749 3180 2 PB
749 3180 2 PB
Abstract
Headache is one of the most common symtomps which cause patients consult a neurologist. Primary
headache is headache without other underlying diseases. Primary headaches can be divided into
migraine headaches, tension types-headache, trigeminal autonomic cephalalgias, and other types of
headaches. Sex differences play a role in the perception of headache. Theories regarding hormonal, the
number of pain-sensitive points, subjectivity, and psychosocial factors are mostly related to the
differences of migraine and TTH pathophysiology between women and men.
Keywords: migraine, tension-type headache, women
Abstrak
Nyeri kepala merupakan salah satu keluhan yang sering menjadi alasan pasien datang berobat. Nyeri
kepala primer adalah nyeri kepala tanpa penyakit lain yang mendasarinya. Nyeri kepala primer dibedakan
menjadi migren, tension type-headache, trigeminal autonomic cephalalgias dan nyeri kepala tipe lainnya.
Perbedaan jenis kelamin berperan dalam persepsi nyeri kepala. Teori mengenai hormonal, jumlah titik
peka nyeri, subjektivitas, dan faktor psikososial banyak dikaitkan dengan patofisiologi perbedaan migren
dan TTH antara perempuan dan laki-laki.
Kata Kunci :migren, tension type headache, perempuan
539
e-ISSN:2528-66510;Volume 5;No.2(May, 2020): 539-544 Jurnal Human Care
540
e-ISSN:2528-66510;Volume 5;No.2(May, 2020): 539-544 Jurnal Human Care
541
e-ISSN:2528-66510;Volume 5;No.2(May, 2020): 539-544 Jurnal Human Care
Serangan ringan hingga sedang. Tidak diduga merupakan peran dari saraf perifer
dipengaruhi dengan aktivitas sehari- terhadap kejadian TTH yang disebut triger
hari. Tidak ada muntah amaupun mual points (TrPs) [15].
Serangan nyeri kepala minimal 10 Triger points adalah titik hipersensitif
episode dalam 1 bulan berlangsung 30 pada hubungan antara otot yang
menit-7 hari. menimbulkan rasa nyeri menjalar, dan gejala
b. TTH Frekuen motorik saat diberikan stimulasi[16].
Deskripsi nyeri seperti TTH infrekuen Beberapa penelitian mengatakan bahwa rasa
namun frekuensi serangan 10 episode nyeri menjalar yang dicetuskan oleh TrPs
dengan rata-rata >12 hari per bulan. menghasilkan pola nyeri yang khas pada
c. TTH kronik pasien dengan TTH[17]. Penelitian oleh de-
Keluahan seperti TTH infrekuen dan las-Penas, dkk mengatakan bahwa bentuk
frekuen namun nyeri berlangsung >15 nyeri dimana TrPs pada otot yang diinervasi
hari per bulan, tiap episode serangan oleh n. trigeminal atau n. cervical bagian
berlnagsung beberapa jam hingga atas bertanggung jawab terhadap nyeri
beberapa hari atau tidak ada fase nosiseptif yang terus menerus, mesensitisasi
remisi.keluhan tanpa mual, muntah, sistem saraf pusat dan pada akhirnya
fotofobia maupun fonofobia. menyebabkan widespread sensitization pada
TTH[15]. Sensasi nyeri tersebut telah
Patofisologi Tension-Type Headache dan dikonfirmasi ulang oleh penelitian terbaru
Hubungannya dengan Perempuan yang melaporkan bahwa lebih banyak TrPs
Tension-type headache merupakan pada kepala, leher, dan otot bahu
nyeri kepala primer dengan angka kejadian berhubungan dengan hipersentivitas nyeri
42% dari seluruh jenis nyeri kepala tekan pada individu dengan TTH. Jumlah
primer[11]. Berdasarkan jenis kelamin, TTH TrpS yang aktif ini secara tidak langsung
1,5 kali lipat lebih sering terjadi pada juga berhubungan dengan tingkat kecemasan
perempuan dibanding laki-laki. Sedangkan yang juga menjadi faktor yang berperan
nyeri kepala klaster sebaliknya, lebih sering pada proses sensitisasi sentral dengan
terjadi pada laki-laki terutama usia remaja mengurangi ambang noxious input dari otot
dan paruh baya. Seiring bertambahnya usia, perikranial [18,19].
angka kejadian nyeri kepala klaster tidak Sejak adanya bukti bahwa jenis
berbeda secara signifikan antara laki-laki kelamin berperan dalam persepsi nyeri
maupun perempuan[12] terutama sensitivitas terhadap nyeri tekan,
Patogenesis mengenai TTH saat ini perkembangan struktur dan fungsi otak,
difokuskan pada peran jaringan otot dan pengalaman hidup sebelumnya, kultur
proses propioseptif terhadap nyeri. Terdapat budaya dan faktor biopsikososial yang
anggapan bahwa peran komponen otot berhubungan dengan pengalaman nyeri,
berkontribusi dalam proses sensitisasi nyeri menjadikan seorang klinisi dapat
yang berhubungan dengan perubahan TTH menentukan program terapi yang tepat
dari akut menjadi kronik[13,14].Terdapat bukti sesuai dengan jenis kelamin [20].
bahwa penderita TTH mengalami Penelitian oleh Mendez MC,dkk pada
hipersenstivitas nyeri pada nyeri yang tahun 2019 tentang TrPs, menunjukkan
sebenarnya ringan pada beberapa titik yaitu bahwa perempuan memiliki jumlah TrPs
daerah trigeminal, area servikal, area diluar aktif yang jauh lebih banyak dibanding laki-
trigeminal. Nyeri juga dirasakan menjalar laki terutama di sub-oksipital, temporal, otot
saat titik otot tertentu dirangsang yang splenius. Jumlah TrPs aktif ini diduga
542
e-ISSN:2528-66510;Volume 5;No.2(May, 2020): 539-544 Jurnal Human Care
543
e-ISSN:2528-66510;Volume 5;No.2(May, 2020): 539-544 Jurnal Human Care
10. Vetvik KG, Mc Gregor EA. 2016. Sex 19. Palacious-Ceria M, Wang K, castaldo
differences in the epidemiology, clinical M. 2018.Trigger points are associated
features and pathophysiology of with widespread pressure pain
migraine. The Lancet of Neurology. sensitivity in people with tension-type
11. Mendez MC, Antona CJ, Paras PB, headache. Cephalalgia. Vol 38: 237-45.
Novo SF, Jimenez JR, De-Las Penas 20. Racine M, Tousignant-Laflamme Y,
CF. 2019. Active trigger points are Kloda LA, Dion D, Dupuis G,
associated with anxiety and widespread Choiniere M. 2012. A systematic
pressure pain sensitivity in women, but literature review of 10 years on
not men, with tension type headache. sex/gender and pain perception Part 2:
Pain Practice. Vol.19(5):522-9. do biopsychososcial alter pain
12. Dellaruelle Z, Ivanova TA, Khan S, sensitivity differenty in women and
Negro A, Omelo R, Raffaelli B, et al. men?. Pain. Vol 153:619-35.
2018. Male and female sex hormones in 21. Ingalhalikar M, Smith A, pareker D.
primary headaches. The journal of 2014. Sex differences in the structural
Headache and Pain. Vol 19:117. connecntions of the human brains.
13. Arendt-Nielsen L, Castaldo M, Mechelli PNAS. Vol 111:823-28.
F, Fernández-de-las-Peñas C. Muscle 22. Lampl C, Thomas H, Tassoreli C. 2016.
Triggers as a Possible Source of Pain in Headache, depression and anxiety:
a Subgroup of Tension-type Headache associations in the Eurolight project. J
Patients? Clin J Pain [Internet]. Headache Pain. Vol 17:59.
2016;32(8).
14. de Tommaso M, Fernandez-de-Las-
Penas C. Tension Type Headache. Curr
Rheumatol Rev. 2016;12(2):127–39
15. Fernández-De-Las-Peñas C, Fernández-
Muñoz JJ, Palacios-Ceña M, Parás-
Bravo P, Cigarán-Méndez M, Navarro-
Pardo E. Sleep disturbances in tension-
type headache and migraine. Ther Adv
Neurol Disord. 2018;11:1–6.
16. Simons DG, Travel JG, Simons. 2019.
Myofascial pain and dysfunction. The
trigger Point Manual 3rd edition.
17. Abboud J, Marchand AA, Sorra K,
Descarreaux M. 2013. Musculoskeletal
physical outcome measures in
individuals with tension-type headache:
a scoping review. Cephalalgia. Vol
33:1319-36.
18. Palacious-Ceria M, Castaldo M, Wang
K. 2017. Relationship of trigger points
with related disability and anxiety in
people with tension-type headache.
Medicine. Vol 96:6548.
544