, teknologi, seni,
secara efektif, kreatif, produktif,
budaya, dan humaniora dalam
kritis, mandiri, kolaboratif,
konteks pengembangan potensi
komunikatif dan solutif dalam
diri sebagai bagian dari keluarga,
ranah abstrak, terkait dengan
sekolah, dunia kerja, warga
pengembangan dari yang
masyarakat nasional, regional
dipelajarinya di sekolah.
dan internasional.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis diri sebagai citra 4.1 Menunjukkan diri sebagai citra
Allah yang memiliki kemampuan Allah yang memiliki kemampuan
dan keterbatasan dan keterbatasan
3.2 Menganalisis jati diri sebagai 4.2 Menyajikan jati diri sebagai
perempuan atau laki-laki yang perempuan atau laki-laki yang
saling melengkapi saling melengkapi
3.3 Menjabarkan peran dan fungsi 4.3 Mengamalkan peran dan fungsi
suara hati sehingga dapat suara hati sehingga dapat
berelasi dengan sesamanya berelasi dengan sesamanya
3.4 Menganalisis pengaruh 4.4 Menyajikan pengaruh
massmedia, ideologi dalam gaya massmedia, ideologi dalam gaya
hidup yang berkembang hidup yang berkembang
3.5 Menguraikan Kitab Suci dan 4.5 Menyajikan Kitab Suci dan
Tradisi sebagai dasar iman Tradisi sebagai dasar iman
kristiani kristiani
3.6 Mengemukakan Yesus Kristus 4.6 Menyadari Kristus yang datang
yang datang untuk mewartakan untuk mewartakan dan
dan memperjuangkan Kerajaan memperjuangkan Kerajaan Allah
Allah
3.7 Menganalisis makna sengsara, 4.7 Mempraktikkan tindakan Yesus
wafat, kebangkitan dan kenaikan Kristus yang rela menderita,
Yesus Kristus demi kebahagiaan sengsara, wafat, dan bangkit
manusia demi kebahagiaan manusia
3.8 Mengemukakan pribadi Yesus 4.8 Mengamalkan pribadi Yesus
Kristus sebagai sahabat sejati, Kristus sebagai sahabat sejati,
tokoh idola, dan Juru Selamat tokoh idola, dan Juru Selamat
3.9 Menguraikan Allah Tritunggal 4.9 Merefleksikan Allah Tritunggal
sebagai kebenaran iman Kristiani sebagai kebenaran iman Kristiani
3.10 Menerapkan peran Roh Kudus 4.10 Melaksanakan peran Roh Kudus
yang membimbing, dan yang membimbing, dan
menghidupi Gereja menghidupi Gereja
3.11 Menguraikan Gereja sebagai 4.11 Mempresentasikan tentang
umat Allah dan persekutuan Gereja sebagai umat Allah dan
yang terbuka persekutuan yang terbuka
3.12 Menerapkan sifat-sifat Gereja 4.12 Melaksanakan sifat- sifat Gereja
sebagai dasar panggilan untuk sebagai dasar panggilan untuk
merasul dan memperjuangkan merasul dan memperjuangkan
nilai-nilai Kerajaan Allah nilai-nilai Kerajaan Allah
3.13 Menyelidiki fungsi dan peranan 4.13 Menyajikan fungsi dan peranan
hierarki serta kaum awam Hierarki serta kaum awam
dalam Gereja Katolik dalam Gereja Katolik
3.14 Menganalisis tugas pokok Gereja 4.14 Mempraktikkan tugas pokok
sesuai dengan kedudukan dan Gereja sesuai dengan
peranannya sebagai murid kedudukan dan peranannya
Yesus Kristus sebagai murid Yesus Kristus
3.15 Menganalisis hubungan Gereja 4.15 Merangkum hubungan Gereja
dengan dunia agar dapat terlibat dengan dunia agar dapat terlibat
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
dalam kegembiraan dan dalam kegembiraan dan
keprihatinan dunia keprihatinan dunia
3.16 Menganalisis hak asasi 4.16 Melaksanakan perjuangan
Manusia, sebagai dasar Gereja dalam menegakkan hak
panggilan untuk menegakkan asasi manusia
hak asasi manusia
3.17 Menganalisis makna dan 4.17 Merefleksikan makna dan
hakikat bersyukur atas hidup hakikat bersyukur atas hidup
sebagai anugerah Allah sebagai anugerah Allah
3.18 Mengevaluasi panggilan hidup 4.18 Mempresentasikan hidup
sebagai umat Allah dengan sebagai umat Allah dengan
menentukan langkah yang tepat menentukan langkah yang tepat
dalam menjawab dalam menjawab
3.19 Menerapkan nilai-nilai 4.19 Merefleksikan nilai-nilai
kehidupan sesuai dengan ajaran kehidupan sesuai dengan ajaran
Yesus Kristus Yesus Kristus
3.20 Menerapkan kemajemukan 4.20 Mengamalkan kemajemukan
budaya bangsa Indonesia budaya bangsa Indonesia
sebagai anugerah Allah sebagai anugerah Allah
3.21 Mengevaluasi makna berdialog 4.21 Mempresentasikan dialog serta
serta bekerjasama dengan umat kerjasama dengan umat
beragama Lain beragama Lain
3.22 Menganalisis makna 4.22 Membangun keterlibatan aktif
keterlibatan aktif umat katolik umat Katolik dalam membangun
dalam membangun bangsa dan bangsa dan Negara Indonesia
Negara Indonesia
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif,
dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Mengamalkan nilai-nilai Yajna 2.1 Menunjukkan perilaku
yang terkandung dalam kitab jujur,peduli dalam kehidupan
Ramayana sesuai dengan nilai-nilai Yajna
yang terkandung dalam kitab
Ramayana
1.2 Mengamalkan ajaran Upaweda 2.2 Mengamalkan ajaran Upaweda
sebagai tuntunan hidup sebagai tuntunan hidup
1.3 Menghayati hakikat Wariga 2.3 Mengamalkan Wariga dalam
dalam kehidupan kehidupan sehari-hari
1.4 Mengamalkan ajaran Dharsana 2.4 Mengamalkan kebenaran yang
dalam Agama Hindu tertuang dalam ajaran Dharsana
1.5 Memahami pengetahuan 2.5 Mengamalkan ajaran Catur
konseptual tentang ajaran Catur Asrama dalam tatanan hidup
Asrama
1.6 Menghayati ajaran Catur Warna 2.6 Mengamalkan pola hidup sesuai
dalam susastra Hindu dengan tingkatan dan ranah
yang diamanatkan Catur Warna
1.7 Mengamalkan perilaku gotong 2.7 Menjalankan pola hidup gotong
royong dan kerjasama,serta royong dan kerjasama serta
berinteraksi secara efektif berinteraksi secara efektif sesuai
dengan menjalankan ajaran dengan tatanan ajaran Catur
Catur Warna sesuai sastra Warna
Hindu
1.8 Memahami ajaran Yoga menurut 2.8 Memperagakan perilaku ajaran
Susastra Hindu Yoga menurut susastra Hindu
1.9 Memahami ajaran Yajna sesuai 2.9 Menyajikan perilaku ajaran
dengan ajaran Mahabharata Yajna dalam kehidupan
1.10 Memahami ajaran Catur Marga 2.10 Mengamalkan perilaku Catur
sebagai jalan berhubungan Marga sebagai jalan
dengan Sang Hyang Widhi berhubungan dengan Sang
Hyang Widhi
1.11 Memahami ajaran Wibhuti 2.11 Mengamalkan perilaku ajaran
Marga dalam kehidupan Wibhuti Marga dalam
kehidupan
1.12 Memahami kitab Manawa 2.12 Mengamalkan kitab Manawa
Dharma Sastra sebagai kitab Dharma Sastra sebagai kitab
hukum Hindu hukum Hindu
1.13 Memahami nilai-nilai ajaran 2.13 Mengamalkan perilaku ajaran
Nwrtti dan Prawrtti Marga Nwrtti dan Prawrtti Marga
dalam kehidupan dalam kehidupan
1.14 Memahami nilai-nilai ajaran 2.14 Mengamalkan nilai-nilai ajaran
Catur Purusha Arta dalam Catur Purusha Artha dalam
kehidupan kehidupan
1.15 Memahami perilaku 2.15 Mengamalkan perilaku
bertanggung-jawab, peduli, bertanggung-jawab, peduli,
santun dan cinta damai untuk santun dan cinta damai untuk
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
menciptakan keluarga yang menciptakan keluarga yang
rukun,bahagia dan sejahtera rukun,bahagia dan sejahtera
sesuai ajaran Wiwaha sesuai ajaran Wiwaha
1.16 Menghayati ajaran Moksa 2.16 Mengamalkan ajaran Moksa
dalam susastra Weda dalam susastra Weda
1.17 Menghayati hukum Hindu yang 2.17 Mengamalkan sumber hukum
tertuang dalam Susastra Weda Hindu yang tertuang dalam
susastra weda
1.18 Menghayati perkembangan 2.18 Mengamalkan perkembangan
kebudayaan Prasejarah dan kebudayaan Prasejarah dan
Sejarah agama Hindu Sejarah agama Hindu
1.19 Mengamalkan ajaran 2.19 Mengamalkan ajaran
Yantra,Tantra dan Mantra Yantra,Tantra dan Mantra
dalam konsep Weda dalam kehidupan nyata
1.20 Menghayati ajaran Nawa Widha 2.20 Mengamalkan ajaran Nawa
Bhakti Widha Bakti sebagai ajaran
sikap hidup positif dalam
kehidupan
1.21 Menghayati ajaran Tri Purusha 2.21 2.21 Mengamalkan ajaran Tri
Purusha sebagai manifestasi
Sang Hyang Widhi
1.22 Mengamalkan sikap disiplin 2.22 Mengamalkan ajaran Dasa
dan perduli dan bertanggung Yama Bratha dalam kehidupan
jawab sesuai dengan ajaran sehari-hari
Dasa Yama Bratha
1.23 Menghayati konsep ajaran yang 2.23 Mengamalkan ajaran Dasa
tertuang Dasa Nyama Bratha Nyama Bratha dalam
kehidupan sehari-hari
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan lingkup
Pendidikan Agama Hindu dan kajian Pendidikan Agama Hindu
Budi Pekerti pada tingkat teknis, dan Budi Pekerti.
spesifik, detail dan kompleks
Menunjukkan keterampilan
berkenaan dengan ilmu
menalar, mengolah, dan menyaji
pengetahuan, teknologi, seni,
secara efektif, kreatif, produktif,
budaya, dan humaniora dalam
kritis, mandiri, kolaboratif,
konteks pengembangan potensi
komunikatif dan solutif dalam
diri sebagai bagian dari keluarga,
ranah abstrak, terkait dengan
sekolah, dunia kerja, warga
pengembangan dari yang
masyarakat nasional, regional
dipelajarinya di sekolah.
dan internasional.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Memahami hakikat dan nilai- 4.1 Menyajikan pelaksanaan yadnya


nilai Yajna yang terkandung menurut kitab Ramayana dalam
dalam kitab Ramayana kehidupan
3.2 Menerapkan ajaran upaweda 4.2 Melaksanakan ajaran upaweda
sebagai tuntunan hidup sebagai tuntunan hidup
3.3 Menerapkan hakekat ajaran 4.3 Melaksanakan hakekat ajaran
Wariga dalam kehidupan wariga dalam kehidupan
3.4 Menganalisis ajaran Dharsana 4.4 Menyajikan ajaran Dharsana
dalam agama Hindu dalam agama Hindu
3.5 Memahami ajaran Catur Asrama 4.5 Menyajikan ajaran Catur Asrama
3.6 Memahami ajaran Catur Warna 4.6 Menyajikan ajaran Catur Warna
dalam susastra Hindu dalam susastra Hindu
3.7 Menerapkan perilaku gotong 4.7 Memraktikan perilaku gotong
royong dan kerjasama,serta royong dan kerjasama,serta
berinteraksi secara efektif berinteraksi secara efektif
dengan menjalankan ajaran dengan menjalankan ajaran
Catur Warna sesuai sastra Catur Warna sesuai sastra
Hindu Hindu
3.8 Memahami ajaran Yoga menurut 4.8 Memeragakan sikap Yoga dalam
Susastra Hindu kehidupan sehari-hari
3.9 Memahami ajaran Yajna yang 4.9 Menyajikan pelaksanaan Yajna
terkandung dalam Mahabarata menurut Mahabarata dalam
kehidupan
3.10 Menerapkan ajaran Catur 4.10 Melaksanakan ajaran Catur
Marga sebagai jalan Marga sebagai jalan
berhubungan dengan Sang berhubungan dengan Sang
Hyang Widhi Hyang Widhi
3.11 Memahami ajaran Wibhuti 4.11 Menyajikan ajaran Wibhuti
Marga dalam kehidupan Marga dalam kehidupan
3.12 Memahami kitab Manawa 4.12 Menyajikan kitab Manawa
Dharma Sastra sebagai kitab Dharma Sastra sebagai kitab
hukum Hindu hukum Hindu
3.13 Memahami nilai-nilai ajaran 4.13 Menalar nilai-nilai ajaran Nwrtti
Nwrtti dan Prawrtti Marga dan Prawrtti Marga dalam
dalam kehidupan kehidupan
3.14 Memahami hakekat ajaran 4.14 Menalar ajaran Catur Purusha
Catur Purusha dalam dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari
3.15 Memahami perilaku 4.15 Menyajikan perilaku
bertanggung-jawab, peduli, bertanggung-jawab, peduli,
santun dan cinta damai untuk santun dan cinta damai untuk
menciptakan keluarga yang menciptakan keluarga yang
rukun,bahagia dan sejahtera rukun,bahagia dan sejahtera
sesuai ajaran Wiwaha sesuai ajaran Wiwaha
3.16 Menerapkan ajaran Moksa 4.16 Melaksanakan ajaran Astangga
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
dalam Susastra Weda yoga sebagai jalan untuk
mencapai Moksa
3.17 Memahami hukum Hindu 4.17 Menalar hukum Hindu dalam
dalam susastra Weda susastra Weda
3.18 Menganalisis kebudayaan 4.18 Menyajikan bukti kebudayaan
prasejarah dan sejarah Hindu prasejarah dan sejarah Hindu
di Indonesia di Indonesia
3.19 Menerapkan ajaran 4.19 Melaksanakan ajaran
Yantra,Tantra dan Mantra Yantra,Tantra dan Mantra
dalam kehidupan dalam kehidupan
3.20 Menerapkan ajaran Nawa 4.20 Melaksanakan ajaran Nawa
Widha Bhakti sebagai ajaran Widha Bakti sebagai ajaran
sikap hidup yang positif dalam sikap hidup yang positif dalam
kehidupan kehidupan
3.21 Menganalisis Tri Purusha 4.21 Memresentasikan Tri Purusha
sebagai manifestasi Ida Sang sebagai manifestasi Ida Sang
Hyang Widhi Hyang Widhi
3.22 Menerapkan sikap jasmani, 4.22 Memraktikan ajaran Dasa Yama
sesuai dengan ajaran Dasa Bratha dalam kehidupan
Yama Bratha sehari-hari
3.23 Menerapkan sikap rohani, 4.23 Memraktikan ajaran Dasa
sesuai dengan ajaran Dasa Nyama Bratha dalam
Nyama Bratha dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
(4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab,
responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Menghayati sejarah penyiaran 2.1 Menghayati perilaku peduli
agama Buddha pada zaman tentang sejarah penyiaran
Mataram Kuno dan Sriwijaya agama Buddha pada zaman
Mataram Kuno dan Sriwijaya
1.2 Menghayati sejarah penyiaran 2.2 Menghayati perilaku peduli
agama Buddha pada zaman tentang sejarah penyiaran
penjajahan dan kemerdekaan agama Buddha pada zaman
hingga masa sekarang penjajahan dan kemerdekaan
hingga masa sekarang
1.3 Mengamalkan ajaran agama 2.3 Menunjukkan perilaku jujur
bagi kehidupan. dan peduli terkait dengan
peranan agama bagi
kehidupan
1.4 Meyakini tujuan hidup 2.4 Menghayati perilaku responsif
berdasarkan agama Buddha dan proaktif tentang tujuan
hidup berdasarkan agama
Buddha
1.5 Memiliki perlindungan yang 2.5 Menunjukkan sikap terpuji
benar berdasarkan agama terkait dengan makna
Buddha perlindungan dalam agama
Buddha
1.6 Mengamalkan peranan Agama 2.6 Mengamalkan perilaku
Buddha dalam ilmu responsif dan proaktif tentang
pengetahuan dan teknologi peranan Agama Buddha dalam
ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya
1.7 Mengamalkan peranan Agama 2.7 Mengamalkan perilaku
Buddha dalam seni dan responsif dan proaktif tentang
budaya peranan Agama Buddha dalam
ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya
1.8 Menghayati berbagai fenomena 2.8 Menghayati perilaku
alam dan kehidupan bertanggung jawab terhadap
berbagai fenomena alam dan
kehidupan
1.9 Menghayati proses kerja 2.9 Menghayati perilaku
hukum tertib kosmis (niyama) bertanggung jawab terhadap
proses kerja hukum tertib
kosmis (niyama)
1.10 Mengamalkan aspek dan 2.10 Mengamalkan perilaku
pengklasifikasian sila disiplin tentang aspek dan
pengklasifikasian sila
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.11 1.11 Menghayati sila sebagai 2.11 Mengamalkan perilaku
pelindung dalam kehidupan disiplin sebagai pelindung
sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari
1.12 Menghayati manfaat 2.12 Mengamalkan perilaku
menjalankan sila bertanggung jawab tentang
aspek sila
1.13 Menghayati puja terkait 2.13 Mengamalkan perilaku
dengan budaya santun terkait puja dengan
budaya
1.14 Mengamalkan peranan agama 2.14 Mengamalkan perilaku peduli
Buddha dalam pelestarian tentang peranan agama
lingkungan Buddha dalam pelestarian
lingkungan
1.15 Menghayati berbagai 2.15 Menghayati perilaku
fenomena berdasarkan proses bertanggung jawab tentang
kerja Hukum Empat berbagai fenomena
Kebenaran Mulia. berdasarkan proses kerja
Hukum Empat Kebenaran
Mulia.
1.16 Menghayati berbagai 2.16 Menghayati perilaku
fenomena berdasarkan proses bertanggung jawab tentang
kerja Hukum Karma dan berbagai fenomena
Punarbhava. berdasarkan proses kerja
Hukum Karma dan
Punarbhava.
1.17 Menghayati berbagai 2.17 Menghayati perilaku
fenomena berdasarkan proses bertanggung jawab tentang
kerja Hukum Tilakkhana. berbagai fenomena
berdasarkan proses kerja
Hukum Tilakkhana.
1.18 Menghayati berbagai 2.18 Menghayati perilaku
fenomena berdasarkan proses bertanggung jawab tentang
kerja Hukum berbagai fenomena
Paticcasamuppada. berdasarkan proses kerja
Hukum Paticcasamuppada.
1.19 Menghayati alam semesta 2.19 Menghayati perilaku
dalam perspektif agama bertanggung jawab tentang
Buddha alam semesta dalam
perspektif agama Buddha
1.20 Menghayati alam-alam 2.20 Menghayati perilaku
kehidupan bertanggung jawab tentang
alam-alam kehidupan
1.21 Mengahayati meditasi 2.21 Mengamalkan perilaku
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
pandangan terang disiplin dalam meditasi
pandangan terang
1.22 Mengamalkan praktik hidup 2.22 Menghayati perilaku
penuh kesadaran tanggungjawab terhadap
praktik hidup kesadaran
1.23 Menghayati problematika 2.23 Menghayati perilaku peduli
kehidupan manusia ditinjau terhadap problematika
dari agama Buddha kehidupan manusia ditinjau
dari agama Buddha
1.24 Menghayati tentang 2.24 Menghayati perilaku peduli
problematika kehidupan terhadap problematika
manusia. kehidupan manusia.
1.25 Menghayati tentang tindakan 2.25 Menghayati perilaku peduli
aborsi dan pergaulan bebas terhadap tindakan aborsi dan
pergaulan bebas
1.26 Menghayati tentang 2.26 Menghayati perilaku peduli
penyalahgunaan narkoba dan terhadap tindakan
tawuran penyalahgunaan narkoba dan
tawuran
1.27 Menghayati tentang tindakan 2.27 Menghayati perilaku peduli
korupsi terhadap tindakan korupsi
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan
Pendidikan Agama Buddha dan lingkup kajian Pendidikan
Budi Pekerti pada tingkat Agama Buddha dan Budi
teknis, spesifik, detail dan Pekerti.
kompleks berkenaan dengan
Menunjukkan keterampilan
ilmu pengetahuan, teknologi,
menalar, mengolah, dan
seni, budaya, dan humaniora
menyaji secara efektif, kreatif,
dalam konteks pengembangan
produktif, kritis, mandiri,
potensi diri sebagai bagian dari
kolaboratif, komunikatif dan
keluarga, sekolah, dunia kerja,
solutif dalam ranah abstrak,
warga masyarakat nasional,
terkait dengan pengembangan
regional dan internasional. dari yang dipelajarinya di
sekolah.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan,
meniru, membiasakan gerak
mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait
dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan sejarah penyiaran 4.1 Mempraktikkan secara kreatif
agama Buddha pada zaman dan mandiri sejarah penyiaran
Mataram Kuno dan Sriwijaya agama Buddha pada zaman
Mataram Kuno dan Sriwijaya
3.2 Menerapkan sejarah penyiaran 4.2 Mempraktikkan secara kreatif
agama Buddha pada zaman dan kritis sejarah penyiaran
penjajahan dan kemerdekaan agama Buddha pada zaman
hingga masa sekarang penjajahan dan kemerdekaan
hingga masa sekarang
3.3 Menerapkan peranan agama 4.3 Mempraktikkan peranan agama
bagi kehidupan bagi kehidupan
3.4 Memahami tujuan hidup 4.4 Menunjukkan tujuan hidup
berdasarkan agama Buddha berdasarkan agama Buddha
3.5 Memahami konsep 4.5 Menunjukkan konsep
perlindungan dalam agama perlindungan dalam agama
Buddha Buddha
3.6 Menganalisis peranan Agama 4.6 Merumuskan peranan Agama
Buddha dalam ilmu Buddha dalam ilmu
pengetahuan dan teknologi pengetahuan dan teknologi
3.7 Mengevaluasi peranan Agama 4.7 Memperbaiki peranan Agama
Buddha dalam seni dan budaya Buddha dalam seni, dan
budaya
3.8 Menganalisis berbagai 4.8 Menentukan berbagai
fenomena alam dan kehidupan fenomena alam dan kehidupan
3.9 Mengevaluasi proses kerja 4.9 Menentukan proses kerja
hukum tertib kosmis (niyama) hukum tertib kosmis (niyama)
3.10 Menerapkan nilai moralitas 4.10 Melaksanakan nilai moralitas
berdasarkan ajaran Buddha berdasarkan agama Buddha.
3.11 Menerapkan Sila sebagai 4.11 Melaksanakan Sila sebagai
pelindung dalam kehidupan pelindung dalam kehidupan
sehari-hari sehari-hari
3.12 Mengevaluasi manfaat 4.12 Mengembangkan manfaat
menjalankan sila menjalankan sila
3.13 Menerapkan puja terkait 4.13 Melakukan puja terkait
dengan budaya dengan budaya
3.14 Mengevaluasi peranan Agama 4.14 Mengembangkan peranan
Buddha dalam pelestarian Agama Buddha dalam
lingkungan pelestarian lingkungan
3.15 Menganalisis berbagai 4.15 Menentukan fenomena
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
fenomena berdasarkan berdasarkan proses kerja
Hukum Empat Kebenaran Hukum Empat Kebenaran
Mulia Mulia
3.16 Mengevaluasi fenomena 4.16 Mengatasi fenomena
berdasarkan Hukum Karma berdasarkan proses kerja
dan Punarbhava Hukum Karma dan
Punarbhava
3.17 Menganalisis fenomena 4.17 Merumuskan fenomena
berdasarkan Hukum berdasarkan proses kerja
Tilakkhana Hukum Tilakkhana
3.18 Mengevaluasi fenomena 4.18 Mengatasi fenomena
berdasarkan Hukum berdasarkan proses kerja
Paticcasamuppada Hukum Paticcasamuppada
3.19 Menganalisis konsep alam 4.19 Merumuskan alam semesta
semesta dan sistem dunia dan sistem dunia dalam
dalam perspektif agama perspektif agama Buddha
Buddha
3.20 Mengevaluasi alam-alam 4.20 Menentukan alam-alam
kehidupan dalam perspektif kehidupan dalam perspektif
agama Buddha agama Buddha
3.21 Memahami meditasi 4.21 Menunjukkan cara meditasi
pandangan terang pandangan terang
3.22 Menerapakan praktik meditasi 4.22 Mendemonstrasikan meditasi
pandangan terang pandangan terang
3.23 Mengevaluasi cara hidup 4.23 Mengatasi cara hidup sadar
sadar dalam kehidupan dalam kehidupan sehari-hari
sehari-hari
3.24 Menganalisis problematika 4.24 Merumuskan secara kritis
kehidupan manusia problematika kehidupan
manusia
3.25 Mengevaluasi cara 4.25 Menentukan cara menghindari
menghindari aborsi dan aborsi dan pergaulan bebas
pergaulan bebas
3.26 Mengevaluasi cara 4.26 Menentukan cara menghindari
menghindari Narkoba dan Narkoba dan Tawuran
Tawuran
3.27 Mengevaluasi cara 4.27 Menentukan cara menghindari
menghindari tindakan korupsi tindakan korupsi
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Konghucu dan Budi Pekerti
Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif,
dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Menghayati kebesaran dan 2.1 Menerima kebesaran dan
kekuasaan Tian atas hidup dan kekuasaan Tian atas hidup dan
kehidupan di dunia kehidupan di dunia
1.2 Menghayati hakikat dan sifat 2.2 Meyakini hakikat dan sifat dasar
dasar manusia manusia
1.3 Mengamalkan ibadah kepada 2.3 Mengamalkan perilaku disiplin
Tian, Di, Ren dalam menjalankan ibadah
kepada Tian, Di, Ren
1.4 Menghayati makna 2.4 Mengamalkan perilaku disiplin
persembahyangan kepada Tian dan melakukan sujud dalam
bersembahyang kepada Tian
1.5 Mensyukuri karya dan nilai 2.5 Menghargai karya dan nilai
keteladanan para nabi dan raja keteladanan para nabi dan raja
suci suci
1.6 Mensyukuri keberadaan dan 2.6 Menerima keberadaan agama
perkembangan agama Khonghucu dan
Khonghucu di Indonesia sebagai perkembangannya di Indonesia
karunia Tian sebagai karunia Tian
1.7 Mensyukuri keberadaan tempat 2.7 Menghargai keberadaan tempat
dan rumah ibadah umat dan rumah ibadah umat
Khonghucu Khonghucu
1.8 Menghayati makna perbedaan, 2.8 Menerima adanya perbedaan
kerukunan, hidup toleran dan sebagai suatu keniscayaan
harmonis dalam menjalin kerukunan,
hidup toleran dan harmonis
1.9 Menghayati Zhongshu (Satya 2.9 Menerima Zhongshu (Satya dan
dan Tepasalira) sebagai dasar Tepasalira) sebagai dasar ajaran
ajaran Khonghucu Khonghucu
1.10 Menghayati pembinaan diri 2.10 Menerima pembinaan diri
sebagai kewajiban pokok bagi sebagai kewajiban pokok bagi
setiap manusia setiap manusia
1.11 Meyakini Xiao (perilaku bakti) 2.11 Menerima Xiao (perilaku Bakti)
sebagai pokok kebajikan sebagai pokok kebajikan
1.12 Mengimani Nabi Kongzi sebagai 2.12 Menerima Nabi Kongzi sebagai
Genta Rohani Tian (Tianzhi Genta Rohani Tian (Tianzhi
Muduo) Muduo)
1.13 Menghayati prinsip-prinsip 2.13 Menerima prinsip-prinsip moral
moral yang diajarkan oleh yang diajarkan oleh Mengzi
Mengzi
1.14 Menghayati upacara 2.14 Menghargai upacara
persembahyangan kepada para sembahyang kepada para suci
suci (Shenming) (Shenming)
1.15 Menghayati makna Cinta kasih 2.15 Meyakini makna Cinta kasih
(Ren) sebagai hakikat dan (Ren) sebagai hakikat dan
kodrat kemanusiaan kodrat kemanusiaan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.16 Menghayati makna kebenaran 2.16 Meyakini makna kebenaran (Yi)
(Yi) sebagai jalan bagi manusia sebagai jalan bagi manusia
1.17 Menghayati makna kesusilaan 2.17 Meyakini makna kesusilaan (Li)
(Li) sebagai potensi bagi sebagai potensi bagi manusia
manusia
1.18 Menghayati makna 2.18 Meyakini makna kebijaksanaan
kebijaksanaan (Zhi) sebagai (Zhi) sebagai proses berfikir
proses berfikir manusia manusia
1.19 Menghayati pentingnya 2.19 Mengamalkan perilaku disiplin
pendidikan dan belajar bagi untuk belajar dalam rangka
manusia dalam rangka menggenapi kodrat suci
menggenapi kodrat suci kemanusiaannya
kemanusiaannya
1.20 Menghayati sikap dan perilaku 2.20 Mengamalkan sikap dan
sebagai insan berbudi luhur perilaku sebagai insan berbudi
(Junzi) luhur (Junzi)
1.21 Menghayati sikap hidup sesuai 2.21 Menerima sikap hidup sesuai
dengan Tengah dengan Tengah
Sempurna(Zhongyong) Sempurna(Zhongyong)
1.22 Menyakini kitab suci yang 2.22 Menghayati kitab suci yang
pokok (Sishu) dan kitab suci pokok (Sishu) dan kitab suci
yang mendasari (Wujing) yang mendasari (Wujing)
sebagai pedoman hidup sebagai pedoman hidup
1.23 Menghayati makna Tahun Baru 2.23 Menerima makna Tahun Baru
Kongzili (Xinnian) sebagai hari Kongzili (Xinnian) sebagai hari
raya agama Khonghucu raya agama Khonghucu
1.24 Meyakini konsep Yin Yang 2.24 Menghayati konsep Yin Yang
sebagai Jalan Suci Tian (Tian sebagai Jalan Suci Tian (Tian
Dao) Dao)
1.25 Menghayati ajaran Nabi Kongzi 2.25 Meyakini ajaran Nabi Kongzi
tentang Jalan Suci Manusia tentang Jalan Suci Manusia
(Ren Dao) (Ren Dao)
1.26 Menghayati ajaran Nabi Kongzi 2.26 Meyakini ajaran Nabi Kongzi
tentang Jalan Suci Bumi (Di tentang Jalan Suci Bumi (Di
Dao) Dao)
1.27 Menghayati konsep Sancai 2.27 Meyakini konsep Sancai (Tian,
(Tian, Di, Ren) Di, Ren)
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis dan mengevaluasi dengan menggunakan alat
tentang pengetahuan faktual, informasi dan prosedur kerja
konseptual, prosedural, dan yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan menyelesaikan masalah
bidang dan lingkup kajian sederhana sesuai dengan lingkup
Pendidikan Agama Konghucu dan kajian Pendidikan Agama
Budi Pekerti pada tingkat teknis, Konghucu dan Budi Pekerti.
spesifik, detail dan kompleks
Menunjukkan keterampilan
berkenaan dengan ilmu
menalar, mengolah, dan menyaji
pengetahuan, teknologi, seni,
secara efektif, kreatif, produktif,
budaya, dan humaniora dalam
kritis, mandiri, kolaboratif,
konteks pengembangan potensi
komunikatif dan solutif dalam
diri sebagai bagian dari keluarga,
ranah abstrak, terkait dengan
sekolah, dunia kerja, warga
pengembangan dari yang
masyarakat nasional, regional
dipelajarinya di sekolah.
dan internasional.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam
ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami kebesaran dan 4.1 Menceritakan pengalaman
keahakuasaan Tian atas hidup spiritual terkait kebesaran dan
dan kehidupan di dunia kemahakuasaan Tian
3.2 Memahami hakikat dan sifat 4.2 Menunjukkan hakikat dan sifat
dasar (Watak Sejati) manusia dasar (Watak Sejati) manusia
3.3 Menerapkan ibadah kepada 4.3 Melaksanakan ibadah kepada
Tian, Di, Ren Tian, Di, Ren
3.4 Menganalisis makna 4.4 Mengaktualisasikan
persembahyangan kepada Tian persembahyangan kepada Tian
3.5 Menganalisis karya dan nilai 4.5 Mengembangkan karya dan nilai
keteladanan para nabi dan raja keteladanan para nabi dan raja
suci suci
3.6 Memahami sejarah masuknya, 4.6 Menunjukkan sejarah masuknya,
perkembangan, keberadaan perkembangan, keberadaan
agama Khonghucu di Indonesia agama Khonghucu di Indonesia
3.7 Memahami tempat ibadah umat 4.7 Menunjukkan tempat ibadah
Khonghucu umat Khonghucu
3.8 Menerapkan kerukunan, hidup 4.8 Melaksanakan kerukunan, hidup
toleran dan harmonis dalam toleran dan harmonis dalam
lingkungan masyarakat lingkungan masyarakat
3.9 Memahami makna Zhongshu 4.9 Menunjukkan sikap dan perilaku
(Satya dan Tepasalira) sesuai dengan Zhongshu (Satya
dan Tepasalira)
3.10 Menerapkan pembinaan diri 4.10 Melaksanakan pembinaan diri
sebagai kewajiban pokok bagi sebagai kewajiban pokok bagi
setiap manusia setiap manusia
3.11 Memahami makna Xiao 4.11 Menunjukkan makna Xiao
(perilaku bakti) sebagai pokok (perilaku bakti) sebagai pokok
kebajikan kebajikan
3.12 Menerapkansikap sikap 4.12 Melaksanakan sikap teladan
teladan Nabi Kongzi sebagai Nabi Kongzi sebagai Genta
Genta Rohani Tian (Tianzhi Rohani Tian (Tianzhi Muduo)
Muduo)
3.13 Menganalisis prinsip moral 4.13 Mengembangkanprinsip moral
yang diajarkan oleh Mengzi yang diajarkan oleh Mengzi
3.14 Menerapkan upacara 4.14 Mempraktikkan upacara
persembahyangan kepada para persembahyangan kepada para
suci (Shenming) suci (Shenming)
3.15 Menerapkan makna Cinta 4.15 Mempraktikkan perilaku yang
kasih (Ren) sebagai hakikat berlandaskan Cinta kasih (Ren)
kemanusiaan sebagai hakikat kemanusiaan
3.16 Menganalisis makna 4.16 Mengintegrasikan makna
kebenaran (Yi) sebagai jalan kebenaran (Yi) sebagai jalan bagi
bagi manusia manusia
3.17 Memhami makna kesusilaan 4.17 Menunjukkan perilaku yang
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(Li) sebagai potensi bagi berlandaskan kesusilaan
manusia
3.18 Menerapkan Kebijaksanaan 4.18 Melakukan perilaku yang
(Zhi) sebagai potensi berlandaskan kebijaksanaan
3.19 Memahami pentingnya 4.19 Menerapkan cara belajar
pendidikan dan belajar sepanjang hayat dalam
sepanjang hayat dalam menggenapi kondrat suci
menggenapi kodrat suci kemanusiaan
kemanusiaan
3.20 Memahami sikap dan karakter 4.20 Menunjukkan sikap dan
seorang yang berbudi luhur karakter seorang yang berbudi
(Junzi) luhur (Junzi) dalam keseharian
3.21 Menerapkan sikap hidup 4.21 Melaksanakan sikap hidup
sesuai dengan Tengah sesuai dengan Tengah Sempurna
Sempurna (Zhongyong) (Zhongyong)
3.22 Menganalisis bagian dan isi 4.22 Mengintegrasikan pemahaman
dari masing-masing kitab yang tentang makna ayat suci yang
pokok (Sishu) dan kitab yang terdapat dalam kitab Sishu dan
mendasari (Wujing) Wujing
3.23 Mengevaluasi tradisi dan 4.23 Mengelola tradisi dan budaya
budaya yang biasa dilakukan yang biasa dilakukan oleh umat
oleh umat Khonghucu dalam Khonghucu dalam merayakan
merayakan Tahun Baru Tahun Baru Kongzili (Xinnian)
Kongzili (Xinnian)
3.24 Menganalisis unsur Yin Yang 4.24 Melaksanakan unsur Yin Yang
sebagai Jalan Suci Tian (Tian sebagai Jalan Suci Tian (Tian
Dao) Dao)
3.25 Menerapkan ajaran Nabi 4.25 Melaksanakan ajaran Nabi
Kongzi tentang Jalan Suci Kongzi tentang Jalan Suci
Manusia (Ren Dao) Manusia (Ren Dao)
3.26 Mengevaluasi ajaran Nabi 4.26 Mengintegrasikan ajaran Nabi
Kongzi tentang Jalan Suci Kongzi tentang Jalan Suci Bumi
Bumi (Di Dao) (Di Dao)
3.27 Menganalisis konsep Sancai 4.27 Mengembangkan konsep Sancai
(Tian, Di, Ren) (Tian, Di, Ren)
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan
Jam pelajaran : 212 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2


