Anda di halaman 1dari 86

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE

Sekretariat Pokja Kantor Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Majene


Jalan Jend. Ahmad Yani Km. 4 Rangas (Poros Majene - Mamuju) - Majene

STRATEGI SANITASI KABUPATEN MAJENE

Disiapkan oleh
POKJANIS PPSP KABUPATEN MAJENE
TAHUN 2012
DOKUMEN 2
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

BUPATI MAJENE

SAMBUTAN

Assalamu alaikum Wr. Wb.

Sektor sanitasi merupakan tanggung jawab pemerintah daerah, oleh karena itu dalam
rangka memberikan akselerasi dalam Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman diperlukan
upaya penanganan sanitasi yang terencana, terukur, terintegrasi, sistematis dan berkelanjutan.
Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten Majene ini difasilitasi oleh Dirjen Cipta Karya melalui
Satuan Kerja PPLP (Pengembangan Penyehatan Lingkungan Pemukiman) Propinsi Sulawesi Barat
, Pokja Provinsi Sulawesi Barat, Pokja Kabupaten Majene, Tim Konsultan Provinsi Sulawesi Barat
dan Tim Konsultan Pendamping Kabupaten Majene serta ProSDA – USDP (Provincial Sanitation
Development Advisors - Urban Sanitation Development Program).

Strategi sanitasi kota (SSK) Kabupaten Majene adalah suatu dokumen perencanaan yang
berisi kebijakan dan strategi pembangunan sanitasi secara komprehensif pada tingkat kabupaten
yang dimaksudkan untuk memberikan arah yang jelas, tegas dan menyeluruh bagi pembangunan
sanitasi Kabupaten Banjar dengan tujuan agar pembangunan sanitasi dapat berlangsung secara
sistematis, terintegrasi, dan berkelanjutan. Guna menghasilkan strategi sanitasi kota sebagaimana
tersebut di atas, maka diperlukan suatu kerangka kerja yang menjadi dasar dan acuan bagi
penyusunan strategi sanitasi kota dengan tujuan agar strategi sanitasi tersebut memiliki dasar
hukum yang jelas dan dapat diimplementasikan.

Saya menyampaikan apresiasi atas dipublikasikannya Startegi Sanitasi Kabupaten Majene


sebagai acuan dalam rencana tindak ke depan yang nantinya akan akan diterjemahkan ke dalam
rencana tindak tahunan (annual action plan). Isinya, informasi lebih rinci dari berbagai usulan
kegiatan (program atau proyek) pengembangan layanan sanitasi kota yang disusun sesuai tahun
rencana pelaksanaannya.

Semoga Allah SWT senantiasa meridhai usaha kita ini.


Wassalamu alaikum Wr.Wb.

Majene, Desember 2012


Bupati Majene,

H. KALMA KATTA

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 3
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Pencapaian target MDGs di bidang sanitasi memerlukan kebijakan dan strategi yang efektif. Oleh
karena itu, diperlukan berbagai program dan kegiatan yang terukur dan terarah sehingga dapat memberikan
dampak yang cukup signifikan terhadap penanganan persoalan sanitasi. Pemerintah saat ini telah memiliki
road map pembangunan sanitasi guna mencapai target “Menurunkan hingga separuhnya proporsi penduduk
tanpa akses terhadap air minum layak dan sanitasi layak pada 2015”. Berdasarkan laporan Pencapaian
Tujuan Pembangunan Milenium Indonesia 2010 yang dikeluarkan oleh Kementerian Perencanaan
Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), menyebutkan bahwa
dalam meningkatkan akses penduduk terhadap sanitasi yang layak, kebijakan ke depan diarahkan pada
peningkatan investasi pengelolaan sistem air limbah terpusat dan penyediaan sanitasi berbasis masyarakat
dengan fokus pelayanan bagi masyarakat miskin. Investasi tersebut diberikan untuk pengembangan sistem
pengolahan air limbah terpusat skala kota (off-site), pembangunan sistem sanitasi setempat (on-site) dan
juga pengembangan dan perbaikan Instalasi Pengolah Lumpur Tinja (IPLT). Berbagai terobosan tengah
dilaksanakan untuk mengejar ketertinggalan dalam penyediaan layanan sanitasi,seperti peluncuran Program
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2010-2014 yang menekankan bahwa sanitasi
adalah urusan bersama seluruh pihak baik pemerintah, swasta, donor, dan masyarakat. Sementara itu, DAK
bidang sanitasi digunakan untuk meningkatkan cakupan layanan sanitasi di daerah padat perkotaan, melalui
pendekatan sanitasi berbasis masyarakat (SANIMAS).

Selanjutnya, untuk memastikan kualitas air minum dan sanitasi di samping meningkatkan kesadaran
masyarakat tentang arti penting air minum dan sanitasi yang layak, Kementerian Kesehatan akan
meningkatkan pelaksanaan strategi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) selama 2010-2014, yang
bertujuan untuk menghilangkan praktik BAB di tempat terbuka pada akhir 2014. Selain itu, kebijakan lainnya
adalah menyediakan perangkat peraturan di tingkat Pusat dan/atau Daerah untuk mendukung pelayanan air
minum dan sanitasi yang layak, melalui penambahan, revisi, maupun deregulasi peraturan perundang-
undangan. Sejalan dengan itu pemerintah berusaha meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai
pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), melalui komunikasi, informasi dan edukasi serta
pembangunan sarana dan prasarana air minum dan sanitasi di sekolah sebagai bagian dari upaya
peningkatan sosialisasi perilaku yang higienis bagi siswa sekolah dan penerapan praktek perilaku hidup
bersih dan sehat oleh masyarakat.

Di sisi kelembangaan, meningkatkan kinerja manajemen penyelenggaraan air minum dan sanitasi
yang layak melalui (a) penyusunan business plan, penerapan korporatisasi, pelaksanaan manajemen aset,
dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia, baik yang dilakukan oleh institusi maupun masyarakat; (b)
peningkatan kerja sama antarpemerintah, antara pemerintah dan masyarakat, antara pemerintah dan swasta,
ataupun antara pemerintah, swasta, dan masyarakat; (c) peningkatan keterkaitan antara sistem pengelolaan
yang dilakukan oleh masyarakat dengan pemerintah; dan (d) optimalisasi pemanfaatan sumber dana.

Di samping itu, peningkatan belanja investasi daerah untuk perbaikan akses air minum dan sanitasi
yang difokuskan pada pelayanan bagi penduduk perkotaan terutama masyarakat miskin serta peningkatan
iklim investasi yang mendukung pembangunan guna merangsang partisipasi aktif sektor swasta dan
masyarakat melalui CSR; dan juga untuk pengembangan dan pemasaran pilihan sistem penyediaan air
minum dan sanitasi yang tepat guna.

Untuk mempercepat pencapaian target MDGs tahun 2015, Presiden RI telah memberikan perhatian
khusus dengan mengeluarkan Instruksi Presiden RI Nomor 3 Tahun 2010 tentang Program Pembangunan
Berkeadilan, khususnya tentang penyediaan air minum dan sanitasi yang layak. Hal ini telah sejalan dengan
strategi nasional dalam RPJMN 2010-2014 yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum,
Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 4
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

partisipasi masyarakat. Untuk itu, pemerintah daerah diharapkan dapat menyiapkan beberapa perangkat
lunak yang diperlukan untuk mencapai target yang telah ditetapkan seperti Buku Putih Sanitasi, Strategi
Sanitasi Kabupaten/Kota dan Momerandum Program Sanitasi. Yang tidak kalah penting juga adalah
meningkatkan sistem perencanaan pembangunan sanitasi dan Air Minum yang layak, melalui penyusunan
rencana induk sistem penyediaan air minum (RIS-SPAM) sesuai prinsip-prinsip pembangunan air minum dan
sanitasi berbasis masyarakat maupun lembaga; penyusunan Strategi Sanitasi Kota (SSK) yang selaras
dengan RIS-SPAM; dan RAD-AMPL serta pemantauan dan evaluasi pelaksanaannya.

Berdasarkan UU Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan UU Nomor 33 tahun 2004
tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, maka pemerintah daerah
bertanggung jawab penuh untuk memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat di daerahnya masing-
masing, hal ini juga tertuang dalam tujuan Nasional Bangsa Indonesia sebagaimana yang tercantum dalam
Pembukaan UUD 1945 yaitu melindungi segenap Bangsa Indonesia dan Seluruh Tumpah Darah Indonesia
dan Untuk Memajukan Kesejahteraan Umum, Mencerdaskan Kehidupan Bangsa, Dan Ikut Melaksanakan
Ketertiban Dunia Yang Berdasarkan Kemerdekaan, Perdamaian Abadi, dan Keadilan Sosial. Untuk mencapai
tujuan tersebut diselenggarakan program pembangunan nasional secara menyeluruh dan
berkesinambungan. Salah satu program pembangunan yang dilakukan baik oleh pemerintah, swasta maupun
masyarakat adalah pembangunan sektor Sanitasi.

Salah satu sektor yang memiliki keterkaitan sangat erat dengan kemiskinan, tingkat pendidikan,
kepadatan penduduk, daerah kumuh dan akhirnya pada masalah kesehatan lingkungan adalah sektor
sanitasi. Sanitasi lingkungan pada gilirannya akan menentukan taraf produktivitas penduduk. Situasi ini
memberikan tantangan signifikan dimana Pemerintah Daeah masih dihadapkan pada persoalan belum
tertanganinya tingkat kemiskinan dan permasalahan lain. Hal ini masih menjadi persoalan pembangunan
Nasional dan Daerah, tidak terkecuali Kabupaten Majene.

Sanitasi yang tidak memadai atau kurang baik di Kabupaten Majene berdampak buruk terhadap
kondisi kesehatan dan lingkungan hidup, seperti masih banyaknya kasus diare yang berakibat pada kematian
bayi. Kondisi di Indonesia baru 49% penduduk Indonesia yang mampu mengakses sarana dan prasarana
sanitasi yang aman. Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki sistem jaringan air limbah
(sewerage) terendah di Asia; kurang dari 10 Kabupaten di Indonesia yang memiliki sistem jaringan air limbah
dengan tingkat pelayanan hanya sekitar 1,3% dari keseluruhan jumlah populasi. Sementara itu, tercatat juga
bahwa ternyata Indonesia harus mengalami kerugian ekonomi sebesar 56 miliar setiap tahunnya karena
kondisi sanitasi dan hygiene yang masih buruk. Fakta-fakta yang kita hadapi bersama inilah, yang telah
mendorong Wakil Presiden sejak 8 Desember 2009 lalu mencanangkan pelaksanaan Program Percepatan
Pembangunan Permukiman (PPSP) di Indonesia yaitu suatu program yang diprakarsai oleh pemerintah
pusat untuk meningkatkan pembangunan sanitasi di Indonesia yang dilaksanakan secara sistematis,
terencana, terpadu, terintegrasi, dan berkelanjutan dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, baik
di tingkat pusat maupun daerah. Kondisi tersebut mendorong Pemerintah Kabupaten Majene untuk ikut serta
dalam program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) pada tahun 2012.

Menjawab tantangan diatas, pemerintah Kabupaten Majene telah melakukan langkah-langkah


terkoordinir yang diawali dengan pembentukan Pokjanis PPSP sebagai wadah untuk membahas dan
mendiskusikan serta memberi solusi yang tepat bagi penanganan persoalan sanitasi. Untuk itu, Pokjanis
PPSP Kabupaten Majene tengah menyusun dokumen Buku Putih Sanitasi yang dilanjutkan dengan Strategi
Sanitasi Kabupaten Majene (SSK). Dalam rangka pembangunan sanitasi Kabupaten Majene yang terencana,
sistematis dan berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten Majene menyadari pentingnya pembuatan dokumen
strategi yang tertuang dalam Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK). Dokumen SSK memberikan arahan
dan informasi bagi pembangunan sanitasi Kabupaten Majene. Untuk menghasilkan/merumuskan strategi
tersebut, maka diperlukannya suatu proses penyiapan dalam penyusunan SSK diantaranya adalah dengan
melakukan pengkajian terhadap Buku Putih dan rujukan lainnya, formulasi Visi dan Misi sanitasi dan
pertemuan konsultasi dengan anggota pokja dan tim pengarah. Penyusunan Strategi Sanitasi Kota (SSK)
merupakan bagian ketiga dari rangkaian proses pengembangan strategi sanitasi kaupaten yang terdiri dari

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 5
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

lima tahapan yakni pengenalan program dan pembentukan Pokjanis


Pokja PPSP, penyusunan
yusunan Buku Putih Sanitasi,
Sanitasi
penyusunan dokumen SSK, yang kemudian dilanjutkan dengan tahap penyusunan rencana tindak sanitasi
dan pemantauan/monitoring dan evaluasi.

1.2 Wilayah Cakupan SSK

Wilayah Cakupan SSK Kabupaten Majene, ditetapkan oleh Pokja berdasarkan wilayah administratif
Kabupaten Majene dengan mengacu pada area berisiko yang dihasilkan dari Studi EHRA. Adapun daerah
atau wilayah yang tidak menjadi kajian dalam survey
surv dataa primer dianggap homogen dengan klaster yang
sama. Wilayah Cakupan Strategi Sanitasi Kabupaten di Kabupaten Majene dapat dilihat pada Peta 1.1.

Sedangkan cakupan Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) diKabupaten Majene meliputimelip :


Aspek Teknis yang mencakup strategi dan usulan usulan kegiatan pengembangan sektor sanitasi yang
terdiri dari (a) layanan sub sektor air limbah domestik, (b) layanan sub sektor persampahan, dan (c)
sub sektor drainase lingkungan,
lingkungan, serta sektor air bersih dan aspek Perilaku Hidup Bersih
Be dan Sehat
(PHBS).
Aspek Pendukung yang mencakup strategi dan usulan program/kegiatan pengembangan komponen
yang meliputi (a) Kebijakan Daerah dan Kelembagaan, (b) Keuangan (c) Komunikasi, (d) Keterlibatan
Pelaku Bisnis, (e) Pemberdayaan Masyarakat, aspek aspek Jender dan Kemiskinan, (f) Monitoring dan
evaluasi

Peta 1.1 Peta Administrasi dan Cakupan Wilayah Kajian

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 6
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

1.3 Maksud dan Tujuan penyusunan SSK

Maksud penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) adalah tersusunnya dokumen perencanaan
strategis sanitasi Kabupaten yang dapat dijadikan rujukan perencanaan pembangunan sanitasi Kabupaten
Majene dalam jangka menengah (5 tahunan) dan jangka panjang (15 tahunan).

Sementara tujuan dari penyusunan dokumen kerangka kerja SSK ini adalah :

a. Tujuan Umum
Kerangka kerja SSK ini disusun sebagai rencana pembangunan sektor sanitasi dan dijadikan sebagai
pedoman pembangunan sanitasi mulai tahun 2013 hingga tahun 2017.

b. Tujuan Khusus
1. Kerangka kerja SSK ini dapat memberikan gambaran tentang kebijakan pembangunan Sanitasi
Kabupaten Majene selama 5 tahun yaitu tahun 2013 sampai dengan tahun 2017.
2. Dipergunakan sebagai dasar penyusunan strategi dan langkah-langkah pelaksanaan kebijakan, serta
penyusunan program jangka menengah dan tahunan sektor sanitasi.
3. Dipergunakan sebagai dasar dan pedoman bagi semua pihak (instansi, masyarakat dan pihak swasta)
yang akan melibatkan diri untuk mendukung dan berpartisipasi dalam pembangunan sanitasi Kabupaten
Majene.

