Anda di halaman 1dari 3

Bab 3

Pembahsan
Underground mining
Drilling - blasting – washing – scaling- supporting – loading – hauling – dumping –
backfilling dibuat bagan

Drilling
Drilling tahap awal dari pertambangan emas adalah pemboran dan penentuan titik
yang dilakukan oleh orang dari geoteknik biasanya titik yang di berikan dari pihak
geoteknik kisaran 20-23 titik dan disebar dalam lubang sebesar 4x4 meter dalamnya
lubang sekitar 4 meter di bor menggunakan alaat bernama jumbo drill (secara
mekanik) dan yang secara manual adalah jet lag

Blasting
Balsting adalah proses pemboman menggunakan dynamite, setiap lubang yang telah
di bor tadi sedalam 4 meter di masukan 6-8 buah dengan kekuatan yang telah di
tentukan oleh pihak geoteknik tergantung dari material batu yang ada di sekitar
daerah yang ingin dilakukan blasting jika batuan yang ada disekiar area pemboran
adalah batuan yang keras maka kekuatan dynamite akan ditambah begitu juga
sebaliknya jika di area tersebut banyak terdapat batuan yang lunak maka kekuatan
dynamite akan di kurangi selain dynamite blasting juga menggunakan anpoloder
dektonator dan dynamite itu sendiri. Setelah dynamite di masukan akan di tambah
dengan anpoloder agar pada saat meledak dynamite akan meledak dengan rata dan
dektonator berfungsi sebagai pemantik kegiatan blasting dilakukan 4 kali dalam satu
hari yaitu pukul 07.00 wib, 13.30 wib, 19.00 wib dan 01.30 wib
Washing
Washing adalah tahap pencucian dari hasil blasting tersebut karena pada saat proses
blasting akan banyak asap yang dihasilkan. Maka dari itu dilakukan proses washing
dengan cara tempat yang telah dilakukan proses blasting di semprot menggunakan air
bersih serta terdapat alat seperti bowler dan juga exsos. Eksos berguna untuk
menyedot udara dari dalam area blasting dan bowler berguna untuk menyedot udara
dari laur menuju ke area blasting bertujuan agar udara yang ada disana dapat di pakai
untuk bernapas.

Scaling
Scaling adalah pembersihan area tambang dari batu batu yang memungkinkan akan
jatuh dan menimpa para pekerja. Karena setiap dilakukan proses blasting pasti akan
menyisakan retakan retakan maka dari itu batu batu yang dirasa akan jatuh di congkel
menggunakan alat jet lag atau jumbo drill.

Supporting
Supporting biasanya di tentukan oleh pihak geoteknik karena ada banyak jenis
support yang digunakan di dalam underground mining seperti weld mesh, hard mesh,
h-beam dan shortcrete. Jika batuan yang ada di atas tambang adalah batuan keras
maka cukup menggunakan weld mesh tapi jika batuan yang ada disekitar tambang
terdapat batuan lunak maka di pakai h- beam. Jika di daerah itu terdapat banyak
sekali batuan lunak maka akan di lakukan shortcrete atau di cor dan biasanya di
jadikan tempat untuk beristirahat, tempat para pekerja untuk meeting atau biasa di
sebut kantin

Loading
Loading adalah Kegiatan mengangkut hasil dari blasting ke dalam lokomitf yang ada
di belakang alat

Hauling
Hauling adalah pengakutan biji emas ke stock ore
Dumping
Dumping adalah kegiatan menumpahkan biji emas ke dalam stock ore yang telah
ditentukan

Anda mungkin juga menyukai