(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
1. Menghayati dan mengamalkan 2. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif,
dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Menghayati hakikat bangsa dan 2.1 Responsif terhadap hakikat
Negara sebagai anugerah Tuhan bangsa dan Negara
Yang Maha Esa

1.2 Mensyukuri fungsi dan peran 2.2 Proaktif melaksanakan fungsi


Pancasila dalam kehidupan dan peran Pancasila dalam
bangsa dan negara Indonesia kehidupan bangsa dan negara
Indonesia
1.3 Mensyukuri nilai-nilai Pancasila 2.3 Menunjukkan sikap peduli
dalam praktik penyelenggaraan terhadap penerapan nilai-nilai
pemerintahan Negara sebagai Pancasila dalam kehidupan
salah satu bentuk pengabdian berbangsa dan bernegara
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.4 Mengamalkan ketentuan 2.4 Peduli terhadap penerapan
Undang-Undang Dasar Negara ketentuan Undang-Undang
Republik Indonesia Tahun 1945 Dasar Negara Republik
yang mengatur tentang wilayah, Indonesia Tahun 1945 yang
warga Negara, penduduk, mengatur tentang wilayah,
agama dan kepercayaan serta warga Negara, penduduk,
pertahanan dan keamanan agama dan kepercayaan serta
sebagai wujud rasa syukur pertahanan dan keamanan
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.5 Menghayati sistem politik 2.5 Responsif terhadap sistem
Indonesia sebagai wujud rasa politik Indonesia
syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa
1.6 Menghayati nilai-nilai terkait 2.6 Peduli terhadap fungsi dan
fungsi dan kewenangan kewenangan lembaga-lembaga
lembaga-lembaga negara negara menurut Undang-
menurut Undang-Undang Dasar Undang Dasar Negara
Negara Republik Indonesia Republik Indonesia Tahun
Tahun 1945 sebagai bentuk 1945
sikap beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.7 Melaksanakan budaya politik 2.7 Peduli terhadap budaya politik
Indonesia sebagai wujud rasa Indonesia
syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa
1.8 Menghayati hubungan 2.8 Peduli terhadap hubungan
pemerintah pusat dan daerah pemerintah pusat dan daerah
menurut Undang-Undang Dasar yang harmonis di daerah
Negara Republik Indonesia setempat
Tahun 1945 sebagai anugerah
Tuhan Yang Maha Esa

1.9 Mensyukuri nilai-nilai yang 2.9 Menunjukkan sikap kerja sama


membentuk komitmen integrasi dalam rangka mewujudkan
nasional dalam bingkai komitmen integrasi nasional
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
Bhinneka Tunggal Ika sebagai dalam bingkai Bhinneka
wujud syukur kepada Tuhan Tunggal Ika
yang Maha Esa
1.10 Bersyukur kepada Tuhan Yang 2.10 Responsif terhadap ancaman
Maha Esa atas nilai-nilai yang negara dan upaya
membentuk kesadaran atas penyelesaiannya di bidang
ancaman terhadap negara dan ideologi, politik, ekonomi,
upaya penyelesaiannya dalam sosial, budaya, pertahanan,
bingkai Bhinneka Tunggal Ika dan keamanan dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika
1.11 Menghayati wawasan 2.11 Bertanggung-jawab
nusantara dalam konteks mengembangkan kesadaran
Negara Kesatuan Republik akan pentingnya wawasan
Indonesia sebagai anugerah nusantara dalam konteks
Tuhan Yang Maha Esa Negara Kesatuan Republik
Indonesia
1.12 Menghayati hak asasi manusia 2.12 Peduli terhadap hak asasi
berdasarkan perspektif manusia berdasarkan
Pancasila sebagai anugerah perspektif Pancasila dalam
Tuhan yang Maha Esa kehidupan berbangsa dan
bernegara
1.13 Mengsyukuri sistem 2.13 Proaktif terhadap sistem
pemerintahan di Indonesia pemerintahan di Indonesia
sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
1.14 Mengamalkan nilai-nilai ke- 2.14 Peduli dalam berdemokrasi
Tuhanan dalam berdemokrasi Pancasila sesuai Undang-
Pancasila sesuai Undang- Undang Dasar Negara
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
Republik Indonesia Tahun 1945
1945
1.15 Mengahayati nilai-nilai dalam 2.15 Disiplin terhadap aturan
sistem hukum dan peradilan sistem hukum dan peradilan
Indonesia sesuai dengan sesuai dengan Undang-Undang
Undang-Undang Dasar Negara Dasar Negara Republik
Republik Indonesia Tahun Indonesia Tahun 1945
1945 sebagai rasa syukur
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.16 Mengamalkan nilai-nilai dalam 2.16 Proaktif terhadap sistem
sistem perlindungan tenaga perlindungan tenaga kerja di
kerja di Indonesia Indonesia
berlandaskan Ketuhanan Yang
Maha Esa
1.17 Menghayati nilai-nilai dalam 2.17 Disiplin terhadap aturan
sistem hukum dan peradilan sistem hukum dan peradilan
Internasional sebagai rasa Internasional
syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.18 Mensyukuri peran Indonesia 2.18 Toleran dan cinta damai
dalam mewujudkan sebagai refleksi peran
perdamaian dunia sebagai Indonesia dalam perdamaian
anugerah Tuhan Yang Maha dunia dalam hidup
Esa bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara
1.19 Bersyukur pada Tuhan Yang 2.19 Responsif terhadap ancaman
Maha Esa atas nilai-nilai yang negara dan strategi
membentuk kesadaran akan mengatasinya berdasarkan
ancaman terhadap negara asas Bhinneka Tunggal Ika
strategi mengatasinya
berdasarkan asas Bhinneka
Tunggal Ika
1.20 Bersyukur pada Tuhan Yang 2.20 Proaktif dalam menerapkan
Maha Esa atas nilai-nilai nilai-nilai persatuan dan
persatuan dan kesatuan kesatuan bangsa dalam Negara
bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia
Kesatuan Republik Indonesia
1.21 Menghayati perbedaan sebagai 2.21 Proaktif menghindari
anugerah Tuhan yang Maha pelanggaran hak dan
Esa dalam rangka menghindari pengingkaran kewajiban warga
pelanggaran hak dan negara dalam kehidupan
pengingkaran kewajiban warga berbangsa dan bernegara
negara dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara
1.22 Mengamalkan perilaku orang 2.22 Berperilaku jujur dalam
beriman kepada Tuhan Yang praktik perlindungan dan
Maha Esa dalam praktik penegakan hukum di tengah
pelindungan dan penegakan masyarakat
hukum untuk menjamin
keadilan dan kedamaian
1.23 Melaksanakan pemerintahan 2.23 Berperilaku jujur dalam
sesuai karakteristik good pelaksanaan pemerintahan
governance dengan sesuai karakteristik good
berlandaskan nilai-nilai governance
ketuhanan Yang Maha Esa
1.24 Menghayati kemajuan Ilmu 2.24 Bertanggung-jawab dalam
pengetahuan dan teknologi menyikapi pengaruh kemajuan
sebagai anugerah Tuhanan ilmu pengetahuan dan
Yang Maha Esa teknologi dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika
1.25 Mensyukuri persatuan dan 2.25 Proaktif dalam
kesatuan bangsa sebagai mengembangkan persatuan
upaya dalam menjaga dan dan kesatuan bangsa sebagai
mempertahankan Negara upaya dalam menjaga dan
Kesatuan Republik Indonesia mempertahanakan Negara
sebagai bentuk pengabdian Kesatuan Republik Indonesia
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.26 Menghayati peranan pers di 2.26 Bertanggung-jawab dalam
Indonesia dengan menyikapi peranan pers di
berlandaskan nilai-nilai Indonesia
ketuhanan Yang Maha Esa
1.27 Mengamalkan etos kerja 2.27 Peduli terhadap etos kerja
masyarakat Indonesia dengan masyarakat Indonesia
berlandaskan nilai-nilai
ketuhanan Yang Maha Esa
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian Pendidikan
metakognitif sesuai dengan Pancasila dan Kewarganegaraan
bidang dan lingkup kajian
Menampilkan kinerja di bawah
Pendidikan Pancasila dan
bimbingan dengan mutu dan
Kewarganegaraan pada
kuantitas yang terukur sesuai dengan
tingkat teknis, spesifik,
standar kompetensi kerja.
detil, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu Menunjukkan keterampilan menalar,
pengetahuan, teknologi, mengolah, dan menyaji secara efektif,
seni, budaya, dan kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari pengembangan dari yang dipelajarinya
keluarga, sekolah, dunia di sekolah, serta mampu
kerja, warga masyarakat melaksanakan tugas spesifik di bawah
nasional, regional, dan pengawasan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis hakikat bangsa 4.1 Menyaji hasil analisis hakikat
dan Negara bangsa dan negara
3.2 Menganalisis fungsi dan peran 4.2 Menyaji hasil analisis fungsi
Pancasila dalam kehidupan dan peran Pancasila dalam
bangsa dan negara Indonesia kehidupan bangsa dan negara
Indonesia
3.3 Menganalisis nilai-nilai 4.3 Menyaji hasil analisis nilai-nilai
Pancasila dalam kerangka Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara pemerintahan Negara
3.4 Menganalisis ketentuan 4.4 Menyaji hasil analisis tentang
Undang-Undang Dasar Negara ketentuan Undang-Undang
Republik Indonesia Tahun 1945 Dasar Negara Republik
yang mengatur tentang wilayah Indonesia Tahun 1945 yang
negara, warga negara dan mengatur tentang wilayah
penduduk, agama dan negara, warga negara dan
kepercayaan, serta pertahanan penduduk, agama dan
dan keamanan kepercayaan, serta pertahanan
dan keamanan
3.5 Menganalisis sistem politik di 4.5 Menyaji hasil analisis tentang
Indonesia sistem politik di Indonesia
3.6 Menganalisis fungsi dan 4.6 Menyaji hasil analisis tentang
kewenangan lembaga-lembaga fungsi dan kewenangan
Negara menurut Undang- lembaga-lembaga Negara
Undang Dasar Negara Republik menurut Undang-Undang Dasar
Indonesia Tahun 1945 Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
3.7 Menganalisis budaya politik di 4.7 Menyaji hasil analisis tentang
Indonesia budaya politik di Indonesia
3.8 Menganalisis hubungan 4.8 Menyaji hasil analisis tentang
pemerintah pusat dan daerah hubungan pemerintah pusat
menurut Undang-Undang Dasar dan pemerintah daerah
Negara Republik Indonesia setempat menurut Undang-
Tahun 1945 Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
3.9 Menganalisis faktor-faktor 4.9 enyaji hasil analisis tentang
pembentuk integrasi nasional faktor-faktor pembentuk
dalam bingkai Bhinneka integrasi nasional dalam
Tunggal Ika bingkai Bhinneka Tunggal Ika

3.10 Menganalisis ancaman 4.10 Menyaji hasil analisis tentang


terhadap negara dan upaya ancaman terhadap negara dan
penyelesaiannya di bidang upaya penyelesaiannya di
ideologi, politik, ekonomi, bidang Ideologi, politik,
sosial, budaya, pertahanan, ekonomi, sosial, budaya,
dan keamanan dalam bingkai pertahanan, dan keamanan
Bhinneka Tunggal Ika dalam bingkai Bhineka
Tunggal Ika
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.11 Menelaah pentingnya 4.11 Mempresentasikan hasil telaah
Wawasan Nusantara dalam terkait pentingnya Wawasan
konteks Negara Kesatuan Nusantara dalam konteks
Republik Indonesia Negara Kesatuan Republik
Indonesia
3.12 Menganalisis pelanggaran hak 4.12 Menyaji hasil analisis
asasi manusia dalam pelanggaran hak asasi
perspektif Pancasila dalam manusia dalam perspektif
kehidupan berbangsa dan Pancasila dalam kehidupan
bernegara berbangsa dan bernegara
3.13 Menganalisis sistem 4.13 Menyaji hasil analisis tentang
pemerintahan di Indonesia sistem pemerintahan di
Indonesia
3.14 Menganalisis sistem dan 4.14 Menyaji hasil analisis tentang
dinamika demokrasi Pancasila sistem dan dinamika
sesuai dengan Undang-Undang demokrasi Pancasila sesuai
Dasar Negara Republik dengan Undang-Undang Dasar
Indonesia Tahun 1945 Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
3.15 Menganalis sistem hukum dan 4.15 Menyaji hasil analisis tentang
peradilan di Indonesia sesuai sistem hukum dan peradilan di
dengan Undang-Undang Dasar Indonesia sesuai dengan
Negara Republik Indonesia Undang-Undang Dasar Negara
Tahun 1945 Republik Indonesia Tahun
1945
3.16 Menganalisis sistem 4.16 Menyaji hasil analisis tentang
perlindungan tenaga kerja di sistem perlindungan tenaga
Indonesia kerja di Indonesia
3.17 Menganalisis system hukum 4.17 Menyaji hasil analisis tentang
dan peradilan internasional system hukum dan peradilan
internasional
3.18 Mengevaluasi dinamika peran 4.18 4.18 Menyaji hasil evaluasi
Indonesia dalam perdamaian tentang peran Indonesia dalam
dunia sesuai Undang-Undang perdamaian dunia sesuai
Dasar Negara Republik Undang-Undang Dasar Negara
Indonesia Tahun 1945 Republik Indonesia Tahun
1945
3.19 Menganalisis kasus-kasus 4.19 Melakukan penelitian
ancaman terhadap Ideologi, sederhana tentang potensi
politik, ekonomi, sosial, ancaman terhadap Ideologi,
budaya, pertahanan, dan politik, ekonomi, sosial,
keamanan dan strategi budaya, pertahanan, dan
mengatasinya dalam bingkai keamanan dan strategi
Bhinneka Tunggal Ika mengatasinya dalam bingkai
BhinnekaTunggal Ika
3.20 Menganalisis faktor pendorong 4.20 Menyaji hasil analisis tentang
dan penghambat persatuan faktor- faktor pendorong dan
dan kesatuan bangsa dalam penghambat persatuan dan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
Negara Kesatuan Republik kesatuan bangsa dalam Negara
Indonesia Kesatuan Republik Indonesia
3.21 Menganalisis nilai-nilai 4.21 Menyaji hasil analisis tentang
Pancasila terkait dengan nilai-nilai Pancasila terkait
kasus-kasus pelanggaran hak dengan kasus-kasus
dan pengingkaran kewajiban pelanggaran hak dan
warga negara dalam kehidupan pengingkaran kewajiban warga
berbangsa dan bernegara negara dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara
3.22 Mengevaluasi praktik 4.22 Mendemonstrasikan praktik
perlindungan dan penegakan perlindungan dan penegakan
hukum untuk menjamin hukum untuk menjamin
keadilan dan kedamaian keadilan dan kedamaian
3.23 Menganalisis pelaksanaan 4.23 Menyaji hasil analisis tentang
pemerintahan sesuai pelaksanaan pemerintahan
karakteristik good governance sesuai karakteristik good
governance
3.24 3.24 Menganalisis pengaruh 4.24 Menyaji hasil analisis tentang
kemajuan ilmu pengetahuan pengaruh kemajuan ilmu
dan teknologi terhadap bangsa pengetahuan dan teknologi
dan negara dalam bingkai terhadap bangsa dan negara
Bhinneka Tunggal Ika dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
3.25 Mengevaluasi dinamika 4.25 Menyaji hasil evaluasi tentang
persatuan dan kesatuan dinamika persatuan dan
bangsa sebagai upaya menjaga kesatuan bangsa sebagai
dan mempertahankan Negara upaya menjaga dan
Kesatuan Republik Indonesia mempertahankan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
3.26 Mengevaluasi peranan pers di 4.26 Menyaji hasil evaluasi tentang
Indonesia peranan pers di Indonesia
3.27 Mengevaluasi etos kerja 4.27 Menyaji hasil evaluasi tentang
masyarakat Indonesia etos kerja masyarakat
Indonesia
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Jam Pelajaran : 354 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian bahasa
metakognitif sesuai dengan Indonesia.
bidang dan lingkup kajian
Menampilkan kinerja di bawah
bahasa Indonesia pada
bimbingan dengan mutu dan
tingkat teknis, spesifik, detil,
kuantitas yang terukur sesuai dengan
dan kompleks, berkenaan
standar kompetensi kerja.
dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan Menunjukkan keterampilan menalar,
humaniora dalam konteks mengolah, dan menyaji secara efektif,
pengembangan potensi diri kreatif, produktif, kritis, mandiri,
sebagai bagian dari keluarga, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
sekolah, dunia kerja, warga dalam ranah abstrak terkait dengan
masyarakat nasional, pengembangan dari yang
regional, dan internasional. dipelajarinya di sekolah, serta mampu
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Memahami laporan hasil 4.1 Menyajikan isi teks (intisari)


observasi berkaitan dengan laporan hasil observasi berkaitan
bidang pekerjaan yang dengan bidang pekerjaan
dipresentasikan dengan lisan berdasarkan interpretasi baik
dan tulis secara lisan maupun tulis
3.2 Menganalisis isi dan aspek 4.2 Mengonstruksikan teks laporan
kebahasaan dari minimal dua observasi berkaitan bidang
teks laporan hasil observasi pekerjaan dengan memerhatikan
berkaitan dengan bidang isi dan aspek kebahasaan baik
pekerjaan lisan maupun tulis
3.3 Mendeskripsikan(permasalahan, 4.3 Mengembangkan isi
argumentasi, pengetahuan, dan (permasalahan, argumen,
rekomendasi) teks eksposisi pengetahuan, dan rekomendasi)
berkaitan dengan bidang teks eksposisi berkaitan dengan
pekerjaan yang didengar dan bidang pekerjaan secara lisan
atau dibaca dan/tulis
3.4 Menganalisis struktur dan 4.4 Mengonstruksikan teks eksposisi
kebahasaan teks eksposisi yang berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan isi
pekerjaan (permasalahan, argumen,
pengetahuan, dan rekomendasi),
struktur dan kebahasaan
3.5 Menganalisis teks anekdot dari 4.5 Mengonstruksi makna tersirat
aspek makna tersirat dalam sebuah teks anekdot baik
lisan maupun tulis
3.6 Mengevaluasi struktur dan 4.6 Menciptakan kembali teks
kebahasaan teks anekdot anekdot dengan memerhatikan
struktur, dan kebahasaan baik
lisan maupun tulis.
3.7 Mendeskripsikan nilai-nilai dan 4.7 Menceritakan kembali isi cerita
isi yang terkandung dalam cerita rakyat (hikayat) yang didengar
rakyat (hikayat) baik lisan dan dibaca
maupun tulis
3.8 Membandingkan nilai-nilai dan 4.8 Mengembangkan cerita rakyat
kebahasaan cerita rakyat dan (hikayat) ke dalam bentuk
cerpen cerpen dengan memerhatikan isi
dan nilai-nilai
3.9 Menguraikan butir-butir penting 4.9 Menyusun ikhtisar dari dua
dari dua buku nonfiksi (buku buku nonfiksi (buku pengayaan)
pengayaan) dan satu novel dan ringkasan dari satu novel
yang dibaca
3.10 Menganalisis pengajuan, 4.10 Menyampaikan pengajuan,
penawaran dan persetujuan penawaran, persetujuan dan
dalam teks negosiasi berkaitan penutup dalam teks negosiasi
dengan bidang pekerjaan lisan berkaitan dengan bidang
maupun tertulis pekerjaan secara lisan atau
tulis
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.11 Mengevaluasi isi, struktur 4.11 Mengonstruksikan teks


(orientasi, pengajuan, negosiasi berkaitan dengan
penawaran, persetujuan, bidang pekerjaan dengan
penutup) dan kebahasaan teks memerhatikan isi, struktur
negosiasi berkaitan dengan (orientasi, pengajuan,
bidang pekerjaan penawaran, persetujuan,
penutup) dan kebahasaan
3.12 Menganalisis permasalahan/ 4.12 Mengonstruksi
isu, sudut pandang dan permasalahan/isu, sudut
argumen beberapa pihak dan pandang dan argumen beberapa
simpulan dari debat berkaitan pihak, dan simpulan dari debat
dengan bidang pekerjaan untuk berkaitan dengan bidang
menemukan esensi dari debat pekerjaan secara lisan untuk
menunjukkan esensi dari debat
3.13 Menganalisis isi debat berkaitan 4.13 Mengembangkan
dengan bidang pekerjaan permasalahan/ isu dari
(permasalahan/isu, sudut berbagai sudut pandang yang
pandang dan argumen beberapa dilengkapi argumen dalam
pihak, dan simpulan) berdebat berkaitan dengan
bidang pekerjaan
3.14 Menganalisis butir-butir 4.14 Menyajikan hal-hal yang dapat
penting yang dapat diteladani diteladani dari tokoh yang
dari teks biografi berkaitan terdapat dalam teks biografi
dengan bidang pekerjaan berkaitan dengan bidang
pekerjaan yang dibaca secara
tertulis
3.15 Menganalisis aspek makna dan 4.15 Membuat teks biografi
kebahasaan dalam teks biografi berkaitan dengan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan baik lisan maupun
pekerjaan tulis
3.16 Menganalisis suasana, tema, 4.16 Mendemonstrasikan
dan makna beberapa puisi yang (membacakan atau
terkandung dalam antologi memusikalisasikan) satu puisi
puisi yang diperdengarkan atau dari antologi puisi atau
dibaca kumpulan puisi dengan
memerhatikan vokal, ekspresi,
dan intonasi (tekanan dinamik
dan tekanan tempo)
3.17 Menganalisis unsur pembangun 4.17 Menulis puisi dengan
puisi memerhatikan unsur
pembangunnya (tema, diksi,
gaya bahasa, imaji, struktur,
perwajahan)
3.18 Menganalisis isi dari minimal 4.18 Menyajikan replikasi isi buku
satu buku fiksi dan satu buku ilmiah yang dibaca dalam
nonfiksi yang sudah dibaca bentuk resensi
3.19 Menganalisis informasi berupa 4.19 Merancang pernyataan umum
pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur berkaitan bidang
teks prosedur berkaitan dengan pekerjaan dengan organisasi
bidang pekerjaan yang tepat secara lisan dan
tulis
3.20 Menganalisis struktur dan 4.20 Mengembangkan teks prosedur
kebahasaan teks prosedur berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan hasil
pekerjaan analisis terhadap isi, struktur,
dan kebahasaan
3.21 Menganalisis informasi 4.21 Mengkonstruksi informasi
(pengetahuan dan urutan (pengetahuan dan urutan
kejadian) dalam teks ekplanasi kejadian) dalam teks eksplanasi
berkaitan dengan bidang berkaitan dengan bidang
pekerjaan lisan dan tulis pekerjaan secara lisan dan tulis
3.22 Menganalisis struktur dan 4.22 Memproduksi teks eksplanasi
kebahasaan teks eksplanasi berkaitan dengan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan atau
pekerjaan tulis dengan memerhatikan
struktur dan kebahasaan
3.23 Menganalisis informasi berupa 4.23 Menyusun bagian-bagian
permasalahan aktual yang penting dari permasalahan
disajikan dalam ceramah aktual sebagai bahan untuk
berkaitan dengan bidang disajikan dalam ceramah
pekerjaan berkaitan dengan bidang
pekerjaan
3.24 Menganalisis isi, struktur, dan 4.24 Mengonstruksi ceramah
kebahasaan dalam ceramah berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan aspek
pekerjaan kebahasaan dan menggunakan
struktur yang tepat
3.25 Mendeskripsikan butir-butir 4.25 Menyajikan butir-butir penting
penting dari satu buku dari satu buku pengayaan
pengayaan (nonfiksi) berkaitan (nonfiksi) berkaitan dengan
dengan bidang pekerjaan yang bidang pekerjaan
dibaca
3.26 Menemukan butir-butir penting 4.26 Menyajikan persamaan dan
dari dua buku pengayaan perbedaan isi dua buku
berkaitan dengan bidang pengayaan berkaitan dengan
pekerjaan (nonfiksi) yang dibaca bidang pekerjaan (nonfiksi)
yang dibaca
3.27 Menganalisis pesan dari satu 4.27 Menyusun ulasan terhadap
buku fiksi yang dibaca pesan dari satu buku fiksi yang
dibaca
3.28 Mendeskripsikan informasi 4.28 Melengkapi informasi dalam
penting yang ada dalam proposal berkaitan dengan
proposal kegiatan atau bidang pekerjaan supaya lebih
penelitian berkaitan dengan efektif
bidang pekerjaan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.29 Menganalisis isi, sistematika, 4.29 Merancang sebuah proposal


dan kebahasaan suatu proposal karya ilmiah berkaitan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan dengan
pekerjaan memerhatikan informasi,
tujuan, dan esensi karya ilmiah
yang diperlukan
3.30 Menganalisis informasi, tujuan 4.30 Merancang informasi, tujuan,
dan esensi sebuah karya ilmiah dan esensi yang harus disajikan
berkaitan dengan bidang dalam karya ilmiah berkaitan
pekerjaan yang dibaca dengan bidang pekerjaan
3.31 Menganalisis sistematika dan 4.31 Mengonstruksi sebuah karya
kebahasaan karya ilmiah ilmiah berkaitan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan dengan
pekerjaan memerhatikan isi, sistematika,
dan kebahasaan
3.32 Membandingkan isi berbagai 4.32 Menyajikan isi sebuah resensi
resensi berkaitan dengan berkaitan bidang pekerjaan
bidang pekerjaan untuk dengan memerhatikan hasil
menemukan sistematika perbandingan beberapa teks
sebuah resensi resensi
3.33 Menganalisis kebahasaan 4.33 Mengkonstruksi sebuah resensi
resensi dalam kumpulan cerpen dari buku kumpulan cerita
atau novel setidaknya dua pendek atau novel yang sudah
karya yang berbeda dibaca
3.34 Menganalisis alur cerita, babak 4.34 Mempertunjukkan salah satu
demi babak, dan konflik dalam tokoh dalam drama yang dibaca
drama yang dibaca atau atau ditonton secara lisan
ditonton
3.35 Menganalisis isi dan 4.35 Mendemonstrasikan sebuah
kebahasaan drama yang dibaca naskah drama dengan
atau ditonton memerhatikan isi dan
kebahasaan
3.36 Menganalisis pesan dari dua 4.36 Menyusun ulasan terhadap
buku fiksi (novel dan buku pesan dari dua buku kumpulan
kumpulan puisi) yang dibaca puisi yang dikaitkan dengan
situasi kekinian
3.37 Mendeskripsikan isi dan 4.37 Menyajikan simpulan
sistematika surat lamaran sistematika dan unsur-unsur isi
pekerjaan yang dibaca surat lamaran baik secara lisan
maupun tulis
3.38 Menganalisis unsur kebahasaan 4.38 Menyusun surat lamaran
surat lamaran pekerjaan pekerjaan dengan
memerhatikan isi, sistematika
dan kebahasaan
3.39 Menganalisis informasi, yang 4.39 Mengonstruksi nilai-nilai dari
mencakup orientasi, rangkaian informasi cerita sejarah dalam
kejadian yang saling berkaitan, sebuah teks eksplanasi
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
komplikasi dan resolusi, dalam
cerita sejarah lisan atau tulis
3.40 Menganalisis kebahasaan cerita 4.40 Menulis cerita sejarah pribadi
atau novel sejarah dengan memerhatikan
kebahasaan
3.41 Mendeskripsikan informasi 4.41 Menyeleksi ragam informasi
(pendapat, alternatif solusi dan sebagai bahan teks editorial
simpulan terhadap suatu isu) berkaitan dengan bidang
dalam teks editorial berkaitan pekerjaan baik secara lisan
dengan bidang pekerjaan maupun tulis
3.42 Menganalisis struktur dan 4.42 Merancang teks editorial
kebahasaan teks editorial berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan struktur
pekerjaan dan kebahasaan baik secara
lisan maupun tulis
3.43 Menilai isi dua buku fiksi 4.43 Menyusun laporan hasil diskusi
(kumpulan cerita pendek atau buku tentang satu topik baik
kumpulan puisi) dan satu buku secara lisan maupun tulis
pengayaan (nonfiksi) yang
dibaca
3.44 Menganalisis isi teks iklan 4.44 Mengonstruksi makna dan
sesuai bidang pekerjaan tujuan isi teks iklan sesuai
bidang pekerjaan
3.45 Menganalisis struktur dan ciri 4.45 Menyusun teks iklan sesuai
kebahasaan teks iklan sesuai bidang pekerjaan dengan
bidang pekerjaan memerhatikan struktur dan
kebahasaan baik secara lisan
maupun tulis
3.46 Mengevaluasi informasi, baik 4.46 Menyusun opini dalam bentuk
fakta maupun opini, dalam artikel berkaitan dengan bidang
sebuah artikel berkaitan pekerjaan
dengan bidang pekerjaan yang
dibaca
3.47 Menganalisis kebahasaan 4.47 Mengonstruksi sebuah artikel
artikel dan/atau buku ilmiah berkaitan bidang pekerjaan
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan fakta
pekerjaan dan kebahasaan
3.48 Mendeskripsikan isi dan 4.48 Menyajikan simpulan
sistematika surat dinas sistematika dan unsur-unsur isi
berkaitan dengan bidang surat dinas berkaitan dengan
pekerjaan bidang pekerjaan baik secara
lisan maupun tulis
3.49 Menganalisis unsur kebahasaan 4.49 Menyusun surat dinas yang
surat dinas yang sesuai bidang berkaitan bidang pekerjaan
pekerjaan dengan memerhatikan isi,
sistematika dan kebahasaan
3.50 Menganalisis nilai-nilai yang 4.50 Menulis refleksi tentang nilai-
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
terdapat dalam sebuah buku nilai yang terkandung dalam
pengayaan (nonfiksi) dan satu sebuah buku pengayaan
buku drama (fiksi) (nonfiksi) dan satu buku drama
(fiksi)
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Muatan : Nasional
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Mata Pelajaran : Matematika
Jam Pelajaran : 424 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian Matematika`
metakognitif sesuai dengan
Menampilkan kinerja di bawah
bidang dan lingkup kajian
bimbingan dengan mutu dan
Matematika pada tingkat
kuantitas yang terukur sesuai dengan
teknis, spesifik, detil, dan
standar kompetensi kerja.
kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, Menunjukkan keterampilan menalar,
teknologi, seni, budaya, dan mengolah, dan menyaji secara efektif,
humaniora dalam konteks kreatif, produktif, kritis, mandiri,
pengembangan potensi diri kolaboratif, komunikatif, dan solutif
sebagai bagian dari dalam ranah abstrak terkait dengan
keluarga, sekolah, dunia pengembangan dari yang dipelajarinya
kerja, warga masyarakat di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
nasional, regional, dan pengawasan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan konsep bilangan 4.1 Menyajikan penyelesaian
berpangkat, bentuk akar dan masalah bilangan berpangkat,
logaritma dalam menyelesaikan bentuk akar dan logaritma
masalah
3.2 Menerapkan persamaan dan 4.2 Menyajikan penyelesaian
pertidaksamaan nilai mutlak masalah yang berkaitan dengan
bentuk linear satu variabel persamaan dan pertidaksamaan
nilai mutlak bentuk linear satu
variabel
3.3 Menentukan nilai variabel pada 4.3 Menyelesaikan masalah sistem
sistem persamaan linear dua persamaan linier dua variabel
variabel dalam masalah
kontekstual
3.4 Menentukan nilai maksimum 4.4 Menyelesaikan masalah
dan minimum permasalahan kontekstual yang berkaitan
kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua
dengan program linear dua variabel
variabel
3.5 Menganalisis barisan dan deret 4.5 Menyelesaikan masalah
aritmetika kontekstual yang berkaitan
dengan barisan dan deret
aritmatika
3.6 Menganalisis barisan dan deret 4.6 Menyelesaikan masalah
geometri kontekstual yang berkaitan
dengan barisan dan deret
geometri
3.7 Menganalisis pertumbuhan, 4.7 Menyelesaiakan masalah
peluruhan, bunga dan anuitas kontekstual yang berkaitan
dengan pertumbuhan,
peluruhan, bunga dan anuitas
3.8 Menentukan perbandingan 4.8 Menyelesaikan masalah yang
trigonometri pada segitiga siku- berkaitan dengan perbandingan
siku trigonometri pada segitiga siku-
siku
3.9 Menentukan nilai sudut 4.9 Menyelesaikan masalah nilai
berelasi diberbagai kuadran sudut berelasi diberbagai
kuadran
3.10 Menentukan koordinat 4.10 Menyelesaikan masalah
kartesius menjadi koordinat perubahan koordinat kartesius
kutub dan sebaliknya menjadi koordinat kutub dan
sebaliknya
3.11 Menerapkan nilai 4.11 Menyajikan grafik fungsi
perbandingan trigonometri trigonometri
pada grafik fungsi trigonometri
3.12 Menerapkan aturan sinus dan 4.12 Menyelesaikan permasalah
kosinus kontekstual dengan aturan
sinus dan kosinus
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.13 Menentukan luas segitiga pada 4.13 Menyelesaikan masalah
trigonometri kontekstual yang berkaitan
dengan luas segitiga pada
trigonometri
3.14 Menganalisis nilai sudut 4.14 Menyelesaikan nilai nilai sudut
dengan rumus jumlah dan dengan rumus jumlah dan
selisih dua sudut selisih dua sudut
3.15 Menerapkan operasi matriks 4.15 Menyelesaikan masalah yang
dalam menyelesaiakan berkaitan dengan matriks
masalah yang berkaitan
dengan matriks
3.16 Menetukan nilai determinan, 4.16 Menyelesaikan masalah yang
invers dan tranpos pada ordo 2 berkaitan dengan determinan,
x 2 dan nilai determinan dan invers dan tranpose pada ordo
tranpos pada ordo 3 x 3 2 x 2 serta nilai determinan
dan tranpos pada ordo 3 x 3
3.17 Menentukan nilai besaran 4.17 Menyelesaikan masalah yang
vektor pada dimensi dua berkaitan dengan nilai besaran
vektor pada dimensi dua
3.18 Menentukan nilai besaran 4.18 Menyelesaikan masalah yang
vektor pada dimensi tiga berkaitan dengan nilai besaran
vektor pada dimensi tiga
3.19 Menentukan nilai variabel 4.19 Menyelesaikan masalah yang
pada persamaan dan fungsi berkaitan dengan persamaan
kuadrat dan fungsi kuadrat
3.20 Menganalisis operasi 4.20 Menyelesaikan masalah
komposisi dan operasi invers operasi komposisi dan operasi
pada fungsi invers pada fungsi
3.21 Menentukan persamaan 4.21 Menyelesaikan masalah yang
lingkaran berkaitan dengan persamaan
lingkaran
3.22 Menganalisis masalah 4.22 Menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan kontekstual yang berkaitan
dengan logika matematika dengan logika matematika
(pernyataan sederhana, negasi (pernyataan sederhana, negasi
pernyataan sederhana, pernyataan sederhana,
pernyataan majemuk, negasi pernyataan majemuk , negasi
pernyataan majemuk dan pernyataan majemuk dan
penarikan kesimpulan) penarikan kesimpulan )
3.23 Menganalisis titik, garis dan 4.23 Menyajikan penyelesaian
bidang pada geometri dimensi masalah yang berkaitan
tiga dengan jarak antara titik ke
titik, titik ke garis dan garis ke
bidang pada geometri dimensi
tiga
3.24 Menetukan masalah 4.24 Menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan kontekstual kontekstual yang
dengan transformasi geometri
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
berkaitan dengan transformasi
geometri
3.25 Menganalisis kaidah 4.25 Menyajikan penyelesaian
pencacahan, permutasi dan masalah kontekstual berkaitan
kombinasi pada masalah dengan kaidah pencacahan,
kontekstual permutasi dan kombinasi
3.26 Menentukan peluang kejadian 4.26 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan peluang
kejadian
3.27 Mengevaluasi kajian statistika 4.27 Menyelesaikan masalah
dalam masalah kontekstual kontekstual yang berkaitan
dengan kajian statistika
3.28 Menganalisis ukuran 4.28 Menyelesaikan masalah yang
pemusatan data tunggal dan berkaitan dengan ukuran
data kelompok pemusatan data tunggal dan
data kelompok
3.29 Menganalisis ukuran 4.29 Menyelesaikan masalah yang
penyebaran data tunggal dan berkaitan dengan ukuran
data kelompok penyebaran data tunggal dan
data kelompok
3.30 Menentukan nilai limit fungsi 4.30 Menyelesaikan masalah yang
aljabar berkaitan dengan limit fungsi
aljabar
3.31 Menentukan turunan fungsi 4.31 Menyelesaikan masalah yang
aljabar menggunakan definisi berkaitan dengan turunan
limit fungsi atau sifat – sifat fungsi aljabar
turunan fungsi serta
penerapannya
3.32 Menganalisis keberkaitan 4.32 Menyelesaikan masalah
turunan pertama fungsi kontekstual yang berkaitan
dengan nilai maksimum, nilai dengan turunan pertama
minimum, dan selang fungsi aljabar
kemonotonan fungsi, serta
kemiringan garis singgung
kurva
3.33 Menentukan nilai integral tak 4.33 Menyelesaikan masalah yang
tentu dan tertentu fungsi berkaitan dengan integral tak
aljabar tentu dan tertentu fungsi
aljabar
3.34 Menentukan luas permukaan 4.34 Menyelesaikan masalah luas
dan volume benda putar permukaan dan volume benda
dengan menggunakan integral putar dengan menggunakan
tertentu integral tertentu
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian Sejarah
metakognitif sesuai dengan Indonesia.
bidang dan lingkup kajian
Menampilkan kinerja di bawah
Sejarah Indonesia pada
bimbingan dengan mutu dan
tingkat teknis, spesifik,
kuantitas yang terukur sesuai dengan
detil, dan kompleks,
standar kompetensi kerja.
berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, Menunjukkan keterampilan menalar,
seni, budaya, dan mengolah, dan menyaji secara efektif,
humaniora dalam konteks kreatif, produktif, kritis, mandiri,
pengembangan potensi diri kolaboratif, komunikatif, dan solutif
sebagai bagian dari dalam ranah abstrak terkait dengan
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
keluarga, sekolah, dunia pengembangan dari yang dipelajarinya
kerja, warga masyarakat di sekolah, serta mampu
nasional, regional, dan melaksanakan tugas spesifik di bawah
internasional. pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami konsep dasar 4.1 Menyajikan hasil pemahaman
sejarah (berpikir kronologis, tentang konsep dasar sejarah
diakronik, sinkronik, ruang (berpikir kronologis, diakronik,
dan waktu serta perubahan sinkronik, ruang dan waktu
dan keberlanjutan) serta perubahan dan
keberlanjutan)
3.2 Menganalisis kehidupan 4.2 Menyajikan informasi mengenai
manusia dan hasil-hasil manusia dan hasil-hasil budaya
budaya masyarakat Pra Aksara khususnya masyarakat Pra
Indonesia Aksara Indonesia
3.3 Menganalisis berbagai teori 4.3 Mengolah informasi tentang
tentang proses masuknya berbagai teori masuknya agama
agama dan kebudayaan Hindu dan kebudayaan Hindu dan
dan Buddha serta Buddha serta pengaruhnya
pengaruhnya terhadap terhadap kehidupan masyarakat
kehidupan masyarakat Indonesia (pemerintahan,
Indonesia (pemerintahan, budaya)
budaya)
3.4 Menganalisis berbagai teori 4.4 Menyajikan hasil analisis
tentang proses masuknya berbagai teori tentang proses
agama dan kebudayaan Islam masuknya agama dan
serta pengaruhnya terhadap kebudayaan Islam serta
kehidupan masyarakat pengaruhnya terhadap
Indonesia (ekonomi, kehidupan masyarakat Indonesia
pemerintahan, budaya) (ekonomi, pemerintahan,
budaya)
3.5 3Menganalisis proses masuk 4.5 Mengolah informasi tentang
dan perkembangan penjajahan proses masuk dan
bangsa Eropa (Portugis, perkembangan penjajahan
Spanyol, Belanda, Inggris) ke bangsa Eropa (Portugis, Spanyol,
Indonesia Belanda, Inggris) ke Indonesia
3.6 Menganalisis dampak politik, 4.6 Menalar dampak politik, budaya,
budaya, sosial, ekonomi, dan sosial, ekonomi, dan pendidikan
pendidikan pada masa pada masa penjajahan bangsa
penjajahan bangsa Eropa, Eropa lahirnya pergerakan
lahirnya pergerakan nasional nasional dan peristiwa sumpah
dan peristiwa sumpah pemuda pemuda
3.7 Menganalisis peristiwa 4.7 Menalar peristiwa proklamasi
proklamasi kemerdekaan dan kemerdekaan dan pembentukan
pembentukan pemerintahan pemerintahan pertama Republik
pertama Republik Indonesia, Indonesia, serta maknanya bagi
serta maknanya bagi kehidupan sosial, budaya,
kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan
ekonomi, politik, dan bangsa Indonesia
pendidikan bangsa Indonesia
3.8 Menganalisis strategi dan 4.8 Mengolah informasi tentang
bentuk perjuangan bangsa strategi dan bentuk perjuangan
Indonesia dalam upaya bangsa Indonesia dalam upaya
mempertahankan mempertahankan kemerdekaan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
kemerdekaan dari ancaman dari ancaman Sekutu dan
Sekutu dan Belanda Belanda
3.9 Mengevaluasi upaya bangsa 4.9 Menyajikan hasil kesimpulan
indonesia dalam menghadapi tentang upaya bangsa Indonesia
ancaman disintegrasi bangsa dalam menghadapi ancaman
antara lain PKI Madiun 1948, disintegrasi bangsa antara lain
DI/TII, APRA, Andi Aziz, RMS, PKI Madiun 1948, DI/TII, APRA,
PRRI, Permesta, G-30-S/PKI Andi Aziz, RMS, PRRI, Permesta,
G-30-S/PKI
3.10 Mengevaluasi perkembangan 4.10 Menyajikan hasil telaah tentang
kehidupan politik dan perkembangan kehidupan
ekonomi Bangsa Indonesia politik dan ekonomi Bangsa
pada masa awal kemerdekaan Indonesia pada masa awal
sampai dengan masa kemerdekaan sampai masa
Demokrasi Terpimpin Demokrasi Terpimpin
3.11 Mengevaluasi perkembangan 4.11 Mengolah informasi tentang
kehidupan politik dan pekembangan kehidupan politik
ekonomi Bangsa Indonesia dan ekonomi Bangsa Indonesia
pada masa Orde Baru sampai pada masa Orde Baru sampai
dengan awal Reformasi, serta dengan awal Reformasi, serta
peranan mahasiswa dan peranan mahasiswa dan
pemuda dalam perubahan pemuda dalam perubahan
politik dan ketatanegaraan politik dan ketatanegaraan
Indonesia Indonesia
3.12 Mengevaluasi peran bangsa 4.12 Menyajikan hasil telaah tentang
Indonesia dalam perdamaian peran bangsa Indonesia dalam
dunia antara lain KAA, Misi perdamaian dunia antara lain
Garuda, Deklarasi Djuanda, KAA, Misi Garuda, Deklarasi
Gerakan Non Blok, dan Djuanda, Gerakan Non Blok,
ASEAN, OKI, dan Jakarta dan ASEAN, OKI, dan Jakarta
Informal Meeting Informal Meeting
3.13 Mengevaluasi kehidupan 4.13 Membuat studi evaluasi tentang
Bangsa Indonesia dalam kehidupan Bangsa Indonesia
mengembangkan ilmu dalam mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi pengetahuan dan teknologi di
pada era kemerdekaan (sejak era kemerdekaan (sejak
proklamasi sampai dengan proklamasi sampai dengan
Reformasi) Reformasi)
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Jam Pelajaran : 352 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural dengan bidang kajian Bahasa Inggris.
dasar, dan metakognitif
Menampilkan kinerja di bawah
sesuai dengan bidang dan
bimbingan dengan mutu dan
lingkup kajian Bahasa
kuantitas yang terukur sesuai dengan
Inggris pada tingkat teknis,
standar kompetensi kerja.
spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan Menunjukkan keterampilan menalar,
dengan ilmu pengetahuan, mengolah, dan menyaji secara efektif,
teknologi, seni, budaya, dan kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari pengembangan dari yang dipelajarinya
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
keluarga, sekolah, dunia di sekolah, serta mampu
kerja, warga masyarakat melaksanakan tugas spesifik di bawah
nasional, regional, dan pengawasan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis fungsi sosial, 4.1 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta jati diri, dengan memperhatikan
informasi terkait jati diri dan fungsi sosial, struktur teks, dan
hubungan keluarga, sesuai unsur kebahasaan yang benar
dengan konteks dan sesuai konteks
penggunaannya. (Perhatikan penggunaannya.
unsur kebahasaan pronoun:
subjective, objective,
possessive)
3.2 Menganalisis fungsi sosial, 4.2 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur interpersonal lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi sederhana yang melibatkan
interpersonal lisan dan tulis tindakan memberikan ucapan
yang melibatkan tindakan selamat bersayap (extended), dan
memberikan ucapan selamat responnya dengan
bersayap (extended), dan memperhatikan fungsi sosial,
responnya, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
3.3 Menganalisis fungsi sosial, 4.3 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta niat melakukan suatu
informasi terkait niat tindakan/kegiatan, dengan
melakukan suatu memperhatikan fungsi sosial,
tindakan/kegiatan, sesuai struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks penggunaannya.
unsur kebahasaan be going to,
would like to)
3.4 Menganalisis fungsi sosial, 4.4 Menyusun teks deskriptif lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, pendek dan
kebahasaan beberapa teks sederhana, terkait orang, benda
deskriptif lisan dan tulis dan tempat, dengan
dengan memberi dan meminta memperhatikan fungsi sosial,
informasi pendek dan struktur teks, dan unsur
sederhana terkait orang, benda kebahasaan, secara benar dan
dan tempat sesuai dengan sesuai konteks
konteks penggunaannya.
3.5 Menganalisis fungsi sosial, 4.5 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan unsur bentuk pemberitahuan
kebahasaan beberapa teks (announcement), lisan dan tulis,
khusus dalam bentuk pendek dan sederhana, dengan
pemberitahuan memperhatikan fungsi sosial,
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(announcement), dengan struktur teks, dan unsur
memberi dan meminta kebahasaan, secara benar dan
informasi terkait kegiatan sesuai konteks
sekolah/tempat kerja, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
3.6 Menganalisis fungsi sosial, 4.6 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan 4unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan unsur dan
yang melibatkan tindakan meminta informasi terkait
memberi dan meminta keadaan/tindakan/ kegiatan/
informasi terkait kejadian yang dilakukan/terjadi
keadaan/tindakan/ kegiatan/ di waktu lampau yang merujuk
kejadian yang waktu terjadinya dan
dilakukan/terjadi di waktu kesudahannya, dengan
lampau yang merujuk waktu memperhatikan fungsi sosial,
terjadinya dan kesudahannya, struktur teks, dan unsur
sesuai dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks
unsur kebahasaan simple past
tense vs present perfect tense)
3.7 Menganalisis fungsi sosial, 4.7 Menyusun teks recount lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, pendek dan
kebahasaan beberapa teks sederhana, terkait
recount lisan dan tulis dengan peristiwa/pengalaman, dengan
memberi dan meminta memperhatikan fungsi sosial,
informasi terkait struktur teks, dan unsur
peristiwa/pengalaman sesuai kebahasaan, secara benar dan
dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.8 Menganalisis fungsi sosial, 4.8 Menyajikan teks naratif pendek
struktur teks, dan unsur dan sederhana terkait legenda
kebahasaan beberapa teks rakyat secara lisan dan tulis
naratif lisan dan tulis dengan dengan memperhatikan fungsi
memberi dan meminta social, struktur teks dan unsur
informasi terkait legenda kebahasaan secara benar dan
rakyat sederhana, sesuai sesuai konteks
dengan konteks
penggunaannya
3.9 Menganalisis fungsi social, 4.9 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks dan unsur bentuk memo, menu, jadwal dan
kebahasaan beberapa teks tanda-tanda (signs) lisan dan
khusus dalam bentuk memo, tulis, pendek dan sederhana,
menu, schedule dan signs dengan memperhatikan fungsi
dengan memberi dan meminta sosial, struktur teks dan unsur
informasi terkait kegiatan kebahasaan secara benar dan
sekolah atau tempat kerja, sesuai konteks.
sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia kerja.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.10 Menerapkan fungsi social, 4.10 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis member dan meminta informasi
yang melibatkan tindakan terkait perbandingan kata sifat
memberi dan meminta dengan memperhatikan fungsi
informasi terkait social, struktur teks dan unsur
perbandingan kata sifat kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan bidang sesuai konteks.
keahlian dan konteks
penggunaannya.
3.11 Menganalisis fungsi social, 4.11 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi tentang
memberi dan meminta petunjuk arah (direction)
informasi tentang petunjuk dengan memperhatikan fungsi
arah (direction) sesuai dengan social, struktur teks dan unsur
konteks penggunaannya di kebahasaan yang benar dan
dunia kerja. sesuai konteks di dunia kerja.
3.12 Menganalisis fungsi social, 4.12 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional yang melibatkan tindakan memberi
melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait
dan meminta informasi kegiatan/tugas-tugas rutin
terkait kegiatan/tugas-tugas sederhana (simple routine
rutin sederhana (simple tasks) dengan memperhatikan
routine tasks) sesuai dengan fungsi social, struktur teks dan
konteks penggunaan di dunia unsur kebahasaan yang benar
kerja. dan sesuai konteks dunia kerja.
3.13 Menganalisis fungsi sosial, 4.13 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta saran dan tawaran, dengan
informasi terkait saran dan memperhatikan fungsi sosial,
tawaran, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur sesuai konteks
kebahasaan should, can)
3.14 Menganalisis fungsi sosial, 4.14 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta pendapat dan pikiran, dengan
informasi terkait pendapat memperhatikan fungsi sosial,
dan pikiran, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur sesuai konteks
kebahasaan I think, I suppose,
in my opinion)
3.15 Menerapkan fungsi social, 4.15 Menuliskan kembali teks pesan
struktur teks dan unsur sederhana lewat telephone
kebahasaan teks interaksi terkait tempat kerja dengan
transaksional yang memperhatikan fungsi sosial,
melibatkan tindakan memberi struktur teks dan unsur
dan meminta informasi kebahasaan secara benar dan
terkait pesan sederhana lewat sesuai konteks dunia kerja
telephone (taking simple
phone message) sesuai
dengan konteks
penggunaannya di dunia
kerja
3.16 Menganalisis fungsi 6sosial, 4.16 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan 6unsur bentuk undangan resmi lisan
kebahasaan beberapa teks dan tulis, terkait kegiatan
khusus dalam bentuk sekolah/tempat kerja, dengan
undangan resmi dengan memperhatikan fungsi 6nsure,
memberi dan meminta struktur teks, dan 6unsur
informasi terkait kegiatan kebahasaan, secara benar dan
sekolah/tempat kerja sesuai sesuai konteks
dengan konteks
penggunaannya
3.17 Membedakan fungsi sosial, 4.17 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan unsur bentuk surat pribadi terkait
kebahasaan beberapa teks kegiatan diri sendiri dan orang
khusus dalam bentuk surat sekitarnya, lisan dan tulis,
pribadi dengan memberi dan dengan memperhatikan fungsi
menerima informasi terkait sosial, struktur teks, dan unsur
kegiatan diri sendiri dan kebahasaan, secara benar dan
orang sekitarnya, sesuai sesuai konteks
dengan konteks
penggunaannya
3.18 Menganalisis fungsi sosial, 4.18 Menyusun teks prosedur, lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, dalam bentuk manual
kebahasaan beberapa teks terkait penggunaan teknologi
prosedur lisan dan tulis dan kiat-kiat (tips), dengan
dengan memberi dan memperhatikan fungsi sosial,
meminta informasi terkait struktur teks, dan unsur
manual penggunaan teknologi kebahasaan, secara benar dan
dan kiat-kiat (tips), pendek sesuai konteks
dan sederhana, sesuai dengan
bidang keahlian dan konteks
penggunaannya
3.19 Menganalisis fungsi sosial, 4.19 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
yang melibatkan tindakan informasi terkait
memberi dan meminta keadaan/tindakan/
informasi terkait keadaan kegiatan/kejadian tanpa perlu
/tindakan/ kegiatan/ menyebutkan pelakunya dalam
kejadian tanpa perlu teks ilmiah, dengan
menyebutkan pelakunya memperhatikan fungsi sosial,
dalam teks ilmiah, sesuai struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks
unsur kebahasaan passive
voice)
3.20 Menganalisis fungsi sosial, 4.20 Menyusun teks lisan dan tulis
struktur teks, dan unsur untuk menyatakan dan
kebahasaan untuk menanyakan tentang
menyatakan dan menanyakan pengandaian jika terjadi suatu
tentang pengandaian jika keadaan/ kejadian/peristiwa di
terjadi suatu keadaan/ waktu yang akan datang,
kejadian/peristiwa di waktu dengan memperhatikan fungsi
yang akan datang, sesuai sosial, struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. sesuai konteks.
3.21 Menganalisis struktur teks 4.21 Menyusun teks ilmiah faktual
dan unsur kebahasaan untuk (factual report), lisan dan tulis,
melaksanakan fungsi sosial sederhana, tentang orang,
teks factual report dengan binatang, benda, gejala dan
menyatakan dan menanyakan peristiwa alam dan sosial,
tentang teks ilmiah faktual terkait dengan mata pelajaran
tentang orang, binatang, lain
benda, gejala dan peristiwa
alam dan sosial, sederhana,
sesuai dengan konteks
pembelajaran di pelajaran lain
3.22 Menganalisis fungsi sosial, 4.22 Menyusun teks eksposisi
struktur teks, dan unsur analitis tulis, terkait isu aktual,
kebahasaan beberapa teks dengan memperhatikan fungsi
eksposisi analitis lisan dan sosial, struktur teks, dan unsur
tulis dengan memberi dan kebahasaan, secara benar dan
meminta informasi terkait isu sesuai konteks
aktual, sesuai dengan
konteks penggunaannya
3.23 Menganalisis fungsi social, 4.23 Menyusun teks biografi tokoh
struktur teks dan unsur lisan dan tulis, pendek dan
kebahasaan pada teks sederhana, dengan
biografi tokoh sesuai dengan memperhatikan fungsi sosial,
konteks penggunaannya. struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks
3.24 Menganalisis fungsi sosial, 4.24 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
yang melibatkan tindakan informasi terkait hubungan
memberi dan meminta sebab akibat, dengan
informasi terkait hubungan memperhatikan fungsi sosial,
sebab akibat, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur sesuai konteks
kebahasaan because of ..., due
to ..., thanks to ...)
3.25 Menganalisis fungsi social, 4.25 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional tulis yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional yang dan meminta informasi terkait
melibatkan tindakan memberi penulisan laporan sederhana
dan meminta informasi dengan memperhatikan fungsi
terkait penulisan laporan social, struktur teks dan unsur
sederhana. kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia kerja.
3.26 Menganalisis fungsi social, 4.26 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional yang dan meminta informasi terkait
melibatkan tindakan memberi penyajian laporan dengan
dan meminta informasi memperhatikan fungsi social,
terkait penyajian laporan struktur teks dan unsur
secara lisan (report kebahasaan yang benar dan
presentation) sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia kerja.
3.27 Menganalisis fungsi sosial, 4.27 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur interpersonal lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi sederhana yang melibatkan
interpersonal lisan dan tulis tindakan menawarkan jasa, dan
yang melibatkan tindakan menanggapinya dengan
menawarkan jasa, serta memperhatikan fungsi sosial,
menanggapinya, sesuai struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks
unsur kebahasaan May I help
you? What can I do for you?
What if ...?)
3.28 Menganalisis fungsi sosial, 4.28 Menyusun teks khusus surat
struktur teks, dan unsur lamaran kerja, yang
kebahasaan beberapa teks memberikan informasi antara
khusus dalam bentuk surat lain jati diri, latar belakang
lamaran kerja, dengan pendidikan/pengalaman kerja,
memberi dan meminta dengan memperhatikan fungsi
informasi terkait jati diri, latar sosial, struktur teks, dan unsur
belakang kebahasaan, secara benar dan
pendidikan/pengalaman sesuai konteks
kerja, sesuai dengan konteks
penggunaannya
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.29 Menganalisis fungsi sosial, 4.29 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional lisan yang dan meminta informasi terkait
melibatkan tindakan memberi jati diri dalam konteks
dan meminta informasi pekerjaan (wawancara
terkait jati diri dalam konteks pekerjaan), dengan
pekerjaan (wawancara memperhatikan fungsi sosial,
pekerjaan) struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks penggunaannya
di dunia kerja.
3.30 Menganalisis fungsi sosial, 4.30 Menyusun teks lisan dan tulis
struktur teks, dan unsur untuk menyatakan dan
kebahasaan untuk menanyakan tentang
menyatakan dan menanyakan keharusan, dengan
tentang keharusan, sesuai memperhatikan fungsi sosial,
dengan konteks struktur teks, dan unsur
penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
3.31 Menganalisis fungsi sosial, 4.31 Menangkap makna secara
struktur teks, dan unsur kontekstual terkait fungsi
kebahasaan beberapa teks sosial, struktur teks, dan unsur
news item lisan dan tulis kebahasaan teks news items
dengan memberi dan lisan dan tulis, dalam bentuk
meminta informasi terkait berita sederhana
berita sederhana dari koran/radio/TV
koran/radio/TV, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
3.32 Menganalisis fungsi sosial, 4.32 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
yang melibatkan tindakan informasi terkait pengandaian
memberi dan meminta diikuti oleh perintah/saran,
informasi terkait pengandaian dengan memperhatikan fungsi
diikuti oleh perintah/saran, sosial, struktur teks, dan unsur
sesuai dengan bidang kebahasaan yang benar dan
keahlian dan konteks sesuai konteks
penggunaannya. (Perhatikan
unsur kebahasaan if dengan
imperative, can, should)
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Program Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran : Bahasa Arab
Jam Pelajaran : 352 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian Bahasa Arab.
metakognitif sesuai dengan
Menampilkan kinerja di bawah
bidang dan lingkup kajian
bimbingan dengan mutu dan
Bahasa Arab pada tingkat
kuantitas yang terukur sesuai dengan
teknis,spesifik, detil, dan
standar kompetensi kerja.
kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, Menunjukkan keterampilan menalar,
teknologi, seni, budaya, dan mengolah, dan menyaji secara efektif,
humaniora dalam konteks kreatif, produktif, kritis, mandiri,
pengembangan potensi diri kolaboratif, komunikatif, dan solutif
sebagai bagian dari dalam ranah abstrak terkait dengan
keluarga, sekolah, dunia pengembangan dari yang dipelajarinya
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
kerja, warga masyarakat di sekolah, serta mampu
nasional, regional, dan melaksanakan tugas spesifik di bawah
internasional. pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami tindak tutur 4.1 Mendemontrasikan tindak
menyapa (salam, menanyakan tutur menyapa (salam,
keadaan), memperkenalkan diri menanyakan keadaan),
(ta’aruf), mengucapkan memperkenalkan diri (ta’aruf),
terimakasih (taqdim al-syukr), mengucapkan terimakasih
meminta maaf (al-isti’fa), dan (taqdim al- syukr), meminta
berpamitan (wada’an), dengan maaf (al isti’fa), dan berpamitan
memperhatikan fungsi sosial, (wada’an), dengan
struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan pada teks interaksi struktur teks, dan unsur
interpersonal lisan dan tulis kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.2 Menerapkan jati diri (huwiyah), 4.2 Mendemontrasikan jati diri
dengan memperhatikan fungsi (huwiyah) dengan
sosial, struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan dari teks interaksi struktur teks, dan unsur
transaksional lisan dan tulis, kebahasaan, secara benar dan
sesuai dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.3 Mengilustrasikan nama hari 4.3 Mengungkapkan teks sederhana
(asma al-ayyam), bulan (syuhur terkait nama hari (asma al-
al- hijriyahmiladiyah), nama ayyam), bulan (syuhur al-
waktu dalam hari (shobah, hijriyah/miladiyah), nama
nahar, masa lailah), waktu waktu dalam hari (shobah,
dalam bentuk angka (sa’ah), nahar, masa, lailah), waktu
tanggal (tarikh), dan tahun dalam bentuk angka (sa’ah),
(sanah hijriyah/miladiyah), tanggal (tarikh), dan tahun
dengan memperhatikan fungsi (sanah hijriyah/miladiyah),
sosial, struktur teks, dan unsur dengan memperhatikan fungsi
kebahasaan dari teks interaksi sosial, struktur teks, dan unsur
transaksional lisan dan tulis, kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.4 Memahami teks sederhana 4.4 Menyusun teks sederhana
fungsi terkait bangunan publik terkait dengan bangunan publik
(al- mabani al- ‘ammah) yang (al- mabani al-‘ammah) yang
dekat dengan kehidupan siswa dekat dengan kehidupan siswa
sehari-hari, dengan sehari-hari, dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan yang benar dan
transaksional lisan dan tulis, sesuai konteks
sesuai dengan konteks
penggunaannya
3.5 Menggambarkan (sifat orang 4.5 Mendemontrasikan teks
(sifat al-insan), dengan sederhana terkait sifat orang
memperhatikan fungsi sosial, (sifat al-insan), dengan
struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan pada teks interaksi struktur teks dan unsur
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
transaksional lisan dan tulis, kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.6 Mengklasifikasi aktivitas 4.6 Mendemontrasikan teks
(ansyithah) orang dan fungsi sederhana terkait dengan
(wadhaif) benda/ alat, dengan aktivitas (ansyithah) orang dan
memperhatikan fungsi sosial, fungsi (wadhaif) benda/alat,
struktur teks, dan unsur dengan memperhatikan fungsi
kebahasaan pada teks interaksi sosial, struktur teks dan unsur
transaksional lisan dan tulis, kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.7 Menganalisis teks sederhana 4.7 Mengimplementasikan teks
tentang deskripsi orang (washf sederhana terkait deskripsi
al-insan), dengan orang(washf al- insan), dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teksdeskriptif kebahasaan yang benar dan
lisan dan tulis, sesuai dengan sesuai konteks
konteks penggunaannya
3.8 Menentukan peribahasa Arab, 4.8 Mengungkapkan peribahasa
dengan memperhatikan fungsi Arab secara sederhana dengan
sosial dan unsur kebahasaan memperhatikan fungsi sosial
dan unsur kebahasaan
3.9 Menerapkan tindak tutur untuk 4.9 Melatih menerapkan teks
meminta perhatian sederhana yang berisi meminta
(mulahazhat), mengecek perhatian (mulahadhat),
pemahaman (al-isti’ab), mengecek pemahaman
menghargai kinerja yang baik, (alisti’ab), menghargai kinerja
dan meminta dan yang baik, dan meminta dan
mengungkapkan pendapat mengungkapkan pendapat
(taqdim al-ara), dengan (taqdim alaraa), dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan yang benar dan
interpersonal lisan dan tulis, sesuai konteks
sesuai dengan konteks
penggunaannya
3.10 Mengungkapkan isi pesan 4.10 Mendemontrasikan pesan
singkat dan pengumuman/ singkat dan pengumuman/
pemberitahuan (al- akhbar aw pemberitahuan (al-akhbar aw
al-ma’lumat), dengan memberi alma’lumat), lisan dan tulis
dan meminta informasi terkait secara sederhana tentang
kegiatan sekolah, dengan kegiatan sekolah, dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks khusus kebahasaan
sesuai dengan konteks
penggunaannya
3.11 Membedakan ungkapan minta 4.11 Mendemontrasikan teks
ijin (isti’dzan), menyuruh (al- sederhana berisi tindakan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
amr), dan melarang (al-nahyu), minta ijin (isti’dzan),
dengan memperhatikan fungsi menyuruh (al-amr), melarang
sosial, struktur teks, dan (al-nahyu), dengan
unsur kebahasaan pada teks memperhatikan fungsi sosial,
interaksi interpersonal lisan struktur teks, dan unsur
dan tulis, sesuai dengan kebahasaan yang benar dan
konteks penggunaannya sesuai konteks
3.12 Menentukan ucapan selamat 4.12 Mendemontrasikan teks
(tahni’ah), dengan sederhana berisi ucapan
memperhatikan fungsi sosial, selamat (tahni’ah), dengan
struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan dari teks interaksi struktur teks, dan unsur
transaksional lisan dan tulis, kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.13 Menganalisis contoh ungkapan 4.13 Mengungkapkan teks
sederhana yang menyatakan sederhana berisi harapan
harapan (roja’) atas suatu (roja’) atas suatu kebahagiaan
kebahagiaan dan prestasi, dan prestasi, dengan
dengan memperhatikan fungsi memperhatikan fungsi sosial,
sosial, struktur teks, dan struktur teks, dan unsur
unsur kebahasaan pada teks kebahasaan yang benar dan
interaksi interpersonal lisan sesuai konteks
dan tulis, sesuai dengan
konteks penggunaannya
3.14 Mengidentifikasi ungkapan 4.14 Mendemontrasikan teks
sederhana terkait persetujuan sederhana berisi ungkapan
(muwafaqah), dengan tindakan memberi dan
memperhatikan fungsi sosial, meminta informasi terkait
struktur teks, dan unsur persetujuan (muwafaqah)
kebahasaan dari teks interaksi melakukan suatu
transaksional lisan dan tulis, tindakan/kegiatan, dengan
sesuai dengan konteks memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks
3.15 Membandingkan tindak tutur 4.15 Mengembangkan teks
yang menyatakan dan sederhana berisi tindakan
menanyakan perbandingan memberi dan meminta
jumlah (muqaranah al- adad), informasi terkait dengan
dengan memperhatikan fungsi perbandingan jumlah
sosial, struktur teks, dan (muqaranah al-‘adad) dengan
unsur kebahasaan dari teks memperhatikan fungsi sosial,
interaksi transaksional lisan struktur teks, dan unsur
dan tulis, sesuai dengan kebahasaan yang benar dan
konteks penggunaannya sesuai konteks
3.16 Menentukan ungkapan terkait 4.16 Menyajikan teks sederhana
maksud (al-maqashid) dan berisi ungkapan tindakan
tujuan(al-ahdaf) melakukan memberidan meminta
suatu tindakan/ kegiatan, informasi terkait maksud (al-
dengan memperhatikan fungsi maqashid) dan tujuan (al-
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
sosial, struktur teks, dan ahdaf) melakukan suatu
unsur kebahasaan dari teks tindakan/ kegiatan, dengan
interaksi transaksional lisan memperhatikan fungsi sosial,
dan tulis, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks
3.17 Menentukan isi teks cerita (al- 4.17 Menyajikan teks naratif
qashash) pendek dan sederhana secara lisan dan
sederhana, dengan tulis, terkait teks cerita (al-
memperhatikan fungsi sosial, qashash) dengan
struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya kebahasaan sesuai konteks
3.18 Menganalisis contoh ungkapan 4.18 Mengungkapkan contoh teks
sederhana yang menyatakan sederhana berisi harapan
harapan (roja’) atas suatu (roja’) atas suatu kebahagiaan
kebahagiaan dan prestasi, dan prestasi, dengan
dengan memperhatikan fungsi memperhatikan fungsi sosial,
sosial, struktur teks, dan struktur teks, dan unsur
unsur kebahasaan pada teks kebahasaan yang benar dan
interaksi interpersonal lisan sesuai konteks
dan tulis, sesuai dengan
konteks penggunaannya
3.19 Mengidentifikasi kembali 4.19 Mendemontrasikan teks
ungkapan sederhana terkait sederhana berisi ungkapan
persetujuan (muwafaqah), tindakan memberi dan
dengan memperhatikan fungsi meminta informasi terkait
sosial, struktur teks, dan persetujuan (muwafaqah)
unsur kebahasaan dari teks melakukan suatu
interaksi transaksional lisan tindakan/kegiatan, dengan
dan tulis, sesuai dengan memperhatikan fungsi sosial
konteks penggunaannya struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks
3.20 Menentukan ungkapan terkait 4.20 Menyajikan teks sederhana
maksud (al-maqashid) dan berisi ungkapan tindakan
tujuan (al-ahdaf) melakukan memberi dan meminta
suatu tindakan/kegiatan, informasi terkait maksud (al-
dengan memperhatikan fungsi maqashid) dan tujuan (al-
sosial, struktur teks, dan ahdaf) melakukan suatu
unsur kebahasaan dari teks tindakan/kegiatan, dengan
interaksi transaksional lisan memperhatikan fungsi sosial,
dan tulis, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks
3.21 Mengklasifikasikan ungkapan 4.21 Mengembangkan teks
sederhana terkait menyuruh sederhana berisi ungkapan
(al-amr) dan melarang (al- menyuruh (al-amr) dan
nahyu) melakukan suatu melarang (al-nahyu)
tindakan/kegiatan, dengan melakukan suatu
memperhatikan fungsi sosial, tindakan/kegiatan, dengan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
struktur teks, dan unsur mem- perhatikan fungsi social,
kebahasaan dari teks interaksi struktur teks, dan unsur
transaksional lisan dan tulis, kebahasaan sesuai konteks
sesuai dengan konteks
penggunaannya
3.22 Menentukan isi teks cerita (al- 4.22 Menyajikan teks naratif
qashash) pendek dan sederhana secara lisan dan
sederhana, dengan tulis, terkait teks cerita (al-
memperhatikan fungsi sosial, qashash) dengan
struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya kebahasaan sesuai konteks
3.23 Menentukan iklan (al-i’lan), 4.23 Mendemontrasikan informasi
sesuai dengan konteks dalam teks iklan (al-i’lan)
penggunaannya dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan, secara
benar dan sesuai konteks
3.24 Menganalisis kisah-kisah 4.24 Mengimplementasikan teks-
teladan dalam bahasa Arab teks kisah teladan dalam
sangat sederhana dengan bahasa Arab sangat sederhana
memahami fungsi sosial dan dengan memperhatikan fungsi
unsur kebahasaan sosial dan unsur kebahasaan
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran : Bahasa Jepang
Jam Pelajaran : 352 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural, dan dengan bidang kajian Bahasa Jepang.
metakognitif sesuai dengan
Menampilkan kinerja di bawah
bidang dan lingkup kajian
bimbingan dengan mutu dan
Bahasa Jepang pada tingkat
kuantitas yang terukur sesuai dengan
teknis, spesifik, detil, dan
standar kompetensi kerja.
kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, Menunjukkan keterampilan menalar,
seni, budaya, dan humaniora mengolah, dan menyaji secara efektif,
dalam konteks kreatif, produktif, kritis, mandiri,
pengembangan potensi diri kolaboratif, komunikatif, dan solutif
sebagai bagian dari keluarga, dalam ranah abstrak terkait dengan
sekolah, dunia kerja, warga pengembangan dari yang
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
masyarakat nasional, dipelajarinya di sekolah, serta mampu
regional, dan internasional. melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menentukan ungkapan 4.1 Mendemonstrasikan ungkapan
menyapa, berpamitan, menyapa, berpamitan,
mengucapkan terima kasih, mengucapkan, terimakasih,
meminta maaf, meminta izin, meminta maaf, meminta izin,
instruksi (aisatsu) dan cara instruksi (aisatsu) dan cara
meresponnya pada teks meresponnya pada teks
transaksional lisan dan tulis, transaksional lisan dan tulis
dengan memperhatikan unsur dengan memperhatikan unsur
kebahasaan, struktur teks dan kebahasaan, struktur teks dan
unsur budaya sesuai konteks unsur budaya sesuai konteks
penggunaannya penggunaannya
3.2 Memahami ungkapan memberi 4.2 Mengomunikasikan ungkapan
dan meminta informasi terkait terkait perkenalan diri (jiko
perkenalan diri (jiko shoukai) dan shoukai) dan identitas diri, serta
identitas diri, serta meresponnya meresponnya pada teks
pada teks transaksional lisan transaksional lisan dan tulis,
dan tulis, dengan dengan memperhatikan unsur
memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks
kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks
yang sesuai konteks penggunaannya
penggunaannya
3.3 Mengungkapkan informasi 4.3 Mempresentasikan ungkapan
terkait kepemilikan benda terkait kepemilikan benda
(watashi no enpitsu desu) serta (watashi no enpitsu desu) serta
meresponnya pada teks meresponnya pada teks
transaksional lisan dan tulis, transaksional lisan dan tulis,
dengan memperhatikan unsur dengan memperhatikan unsur
kebahasaan dan struktur teks kebahasaan dan struktur teks
yang sesuai konteks yang sesuai konteks
penggunaannya penggunaannya
3.4 Membedakan ungkapan 4.4 Mendemostrasikan ungkapan
memberi dan meminta informasi terkait keberadaan suatu benda
terkait keberadaan suatu benda mati dan benda hidup
mati dan benda hidup (arimasu (arimasu/imasu) serta
/imasu) serta meresponnya pada meresponnya pada teks
teks transaksional lisan dan transaksional lisan dan tulis,
tulis, dengan memperhatikan dengan memperhatikan unsur
unsur kebahasaan dan struktur kebahasaan dan struktur teks
teks yang sesuai konteks yang sesuai konteks
penggunaannya penggunaannya
3.5 Menentukan informasi 4.5 Mengomunikasikan informasi
berkenaan dengan memberi dan berkenaan dengan memberi dan
meminta informasi terkait meminta informasi mengenai
tanggal, bulan dan tahun (Jikan), tanggal, bulan, dan tahun
serta meresponnya pada teks (Jikan), serta meresponnya pada
transaksional lisan dan tulis, teks transaksional lisan dan
dengan memperhatikan fungsi tulis, dengan memperhatikan
sosial, struktur teks, dan unsur fungsi sosial, struktur teks, dan
kebahasaan unsur kebahasaan
3.6 Menentukan informasi 4.6 Mengomunikasikan informasi
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
berkenaan dengan memberi dan berkenaan dengan memberi dan
meminta informasi terkait meminta informasi mengenai
waktu(Jikan) dan kesan terhadap waktu (Jikan) dan kesan
sesuatu (kandou suru), serta terhadap sesuatu (kandou suru),
meresponnya pada teks serta meresponnya pada teks
transaksional lisan dan tulis, transaksional lisan dan tulis,
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan kebahasaan
3.7 Menganalisis informasi tentang 4.7 Menyusun wacana sederhana
keluarga (kazoku), karakter dan transaksional dalam bentuk
hal-hal yang disukai pada teks lisan dan tulis mengenai
transaksional lisan dan tulis keluarga (kazoku), karakter dan
dengan memperhatikan fungsi kebiasaan dengan
sosial, struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya kebahasaan sesuai dengan
konteks penggunaannya
3.8 Menganalisis teks transaksional 4.8 Mengimplementasikan ungkapan
dalam bentuk lisan dan tulis yang menyatakan kemampuan
yang menyatakan kemampuan (dekiru koto) pada teks interaksi
(dekiru koto) dengan transaksional lisan dan tulis
memperhatikan fungsi sosial, dengan memperhatikan fungsi
struktur teks, dan unsur sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan sesuai dengan kebahasaan sesuai dengan
konteks penggunaannya konteks penggunaannya
3.9 Menganalisis kehidupan sekolah 4.9 Memodifikasi wacana pendek
(gakkou no seikatsu) pada teks dan sederhana mengenai nama-
transaksional lisan dan tulis nama tempat sekolah, kondisi
dengan memperhatikan fungsi sekolah, nama hari, mata
sosial, struktur teks, dan unsur pelajaran, kesan, jadwal
kebahasaan sesuai dengan pelajaran dan kegiatan-kegiatan
konteks penggunaannya di sekolah pada teks
transaksional lisan dan tulis
dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks dan unsur
kebahasaan sesuai dengan
konteks penggunaannya
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran : Bahasa Jerman
Jam Pelajaran : 352 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural dengan bidang kajian Bahasa Jerman.
dasar, dan metakognitif
Menampilkan kinerja di bawah
sesuai dengan bidang dan
bimbingan dengan mutu dan kuantitas
lingkup kajian Bahasa
yang terukur sesuai dengan standar
Jerman pada tingkat teknis,
kompetensi kerja.
spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan Menunjukkan keterampilan menalar,
dengan ilmu pengetahuan, mengolah, dan menyaji secara efektif,
teknologi, seni, budaya, dan kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari pengembangan dari yang dipelajarinya
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
keluarga, sekolah, dunia di sekolah, serta mampu melaksanakan
kerja, warga masyarakat tugas spesifik di bawah pengawasan
nasional, regional, dan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR 3 KOMPETENSI DASAR 4
3.1 Memahami tindak tutur untuk 4.1 Mendemontrasikan tindak
menyapa, berpamitan, tutur untuk menyapa,
mengucapkan terimakasih, berpamitan, mengucapkan
meminta maaf, dalam bentuk terima kasih, meminta maaf,
teks interaksi lisan dan tulis dalam bentuk teks interaksi
pendek dan sederhana, dengan lisan dan tulis pendek dan
memperhatikan fungsi sosial, sederhana, dengan
struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan yang benar sesuai struktur teks, dan unsur
konteks kebahasaan yang benar sesuai
konteks
3.2 Memahami tindak tutur untuk 4.2 Mendemontrasikan tindak tutur
memberi dan meminta informasi untuk memberi dan meminta
terkait memperkenalkan diri dan informasi terkait
orang lain, dengan memperkenalkan diri dan orang
memperhatikan fungsi sosial, lain, dengan memperhatikan
struktur teks, dan unsur fungsi sosial, struktur teks, dan
kebahasaan yang benar sesuai unsur kebahasaan yang benar
konteks sesuai konteks
3.3 Memahami tindak tutur untuk 4.3 Mengembangkan tindak tutur
memberi dan meminta informasi untuk memberi dan meminta
tentang jam, hari, tanggal, informasi tentang jam, hari,
bulan, tahun, musim dan angka tanggal, bulan, tahun, musim
dengan memperhatikan fungsi dan angka dengan
sosial, struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar sesuai
konteks
3.4 Memahami tindak tutur untuk 4.4 Mendemontrasikan tindak tutur
memberi dan meminta informasi untuk memberi dan meminta
tentang benda dan bangunan informasi tentang benda dan
publik dengan memperhatikan bangunan publik dengan
fungsi sosial, struktur teks, dan memperhatikan fungsi sosial,
unsur kebahasaan struktur teks, dan unsur
kebahasaan
3.5 Memahami tindak tutur untuk 4.5 Mengelompokan tindak tutur
memberi dan meminta informasi untuk memberi dan meminta
terkait lingkungan sekolah informasi terkait lingkungan
sesuai dengan konteks sekolah sesuai dengan konteks
penggunaannya, dengan penggunaannya, dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan kebahasaan
3.6 Memahami tindak tutur untuk 4.6 Mendemonstrasikan tindak tutur
menerima dan memberi untuk menyatakan dan
informasi menyatakan dan menanyakan terkait sifat/ciri
menanyakan sifat/ciri terkait orang dan benda dengan
orang dan benda dengan memperhatikan fungsi sosial,
memperhatikan fungsi struktur teks,dan unsur
sosial,struktur teks,dan unsur kebahasaan pada teks
KOMPETENSI DASAR 3 KOMPETENSI DASAR 4
kebahasaan pada teks interpersonal dan teks
interpersonal dan teks transaksional tulis dan lisan
transaksional tulis dan lisan
3.7 Menerapkan tindak tutur untuk 4.7 Memodifikasi tindak tutur untuk
meminta perhatian, mengecek meminta perhatian, mengecek
pemahaman, menghargai kinerja pemahaman, menghargai kinerja
yang baik,meminta dan yang baik,meminta dan
mengungkapkan pendapat mengungkapkan pendapat
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur sosial,struktur teks,dan unsur
kebahasaan pada teks kebahasaan pada
interpersonal dan teks teksinterpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.8 Menganalisis tindak tutur untuk 4.8 Memodifikasi tindak tutur untuk
menerima dan memberi menerima dan memberi
informasi terkait aktivitas sehari informasi terkait aktivitas sehari
hari dan penjelasannya dengan hari dan penjelasannya dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks,dan unsur struktur struktur teks,dan
kebahasaan pada teks unsur kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.9 Memahami isi teks khusus lisan 4.9 Menyajikan isi teks khusus lisan
dan tulis pendek dan sederhana dan tulis pendek dan sederhana
berbentuk daftar menu, iklan berbentuk daftar menu, iklan
singkat, surat/undangan singkat, surat/undangan
pribadi, E-Mail,pesan telepon pribadi, E-Mail, pesan pada
(Anrufbeantworter) pesan singkat telepon (Anrufbeantworter),
dan pesan singkat dan pengumuman
pengumuman/pemberitahuan /pemberitahuan (Zettel/
(Zettel/ Informationschilder) dan Informationschilder) dan statistic
statistic terkait benda di rumah, terkait benda di rumah, orang,
orang, pekerjaan, di lingkungan pekerjaan di lingkungan tempat
tempat tinggal, sesuai konteks tinggal sesuai konteks
penggunaannya, dengan penggunaannya, dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi
struktur teks, dan unsur sosial,struktur teks, dan unsur
kebahasaan kebahasaan
3.10 Menganalisis isi teks khusus 4.10 Menyusun teks khusus lisan
lisan dan tulis pendek dan dan tulis pendek dan sederhana
sederhana berbentuk berbentuk pengumuman
pengumuman singkat (kurze singkat (kurze
Mitteilungen), iklan singkat Mitteilungen),iklan singkat
(kurze Anzeigen), papan (kurze Anzeigen), papan
petunjuk (Hinweisschilder/ petunjuk (Hinweisschilder/
Aushänge), pengumuman Aushänge), pengumuman lisan
lisan(Durchsage), agenda (Durchsage), agenda kegiatan
kegiatan(Terminkalender),tiket (Terminkalender), tiket
perjalanan (Fahrkarte), jadwal perjalanan (Fahrkarte), jadwal
perjalanan (Fahrplan), statistik, perjalanan (Fahrplan), statistik,
rencana perjalanan rencana perjalanan
KOMPETENSI DASAR 3 KOMPETENSI DASAR 4
(Reiseprogramm), terkait (Reiseprogramm), terkait
kegiatan waktu senggang dan kegiatan waktu senggang
perjalanan/wisata sesuai danperjalanan/wisata sesuai
konteks penggunaannya, konteks penggunaannya,
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan kebahasaan
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran : Bahasa Korea
Jam Pelajaran : 352 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural dengan bidang kajian Bahasa Korea.
dasar, dan metakognitif
Menampilkan kinerja di bawah
sesuai dengan bidang dan
bimbingan dengan mutu dan kuantitas
lingkup kajian Bahasa
yang terukur sesuai dengan standar
Korea pada tingkat teknis,
kompetensi kerja.
spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan Menunjukkan keterampilan menalar,
dengan ilmu pengetahuan, mengolah, dan menyaji secara efektif,
teknologi, seni, budaya, dan kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari pengembangan dari yang dipelajarinya
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
keluarga, sekolah, dunia di sekolah, serta mampu melaksanakan
kerja, warga masyarakat tugas spesifik di bawah pengawasan
nasional, regional, dan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami huruf Hangeul dan 4.1 Mendemonstrasikan pelafalan
pelafalan, penulisan suku kata, Hangeul, penulisan suku kata,
penekanan/ intonasi dari penekanan/intonasi dari kalimat
kalimat dengan mencocokkan dengan mencocokkan dan
dan membedakan secara tepat membedakan secara tepat
3.2 Mengaplikasikan tindak tutur 4.2 Menyusun tindak tutur menyapa
menyapa (인사말), berpamitan, (인사말), berpamitan,
mengucapkan terima kasih, dan mengucapkan terima kasih, dan
meminta maaf, serta bagaimana meminta maaf, serta bagaimana
meresponnya sesuai dengan meresponnya sesuai dengan
konteks penggunaannya dengan konteks penggunaannya dengan
memperhatikan fungsi social, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulisan transaksional lisan dan tulisan
3.3 Merumuskan cara memberi tahu 4.3 Merancang cara memberi tahu
dan meminta informasi (자기소개) dan meminta informasi (자기소개)
terkait identitas diri (meliputi terkait identitas diri (meliputi
nama, usia, alamat, nomor nama, usia, alamat, nomor
telepon, email, asal daerah, kelas telepon, email, asal daerah, kelas
dan asal sekolah), sesuai dengan dan asal sekolah), sesuai dengan
konteks penggunaannya dengan konteks penggunaannya dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis transaksional lisan dan tulis
3.4 Menarapkan ungkapan bilangan 4.4 Mengkomunikasikan tindak
Korea asli, bilangan sino Korea, tutur berupa teks yang
nama hari dan tanggal, jam melibatkan tindakan memberi
(waktu), cuaca (날짜와 요일과 dan meminta informasi terkait
시간) dalam tindak tutur dengan bilangan korea asli,
memberi dan meminta informasi bilangan sino korea, nama hari,
sesuai konteks penggunaannya tanggal, jam (waktu), cuaca
dengan memperhatikan fungsi (날짜와 요일과 시간) dengan
sosial, struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan dari teks interaksi struktur teks, dan unsur
transaksional lisan dan tulis kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks
3.5 Mengklasifikasikan sebutan 4.5 Mengimplementasikan sebutan
(단위명사), sifat atau kondisi, dan (단위명사), sifat atau kondisi, dan
jumlah orang, benda, binatang jumlah orang, benda, binatang
dan bangunan public yang dekat dan bangunan publik yang dekat
dengan kehidupan sehari hari dengan kehidupan sehari hari
dalam tindak tutur memberi dan dalam tindak tutur memberi dan
meminta informasi sesuai meminta informasi sesuai
dengan konteks penggunaannya dengan konteks penggunaannya
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks dan unsur soaisal, struktur teks dan unsur
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis transaksional lisan dan tulis
3.6 Menganalisis kegiatan (yang 4.6 Mengkomunikasikan kegiatan
sedang di lakukan, sudah di (yang sedang di lakukan, sudah
lakukan, akan dilakukan, tidak di lakukan, akan dilakukan,
dilakukan) atau merupakan tidak dilakukan) atau
kebenaran umum secara formal, merupakan kebenaran umum
informal dan honorifik, (기본 secara formal, informal dan
문법), seperti: Kegiatan sehari- honorifik (기본 문법), seperti:
Kegiatan sehari-hari, kegiatan
hari, kegiatan keseharian, sesuai
keseharian, sesuai dengan
dengan konteks penggunaannya,
konteks penggunaannya, dengan
dengan memperhatikan fungsi
memperhatikan fungsi sosial,
social, struktur teks, dan unsur
struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi
kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis
transaksional lisan dan tulis
yang melibatkan tindakan
yang melibatkan tindakan
menyatakan dan bertanya
menyatakan dan bertanya
3.7 Mengklasifikasikan cara 4.7 Merancang cara mengemukakan
mengemukakan keinginan, keinginan, kehendak, kemauan,
kehendak, kemauan, kegemaran, kegemaran, ajakan, mengundang
ajakan, mengundang dalam dalam memberi dan meminta
memberi dan meminta informasi informasi sesuai dengan konteks
sesuai dengan konteks penggunaannya, dengan
penggunaannya, dengan memperhatikan fungsi sosial,
memperhatikan fungsi social, struktur teks, dan unsur
struktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks interaksi
kebahasaan pada teks interaksi transaksional lisan dan tulis
transaksional lisan dan tulis
3.8 Memahami cara menyebutkan 4.8 Menyusun cara menyebutkan
arah, letak suatu tempat dan arah, letak suatu tempat dan
benda (위치와 방향, 장소,) sesuai benda (위치와 방향, 장소,) sesuai
dengan konteks penggunaannya, dengan konteks penggunaannya,
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
social, struktur teks, dan unsur sosial struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis transaksional lisan dan tulis
3.9 Menganalisis cara 4.9 Memformulasikan cara
mengemukakan hubungan mengemukakan hubungan
sebab akibat dan hubungan sebab akibat dan hubungan
kebalikan serta hubungan kebalikan serta hubungan
perbandingan, sesuai dengan perbandingan, sesuai dengan
konteks penggunaannya, dengan konteks penggunaannya, dengan
memperhatikan fungsi social, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis transaksional lisan dan tulis
yang melibatkan tindakan yang melibatkan tindakan
menyatakan dan bertanya menyatakan dan bertanya.
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran : Bahasa Mandarin
Jam Pelajaran : 352 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural dengan bidang kajian Bahasa
dasar, dan metakognitif Mandarin.
sesuai dengan bidang dan
Menampilkan kinerja di bawah
lingkup kajian Bahasa
bimbingan dengan mutu dan kuantitas
Mandarin pada tingkat
yang terukur sesuai dengan standar
teknis, spesifik, detil, dan
kompetensi kerja.
kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, Menunjukkan keterampilan menalar,
teknologi, seni, budaya, dan mengolah, dan menyaji secara efektif,
humaniora dalam konteks kreatif, produktif, kritis, mandiri,
pengembangan potensi diri kolaboratif, komunikatif, dan solutif
sebagai bagian dari dalam ranah abstrak terkait dengan
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
keluarga, sekolah, dunia pengembangan dari yang dipelajarinya
kerja, warga masyarakat di sekolah, serta mampu melaksanakan
nasional, regional, dan tugas spesifik di bawah pengawasan
internasional. langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami, dan 4.1 Mendemonstrasikan pelafalan
mengidentifikasi bunyi pelafalan bunyi 汉语拼音(声母, 韵母 和声调,
汉语 拼音 (声母, 韵母 和声调) ujaran kata, frasa atau kalimat
ujaran kata, frasa atau kalimat dengan pencocokkan dan
dengan pencocokkan dan pembedaan secara tepat.
pembedaan secara tepat.
3.2 Memahami tindak tutur 4.2 Memproduksi teks sederhana
menyapa (问好), berpamitan (再 mengenai tindak tutur menyapa
见), mengucapkan terima kasih ( (问好), berpamitan (再见),
说感谢), dan meminta maaf (抱歉 mengucapkan terima kasih (说感
), serta bagaimana meresponnya 谢), dan meminta maaf (抱歉),
sesuai dengan konteks serta bagaimana meresponnya
penggunaannya dengan sesuai dengan konteks
memperhatikan fungsi sosial, penggunaannya dengan
struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan pada teks interaksi struktur teks, dan unsur
interpersonal lisan dan tulis. kebahasaan pada teks interaksi
interpersonal lisan dan tulis.
3.3 Mengaplikasikan cara memberi 4.3 Menyusun cara memberi tahu
tahu dan meminta informasi dan meminta informasi terkait
terkait identitas diri (个人信息) identitas diri (个人信息)
(meliputi nama (名字), usia (岁), meliputi nama (名字), usia (岁),
alamat (地址), nomor telepon (电 alamat (地址), nomor telepon (电话
话号码), Email, asal daerah, 号码), Email, asal daerah, kelas 班
kelas (班级) dan sekolah 学校生活 级 dan sekolah 学校生活), sesuai
), sesuai dengan konteks dengan konteks penggunaannya
penggunaannya dengan dengan memperhatikan fungsi
memperhatikan fungsi sosial, sosial, struktur teks, dan unsur
struktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks interaksi
kebahasaan pada teks interaksi transaksional lisan dan tulis.
transaksional lisan dan tulis.
3.4 Menerapkan ungkapan terkait 4.4 Mengkomunikasikan ungkapan
topik nama nama hari (星期), terkait topik nama nama hari (星
tanggal (日), bulan (月), tahun (年 期), tanggal (日), bulan (月),
), dan jam (waktu) (点 / 时间) tahun(年), jam (waktu) (点 / 时
dalam tindak tutur memberi dan 间)dengan memperhatikan fungsi
meminta informasi sesuai sosial, struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya dengan kebahasaan yang benar dan
memperhatikan fungsi sosial, sesuai dengan konteks
struktur teks, dan unsur penggunaannya.
kebahasaan dari teks interaksi
transaksional lisan dan tulis.
3.5 Mengidentifikasi sebutan, sifat 4.5 Mendemontrasikan sebutan, sifat
atau kondisi, dan jumlah orang, atau kondisi, dan jumlah orang,
benda, binatang dan bangunan benda, binatang dan bangunan
publik yang dekat dengan publik yang dekat dengan
kehidupan sehari - hari dalam kehidupan sehari - hari dalam
tindak tutur memberi dan tindak tutur memberi dan
meminta informasi sesuai meminta informasi sesuai dengan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
dengan konteks penggunaannya konteks penggunaannya dengan
dengan memperhatikan fungsi memperhatikan fungsi soaisal,
sosial, struktur teks dan unsur struktur teks dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis. transaksional lisan dan tulis.
3.6 Menganalisis kegiatan yang 4.6 Mengkomunikasikan kegiatan
sudah dilakukan, sedang yang sudah di lakukan, sedang
dilakukan dan ingin dilakukan dilakukan dan ingin dilakukan
dalam kegiatan sehari-hari dalam kegiatan sehari-
sesuai dengan konteks hari,sesuai dengan konteks
penggunaannya, dengan penggunaannya, dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis. transaksional lisan dan tulis.
3.7 Memahami cara mengutarakan 4.7 Mengimplementasikan cara
keinginan, kemauan, kesukaan mengutarakan keinginan,
dan kegemaran dalam memberi kemauan, kesukaan dan
dan meminta informasi sesuai kegemaran dalam memberi dan
dengan konteks penggunaannya, meminta informasi sesuai dengan
dengan memperhatikan fungsi konteks penggunaannya, dengan
sosial, struktur teks, dan unsur memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan pada teks interaksi struktur teks, dan unsur
transaksional lisan dan tulis. kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis.
3.8 Mengidentifikasikan nama - 4.8 Mendemonstrasikan cara
nama arah (方向), letak suatu menyebutkan arah (方向), letak
tempat dan benda sesuai suatu tempat dan benda sesuai
dengan konteks penggunaannya, dengan konteks penggunaannya,
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur sosial struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan pada teks interaksi
transaksional lisan dan tulis. transaksional lisan dan tulis.
3.9 Menganalisis cara 4.9 Memformulasikan cara
mengemukakan hubungan mengemukakan hubungan sebab
sebab akibat dan hubungan akibat dan hubungan kebalikan
kebalikan serta hubungan serta hubungan perbandingan,
perbandingan, sesuai dengan sesuai dengan konteks
konteks penggunaannya, dengan penggunaannya, dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks interaksi kebahasaan vv pada teks
transaksional lisan dan tulis. interaksi transaksional lisan dan
tulis.
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran : Bahasa Prancis
Jam Pelajaran : 352 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural dengan bidang kajian Bahasa Prancis.
dasar, dan metakognitif
Menampilkan kinerja di bawah
sesuai dengan bidang dan
bimbingan dengan mutu dan
lingkup kajian Bahasa
kuantitas yang terukur sesuai dengan
Prancis pada tingkat teknis,
standar kompetensi kerja.
spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan Menunjukkan keterampilan menalar,
dengan ilmu pengetahuan, mengolah, dan menyaji secara efektif,
teknologi, seni, budaya, dan kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari pengembangan dari yang dipelajarinya
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
keluarga, sekolah, dunia di sekolah, serta mampu
kerja, warga masyarakat melaksanakan tugas spesifik di bawah
nasional, regional, dan pengawasan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan tindak tutur 4.1 Mendemonstrasikan tindak
menyapa, berpamitan, tutur menyapa, berpamitan,
mengucapkan terima kasih, dan mengucapkan terima kasih, dan
meminta maaf (saluer, prendre meminta maaf (saluer, prendre
congé, remercier et s’excuser) congé, remercier et s’excuser)
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, serta sosial, struktur teks, serta
unsur kebahasaan pada teks unsur kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.2 Memahami tindak tutur untuk 4.2 Mengimplentasikan tindak
menyatakan dan menanyakan tutur untuk menyatakan dan
tentang jati diri dan deskripsi menanyakan tentang jati diri
fisik dari diri sendiri dan orang dan deskripsi fisik dari diri
lain (presenter son identité et sendiri dan orang lain (presenter
décrire quelqu’un) dengan son identité et décrire quelqu’un)
memperhatikan fungsi sosial, dengan memperhatikan fungsi
struktur teks, serta unsur sosial, struktur teks, serta
kebahasaan pada teks unsur kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.3 Menerapkan tindak tutur untuk 4.3 Mendemonstrasikan tindak
menyatakan dan menanyakan tutur untuk menyatakan dan
informasi yang berkaitan menanyakan informasi yang
dengan ungkapan jam, hari, berkaitan dengan ungkapan
tanggal, bulan, tahun dan jam, hari, tanggal, bulan, tahun
angka serta huruf (heure, jour, dan angka serta huruf (heure,
date, mois, année, saison et jour, date, mois, année, saison
demander des informations et demander des informations
personnelles) dengan personnelles) dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, serta unsur struktur teks, serta unsur
kebahasaan pada teks kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.4 Memahami tindak tutur untuk 4.4 Menyusun tindak tutur untuk
menyatakan dan menanyakan menyatakan dan menanyakan
informasi tentang benda-benda informasi tentang benda-benda
dan tempat umum, rambu- dan tempat umum, rambu-
rambu, serta instruksi dan rambu, serta instruksi dan
petunjuk arah (des choses, des petunjuk arah (des choses, des
lieux publics, signes, les lieux publics, signes, les
panneaux, les instructions et les panneaux, les instructions et les
direction) dengan direction) dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, serta unsur struktur teks, serta unsur
kebahasaan pada teks kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.5 Menerapkan tindak tutur untuk 4.5 Mengimplentasikan tindak tutur
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
menyatakan dan menanyakan untuk menyatakan dan
tentang kehidupan di sekolah menanyakan tentang kehidupan
(la vie scholaire, les matières, les di sekolah (la vie scholaire, les
horaires et les gouts) dengan matières, les horaires et les
memperhatikan fungsi sosial, gouts) dengan memperhatikan
struktur teks, serta unsur fungsi sosial, struktur teks,
kebahasaan pada teks serta unsur kebahasaan pada
interpersonal dan teks teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.6 Menganalisis tindak tutur 4.6 Mendemonstrasikan tindak
untuk menyatakan dan tutur untuk menyatakan dan
menanyakan sifat dan karakter menanyakan sifat dan karakter
benda serta orang dalam benda serta orang dalam
keluarga (la famille: caractères keluarga (la famille: caractères
de personnes et de choses) de personnes et de choses)
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, serta sosial, struktur teks, serta
unsur kebahasaan pada teks unsur kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.7 Menerapkan tindak tutur untuk 4.7 Mendemonstrasikan tindak
meminta perhatian, mengecek tutur untuk meminta perhatian,
pemahaman, menghargai mengecek pemahaman,
kinerja yang baik, meminta dan menghargai kinerja yang baik,
mengungkapkan pendapat meminta dan mengungkapkan
(demander et proposer des pendapat (demander et proposer
opinions) dengan des opinions) dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, serta unsur struktur teks, serta unsur
kebahasaan pada teks kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.8 Menerapkan tindak tutur untuk 4.8 Memodifikasi tindak tutur
menyatakan dan menanyakan untuk menyatakan dan
informasi tentang aktivitas menanyakan informasi tentang
sehar-hari (activité quotidienne aktivitas sehari-hari (activité
et donner des explications) quotidienne et donner des
dengan memperhatikan fungsi explications) dengan
sosial, struktur teks, serta memperhatikan fungsi sosial,
unsur kebahasaan pada teks struktur teks, serta unsur
interpersonal dan teks kebahasaan pada teks
transaksional tulis dan lisan interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan
3.9 Menerapkan tindak tutur untuk 4.9 Mengombinasikan tindak tutur
menyatakan dan menanyakan untuk menyatakan dan
tentang kemampuan dan menanyakan tentang
kemauan (la disponibilité et la kemampuan dan kemauan (la
volonté) melakukan suatu disponibilité et la volonté)
tindakan dengan melakukan suatu tindakan
memperhatikan fungsi sosial, dengan memperhatikan fungsi
struktur teks, serta unsur sosial, struktur teks, serta
unsur kebahasaan pada teks
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
kebahasaan pada teks interpersonal dan teks
interpersonal dan teks transaksional tulis dan lisan
transaksional tulis dan lisan
3.10 3Menganalisis bentuk bentuk 4.10 Merancang bentuk bentuk
undangan dan ucapan selamat undangan dan ucapan selamat
(invitation et félicitation) (invitation et félicitation)
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, serta sosial, struktur teks, serta
unsur kebahasaan pada teks unsur kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.11 Menganalisis bentuk 4.11 Merumuskan bentuk
komunikasi pesan singkat dan komunikasi pesan singkat dan
pengumuman/ pemberitahuan pengumuman/ pemberitahuan
(messages courts et annonces) (messages courts et annonces)
dengan memperhatikan fungsi dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, serta sosial, struktur teks, serta
unsur kebahasaan pada teks unsur kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
3.12 Memahami wacana sederhana 4.12 Merumuskan wacana
tentang prosedural panduan sederhana tentang prosedural
penggunaan alat dan manual panduan penggunaan alat dan
(texte procedural) dengan manual (texte procedural)
memperhatikan fungsi sosial, dengan memperhatikan fungsi
struktur teks, serta unsur sosial, struktur teks, serta
kebahasaan pada teks unsur kebahasaan pada teks
interpersonal dan teks interpersonal dan teks
transaksional tulis dan lisan transaksional tulis dan lisan
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 dan 4
Tahun)
Mata Pelajaran : Seni Budaya
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, operasional dengan bidang kajian/kerja Seni
dasar, dan metakognitif Budaya.
sesuai dengan bidang dan
Menampilkan kinerja di bawah
lingkup kajian/kerja Seni
bimbingan dengan mutu dan
Budaya pada tingkat teknis,
kuantitas yang terukur sesuai dengan
spesifik, detil, dan
standar kompetensi kerja.
kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, Menunjukkan keterampilan menalar,
teknologi, seni, budaya, dan mengolah, dan menyaji secara efektif,
humaniora dalam konteks kreatif, produktif, kritis, mandiri,
pengembangan potensi diri kolaboratif, komunikatif, dan solutif
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
sebagai bagian dari dalam ranah abstrak terkait dengan
keluarga, sekolah, dunia pengembangan dari yang dipelajarinya
kerja, warga masyarakat di sekolah, serta mampu
nasional, regional, dan melaksanakan tugas spesifik di bawah
internasional. pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
4.1. Mempresentasikan konsep
3.1 Memahami konsep budaya budaya
4.2. Mempresentasikan konsep
3.2 Memahami konsep seni seni
4.3. Mempresentasikan konsep
3.3 Memahami konsep keindahan keindahan
3.4 Menganalisis jenis, fungsi dan 4.4. Memilah jenis, fungsi dan
unsur seni budaya Nusantara unsur seni budaya Nusantara
3.5 Menganalisis perkembangan 4.5. Merumuskan perkembangan
seni budaya Nusantara seni budaya Nusantara
3.6 Menerapkan apresiasi seni 4.6. Melaksanakan peniruan karya
budaya Nusantara seni budaya Nusantara
3.7 Menerapkan apresiasi seni 4.7. Melaksanakan apresiasi seni
budaya mancanegara budaya mancanegara
3.8 Menganalisis karya seni 4.8. Mengembangkan karya seni
budaya Nusantara budaya Nusantara
4.9. Mempresentasikan hasil
3.9 Mengevaluasi karya seni evaluasi karya seni budaya
budaya Nusantara Nusantara
3.10 Merancang karya seni 4.10. Mengkreasi karya seni budaya
budaya Nusantara Nusantara
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
Kesehatan
Jam Pelajaran : 144 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural dengan bidang kajian Pendidikan
dasar, dan metakognitif Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.
sesuai dengan bidang dan
Menampilkan kinerja di bawah
lingkup kajian Pendidikan
bimbingan dengan mutu dan
Jasmani, Olahraga, dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan
Kesehatan pada tingkat
standar kompetensi kerja.
teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan Menunjukkan keterampilan menalar,
dengan ilmu pengetahuan, mengolah, dan menyaji secara efektif,
teknologi, seni, budaya, dan kreatif, produktif, kritis, mandiri,
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
humaniora dalam konteks kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari pengembangan dari yang dipelajarinya
keluarga, sekolah, dunia di sekolah, serta mampu
kerja, warga masyarakat melaksanakan tugas spesifik di bawah
nasional, regional, dan pengawasan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan teknik dasar salah 4.1 Mempraktikan teknik dasar
satu aktifitas olahraga salah satu aktifitas olahraga
permainan bola besar untuk permainan bola besar untuk
menghasilkan koordinasi gerak menghasilkan koordinasi gerak
yang baik yang baik
3.2 Menerapkan teknik dasar salah 4.2 Mempraktikan teknik dasar
satu aktifitas olahraga salah satu aktifitas olahraga
permainan bola kecil untuk permainan bola kecil untuk
menghasilkan koordinasi gerak menghasilkan koordinasi gerak
3.3 Menerapkan salah satu 4.3 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas atletik keterampilan aktifitas atletik
untuk menghasilkan gerak untuk menghasilkan gerak
yang efektif yang efektif
3.4 Menerapkan salah satu 4.4 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas olahraga keterampilan aktifitas olahraga
beladiri untuk menghasilkan beladiri untuk menghasilkan
gerak yang efektif gerak yang efektif
3.5 Menerapkan latihan 4.5 Mempraktikan latihan
pengukuran komponen pengukuran komponen
kebugaran jasmani untuk kebugaran jasmani untuk
kesehatan (daya tahan, kesehatan (daya tahan,
kekuatan, komposisi tubuh, kekuatan, komposisi tubuh,
dan kelenturan) menggunakan dan kelenturan) menggunakan
instrumen terstandar instrumen terstandar
3.6 Menerapkan keterampilan 4.6 Memraktikan keterampilan
rangkaian gerak dasar aktifitas rangkaian gerak dasar aktifitas
olahraga senam untuk olahraga senam lantai untuk
menghasilkan koordinasi yang menghasilkan koordinasi yang
baik baik
3.7 Menerapkan keterampilan 4.7 Mempraktikan hasil analisis
gerak rangkaian aktifitas gerakan rangkaian aktifitas
olahraga senam ritmik untuk olahraga senam ritmik untuk
menghasilkan koordinasi yang menghasilkan koordinasi yang
baik baik
3.8 Menerapkan keterampilan 4.8 Mempraktikan keterampilan
salah satu gaya renang pada salah satu gaya renang pada
aktifitas olahraga air* aktifitas olahraga air*
3.9 Memahami cara perilaku 4.9 Mempresentasikan cara
budaya hidup sehat dalam perilaku budaya hidup sehat
kehidupan sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari
3.10 Menganalisis teknik dasar 4.10 Mempraktikan teknik dasar
salah satu aktifitas olahraga salah satu aktifitas olahraga
permainan bola besar untuk permainan bola besar untuk
menghasilkan koordinasi menghasilkan koordinasi
gerak yang baik gerak yang baik
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.11 Menganalisis teknik dasar 4.11 Mempraktikan teknik dasar
salah satu aktifitas olahraga salah satu aktifitas olahraga
permainan bola kecil untuk permainan bola kecil untuk
menghasilkan koordinasi menghasilkan koordinasi
gerak gerak
3.12 Menganalisis salah satu 4.12 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas atletik keterampilan aktifitas atletik
untuk menghasilkan gerak untuk menghasilkan gerak
yang efektif yang efektif
3.13 Menganalisis salah satu 4.13 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas olahraga keterampilan aktifitas olahraga
beladiri untuk menghasilkan beladiri untuk menghasilkan
gerak yang efektif gerak yang efektif
3.14 Menganalisis latihan 4.14 Mempraktikan latihan
pengukuran komponen pengukuran komponen
kebugaran jasmani untuk kebugaran jasmani untuk
kesehatan (daya tahan, kesehatan (daya tahan,
kekuatan, komposisi tubuh, kekuatan, komposisi tubuh,
dan kelenturan) menggunakan dan kelenturan) menggunakan
instrumen terstandar instrumen terstandar
3.15 Menganalisis keterampilan 4.15 Mempraktikan keterampilan
rangkaian gerak dasar aktifitas rangkaian gerak dasar aktifitas
olahraga senam untuk olahraga senam untuk
menghasilkan koordinasi yang menghasilkan koordinasi yang
baik baik
3.16 Menerapkan keterampilan 4.16 Mempraktikan hasil analisis
gerak rangkaian aktifitas gerakan rangkaian aktifitas
olahraga senam ritmik untuk olahraga senam ritmik untuk
menghasilkan koordinasi yang menghasilkan koordinasi yang
baik baik
3.17 Menganalisis keterampilan 4.17 Mempraktikan keterampilan
salah satu gaya renang pada salah satu gaya renang pada
aktifitas olahraga air* aktifitas olahraga air*
3.18 Menganalisis permasalahan 4.18 Mempresentasikan
cara perilaku budaya hidup permasalahan cara perilaku
sehat dalam kehidupan sehari- budaya hidup sehat dalam
hari kehidupan sehari-hari
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian : Bisnis dan Pemasaran
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan (C1)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan dengan menggunakan alat,
mengevaluasi tentang informasi, dan prosedur kerja
pengetahuan faktual, yang lazim dilakukan serta
konseptual, operasional dasar, memecahkan masalah sesuai
dan metakognitif sesuai dengan lingkup Simulasi dan
dengan bidang dan lingkup Komunikasi Digital, dan Dasar
Simulasi dan Komunikasi Bidang Bisnis dan Manajemen.
Digital, dan Dasar Bidang
Menampilkan kinerja di bawah
Bisnis dan Manajemen pada
bimbingan dengan mutu dan
tingkat teknis, spesifik, detil,
kuantitas yang terukur sesuai
dan kompleks, berkenaan
dengan standar kompetensi kerja.
dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan Menunjukkan keterampilan
humaniora dalam konteks menalar, mengolah, dan menyaji
pengembangan potensi diri secara efektif, kreatif, produktif,
sebagai bagian dari keluarga, kritis, mandiri, kolaboratif,
sekolah, dunia kerja, warga komunikatif, dan solutif dalam
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
masyarakat nasional, regional, ranah abstrak terkait dengan
dan internasional. pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Mata Pelajaran : Simulasi dan Komunikasi Digital
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan logika dan 4.1 Menggunakan fungsi-fungsi
algoritma komputer perintah (Command)
3.2 Menerapkan metode peta- 4.2 Membuat peta-minda
minda
3.3 Mengevaluasi paragraf 4.3 Menyusun kembali format
deskriptif, argumentatif, dokumen pengolah kata
naratif, dan persuasif
3.4 Menerapkan logika dan operasi 4.4 Mengoperasikan perangkat
perhitungan data lunak pengolah angka
3.5 Menganalisis fitur yang tepat 4.5 Membuat slide untuk
untuk pembuatan slide presentasi
3.6 Menerapkan teknik presentasi 4.6 Melakukan presentasi yang
yang efektif efektif
3.7 Menganalisis pembuatan e-book 4.7 Membuat e-book dengan
perangkat lunak e-book editor
3.8 Memahami konsep Kewargaan 4.8 Merumuskan etika Kewargaan
Digital Digital
3.9 Menerapkan teknik 4.9 Melakukan penelusuran
penelusuran Search Engine informasi
3.10 Menganalisis komunikasi 4.10 Melakukan komunikasi
sinkron dan asinkron dalam sinkron dan asinkron dalam
jaringan jaringan
3.11 Menganalisis fitur perangkat 4.11 Menggunakan fitur untuk
lunak pembelajaran kolaboratif pembelajaran kolaboratif
daring daring (kelas maya)
3.12 Merancang dokumen tahap 4.12 Membuat dokumen tahap pra-
pra-produksi produksi
3.13 Menganalisis produksi video, 4.13 Memroduksi video dan/atau
animasi dan/atau musik animasi dan/atau musik
digital digital
3.14 Mengevaluasi pasca-produksi 4.14 Membuat laporan hasil pasca-
video, animasi dan/atau musik produksi
digital
Mata Pelajaran : Ekonomi Bisnis
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR 3 KOMPETENSI DASAR 4


