- KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER -

SURVEI KEAMANAN
PANGAN
Angela Putri Veronakristi Azalia
25000119140285
Kelas 5-EPI
 Survei keamanan pangan dilakukan di Pasar
Tradisional Projo Ambarawa

PASAR Pasar Projo terletak di Kecamatan Ambarawa,

Kab. Semarang, Jawa Tengah.
PROJO Pasar ini menjual berbagai jenis barang dan
bahan makanan, baik mentah maupun matang.
AMBARAWA
Pasar Projo beroperasi setiap hari dari pukul
03.00 - 18.00 WIB
DAGING AYAM 1
MBENAHAN
EREK KAMI KONDISI TEMPAT
BERDASARKAN HASIL PENGAMATAN

MBENAHAN PENJUALAN
EREK KAMI Penjual ayam tidak menggunakan sarung

MBENAHAN tangan, sepatu boot, penutup rambut,

dan masker. Penjual hanya menggunakan

EREK KAMI celemek saja.

MBENAHAN Persediaan ayam di simpan di bawah meja

dan dimasukkan kedalam box. Box
EREK KAMI tersebut tidak diberikan alas seperti

MBENAHAN
plastik atau lainnya, jadi langsung
bersentuhan dengan tanah.

EREK KAMI Tempat penjualan berada di dekat jalan

MBENAHAN utama, membuat produk ayam terkena

debu dan dihinggapi oleh lalat.
BERDASARKAN HASIL PENGAMATAN KONDISI TEMPAT PENJUALAN
PROSES MELAYANI PENJUALAN AYAM
Pedagang menggunakan golok yang tajam dan tidak berkarat. Namun, ada juga
beberapa pedagang mengguankan golok yang sudah berkarat. Untuk alas potongnya,
pedagang menggunakan potongan kayu besar

SANITASI
Setelah melayani pembeli, pedagang mencuci tangan menggunakan air dalam
baskom kecil yang terkadang sudah sangat kotor namun tidak diganti. Hal ini terjadi
dikarenakan sumber air jauh dari tempat penjualan.

KEBIASAAN
Kebanyakan pedagang ayam tidak mengelola limbah dengan baik. Mereka
membuang sampah/limbah sisa pemotongan ayam disembarang tempat (lebih sering
dibuang di bawah tempat penjualan kemudian setelah selesai baru di bersihkan). Hal
tersebut dikarenakan letak tempat sampah yang terlalu jauh.
SNI DAGING AYAM
ANALISIS DAGING AYAM
Pada beberapa produk ayam yang dijual ada
sedikit kelaian pada tulang dada. Produk yang
dijual memiliki daging yang tebal dengan lemak
yang banyak, dan utuh.

Namun pada produk daging ayam ini ada

sedikit memar pada bagian kepala dan masih
ada bulu tunas di bagian sayap dan kepala.
Sehingga produk ayam yang dijual ini dapat
dikategorikan pada tingkatan mutu II Standar
Nasional Indonesia.
 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan,
dapat disimpulkan bahwa lokasi
tempat berjualan masih belum
memenuhi kriteria. Sedangkan
pada produk yang dijual, dapat
dikategorikan memenuhi Standar
Nasional Indonesia
SARAN
1. Bagi Penjual, diharapkan dapat memperhatikan
kembali kebersihan produk yang dijual sudah
bebas dari bulu tunas, tidak ada memar, dan
utuh. Menyediakan tempat sampah sendiri untuk
pembuangan limbah sisa pemotongan ayam.
Usahakan memakai APD lengkap supaya
terhindar dari paparan dan meminimalisir
kontaminasi pada ayam, serta menyediakan air
bersih untuk mencuci tangan.
2. Bagi Pemerintah Setempat, sebaiknya mengatur
kembali tata letak pasar sehingga pedagang tidak
berjualan di sembarang tempat dan menyediakan
sanitasi yang cukup.
DAGING SAPI 2
 PROTOTIPE
KONDISI TEMPAT PROTOTIPE
PROTOTIPE