1.4 Metodologi
Strategi Sanitasi Kabupaten Majene ini disusun oleh Pokjanis Percepatan Pembangunan Sanitasi
Permukiman (PPSP) yang dibentuk oleh sesuai Surat Keputusan Bupati Kabupaten Majene. Metode yang
digunakan dalam penyusunan SSK ini menggunakan beberapa pendekatan dan alat bantu secara bertahap
untuk menghasilkan dokumen perencanaan yang lengkap. Metode penyusunan SSK ini, terdiri dari tahapan-
tahapan berikut ini :
1) Menetapkan kondisi sanitasi yang diinginkan kedepan yang dituangkan kedalam visi, misi sanitasi
kabupaten, dan tujuan serta sasaran pembangunan sanitasi kabupaten. Dalam perumusan bagian ini
tetap mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan dokumen
perencanaan lainnya yang ada di Kabupaten Majene.
2) Menilai kesenjangan antara kondisi saat ini dengan kondisi yang diinginkan. Analisis kesenjangan
digunakan untuk mendiskripsikan isu strategis dan kendala yang mungkin akan dihapadapi dalam
mencapai tujuan.
Proses penyusunan SSK terdiri dari beberapa tahapan yang tidak dapat terlepas antara satu dengan
lainnya, antara lain sebagai berikut :
1. Melakukan penilaian dan pemetaan kondisi sanitasi kabupaten saat ini yang dirupakan dalam suatu
dokumen Buku Putih Sanitasi Kabupaten yang didalamnya menggambarkan kondisi pengelolaan
sektor sanitasi untuk belajar dari fakta sanitasi guna menetapkan kondisi sanitasi yang tidak
diinginkan.
2. Menetapkan kondisi sanitasi yang diinginkan ke depan yang dituangkan kedalam Visi dan Misi
Sanitasi Kabupaten, dan Tujuan serta Sasaran Pembangunan Sanitasi Kabupaten.
3. Menilai kesenjangan antara kondisi saat ini dengan kondisi yang diinginkan untuk mengidentifikasi
dimana kekuatan, kelemahan, tantangan/ancaman serta peluang Kabupaten Majene dalam
melangkah untuk mengatasi mencapai Visi dan Misi Sanitasi Kabupaten Majene 2015.
4. Merumuskan Strategi Sanitasi Kabupaten yang menjadi basis penyusunan Program dan Kegiatan
Pembangunan Sanitasi Kabupaten Jangka Menengah (5 tahunan).

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 7
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Gambar 1.1. Alur dan Proses Kegiatan Penyusunan Dokumen


umen Strategi Sanitasi Kab. Majene

Sumber : Buku Manual PPSP 2012

1.4 Posisi SSK dan Keterkaitannya dengan Dokumen Perencanaan Lain

Strategi Sanitasi Kabupaten adalah sebuah langkah penting menuju pencapaian Millenium
Development Goals (MDGs) yang dihasilkan pada Johanesburg Summit pada tahun 2002, dengan salah satu
kesepakatannya adalah mengurangi separuh penduduk pada tahun 2015 yang tidak mendapatkan akses air
minum yang sehat serta penanganan sanitasi dasar yang merupakan target ke 10 MDGs.

Disamping sumber-sumber
sumber lain yang telah ada sebelumnya, seperti rencana strategi pembangunan
Kabupaten, rencana
ncana strategi SKPD, hasil
hasi musyawarah pembangunan (musrembang), bang), merupakan sumber
informasi yang diperlukan untuk penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK). Pengembangan layanan
sanitasi kabupaten harus didasari oleh suatu rencana pembangunan sanitasi jangka
jangka menengah (3 sampai 5
tahunan) yang kompehensif dan bersifat strategis Dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten Majene juga
merupakan dokumen perencanaan yang dijadikan sebagai pedoman semua pihak dalam mengelola sanitasi
secara komprehensif, berkelanjutan dan partisipatif untuk memperbaiki perencanaan dan pembangunan
sanitasi dalam rangka mencapai target-target
target target pencapaian layanan sektor sanitasi kabupaten. Rencana
jangka menengah yang juga disebut Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) itu memang dibutuhkan mengingat
meng
kabupaten di Indonesia akan memerlukan waktu bertahun-tahun
bertahun tahun (multi years) untuk memiliki layanan sanitasi
yang memenuhi prinsip layanan Sanitasi menyeluruh.

Strategi Sanitasi Kabupaten Majene juga dibutuhkan sebagai pengikat Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD-SKPD)
SKPD) dan para pelaku pembangunan sanitasi lainnya untuk dapat terus bersinergi
mengembangkan layanan sanitasi kabupaten. Setelah disepakati, Strategi Sanitasi Kabupaten akan
diterjemahkan ke dalam rencana tindak tahunan (annual action plan). Isinya, informasi lebih rinci dari
berbagai usulan kegiatan (program atau proyek) pengembangan layanan sanitasi kabupaten yang disusun
sesuai tahun rencana pelaksanaannya.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 8
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Gambar 1.2. Posisi Dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK)

Profil Sanitasi Tahunan


Dimana kita Buku Putih Sanitasi
Laporan Tahunan sekarang?
Survei “demand & supply”,
EHRA & studi –studi lainnya

Apakah kita menuju arah Kemana tujuan kita?


yang tepat ?

Strategi Sanitasi Kabupaten


Bagaimana
mencapai tujuan?
Kerangka Kerja, Strategi

Rencana Tindak

Implementasi Rencana Anggaran


MONEV
Evaluasi Anggaran Tahunan

Sumber : Buku Manual PPSP 2012

Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) Kabupaten Majene yang merupakan dokumen perencanaan yang
berisi Visi misi, tujuan, sasaran, strategi serta program dan kegiatan atau dapat dikatakan sebagai sebuah
perencanaan sanitasi yang komprehensif, hal ini tentunya akan berkaitan erat atau harus bersinergi dengan
perencanaan lain yang telah ada seperti RPJP, RPJMD, Renstra SKPD, RTRW, Rencana rinci lain, RKPD
dan Renja SKPD. Dan sebaliknya bila SSK ini telah disusun dan ditetapkan maka seyogjanya produk
perencanaan baru tersebut juga harus mengacu pada Dokumen SSK ini. Berikut ini digambarkan keterkaitan
dokumen SSK terhadap dokumen perencanaan lainnya.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 9
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Gambar 1.3. Posisi Dokumen SSK terhadap Rencana Kerja Pemerintah Kab. Majene

DOKUMEN RENCANA

RPJPD

RPJMD

DOKUMEN ANGGARAN
diinternalisasikan
SSK ke dalam RENSTRA SKPD

RKPD KUA - PPAS

Nota Kesepakatan KDH -


RENJA SKPD
DPRD

Per-KDH ttg Penyusunan


RKA SKPD

RKA - SKPD

APBD

DPA - SKPD

Sumber : Buku Manual PPSP 2012

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 10
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

BAB II
KERANGKA PENGEMBANGAN SANITASI

Kerangka pengembangan sanitasi sebagai sebuah bagian dari dokumen rencana strategis berjangka
menengah yang disusun untuk percepatan pembangunan sektor sanitasi, kerangka kebijakan pembangunan
sanitasi ini tentunya tidak boleh terpisah dari kebijakan umum pembangunan jangka panjang dan jangka
menengah yang telah disusun. Visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pembangunan sektor sanitasi tetap
mengacu pada dokumen RPJPD dan RPJMD yang telah ada, disamping harus juga memperhatikan arah
kebijakan pemerintah pusat dalam pembangunan sanitasi secara nasional.

2.1 Visi dan Misi Kabupaten Majene

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kabupaten Majene Tahun 2011 menetapkan
bahwa visi dan misi Kabupaten Majene adalah :

1. Visi
“Terwujudnya kesejahteraan yang adil dan merata di Kabupaten Majene dalam tata
pemerintahan yang baik, bersih, berwibawa, demokratis, dalam kehidupan agamais dan
berbudaya”

2. Misi
1. Peningkatan sumber daya manusia, aparatur pemerintah dan masyarakat yang berilmu,
profesional dan berakhlak mulia.
2. Peningkatan akselerasi pembangunan bidang ekonomi, kesejahteraan sosial, politik dan
keamanan
3. Pengembangan dan pengamalan nilai-nilai agama dan budaya sebagai sumber motivasi dan
inovasi pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan
4. Percepatan pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, lingkungan permukiman, sarana
dan prasarana kebutuhan dasar masyarakat
5. Peningkatan, pemanfaatan, pengelolaan, dan pelestarian sumber daya alam yang berkelanjutan
untuk peningkatan pendapatan masyarakat tanpa merusak lingkungan
6. Peningkatan pelaksanaan sistem penyelenggaraan pemerintahan yang profesional, demokratis,
bersih, efektif dan efisien
7. Peningkatan pelayanan kepada masyarakat pada berbagai bidang pemerintahan,
pendidikan, kesehatan, keagamaan, kepemudaan, olahraga, pariwisata, dunia usaha,
lembaga sosial masyarakat, kewartawanan, hukum dan hak asasi manusia.
8. Optimalisasi pemanfaatan, pengelolaan dan peningkatan produksi, hasil pertanian, perkebunan,
kehutanan, peternakan, kelautan dan perikanan sebagai salah satu upaya menurunkan
kemiskinan.
9. Peningkatan peran masyarakat dan lembaga keuangan di daerah untuk mendorong
pengembangan ekonomi kerakyatan, ekonomi koperasi dan UKM, untuk menciptakan lapangan
kerja, mengurangi pengangguran dan kemiskinan

VISI Pembangunan Sanitasi Kabupaten Majene

1. Visi Pembangunan Sanitasi

“Terwujudnya Masyarakat Majene Sehat melalui Penyediaan Sanitasi yang Berkualitas”

1. Kata terwujudnya masyarakat sehat mengandung makna terciptanya kondisi masyarakat yang bebas
gangguan kesehatan akibat sanitasi tidak sehat.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 11
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

2. Kata penyediaan Sanitasi berkuantitas mengandung makna pencapaian penyediaan sanitasi yang
dibutuhkan oleh setiap rumah tangga dan sarana-prasarana ideal untuk menjamin penyehatan
lingkungan masyarakat.
3. Pencapaian penyehatan lingkungan layak merupakan sarana sanitasi yang aman, higienis, dan
nyaman, yang dapat menjauhkan pengguna dan lingkungan di sekitarnya dari kontak dengan kotoran
manusia. Fasilitas sanitasi yang layak mencakup kloset dengan leher angsa, toilet guyur yang
terhubung dengan sistem pipa saluran pembuangan atau tangki septik, termasuk jamban cemplung
terlindung serta memiliki ventilasi.

2. Misi Pembangunan Sanitasi


Untuk mewujudkan visi tersebut di atas, maka misi yang akan dijalankan oleh pemerintah daerah
adalah :

a. Peningkatan pembangunan sektor Sanitasi yang kontinyu dan berkualitas.


b. Mewujudkan ketersediaan Prasarana dan Sarana yang berkualitas dan berkelanjutan bagi masyarakat
c. Meningkatkan kinerja kelembagaan pengelola Sanitasi.
d. Mewujudkan kebijakan kepastian hukum yang mendukung pembangunan dan pengelolaan Sanitasi

3. Nilai
Untuk dapat mencapai visi-misi tersebut, terdapat nilai–nilai yang patut dianut dalam pelaksanaan
pembangunan dan pengelolaan sanitasi. Nilai–nilai tersebut adalah :
1. Partisipatif : kesediaan masyarakat untuk berperan serta mengubah perilaku hidup menjadi bersih dan
sehat;
2. Sustainable : pembangunan harus dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan generasi yang akan
datang;
3. Jujur dan berkeadilan : merupakan nilai dasar yang selalu menjadi pertimbangan dalam setiap
pengambilan keputusan dan bertindak.
4. Koordinatif : merupakan nilai koordinasi antara kelembagaan antara kelembagaan di internal
pemerintahan maupun antara kelembagaan pemerinta dengan kelembagaan masyarakat dan swasta
5. Transparan dan akuntabel : kesadaran stakeholder untuk melakukan pembangunan dengan cara yang
terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan.

4. Tujuan
a. Tujuan Umum
Mewujudkan keseluruhan misi yang terkandung dalam visi pembangunan sektor sanitasi.
b. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan cakupan akses sanitasi sehat bagi masyarakat
2. Meningkatkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di masyarakat
3. Mewujudkan kebijakan kepastian hukum yang mendukung pembangunan dan pengelolaan Sanitasi
4. Meningkatkan kapasitas pendanaan untuk pembangunan dan pengelolaan Sanitasi
5. Meningkatkan kinerja kelembagaan pengelolaan Sanitasi
6. Meningkatkan koordinasi pelaksanaan sektor Sanitasi

5. Sasaran
Untuk mewujudkan visi, misi dan nilai serta tujuan pembanguna sektor Sanitasi ditetapkan sasaran
jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek dengan pencapaian target yang ditentukan per
periode tersebut.

a. Sasaran Pembangunan Jangka Panjang (2012-2022)


Sasaran pembangunan jangka panjang sektor sanitasi adalah tersedianya sarana sanitasi di seluruh
wilayah Kabupaten Majene secara berkelanjutan dan dikelola secara mandiri sesuai dengan standar
nasional.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 12
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Sasaran jangka panjang dilaksanakan selama 10 tahun dimulai pada tahun 2012 sampai dengan tahun
2022.

b. Sasaran Pembangunan Jangka Menengah (2012-2016)


Sasaran pembangunan jangka menengah sektor sanitasi adalah terpenuhinya cakupan sarana sanitasi
bagi masyarakat majene sebanyak 50% dari sisa jumlah rumah tangga yang belum memiliki akses
Sanitasi.
c. Sasaran Pembangunan Jangka Pendek/Tahunan
Sasaran pembangunan jangka pendek sektor sanitasi adalah terpenuhinya cakupan sarana sanitasi
bagi masyarakat Majene sebanyak ± 20% dari sisa jumlah rumah tangga yang belum memiliki akses
sanitasi setiap tahun anggaran.
d. Isu Strategis Pembangunan Sanitasi Kab. Majene

ISU STRATEGIS TUJUAN STRATEGIS


1. Rendahnya cakupan akses sanitasi bagi - Meningkatkan cakupan akses sanitasi sehat
masyarakat bagi masyarakat
2. Rendahnya kesadaran masyarakat untuk Ber - Meningkatkan Pola Hidup Bersih dan Sehat
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) (PHBS) di masyarakat
3. Belum memadainya perangkat peraturan yang - Mewujudkan kebijakan kepastian hukum yang
mendukung pembangunan dan pengelolaan mendukung pembangunan dan pengelolaan
Sanitasi Sanitasi
- Meningkatkan kapasitas pendanaan untuk
pembangunan dan pengelolaan Sanitasi

4. Kurang maksimalnya kinerja kelembagaan - Meningkatkan kinerja kelembagaan


pengelolaan Sanitasi pengelolaan Sanitasi
- Meningkatkan koordinasi pelaksanaan sektor
Sanitasi

Selanjutnya Tabel di bawah ini, merupakan gambaran tentang Visi Sanitasi dan Misi per-subsektor
sanitasi serta Visi dan Misi Kabupaten Barru yang tertuang dalam Dokumen Perencanaan Pembangunan
Jangka Menengah (RPJMD) Kabupaten Majene.

Tabel 2.1 Visi Misi Sanitasi


VISI MISI MISI SANITASI
VISI SANITASI
KABUPATEN KABUPATEN KABUPATEN
KABUPATEN MAJENE
MAJENE MAJENE MAJENE
Terwujudnya 1. Peningkatan Terwujudnya Masyarakat Umum
kesejahteraan yang sumber daya Majene Sehat melalui a. Peningkatan
adil dan merata di manusia, Penyediaan Sanitasi yang pembangunan
Kabupaten Majene aparatur Berkualitas sektor Sanitasi
dalam tata pemerintah dan yang kontinyu dan
pemerintahan yang masyarakat yang berkualitas.
baik, bersih, berilmu, b. Mewujudkan
berwibawa, profesional dan ketersediaan
demokratis, dalam berakhlak mulia. Prasarana dan
kehidupan agamais 2. Peningkatan Sarana yang
dan berbudaya akselerasi berkualitas dan
pembangunan berkelanjutan bagi
bidang ekonomi, masyarakat.
kesejahteraan c. Meningkatkan

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 13
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

sosial, politik dan kinerja


keamanan kelembagaan
3. Pengembangan pengelola Sanitasi.
dan pengamalan d. Mewujudkan
nilai-nilai agama kebijakan
dan budaya kepastian hukum
sebagai sumber yang mendukung
motivasi dan pembangunan dan
inovasi pengelolaan
pemberdayaan Sanitasi.
masyarakat Visi Air Limbah Domestik : Misi Air Limbah
dalam Terwujudnya masyarakat Domestik
pembangunan yang hidup sehat dan - Meningkatkan
4. Percepatan sejahtera dalam lingkungan kualitas dan
pembangunan yang bebas dari pencemaran kuantitas
infrastruktur air limbah permukiman. pengelolaan, air
jalan, jembatan, limbah
lingkungan - Meningkatkan peran
permukiman, masyarakat dan
sarana dan dunia usaha dalam
prasarana pengelolaan Air
kebutuhan Limbah
dasar - Meningkatkan
masyarakat sumberdaya lokal
5. Peningkatan, dalam pengelolaan
pemanfaatan, Air Limbah
pengelolaan, dan - Meningkatan dan
pelestarian mengembangkan
sumber daya alternatif sumber
alam yang pendanaan dalam
berkelanjutan penyelenggaraan
untuk sistem pengelolaan
peningkatan air limbah
pendapatan permukiman.
masyarakat - Menyiapkan
tanpa merusak kerangka regulasi
lingkungan dalam
6. Peningkatan penyelenggaraan
pelaksanaan sistem pengelolaan
sistem air limbah
penyelenggaraan
pemerintahan Visi Persampahan : Misi Persampahan
yang profesional, Terciptanya lingkungan - Meningkatkan
demokratis, Permukiman sehat yang kualitas dan
bersih, efektif bebas dari sampah. kuantitas sarana dan
dan efisien prasarana
7. Peningkatan pengelolaan sampah
pelayanan - Meningkatkan peran
kepada masyarakat dan
masyarakat dunia usaha dalam
pada berbagai pengelolaan sampah
bidang - Mengurangi timbulan
pemerintahan, sampah dalam

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 14
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

pendidikan, rangka pengelolaan


kesehatan, sampah
keagamaan, berkelanjutan.
kepemudaan, - Meningkatkan
olahraga, jangkauan dan
pariwisata, kualitas pelayanan
dunia usaha, sistem pengelolaan
lembaga sosial persampahan.
masyarakat, - Meningkatkan
kewartawanan, kemampuan
hukum dan hak manajemen dan
asasi manusia. kelembagaan dalam
8. Optimalisasi sistem pengelolaan
pemanfaatan, persampahan sesuai
pengelolaan dan dengan prinsip good
peningkatan and cooperative
produksi, hasil governance.
pertanian, Meningkatkan dan
perkebunan, memobilisasi
kehutanan, berbagai
peternakan, sumberdaya dalam
kelautan dan pengelolaan
perikanan Sampah.
sebagai salah Visi Drainase Lingkungan : Misi Drainase
satu upaya Terciptanya lingkungan - Meningkatkan
menurunkan bersih, bebas genangan. kualitas dan
kemiskinan. kuantitas sarana dan
9. Peningkatan prasarana drainase
peran - Meningkatkan peran
masyarakat dan masyarakat dan
lembaga dunia usaha dalam
keuangan di pengelolaan
daerah untuk Drainase
mendorong - Meningkatkan
pengembangan sumberdaya lokal
ekonomi dalam pengelolaan
kerakyatan, Drainase
ekonomi - Menciptakan
koperasi dan peraturan yang
UKM, untuk terkait dengan
menciptakan pengelolaan
lapangan kerja, drainase.
mengurangi - Mendorong
pengangguran peningkatan
dan kemiskinan kemampuan
pembiayaan bagi
pembangunan
drainase menuju
kearah kemandirian
daerah
- Mendorong
peningkatan peran
dunia usaha dan

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 15
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Perguruan Tingg
melalui penciptaan
iklim yang kondusif
bagi pengembangan
sarana dan
prasarana
penyehatan
Lingkungan
Permukiman.
- Mendorong
terciptanya
pengaturan
berdasarkan hukum
yang dapat
diterapkan
Pemerintah Daerah
dan Masyarakat
dalam pembangunan
penyehatan
lingkungan
Permukiman.
Visi PHBS : Misi PHBS :
Masyarakat Kabupaten - Meningkatkan
Majene berperilaku hidup kesadaran
bersih dan sehat. masyarakat dalam
berprilaku Hidup
Bersih dan Sehat
melalui
pemberdayaan
masyarakat
- Menciptkan
peraturan tentang
Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat.
- Mendorong
peningkatan
kemampuan
pembiayaan untuk
peningkatan kegiatan
PHBS.
- Mendorong
peningkatan peran
dunia usaha dan
Perguruan Tinggi
dalam peningkatan
PHBS.

Dari tabel 2.1 dapat diketahui keterkaitan antara visi, misi Kabupaten Majene dengan visi, misi sanitasi,
dimana visi Kabupaten Majene yang dijabarkan pada visi setiap sub sektor, sedangkan misi Kabupaten
Majene khususnya di misi keempat dan ketujuh.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 16
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

d. Arah Kebijakan dan Strategi Pencapaian Pembangunan Sanitasi


Arah kebijakan dan strategi berikut diambil dari pernyataan arah kebijakan dan strategi Kabupaten
Majene. Arah kebijakan dan strategi yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Memperkuat kapasitas kelembagaan pengelola Sanitasi
2. Pembangunan Prasaran dan Sarana Sanitasi yang terjangkau masyarakat, baik secara pendanaan
maupun teknologi
3. Sosialisasi secara sistematis dan berkelanjutan dan pembangunan sarana dan prasaran PHBS
4. Meningkatkan koordinasi lintas program dan lintas pelaku pembangunan sektor Sanitasi melalui
penguatan peran Bappeda
5. Mengembangkan kerangka peraturan yang mendukung pembangunan sektor Sanitasi dan untuk
mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengelolaan prasarana
dan sarana Sanitasi
6. Meningkatkan investasi untuk pengembangan kapasitas sumberdaya masyarakat pengguna sarana
Sanitasi
7. Mendorong penerapan pilihan-pilihan pembiayaan untuk pembangunan dan pengelolaan prasarana dan
sarana Sanitasi
8. Meningkatkan kemampuan masyarakat dibidang teknik, pembiayaan dan kelembagaan dalam
pembangunan dan pengelolaan prasarana dan sarana Sanitasi
9. Meningkatkan kualitas pengelolaan prasarana dan sarana Sanitasi yang dilakukan oleh masyarakat
pengguna
10. Menerapkan upaya khusus pada masyarakat yang berpenghasilan rendah untuk mencapai kesetaraan
pelayanan Sanitasi
11. Mengembangkan pola monev partisipatif hasil pembangunan prasarana dan sarana Sanitasi yang
berorientasi kepada pencapaian tujuan dan ketepatan sasaran.

2.2 Tahapan Pengembangan Sanitasi


Strategi layanan sanitasi pada dasarnya adalah untukme wujudkanTujuan dan Sasaran pembangunan
sanitasi yang bermuara pada pencapaian Visi dan Misi Kabupaten Majene merumuskan strategi layanan
sanitasi didasarkan pada isu-isu utama/strategis yang dihadapi pada saat ini.

2.1.1 Tahapan Pengembangan Air Limbah Domestik


Sesuai pembahasan Buku Putih Sanitasi (BPS), berdasarkan isu pokok sanitasi air limbah domestik,
permasalahan mendesak sistem pengelolaan air limbah domestik di kKabupaten Majene, sebagai berikut:
1. Bahwa tatanan pola hidup bersih dan sehat belum berkembang secara merata pada hampir semua lini
kehidupan bermasyarakat, dukungan kelembagaan sanitasi dalam semua tatanan kehidupan
bermasyarakat belum tertata dengan baik. Sistem kelembagaan yang lemah ini membawa konsekwensi
luas terhadap PHBS dan kwalitas lingkungan hunian dan permukiman penduduk.
2. Bahwa hampir semua pengelolaan air limbah domestik di kabupaten Majene baik di daerah-daerah
perdesaan maupun perkotaan adalah menggunakan on site system dengan tingkat teknologi sederhana
dan tidak aman berdasarkan standar dari Kementrian Pekerjaan Umum, sementara pengelolaan dengan
off site system (terpusat) masih belum berkembang, sistem jaringan belum terstruktur dengan baik, di
antaranya pembuangan akhir dialirkan ke sungai atau saluran drainase terdekat. Sarana IPAL atau IPLT
Komunal hanya pada daerah tertentu saja yang tersedia.
3. Kondisi di atas tentunya membawa pengaruh besar di dalam menempatkan pengelolaan air limbah tidak
memenuhi standar/pedoman sistem pengelolaan air limbah baik melalui on site system, lebih-lebih pada
off site system.
4. Tingkat kepemilikan jamban berdasarkan data dari dinas kesehatan sudah mencapai 60%, namun
kondisi fisik jamban umumnya masih dibawah standar, ini terutama terjadi pada tatanan rumah tangga
miskin bahkan pada tatanan masyarakat menengah. Tingkat pendidikan penduduk tidak menjamin
bahwa suatu rumah tangga memiliki kwalitas jamban sehat atau memiliki sistem sanitasi pengelolaan air
limbah yang baik, sehingga yang paling menentukan adalah tingkat kepedulian.
5. Belum ada kelembagaan di dalam mengatur tatanan sistem pengelolaan air limbah atau sistem sanitasi,
baik dilingkungan Pemerintah, masyarakat, maupun swasta.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 17
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

6. Tidak ada keterlibatan pihak swasta dalam mendukung peningkatan kepedulian dan kesadaran
masyarakat dan layanan pengelolaan limbah.
7. Kerjasama dengan dunia usaha, unsur-unsur media sejauh ini belum berkembang, belum ada upaya-
upaya promosi, publikasi dan sosialisasi yang betul-betul menyentuh pada peningkatan kepedulian
masyarakat.
8. Sistem kelembagaan yang lemah, kepedulian masyarakat, dunia usaha dan pemerintah yang lemah
maka dukungan pendanaan dan pembiayaan dalam meningkatkan layanan sanitasi air limbah juga
masih jauh diharapkan.

Kabupaten Majene 2012


18
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Tabel 2. Penentuan Zona Dan Sistem Sanitasi Kabupaten Majene Sub-Sektor Air Limbah
PENENTUAN ZONA DAN SISTEM SANITASI KABUPATEN MAJENE
SUB-SEKTOR AIR LIMBAH
Petunjuk pengisian:
1) Isi baris dan kolom yang berwarna kuning saja. Lihat Keterangan untuk penjelasan
setiap indikator
2) Isi sel asumsi berikut (sel berwarna hijau):
a) Periode perencanaan dalam SSK (dalam
tahun) = X 5
b) Pertumbuhan penduduk rata-rata di
Kabupaten/Kota 0.6%

Wilayah Jumlah penduduk eksisting (jiwa) Estimasi Estimasi Prosentase


Wilayah Wilayah
Kondisi Komersial jumlah Luas Kepadatan Wilayah Kepadatan Resiko Kondisi tanah
Nama 1) Komersial Resiko Kondisi Klasifikasi Kepadatan < Kondisi komersial Kepadatan > Pop density >
Nomor ekstrem (CBD) akan 3) 4) penduduk wilayah thn (n+X) komersial (CBD) > 250 kesehatan tidak
Kecamatan (Kekeringan) (CBD) Kesehatan tanah Pria Wanita Total wilayah Wilayah Penduduk 25 org/ha ekstrem (CBD) saat 100 org/ha 175 org/ha
Nama 2) datang thn (Ha) dalam akan datang org/ha tinggi memungkinkan
saat ini 2) 5) ini
Kelurahan (RTRW) (n+X) jiwa/ha

