Anda di halaman 1dari 76

LAPORAN AKHIR

PELAKSANAAN KKN TEMATIK COVID-19


DINAS KESEHATAN PROVINSI
SULAWESI SELATAN

TANGGAL 10 JULI – 10 AGUSTUS 2020

DISUSUN OLEH :

AKMAL KURNIAWAN 141 2016 0074


NURUL REZEKI AMALIYAH 141 2018 0347
SITI SAFURA NURLETTE 141 2014 0175
DIYAH RIZKI RUSMAYA BIN HAMID 141 2014 0140

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2020
Dr.Sitti Fatimah,SKM.,M.kes

i
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
KATA PENGANTAR

Assalammualaikum Warahmatullah Wabarakatuh


Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT, Rabb alam semesta
yang telah memberikan segala nikmat, rahmat dan hidayah dan inayah
kepada semua makhluk-Nya di alam semesta ini. Shalawat dan salam
semoga senantiasa tercurah kepada Nabiullah Muhammad SAW. Nabi
yang telah menerangi dunia ini dengan akhlak, teladan dan tuntunan-Nya
yang mulia. Atas berkat rahmat dan karunianya sehingga penulis mampu
menyusun dan menyelesaikan laporan ini. Laporan ini disusun dengan
tujuan untuk melengkapi laporan kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Tematik COVID-19 di Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu saya dalam proses penyusunan laporan ini khususnya kepada
Pembimbing Fakultas, yaitu Dr. Sitti Patimah, SKM., M.Kes, Pembimbing
Instansi Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Selatan Mohamad Husni
Thamrin, SKM., M.Kes dan juga kepada teman-teman kelompok Dinas
Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan. Semoga kita semua bisa istiqomah
dalam menuntut ilmu, aamiin.
Akhir kata, kami mohon masukan kritik dan saran dari para
pembaca demi berkembangnya ilmu serta untuk mengoreksi jika ada yang
salah. Sesungguhnya jika ada yang benar itu datangnya dari Allah
Subhanallahu wa ta’ala dan jika ada kesalahan maka itu datangnya dari
kami sendiri.
Wassalamua’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Makassar, 13 Agustus 2020

Penulis
Mahasiswa(i) KKN Tematik Covid 19 Dinas Kesehatan Prov. Sulsel

ii
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DAFTAR ISI

SAMPUL
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................................i
KATA PENGANTAR..........................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.............................................................................................1
B. Tujuan Pelaksanaan....................................................................................5
C. Manfaat Pelaksanaan..................................................................................6
BAB II KEADAAN UMUM LOKASI KKN
A. Gambaran Geografis....................................................................................7
B. Gambaran Demografi...................................................................................8
BAB III IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN
MASALAH
A. Identifikasi Masalah......................................................................................9
B. Pemecahan Masalah...................................................................................13
BAB IV PELAKSANAAN PROGRAM KERJA..................................................
A. Pelaksanaan Program Kerja........................................................................14
B. Evaluasi Hasil Kegiatan...............................................................................20..................
....................................................................................................................... .
....................................................................................................................... .
....................................................................................................................... .
....................................................................................................................... .
....................................................................................................................... .
....................................................................................................................... .

BAB V HAMBATAN PELAKSANAAN KKN


Hambatan Pelaksaan KKN.................................................................................25
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan...................................................................................................27
B. Saran............................................................................................................28
LAMPIRAN

iii
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit

menular yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome

Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). SARS-CoV-2 merupakan coronavirus

jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada

manusia. Berdasarkan data dari WHO, organ pernapasan menjadi

sasaran utama infeksi virus corona. Sebanyak 87,9% pasien

mengalami gejala demam, batuk kering (67,7%), dan kelelahan

(28,1%).

Ada setidaknya dua jenis coronavirus yang diketahui

menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan gejala berat seperti

Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute

Respiratory Syndrome (SARS). Tanda dan gejala umum infeksi

COVID-19 antara lain gejala gangguan pernapasan akut seperti

demam, batuk dan sesak napas. Masa inkubasi rata-rata 5-6 hari

dengan masa inkubasi terpanjang 14 hari. Pada kasus COVID-19

yang berat dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan

akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian.

Pada tanggal 31 Desember 2019, WHO China Country Office

melaporkan kasus pneumonia yang tidak diketahui etiologinya di Kota

Wuhan, Provinsi Hubei, Cina. Pada tanggal 7 Januari 2020, China

mengidentifikasi kasus tersebut sebagai jenis baru coronavirus. Pada


1
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
tanggal 30 Januari 2020 WHO menetapkan kejadian tersebut sebagai

Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia

(KKMMD)/Public Health Emergency of International Concern (PHEIC)

dan pada tanggal 11 Maret 2020, WHO sudah menetapkan COVID-19

sebagai pandemi.

Peningkatan jumlah kasus berlangsung cukup cepat, dan

menyebar ke berbagai negara dalam waktu singkat. Sampai dengan

tanggal 9 Juli 2020, WHO melaporkan 11.84.226 kasus konfirmasi

dengan 545.481 kematian di seluruh dunia (Case Fatality Rate/CFR

4,6%). Indonesia melaporkan kasus pertama pada tanggal 2 Maret

2020. Kasus meningkat dan menyebar dengan cepat di seluruh

wilayah Indonesia. Sampai dengan tanggal 9 Juli 2020 Kementerian

Kesehatan melaporkan 70.736 kasus konfirmasi COVID-19 dengan

3.417 kasus meninggal (CFR 4,8%).

Dalam menentukan suatu wabah sebagai pandemi, WHO tidak

memiliki ambang batas dalam jumlah kematian atau infeksi atau juga

jumlah Negara yang terkena dampak. Hingga 13 Agustus 2020, total

kasus yang dikonfirmasi sebanyak 20.439.814 kasus dan kasus

kematian 744.385 yang dilaporkan ke WHO. Berdasarkan data WHO,

urutan Negara yang memiliki jumlah kasus tertinggi yaitu Amerika

dengan total kasus terkonfirmasi sebanyak 10.950.220 (WHO, 2020).

Istilah pandemi ini menyoroti pentingnya negara-negara di

seluruh dunia untuk bekerja secara kooperatif dan terbuka satu sama

lain dan bersatu sebagai front persatuan dalam upaya untuk


2
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
mengendalikan situasi ini. Semua negara diminta untuk mendeteksi,

mengetes, merawat, mengisolasi, melacak, dan mengawasi

pergerakan masyarakatnya.

Dilihat dari situasi penyebaran COVID-19 yang sudah hampir

menjangkau seluruh wilayah provinsi di Indonesia dengan jumlah

kasus dan/atau jumlah kematian semakin meningkat dan berdampak

pada aspek politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan

keamanan, serta kesejahteraan masyarakat di Indonesia, Pemerintah

Indonesia telah menetapkan Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun

2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Corona

Virus Disease 2019 (COVID-19).