BERDASARKAN HASIL PENGAMATAN

PENJUALAN PROTOTIPE
Daging sapi dipotong menggunakan pisau tajam PROTOTIPE
yang tidak berkarat dan menggunakan PROTOTIPE
potongan kayu sebagai alas potong. Pedagang
tidak menggunakan APD apapun. Pasar Projo ini
PROTOTIPE
menyediakan tempat khusus untuk menjual PROTOTIPE
daging sapi, namun ruangannya tidak terlalu PROTOTIPE
besar, menyebabkan beberapa pedagang harus
menjual daging di depan ruangan tersebut.
PROTOTIPE
Tempat khusus penjualan daging sapi PROTOTIPE
dimanfaatkan juga untuk mengolah daging PROTOTIPE
menjadi bakso dan semacamnya. Tempat
tersebut juga sudah dilengkapi dengan sumber
PROTOTIPE
air seperti kran dan beberapa ember. PROTOTIPE
SNI DAGING SAPI
ANALISIS DAGING SAPI

BERDASARKAN HASIL PENGAMATAN

WARNA DAGING
Produk daging sapi berwarna merah kegelapan

WARNA LEMAK
Lemak pada daging sapi berwarna putih
kekuningan

MARBLING
Skor marbling pada produk daging sapi ini
adalah 5

TEKSTUR
Produk daging sapi ini memiliki tekstur halus,
namun terdapat beberapa produk yang memiliki
tekstur sedang.
 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan, dapat
disimpulkan bahwa produk yang dijual
sudah memenuhi Standar Nasional
Indonesia yaitu tingkatan mutu II.
Demikian juga dengan tempat penjualan
daging sapi sudah terkoordinasi dengan
baik, namun ruangan yang sempit
menyebabkan beberapa penjual tidak
dapat menggunakan ruangan tersebut.
SARAN
1. Bagi Penjual diusahakan memakai APD
lengkap supaya terhindar dari paparan dan
meminimalisir kontaminasi pada daging.
2. Bagi Pemerintah Setempat, diharapkan
dapat memperluas bangunan khusus
penjualan daging supaya semua pedagang
daging sapi dapat menggunakan tempat
tersebut dan tidak menghalangi jalan.
TELUR 3
KONDISI TEMPAT
PENJUALAN
Sebagian besar penjual telur yang
berada di pasar ini menyimpan
telur di dalam peti telur. Untuk
kondisi kios, beberapa kios sudah
menjaga kebersihan karena tidak
adanya sampah yang berserakan,
namun keadaan kios belum
tertata dengan rapi dikarekanan
banyaknya barang jualan yang
menumpuk pada ruangan yang
kecil.
SNI TELUR
SNI TELUR
ANALISIS TELUR

KONDISI KONDISI PUTIH KONDISI BAU

CANGKANG TELUR KUNING TELUR

Bentuk cangkang Putih telur bebas Kuning telur Telur berbau khas
normal, utuh, bercak darah dan berbentuk bulat, seperti telur pada
bersih, dan halus. benda asing, serta batas tidak jelas, umumnya
kental bersih, nemun
sedikit bergeser
dari tengah
 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan,
dapat disimpulkan bahwa produk
telur yang dijual sudah memenuhi
standar mutu telur sesuai SNI yaitu
dengan tingkatan mutu I. Namun
untuk tempat penjualan masih perlu
di perhatikan kembali terkait tata
letak supaya dapat tersusun dengan
rapi dan nyaman ketika proses jual
beli.
SARAN
1. Bagi penjual telur, sebaiknya
barang-barang yang dijual
lainnya disusun dengan rapi
supaya tidak menghalangi dan
mengurangi kenyamanan proses
jual beli.
2. Selalu memastikan produk telur
adalah produk yang aman dan
tidak basi.
 - DAFTAR PUSTAKA -

SNI 3926:2008 tentang Telur Ayam Konsumsi.

SNI 3932:2008 tentang Mutu Karkas dan Daging Sapi

SNI 3924:2009 tentang Mutu Karkas Daging Ayam

TERIMA KASIH
- KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER -