Anda di halaman 1dari 5

LITURGI PERAYAAN NATAL

JEMAAT “BAIT-EL” DOKULAMO


27 Desember 2020
TEMA : “MEREKA AKAN MENAMAKANNYA IMMANUEL”

1. Pembukaan Ibadah ( Jemaat Berdiri )

L1 : Kelahiran Yesus Kristus memberi harapan baru. Kasih Allah dinyatakan,


kemurahan hati diungkapkan, keselamatan dianugerahkan, sukacita
diberikan. Juruselamat dunia telah lahir, Raja Damai telah datang. Marilah
kita merayakan kelahiranNya dengan hati yang bersukacita. Beribadahlah
kepadaNya dengan hati yang gembira.

L2 : Cahaya-Nya menghidupkan kegelapan, terang-Nya mematikan


kekelaman. Kehadiran-Nya membuat surga dan dunia menjadi tidak
berjarak, dari sanalah kasih karunia mengalir meyelimuti seluruh ciptaan.
Seluruh dunia menyanyi dan memuji karena Allah yang jauh menjadi
dekat. Allah Turun dari surga dan masuk ke dalam dunia.

Pujian Jemaat
“MULIA, SEMBAH RAJA MULIA”

Mulia , sembah Raja mulia


Bagi Yesus puji, hormat, dan kuasa
Mulia , agung K'rajaanNya
Dari sorga datang untuk s'gnap umatNya

Dipuji, ditinggikan nama-Nya Yesus


Hormat dan muliakanlah Yesus Raja
Mulia, sembah Raja Mulia
Dia  t'lah lahir ke dunia dalam terang

2. Salam Natal dan Tahbisan

L1 : Ibadah Perayaan Natal ini biarlah terjadi dengan adanya pertolongan dan
rahmat Tuhan yang tidak pernah berkesudahan, dari dulu sekarang dan
selamanya.

JEMAAT : Terpujilah nama Tuhan dari selama lamanya sampai selama – lamanya

L2 : Damai Natal kiranya selalu beserta dengan saudara – saudara sekalian.

JEMAAT : Damai Natal juga selalu beserta dengan saudara – saudara.

Pujian Jemaat
KJ. 118 : 1 & 3
“SUNGGUH MULIA”

Sungguh mulia, berkarunia Sungguh mulia, berkarunia


Hari Natal yang kudus Hari Natal yang kudus
Duka berakhir, Kristus t’lah lahir Sambut semua pujian sorga
Mari bernyanyi dengan merdu Mari bernyanyi dengan merdu

3. Fragmen Natal I ( Jemaat Duduk )

4. Gema Natal
L1 : Tahun demi tahun silih berganti datang. Peradaban demi peradaban terus
membenahi diri. Teknologi semakin maju dan berkembang. Tetapi kisah
Sang Immanuel selalu terus terjaga selama lebih dari dua ribu tahun.
L2 : Perayaan demi perayaan selalu dilaksanakan untuk menjaga tradisi.
Pohon natal terus menghiasi dirinya dengan ornamen dan kerlipan lampu.
Lilin natal terus menyala untuk memberikan simbol bagi Sang Terang
Dunia.

L1 : Lagu sukacita terus dikumandangkan. Lakon drama Yusuf dan Maria


selalu menggema dalam balutan budaya masing – masing. Kesemuanya
itu bermuara pada satu keyakinan, bahwa Dia, Sang Putra Allah, telah
lahir ke dalam dunia.

Pujian Jemaat
KJ. 99 : 1
“GITA SORGA BERGEMA”

Gita sorga bergema, lahir Raja mulia


Damai dan sejahtera turun dalam dunia
Bangsa – bangsa bangkitlah dan bersoraklah serta
Permaklumkan Kabar Baik, lahir Kristus, T’rang ajaib
Gita sorga bergema, lahir Raja mulia

5. Fragmen Natal II

6. Pengakuan Dosa

L2 : Kesempurnaan manusia telah rusak ketika manusia sendiri memberontak


kepada Allah. Manusia harus terusir dari kedamaian Firdaus. Manusia
telah menjadi hamba dosa. Dosa telah menggerogoti setiap sendi
kehidupan umat manusia.

L1 : Tetapi Allah tidak serta merta melupakan manusia. Sejak manusia terusir
dari taman Eden, Allah telah menyiapkan karya penyelamatan-Nya bagi
manusia, terlebih khusus bagi manusia yang mau berbalik dari jeratan
dosa. Untuk itu marilah kita berdoa dan mengakui segala kesalahan kita.
Ya Tuhan, Tuhan kami, ampunilah kami ketika damai-Mu hanya sebatas
kami pahami dan tidak kami lakukan dalam keseharian kami.

JEMAAT : Ya Tuhan, Tuhan kami, ampunilah kami jika tindakkan kasih-Mu hanya
sebatas kami ketahui dan tidak kami upayakan dalam keseharian kami

L2 : Ya Tuhan, Tuhan kami, ampunilah kami yang tidak dapat mengasihi


sesama kami seperti Tuhan mengasihi kami atau seperti kami mengasihi
diri kami sendiri.

JEMAAT : Ya Tuhan, Tuhan kami , ampunilah kami yang kehilangan pengharapan


saat menjumpai ada banyak pergumulan dalam kehidupan ini

L1 : Ya Tuhan, Tuhan kami, kembalikanlah citra-Mu dalam kehidupan kami,


jadikanlah kami kembali sesuai dengan gambar-Mu. Dalam kasih dan
rahmat Tuhan Yesus Kristus yang kelahirannya kami peringati, kami
berdoa

SEMUA : Amin

Pujian Jemaat
“PENEBUS DOSA”

Kau Tuhanku Penebusku, Kau datang ke dunia


Engkau rela di salibkan, demi s'luruh manusia
Hari bahagia t'lah datanglah, Kau lahir di dunia
Kau datanglah, Kau datanglah, Kau Penebus Dosa
Semuanya bergembira, dengar kabar bahagia
Engkau datang ke dunia, Kau Penebus dosa

7. Fragmen Natal III

8. Nubuatan Kedatangan Mesias

L2 : Allah kita adalah Allah yang selalu setia dengan janji –janji-Nya. Begitu
juga dengan janji-Nya bahwa Dia akan menyelamatkan umat manusia.
Untuk itulah Allah mengutus nabi – nabi-Nya untuk menubuatkan tentang
kedatangan Sang Mesias yaitu Juruselamat umat manusia.

YESAYA : Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan
untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya
disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal,
Raja Damai.

MIKHA : Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-
kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan
memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak
dahulu kala.

ZAKHARIA : Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai


puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya. Ia
lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban
yang muda.
Ia akan melenyapkan kereta-kereta dari Efraim dan kuda-kuda dari
Yerusalem; busur perang akan dilenyapkan, dan ia akan memberitakan
damai kepada bangsa-bangsa. Wilayah kekuasaannya akan terbentang
dari laut sampai ke laut dan dari sungai Efrat sampai ke ujung-ujung
bumi.

Pujian Jemaat
KJ. 94 : 1 & 4
“HAI KOTA MUNGIL BETLEHEM”

Hai kota mungil Betlehem Ya Yesus, Anak Betlehem


Betapa kau senyap Kunjungi kami pun
Bintang di langit cemerlang Sucikanlah, masukilah
Melihat kau lelap Yang mau menyambut-Mu
Namun di lorong g’lap-mu Telah kami dengarkan
Bersinar t’rang baka Berita mulia
Harapanmu dan doamu kini terkabullah Kau beserta manusia kekal selamanya

9. Fragmen Natal IV

10. Penyalaan Lilin Natal ( Jemaat Berdiri )

L1 : Malam ini ketika kelahiran-Nya dirayakan oleh umat-Nya, dunia sedang


sakit. Wabah Covid-19 telah meluluh lantakkan seluruh sendi kehidupan
di dunia. Bencana datang silih berganti. Kaum minoritas semakin ditindas.
Suasana damai berganti menjadi ketakutan dan mencekam. Dukacita
mendominasi daripada sukacita.

L2 : Tetapi, meski ketakutan mencekam berat dan derita pun mengancam


kehidupan, umat TUHAN tak kenal menyerah kalah. Keyakinan kepada
sang Immanuel yang selalu menyertai kehidupan ini terus tumbuh dan
terjaga. Umat Tuhan berkumpul di sekitar palungan sang Immanuel untuk
menyanyi, menyembah dan membawa persembahan syukur. Itu semua
karena pemeliharaan-Nya yang tetap.

L1 : Mengenang kelahiran Yesus Kristus yang telah datang untuk


menyelamatkan kita, mari kita menyalakan lilin – lilin.
Lilin yang menyala merupakan simbol penyertaan Tuhan Yesus sesuai
janji-Nya bahwa Dia selalu beserta dengan kita.
Lampu dipadamkan.
Pujian Jemaat
DSL. 29 : 1 & 2
“MALAM KUDUS”

Malam kudus, sunyi senyap Hai lihatlah di Efrata


Siapa yang b’lum lelap T’rang besar turunlah
Ayah bunda yang tinggallah t’rus Waktu tent’ra samawi megah
Jaga Anak yang Mahakudus Puji Allah sebab nikmat-Nya
Anak dalam malaf Ingat dunia yang g’lap
Anak di dalam malaf Ingatlah dunia yang g’lap

11. Fragmen Natal V ( Jemaat Duduk )

12. Persembahan

L2 : Saudara – saudara, Natal adalah perayaan iman bagi kita semua.


Perayaan yang menjadikan kita sadar akan kehadiran Yesus yang selalu
menyertai kita.

L1 : Karena itu, mari kita bersyukur kepada Allah yang telah menyertai dan
membimbing kita. Sebab, Dialah Immanuel. Allah yang menyertai kita.
Mari kita memberikan persembahan dengan penuh sukacita.

Pujian Jemaat
“DARI PULAU DAN BENUA”

Dari pulau dan benua terdengar selalu t’rus


Lagu pujian semua bagi nama Penebus
Glo…..ria muliakan Tuhan
Glo…..ria muliakan Tuhan

Tinggi – tinggi dalam sorga, tent’ra Tuhan yang kudus


Tak lelah bernyanyi juga di hadapan Penebus
Glo…..ria muliakanTuhan
Glo…..ria muliakanTuhan

13. Doa Umum dan Doa Persembahan

14. Fragmen Natal VI

15. Pujian Penutup

L2 : Damai Tuhan adalah damai kita, biarlah makna Natal terus kita alami
dalam setiap jengkal kehidupan yang kita tapaki

JEMAAT : Immanuel, Allah beserta kita

L1 : Damai Tuhan adalah damai kita, kiranya terus mewarnai kehidupan kita di
antara sesama dan seluruh ciptaan.

JEMAAT : Immanuel, Allah beserta kita

Pujian Jemaat
“DIA LAHIR UNTUK KAMI”

Dia lahir untuk kami, Dia mati untuk kami


Dia bangkit untuk kami semua
Dia itu Tuhan kami, Dia itu Allah kami
Dia Raja atas s'gala Raja
Dia itu Firman Allah yang turun ke bumi,
Yang jadi sama dengan manusia
Dia Yesus sobat kami, Dia Yesus Tuhan kami
Sang Penebus, Jurus'lamat dunia

16. Berkat Natal

L2 : Semoga sukacita iman yang kita rasakan terus menyala di dalam hati
kita. Semoga damai Natal yang berasal dari Allah senantiasa berada
dalam kehidupan kita. Semoga Yesus, Sang Immanuel, selalu menyertai
kehidupan kita dari saat ini sampai selama – lamanya. Amin

Pujian Jemaat
“SELAMAT HARI NATAL”

Selamat hari Natal dan tahun baru


Padamu s’luruh teman – temanku
Jangan engkau pikirkan yang lalu - lalu
Ingatlah akan masa depanmu

Selamat hari Natal dan tahun baru


Padamu s’luruh teman – temanku
Bahagialah engkau di hari ini
Karena dapat kumpul kembali

Walau kita tak jumpa, t’rimalah laguku


Tanda ucapan selamat Natal, tahun baru

Selamat hari Natal dan tahun baru


Padamu s’luruh teman – temanku
Bahagialah engkau di hari ini
Karena dapat kumpul kembali

Anda mungkin juga menyukai