Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Ideologi memiliki posisi yang sangat penting bagi setiap bangsa. Posisi penting
ini dikarenakan ideologi peranan sebagai arah atau pedoman bagi bangsa untuk
mencapai tujuannya masing-masing. Selain itu, peran lain yang dimiliki oleh
ideologi adalah sebagai alat untuk mencegah terjadinya konflik sosial dalam
masyarakat agar setiap masyarakat dapat hidup dalam ketentraman dan juga
memiliki rasa solidaritas yang tinggi. Peranan lain dari ideologi adalah sebagai
alat pemersatu suatu bangsa. Setiap bangsa tentu saja memiliki keberagaman
baik dalam suku, bahasa, adat-istiadat, kebudayaan, dan lain sebagainya.
Pancasila mempunyai lima sila yang masing-masing terdiri atas; Ketuhanan yang
Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia,
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat
Indonesia. Walaupun memiliki lima sila yang berbeda, pelaksanaan dan
pengamalan nilai-nilai Pancasila tidak dapat dilakukan secara terpisah karena
sila-sila tersebut saling berkaitan satu sama lain. Hal tersebut merupakan salah
satu alasan mengapa Pancasila dapat dijadikan dasar kehidupan. Selain itu,
Pancasila juga merupakan rumusan dari cita-cita luhur Bangsa Indonesia yang
membuat Pancasila wajib menjadi pedoman dan dasar kehidupan bagi warga
negara Indonesia.
3. Ideologi Pancasila
a. Pengertian
Ideologi Pancasila merupakan nilai-nilai luhur budaya dan religius
bangsa Indonesia. Pancasila berkedudukan sebagai dasar negara dan ideologi
negara. Jadi, Ideologi pancasila adalah kumpulan nilai-nilai atau norma yang
berdasarkan sila-sila pancasila.
b. Fungsi Ideologi Pancasila
Menyatukan bangsa Indonesia, memperkokoh dan memelihara
kesatuan dan persatuan.
Membimbing dan mengarahkan bangsa Indonesia unutk mencapai
tujuannya.
Memberikan kemauan untuk memelihara dan mengembangkan
identitas bangsa Indonesia
Menerangi dan mengawasi keadaan, serta kritis kepada adanya upaya
untuk mewujudkan cita-cita yang terkandung di dalam pancasila.
Sebagai pedoman bagi kehidupan bangsa Indonesia dalam upaya
menjaga keutuhan negara dan memperbaiki kehidupan dari bangsa
Indonesia.
c. Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila sebagai ideologi bangsa Ideologi bangsa Indonesia mengandung
nilai-nilai dan gagasan-gagasan dasar yang dapat dilihat dalam sikap,
perilaku, dan kepribadian bangsa Indonesia. Menurut Alfian, suatu ideologi
yang baik harus mengandung tiga dimensi agar supaya dapat memelihara
relevansinya yang tinggi/kuat terhadap perkrmbangan aspirasi masyarakat
dan tuntutan perubahan zaman. Kehadiran ketiga dimensi yang saling
berkaitan, saling mengisi, dan saling memperkuat itu menjadikan ideologi
yang kenyal dan tahan uji dari masa ke masa. Dimensi-dimensi sebagai mana
tersebut di atas dapat dijelaskan secara rinci sebagai berikut:
a) Dimensi Realitas Ideologi merupakan nilai-nilai dasar yang bersumber
dari nilai-nilai yang hidup di dalam masyarakatnya, terutama pada
waktu ideologi itu lahir.
b) Dimensi Idealitas Ideologi ini mengandung cita-cita yang ingin dicapai
dalam berbagai bidang kehidupan bermasyarakat, bebangsa, dan
bernegara.
c) Dimensi Fleksibilitas Ideologi Pancasila selalu berkembang dan
menyesuaikan diri dengan perkembangan masyarakat.