3.1 Menyajikan solusi terhadap
3.1 Mengevaluasi masalah–masalah
masalah ekonomi
ekonomi
dilingkungannya
3.2 Merumuskan masalah
3.2 Menganalisis kelangkaan
kelangkaan sumberdaya dan
(hubungan antara sumber daya
kebutuhan manusia
dengan kebutuhan manusia)
dilingkungannya
3.3 Memahami Model, pelaku 3.3 Menentukan model, pelaku
ekonomi, perilaku konsumen dan ekonomi, perilaku
produsen dalam kegiatan konsumen dan produsen
ekonomi yang sesuai tuntutan
perkembangan usaha
3.4 Memahami hukum permintaan, 3.4 Menentukan tingkat
penawaran, konsep elastisitas elastisitas permintaan,
dan harga keseimbangan pasar penawaran, dan harga
keseimbangan pasar suatu
produk
3.5 Menerapkan langkah-langkah 3.5 Menghitung biaya produksi,
perhitungan biaya produksi dan dan keuntungan dalam
keuntungan (teori biaya) kegiatan usaha
3.6 Mendeskripsikan pasar 3.6 Menentukan ciri-ciri pasar
monopoli, monopolistik dan monopoli, monopolistik dan
oligopoly oligopoly
3.7 Menganalisis bentuk-bentuk 3.7 Memilih bentuk-badan
badan usaha usaha yang sesuai dengan
sistem ekonomi nasional
3.8 Menerapkan rencana usaha kecil 3.8 Membuat rancangan usaha
dan menengah kecil/menengah sesuai
potensi lingkungannya
3.9 Memahami Lembaga Keuangan 3.9 Mengklasifikasikan berbagai
lembaga keuangan milik
pemerintah dan swasta
sesuai perkembangannya
3.10 Menganalisis hak dan kewajiban 3.10 Merumuskan hak dan
tenaga kerja berdasarkan kewajiban tenaga kerja di
undang-undang ketenagakerjaan. lingkungan kerja.
3.11 Menerapkan prosedur 3.11 Membuat kelengkapan
kelengkapan dokumen dokumen yang diperlukan
perdagangan dalam dan luar dalam lalulintas
negeri perdagangan dalam dan luar
negeri
3.12 Menerapkan ilmu ekonomi dalam 3.12 Menggunakan konsep ilmu
ekonomi dalam kegiatan
kegiatan usaha
usaha
Mata Pelajaran : Administrasi Umum
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