OFF-SITE
Banggae 3121 3401 26 CONTINUE CONTINUE CONTINUE JANGKA CONTINUE OFF-SITE CEK KONDISI ON-SITE
1 Timur Labuang FALSE FALSE TRUE FALSE FALSE 6,522 6,720 258 URBAN HIGH 0.0% 4.2% SELECTION SELECTION SELECTION PANJANG SELECTION MEDIUM TANAH INDIVIDUAL NO CEK
Labuang CONTINUE CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
2528 2779 115
Utara FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 5,307 5,468 48 PERI-URBAN 0.1% 3.4% SELECTION SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
OFF-SITE
2241 2258 214 CONTINUE CONTINUE JANGKA ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
Baurung FALSE FALSE TRUE TRUE FALSE 4,499 4,636 22 RURAL 0.2% 2.9% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION PANJANG INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
2504 2620 271
Lembang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 5,124 5,280 19 RURAL 0.3% 3.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
701 845 482
Tande FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,546 1,593 3 RURAL 0.6% 1.0% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
845 1040 365
Tande Timur FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,885 1,942 5 RURAL 0.4% 1.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
954 1043 628
Baruga FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,997 2,058 3 RURAL 0.7% 1.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
778 811 769
Baruga Dhua FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,589 1,637 2 RURAL 0.9% 1.0% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
282 320 134
Buttu Baruga FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 602 620 5 RURAL 0.2% 0.4% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
1944 1948 433
2 Banggae Totoli FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 3,892 4,010 9 RURAL 0.5% 2.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
OFF-SITE
Palipi 931 938 412 CONTINUE CONTINUE JANGKA ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
Soreang FALSE FALSE TRUE FALSE FALSE 1,869 1,926 5 RURAL 0.5% 1.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION PANJANG INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
OFF-SITE
3421 3543 223 CONTINUE CONTINUE CONTINUE JANGKA ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
Rangas FALSE FALSE TRUE TRUE FALSE 6,964 7,175 32 PERI-URBAN 0.3% 4.5% SELECTION SELECTION SELECTION PANJANG INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
2399 2570 246
Baru FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 4,969 5,120 21 RURAL 0.3% 3.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
OFF-SITE
985 1029 311 CONTINUE CONTINUE JANGKA ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
Pambo'borang FALSE FALSE TRUE TRUE FALSE 2,014 2,075 7 RURAL 0.4% 1.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION PANJANG INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
4897 5038 449
Pangali-ali FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 9,935 10,237 23 RURAL 0.5% 6.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
2399 2520 227
Banggae FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 4,919 5,068 22 RURAL 0.3% 3.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
OFF-SITE
1722 1731 214 CONTINUE CONTINUE JANGKA ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
Galung FALSE FALSE TRUE FALSE FALSE 3,453 3,558 17 RURAL 0.2% 2.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION PANJANG INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
1145 1153 347
3 Pamboang Bonde FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 2,298 2,368 7 RURAL 0.4% 1.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
1238 1292 99
Bonde Utara FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 2,530 2,607 26 PERI-URBAN 0.1% 1.6% SELECTION SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
630 725 244
Bababulo FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,355 1,396 6 RURAL 0.3% 0.9% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Bababulo CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
657 702 233
Utara FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,359 1,400 6 RURAL 0.3% 0.9% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
417 422 162
Simbang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 839 864 5 RURAL 0.2% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Buttu CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
404 436 492
Pamboang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 840 866 2 RURAL 0.6% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
952 1108 467
Lalampanua FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 2,060 2,123 5 RURAL 0.5% 1.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
986 1070 263
Tinambung FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 2,056 2,118 8 RURAL 0.3% 1.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
444 483 84
Betteng FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 927 955 11 RURAL 0.1% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Banua CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
474 455 1257
Adolang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 929 957 1 RURAL 1.4% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
352 361 734
Adolang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 713 735 1 RURAL 0.8% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
559 579 1115
Adolang Dhua FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,138 1,173 1 RURAL 1.3% 0.7% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
918 981 245
Sirindu FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,899 1,957 8 RURAL 0.3% 1.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
643 739 216
Balombong FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,382 1,424 7 RURAL 0.2% 0.9% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
419 437 305
Pesuloang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 856 882 3 RURAL 0.3% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
802 831 295
4 Sendana Mosso Dhua FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,633 1,683 6 RURAL 0.3% 1.1% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
631 682 941
Bukit Samang FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,313 1,353 1 RURAL 1.1% 0.9% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
2028 2261 899
Mosso FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 4,289 4,419 5 RURAL 1.0% 2.8% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
936 1061 62
Limbua FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,997 2,058 33 PERI-URBAN 0.1% 1.3% SELECTION SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
245 289 661
Pundau FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 534 550 1 RURAL 0.8% 0.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
289 322 231
Leppangan FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 611 630 3 RURAL 0.3% 0.4% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
386 389 110
Binanga FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 775 799 7 RURAL 0.1% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Palipi CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
383 405 133
Sendana FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 788 812 6 RURAL 0.2% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL

Kabupaten Majene 2012


19
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Totolisi CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE


723 795 116
Sendana FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,518 1,564 13 RURAL 0.1% 1.0% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Banua CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
552 587 1014
Sendana FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,139 1,174 1 RURAL 1.2% 0.7% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
628 669 251
Tallu Banua FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,297 1,336 5 RURAL 0.3% 0.8% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Tallu Banua CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
865 958 679
Utara FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,823 1,878 3 RURAL 0.8% 1.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Limboro
Rambu- 419 374 599 CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
Rambu FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 793 817 1 RURAL 0.7% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
OFF-SITE
339 367 1171 CONTINUE CONTINUE JANGKA ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
Puttada FALSE FALSE TRUE TRUE FALSE 706 727 1 RURAL 1.3% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION PANJANG INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
469 527 189
Lalatedong FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 996 1,026 5 RURAL 0.2% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
265 270 873
Paminggalang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 535 551 1 RURAL 1.0% 0.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Tammeroddo CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
790 854 360
5 Sendana Tammeroddo FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,644 1,694 5 RURAL 0.4% 1.1% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Tammeroddo CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
790 839 283
Utara FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,629 1,678 6 RURAL 0.3% 1.1% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
702 651 815
Seppong FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,353 1,394 2 RURAL 0.9% 0.9% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
568 660 620
Manyamba FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,228 1,265 2 RURAL 0.7% 0.8% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
847 863 551
Ulidang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,710 1,762 3 RURAL 0.6% 1.1% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
734 724 1364
Awo FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,458 1,502 1 RURAL 1.6% 0.9% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
850 906 1547
Tallambalao FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 1,756 1,809 1 RURAL 1.8% 1.1% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Tubo CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
1543 1524 1364
6 Sendana Onang FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 3,067 3,160 2 RURAL 1.6% 2.0% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
598 627 363
Onang Utara FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,225 1,262 3 RURAL 0.4% 0.8% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
385 395 271
Bonde-Bonde FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 780 804 3 RURAL 0.3% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
430 448 692
Tubo Selatan FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 878 905 1 RURAL 0.8% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
367 407 588
Tubo Tengah FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 774 798 1 RURAL 0.7% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
427 472 338
Tubo FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 899 926 3 RURAL 0.4% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
352 389 501
Tubo Poang FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 741 763 2 RURAL 0.6% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
OFF-SITE
429 CONTINUE CONTINUE JANGKA ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
1,227 1,316
7 Malunda Malunda FALSE FALSE TRUE FALSE FALSE 2,543 2,620 6 RURAL 0.5% 1.7% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION PANJANG INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Lamungan CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
303
Batu FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,001 1,056 2,057 2,119 7 RURAL 0.3% 1.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
OFF-SITE
176 CONTINUE CONTINUE JANGKA ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
629 659
Kayu Angin FALSE FALSE TRUE FALSE FALSE 1,288 1,327 8 RURAL 0.2% 0.8% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION PANJANG INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
269
Lombong FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 945 951 1,896 1,954 7 RURAL 0.3% 1.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Lombong CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
334
Timur FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 485 486 971 1,000 3 RURAL 0.4% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
2226
Mekkatta FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 965 1,021 1,986 2,046 1 RURAL 2.6% 1.3% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Mekkatta CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
211
Selatan FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 499 475 974 1,004 5 RURAL 0.2% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
4653
Bambangan FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 542 541 1,083 1,116 0 RURAL 5.3% 0.7% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
1074
Salutahongan FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 442 430 872 898 1 RURAL 1.2% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
217
Maliaya FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 930 977 1,907 1,965 9 RURAL 0.2% 1.2% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
1283
Lombang FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 413 382 795 819 1 RURAL 1.5% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
Lombang CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
759
Timur FALSE FALSE FALSE TRUE FALSE 476 448 924 952 1 RURAL 0.9% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
490 444 2088
8 Ulumanda Sambabo FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 934 962 0 RURAL 2.4% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
664 683 3626
Salutambung FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,347 1,388 0 RURAL 4.2% 0.9% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
633 588 2562
Kabiraan FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,221 1,258 0 RURAL 2.9% 0.8% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
405 438 1252
Sulai FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 843 869 1 RURAL 1.4% 0.5% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
612 639 5889
Tandeallo FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 1,251 1,289 0 RURAL 6.8% 0.8% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
478 457 6953
Panggalo FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 935 963 0 RURAL 8.0% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
495 473 10561
Ulumanda FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 968 997 0 RURAL 12.1% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL
CONTINUE CONTINUE CONTINUE ON-SITE CONTINUE CEK RESIKO ON-SITE
457 461 12669
Popenga FALSE FALSE FALSE FALSE FALSE 918 946 0 RURAL 14.5% 0.6% STBM, MCK++ SELECTION SELECTION SELECTION INDIVIDUAL SELECTION KESEHATAN NO CEK COMMUNAL

TOTAL ###### 78,848 153,869 158,541 87,197.00


Keterangan
1) ROB didefinisikan sebagai genangan yang diakibatkan oleh pengaruh pasang surut air laut. Pilih FALSE apabila tidak terjadi atau tidak
dipengaruhi ROB dan pilih TRUE apabila sebaliknya.
2) Genangan adalah (cek definisi di website). Pilih FALSE apabila tidak ada genangan dan pilih TRUE
apabila sebaliknya.
3) Merupakan wilayah yang berfungsi sebagai wilayah perdagangan dan jasa berdasarkan RTRW. Pilih FALSE apabila tidak termasuk wilayah
komersial (CBD) dan pilih TRUE apabila sebaliknya.
4) Resiko kesehatan adalah hasil dari analisa area beresiko. Apabila suatu kelurahan/desa memiliki skor 3
dan 4, maka pilih TRUE, dan selain itu pilih FALSE.
5) Tahun (n) adalah tahun periode perencanaan jangka panjang SSK. Perhitungan berdasarkan rumus pertumbuhan penduduk geometrik. Apabila tersedia
data resminya, maka gunakan data resmi tersebut.
Cell warna kuning menunjukkan perlu input data
Apabila diperlukan baris (row) tambahan, maka dapat melakukan langkah insert row kemudian copy dan paste formula dari
row sebelumnya.

Kabupaten Majene 2012


20
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Cakupan layanan untuk on site system 55 % dari total penduduk kabupaten Majene, yaitu terdiri atas
sistem on site individual (tangki septik) mencakup 53 % dan sistem on site komunal (MCK, MCK++) mencakup 2
% dari total penduduk kabupaten Majene. Sedangkan cakupan layanan off site system saat ini belum terlaksana
di Kab. Majene, baik skala kota maupun skala wilayah.

Target pencapaian layanan untuk on site sistem diharapkan akan tuntas pada lima tahun ke depan
(jangka menengah), dimana untuk layanan on site system individual diharapkan dapat tercapai dalam jangka
pendek (3 tahun ke depan), sedangkan on site komunal akan tuntas 5 tahun (jangka menengah).

Adapun rincian cakupan layanan pada setiap desa/kelurahan/kecamatan dan target pencapaian
cakupan layanan air limbah di kabupaten Majene ditampilkan pada Tabel 2 dan Peta 2.1 dan peta 2.2.

Gambar 2: Diagram Alir Proses Penetapan Sistem dan Zona Subsektor Air Limbah

Sumber: Petunjuk Praktis Penyusunan SSK, 2012.

Kabupaten Majene 2012


21
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Peta 2.1a: Peta Tahapan Pengembangan Air Limbah Domestik-


Domestik Sistem On-site
On

Zona 3 Pengembangan Limbah


Domestik Onsite Comunal

Zona 2 Pengembangan Limbah


Domestik Onsite Individual

Zona 1 Pengembangan Limbah


Domestik Onsite Comunal

Zona 1 Pengembangan Limbah Domestik


Onsite Individual

Dari peta 2.1 a dapat diketahui pemilihan opsi sistem dan teknologi berdasarkan alat bantu instrument SSK 1
dan berdasarkan diskusi serta masukan dari pokja sanitasi yang terlibat tentang tahapan
tahapan pengembangan air
limbah domestik – sistem onsite dibagi dalam zonazo – zona. Zona I : pengelolaan limbah domestik sistem
setempat individual, zona II : pengelolaan limbah domestik sistem offsite, zona III : pengelolaan onsite komunal
dan zona IV : pengelolaan limbah domestik sistem STBM / MCK++.

Kabupaten Majene 2012


22
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Peta 2.1b: Peta Tahapan Pengembangan Air Limbah Domestik-


Domestik Sistem Off-site
Off

Prioris 1 Pengelolaan Limbah


Domestik Sistem Offsite

Untuk peta 2.1 b merupakan tahapan


ahapan pengembangan air limbah domestik – sistemistem offsite, dimana dalam
tahapan tersebut dibagi dalam pengelolaan air limbah domestik sistem offsite jangka menengah dan jangka
panjang. Pengembangan pengelolaan air limbah domestik sistem offsite kecenderungannya ada di jalur kota dan
sistem yang diharapkan sistem offsite wilayah / kawasan

Kabupaten Majene 2012


23
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Tabel 2.2 Tahapan Pengembangan Air Limbah Domestik Kabupaten Majene


Target cakupan layanan* (%)
Cakupan layanan
No Sistem Jangka Jangka Jangka
eksisting* (%)
pendek menengah panjang
(a) (b) (c) (d) (e)
A Sistem On-site
1 Individual (tangki septik) 53 % 60 % 70 % 90 %
2 Komunal (MCK, MCK++) 2% 4,4 % 7,5 % 10 %
B Sistem Off-site
1 Skala Kota 0% 20 % 50 % 100 %
2 Skala Wilayah 0% 20 % 50 % 100 %
Sumber : Analisa Pokjanis PPSP Kab.Majene, 2012.
Ket: Cakupan Layanan adalah persentase penduduk terlayani oleh sistem dimaksud atas total penduduk
Tabel 2.2. Tahapan Pengembangan Limbah Domestik Kabupaten Majene merupakan tahapan dalam
penanganan yang ada mulai dari kondisi cakupan layanan exsisting / saat ini dan tahapan cakupan on-site
system maupun off-site sistem.

2.1.2 Tahapan Pengembangan Persampahan

Tahapan pengembangan sampah di Kabupaten Majene lebih banyak sistem pengembangan


langsung yakni kumpul – angkut.-buang ke TPA. Sehingga sampai saat ini proses pemilihan sampah belum
aktif dilaksanakan oleh masyarakat maupun petugas. Diharapkan kedepannya pengolahan sampah di
Kabupaten Majene lebih mengutamakan sistem 3R,sehingga pemilahan sampah mulai dari tingkat rumah
tangga dapat terkelolah dengan baik. Untuk TPA sendiri,di Kabupaten Majene sudah di bangun TPA
menggunakan teknologi sistem Controle Landfill,di tahun 2011 TPA ini sudah dapat di fungsikan. Sistem
pengelolaan sampah sendiri dapat dikatakan masih kurang berjalan dengan baik. Hal ini disebabkan karena
sebagian besar masyarakat terutama masyarakat pedesaan masih menggunakan sistem konvensional yaitu
menimbun atau membakar. Sebaliknya, untuk masyarakat perkotaan sudah menggunakan sistem pengolahan
sampah secara komunal yang telah difasilitasi oleh Pemerintah Daerah.

Pengelolaan persampahan di Kabupaten Majene dilakukan dengan dua cara yaitu pengelolaan sampah
terpusat dan pengelolaan sampah setempat. Pengelolaan sampah terpusat merupakan proses terkoordinasi dari
rangkaian panjang pengumpulan sampah, pengangkutan dan pembuangan di Tempat Pengolahan Akhir (TPA).
Sedangkan pembuangan sampah setempat dilakukan oleh warga ke permukaan tanah atau ke dalam lubang di
setiap pekarangan rumah. Selanjutnya sampah dibakar atau ditimbun untuk dijadikan pupuk atau dibiarkan

Kabupaten Majene 2012


24
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Gambar 2: Diagram Alir Proses Penetapan Sistem dan Zona Subsektor Persampahan

Sumber: Petunjuk Praktis Penyusunan SSK, 2012.