Keputusan Presiden tersebut menetapkan COVID-19 sebagai

jenis penyakit yang menimbulkan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat

(KKM) dan menetapkan KKM COVID-19 di Indonesia yang wajib

dilakukan upaya penanggulangan sesuai ketentuan peraturan

perundang-undangan. Selain itu, atas pertimbangan penyebaran

COVID- 19 berdampak pada meningkatnya jumlah korban dan

kerugian harta benda, meluasnya cakupan wilayah terdampak, serta

menimbulkan implikasi pada aspek sosial ekonomi yang luas di

Indonesia, telah dikeluarkan juga Keputusan Presiden Nomor 12

Tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Nonalam Penyebaran

Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Sebagai Bencana Nasional.

Penanggulangan KKM dilakukan melalui penyelenggaraan

kekarantinaan kesehatan baik di pintu masuk maupun di wilayah.


3
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
Dalam penyelenggaraan kekarantinaan kesehatan di wilayah, setelah

dilakukan kajian yang cukup komprehensif Indonesia mengambil

kebijakan untuk melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar

(PSBB) yang pada prinsipnya dilaksanakan untuk menekan

penyebaran COVID-19 semakin meluas, didasarkan pada

pertimbangan epidemiologis, besarnya ancaman, efektifitas,

dukungan sumber daya, teknis operasional, pertimbangan politik,

ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan. Pengaturan

PSBB ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun

2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka

Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19),

dan secara teknis dijabarkan dalam Peraturan Menteri Kesehatan

Nomor 9 Tahun 2020 tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala

Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease

2019 (COVID-19).

Di Indonesia, sejak dua kasus pertama COVID-19 yang

diumumkan pada 2 Maret 2020, jumlah kasusnya terus meningkat

tersebar di 32 provinsi. Per 13 Agustus 2020 terkonfirmasi terdapat

135.123 kasus, dengan kasus kematian sebanyak 6.021 kasus dan

kasus sembuh sebanyak 89.618 kasus.

Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan

COVID-19 pesebaran COVID-19 di wilayah DKI Jakarta menjadi

peringkat pertama pasien terbanyak terkena virus Corona. Sedangkan

4
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
provinsi terbanyak kedua terkena virus Corona yaitu Jawa Timur dan

kemudian diikuti Jawa Tengah, Sulawesi Selatan dan Jawa Barat.

Meliahat situasi ini, percepatan penanganan COVID-19 harus

dilakukan secara menyeluruh dan melibatkan semua pihak termasuk

perguruan tinggi. Peran perguruan tinggi bisa dijadikan sebagai ujung

tobak dalam peranannya untuk mensosialisasikan penanganan

COVID-19 kepada masyarakat.

Kurikulum Program KKN Tematik Covid-19 bagi mahasiswa

Fakultas kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (FKM

UMI) dapat dijadikan sebagai wadah untuk membantu dalam upaya

pengendalian COVID-19 di masyarakat.

B. Tujuan Pelaksanaan

1. Tujuan Umum

Adapun tujuan umum dari KKN Tematik COVID-19, yaitu :

a. Mendukung dan menguatkan program penanggulangan dan

pencegahan COVID-19 yang dilakukan Pemerintah Pusat dan

Pemerintah Daerah.

b. Meningkatkan kepedulian Civitas Akademika UMI dalam

percepatan pencegahan penularan pandemik COVID-19.

c. Mengedukasi masyarakat tentang bahaya dan cara

pencegahannya COVID-19 melalui media sosial.

5
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
2. Tujuan Khusus

Adapun tujuan khusus dari KKN Tematik COVID-19, yaitu :

a. Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang bahaya dan

cara pencegahan COVID-19 melalui sosialisasi

menggunakan media leaflet dan sosialisasi keliling.

b. Melakukan Edukasi pembuatan handsanitizer berbahan alami

yang mudah didapatkan di lingkungan.

c. Pemberdayaan rumah tangga dalam pembuatan masker

secara sederhana.

C. Manfaat Pelaksanaan

Secara terperinci manfaat dari kegiatan KKN Tematik COCID-

19 ini sebagai berikut :

a. Mengetahui cara bersosialisasi dengan penderita COVID-19.

b. Mengenal tata cara pelayanan kesehatan pada penderita COVID-

19 di Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan.

c. Mengenal berbagai faktor yang dapat mempengaruhi status

kesehatan masyarakat.

6
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
BAB II
KEADAAN UMUM LOKASI KKN

A. Gambaran Geografis

Provinsi Sulawesi Selatan yang beribuKota di Makassar terletak

antara 0°12’ - 8° Lintang Selatan dan 116°48’ - 122°36’ Bujur Timur,

yang berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Barat di sebelah utara,

Teluk Bone dan Sulawesi Tenggara di sebelah timur, batas sebelah

barat dan timur masing-masing adalah Selat Makassar dan Laut

Flores.

Luas wilayah Provinsi Sulawesi Selatan tercatat 46.083,94 km2

yang secara administrasi pemerintahan terbagi menjadi 21 Kabupaten

dan 3 Kota, dengan 304 kecamatan dan jumlah desa / kelurahan

3.023. Kabupaten Luwu Utara merupakan Kabupaten terluas dengan

luas 7.365,51 km2 atau luas Kabupaten tersebut merupakan 15,98%

dari seluruh wilayah Sulawesi Selatan.

Geografis Sulawesi Selatan


7
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
B. Gambaran Demografis

Penduduk Sulawesi Selatan berdasarkan Badan Pusat Satistisk

tahun 2014 berjumlah 8.432.163 jiwa yang tersebar di 24 Kabupaten /

Kota, dengan jumlah penduduk terbesar yakni mendiami Kota

Makassar. Tingginya tingkat pertumbuhan penduduk di Kota

Makassar dimungkinkan karena terjadinya arus urbanisasi dari daerah

lainnya di Sulawesi Selatan terutama untuk melanjutkan pendidikan,

selain itu Kota Makassar juga merupakan pusat pemerintahan dan

konsentrasi kegiatan ekonomi tingkat provinsi.

Kepadatan Penduduk 175,84 Jiwa/km2 yang tersebar di 24

Kabupaten/Kota yaitu 21 kabupaten dan 3 kotamadya, 304

kecamatan, dan 2.953 desa/kelurahan, yang memiliki 4 suku daerah

yaitu suku Bugis, Makassar, Mandar dan Toraja.