4.1 Mengelompokan jenis-jenis
3.1 Memahami administrasi
administrasi
4.2 Membuat uraian tugas setiap
3.2 Menganalisis jabatan, tugas,
tingkatan jabatan pada
dan uraian pekerjaan pada
kegiatan administrasi
kegiatan administrasi
3.3 Menganalisis persyaratan 4.3 Menyusun persyaratan
personil administrasi
personil administrasi
4.4 Membuat struktur organisasi
3.4 Memilih bentuk struktur
sesuai kebutuhan
organisasi
4.5 Mengklasifikasikan fungsi-
3.5 Memahami fungsi-fungsi
fungsi manajemen
manajemen
4.6 Melakukan prosedur
3.6 Menerapkan prosedur
pencatatan surat/dokumen
pencatatan surat/dokumen
masuk dan keluar
masuk dan keluar
4.7 Melakukan penataan
3.7 Menerapkan prosedur
surat/dokumen sesuai sistem
penataan surat/dokumen
yang berlaku
4.8 Menggunakan peralatan kantor
3.8 Memilih peralatan kantor
dalam kegiatan administrasi
dalam kegiatan administrasi
4.9 Melakukan penataan ruang
3.9 Menerapkan tata ruang
kerja/kantor (Office Layout)
kerja/kantor (Office Layout)
4.10 Melakukan komunikasi di
3.10 Menerapkan komunikasi di
tempat kerja
tempat kerja
4.11 Melakukan pencatatan
3.11 Menerapkan tata
keuangan sederhana
cara/prosedur pencatatan
keuangan sederhana
4.12 Membuat laporan kegiatan
3.12 Mengevaluasi kegiatan
administrasi kantor
administrasi kantor
Mata Pelajaran :IPA
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


4.1. Mengklasifikasikan gejala alam
3.1. Memahami gejala alam biotik
biotik dan abiotik
dan abiotik
3.2. Menerapkan prosedur mitigasi 4.2. Melakukan simulasi mitigasi
bencana alam yang terjadi di
bencana alam
lingkungan sekitar
3.3. Menganalisis materi dan 4.3. Melakukan percobaan
perubahan materi
perubahannya
3.4. Memahami komponen- 4.4. Mengklasifikasikan komponen-
komponen ekosistem dan
komponen dan bentuk
bentuk interaksi dalam
interaksi dalam ekosistem
ekosistem
3.5. Menganalisis keseimbangan 4.5. Merumuskan upaya dalam
menjaga keseimbangan
lingkungan
lingkungan kerja
3.6. Menganalisis limbah di 4.6. Melakukan penanganan limbah
di lingkungan sekitar
lingkungan sekitar
3.7. Menganalisis polusi di 4.7. Menyajikan dampak polusi
terhadap kesehatan manusia
lingkungan sekitar
dan lingkungan
3.8. Mengevaluasi AMDAL 4.8. Melakukan kajian tentang
AMDAL pada lingkungan
sekitar
3.9. Menerapkan kesehatan, 4.9. Melakukan pencegahan
bahaya/kecelakaan di
keamanan dan keselamatan
lingkungan kerja
kerja
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian : Akuntansi dan Keuangan
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga (C2)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan mengevaluasi menggunakan alat, informasi, dan
tentang pengetahuan faktual, prosedur kerja yang lazim dilakukan
konseptual, operasional dasar, serta memecahkan masalah sesuai
dan metakognitif sesuai dengan dengan bidang Perbankan dan
bidang dan lingkup kerja Keuangan Mikro. Menampilkan
Perbankan dan Keuangan Mikro kinerja di bawah bimbingan dengan
pada tingkat teknis, spesifik, mutu dan kuantitas yang terukur
detil, dan kompleks, berkenaan sesuai dengan standar kompetensi
dengan ilmu pengetahuan, kerja.
teknologi, seni, budaya, dan
Menunjukkan keterampilan menalar,
humaniora dalam konteks
mengolah, dan menyaji secara efektif,
pengembangan potensi diri
kreatif, produktif, kritis, mandiri,
sebagai bagian dari keluarga,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif
sekolah, dunia kerja, warga
dalam ranah abstrak terkait dengan
masyarakat nasional, regional,
pengembangan dari yang
dan internasional. dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
Mata Pelajaran : Etika Profesi
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami entitas yang 4.1 Melakukan pengelompokan
termasuk dalam sektor entitas yang termasuk dalam
industri jasa keuangan dan sektor industri jasa keuangan
bidang-bidang usaha serta dan bidang-bidang usaha serta
jenis-jenis kepemilikannya. jenis-jenis kepemilikannya
3.2 Memahami pedoman, prosedur 4.2 Melakukan identifikasi pedoman,
dan aturan berkaitan dengan prosedur dan aturan yang
industry jasa keuangan dan berkaitan dengan industry jasa
profesi-profesi yang ada dalam keuangan dan profesi-profesi
industry jasa keuangan yang ada dalam industry jasa
keuangan
3.3 Menerapkan etika profesi 4.3 Melakukan pengecekan etika
dalam bidang akuntansi dan profesi dalam bidang akuntansi
keuangan dan keuangan dalam
pelaksanaan pekerjaan
3.4 Menganalisis kompetensi 4.4 Melakukan identifikasi
personal dalam bidang kompetensi personal dalam
akuntansi dan keuangan bidang akuntansi dan keuangan
3.5 Menganalisis faktor resiko 4.5 Melakukan penanganan terhadap
kecelakaan kerja dalam bidang faktor resiko bahaya/ kecelakaan
akuntansi dan keuangan kerja untuk mencegah
kecelakaan dalam bekerja
3.6 Menganalisis kesehatan di 4.6 Melakukan pengecekan
lingkungan kerja kesehatan di lingkungan kerja
3.7 Menganalisis penyakit akibat 4.7 Melakukan pencegahan
kerja terjadinya penyakit akibat kerja
3.8 Menerapkan komunikasi 4.8 Melakukan komunikasi bisnis
bisnis
3.9 Menganalisis kendala-kendala 4.9 Memberikan solusi dalam
komunikasi bisnis mengatasi kendala komunikasi
bisnis
Mata Pelajaran : Aplikasi Pengolah Angka/Spreadsheet
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan paket program 4.1 Mengoperasikan paket program
pengolah angka/spreadsheet pengolah angka/spreadsheet .
yang ditetapkan oleh perusahaan
3.2 Mengentry data 4.2 Mengolah Data
3.3 Mengentry data berdasarkan 4.3 Mengolah data berdsarkan
karakter sel karakter sel
3.4 Mengentry data berdasarkan 4.4 Mengolah data berdasarkan
rumus matematik. rumus matematik.
3.5 Mengentry data berdasarkan 4.5 Mengolah data dengan rumus
rumus statistik statistic
3.6 Mengentry data berdasarkan 4.6 Mengolah data dengan rumus
umus finansial finansial
3.7 Menerapkan rumus date-time 4.7 Mengolah data dengan rumus
date-time
3.8 Mengentry data berdasarkan 4.8 Mengolah data dengan fungsi
rumus grafik grafik
3.9 Mengentry data berdasarkan 4.9 Mengolah data menggunakan
rumus semi absolut, absolut dan rumus semi absolut, absolut
logika dan logika
3.10 Menganalisis berbagai rumus 4.10 Membuat format aplikasi
spreadsheet sesuai kebutuhan spreadsheet sesuai kebutuhan
3.11 Menerapkan format aplikasi 4.11 Membuat format aplikasi buku
buku jurnal umum, buku besar jurnal Umum, buku besar dan
dan buku besar pembantu buku besar pembantu
3.12 Menerapkan format aplikasi 4.12 Membuat format aplikasi
neraca lajur neraca lajur
3.13 Menerapkan format aplikasi 4.13 Membuat format aplikasi
laporan keuangan (Neraca, laba laporan keuangan (neraca, laba
rugi, perubahan modal dan rugi, perubahan modal dan
laporan lainnya) laporan lain)
3.14 Menerapkan format aplikasi 4.14 Membuat format aplikasi
program pengolah program pengolah
angka/spreadsheet untuk siklus angka/spreadsheet untuk
akuntansi perusahaan jasa dan siklus akuntansi perusahaan
dagang jasa dan dagang
3.15 Mengevaluasi kegiatan keuangan 4.15 Membuat laporan keuangan
dengan aplikasi pengolah angka dengan aplikasi pengolah
angka
Mata Pelajaran : Akuntansi Dasar
Jam Pelajaran : 180 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


4.1 Mengelompokkan pihak-pihak
3.1 Memahami pengertian, tujuan,
yang membutuhkan informasi
peran akuntansi dan pihak-
akuntansi sesuai perannya
pihak yang membutuhkan
informasi akuntansi
3.2 Memahami jenis-jenis profesi 4.2 Mengelompokkan profesi
akuntansi (bidang-bidang
akuntansi (bidang-bidang
spesialisasi akuntansi,
spesialisasi akuntansi,
pentingnya etika profesi)
pentingnya etika profesi)
3.3 Memahami jenis dan bentuk 4.3 Mengelompokkan jenis dan
bentuk badan usaha
badan usaha
3.4 Memahami asumsi, prinsip- 4.4 Mengelompokkan asumsi,
prinsip dan konsep dasar prinsip-prinsip dan konsep
akutansi. dasar akutansi.
3.5 Memahami siklus akuntansi 4.5 Mengelompokkan tahapan
siklus akuntansi
3.6 Menerapkan persamaan dasar 4.6 Membuat persamaan dasar
akuntansi
akuntansi
3.7 Memahami transaksi bisnis 4.7 Mengelompokkan transaksi
bisnis perusahaan baik
perusahaan baik perusahaan
perusahaan jasa, dagang dan
jasa, dagang dan manufacture
manufacture
3.8 Menerapkan jurnal, konsep 4.8 Melakukan pencatatan buku
jurnal, konsep debet dan kredit,
debet dan kredit, saldo normal,
saldo normal, sistematika
sistematika pencatatan, dan
pencatatan, dan bentuk jurnal
bentuk jurnal
3.9 Menerapkan buku besar 4.9 Melakukan pencatatan buku
besar
3.10 Menganalisis jurnal 4.10 Membuat jurnal penyesuaian
penyesuaian
3.11 Menganalisis perkiraan untuk 4.11 Menyusun laporan keuangan
menyusun neraca lajur sebagai
pembantu dalam membuat
laporan keuangan
Mata Pelajaran : Perbankan Dasar
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami sejarah perbankan di 4.1 Mempresentasikan sejarah
Indonesia perbankan di Indonesia
3.2 Menganalisis persyaratan dan 4.2 Melakukan identifikasi
pendirian bentuk badan hukum persyaratan pendirian bentuk
bank badan hukum bank
3.3 Menganalisis berbagai jenis 4.3 Melakukan klasifikasi lembaga
lembaga keuangan keuangan bank dan non bank
3.4 Menganalisis berbagai jenis 4.4 Mengklasifikasikan berbagai jenis
uang uang
3.5 Menganalisis berbagai jenis 4.5 Mengklasifikasikan jenis-jenis
bank di Indonesia bank dan kantor bank di
Indonesia
3.6 Menganalisis kegiatan usaha 4.6 Mengklasifikasikan kegiatan
bank umum dan dan bank usaha bank umum dan bank
perkreditan rakyat perkreditan rakyat
3.7 Menganalisis simpanan dana 4.7 Menghitung simpanan dana giro
giro
3.8 Menganalisis simpanan dana 4.8 Menghitung simpanan dana
tabungan tabungan
3.9 Menganalisis simpanan dana 4.9 Menghitung simpanan dana
deposito deposito
3.10 Mengevaluasi kredit perbankan 4.10 Menyusun laporan kredit
perbankan
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian : Akuntansi dan Keuangan
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga (C3)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1)


aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan dengan menggunakan alat,
mengevaluasi tentang informasi, dan prosedur kerja yang
pengetahuan faktual, lazim dilakukan serta memecahkan
konseptual, operasional dasar, masalah sesuai dengan bidang
dan metakognitif sesuai dengan Akuntansi dan Keuangan Lembaga.
bidang dan lingkup kerja Menampilkan kinerja di bawah
Akuntansi dan Keuangan bimbingan dengan mutu dan
Lembaga pada tingkat teknis, kuantitas yang terukur sesuai
spesifik, detil, dan kompleks, dengan standar kompetensi kerja.
berkenaan dengan ilmu
Menunjukkan keterampilan
pengetahuan, teknologi, seni,
menalar, mengolah, dan menyaji
budaya, dan humaniora dalam
secara efektif, kreatif, produktif,
konteks pengembangan potensi
kritis, mandiri, kolaboratif,
diri sebagai bagian dari
komunikatif, dan solutif dalam
keluarga, sekolah, dunia kerja,
ranah abstrak terkait dengan
warga masyarakat nasional,
pengembangan dari yang
regional, dan internasional.
dipelajarinya di sekolah, serta
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Mata Pelajaran : Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan
Manufacture
Jam Pelajaran : 454 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis dokumen 4.1 Melakukan pengecekan dokumen
sumber dan dokumen sumber dan dokumen pendukung
pendukung pada perusahaan pada perusahaan jasa
jasa
3.2 Menerapkan proses 4.2 Melakukan pencatatan transaksi
ke dalam jurnal umum untuk
pencatatan transaksi ke
perusahaan jasa
dalam jurnal umum untuk
perusahaan jasa
3.3 Menerapkan posting jurnal 4.3 Melakukan posting jurnal umum
umum ke dalam buku besar ke dalam buku besar untuk
untuk perusahaan jasa perusahaan jasa

3.4 Menganalisis transaksi 4.4 Melakukan pencatatan transaksi


penyesuaian untuk penyesuaian untuk perusahaan
perusahaan jasa jasa
3.5 Menerapkan posting jurnal 4.5 Melakukan posting jurnal
penyesuaian ke dalam buku penyesuaian ke dalam buku besar
besar untuk perusahaan jasa untuk perusahaan jasa
3.6 Menganalisis akun-akun 4.6 Menyusun neraca lajur untuk
yang terkait dalam perusahaan jasa
penyusunan neraca lajur
(worksheet) untuk
perusahaan jasa
3.7 Menganalisis akun-akun 4.7 Menyusun laporan laba/rugi,
yang terkait dalam perubahan modal, neraca dan
penyusunan laporan arus kas untuk perusahaan jasa
laba/rugi, perubahan modal,
neraca dan arus kas untuk
perusahaan jasa
3.8 Menganalisis akun-akun 4.8 Menyusun jurnal penutup dan
untuk penyusunan jurnal neraca saldo setelah penutupan
penutup dan neraca saldo untuk perusahaan jasa
setelah penutupan untuk
perusahaan jasa.
3.9 Menganalisis dokumen 4.9 Melakukan Pengecekan dokumen
sumber dan dokumen sumber dan dokumen pendukung
pendukung pada perusahaan pada perusahaan Dagang.
Dagang.
3.10 Menerapkan pencatatan 4.10 Melakukan pencatatan transaksi
transaksi ke dalam buku ke dalam buku jurnal khusus
pada perusahaan dagang
jurnal khusus pada
perusahaan dagang.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.11 Menerapkan pencatatan 4.11 Melakukan pencatatan transaksi
ke dalam buku pembantu kartu
transaksi ke dalam buku
piutang pada perusahaan dagang.
pembantu kartu piutang
pada perusahaan dagang.
3.12 Menerapkan pencatatan 4.12 Melakukan pencatatan transaksi
ke dalam buku pembantu pada
transaksi ke dalam buku
perusahaan dagang
pembantu kartu utang pada
perusahaan dagang.
3.13 Menerapkan pencatatan 4.13 Melakukan pencatatan transaksi
ke dalam buku pembantu kartu
transaksi ke dalam buku
persediaan barang dagang secara
pembantu kartu persediaan
perpetual pada perusahaan
barang dagang secara
dagang.
perpetual pada perusahaan
dagang.
3.14 Menerapkan posting jurnal- 4.14 Melakukan posting jurnal-jurnal
jurnal ke dalam buku besar ke dalam buku besar untuk
untuk perusahaan dagang. perusahaan dagang.

3.15 Menganalisis penyusunan 4.15 Menyusun neraca saldo dalam


neraca saldo dalam perusahaan dagang.
perusahaan dagang.

3.16 Menganalisis transaksi 4.16 Melakukan pencatatan transaksi


penyesuaian pemakaian penyesuaian pemakaian supplies,
supplies, biaya depresiasi aset biaya depresiasi aset tetap,
tetap, pembebanan biaya pembebanan biaya sewa, biaya
sewa, biaya asuransi, biaya asuransi, biaya bunga, biaya
bunga, biaya kerugian kerugian piutang, penyesuaian
piutang, penyesuaian pendapatan bunga, pembuatan
pendapatan bunga, rekonsiliasi bank, dan koreksi
pembuatan rekonsiliasi bank, fiskal.
dan koreksi fiskal.
3.17 Menganalisis akun-akun 4.17 Menyusun neraca lajur
dalam penyusunan neraca (worksheet) pada perusahaan
lajur (worksheet) pada dagang.
perusahaan dagang.
3.18 Menganalisis akun-akun 4.18 Menyusun laporan laba/rugi,
untuk penyusunan laporan perubahan modal, neraca, dan
laba/rugi, perubahan modal, arus kas perusahaan dagang.
neraca, dan arus kas
perusahaan dagang.
3.19 Menganalisis akun-akun 4.19 Menyusun jurnal penutup, posting
jurnal penutup, dan neraca saldo
jurnal penutup, posting jurnal
setelah penutupan untuk
penutup, dan neraca saldo
perusahaan dagang
setelah penutupan untuk
perusahaan dagang
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.20 Menganalisis dokumen 4.20 Melakukan pengecekan dokumen
sumber dan dokumen sumber dan dokumen pendukung
pendukung pada perusahaan pada perusahaan manufaktur
manufaktur (Harga pokok (Harga pokok Pesanan/Harga
Pesanan/Harga pokok pokok Proses).
Proses).

3.21 Menerapkan pencatatan 4.21 Melakukan pencatatan transaksi


transaksi penerimaan kas penerimaan kas dari pelunasan
dari pelunasan piutang piutang dagang, penjualan tunai,
dagang, penjualan tunai, dan dan penerimaan lainnya ke dalam
penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus
buku jurnal khusus.

3.22 Menerapkan pencatatan 4.22 Melakukan pencatatan transaksi


transaksi pengeluaran kas pengeluaran kas untuk pembelian
untuk pembelian bahan, bahan, membayar biaya tenaga
membayar biaya tenaga kerja kerja langsung, biaya overhead
langsung, biaya overhead pabrik, biaya administrasi umum
pabrik, biaya administrasi dan pemasaran, melunasi utang
umum dan pemasaran, dagang, dan utang lainnya ke
melunasi utang dagang, dan dalam buku jurnal khusus.
utang lainnya ke dalam buku
jurnal khusus.
3.23 Menerapkan pencatatan 4.23 Melakukan pencatatan transaksi
transaksi pembelian bahan pembelian bahan secara kredit ke
secara kredit ke dalam buku dalam buku jurnal khusus
jurnal khusus.
3.24 Menerapkan pencatatan 4.24 Melakukan pencatatan transaksi
transaksi penjualan produk penjualan produk selesai secara
selesai secara kredit ke dalam kredit ke dalam buku jurnal
buku jurnal khusus. khusus
3.25 Menerapkan posting jurnal- 4.25 Melakukan posting jurnal-jurnal
jurnal ke dalam buku besar. ke dalam buku besar.
3.26 Mengevaluasi pembuatan 4.26 Menyusun Neraca Saldo untuk
neraca saldo untuk perusahaan manufaktur.
perusahaan manufaktur.

3.27 Menganalisis transaksi 4.27 Melakukan pencatatan transaksi


penyesuaian antara lain penyesuaian antara lain
pemakaian bahan untuk pemakaian bahan untuk proses
proses produksi, produksi, pembebanan biaya
pembebanan biaya overhead overhead pabrik, transfer harga
pabrik, transfer harga pokok pokok produk selesai,
produk selesai, penyesuaian penyesuaian biaya-biaya
biaya-biaya akrual/deferal, akrual/deferal dan alokasi biaya
dan alokasi biaya oberhead oberhead pabrik ke departemen
pabrik ke departemen terkait terkait (Harga Pokok
(Harga Pokok Pesanan/Harga Pesanan/Harga Pokok Proses).
Pokok Proses).
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.28 Mengevaluasi akun yang 4.28 Menyusun neraca lajur
terkait dalam penyusunan (worksheet) perusahaan
neraca lajur (worksheet) manufacture (Harga pokok
perusahaan manufacture pesanan/harga pokok proses)
(Harga pokok pesanan/harga
pokok proses)
3.29 Mengevaluasi laporan 4.29 Menyusun laporan rekapitulasi
rekapitulasi dan alokasi biaya dan alokasi biaya overhead pabrik
overhead pabrik sesungguhnya untuk tiap-tiap
sesungguhnya untuk tiap- departemen (Harga Pokok
tiap departemen (Harga Pesanan/ Harga Pokok Proses).
Pokok Pesanan/ Harga Pokok
Proses).
3.30 Mengevaluasi hasil 4.30 Membuat kartu harga pokok
perhitungan harga pokok pesanan
pesanan
3.31 Mengevaluasi hasil 4.31 Menyusun laporan harga pokok
perhitungan harga pokok proses produksi
proses produksi

3.32 Mengevaluasi laporan 4.32 Menyusun laporan laba/rugi


laba/rugi untuk perusahaan untuk perusahaan manufaktur.
manufaktur.
3.33 Mengevaluasi laporan neraca 4.33 Menyusun laporan neraca untuk
untuk perusahaan perusahaan manufaktur.
manufaktur.
3.34 Menganalisis transaksi jurnal 4.34 Melakukan pencatatan transaksi
penutup antara lain menutup penutupan antara lain menutup
biaya overhead pabrik, biaya overhead pabrik, menutup
menutup selisih biaya selisih biaya overhead pabrik ke
overhead pabrik ke rekening rekening Harga Pokok Penjualan,
Harga Pokok Penjualan, menutup rekening nominal dan
menutup rekening nominal rekening lainnya (Harga Pokok
dan rekening lainnya (Harga Pesanan/Harga Pokok Proses).
Pokok Pesanan/Harga Pokok
Proses).
Mata Pelajaran : Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah
Jam Pelajaran : 280 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami pembukuan 4.1 Mengidentifikasi pembukuan
tunggal, dan pembukuan tunggal, dan pembukuan
berpasangan untuk akuntansi berpasangan untuk akuntansi
keuangan pemerintah daerah keuangan pemerintah daerah
3.2 Menerapkan persamaan 4.2 Melakukan pencatatan
akuntansi, konsep debet dan persamaan akuntansi, konsep
kredit, penjurnalan, buku debet dan kredit, penjurnalan,
besar, saldo normal dan buku besar, saldo normal dan
laporan keuangan untuk laporan keuangan untuk
akuntansi keuangan akuntansi keuangan
pemerintah daerah pemerintah daerah
3.3 Menganalisis transaksi 4.3 Melakukan pencatatan
pendapatan daerah, belanja transaksi pendapatan daerah,
derah, pembiayaan daerah, belanja derah, pembiayaan
asset daerah, kewajiban daerah, asset daerah,
daerah, dan equitas dana kewajiban daerah, dan equitas
daerah dana daerah
3.4 Menerapkan system akuntansi 4.4 Melakukan pencatatan system
keuangan, dan struktur akuntansi keuangan, dan
akuntansi keuangan struktur akuntansi keuangan
desa/kelurahan desa/kelurahan
3.5 Menerapkan standar 4.5 Melakukan pencatatan
pengakuan, pengukuran, dan pengakuan, pengukuran, dan
pengungkapan/disclosur pengungkapan/disclosur
akuntansi pemerintah daerah akuntansi pemerintah daerah
3.6 Menganalisis elemen basis 4.6 Melakukan pencatatan elemen
akuntansi, pelaksana basis akuntansi, struktur
akuntansi, struktur lengkap lengkap kode rekening untuk
kode rekening untuk kelompok kelompok akun asset,
akun asset, kewajiban, ekuitas kewajiban, ekuitas dana,
dana, pendapatan, belanja, pendapatan, belanja, dan
dan pembiayaan di desa pembiayaan di desa/kelurahan
/kelurahan
3.7 Menganalisis transaksi 4.7 Melakukan pencatatan
akuntansi pendapatan satker, akuntansi pendapatan satker,
dan akuntansi pendapatan dan akuntansi pendapatan
desa/kelurahan) desa/kelurahan
3.8 Menganalisis transaksi 4.8 Melakukan pencatatan
akuntansi belanja satker, dan akuntansi belanja satker, dan
akuntansi belanja akuntansi belanja
desa/kelurahan) desa/kelurahan)
3.9 Menganalisis transaksi 4.9 Melakukan pencatatan
Akuntansi penerimaan Akuntansi penerimaan
pembiayaan, dan akuntansi pembiayaan, dan akuntansi
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
pengeluaran pembiayaan di pengeluaran pembiayaan di
desa/kelurahan desa/kelurahan
3.10 Menganalisis transaksi 4.10 Melakukan pencatatan
akuntansi asset satker, dan akuntansi asset satker, dan
akuntansi asset akuntansi asset
desa/kelurahan desa/kelurahan
3.11 Menganalisis transaksi 4.11 Melakukan pencatatan
akuntansi kewajiban satker, akuntansi kewajiban satker,
dan akuntansi kewajiban dan akuntansi kewajiban
desa/kelurahan) desa/kelurahan
3.12 Menganalisis transaksi 4.12 Melakukan pencatatan
dokumen sumber akuntansi dokumen sumber akuntansi
ekuitas dana satker, dan ekuitas dana satker, dan
dokumen sumber akuntansi dokumen sumber akuntansi
ekuitas dana desa/kelurahan ekuitas dana desa/kelurahan
3.13 Menganalisis transaksi 4.13 Melakukan pencatatan
akuntansi koreksi kesalahan, akuntansi koreksi kesalahan,
peristiwa luar biasa, dokumen peristiwa luar biasa, dokumen
sumber yang digunakan di sumber yang digunakan di
satker, dan di desa/kelurahan satker, dan di desa/kelurahan
3.14 Mengevaluasi laporan 4.14 Menyusun laporan keuangan
keuangan desa/kelurahan desa /kelurahan yang meliputi
yang meliputi tujuan laporan penyusunan neraca saldo,
keuangan, komponen laporan pencatatan jurnal
keuangan, neraca saldo, jurnal penyesuaian, laporan realisasi
penyesuaian, laporan realisasi anggaran sebelum konversi,
anggaran sebelum konversi, jurnal penutup, penyusunan
jurnal penutup, penyusunan neraca, catatan atas laporan
neraca, catatan atas laporan keuangan, konversi laporan
keuangan, konversi laporan keuangan, dan laporan
keuangan, dan penyusunan keuangan setelah konversi
laporan keuangan setelah
konversi
3.15 Menerapkan komputerisasi 4.15 4.15 Membuat file data
data akuntansi akuntansi desa/kelurahan
desa/kelurahan
3.16 Menganalisis daftar akun 4.16 Menyusun daftar akun untuk
untuk desa/kelurahan. desa/kelurahan.
3.17 Menganalisis transaksi yang 4.17 Melakukan entry transaksi
terkait dengan akuntansi yang terkait dengan akuntansi
desa/kelurahan desa/kelurahan
3.18 Mengevaluasi laporan 4.18 Mencetak laporan keuangan
keuangan desa/kelurahan desa/kelurahan.
Mata Pelajaran : Akuntansi Keuangan
Jam Pelajaran : 420 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis pencatatan 4.1 Melakukan pencatatan
transaksi penjulan barang transaksi penjulan barang
dagangan secara kredit, wesel, dagang secara kredit, wesel,
dan penjualan angsuran dan penjualan angsuran
3.2 Menerapkan pengukuran dan 4.2 Melakukan pengukuran dan
pengakuan piutang pengakuan piutang
3.3 Menganalisis metode 4.3 Melakukan pencatatan
langsung dan metode metode langsung dan metode
cadangan untuk piutang cadangan untuk piutang tidak
tidak tertagih tertagih
3.4 Menganalisis kartu piutang 4.4 Melakukan pencatatan kartu
piutang
3.5 Menganalisis piutang wesel 4.5 Melakukan pencatatan
piutang wesel
3.6 Menerapkan pencatatan utang 4.6 Melakukan pencatatan utang
jangka pendek (pembelian jangka pendek (pembelian
barang dagang secara kredit, barang dagang secara kredit,
wesel, pembelian angsuran, wesel, pembelian angsuran,
utang pajak, utang gaji, dan utang pajak, utang gaji, dan
pendapatan diterima dimuka) pendapatan diterima dimuka)
3.7 Menganalisis Kartu Utang 4.7 Melakukan Pencatatan Kartu
Utang
3.8 Menerapkan pencatatan 4.8 Melakukan pencatatan
persediaan persediaan
3.9 Menerapkan metode 4.9 Melakukan perhitungan
persediaan (FIFO, LIFO, persediaan (FIFO, LIFO,
Average, dan identifikasi Average, dan identifikasi
khusus) khusus)
3.10 Menganalisis harga pokok 4.10 Menyusun harga pokok
produksi perusahaan produksi perusahaan
manufacture manufacture
3.11 Menganalisis pembentukan 4.11 Melakukan pencatatan kas
kas kecil kecil
3.12 Menganalisis pengelolan dana 4.12 Melakukan pengelolaan dana
kas perusahaan di bank. kas perusahaan di bank
3.13 Menerapkan asset tetap 4.13 Melakukan pencatatan asset
tetap
3.14 Menerapkan metode 4.14 Melakukan pencatatan
penyusutan asset tetap dan penyusutan asset tetap
pencatatannya
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.15 Mengevaluasi pengeluaran 4.15 Membuat keputusan
untuk pengeluaran untuk
pemeliharaan/pengembangan pemeliharaan/pengembangan
aset tetap dan penghentian aset tetap dan penghentian
asset tetap asset tetap
3.16 Menganalisis pencatatan 4.16 Melakukan pencatatan beban
beban deplesi aset tetap deplesi aset tetap berupa
berupa sumber daya alam. sumber daya alam.
3.17 Menganalisis aset tetap tidak 4.17 Melakukan pencatatan aset
berujud serta amortisasinya tetap tidak berujud serta
amortisasinya
3.18 Menerapkan pencatatan utang 4.18 Melakukan pencatatan utang
wesel jangka panjang. wesel jangka panjang.
3.19 Menerapkan pencatatan 4.19 4.19 Melakukan pencatatan
penerbitan utang obligasi penerbitan utang obligasi
3.20 3.20 Menganalisis penjualan 4.20 Melakukan pencatatan
konsinyasi penjualan konsinyasi
3.21 Menganalisis berbagai jenis 4.21 Melakukan pencatatan modal
modal perusahaan (Perbedaan perusahaan (Modal
Modal perorangan, firma, PT, perorangan, firma, PT, cv, dan
cv, dan Koperasi) Koperasi)
Mata Pelajaran : Komputer Akuntansi
Jam Pelajaran : 350 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan program 4.1 Menginstal program komputer
komputer akuntansi akuntansi
3.2 Menerapkan komputerisasi 4.2 Melakukan komputerisasi file
file data akuntansi untuk data akuntansi untuk
perusahaan jasa. perusahaan jasa.
3.3 Menganalisis daftar akun 4.3 Menyusun daftar akun untuk
untuk perusahaan jasa. perusahaan jasa.
3.4 Menganalisis saldo kartu 4.4 Melakukan entry saldo kartu
piutang, kartu utang, kartu piutang, kartu utang, kartu
item perlengkapan (supplies), item perlengkapan (supplies),
kartu item pelayanan jasa kartu item pelayanan jasa
atau kartu item barang atau kartu item barang
dagang, kartu aset tetap pada dagang, kartu aset tetap pada
perusahaan jasa. perusahaan jasa.
3.5 Menganalisis transaksi 4.5 Melakukan entry transaksi-
pembelian bahan-bahan, transaksi pembelian bahan-
perlengkapan (supplies), aset bahan, perlengkapan
tetap, dan pembayaran utang (supplies), aset tetap dan
pada perusahaan jasa. pembayaran utang pada
perusahaan jasa.
3.6 Menganalisis transaksi 4.6 Melakukan entry transaksi
penjualan jasa dan transaksi penjualan jasa dan transaksi
pelunasan piutang jasa pada pelunasan piutang jasa pada
perusahaan jasa. perusahaan jasa.
3.7 Menganalisis transaksi 4.7 Melakukan entry transaksi
penerimaan uang tunai/ kas yang terkait dengan
di bank (bukan dari hasil penerimaan uang tunai/ kas
penjualan jasa) dan di bank (bukan dari hasil
pengeluaran uang tunai/kas penjualan jasa) dan
di bank untuk pembayaran pengeluaran uang tunai/kas
beban-beban pada di bank untuk pembayaran
perusahaan jasa. beban-beban pada
perusahaan jasa.
3.8 Menganalisis transaksi 4.8 Melakukan entry transaksi
penyesuaian (adjustments) penyesuaian (adjustments)
pada perusahaan jasa. pada perusahaan jasa.
3.9 Mengevaluasi laporan 4.9 Mencetak laporan keuangan
keuangan perusahaan jasa. perusahaan jasa.
3.10 Menerapkan file backup 4.10 Membuat file backup untuk
untuk data akuntansi data akuntansi perusahaan
perusahaan jasa. jasa.
3.11 Menerapkan komputerisasi 4.11 Melakukan komputerisasi file
file data akuntansi untuk data akuntansi untuk
perusahaan dagang. perusahaan dagang.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.12 Menganalisis daftar akun 4.12 Menyusun daftar akun untuk
untuk perusahaan dagang. perusahaan dagang.
3.13 Menganalisis pencatatan 4.13 Melakukan entry saldo kartu
saldo kartu piutang, kartu piutang, kartu utang, kartu
utang, kartu item item perlengkapan (supplies),
perlengkapan (supplies), kartu item barang dagang,
kartu item barang dagang, dan kartu aset tetap pada
dan kartu aset tetap pada perusahaan dagang.
perusahaan dagang.
3.14 Menganalisis pencatatan 4.14 Melakukan entry transaksi
transaksi pembelian bahan- pembelian bahan-bahan
bahan perlengkapan perlengkapan (supplies),
(supplies), barang dagangan, barang dagangan, aset tetap,
aset tetap, dan transaksi dan transaksi pembayaran
pembayaran utang pada utang pada perusahaan
perusahaan dagang. dagang.
3.15 Menganalisis transaksi 4.15 Melakukan entry transaksi
penjualan barang dagangan penjualan barang dagangan
dan transaksi pelunasan dan transaksi pelunasan
piutang pada perusahaan piutang dagang pada
dagang. perusahaan dagang.
3.16 Menganalisis transaksi 4.16 Melakukan entry transaksi-
penerimaan uang tunai/ kas transaksi yang terkait dengan
di bank (bukan dari hasil penerimaan uang tunai/ kas
penjualan barang dagangan) di bank (bukan dari hasil
dan pengeluaran uang penjualan barang dagangan)
tunai/kas di bank untuk dan pengeluaran uang
pembayaran beban-beban tunai/kas di bank untuk
pada perusahaan dagang. pembayaran beban-beban
pada perusahaan dagang.
3.17 Menganalisis transaksi 4.17 Melakukan entry transaksi
penyesuaian (adjustments) penyesuaian (adjustments)
pada perusahaan dagang. pada perusahaan dagang.
3.18 Menganalisis laporan 4.18 Mencetak laporan keuangan
keuangan perusahaan perusahaan dagang.
dagang.
3.19 Menerapkan file backup 4.19 Membuat file backup untuk
untuk data akuntansi data akuntansi perusahaan
perusahaan dagang. dagang.
3.20 Menerapkan komputerisasi 4.20 Melakukan komputerisasi file
file data akuntansi untuk data akuntansi untuk
perusahaan manufaktur. perusahaan manufaktur.
3.21 Menganalisis daftar akun 4.21 Menyusun daftar akun
perusahaan manufaktur. perusahaan manufaktur.
3.22 Menganalisis saldo kartu 4.22 Melakukan entry saldo kartu
piutang, kartu utang, kartu piutang, utang, kartu item
item perlengkapan/supplies, perlengkapan/supplies, kartu
kartu bahan baku, kartu bahan baku, kartu bahan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
bahan pembantu, kartu pembantu, kartu barang jadi,
barang jadi, dan kartu asset dan kartu asset tetap pada
tetap pada perusahaan perusahaan manufaktur.
manufaktur.
3.23 Menganalisis pencatatan 4.23 Melakukan entry transaksi
transaksi pembelian bahan pembelian bahan baku,
baku, bahan pembantu, aset bahan pembantu, aset tetap
tetap dan pencatatan dan pencatatan transaksi
transaksi pembayaran utang pembayaran utang pada
pada perusahaan perusahaan manufaktur.
manufaktur.
3.24 Menganalisis pencatatan 4.24 Melakukan entry transaksi
transaksi biaya bahan biaya bahan baku/bahan
baku/bahan pembantu, biaya pembantu, biaya tenaga kerja
tenaga kerja langsung dan langsung dan biaya overhead
biaya overhead pabrik untuk pabrik untuk proses produksi
proses produksi pada pada perusahaan
perusahaan manufaktur. manufaktur.
3.25 Menerapkan pencatatan 4.25 Melakukan entry transaksi
transaksi pengiriman barang pengiriman barang jadi ke
jadi ke gudang pada gudang pada perusahaan
perusahaan manufaktur. manufaktur.
3.26 Menganalisis pencatatan 4.26 Melakukan entry transaksi
transaksi penjualan barang penjualan barang jadi dan
jadi dan transaksi pelunasan transaksi pelunasan piutang
piutang dagang pada dagang pada perusahaan
perusahaan manufaktur. manufaktur.
3.27 Menganalisis pencatatan 4.27 Melakukan entry transaksi
transaksi penerimaan uang penerimaan uang tunai/ kas
tunai/ kas di bank (bukan di bank (bukan dari hasil
dari hasil penjualan barang penjualan barang jadi) dan
jadi) dan pengeluaran uang pengeluaran uang tunai/kas
tunai/kas di bank untuk di bank untuk pembayaran
pembayaran beban-beban beban-beban pada
pada perusahaan perusahaan manufaktur.
manufaktur.
3.28 Menganalisis transaksi 4.28 Melakukan entry transaksi
penyesuaian (adjustments) penyesuaian (adjustments)
pada perusahaan pada perusahaan
manufaktur. manufaktur.
3.29 Mengevaluasi laporan 4.29 Mencetak laporan keuangan
keuangan perusahaan perusahaan manufaktur.
manufaktur.
3.30 Menerapkan file backup 4.30 Membuat file backup untuk
untuk data akuntansi data akuntansi perusahaan
perusahaan manufaktur. manufaktur.
Mata Pelajaran : Administrasi Pajak
Jam Pelajaran : 210 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami jenis-jenis pajak 4.1 Mengelompokkan jenis-jenis
dan ketentuan umum dan tata pajak dan tata cara perajakan
cara perpajakan
3.2 Menerapkan permohonan 4.2 Membuat surat permohonan
nomor pokok wajib pajak nomor pokok wajib pajak
(NPWP) (NPWP).
3.3 Menerapkan permohonan 4.3 Membuat surat permohonan
nomor pengukuhan pengusaha nomor pengukuhan pengusaha
kena pajak (NPPKP) kena pajak (NPPKP)
3.4 Memahami bentuk-bentuk 4.4 Mengelompokkan bentuk-
surat pemberitahuan (SPT), bentuk surat pemberitahuan
surat setoran pajak (SSP), (SPT), surat setoran pajak
surat ketetapan pajak (SKP), (SSP), surat ketetapan pajak
surat ketetapan pajak kurang (SKP), surat ketetapan pajak
bayar (SKPKB), surat kurang bayar (SKPKB), surat
ketetapan pajak kurang bayar ketetapan pajak kurang bayar
tambahan (SKPKBT), surat tambahan (SKPKBT), surat
ketetapan pajak lebih bayar ketetapan pajak lebih bayar
(SKPLB) dan surat ketetapan (SKPLB) dan surat ketetapan
pajak nihil (SKPN). pajak nihil (SKPN).
3.5 Menganalisis data pembuatan 4.5 Melakukan perhitungan pajak
SPT pajak penghasilan (PPh) penghasilan (PPh) Pasal 21
Pasal 21.
3.6 Menerapkan pengisian surat 4.6 Melakukan pengisian surat
setoran pajak (SSP) PPh pasal setoran pajak (SSP) PPh pasal
21 21
3.7 Menerapkan PPh Badan 4.7 Melakukan perhitungan PPh
terutang. Badan terutang.
3.8 Menerapkan pengisian surat 4.8 Melakukan pengisian surat
setoran pajak (SSP) PPh setoran pajak (SSP) PPh badan
Badan
3.9 Memahami data dalam 4.9 Mengelompokkan data dalam
lampiran khusus: 8a-1/ 8a- lampiran khusus: 8a-1/ 8a-
2/8a-3/8a-4/8a-5/8a-6/8a- 2/8a-3/8a-4/8a-5/8a-6/8a-
7/8a-8. 7/8a-8.

3.10 Memahami data dalam 4.10 Mengelompokkan data dalam


lampiran khusus nomor 1a. lampiran khusus nomor 1a.

3.11 Menerapkan pengisian surat 4.11 Melakukan pengisian surat


pemberitahuan (SPT) PPh pemberitahuan (SPT) PPh
Badan dalam formulir no. Badan dalam formulir no.
1771. 1771.
3.12 Menerapkan pajak penghasilan 4.12 Membuat laporan hasil
orang pribadi perhitungan pajak penghasilan
(PPh) Orang pribadi
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.13 Menerapkan prosedur 4.13 Melakukan pengisian pajak
pengisian surat setoran pajak PPh Orang Pribadi.
(SSP) PPh Orang pribadi.
3.14 Menerapkan pengisian SPT 4.14 Melakukan pengisian SPT
tahunan PPh Orang Pribadi tahunan PPh Orang Pribadi
sesuai dengan formulir 1770-s sesuai dengan formulir 1770-s
dan formulir 1770. dan formulir 1770.

3.15 Menerapkan rekonsiliasi 4.15 Membuat laporan rekonsiliasi


fiscal. fiscal.

3.16 Menganalisis berbagai data 4.16 Melakukan perhitungan PPN


yang terkait dengan PPN dan dan PPnBM
PPnBM
3.17 Menerapkan pengisian Surat 4.17 Melakukan pengisian Surat
Setoran pajak (SSP) Masa PPN Setoran pajak (SSP) Masa PPN
dan PPnBM. dan PPnBM.

3.18 Menerapkan prosedur 4.18 Melakukan pengisian SPT


pengisian SPT Pajak Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
Pertambahan Nilai (PPN) dan dan Pajak Penjualan Barang
Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM).
Mewah (PPnBM).
3.19 Menerapkan pengisian SPT 4.19 Melakukan pengisian dan
Masa PPN dan PPnBM dalam pelaporan SPT Masa PPN dan
Formulir 1111. PPnBM dalam Formulir 1111.
Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan
Jam Pelajaran : 350 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami kewirausahaan dan 4.1 Melakukan pengelompokkan
wirausaha karakter wirausaha
3.2 Menganalisis peluang usaha 4.2 Merencanakan produk usaha
3.3 Menerapkan dokumen 4.3 Melakukan pembuatan
administrasi usaha dokumen usaha
3.4 Menganalisis kebutuhan 4.4 Membuat perencanaan
sumberdaya usaha kebutuhan sumberdaya usaha
3.5 Menganalisis sistem produksi 4.5 Merencanakan sistem produksi
produk usaha produk usaha
3.6 Menerapkan produksi/layanan 4.6 Memproduksi/melakukan
usaha pelayanan usaha
3.7 Menerapkan media promosi 4.7 Membuat media promosi
pemasaran pemasanan
3.8 Menghitung harga pokok 4.8 Menentukan BEP dan
produksi keuntungan usaha
3.9 Menganalisis pemasaran 4.9 Melakukan pemasaran produk
produk
3.10 Menganalisis laporan 4.10 Membuat laporan keuangan
keuangan sederhana sederhana
3.11 Mengevaluasi hasil kegiatan 4.11 Membuat perencanaan tindak
usaha lanjut hasil evaluasi usaha
3.12 Menganalisis peluang usaha 4.12 Merencanakan produk usaha
3.13 Menerapkan dokumen 4.13 Melakukan pembuatan
administrasi usaha dokumen usaha
3.14 Menganalisis kebutuhan 4.14 Membuat perencanaan
sumberdaya usaha kebutuhan sumberdaya usaha
3.15 Menganalisis sistem produksi 4.15 Merencanakan sistem produksi
produk usaha produk usaha
3.16 Menerapkan produksi/layanan 4.16 Memproduksi/melakukan
usaha pelayanan usaha
3.17 Menerapkan media promosi 4.17 Membuat media promosi
untuk pemasaran online untuk pemasanan online
3.18 Menghitung harga pokok 4.18 Menentukan BEP dan
produksi keuntungan usaha
3.19 Menganalisis pemasaran online 4.19 Melakukan pemasaran online
3.20 Menganalisis laporan 4.20 Membuat laporan keuangan
keuangan sederhana sederhana
3.21 Mengevaluasi hasil kegiatan 4.21 Membuat perencanaan tindak
usaha lanjut hasil evaluasi usaha
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.22 Menerapkan Hak Atas 4.22 Melakukan Pengajuan HAKI
Kekayaan Intelektual (HAKI)
D. BEBAN BELAJAR

Pengaturan Beban Belajar dan Beban Kerja sebagai Pendidik


1. Beban belajar SMK Negeri 1 Krui diatur dalam Sistem Paket
a. Sistem Paket
Beban belajar dengan sistem paket sebagaimana diatur dalam struktur
kurikulum setiap satuan pendidikan merupakan pengaturan alokasi waktu
untuk setiap mata pelajaran yang terdapat pada semester gasal dan genap
dalam satu tahun ajaran. Beban belajar pada sistem paket terdiri atas
pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri.
 Beban belajar di SMKN 1 Krui dinyatakan dalam jam pembelajaran per
minggu. Beban belajar 1 minggu kelas X, XI dan XII adalah 46 jam
pembelajaran.
 Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 45 menit.
 Beban belajar di Kelas X, XI, dan XII dalam satu semester paling
sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
 Beban belajar di kelas XII pada semester ganjil paling sedikit 18
minggu dan paling banyak 20 minggu.
 Beban belajar di kelas XII pada semester genap paling sedikit 14
minggu dan paling banyak 16 minggu.
 Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36
minggu dan paling banyak 40 minggu.
 Beban belajar kegiatan praktik kerja di SMK diatur: (i) 2 (dua) jam
praktik di sekolah setara dengan 1 (satu) jam tatap muka, dan (ii)
4 (empat) jam praktik di dunia usaha dan industri setara dengan 2
(dua) jam tatap muka

b. Sistem SKS
 Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran
SMK/MAK berlangsung selama 45 menit .