Kabupaten Majene 2012


25
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Tabel 3. Penentuan Zona Dan Sistem Sanitasi Kabupaten Majene Sub-Sektor Persampahan
PENENTUAN ZONA DAN SISTEM SANITASI KABUPATEN MAJENE Jangan melakukan perubahan! Bagian ini merupakan hasil dari perhitungan otomatis

SUB-SEKTOR PERSAMPAHAN Sistem sanitasi terpilih diindikasikan oleh sel warna paling awal (pertama) yang dihasilkan pada masing-masing baris (row) yang berada pada kolom O - Q

Petunjuk pengisian:

1) Isi baris dan kolom yang berwarna kuning saja. Lihat Keterangan untuk penjelasan setiap indikator

2) Isi sel asumsi berikut (sel berwarna hijau):

a) Periode perencanaan dalam SSK (dalam tahun) = X 5

b) Pertumbuhan penduduk rata-rata di Kabupaten/Kota 0.6%

Jumlah penduduk eksisting (jiwa) Estimasi jumlah Prosentase


Wilayah Komersial Luas wilayah Estimasi Kepadatan thn (n+5)
Nomor Nama Kecamatan Nama Kelurahan 1) penduduk thn Klasifikasi wilayah business district Pop density > 100 pop/ha Pop density < 25 pop/ha
(CBD) 5) (Ha) dalam jiwa/ha
Pria Wanita Total (n+X) Wilayah Penduduk

Banggae Timur Labuang FALSE 3,121 3,401 258 URBAN HIGH 0.0% 4.2% CONTINUE SELECTION FULL COVERAGE CAKUPAN SECUKUPNYA
6,522 6,720 26
Labuang Utara FALSE 2,528 2,779 48 PERI-URBAN 0.1% 3.4% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CAKUPAN SECUKUPNYA
5,307 5,468 115
Baurung FALSE 2,241 2,258 22 RURAL 0.2% 2.9% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CAKUPAN SECUKUPNYA
4,499 4,636 214
Lembang FALSE 2,504 2,620 19 RURAL 0.3% 3.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CAKUPAN SECUKUPNYA
5,124 5,280 271
Tande FALSE 845 3 RURAL 0.6% 1.0% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CAKUPAN SECUKUPNYA
701 1,546 1,593 482
Tande Timur FALSE 845 1,040 5 RURAL 0.4% 1.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,885 1,942 365
Baruga FALSE 954 1,043 3 RURAL 0.7% 1.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CAKUPAN SECUKUPNYA
1,997 2,058 628
Baruga Dhua FALSE 778 2 RURAL 0.9% 1.0% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
811 1,589 1,637 769
Buttu Baruga FALSE 282 320 5 RURAL 0.2% 0.4% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
602 620 134
Banggae Totoli FALSE 1,944 1,948 9 RURAL 0.5% 2.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
3,892 4,010 433
Palipi Soreang FALSE 938 5 RURAL 0.5% 1.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
931 1,869 1,926 412
Rangas FALSE 3,421 3,543 32 PERI-URBAN 0.3% 4.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
6,964 7,175 223
Baru FALSE 2,399 2,570 21 RURAL 0.3% 3.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
4,969 5,120 246
Pambo'borang FALSE 985 1,029 7 RURAL 0.4% 1.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
2,014 2,075 311
Pangali-ali FALSE 4,897 5,038 23 RURAL 0.5% 6.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
9,935 10,237 449
Banggae 2,399 2,520 22 RURAL 0.3% 3.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
4,919 5,068 227
Galung FALSE 1,722 1,731 17 RURAL 0.2% 2.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
3,453 3,558 214
Pamboang Bonde FALSE 1,145 1,153 7 RURAL 0.4% 1.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
2,298 2,368 347
Bonde Utara FALSE 1,238 1,292 26 PERI-URBAN 0.1% 1.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
2,530 2,607 99
Bababulo FALSE 630 725 6 RURAL 0.3% 0.9% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,355 1,396 244
Bababulo Utara FALSE 657 702 6 RURAL 0.3% 0.9% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,359 1,400 233
Simbang FALSE 422 5 RURAL 0.2% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
417 839 864 162
Buttu Pamboang FALSE 404 436 2 RURAL 0.6% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
840 866 492
Lalampanua FALSE 952 1,108 5 RURAL 0.5% 1.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
2,060 2,123 467
Tinambung FALSE 986 1,070 8 RURAL 0.3% 1.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
2,056 2,118 263
Betteng FALSE 444 483 11 RURAL 0.1% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
927 955 84
Banua Adolang FALSE 474 455 1 RURAL 1.4% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
929 957 1,257
Adolang FALSE 352 361 1 RURAL 0.8% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
713 735 734
Adolang Dhua FALSE 559 579 1 RURAL 1.3% 0.7% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,138 1,173 1,115
Sirindu FALSE 981 8 RURAL 0.3% 1.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
918 1,899 1,957 245
Balombong FALSE 643 739 7 RURAL 0.2% 0.9% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,382 1,424 216
Pesuloang FALSE 437 3 RURAL 0.3% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
419 856 882 305
Sendana Mosso Dhua FALSE 802 831 6 RURAL 0.3% 1.1% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,633 1,683 295
Bukit Samang FALSE 682 1 RURAL 1.1% 0.9% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
631 1,313 1,353 941
Mosso FALSE 2,028 2,261 5 RURAL 1.0% 2.8% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
4,289 4,419 899
Limbua FALSE 936 1,061 33 PERI-URBAN 0.1% 1.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,997 2,058 62
Pundau FALSE 245 289 1 RURAL 0.8% 0.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
534 550 661
Leppangan FALSE 289 322 3 RURAL 0.3% 0.4% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
611 630 231
Binanga FALSE 386 389 7 RURAL 0.1% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
775 799 110
Palipi Sendana FALSE 383 405 6 RURAL 0.2% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
788 812 133

Kabupaten Majene 2012


26
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Totolisi Sendana FALSE 723 795 13 RURAL 0.1% 1.0% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,518 1,564 116
Banua Sendana FALSE 552 587 1 RURAL 1.2% 0.7% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,139 1,174 1,014
Tallu Banua FALSE 628 669 5 RURAL 0.3% 0.8% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,297 1,336 251
Tallu Banua Utara FALSE 865 958 3 RURAL 0.8% 1.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,823 1,878 679
Limboro Rambu-Rambu FALSE 374 1 RURAL 0.7% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
419 793 817 599
Puttada FALSE 339 367 1 RURAL 1.3% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
706 727 1,171
Lalatedong FALSE 469 527 5 RURAL 0.2% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
996 1,026 189
Paminggalang FALSE 265 270 1 RURAL 1.0% 0.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
535 551 873
Tammeroddo Sendana Tammeroddo FALSE 790 854 5 RURAL 0.4% 1.1% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,644 1,694 360
Tammeroddo Utara FALSE 790 839 6 RURAL 0.3% 1.1% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,629 1,678 283
Seppong FALSE 702 651 2 RURAL 0.9% 0.9% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,353 1,394 815
Manyamba FALSE 568 660 2 RURAL 0.7% 0.8% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,228 1,265 620
Ulidang FALSE 847 863 3 RURAL 0.6% 1.1% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,710 1,762 551
Awo FALSE 734 724 1 RURAL 1.6% 0.9% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,458 1,502 1,364
Tallambalao FALSE 850 906 1 RURAL 1.8% 1.1% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,756 1,809 1,547
Tubo Sendana Onang FALSE 1,543 1,524 2 RURAL 1.6% 2.0% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
3,067 3,160 1,364
Onang Utara FALSE 598 627 3 RURAL 0.4% 0.8% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,225 1,262 363
Bonde-Bonde FALSE 385 395 3 RURAL 0.3% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
780 804 271
Tubo Selatan FALSE 430 448 1 RURAL 0.8% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
878 905 692
Tubo Tengah FALSE 367 407 1 RURAL 0.7% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
774 798 588
Tubo FALSE 427 472 3 RURAL 0.4% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
899 926 338
Tubo Poang FALSE 352 389 2 RURAL 0.6% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
741 763 501
Malunda Malunda FALSE 1,227 1,316 6 RURAL 0.5% 1.7% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
2,543 2,620 429
Lamungan Batu FALSE 1,001 1,056 7 RURAL 0.3% 1.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
2,057 2,119 303
Kayu Angin FALSE 629 659 8 RURAL 0.2% 0.8% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,288 1,327 176
Lombong FALSE 945 951 7 RURAL 0.3% 1.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,896 1,954 269
Lombong Timur FALSE 485 486 3 RURAL 0.4% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
971 1,000 334
Mekkatta FALSE 965 1,021 1 RURAL 2.6% 1.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,986 2,046 2,226
Mekkatta Selatan FALSE 499 475 5 RURAL 0.2% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
974 1,004 211
Bambangan FALSE 542 541 0 RURAL 5.3% 0.7% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,083 1,116 4,653
Salutahongan FALSE 442 430 1 RURAL 1.2% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
872 898 1,074
Maliaya FALSE 930 977 9 RURAL 0.2% 1.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,907 1,965 217
Lombang FALSE 382 1 RURAL 1.5% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
413 795 819 1,283
Lombang Timur FALSE 476 448 1 RURAL 0.9% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
924 952 759
Ulumanda Sambabo FALSE 490 444 0 RURAL 2.4% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
934 962 2,088
Salutambung FALSE 664 683 0 RURAL 4.2% 0.9% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,347 1,388 3,626
Kabiraan FALSE 633 588 0 RURAL 2.9% 0.8% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
1,221 1,258 2,562
Sulai FALSE 405 438 1 RURAL 1.4% 0.5% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
843 869 1,252
Tandeallo FALSE 639 0 RURAL 6.8% 0.8% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
612 1,251 1,289 5,889
Panggalo FALSE 478 457 0 RURAL 8.0% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
935 963 6,953
Ulumanda FALSE 495 473 0 RURAL 12.1% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
968 997 10,561
Popenga FALSE 457 461 0 RURAL 14.5% 0.6% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION SISTEM TIDAK LANGSUNG COVERAGE >70%
918 946 12,669
TOTAL ###### ###### 153,869 158,541 87,197

Keterangan

1) Merupakan wilayah yang berfungsi sebagai wilayah perdagangan dan jasa berdasarkan RTRW. Pilih FALSE apabila tidak termasuk wilayah komersial (CBD) dan pilih TRUE apabila sebaliknya.

Cell warna kuning menunjukkan perlu input data

Apabila diperlukan baris (row) tambahan, maka dapat melakukan langkah insert row kemudian copy dan paste formula dari row sebelumnya.

Kabupaten Majene 2012


27
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Peta 2.2 Peta Tahapan Pengembangan Persampahan

Zona 3 Peningkatan
Cakupan Layanan

Zona 2 Peningkatan
Cakupan Layanan

Zona 1 Full Coverage –


Pemilahan Bebasis Masrakat

Peta 2.2. Peta Tahapan Pengembangan Persampahan Kabupaten Majene yang diharapkan dapat dicapai
berdasarkan pemilihan
ihan sistem opsi dan teknologi dibagi dalam zona – zona. Zona I : Peningkatan layanan
hingga 100 % mulai dari RT – TPS - TPA dan ditambah penyapuan jalan dapat dicapai dalam jangka pendek ke
menengah, zona II : Peningkatan layanan hingga 70 % dari TPS – TPA
PA dengan melibatkan masyarakat berbasis
rumah tangga dalam pemilahan sampah yang diharapkan dapat dicapai dalam jangka menengah, zona III :
Pengelolaan sampah berbasis masyarakat di tingkatan rumah tangga dengan pengangkutan secukupnya dari
TPS ke TPA yang
ang ingin dicapai dalam jangka menengah ke panjang.

Kabupaten Majene 2012


28
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Tabel 2.3 Tahapan Pengembangan Persampahan Kabupaten Majene

No Sistem Cakupan Target Cakupan Layanan (%)


Layanan
Eksisting (%) Jangka Jangka Jangka
Pendek Menengah Panjang
(a) (b) (c) (d) (e) (f)
Penanganan Langsung
A (Direct)
1 Full Coverage 35 % 45 % 55 %
Penanganan Tidak Langsung
B (Indirect)
Coverage > 70 % 15% 20% 25%
1 ( pelayanan 70% )
2 Cakupan Secukupnya 10% 15% 20% 100%
Sumber: Analisa Pokjanis PPSP Kab Majene 2012.
Ket: Cakupan Layanan adalah persentase penduduk terlayani oleh sistem dimaksud atas total penduduk
Tabel 2.3. Tahapan Pengembangan Persampahan Kabupaten Majene merupakan tahapan dalam penanganan
yang ada mulai dari kondisi cakupan layanan exsisting / saat ini dan tahapan cakupan layanan dari jangka
pendek, menengah dan jangka panjang yang ingin dicapai. Dalam sistem yang diharapkan diperlukan
pembangunan TPA Sanitari Lanfill sebagai mengembangan TPA yang sudah ada (controlle landfill).

2.1.3 Tahapan Pengembangan Drainase

Drainase Lingkungan adalah drainase yang berfungsi untuk mengendalikan kelebihan air permukaan
sehingga tidak mengganggu masyarakat maupun pengguna jalan serta dapat memberikan manfaat bagi
kehidupan manusia.
Untuk mengatasi limpasan air hujan dan mengatasi genangan air di Kabupaten Majene, diperlukan
suatu sistem drainase yang tertata baik dan mampu mengatasi permasalahan drainase kota.

Pertumbuhan penduduk dan kepadatan penduduk yang cepat menimbulkan tekanan terhadap ruang
dan lingkungan untuk kebutuhan perumahan kawasan jasa/industri yang selanjutnya menjadi kawasan
terbangun. Kawasan perkotaan yang terbangun memerlukan adanya dukungan prasarana dan sarana yang baik
yang menjangkau kepada masyarakat berpenghasilan menengah dan rendah.

Perkembangan perumahan dan permukiman yang sangat pesat sering kurang terkendali dan tidak
sesuai dengan rencana tata ruang maupun konsep pembangunan yang berkelanjutan, mengakibatkan banyak
kawasan-kawasan rendah yang semula berfungsi sebagai tempat parkir air (retarding pond) dan bantaran
sungai dihuni oleh penduduk. Kondisi ini akhirnya meningkatkan volume air permukaan yang masuk ke saluran
drainase dan sungai.