Jumlah Penduduk Sulawesi Selatan Tahun 2018

8
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
BAB III
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DAN
PEMECAHAN MASALAH

A. Identifikasi Masalah

Pengumuman kasus virus corona pertama kali oleh Presiden

Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Kesehatan Terawan Agus

Putranto, 2 Maret 2020, di mana saat itu di Indonesia baru ada dua

orang positif terjangkit corona virus disease (COVID-19).

Sejak diumumkan presiden, sampai saat ini pasien positif

terjangkit covid-19 terus bertambah. Dua minggu setelah

pengumuman, (16/3), pasien positif corona 134 orang, meninggal 5

orang. Jumlah pasien positif bertambah menjadi 1.790 orang, 170

meninggal dan 112 sembuh, sebulan kemudian (2/4). Satu setengah

bulan kemudian (16/4), pasien positif 4.472 orang, 496 meninggal dan

548 sembuh., hingga data yang diambil dari Kementrian Kesehatan

RI, Update : 10 Agustus 2020, jam: 17.00 WITA berjumlah 125.396

kasus positif, dengan 80.952 sembuh dan 5.723 meninggal di 34

Provinsi. Dengan bertambahnya pasien terjangkit virus corona,

pemerintah menetapkan covid-19 sebagai bencana nasional. Itu

dituangkan di Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 Tahun 2020

tentang Penetapan Bencana Nonalam Penyebaran Covid-19 Sebagai

Bencana Nasional.

9
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
Menurut Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan,

perubahan istilah terkait penanganan COVID-19 di Indonesia lebih

ditujukan untuk penanganan baik oleh gugus tugas maupun tenaga

kesehatan.

Diberitakan sebelumnya, pemerintah telah mengubah beberapa

istilah yang biasa digunakan dalam menggambarkan kondisi virus

corona di Indonesia. Perubahan itu tertuang dalam Keputusan Menteri

Kesehatan (Kepmenkes) Republik Indonesia Nomor

HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan dan

Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Perubahan-

perubahan itu di antaranya terkait Orang dalam Pemantauan (ODP)

menjadi kontak erat, Pasien dalam Pengawasan (PDP) menjadi kasus

Suspek dan Orang Tanpa Gejala menjadi kasus konfirmasi tanpa

gejala (Asimptomatik).

Di Sulawesi Selatan, dua kasus positif pertama diumumkan

pada hari Kamis 19 Maret, oleh Achmad Yurianto selaku Juru Bicara

Pemerintah untuk Penanganan COVID-19. Pada hari yang sama

Gubernur Nurdin Abdullah menyatakan salah satu pasien virus corona

di Sulsel telah meninggal sebelum hasil pemeriksaan laboratorium

menunjukkan dia positif.

Pakar Epideomologi Universitas Hasanuddin, Prof Ridwan

Amiruddin menyatakan bahwa Sulawesi Selatan sedang berada pada

posisi darurat Covid-19 karena positif rate (PR) terhadap pemeriksaan

10
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
spesimen di Sulsel mencapai sekitar 14 persen, bahkan di atas PR

nasional yang hanya 12 persen.

Tingginya PR ini indikasi terhadap tingkat penularan Covid-19

di masyarakat melalui transmisi lokal atau penularan komunitas

dengan sumber penularan yang sudah tidak jelas dan tidak

mengklaster, sehingga dalam perkembangan penegakan diagnosis,

termasuk Covid-19 menjadi sangat penting.

Selain itu, pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan

COVID-19 Sulsel mulai memantau sejumlah warga yang dicurigai

orang tanpa gejala (OTG). Sebab dikhawatirkan bisa menularkan virus

corona kepada orang lain.

Jumlah kasus Covid-19 per 8 Juli 2020 di Sulsel, ada

penambahan kasus positif 166 orang, sehingga total kasus mencapai

6.358 orang, 205 diantaranya meninggal dunia. Sementara pasien

sembuh 2.257 dengan penambahan 15 orang.

Gugus tugas provinsi telah membuat strategi manajemen kasus

dan karantina terpusat di Makassar. Untuk pasien dalam kategori PDP

atau pasien konfimasi positif Covid-19 dengan gejala berat, akan

dirawat di lima rumah sakit rujukan yang berlokasi di Makassar. 

Sedangkan untuk pasien OTG, ODP dan pasien konfirmasi

positif yang tidak bergejala sampai gejala ringan, maka semua akan

diikutkan dalam program isolasi di rekreasi Duta Covid-19 di hotel

yang berlokasi di Makassar.

11
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
Data Pantauan Covid-19 Per-Kabupaten
di Sulawesi Selatan
Suspek Probable Konfirmasi
No Kabupaten/kota Total
Follow UpDiscarded Total follow upsembuhMeninggal Total Dirawat Sembuh Meninggal Total
1 Kota Makassar 515 3727 4242 0 4 146 150 1766 3771 240 5777 10162
2 Kabupaten Gowa 46 823 869 0 1 20 21 276 703 21 1000 1889
3 Kabupaten Luwu Timur 2 525 527 0 0 6 6 128 723 3 854 1387
4 Rekreasi Duta Covid-19 1 7 8 0 0 0 0 35 850 0 885 893
5 Kabupaten Jeneponto 4 561 565 0 0 2 2 19 117 3 139 706
6 Kabupaten Maros 15 334 349 0 0 8 8 40 272 3 315 671
7 Kabupaten Bulukumba 30 403 433 0 2 6 8 20 188 5 213 652
8 Kabupaten Pinrang 9 591 600 0 0 5 5 3 27 0 30 631
9 Kabupaten Sinjai 11 289 300 0 0 1 1 124 98 0 222 523
10 Kabupaten Bone 0 340 340 0 0 4 4 16 22 0 38 382
11 Kota pare-pare 24 246 270 0 0 0 0 29 76 1 106 376
12 Kabupaten Luwu Utara 0 318 318 0 0 0 0 34 14 1 49 367
13 kabupaten Enrekang 16 299 315 0 0 3 3 12 29 5 46 363
14 RS Lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 98 205 2 305 345
Kabupaten Pangkajene dan
15 55 185 240 0 0 2 2 47 38 4 89 330
Kepulauan
16 Kabupaten Tana Toraja 4 256 260 0 0 2 2 23 35 1 59 321
17 Kabupaten Takalar 50 108 158 0 0 2 2 30 113 0 143 302
18 Kabupaten Luwu 0 242 242 0 0 0 0 25 10 1 36 278
19 Kabupaten bantaeng 2 172 174 0 0 0 0 1 91 1 93 267
20 Kabupaten Soppeng 3 118 121 0 0 1 1 50 77 4 131 253
21 Kota Palopo 9 183 192 0 0 1 1 30 25 2 57 250
Kabupaten Sidenreng
22 23 136 159 0 0 3 3 39 42 1 82 244
Rappang
23 Kabupaten Toraja Utara 1 182 183 0 0 1 1 1 7 1 9 193
24 Kabupaten Selayar 2 86 88 0 0 3 3 10 22 0 32 123
25 Kabupaten Wajo 2 92 94 0 0 3 3 10 11 2 23 120
26 Kabupaten Barru 0 81 81 0 0 1 1 3 10 0 13 95
27 Kabupaten/kota lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Dari hasil identifikasi masalah didapatkan beberapa masalah

sebagai berikut :

1. Kurangnya pemahaman masyarakat akan dampak bahaya Covid

19 dan cara pencegahannya baik terhadap ODP maupun

masyarakat.