2. Beban belajar tatap muka penugasan terstruktur dan Kegiatan mandiri


Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri pada
satuan pendidikan yang menggunakan Sistem Paket menggunakan
proporsi terhadap tatap muka antara 0% - 40% untuk SD/MI, 0%-
50% untuk SMP/MTs, dan 0%-60% untuk SMA/MA/SMK/MAK dari
waktu kegiatan tatap muka mata pelajaran yang bersangkutan.

E. KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI


Pengembangan diri di SMKN 1 Krui
a. Menitik beratkan pada minat siswa pada jenis pengembangan diri
yang ada. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan
siswa kedalam menggali potensi yang ada pada diri siswa
b. Jenis pengembangan diri
- Bola Kaki
- Bola voly
- Drumband
- Pramuka dan PMR
- Kesenian
- ROHIS
- PASKIBRA
- Atletik
- Sosial
- Badminton
- Karate
- Bela diri PSHT

F. PEDOMAN PENILAIAN (PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PENDIDIK)


1. Pengertian
Pengertian dari beberapa istilah yang terdapat dalam pedoman ini sebagai berikut.
a. Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik adalah proses pengumpulan informasi/bukti
tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam kompetensi sikap spiritual dan
sikap sosial, kompetensi pengetahuan, dan kompetensi keterampilan yang
dilakukan secara terencana dan sistematis, selama dan setelah proses
pembelajaran.
b. Pendekatan Penilaian adalah proses atau jalan yang ditempuh dalam melakukan
penilaian hasil belajar peserta didik.
c. Bentuk Penilaian adalah cara yang dilakukan dalam menilai capaian pembelajaran
peserta didik, misalnya: penilaian unjuk kerja, penilaian projek, dan penilaian
tertulis.
d. Instrumen Penilaian adalah alat yang digunakan untuk menilai capaian
pembelajaran peserta didik, misalnya: tes dan skala sikap
e. Ketuntasan Belajar adalah tingkat minimal pencapaian kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan meliputi ketuntasan penguasaan substansi dan
ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar.
f. Penilaian Autentik adalah bentuk penilaian yang menghendaki peserta didik
menampilkan sikap, menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh
dari pembelajaran dalam melakukan tugas pada situasi yang sesungguhnya.
g. Penilaian Diri adalah teknik penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang
dilakukan sendiri oleh peserta didik secara reflektif.
h. Penilaian Tugas adalah penilaian atas proses dan hasil pengerjaan tugas yang
dilakukan secara mandiri dan/atau kelompok.
i. Penilaian Projek adalah penilaian terhadap suatu tugas berupa suatu investigasi
sejak dari perencanaan, pelaksanaan, pengolahan data, sampai pelaporan.
j. Penilaian berdasarkan Pengamatan adalah penilaian terhadap kegiatan peserta
didik selama mengikuti proses pembelajaran.
k. Ulangan Harian adalah penilaian yang dilakukan setiap menyelesaikan satu
muatan pembelajaran.
l. Ulangan Tengah Semester adalah penilaian yang dilakukan untuk semua muatan
pembelajaran yang diselesaikan dalam paruh pertama semester.
m. Ulangan Akhir Semester adalah penilaian yang dilakukan untuk semua muatan
pembelajaran yang diselesaikan dalam satu semester.
n. Nilai modus adalah nilai terbanyak capaian pembelajaran pada ranah sikap.
o. Nilai rerata adalah nilai rerata capaian pembelajaran pada ranah pengetahuan.
p. Nilai optimum adalah nilai tertinggi capaian pembelajaran pada ranah
keterampilan.
2. Konsep
a. Fungsi
Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik memiliki fungsi untuk memantau kemajuan
belajar, memantau hasil belajar, dan mendeteksi kebutuhan perbaikan hasil belajar
peserta didik secara berkesinambungan. Berdasarkan fungsinya Penilaian Hasil
Belajar oleh Pendidik meliputi:
1) formatif yaitu memperbaiki kekurangan hasil belajar peserta didik dalam sikap,
pengetahuan, dan keterampilan pada setiap kegiatan penilaian selama proses
pembelajaran dalam satu semester, sesuai dengan prinsip Kurikulum 2013
agar peserta didik tahu, mampu dan mau. Hasil dari kajian terhadap
kekurangan peserta didik digunakan untuk memberikan pembelajaran remedial
dan perbaikan RPP serta proses pembelajaran yang dikembangkan guru untuk
pertemuan berikutnya; dan
2) sumatif yaitu menentukan keberhasilan belajar peserta didik pada akhir suatu
semester, satu tahun pembelajaran, atau masa pendidikan di satuan
pendidikan. Hasil dari penentuan keberhasilan ini digunakan untuk
menentukan nilai rapor, kenaikan kelas dan keberhasilan belajar satuan
pendidikan seorang peserta didik.
b. Tujuan
1) Mengetahui tingkat penguasaan kompetensi dalam sikap, pengetahuan, dan
keterampilan yang sudah dan belum dikuasai seorang/sekelompok peserta didik
untuk ditingkatkan dalam pembelajaran remedial dan program pengayaan.
2) Menetapkan ketuntasan penguasaan kompetensi belajar peserta didik dalam
kurun waktu tertentu, yaitu harian, tengah semesteran, satu semesteran,
satu tahunan, dan masa studi satuan pendidikan.
3) Menetapkan program perbaikan atau pengayaan berdasarkan tingkat
penguasaan kompetensi bagi mereka yang diidentifikasi sebagai peserta didik
yang lambat atau cepat dalam belajar dan pencapaian hasil belajar.
4) Memperbaiki proses pembelajaran pada pertemuan semester berikutnya.

3. Acuan Penilaian
a. Penilaian menggunakan Acuan Kriteria yang merupakan penilaian kemajuan
peserta didik dibandingkan dengan kriteria capaian kompetensi yang ditetapkan.
Skor yang diperoleh dari hasil suatu penilaian baik yang formatif maupun
sumatif seorang peserta didik tidak dibandingkan dengan skor peserta didik lainnya
namun dibandingkan dengan penguasaan kompetensi yang dipersyaratkan.
b. Bagi yang belum berhasil mencapai kriteria, diberi kesempatan mengikuti
pembelajaran remedial yang dilakukan setelah suatu kegiatan penilaian (bukan di
akhir semester) baik secara individual, kelompok, maupun kelas. Bagi mereka yang
berhasil dapat diberi program pengayaan sesuai dengan waktu yang tersedia baik
secara individual maupun kelompok. Program pengayaan merupakan pendalaman
atau perluasan dari kompetensi yang dipelajari.
c. Acuan Kriteria menggunakan modus untuk sikap, rerata untuk pengetahuan, dan
capaian optimum untuk keterampilan

4. Prinsip
Prinsip Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik meliputi prinsip umum dan prinsip
khusus. Prinsip umum dalam Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik adalah sebagai
berikut.
2.1.1.1.1.1.1.1 Sahih, berarti penilaian didasarkan pada data yang mencerminkan
kemampuan yang diukur.
2.1.1.1.1.1.1.2 Objektif, berarti penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang
jelas, tidak dipengaruhi subjektivitas penilai.
2.1.1.1.1.1.1.3 Adil, berarti penilaian tidak menguntungkan atau merugikan peserta
didik karena berkebutuhan khusus serta perbedaan latar belakang
agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan
gender.
2.1.1.1.1.1.1.4 Terpadu, berarti penilaian oleh pendidik merupakan salah satu
komponen yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.
2.1.1.1.1.1.1.5 Terbuka, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan dasar
pengambilan keputusan dapat diketahui oleh pihak yang
berkepentingan.
2.1.1.1.1.1.1.6 Holistik dan berkesinambungan, berarti penilaian oleh pendidik
mencakup semua aspek kompetensi dan dengan menggunakan
berbagai teknik penilaian yang sesuai dengan kompetensi yang
harus dikuasai peserta didik.
2.1.1.1.1.1.1.7 Sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana dan
bertahap dengan mengikuti langkah-langkah baku.
2.1.1.1.1.1.1.8 Akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan, baik dari
segi teknik, prosedur, maupun hasilnya.
2.1.1.1.1.1.1.9 Edukatif, berarti penilaian dilakukan untuk kepentingan dan
kemajuan peserta didik dalam belajar.

Prinsip khusus dalam Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik berisikan prinsip-prinsip
Penilaian Autentik sebagai berikut.

2.1.1.1.1.1.1.9.1 Materi penilaian dikembangkan dari kurikulum.


2.1.1.1.1.1.1.9.2 Bersifat lintas muatan atau mata pelajaran.
2.1.1.1.1.1.1.9.3 Berkaitan dengan kemampuan peserta didik.
2.1.1.1.1.1.1.9.4 Berbasis kinerja peserta didik.
2.1.1.1.1.1.1.9.5 Memotivasi belajar peserta didik.
2.1.1.1.1.1.1.9.6 Menekankan pada kegiatan dan pengalaman belajar peserta didik.
2.1.1.1.1.1.1.9.7 Memberi kebebasan peserta didik untuk mengkonstruksi
responnya.
2.1.1.1.1.1.1.9.8 Menekankan keterpaduan sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
2.1.1.1.1.1.1.9.9 Mengembangkan kemampuan berpikir divergen.
2.1.1.1.1.1.1.9.10 Menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pembelajaran.
2.1.1.1.1.1.1.9.11 Menghendaki balikan yang segera dan terus menerus.
2.1.1.1.1.1.1.9.12 Terkait dengan dunia kerja.
2.1.1.1.1.1.1.9.13 Menggunakan data yang diperoleh langsung dari dunia nyata.
2.1.1.1.1.1.1.9.14 Menggunakan berbagai cara dan instrumen.

5. Lingkup
Lingkup Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik mencakup kompetensi sikap (spiritual
dan sosial), pengetahuan, dan keterampilan
1. Sikap (Spiritual dan Sosial)

Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh


Pendidik pada ranah sikap spiritual
Deskripsi
dan sikap sosial adalah sebagai
berikut. Tingkatan Sikap
Menerima nilai Kesediaan menerima suatu nilai dan
memberikan perhatian terhadap nilai
tersebut
Menanggapi nilai Kesediaan menjawab suatu nilai dan ada
rasa puas dalam membicarakan nilai
tersebut
Menghargai nilai Menganggap nilai tersebut baik;
menyukai nilai tersebut; dan komitmen
terhadap nilai tersebut
Menghayati nilai Memasukkan nilai tersebut sebagai
bagian dari sistem nilai dirinya
Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh
Pendidik pada ranah sikap spiritual
Deskripsi
dan sikap sosial adalah sebagai
berikut. Tingkatan Sikap
Mengamalkan nilai Mengembangkan nilai tersebut sebagai
ciri dirinya dalam berpikir, berkata,
berkomunikasi, dan bertindak (karakter)

2. Pengetahuan

Kemampuan Berpikir Deskripsi

Mengingat: Pengetahuan hafalan: ketepatan,


mengemukakan kembali apa yang kecepatan, kebenaran pengetahuan
sudah dipelajari dari guru, buku, yang diingat dan digunakan ketika
sumber lainnya sebagaimana menjawab pertanyaan tentang fakta,
aslinya, tanpa definisi konsep, prosedur, hukum,
teori dari apa yang sudah dipelajari
di kelas tanpa diubah/berubah.

Melakukan perubahan

Memahami: Kemampuan mengolah pengetahuan


Sudah ada proses pengolahan dari yang dipelajari menjadi sesuatu yang
bentuk aslinya tetapi arti dari kata, baru seperti menggantikan suatu
istilah, tulisan, grafik, tabel, kata/istilah dengan kata/istilah lain
gambar, foto tidak berubah. yang sama maknanya; menulis
kembali suatu
kalimat/paragraf/tulisan dengan
kalimat/paragraf/tulisan sendiri
dengan tanpa mengubah artinya
informasi aslinya; mengubah bentuk
komunikasi dari bentuk kalimat ke
bentuk grafik/tabel/visual atau
sebaliknya; memberi tafsir suatu
kalimat/paragraf/tulisan/data sesuai
dengan kemampuan peserta didik;
memperkirakan kemungkinan yang
terjadi dari suatu informasi yang
terkandung dalam suatu
kalimat/paragraf/tulisan/data.

Menerapkan: Kemampuan menggunakan


Menggunakan informasi, konsep, pengetahuan seperti konsep massa,
prosedur, prinsip, hukum, teori cahaya, suara, listrik, hukum
yang sudah dipelajari untuk penawaran dan permintaan, hukum
sesuatu yang baru/belum dipelajari Boyle, hukum Archimedes, membagi/
mengali/menambah/mengurangi/me
njum-lah, menghitung modal dan
harga, hukum persamaan kuadrat,
menentukan arah kiblat,
menggunakan jangka, menghitung
jarak tempat di peta, menerapkan
prinsip kronologi dalam menentukan
waktu suatu benda/peristiwa, dan
sebagainya dalam mempelajari
sesuatu yang belum pernah dipelajari
sebelumnya.

Menganalisis: Kemampuan mengelompokkan benda


berdasarkan persamaan dan
Menggunakan keterampilan yang
perbedaan ciri-cirinya, memberi
telah dipelajarinya terhadap
nama bagi kelompok tersebut,
suatu informasi yang belum
Kemampuan Berpikir Deskripsi

diketahuinya dalam menentukan apakah satu kelompok


mengelompokkan informasi, sejajar/lebih tinggi/lebih luas dari
menentukan keterhubungan yang lain, menentukan mana yang
antara satu kelompok/ informasi lebih dulu dan mana yang
dengan kelompok/ informasi belakangan muncul, menentukan
lainnya, antara fakta dengan mana yang memberikan pengaruh
konsep, antara argumentasi dan mana yang menerima pengaruh,
dengan kesimpulan, benang menemukan keterkaitan antara fakta
merah pemikiran antara satu dengan kesimpulan, menentukan
karya dengan karya lainnya konsistensi antara apa yang
dikemukakan di bagian awal dengan
bagian berikutnya, menemukan
pikiran pokok
penulis/pembicara/nara sumber,
menemukan kesamaan dalam alur
berpikir antara satu karya dengan
karya lainnya, dan sebagainya

Mengevaluasi: Kemampuan menilai apakah


informasi yang diberikan berguna,
Menentukan nilai suatu benda
apakah suatu informasi/benda
atau informasi berdasarkan
menarik/menyenangkan bagi dirinya,
suatu kriteria
adakah penyimpangan dari kriteria
suatu pekerjaan/keputusan/
peraturan, memberikan
pertimbangan alternatif mana yang
harus dipilih berdasarkan kriteria,
menilai benar/salah/bagus/jelek dan
sebagainya suatu hasil kerja
berdasarkan kriteria.

Mencipta: Kemampuan membuat suatu


cerita/tulisan dari berbagai sumber
Membuat sesuatu yang baru dari
yang dibacanya, membuat suatu
apa yang sudah ada sehingga
benda dari bahan yang tersedia,
hasil tersebut merupakan satu
mengembangkan fungsi baru dari
kesatuan utuh dan berbeda dari
suatu benda, mengembangkan
komponen yang digunakan
berbagai bentuk kreativitas lainnya.
untuk membentuknya

Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pada dimensi pengetahuan adalah sebagai berikut.

Dimensi Pengetahuan Deskripsi

Faktual Pengetahuan tentang istilah, nama


orang, nama benda, angka, tahun,
dan hal-hal yang terkait secara
khusus dengan suatu mata pelajaran.

Konseptual Pengetahuan tentang kategori,


klasifikasi, keterkaitan antara satu
kategori dengan lainnya, hukum
kausalita, definisi, teori.

Prosedural Pengetahuan tentang prosedur dan


proses khusus dari suatu mata
pelajaran seperti algoritma, teknik,
metoda, dan kriteria untuk
menentukan ketepatan penggunaan
suatu prosedur.

Metakognitif Pengetahuan tentang cara


Dimensi Pengetahuan Deskripsi

mempelajari pengetahuan,
menentukan pengetahuan yang
penting dan tidak penting (strategic
knowledge), pengetahuan yang sesuai
dengan konteks tertentu, dan
pengetahuan diri (self-knowledge).

3. Keterampilan
Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pada keterampilan abstrak berupa kemampuan belajar
adalah sebagai berikut

Kemampuan Belajar Deskripsi

Mengamati Perhatian pada waktu mengamati


suatu objek/membaca suatu
tulisan/mendengar suatu penjelasan,
catatan yang dibuat tentang yang
diamati, kesabaran, waktu (on task)
yang digunakan untuk mengamati

Menanya Jenis, kualitas, dan jumlah


pertanyaan yang diajukan peserta
didik (pertanyaan faktual, konseptual,
prosedural, dan hipotetik

Mengumpulkan Jumlah dan kualitas sumber yang


informasi/mencoba dikaji/digunakan, kelengkapan
informasi, validitas informasi yang
dikumpulkan, dan instrumen/alat
yang digunakan untuk
mengumpulkan data.

Menalar/meng-asosiasi Mengembangkan interpretasi,


argumentasi dan kesimpulan
mengenai keterkaitan informasi dari
dua fakta/konsep, interpretasi
argumentasi dan kesimpulan
mengenai keterkaitan lebih dari dua
fakta/konsep/teori, mensintesis dan
argumentasi serta kesimpulan
keterkaitan antarberbagai jenis
fakta/konsep/teori/ pendapat;
mengembangkan interpretasi,
struktur baru, argumentasi, dan
kesimpulan yang menunjukkan
hubungan fakta/ konsep/teori dari
dua sumber atau lebih yang tidak
bertentangan; mengembangkan
interpretasi, struktur baru,
argumentasi dan kesimpulan dari
konsep/teori/pendapat yang berbeda
dari berbagai jenis sumber.

Mengomunikasikan Menyajikan hasil kajian (dari


mengamati sampai menalar) dalam
bentuk tulisan, grafis, media
elektronik, multi media dan lain-lain.

Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pada keterampilan kongkret adalah sebagai
berikut.
Keterampilan kongkret Deskripsi

Menunjukan perhatian untuk


Persepsi (perception)
melakukan suatu gerakan

Menunjukan kesiapan mental dan


Kesiapan(set)
fisik untuk melakukan suatu gerakan

Meniru (guided response) Meniru gerakan secara terbimbing

Membiasakan gerakan
Melakukan gerakan mekanistik
(mechanism)

Melakukan gerakan kompleks dan


Mahir (complex or overt response)
termodifikasi

Menjadi gerakan alami yang


Menjadi gerakan alami
diciptakan sendiri atas dasar gerakan
(adaptation)
yang sudah dikuasai sebelumnya

Menjadi gerakan baru yang orisinal


Menjadi tindakan orisinal
dan sukar ditiru oleh orang lain dan
(origination)
menjadi ciri khasnya

Sasaran penilaian digunakan sesuai dengan karakteristik muatan pelajaran

4. Mekanisme
a. Tingkat Kompetensi
Tingkat kompetensi merupakan batas minimal pencapaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan
keterampilan. Pencapaian kompetensi sikap dinyatakan dalam deskripsi kualitas tertentu,
sedangkan pencapaian kompetensi pengetahuan dinyatakan dalam skor tertentu untuk
kemampuan berpikir dan dimensi pengetahuannya, sedangkan untuk kompetensi keterampilan
dinyatakan dalam deskripsi kemahiran dan/atau skor tertentu. Pencapaian tingkat kompetensi
dinyatakan dalam bentuk deskripsi kemampuan dan/atau skor yang dipersyaratkan pada tingkat
tertentu. Tingkat pencapaian KI dan KD berbeda untuk setiap satuan tingkat pendidikan mulai dari
SD/MI kelas awal (I–III) dan kelas atas (IV–VI), SMP/MTs kelas VII-IX, dan SMA/SMK/MA kelas X-
XII. Tingkat pencapaian kompetensi ditentukan sebagai berikut.

No. Tingkat Kompetensi Tingkat Kelas

Kelas X
SMA/MA/SMALB/SMK/MAK/
PAKET C/PAKET C KEJURUAN
1 Tingkat 5 Kelas XI
SMA/MA/SMALB/SMK/MAK/
PAKET C/PAKET C KEJURUAN

Kelas XII SMA/MA/SMALB/SMK/


MAK/PAKET C/PAKET C
2 Tingkat 6 KEJURUAN

5. Ketuntasan Belajar

Ketuntasan Belajar terdiri atas ketuntasan penguasaan substansi dan ketuntasan


belajar dalam konteks kurun waktu belajar. Ketuntasan penguasaan substansi
yaitu ketuntasan belajar KD yang merupakan tingkat penguasaan peserta didik atas
KD tertentu pada tingkat penguasaan minimal atau di atasnya, sedangkan
ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar terdiri atas ketuntasan
dalam setiap semester, setiap tahun ajaran, dan tingkat satuan pendidikan.
Ketuntasan Belajar dalam satu semester adalah keberhasilan peserta didik
menguasai kompetensi dari sejumlah mata pelajaran yang diikutinya dalam satu
semester. Ketuntasan Belajar dalam setiap tahun ajaran adalah keberhasilan
peserta didik pada semester ganjil dan genap dalam satu tahun ajaran. Ketuntasan
dalam tingkat satuan pendidikan adalah keberhasilan peserta didik menguasai
kompetensi seluruh mata pelajaran dalam suatu satuan pendidikan untuk
menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.
Nilai ketuntasan kompetensi sikap dituangkan dalam bentuk predikat, yakni
predikat Sangat Baik (A), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (D) sebagaimana tertera
pada tabel berikut.

Nilai Ketuntasan Sikap


(Predikat)

Sangat Baik (A)

Baik (B)

Cukup (C)

Kurang (D)

Ketuntasan Belajar untuk sikap (KD pada KI-1 dan KI-2) ditetapkan dengan
predikat Baik (B).
Nilai ketuntasan kompetensi pengetahuan dan keterampilan dituangkan dalam
bentuk angka dan huruf, yakni 0 – 100 untuk angka yang ekuivalen dengan huruf A
sampai dengan D sebagaimana tertera pada tabel berikut.

Belajar untuk sikap (KD pada KI-1 dan KI-2)


ditetapkan dengan predikat Baik (B).

Rentang Angka Huruf

86 - 100 A

71 - 85 B

56 - 70 C

≤ 55 D

Ketuntasan Belajar untuk pengetahuan ditetapkan dengan skor rerata 71-85 untuk
keterampilan ditetapkan dengan capaian optimum 71-85.
Khusus untuk SD/MI ketuntasan sikap, pengetahuan dan keterampilan ditetapkan
dalam bentuk deskripsi yang didasarkan pada modus, skor rerata dan capaian
optimum.
G. KENAIKAN KELAS
1. Ulangan harian dilaksanakan setelah 1 KD telah diajarkan. Untuk
tingkat pendidikan SMK tidak menggunakan ulangan tengah semester.
Ulangan akhir semester dan ulangan kenaikan kelas dilaksanakan
setelah siswa menyelesaikan seluruh kompetensi dasar pada semester
tersebut dilaksanakan secara bersama pada bulan desember dan juni
dengan mengacu pada standar penilaian pendidikan.
2. Hasil belajar siswa dituangkan dalam buku raport dan diserahkan ke
siswa dengan di saksikan orangtua wali murid.
3. Bagi siswa yang belum lulus pada salah satu KD maka diadakan remedy
dan pengayaan oleh guru mata pelajaran selama satu minggu.

H. KELULUSAN
1. Kriteria kelulusan
- Kelulusan siswa ditentukan sebagaimana ketentuan POS yang
ditetapkan oleh kemendikbud berupa nilai UN dan nilai sekolah
2. Pelaksanaan Ujian Nasional dan Ujian Sekolah
- Pelaksanaan UN direncanakan pada bulan april minggu ke-2
- Pelaksanaan US dijadwalkan pada bulam maret minggu ke-3
3. Target Kelulusanberkisa
Menargetkan kelulusan siswa 95%-100%
4. Program-program sekolah dalam meningkatkan kualitas lulusan
SMKN 1 KRUI telah melakukan upaya_- upaya persiapan UN melalui
jam pelajaran tambahan, latihan-latihan UN, secara intensif .
5. Program Pasca UN
Untuk mengantisipasi siswa yang kemungkinan tidak lulus UN maka
diadakan
pendalaman materi pada mata pelajaran yang diujikan selama satu
bulan.

I. PEMINATAN
a) Kriteria peminatan
Peminatan di SMKN 1 KRUI memperhatikan karakteristik siswa,
kemampuan siswa dan kecenderungan siswa dalam menentukan
pilihan yang akan mereka pilih.
b) Mekanisme dan proses pelaksanaan peminatan
Mekanisme peminatan yang dikembangkan dengan melihat
kemampuan dan minat siswa, untuk melihat hal ter sebut maka
diadakan tes dan seleksi terhadap seluruh siswa dan hasil seleksi
tersebut dijadikan acuan untuk pengelompokan siswa terhadap jenis
kegiatan yang akan diikuti.

J. PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP DAN PENDIDIKAN BERBASIS


KEUNGGULAN LOCAL DAN GLOBAL
a. Penerapan pendidikan kecakapan hidup.
Pendidikan kecakapan hidup sesuatu yang selalu dikembangkan di
SMKN KRUI melalui kegiatan osis, rohis, dan pelatihan-pelatihan
keterampilan yang diharapkan siswa mampu mengembangkan
kemempuannya untuk menghadapi tantangan global yang semakin
ketat.
b. Penyelenggaraan Pendidikan berbasis keunggulan local
SMKN 1 KRUI selalu mengembangkan pendidikan yang berbasis
keunggulan local melalui pengembangan kemampuan siswa berupa
keterampilan dibidang maritime, seperti pembudidayaan ikan,
keterampilan, serta pengolahan hasil tangkap.
c. Upaya sekolah dalam menuju pendidikan berwawasan global
Kemajuan IPTEK menyebabkan setiap satuan pendidikan menerapkan
strategi di dalam mensikapinya pada SMKN 1 KRUI melalui upaya-
upaya ;
Pengembangan kemampuan siswa dalam berbahasa dengan
meningkatkan kemampuan berbahasa inggris dan berbahasa jepang
serta memberikan skill kepada siswa dengan mengirimkan siswa
prakerin di perusahaan-perusahaan berskala internasional.

Anda mungkin juga menyukai