Sebagaimana diuraikan dalam BPS, permasalahan yang dihadapi di dalam pengelolaan sistem sanitasi
drainase lingkungan di kabupaten Majene adalah, sebagai berikut :
Sistem kelembagaan pengelolaan drainase lingkungan di kabupaten Majene masih sangat lemah, yang
ditunjukan oleh lemahnya penyusunan perencanaan, program/target dan penganggaran yang berujung
pada terbatasnya penyediaan prasarana drainase, rendah sistem dan cakupan layanan sistem drainase,

Kabupaten Majene 2012


29
DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

lemahnya kekuatan publikasi dan sosialisasi, dan rendahnya kesadaran masyarakat, dunia usaha maupun
pemerintah dalam pengelolaan drainase.
Sistem pengelolaan drainase di skala kawasan perkotaan yang masih membingungkan,dikarenakan tidak
adanya muara dari drainase tersebut,sehingga pada musim hujan beberapa wilayah permukiman menjadi
terendam diakibatkan air yang meluap di saluran.
Pelayanan drainase belum menjangkau seluruh lingkungan permukiman baik di daerah perdesaan maupun
perkotaan, sistem drainase lingkungan belum tertata dan dikelola dengan baik, belum terstruktur atau belum
ada sistem pengaliran yang baik dan terstruktur, kondisi fisik drainase yang tidak layak, sebagian besar
saluran drainase yang ada belum permanen.
Kesadaran masyarakat maupun jender dan kemiskinan dalam pengelolaan drainase masih sangat rendah,
terlihat dari rendahnya tingkat pemeliharaan dan rasa mimiliki atas prasarana yang ada dan rendahnya
layanan drainase lingkungan.
Di perlukan alokasi dana yang besar berdasarkan master plan drainase,hal ini menjadi kendala dikarenakan
kurangnya alokasi dana APBD ke sektor sanitasi.

Gambar 3: Diagram Alir Proses Penetapan Sistem dan Zona Subsektor Drainase

Sumber: Petunjuk Praktis Penyusunan SSK, 2012.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 30
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4. Penentuan Zona Dan Sistem Sanitasi Kabupaten Majene Sub-Sektor Drainase
PENENTUAN ZONA DAN SISTEM SANITASI KABUPATEN MAJENE Jangan melakukan perubahan! Bagian ini akan melakukan perhitungan secara otomatis
Sistem sanitasi terpilih diindikasikan oleh sel warna paling awal (pertama) yang dihasilkan pada masing-masing baris (row) yang berada pada
SUB-SEKTOR DRAINASE kolom R - X
Petunjuk pengisian:
1) Isi baris dan kolom yang berwarna kuning saja. Lihat Keterangan untuk penjelasan setiap
indikator
2) Isi sel asumsi berikut (sel berwarna hijau):
a) Periode perencanaan dalam SSK (dalam tahun) = X 5
b) Pertumbuhan penduduk rata-rata di Kabupaten/Kota 0.6%

Jumlah penduduk eksisting (jiwa) Estimasi Prosentase Resiko


Wilayah Luas Estimasi Kepadatan
1) 2) Resiko jumlah Klasifikasi Kepadatan < 25 Wilayah komersial Kepadatan > 175 Pop density > 100 kesehatan
Nomor Nama Kecamatan Nama Kelurahan ROB Genangan Komersial 4) wilayah thn (n+5) dalam dipengaruhi ROB Genangan tahunan
3) Kesehatan penduduk wilayah org/ha (CBD) pop/ha pop/ha menengah ke
(CBD) 5) (Ha) jiwa/ha
Pria Wanita Total thn (n+X) Wilayah Penduduk tinggi

CONTINUE JANGKA
Banggae Timur Labuang FALSE TRUE FALSE TRUE 251 URBAN HIGH 0.0% 4.2% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PENDEK JANGKA MENENGAH
3,121 3,401 6,522 6,523 26 SELECTION PANJANG
JANGKA
Labuang Utara FALSE TRUE FALSE TRUE 46 PERI-URBAN 0.1% 3.4% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
2,528 2,779 5,307 5,308 115 PANJANG
Baurung TRUE FALSE FALSE FALSE 21 RURAL 0.2% 2.9% JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
2,241 2,258 4,499 4,500 214
JANGKA
Lembang FALSE TRUE FALSE TRUE 19 RURAL 0.3% 3.3% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
2,504 2,620 5,124 5,125 271 PANJANG
JANGKA
Tande FALSE FALSE FALSE TRUE 3 RURAL 0.6% 1.0% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
701 845 1,546 1,547 482 PANJANG
Tande Timur FALSE FALSE FALSE FALSE 5 RURAL 0.4% 1.2% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
845 1,040 1,885 1,886 365
JANGKA
Baruga FALSE FALSE FALSE TRUE 3 RURAL 0.7% 1.3% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
954 1,043 1,997 1,998 628 PANJANG
JANGKA
Baruga Dhua FALSE FALSE FALSE TRUE 2 RURAL 0.9% 1.0% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
778 811 1,589 1,590 769 PANJANG
JANGKA
Buttu Baruga FALSE FALSE FALSE TRUE 5 RURAL 0.2% 0.4% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
282 320 602 603 134 PANJANG
JANGKA
Banggae Totoli TRUE TRUE FALSE TRUE 9 RURAL 0.5% 2.5% JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
1,944 1,948 3,892 3,893 433 PANJANG
JANGKA
Palipi Soreang TRUE FALSE FALSE TRUE 5 RURAL 0.5% 1.2% JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
931 938 1,869 1,870 412 PANJANG
JANGKA
Rangas TRUE FALSE FALSE TRUE 31 PERI-URBAN 0.3% 4.5% CONTINUE SELECTION JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
3,421 3,543 6,964 6,965 223 PANJANG
Baru FALSE FALSE FALSE FALSE 20 RURAL 0.3% 3.2% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
2,399 2,570 4,969 4,970 246
JANGKA
Pambo'borang FALSE FALSE FALSE TRUE 6 RURAL 0.4% 1.3% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
985 1,029 2,014 2,015 311 PANJANG
JANGKA
Pangali-ali TRUE FALSE FALSE TRUE 22 RURAL 0.5% 6.5% JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
4,897 5,038 9,935 9,936 449 PANJANG
JANGKA
Banggae FALSE FALSE TRUE TRUE 22 RURAL 0.3% 3.2% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
2,399 2,520 4,919 4,920 227 PANJANG
JANGKA
Galung FALSE FALSE FALSE TRUE 16 RURAL 0.2% 2.2% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
1,722 1,731 3,453 3,454 214 PANJANG
JANGKA
Pamboang Bonde FALSE FALSE FALSE TRUE 7 RURAL 0.4% 1.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
1,145 1,153 2,298 2,299 347 PANJANG
JANGKA
Bonde Utara TRUE FALSE FALSE TRUE 26 PERI-URBAN 0.1% 1.6% CONTINUE SELECTION JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
1,238 1,292 2,530 2,531 99 PANJANG
JANGKA
Bababulo TRUE TRUE FALSE TRUE 6 RURAL 0.3% 0.9% JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
630 725 1,355 1,356 244 PANJANG
JANGKA
Bababulo Utara TRUE TRUE FALSE TRUE 6 RURAL 0.3% 0.9% JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
657 702 1,359 1,360 233 PANJANG
JANGKA
Simbang FALSE FALSE FALSE TRUE 5 RURAL 0.2% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
417 422 839 840 162 PANJANG
JANGKA
Buttu Pamboang FALSE FALSE FALSE TRUE 2 RURAL 0.6% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
404 436 840 841 492 PANJANG
JANGKA
Lalampanua FALSE FALSE FALSE TRUE 4 RURAL 0.5% 1.3% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
952 1,108 2,060 2,061 467 PANJANG
JANGKA
Tinambung TRUE FALSE FALSE TRUE 8 RURAL 0.3% 1.3% JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
986 1,070 2,056 2,057 263 PANJANG
Betteng FALSE FALSE FALSE FALSE 11 RURAL 0.1% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
444 483 927 928 84
Banua Adolang FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 1.4% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
474 455 929 930 1,257
JANGKA
Adolang FALSE TRUE FALSE TRUE 1 RURAL 0.8% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
352 361 713 714 734 PANJANG
Adolang Dhua FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 1.3% 0.7% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
559 579 1,138 1,139 1,115
JANGKA
Sirindu TRUE FALSE FALSE TRUE 8 RURAL 0.3% 1.2% JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
918 981 1,899 1,900 245 PANJANG
JANGKA
Balombong FALSE FALSE FALSE TRUE 6 RURAL 0.2% 0.9% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
643 739 1,382 1,383 216 PANJANG
Pesuloang FALSE FALSE FALSE FALSE 3 RURAL 0.3% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
419 437 856 857 305
JANGKA
Sendana Mosso Dhua FALSE FALSE FALSE TRUE 6 RURAL 0.3% 1.1% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
802 831 1,633 1,634 295 PANJANG
JANGKA
Bukit Samang FALSE TRUE FALSE TRUE 1 RURAL 1.1% 0.9% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
631 682 1,313 1,314 941 PANJANG
JANGKA
Mosso FALSE FALSE FALSE TRUE 5 RURAL 1.0% 2.8% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
2,028 2,261 4,289 4,290 899 PANJANG
JANGKA
Limbua FALSE TRUE FALSE TRUE 32 PERI-URBAN 0.1% 1.3% CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
936 1,061 1,997 1,998 62 PANJANG
JANGKA
Pundau FALSE TRUE FALSE TRUE 1 RURAL 0.8% 0.3% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA MENENGAH JANGKA PANJANG
245 289 534 535 661 PANJANG
JANGKA
Leppangan FALSE FALSE FALSE TRUE 3 RURAL 0.3% 0.4% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
289 322 611 612 231 PANJANG
JANGKA
Binanga FALSE FALSE FALSE TRUE 7 RURAL 0.1% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
386 389 775 776 110 PANJANG
JANGKA
Palipi Sendana FALSE FALSE FALSE TRUE 6 RURAL 0.2% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
383 405 788 789 133 PANJANG

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 31
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

JANGKA
Totolisi Sendana FALSE FALSE FALSE TRUE 13 RURAL 0.1% 1.0% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
723 795 1,518 1,519 116 PANJANG
JANGKA
Banua Sendana FALSE FALSE FALSE TRUE 1 RURAL 1.2% 0.7% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
552 587 1,139 1,140 1,014 PANJANG
JANGKA
Tallu Banua FALSE FALSE FALSE TRUE 5 RURAL 0.3% 0.8% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
628 669 1,297 1,298 251 PANJANG
JANGKA
Tallu Banua Utara FALSE FALSE FALSE TRUE 3 RURAL 0.8% 1.2% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
865 958 1,823 1,824 679 PANJANG
Limboro Rambu-
FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 0.7% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
Rambu 419 374 793 794 599
Puttada FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 1.3% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
339 367 706 707 1,171
Lalatedong FALSE FALSE FALSE FALSE 5 RURAL 0.2% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
469 527 996 997 189
Paminggalang FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 1.0% 0.3% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
265 270 535 536 873
Tammeroddo
Tammeroddo FALSE FALSE FALSE FALSE 5 RURAL 0.4% 1.1% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
Sendana 790 854 1,644 1,645 360
Tammeroddo Utara FALSE FALSE FALSE FALSE 6 RURAL 0.3% 1.1% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
790 839 1,629 1,630 283
JANGKA
Seppong FALSE FALSE FALSE TRUE 2 RURAL 0.9% 0.9% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
702 651 1,353 1,354 815 PANJANG
Manyamba FALSE FALSE FALSE FALSE 2 RURAL 0.7% 0.8% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
568 660 1,228 1,229 620
Ulidang FALSE FALSE FALSE FALSE 3 RURAL 0.6% 1.1% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
847 863 1,710 1,711 551
JANGKA
Awo FALSE FALSE FALSE TRUE 1 RURAL 1.6% 0.9% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
734 724 1,458 1,459 1,364 PANJANG
JANGKA
Tallambalao FALSE FALSE FALSE TRUE 1 RURAL 1.8% 1.1% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
850 906 1,756 1,757 1,547 PANJANG
JANGKA
Tubo Sendana Onang FALSE FALSE FALSE TRUE 2 RURAL 1.6% 2.0% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
1,543 1,524 3,067 3,068 1,364 PANJANG
Onang Utara FALSE FALSE FALSE FALSE 3 RURAL 0.4% 0.8% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
598 627 1,225 1,226 363
Bonde-Bonde FALSE FALSE FALSE FALSE 3 RURAL 0.3% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
385 395 780 781 271
Tubo Selatan FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 0.8% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
430 448 878 879 692
JANGKA
Tubo Tengah FALSE FALSE FALSE TRUE 1 RURAL 0.7% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
367 407 774 775 588 PANJANG
JANGKA
Tubo FALSE FALSE FALSE TRUE 3 RURAL 0.4% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
427 472 899 900 338 PANJANG
Tubo Poang FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 0.6% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
352 389 741 742 501
Malunda Malunda FALSE FALSE FALSE FALSE 6 RURAL 0.5% 1.7% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
1,227 1,316 2,543 2,544 429
JANGKA
Lamungan Batu FALSE FALSE FALSE TRUE 7 RURAL 0.3% 1.3% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
1,001 1,056 2,057 2,058 303 PANJANG
Kayu Angin FALSE FALSE FALSE FALSE 7 RURAL 0.2% 0.8% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
629 659 1,288 1,289 176
Lombong FALSE FALSE FALSE FALSE 7 RURAL 0.3% 1.2% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
945 951 1,896 1,897 269
JANGKA
Lombong Timur FALSE FALSE FALSE TRUE 3 RURAL 0.4% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
485 486 971 972 334 PANJANG
Mekkatta FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 2.6% 1.3% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
965 1,021 1,986 1,987 2,226
Mekkatta Selatan FALSE FALSE FALSE FALSE 5 RURAL 0.2% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
499 475 974 975 211
Bambangan FALSE FALSE FALSE FALSE 0 RURAL 5.3% 0.7% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
542 541 1,083 1,084 4,653
Salutahongan FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 1.2% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
442 430 872 873 1,074
JANGKA
Maliaya FALSE FALSE FALSE TRUE 9 RURAL 0.2% 1.2% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
930 977 1,907 1,908 217 PANJANG
Lombang FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 1.5% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
413 382 795 796 1,283
Lombang Timur FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 0.9% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
476 448 924 925 759
Ulumanda Sambabo FALSE FALSE FALSE FALSE 0 RURAL 2.4% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
490 444 934 935 2,088
JANGKA
Salutambung FALSE FALSE FALSE TRUE 0 RURAL 4.2% 0.9% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
664 683 1,347 1,348 3,626 PANJANG
Kabiraan FALSE FALSE FALSE FALSE 0 RURAL 2.9% 0.8% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
633 588 1,221 1,222 2,562
Sulai FALSE FALSE FALSE FALSE 1 RURAL 1.4% 0.5% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
405 438 843 844 1,252
Tandeallo FALSE FALSE FALSE FALSE 0 RURAL 6.8% 0.8% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
612 639 1,251 1,252 5,889
Panggalo FALSE FALSE FALSE FALSE 0 RURAL 8.0% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
478 457 935 936 6,953
Ulumanda FALSE FALSE FALSE FALSE 0 RURAL 12.1% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG NO ACTION
495 473 968 969 10,561
JANGKA
Popenga FALSE FALSE FALSE TRUE 0 RURAL 14.5% 0.6% JANGKA PANJANG CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION CONTINUE SELECTION JANGKA PANJANG
457 461 918 919 12,669 PANJANG
TOTAL 78,848 153,869 153,953 #####
75,021
Keterangan
1) ROB didefinisikan sebagai genangan yang diakibatkan oleh pengaruh pasang surut air laut. Pilih FALSE apabila tidak terjadi atau tidak dipengaruhi ROB dan pilih TRUE apabila
sebaliknya.
2) Genangan adalah (cek definisi di website). Pilih FALSE apabila tidak ada genangan dan pilih TRUE apabila sebaliknya.
3) Merupakan wilayah yang berfungsi sebagai wilayah perdagangan dan jasa berdasarkan RTRW. Pilih FALSE apabila tidak termasuk wilayah komersial (CBD) dan pilih TRUE apabila
sebaliknya.
4) Resiko kesehatan adalah hasil dari analisa area beresiko. Apabila suatu kelurahan/desa memiliki skor 3 dan 4, maka pilih TRUE, dan selain itu
pilih FALSE.
5) Tahun (n) adalah tahun periode perencanaan SSK. Perhitungan berdasarkan rumus pertumbuhan penduduk geometrik. Apabila tersedia data resminya, maka gunakan data resmi
tersebut.
Cell warna kuning menunjukkan perlu input data
Apabila diperlukan baris (row) tambahan, maka dapat melakukan langkah insert row kemudian copy dan paste formula dari row sebelumnya.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 32
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Peta 2.3 Peta Tahapan Pengembangan Drainase