2. Terbatasnya penjualan handsanitizer membuat masyarakat

enggan membelinya karena mahal.

3. Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menggunakan

masker kain bila keluar rumah.

12
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
B. Pemecahan Masalah

Adanya beberapa permasalahan yang muncul selama

pandemik Covid 19 ini menimbulkan banyak keresahan dan

kepanikan dikalangan masyarakat sehingga diperlukan beberapa

pemecahan masalah dalam Program Kerja Kuliah Kerja Nyata

Tematik Covid 19 (KKN TEMATIK COVID 19) sebagai berikut:

1. Penyebaran kuesioner pre-post Test terkait dengan Covid 19

kepada warga sekitar pantai untuk melihat pemahaman masyarakat

mengenai Covid 19.

2. Memberikan edukasi terkait Covid 19 dan pencegahannya kepada

warga sekitar pantai.

3. Melakukan edukasi PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)

terhadap ODP maupun warga sekitar pantai.

4. Melakukan penyuluhan pemberdayaan rumah tangga dalam

membuat masker dan membagikan masker kepada warga sekitar

pantai.

5. Membagikan brosur pembuatan tempat cuci tangan yang sesuai

dengan protokol kesehatan kepada warga sekitar pantai.

6. Melakukan edukasi pembuatan Handsanitizer dan disinfektan

berbahan alami.

13
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
BAB IV
PELAKSANAAN PROGRAM KERJA

A. Pelaksanaan Kegiatan dan Program Kerja

Perubahan yang dapat dilihat khususnya di bidang Kesehatan

Masyarakat adalah pencegahan dengan tujuan memutus mata rantai

penularan Covid-19 yang mampu memakan korban jiwa diseluruh

dunia.Dengan upaya pencegahan tersebut maka akan dibutuhkan

tenaga-tenaga ahli pada bidangnya masing-masing.Sehingga perlu

adanya pelaksanaan program kerja yang telah dibuat oleh mahasiswa

KKN Tematik Covid-19 sebagai berikut:

Sasaran/Peserta
Hari/Tanggal dan Jumlah Keterangan
No
Pelaksanaa Jenis Kegiatan
. Peserta yang
n Kegiatan
Hadir
Kepala
Jumat, Kordinasi ke Dinkes/mewakili
1. 10/07/2020 Dinkes Dinkes Prov. Sul-
Sel

Mengurus
persuratan &
Sabtu,
membuat
2. 11/07/2020 Mahasiswa KKN
Schedule
(proker)

Menyiapkan
Ahad,
perlengkapan
3. 12/07/2020 Mahasiswa KKN
KKN

4. Senin, Memasukkan Dinkes Prov. Sul-


13/07/2020 surat dan Sel
menunggu surat
balasan

14
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
Penempatan
Penerimaan
Hotel Swiss Bell di Posko
Mahasiswa KKN
Covid 19
oleh pihak
Dinkes

Pembagian Bergabung
Selasa, kerja, Diskusi dengan Tim
Hotel Swiss Bell
5. 14/07/2020 schedule Analisis Data
edukasi ODP Covid 19

Rabu, Senam Sehat Hotel Swiss Bell Bersama


6.
15/07/2020 Bersama ODP ODP / 18 Orang Tim Edukasi
Membantu
Kamis- Tim Analisis
Menganalisis
7. Selasa, 16- Hotel Swiss Bell
data Covid 19 Data Covid
21/07/2020
19
Penyuluhan
Cara Cuci
Tangan yang
Benar & Warga Sekitaran Anjungan
Rabu,
8. Pembagian Pantai Losari
22/07/2020 Pantai / 15 Orang
Brosur
Pembuatan
Tempat Cuci
Tangan
Membantu
Kamis, Menganalisis Tim Analisis
9. Hotel Swiss Bell
23/07/2020 data Covid 19 Data Covid
19
Pembagian
masker kepada
warga serta Warga Sekitar Anjungan
penyuluhan Pantai Losari
pembuatan Pantai / 15 Orang
Jumat, masker kain
10. 24/07/2020
Pembagian
brosur Warga Sekitar Anjungan
pembuatan
Pantai / 15 Orang Pantai Losari
tempat cuci
tangan

15
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
Membantu
Sabtu-
Menganalisis Tim Analisis
11. Selasa, 25- Hotel Swiss Bell
data Covid 19 Data Covid
28/07/2020
19

Penyuluhan Warga Sekitar Anjungan


PHBS terhadap Pantai Losari
warga Pantai / 15

Rabu,
12. Pembagian
29/07/2020
brosur
pembuatan Warga Sekitar Anjungan
handsanitizer Pantai / 15 Orang Pantai Losari
dan disenfektan
terhadap warga

Membantu
Kamis, Menganalisis Tim Analisis
13. Hotel Swiss Bell
30/07/2020 data Covid 19 Data Covid
19

Jumat,
14. Libur Lebaran Idul Adha
31/07/2020

Membantu
Sabtu-Ahad,
Menganalisis Tim Analisis
15. 01- Hotel Swiss Bell
data Covid 19 Data Covid
02/08/2020
19

Penginputan
Membantu
Senin, data calon
16. Posko Manunggal Tim Data
03/08/2020 Relawan Covid
Covid 19
19

Membantu
Selasa, Penginputan Tim Analisis
17. Hotel Swiss Bell
04/08/2020 data Swab Test Data Covid
19

16
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
Penginputan
Rabu-Sabtu, Membantu
data calon
18. 05- Posko Manunggal Tim Data
Relawan Covid
07/08/2020 Covid 19
19

Membantu
Ahad, Menganalisis Tim Analisis
19. Hotel Swiss Bell
09/08/2020 data Covid 19 Data Covid
19

Penarikan
dilakukan
Penarikan dan bersama
Senin,
20. Perpisahan Hotel Swiss Bell Kepala
10/08/2020
Mahasiswa KKN Dinas
Kesehatan
Prov. Sulsel

1. Melakukan Penyuluhan Tentang Covid-19

Memberikan penyuluhan terhadap masyarakat di beberapa

tempat disekitar anjungan pantai Losari tentang Covid-19 yang

telah mewabah dengan memberikan informasi mengenai awal mula

terjadinya penularan virus corona, cara penularan/rantai penularan

virus corona bisa terjadi, gejala-gejala yang timbul diakibatkan

terinfeksinya seseorang terhadap virus tersebut, cara

pencegahan/perlindungan diri terhadap virus corona, dan beberapa

informasi penting mengenai Covid-19.

2. Membagikan Brosur Pembuatan Handsinitizer dan Desinfektan

Membagikan brosur pembuatan Handsinitizer dan

Desinfektan sekaligus memperlihatkan Demonstrasi langsung tata

cara pembuatan Handsinitizer dan Desinfektan yang bahan

utamanya alami dan mudah ditemui masyarakat dilingkungan


17
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
sekitar tempat tinggal sebagai salah satu bentuk upaya dalam

mencegah terjadinya rantai penularan Covid-19 sehingga hal ini

dapat meringankan masyarakat dalam mengadakan dan

menggunakan Handsinitizer dan Desinfektan buatan sendiri,

dengan bahan-bahan yang mudah dijangkau dan alami. Sehingga

dengan demikian kesehatan masyarakat dapat terlindungi sebagai

wujud pencegahan penularan virus baik sebelum melakukan

aktifitas maupun sesudah kontak dengan benda-benda saat

melakukan aktivitas sehari-hari.

3. Melakukan Penyuluhan Cara Mencuci Tangan yang Benar &

Membagikan Brosur cara membuat tempat Cuci Tangan

Melakukan penyuluhan secara langsung sesuai dengan

standar protocol kesehatan mengenai cara mencuci tangan yang

benar menurut kesehatan yaitu dengan cara mencuci tangan dalam

7 langkah kepada masyarakat. Dan sekaligus membagikan brosur

cara membuat tempat cuci tangan yang sesuai dengan standar

protocol kesehatan yang bertujuan untuk memberikan manfaat dan

informasi penting seputar kesehatan diri, terutama dalam

pencegahan penularan virus Covid-19 yang salah satunya dapat

tertular melalui kontak langsung saat berjabat tangan kepada

seseorang maupun tekah memegang benda-benda yang telah

terkontaminasi oleh Covid tersebut sehingga brosur tersebut

diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya

18
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
kedisiplinan diri untuk selalu melakukan cuci tangan 7 langkah di

kehidupan sehari-hari.

4. Penyuluhan pemberdayaan rumah tangga dalam membuat masker

kain & membagikan masker

Penyuluhan pemberdayaan rumah tangga dalam membuat

masker kain dapat meminimalisir penggunaan masker medis serta

dengan membagikan masker kesehatan kepada warga sekitar

pantai juga merupakan salah satu bentuk pencegahan masalah

yang timbul akibat Covid-19. Guna pembagian masker dapat

bermanfaat untuk masyarakat yang saling berinteraksi dengan

tetap menggunakan alat perlindungan diri.

5. Penyebaran kuesioner pre-post Test terkait Cocid 19

Dengan melakukan penyebaran kuesioner pre-post Test

terkait Covid 19 merupakan tindakan mengukur pemahaman

masyarakat terkait Covid 19 sebelum dan sesudah dilakukan

penyuluhan tentang Covid 19.

19
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
B. EVALUASI HASIL KEGIATAN

Setelah kegiatan program kerja KKN Tematik Covid-19

dilaksanakan di Instansi Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan,

maka mahasiswa melakukan kunjungan ulang atau evaluasi dari hasil

kegiatan yang telah dilaksanakan dengan hasil kegiatan sebagai

berikut :

1. Evaluasi Penyuluhan Mengenai Covid-19

Evaluasi dilakukan dengan cara observasi langsung

kepada masyarakat di sekitar anjungan Pantai Losari yang telah

diberikan penyuluhan mengenai Covid-19 yang berisikan tentang

beberapa hal-hal penting dalam Protokol Kesehatan yang wajib

dipatuhi kepada seluruh masyarakat desa seperti menerapkan

penggunakan masker, menggunakan handsinitizer, menggunakan

desinfektan, mencuci tangan dengan benar yaitu cara cuci tangan

7 langkah dan beberapa materi penting mengenai Covid-19.

Hasil evaluasi penyuluhan yang telah dilakukan ditemukan

bahwa masih ada masyarakat yang kurang perduli dan kurang

sadar akan bahaya mengenai virus corona yang telah dijelaskan

saat penyuluhan sehingga sebagian masyarakat masih ada yang

tidak menjalankan protokol kesehatan salah satunya tidak adanya

sosial Distance antar sesama masyarakat dalam berinteraksi,

tidak menggunakan masker saat keluar rumah dan masih banyak

pelanggaran-pelanggaran lainnya.

20
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
2. Evaluasi Pembagian Brosur Pembuatan Handsinitizer dan

Desinfektan

Setelah melakukan pembagian brosur sekaligus

memperlihatkan demonstrasi mengenai pembuatan handsinitizer

dan desinfektan berbahan alami dan mudah, Hasil

kegiatan/evaluasi yang dilakukan secara observasi langsung

kepada beberapa mayarakat di sekitar anjungan Pantai Losari

tentang penggunaan handsinitizer dan desinfektan , didapatkan

bahwa hal ini mudah diterima oleh masyarakat sekitar sehingga

mereka dengan mudah dapat menerima dan mengikuti anjuran

tersebut dalam pembuatan handsinitizer dan desinfektan, dimana

menurut masyarakat bahan-bahan yang terdapat dalam

pembuatan handsinitizer dan desinfektan yang digunakan ialah

bahan yang mudah mereka temukan di sekitar tempat tinggal

dengan harga yang terjangkau. Sehingga hampir sebagian

masyarakat mampu membuat handsinitizer dan desinfektan

sendiri untuk digunakan.

3. Evaluasi Penyuluhan Cara Mencuci Tangan yang Benar &

Membagikan Brosur cara membuat tempat Cuci Tangan

Evaluasi yang didapatkan dari penyuluhan mengenai

pencegahan Covid-19, salah satunya yaitu mencuci tangan yang

benar dengan cara 7 langkah pada masyarakat disekitaran

anjungan Pantai Losari maka hasil kegiatan penyuluhan tersebut

terbilang berhasil dengan observasi yang didapatkan bahwa


21
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
setiap orang/masyarakat yang telah melakukan aktivitas, mencuci

tangan mereka di wastafel atau tempat cuci tangan buatan yang

telah disediakan di berbagai tempat keramaian seperti pasar, kios-

kios, Toko dan beberapa tempat umum lainnya yang disediakan

oleh Pemerintah maupun yang tersedia pada Toko Usaha

masyarakat sekitar dengan adanya panduan poster cuci tangan

yang telah tertempel di beberapa bagian rancangan

wastefel/tempat cuci tangan buatan tersebut sehingga digunakan

banyak orang/masyarakat sekitar.

Dengan demikian dapat diketahui bahwa hal tersebut telah

meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya mencuci

tangan sebagai bentuk salah satu pencegahan rantai penularan

Covid-19 yang mewabah.

4. Penyuluhan pemberdayaan rumah tangga dalam membuat

masker kain & membagikan masker

Evaluasi penyuluhan pemberdayaan rumah tangga dalam

membuat masker kain menunjukkan bahwa masyarakat sadar

akan pentingnya penggunaan masker dan meminimalisir

pemakaian masker medis. Pembagian masker kepada beberapa

masyarakat di sekitar anjungan Pantai Losari, hasilnya

menunjukan bahwa cukup tidak sesuai seperti yang diharapkan

karena masih banyaknya masyarakat sekitar yang tidak

menggunakan masker saat beraktifitas dimana menurut beberapa

masyarakat, kebiasaan menggunakan masker sedikit sulit mereka


22
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
terapkan pada diri sendiri disebabkan karna lupa menggunakan,

merasa sesak dan tidak bebas bernafas serta beberapa alasan-

alasan yang disampaikan untuk tidak menaati protokol kesehatan

pencegahan Covid-19.

Sehingga kami kembali memberikan himbauan untuk

kembali meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya

mengikuti protokol kesehatan yang ada guna menjaga kesehatan

diri sendri, keluarga maupun orang-orang lainnya.

5. Evaluasi tingkat pemahaman masyarakat terkait Covid 19 melalui

penyebaran kuesioner pre-post Test

Hasil Pelaksanaan PreTest


(Penyuluhan Tingkat Pengetahuan COVID-19)
di Wilayah Pasar Kampung Baru Kota Makassar
Masalah Tingkat Pre Test
Pengetahuan COVID-19 N %
Cukup 11 55%
Kurang 9 45%
Jumlah 20 100%

Hasil Pelaksanaan PosTest


(Penyuluhan Tingkat Pengetahuan COVID-19)
di Wilayah Pasar Kampung Baru Kota Makassar
Masalah Tingkat Pre Test
Pengetahuan COVID-19 N %
Cukup 15 75%
Kurang 5 25%
Jumlah 20 100%

Berdasarkan hasil evaluasi pre-post test terkait

pengetahuan covid 19 di wilayah pasar Kampung Baru, diperoleh

peningkatan pengetahuan masyarakat sebesar 20% setelah kami


23
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
mahasiswa KKN tematik covid 19 memberikan edukasi terkait

Covid 19 dan pencegahannya.

24
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
BAB V
HAMBATAN PELAKSAANAAN KKN

Selama melaksanakan kegiatan KKN Tematik COVID-19 yang

di mulai pada tanggal 10 Juli hingga tanggal 10 Agustus tahun 2020

atau selama 30 hari, mahasiswa masih didapatkan hambatan.

Adapaun hambatan-hambatan yang dialami, yaitu :

1. Kondisi pandemi yang susah untuk mengumpulkan warga

Sulitnya mengumpulkan warga dalam kondisi pandemi

dikarenakan dalam hal protokol kesehatan disebutkan untuk tidak

melakukan kegiatan perkumpulan yang melibatkan banyak orang

dengan jarak yang dekat. Selain itu, masih ada warga yang tidak

ingin mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut.

2. Cuaca yang kurang mendukung

Cuaca di daerah dekat pantai yang sering berubah

menimbulkan kesulitan dalam melaksanakan program kerja.

3. Tidak adanya dana yang disediakan

Dengan tidak adanya dana yang tersedia dari pihak

kampus, kami harus menggunakan dana pribadi untuk melengkapi

perlengkapan dalam pelaksanaan program kegiatan.

4. Kesulitan edukasi kepada Orang dalam Pemantauan (ODP)

Adapun telah diberikannya izin kepada kami untuk turut

serta hadir dalam kegiatan edukasi bersama Orang dalam

Pemantauan (ODP). Nyatanya, Dalam hal melakukan edukasi

25
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
kepada Orang dalam Pemantauan (ODP) terkait Perilaku Hidup

Bersih dan Sehat (PHBS) dan pencegahan COVID-19 mengalami

kesulitan. Dari pihak tim edukasi tidak menginzinkan kami

menyampaikan materi langsung dikarenakan adanya pemateri

khusus dari pihak Dinkes Prov.Sul-Sel sendiri yang akan

disampaikan langsung oleh tim dokter dan tim UNICEF. Akan

tetapi, kami selaku mahasiswa KKN, masih dapat berkontribusi

dalam hal penyediaan bahan materi, trauma healing dan

pembagian brosur yang telah kami siapkan lalu brosur tersebut

kami bagikan ke ODP (Orang Dalam Pemantauan).

26
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
BAB VI
PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari hasil evaluasi yang dilakukan pada KKN Tematik Covid 19

FKM UMI Tahun 2020 wilayah kerja Kantor Dinas Kesehatan Prov.

Sulsel yang dilaksanakan pada tanggal 10 Juli – 10 Agustus 2020,

kesimpulan yang dapat kami berikan yaitu :

a. Penyuluhan tentang bahaya Covid 19 di masyarakat memberi

dampak terhadap peningkatan pemahaman masyarakat terhadap

bahaya dan cara pencegahan Covid 19 sebesar 20%. Selain itu,

masyarakat mulai sadar akan pentingnya social distancing

dilingkungan sendiri maupun tempat umum.

b. Edukasi pembuatan hand sanitizer berbahan alami yang mudah

didapatkan, dapat membuat masyarakat dengan mudah

membuatnya sendiri di rumah dengan menggunakan bahan yang

mudah didapatkan dan sesuai dengan protokol kesehatan.

c. Pemberdayaan rumah tangga dalam pembuatan masker mampu

meminimalisir pemakaian masker medis untuk tenaga medis

dengan membuat sendiri di rumah, sehingga masyarakat sadar

akan pentingnya penggunaan masker dalam upaya pencegahan

Covid 19.

27
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
B. Saran

Adapun saran yang dapat disampaikan yaitu diharapkan

masyarakat dapat sadar akan perilaku dan kebersihan lingkungan

maupun diri sendiri. Selain itu, diharapkan masyarakat dapat

mengaplikasikan cuci tangan yang baik dan selalu menggunakan

masker setiap keluar rumah.

28
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
L
A
M
P
I
R
A
N

29
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DOKUMENTASI

Penginputan data Covid-19 di Hotel Swiss Bell

Senam Bersama ODP

Edukasi terhadap ODP

Penginputan data relawan di Posko Manunggal

30
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
Melakukan edukasi ke masyarakat dan pemberian masker

Foto Bersama Tim Data COVID-19

Pelepasan KKN & Foto Bersama Kepala Dinas Kesehatan Prov.


31
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
MEDIA PENYULUHAN

32
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
33
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
34
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
35
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
36
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
37
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
BUKU CATATAN HARIAN (LOG BOOK)
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK COVID-19 UMI TAHUN 2019/2020
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Nama Mahasiswa Akmal Kurniawan


Stambuk 141 2016 0074
Juurusan/Fakultas Kesehatan Masyarakat / FKM
Lokasi KKN Dinas Kesehatan Provinsi Sul-Sel
Nama Supervisi Dr. Sitti Patimah, SKM, M.Kes

LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT DAN DA’WAH (LPMD)


UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2020

38
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
LOG BOOK
Minggu : I
KULIAH KERJA NYATA COVID-19
(Pertama)
UNIVERSITAS MUSLIM
INDONESIA 2020

Nama Mahasiswa/Stambuk : Akmal Kurniawan / 141 2016 0074

A. Jadwal

Hari Tanggal Jam Kegiatan


Jumat 10/07/2020 10.00 Kordinasi ke Dinkes
Memasukkan surat dan menunggu balasan
Senin 13/07/2020 09.30
surat
Penerimaan Mahasiswa KKN oleh Pihak
11.00
Dinkes
Pembagian kerja, Diskusi schedule edukasi
Selasa 14/07/2020 13.00
ODP
Rabu 15/07/2020 09.15 Senam sehat bersama ODP

11.00 Menganalisa data Covid 19

Kamis 16/07/2020 09.15 Menginput data Swab

Jumat 16/07/2020 10.15 Menginput data swab

Sabtu 17/07/2020 10.30 Edukasi

B. Catatan penting harian :

1.

C. Dokumentasi (foto/link video) kegiatan : (untuk video, cantumkan link unggahan video di youtube)

39
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
D. Pengsahan

Tanda tangan/pihak berwenang lainnya Tanda tangan mahasiswa

40
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DOKUMENTASI KEGIATAN PER HARI
HARI / TANGGAL JENIS KEGIATAN Dokumentasi (Foto, dll)

Senam sehat bersama


Rabu, 15/07/2020
ODP

Kamis, 16/07/2020 Menginput Data SWAB

Sabtu, 17/07/2020 Edukasi

41
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
LOG BOOK
Minggu : II
KULIAH KERJA NYATA COVID-19
(Kedua)
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2020

Nama Mahasiswa/Stambuk : Akmal Kurniawan / 141 2016 0074

A. Jadwal

Hari Tanggal Jam Kegiatan


20/07/202
Senin 10.00 Pembuatan kuesioner Pre-Post Test
0
21/07/202
Selasa 13.00 Penginputan Data Swab Test
0
22/07/202
Rabu 14.30 Pengisian Pre Test kepada warga sekitar pantai
0
23/07/202 Trauma Healing kepada anak” penderita covid-
Kamis 10.00
0 19
24/07/202 Pengiputan Data Penderita Covid -19 untuk
Jumat 10.00
0 WHO
25/07/202 Pengiputan Data Penderita Covid -19 untuk
Sabtu 10.00
0 WHO

B. Catatan penting harian :

1.

C. Dokumentasi (foto/link video) kegiatan : (untuk video, cantumkan link unggahan video di youtube)

D. Pengsahan

Tanda tangan/pihak berwenang lainnya Tanda tangan mahasiswa

42
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DOKUMENTASI KEGIATAN PER HARI
HARI / TANGGAL JENIS KEGIATAN Dokumentasi (Foto, dll)

Penginputan Data
Selasa,21/07/2020
Swab Test

Pengisian Pre Test


Rabu, 22/07/2020 kepada warga sekitar
pantai

Trauma Healing
Kamis, 23/07/2020 kepada anak”
penderita covid-19

43
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
LOG BOOK Minggu : III
KULIAH KERJA NYATA COVID-19 (Ketiga)
UNIVERSITAS MUSLIM
INDONESIA 2020

Nama Mahasiswa/Stambuk : Akmal Kurniawan / 141 2016 0074

A. Jadwal

Hari Tanggal Jam Kegiatan


Senin 27/07/2020 10.00 Edukasi
Penyuluhan PHBS terhadap warga sekitar
Selasa 28/07/2020 09.30
pantai
09.30 Pembagian brosur pembuatan cuci tangan
Penyuluhan pencegahan dan bahaya serta
Rabu 29/07/2020 10.15 perilaku masyarakat dalam masa pandemik
Covid 19
Pembagian brosur pembuatan handsanitizer
10.15 dan disinfektan yang sesuai dengan protokol
kesehatan & Pengisian Post-Test
10.15 Pembagian masker kepada warga sekitar pantai

Kamis 30/07/2020 10.30 Pengisian kalender Covid 19

B. Catatan penting harian :

1.

C. Dokumentasi (foto/link video) kegiatan : (untuk video, cantumkan link unggahan video di youtube)

D. Pengsahan

Tanda tangan/pihak berwenang lainnya Tanda tangan mahasiswa

DOKUMENTASI KEGIATAN PER HARI

44
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
HARI / TANGGAL JENIS KEGIATAN Dokumentasi (Foto, dll)

Senin, 27/07/2020 edukasi

 Penyuluhan PHBS
terhadap warga
sekitar pantai
Selasa, 28/07/2020
 Pembagian brosur
pembuatan cuci
tangan

 Penyuluhan
pencegahan dan
bahaya serta
perilaku masyarakat
dalam masa
pandemik Covid 19
 Pembagian brosur
pembuatan
Rabu, 30/07/2020
handsanitizer dan
disinfektan yang
sesuai dengan
protokol kesehatan

 Pembagian masker
kepada warga
sekitar pantai

45
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
LOG BOOK Minggu : IV
KULIAH KERJA NYATA COVID-19 (Keempat)
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2020

Nama Mahasiswa/Stambuk : Akmal Kurniawan / 141 2016 0074

A. Jadwal

Hari Tanggal Jam Kegiatan


3/08/202
Senin 09.45 Penginputan Nama calon Relawan covid-19
0
4/08/202
Selasa 09.45 Penginputan Swab Test
0
5/08/202
Rabu 10.00 Penginputan Nama calon Relawan covid-19
0
6/08/202
Kamis 10.00 Penginputan Nama calon Relawan covid-19
0
7/08/202
Jum’at 08.00 Penginputan Nama calon Relawan covid-19
0

B. Catatan penting harian :

1.

C. Dokumentasi (foto/link video) kegiatan : (untuk video, cantumkan link unggahan video di youtube)

D. Pengsahan

Tanda tangan/pihak berwenang lainnya Tanda tangan mahasiswa

46
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DOKUMENTASI KEGIATAN PER HARI
HARI / TANGGAL JENIS KEGIATAN Dokumentasi (Foto, dll)

Penginputan Nama
Senin, 3/08/2020 calon Relawan covid-
19

Penginputan Swab
Selasa, 4/08/2020
Test

47
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
BUKU CATATAN HARIAN (LOG BOOK)
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK COVID-19 UMI TAHUN 2019/2020
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Nama Mahasiswa Nurul Rezeki Amaliyah


Stambuk 141 2018 0347
Juurusan/Fakultas Kesehatan Masyarakat / FKM
Lokasi KKN Dinas Kesehatan Provinsi Sul-Sel
Nama Supervisi Dr. Siti Patimah, SKM, M.Kes

LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT DAN DA’WAH (LPMD)


UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2020

48
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
49
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DOKUMENTASI KEGIATAN PER HARI

HARI / TANGGAL JENIS KEGIATAN Dokumentasi (Foto, dll)

Menganalisa Data
Rabu, 15/07/2020
Covid 19

Sabtu, 17/07/2020 Edukasi

50
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
51
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DOKUMENTASI KEGIATAN PER HARI

HARI / TANGGAL JENIS KEGIATAN Dokumentasi (Foto, dll)

Pembuatan tempat
cuci tangan dan
Selasa, 21/07/2020 pembagian masker di
sekitar kompleks
rumah

Pengisian Pre Test


Rabu, 22/07/2020 kepada warga sekitar
pantai

52
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
53
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DOKUMENTASI KEGIATAN PER HARI
HARI / TANGGAL JENIS KEGIATAN Dokumentasi (Foto, dll)

Pengisian kalender
Senin, 27/07/2020
Covid 19

 Penyuluhan PHBS
terhadap warga
sekitar pantai
Selasa, 28/07/2020
 Pembagian brosur
pembuatan cuci
tangan

Rabu, 30/07/2020  Penyuluhan


pencegahan dan
bahaya serta
perilaku masyarakat
dalam masa
pandemik Covid 19
 Pembagian brosur
pembuatan
handsanitizer dan
disinfektan yang
sesuai dengan
protokol kesehatan

 Pembagian masker
kepada warga
sekitar pantai

54
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
55
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
56
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
DOKUMENTASI KEGIATAN PER HARI

HARI / TANGGAL JENIS KEGIATAN Dokumentasi (Foto, dll)

Pengisian data
Rabu, 5/08/2020
relawan di website

Pelepasan
Sabtu, 8/08/2020 Mahasiswa KKN
UMI

57
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
58
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
59
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
60
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
61
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
62
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
63
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
64
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
65
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
66
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
RENCANA PROGRAM KERJA KKN TEMATIK COVID 19 FKM UMI TAHUN 2020
DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWEIS SELATAN

DAFTAR NAMA KELOMPOK


1. AKMAL KURNIAWAN
2. NURUL REZEKI AMALIYAH
3. SITI SAFURA NURLETTE
4. DIYAH RIZKI RUSMAYA BIN HAMID

TANGGAL
REALISAS
RENCANA
NO JENIS KEGIATAN I SASARAN/TEMPAT KETERANGAN
WAKTU
PELAKSA
NAAN
Jumat, Jumat, Kepala Dinkes/mewakili KUMPUL PROKER
1 Kordinasi ke Dinkes
10/07/2020 10/07/2020 Dinkes Prov. Sul-Sel AHAD, 12 JULI 2020
Mengurus persuratan & membuat Schedule Sabtu, Sabtu,
2    
(proker) 11/07/2020 11/07/2020
Ahad, Ahad,
3 Menyiapkan perlengkapan KKN    
12/07/2020 12/07/2020
Memasukkan surat dan menunggu balasan Senin, Senin,
4 Dinkes Prov. Sul-Sel  
surat 13/07/2020 13/07/2020
Penerimaan Mahasiswa KKN oleh pihak Senin, Senin, Penempatan di Posko
5 Hotel Swiss Bell
Dinkes 13/07/2020 13/07/2020 Covid 19
Senin, Senin,
6 Menyinkronkan proker dengan kegiatan Dinkes Hotel Swiss Bell  
13/07/2020 13/07/2020
Pembagian kerja, Diskusi schedule edukasi Selasa, Selasa, Bergabung dengan Tim
7 Hotel Swiss Bell
ODP 14/07/2020 14/07/2020 Analisis Data Covid 19

67
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
14 Jul s.d 8 14 Jul s.d 7
8 Menganalisis data Covid 19 Hotel Swiss Bell  
Agus 2020 Augus 2020
Rabu, Rabu,
9 Senam Sehat bersama ODP Hotel Swiss Bell  
15/07/2020 15/07/2020
Senin, Rabu,
10 Pembuatan kuesioner Pre-Post Test    
20/07/2020 22/07/2020
Pengisian Pre-Post Test kepada warga sekita Selasa, Rabu,
11 Anjungan Pantai Losari  
pantai 21/07/2020 22/07/2020
Rabu, Sabtu,
12 Edukasi PHBS terhadap ODP Hotel Swiss Bell  
22/07/2020 17/07/2020
Penyuluhan PHBS terhadap warga sekitar Rabu,22/07/ Rabu,
13 Anjungan Pantai Losari  
pantai 2020 29/07/2020
Jumat, Rabu,
14 Pembagian masker kepada warga sekitar pantai Anjungan Pantai Losari  
24/07/2020 29/07/2020
Pembagian brosur pembuatan cuci tangan yang Jumat, Rabu,
15 Anjungan Pantai Losari  
sesuai dengan protokol kesehatan 24/07/2020 29/07/2020
Edukasi pembuatan handsanitizer dan Kamis, Rabu,
16 Hotel Swiss Bell  
disinfektan dalam bentuk visual digital 23/07/2020 29/07/2020
Edukasi pencegahan dan bahaya serta perilaku Kamis, Rabu,
17 Hotel Swiss Bell  
masyarakat dalam masa pandemik Covid 19 23/07/2020 29/07/2020
13 s/d 13 s/d
18 Pengisian Laporan Harian Hotel Swiss Bell  
10/08/2020 10/08/2020
19 Penarikan Mahasiswa KKN 10/08/2020 10/08/2020 Hotel Swiss Bell  

68
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
69
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
70
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel
71
Laporan Kelompok KKN Tematik Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sul-sel

Anda mungkin juga menyukai