Zona 2 Penangannan
Jangka Menengah

Zona 3 Penangannan
Jangka Panjang

Zona 1 Penangannan
Jangka Pendek

Peta 2.3. Peta Tahapan Pengembangan Drainase merupakan prioritas tahapan penanganan permasalahan
genangan yang ada di Kabupaten Majene berdasarkan opsi sistem dan teknologi yang dibagi dalam zona –
zona. Zona I : merupakan
akan penanganan genangan dalam jangka pendek, Zona II : merupakan penanganan
genangan dari jangka menengah ke panjang, zona III : merupakan penanganan genangan jangka panjang
berbasis masyarakat.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN 33
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK)
KABUPATEN MAJENE

Tabel 2.4. Tahapan Pengembangan Drainase Kabupaten Majene

Cakupan Layanan* (%)


Cakupan Layanan
No Sistem Jangka Jangka
Exsisting* (%) Jangka Panjang
Pendek Menengah
(a) (b) (c) (d) (e) (f)
Pembangunan
1 32,42 % 36,5 % 40,10 % 44,6 %
Drainase
2 Kolam Retensi 0% 12 %
Sumber: Analisa Pokjanis PPSP Kab Majene 2012.
Ket : Cakupan Layanan adalah persentase Penduduk terlatani oleh sistem dimaksud atas total penduduk

Tabel 2.4. Tahapan Pengembangan Drainase Kabupaten Majene merupakan tahapan dalam penanganan
genangan yang ada mulai dari kondisi cakupan layanan exsisting / saat ini dan tahapan cakupan layanan dari
jangka pendek, menengah dan jangka panjang yang ingin dicapai. Dalam sistem yang diharapkan diperlukan
pembangunan kolam retensi sebagai kolam penampung genangan sehingga dapat mengurangi genangan kalau
terjadi hujan.

2.3 Perkiraan Pendanaan Pengembangan Sanitasi

Faktor penting lain yang sangat menentukan penentuan sistem dan cakupan pelayanan sanitasi adalah
faktor pembiayaan yang sangat tergantung pada kemampuan keuangan daerah. Berdasarkan kebutuhan dan
merujuk pada dokumen APBD 5 tahun terakhir, maka pokja PPSP Kabupaten Majene melakukan proyeksi dan
perhitungan tentang pendanaan sanitasi Kabupaten Majene 5 tahun kedepan. Kajian ini dimaksudkan untuk
memberikan gambaran jelas mengenai kemampuan daerah dalam pendanaan sanitasi sebagaimana yang
dimaksudkan dalam dokumen ini. Untuk mendapatkan gambaran ini, maka analisis difokuskan pada aspek
belanja dalam APBD Kabupaten Majene.
No URAIAN
Analisis perkiraan pendanaan pembanguanan sanitasi ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran
jelas mengenai kemampuan daerah dalam pendanaan sanitasi sebagaimana diidentifikasikan di dalam
dokumen SSK ini. Untuk mendapatkan gambaran ini, maka analisis difokuskan pada aspek belanja dalam
APBD Kabupaten Majene.
Untuk menghitung pertumbuhan pendanaan APBD Kabupaten Majene maka dibutuhkan data keuangan yang
diambil dari LKPJ (Laporan Keterangan Pertanggung jawaban), LPPD (Laporan penyelengaraan Pemerintahan Daerah),
dan data dari Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kabupaten Majene. Adapun tabel perhitungan pertumbuhan
pendanaan APBD Kabupaten Majene dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 34
KABUPATEN MAJENE

Tabel 2.5. Perhitungan Pertumbuhan Pendanaan APBD Kabupaten Majene untuk Sanitasi
Dari tabel 2.5 Perhitungan Pertumbuhan Pendanaan APBD Kabupaten Majene untuk Sanitasi dapat diketahui pada tahun 2008 – 2009 terjadi penurunan pendanaan
APBD terhadap sanitasi akibat adanya perubahan pengalokasian pendanaan, namun pada tahun 2010 – 2012 terjadi peningkatan pertumbuhan pendanaan APBD
terhadap sanitasi sebesar 90% sehingga dijadikan patokan dalam penentuan komitmen pendanaan APBD untuk pendanaan Sanitasi ke depan (% terhadap belanja
langsung ataupun penetapan nilai absolut).

Tabel 2.6. Perkiraan Besaran Pendanaan Sanitasi ke Depan

Tabel 2.6. merupakan perhitungan perkiraan besaran pendanaan sanitasi ke depan dari n+1 sampai n+5 didapatkan total perkiraan komitmen pendanaan sanitasi
sebesar Rp 34,237,471,318

Tabel 2.7: Perhitungan Pertumbuhan Pendanaan APBD Kab / Kota untuk Operasional / Pemeliharaan dan Investasi Sanitasi

Tabel 2.7 adalah perhitungan pertumbuhan pendanaan APBD Kabupaten Majene untuk operasional / pemeliharaan dan investasi sanitasi dimana didalam
perhitungannya dibagi dalam sub sektor sanitasi yaitu sub sektor air limbah domestik, sampah rumah tangga, drainase lingkungan, PHBS dan air bersih. Air bersih
sebagai pendukung dalam penanganan sanitasi di Kabupaten Majene.

Tabel 2.8: Perkiraan Besaran Pendanaan APBD Kabupaten untuk Kebutuhan Operasional / Pemeliharaan Aset Sanitasi Terbangun hingga Tahun 2017

Tabel 2.8 adalah perkiraan besaran pendanaan APBD Kabupaten Majene untuk kebutuhan operasional / pemeliharaan aset sanitasi terbangun hingga Tahun 2017
dimana dalam perhhitungan perkiraan pendanaan APBD untuk kebutuhan operasional / pemeliharaan aset sanitasi terbangun dari n+1 sampai n+5 didapatkan total
perkiraan pendanaan sebesar Rp 19,700,975,875.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 35
KABUPATEN MAJENE

Tabel 2.9 Perkiraan Kemampuan APBD Kabupaten dalam Mendanai Program / Kegiatan SSK

Tabel 2.9 adalah perkiraan kemampuan APBD Kabupaten dalam mendanai program / kegiatan SSK, dari hasil perhitungan perkiraan kemampuan belanja murni
sanitasi didapatkan perkiraan komitmen kemampuan pendanaan SSK sebesar Rp 2,948,985,883

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 36
KABUPATEN MAJENE

BAB III
STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI

Pada BAB ini akan menjelaskan pernyataan tujuan, sasaran, dan tahapan pencapaian yang
ingin dicapai dalam pengembangan sanitasi Kabupaten Majene periode 5 tahun kedepan. Sesuai hasil
analisa kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman (SWOT) persub-sektor yang menghasilkan
posisi pengelolaan masing-masing persub-sektor tahun 2012, dimana subsektor air limbah,
persampahan masih mengalami kelemahan yang berada pada posisi 3, sementara subsektor
drainase dan PHBS berada pada posisi 4 dan 2. Dengan acuan hasil tersebut, maka dalam bab 3
SSK Kabupaten Majene, telah dirumuskan tentang tujuan, sasaran dan strategi. Tujuan merupakan
pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi,
dan menangani isu strategis yang dihadapi. Sasaran adalah Hasil yang diharapkan dari suatu tujuan
yang diformulasikan secara terukur, spesifik , mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan
dalam jangka waktu tertentu. Strategi adalah cara untuk mencapai visi dan misi yang dirumuskan
berdasarkan kondisi saat ini
3.1 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik

Penanganan Air Limbah Domestik di Kabupaten Majene masih belum prioritas pemerintah
daerah sebagai gambaran, berdasarkan data dan isu setrategis sektor air limbah dalam buku putih
sanitasi Kabupaten Majene adalah belum adanya perda yang mengatur pengelolaan air limbah, belum
adanya masterplan penanganan air limbah, akses masyarakat yang memiliki jamban pribadi 55,8 %,
yang memilik tangki septik aman hanyak 1,7 %, masyarakat yang BABS ke sungai sebesar 33%,
belum memiliki IPLT, rendahnya kesadaran masyarakat dalam pentingnya pengelolaan air limbah
rumah tangga, sehingga dari pemasalahan dan isu strategis tersebut maka pokja PPSP Kabupaten
Majene perlu membuat strategi percepatan pembangunan sanitasi.

Berdasarkan hasil pembobotan dan skoring analisis SWOT Posisi pengelolaan sanitasi sub
sektor Air Limbah pada kuadran II, secara rinci dapat dilihat pada matrik di bawah ini.

SUB SEKTOR LIMBAH DOMESTIK


NO ELEMEN BOBOT SKALA SKOR KET
INTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY (IFAS)
KEKUATAN (STRENGTH)
1 Adanya Dokumen RTRW 0.10 2 0.20
2 Adanya Renstra SKPD 0.15 2 0.30
3 Adanya Perda RTRW 0.15 2 0.30
4 Adanya SKPD yang Menangani (DPU dan BLHP) 0.20 3 0.60
5 Adanya Pokja Sanitasi 0.15 3 0.45
6 Adanya pembangunan MCK ++ 0.15 2 0.30
7 Mulai ada komitmen pemda untuk membangun IPAL 0.10 4 0.40
Total 1.00 2.55
KELEMAHAN (WEAKNESS)
1 SDM belum memadai untuk pengelolaan air limbah 0.10 1 0.10
2 Belum ada peraturan yang mengatur secara khusus 0.05 2 0.10
3 Belum tersedia dokumen perencanaan (masterplan) 0.10 3 0.30
4 Belum memanfaatkan media lokal untuk sosialisasi 0.10 2 0.20
5 IPAL belum ada 0.20 4 0.80
6 IPLT belum ada 0.15 4 0.60
7 Belum ada truk tinja pemda 0.20 4 0.80
8 Pembiayaan APBD sangat kurang 0.10 3 0.30
Total 1.00 3.10
Selisih Strenght dan Weakness - 0.55 (x)
EXTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY (EFAS)
PELUANG (OPPORTUNITY)
1 Penyuluhan masih dilakukan 0.30 2 0.60
2 Tersedia APBN dan APBD prov 0.20 2 0.40
3 KSM pembangunan bertambah 0.15 4 0.60

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 37
KABUPATEN MAJENE

4 Dukungan kebijakan untuk SK dan Perda 0.05 4 0.20


5 Potensi Sumber Daya Masyarakat 0.10 3 0.30
6 Adanya LSM peduli lingkungan 0.20 3 0.60
Total 1.00 2.70
ANCAMAN (THREATH)
1 Masih rendahnya kesadaran masyarakat 0.15 2 0.30
2 Pembangunan sanitasi sebagai prioritas 0.20 4 0.80
4 Masih banyak sarana kesehatan belum memiliki IPAL 0.30 3 0.90
5 Masih banyak masyarakat yang melakukan BABS 0.25 2 0.50
6 Monev belum optimal 0.10 1 0.10
Total 1.00 2.60
Selisih Opportuninity dan Treath 0.10 (Y)

Benahi Kelemahan untuk memanfaatkan Peluang

Tujuan, sasaran dan indikatornya serta strategi untuk mencapai visi dan misi sanitasi yang
telah dirumuskan/terkait dengan BAB II, berdasarkan hasil pembobotan dan skoring analisis SWOT
per-sub sektor. Dapat dirumuskan berdasarkan kondisi terkini dari pengelolaan sanitasi subsektor Air
Limbah.

Tabel 3.1 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Air Limbah


Sasaran Strategi
Tujuan Indikator
Pernyataan Sasaran
Sasaran
Mewujudkan lingkungan Tersedianya Tersedianya Peningkatan pelayanan dan kualitas sistem
yang sehat dan bersih, perencanaan data dan Air Limbah untuk mencapai standar
melalui pengelolaan air pengelolaan air informasi pelayanan minimal skala kabupaten
limbah domestik dan limbah domestik dan pengelolaan air Pengembangan pelayanan sistem Air
industri rumah tangga industri rumah limbah domestik Limbah terpusat di perkotaan secara
yang berwawasan tangga pada akhir dan industri bertahap berdasarkan tanggap kebutuhan
lingkungan. tahun 2017 rumah tangga (demand responsive)
skala kabupaten Meningkatkan cakupan pelayanan air
limbah yang dikelola oleh swasta maupun
pemerintah
Meningkatkan cakupan pelayanan air limbah
yang dikelola secara langsung oleh
masyarakat.
Prioritas pembangunan pada masyarakat
daerah miskin dan rawan penyakit terkait air
Mendorong kerjasama antar kota/Kabupaten
dalam upaya melindungi badan air dari
pencemaran Air Limbah Permukiman

3.2 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Persampahan

Pada subsektor persampahan, pengelolaan sanitasi Kabupaten Majene berbeda dengan


subsektor Air Limbah, dimana posisinya masih berada pada kuadran III. Hal ini dikarenakan saat ini
Kabupaten Majene sudah memiliki TPA. Disamping itu, sarana dan prasarana yang tersedia sebagian
besar masih berfungsi dengan baik walaupun belum sepenuhnya dapat melayani kebutuhan
Kabupaten Majene terhadap sarana dan prasarana tersebut. Berdasarkan hasil pembobotan dan
skoring analisis SWOT Posisi pengelolaan sanitasi sub sektor Persampahan pada kuadran II, secara
rinci dapat dilihat pada matrik di bawah ini.

SUB SEKTOR PERSAMPAHAN


NO ELEMEN BOBOT SKALA SKOR KET
INTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY (IFAS)
KEKUATAN (STRENGTH)
1 Adanya Lembaga pengelola persampahan 0.10 2 0.20
2 Adanya Bantuan Anggaran dari APBN/APBD Provinsi 0.10 2 0.20
3 Kerjasama antar Instansi terkait (Kantor Lingkungan Hidup dan Dinas Perkimber) 0.15 2 0.30
4 Adanya Dasar Pengelolaan sampah dengan metode 3 R 0.20 4 0.80
5 Telah Ada Perda Pengelolaan Persampahan 0.15 3 0.45
6 Komitmen Pimpinan Yang Tinggi 0.20 4 0.80

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 38
KABUPATEN MAJENE

7 Telah Ada Perda RTRW 0.10 3 0.30


Total 1.00 3.05
KELEMAHAN (WEAKNESS)
1 APBD yang sangat terbatas 0.10 1 0.10
2 Belum efektifnya pola pemungutan retribusi sampah yang berjalan selama 0.10 2 0.20
3 Sarana dan Prsarana dalam kondisi yang kurang memadai 0.15 2 0.30
4 TPA masih dikelola dengan sistem controle landfill 0.20 4 0.80
5 SDM Personil persampahan masih minim 0.15 4 0.60
6 Jangkauan pelayanan yang terbatas masih diwilayah Kota 0.20 4 0.80
7 Pembiayaan APBD sangat kurang 0.10 3 0.30
Total 1.00 3.00
Selisih Strenght dan Weakness 0.05 (x)
EXTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY (EFAS)
PELUANG (OPPORTUNITY)
1 Adanya Aturan yang mengikat dan mendukung dalam bentuk Undang-undang 18 tahun 0.20 2 0.40
2008
2 Sampah memiliki nilai ekonomis 0.20 2 0.40
3 Berkembangnya Teknologi pengelolaan persampahan 0.30 3 0.90
4 Bantuan Pemerintah Pusat melalui APBN untuk Persampahan (PPSP) 0.15 1 0.15
5 Kelompok masyarakat telah ada yang peduli 0.15 3 0.45
Total 1.00 2.30
ANCAMAN (THREATH)
1 Jumlah Penduduk Miskin yang Cukup Tinggi 0.15 3 0.45
2 Kesadaran Masyarakat Memilah Sampah Masih Rendah 0.25 4 1.00
3 Jangkau layanan terbatas 0.40 2 0.80
4 Masih Tingginya Penyakit yang Berbasis Lingkungan 0.20 2 0.40
Total 1.00 2.65
Selisih Opportuninity dan Treath - 0.35 (Y)
Manfaatkan Kekuatan untuk mengurangi Ancaman

Tujuan, sasaran dan indikatornya serta strategi untuk mencapai visi dan misi sanitasi yang
telah dirumuskan/terkait dengan BAB II, berdasarkan hasil pembobotan dan skoring analisis SWOT
per-sub sektor. Dapat dirumuskan berdasarkan kondisi terkini dari pengelolaan sanitasi subsektor
Persampahan.

Tabel 3.2 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Persampahan


Tujuan Sasaran Strategi
Pernyataan Sasaran Indikator
Sasaran
Mewujudkan lingkungan Pencapaian Berkurangnya Meningkatkan pemahaman masyarakat
yang sehat dan bersih pengurangan kuantitas Timbulan terhadap 3 R
melalui pengurangan sampah sebesar 20% sampah mulai Mengembangkan dan menerapkan
timbulan sampah mulai tahun 2017 dari sumbernya sistem insentif dan disinsentif dalam
dari sumbernya. sebesar 20 % pelaksanaan 3 R
Mendorong koordinasi lintas sektor
(perindustrian dan perdagangan
Membina masyarakat, khususnya kaum
perempuan dalam pengelolaan
persampahan
Menyebarluaskan pemahaman tentang
pengelolaan masyarakat umum;
Meningkatkan pemahaman tentang
pengelolaan persampahan kepada
masyarakat umum;
Meningkatkan pengel.persamp. Berbasis
masy.
Mengemb.insentif dan kondusif bagi
dunia usaha
Meningkatan kualitas pengelolaan TPA
menuju sanitary landfill.

3.3 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Drainase

Secara internal, pengelolaan drainase Kabupaten Majene masih kuat walaupun kondisinya
masih memerlukan penangan secara intensif dan berkelanjutan. Hal ini ditunjukkan dengan oleh hasil
analisa SWOT sub-sektor drainase, dimana kekuatannya lebih besar dibandingkan dengan
kelemahannya. Disisi lain, kendala yang menghadang adalah kondisi eksternal karena beberapa
ancaman masih dominan dibandingkan dengan peluang yang. Kondisi ini menyebabkan pengelolaan
berada pada kuadran III. Strategi yang harus dilaksanakan adalah memanfaatkan kekuatan yang ada

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 39
KABUPATEN MAJENE

untuk meraih peluang sekaligus mengurangi ancaman yang kemungkinan terjadi. Secara jelas kondisi
ini terlihat pada matrik di bawah ini :

SUB SEKTOR DRAINASE


NO ELEMEN BOBOT SKALA SKOR KET
INTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY (IFAS)
KEKUATAN (STRENGTH)
1 Adanya Master Plan Drainse 0.30 4 1.20
2 Adanya Bantuan Anggaran dari APBN/APBD Provinsi 0.15 1 0.15
3 Kerjasama antar Instansi terkait (DPU dan Dinas Perkimber) 0.30 3 0.90
4 Adanya Prasarana dan Sarana Drainase 0.25 2 0.50
Total 1.00 2.75
KELEMAHAN (WEAKNESS)
1 Sistem drainase eksisting kurang baik 0.10 1 0.10
2 Pembiayaan APBD yang terbatas 0.10 2 0.20
3 Lemahnya Koordinasi antar Instansi terkait 0.15 2 0.30
4 Kualitas dan kuantitas sarana kurang baik 0.20 4 0.80
5 Normalisasi saluran jarang dilakukan 0.15 4 0.60
Total 0.70 1.90
Selisih Strenght dan Weakness 0.85 (x)
EXTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY (EFAS)
PELUANG (OPPORTUNITY)
1 Masyarakat sudah mulai peduli 0.30 2 0.60
2 Dukungan Pemerintah Pusat/Provinsi kuat 0.25 2 0.50
3 Dukungan dari Donor 0.30 3 0.90
4 Bantuan Pemerintah Pusat melalui APBN untuk drainase (PPSP) 0.15 1 0.15
Total 1.00 2.15
ANCAMAN (THREATH)
1 Masyarakat membuang sampah ke drainase 0.30 4 1.20
2 Fangsi drainase sebagai penyalur limbah 0.40 3 1.20
3 Perubahan pemanfaatan ruang 0.10 2 0.20
4 Kerusakan infrastruktur 0.20 1 0.20
Total 1.00 2.80
Selisih Opportuninity dan Treath - 0.65 (Y)

Gunakan Kekuatan untuk mengurangi Ancaman

Tujuan, sasaran dan indikatornya serta strategi untuk mencapai visi dan misi sanitasi yang
telah dirumuskan/terkait dengan BAB II, berdasarkan hasil pembobotan dan skoring analisis SWOT
per-sub sektor. Dapat dirumuskan berdasarkan kondisi terkini dari pengelolaan sanitasi subsektor
Drainase.

Tabel 3.3 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Drainase


Sasaran
Tujuan Indikator Strategi
Pernyataan Sasaran
Sasaran
Meningkatkan lingkungan Terlaksananya Tidak terjadi Membentuk peraturan dan produk hukum
yang bersih dan sehat pembangunan sistem genangan air untuk penanganan drainase
melalui penyediaan sistem drainase yang efisien buangan Mengembangan pembiayaan melalui
jaringan drainase Skala efektif dan terpadu setinggi 30 cm, penetapan retribusi lingkungan
Kabupaten Majene. minimal 90% tahun selama 2 Jam Mendorong masyarakat dan dunia usaha
2017 dan tidak lebih untuk berpartisipasi dalam pembangunan
dari 2 kali dalam drainase
satu tahun di Meningkatkan pembangunan drainase
tahun 2017 diwilayah padat huni diperkotaan.
Meningkatkan kerjasama dari para
pemangku kepentingan dalam
pembangunan Drainase (pemerintah,
masyarakat, Swasta).
Mengembangkan sistem drainase yang
berwawasan lingkungan
Pengembangan kapasitas SDM pengelola
drainse.
Peningkatan koordinasi dengan antar
SKPD terkait.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 40
KABUPATEN MAJENE

3.4 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan PHBS dan Promosi Higiene

Tujuan, sasaran dan indikatornya serta strategi untuk mencapai visi dan misi sanitasi yang
telah dirumuskan/terkait dengan BAB II, berdasarkan hasil pembobotan dan skoring analisis SWOT
per-sub sektor. Dapat dirumuskan berdasarkan kondisi terkini dari pengelolaan sanitasi subsektor
PHBS dan Promosi Higiene.

SUB SEKTOR PHBS DAN PROMOSI HIGIENE


NO ELEMEN BOBOT SKALA SKOR KET
INTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY (IFAS)
KEKUATAN (STRENGTH)
1 Kampenye PHBS yang intensif 0.20 2 0.40
2 Adanya Prasarana dan Sarana yang memadai 0.10 1 0.10
3 Adanya Instansi terkait (Dinkes) 0.30 4 1.20
4 Banyaknya kader terlatih 0.20 3 0.60
5 Strategi dasar Promosi Kesehatan sudah berjalan 0.20 2 0.40
Total 1.00 2.70
KELEMAHAN (WEAKNESS)
1 Pemicuan belum maksimal 0.10 4 0.40
2 Lemahnya pembiayaan APBD 0.30 2 0.60
3 Belum adanya perda 0.20 2 0.40
4 Cakupan tatanan PHBS masih rendah 0.25 4 1.00
5 Upaya kaderisasi PHBS belum optimal 0.15 4 0.60
Total 1.00 2.60
Selisih Strenght dan Weakness 0.10 (x)
EXTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY (EFAS)
PELUANG (OPPORTUNITY)
1 Adanya program yang berkaitan PHBS 0.30 2 0.60
2 Dukungan Pemerintah Pusat/Provinsi kuat 0.25 2 0.50
3 Dukungan dari Donor 0.30 3 0.90
4 Dukungan Progran Desa Siaga 0.15 1 0.15
Total 1.00 2.15
ANCAMAN (THREATH)
1 Rendahnya Kesadaran Masyarakat Akan Pentingnya PHBS 0.30 4 1.20
2 Masih Tingginya Penyakit yang Berbasis Lingkungan 0.40 3 1.20
3 Masih banyaknya praktek BABS 0.10 2 0.20
4 Kurangnya Sarana dan Prasarana Sanitasi di Masyarakat 0.20 1 0.20
Total 1.00 2.80
Selisih Opportuninity dan Treath - 0.65 (Y)

Gunakan Kekuatan untuk mengurangi Ancaman

Tabel 3.4 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan PHBS dan Promosi Higiene

Sasaran
Tujuan Indikator Strategi
Pernyataan Sasaran
Sasaran
Tercapaianya Budaya Meningkatnya Terwujudnya Meningkatkan alternatif pendanaan dari
Hidup Bersih dan Sehat kesadaran Tatanan Institusi berbagi sumber (pusat, provinsi, daerah,
Masyarakat Kab. Majene masyarakat untuk ber pendidikan dan swasta dan masyarakat).
PHBS. Tatanan Rumah Meningkatkan sarana dan prasarana CTPS
ber PHBS dari di Tatanan Sekolah dan Tempat Umum.
35-75% Tahun Memasyarakatkan CTPS pada SD, SLTP
2017 dan SMA secara berkelanjutan
Meningkatan sosialisasi PHBS kepada
tatanan institusi pendidikan dan Rumah
Tangga
Meningkatkan pemicuan BABS di tingkat
desa dan dusun.
Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat
Meningkatkan penyuluhan tentang PHBS
pada tatanan sekolah, rumah tangga dan
tempat umum.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 41
KABUPATEN MAJENE

BAB IV
PROGRAM DAN KEGIATAN PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI

Kerangka pengembangan sanitasi sebagai sebuah bagian dari dokumen rencana strategis
berjangka menengah yang disusun untuk percepatan pembangunan sektor sanitasi, kerangka
kebijakan pembangunan sanitasi ini tentunya tidak boleh terpisah dari kebijakan umum pembangunan
jangka panjang dan jangka menengah yang telah disusun. Visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi
pembangunan sektor sanitasi tetap mengacu pada dokumen RPJPD dan RPJMD yang telah ada,
disamping harus juga memperhatikan arah kebijakan pemerintah pusat dalam pembangunan sanitasi
secara nasional.

4.1 Ringkasan Program dan Kegiatan Sanitasi


Tabel 4.1.a Ringkasan Indikasi Kebutuhan Biaya dan Sumber Pendanaan dan/atau Pembiayaan
Pengembangan Sanitasi untuk 5 tahun

No Sub Sektor Indikasi Biaya (Juta Rupiah) Jumlah Indikasi Sumber Pembiayaan (Juta Rupiah)
2013 2014 2015 2016 2017 Kab. Prov. APBN Non
Pemerintah
A SUB SEKTOR AIR 2,880 1,945 2,175 56,155 1,665 64,820 5,970 1,350 57,500 -
LIMBAH
B SUB SEKTOR 1,670 5,725 7,190 8,170 4,140 26,895 6,025 8,440 12,430 -
PERSAMPAHAN
C SUB SEKTOR 2,850 5,475 5,195 4,995 5,035 23,550 5,850 12,700 5,000
DRAINASE
D SUB SEKTOR 1,270 1,450 1,450 1,450 1,450 7,070 6,510 560 - -
PHBS
Total Anggaran 8,670 14,595 16,010 70,770 12,290 122,335 24,355 23,050 74,930 -

Tabel 4.1b Ringkasan Indikasi Kebutuhan Biaya dan Sumber Pendanaan dan/atau Pembiayaan
Pengembangan Sanitasi APBD Kab/Kota untuk 5 tahun

No Sub Sektor Indikasi Sumber Pembiayaan (Juta Rupiah) Ket


APBD Kabupaten Majene Jumlah
2013 2014 2015 2016 2017
A SUB SEKTOR AIR LIMBAH 960 1,275 1,455 1,135 1,145 5,970
B SUB SEKTOR PERSAMPAHAN 540 1,775 1,420 1,170 1,120 6,025
C SUB SEKTOR DRAINASE 950 1,275 1,195 1,195 1,235 5,850
D SUB SEKTOR PHBS 1,270 1,310 1,310 1,310 1,310 6,510
Total Anggaran 3,720 5,635 5,380 4,810 4,810 24,355

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 42
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.1c Ringkasan Indikasi Kebutuhan Biaya dan Sumber Pendanaan dan/atau Pembiayaan Pengembangan Sanitasi APBD Provinsi untuk 5 tahun

Indikasi Sumber Pembiayaan (Juta Rupiah)

No Sub Sektor APBD Provinsi Sulawesi Barat Ket.


Jumlah
2013 2014 2015 2016 2017

A SUB SEKTOR AIR LIMBAH - 450 300 600 - 1,350

B SUB SEKTOR PERSAMPAHAN 830 1,930 2,000 2,180 1,500 8,440

C SUB SEKTOR DRAINASE 1,900 2,950 2,750 2,550 2,550 12,700

D SUB SEKTOR PHBS - 140 140 140 140 560

Total Anggaran 2,730 5,470 5,190 5,470 4,190 23,050

Tabel 4.1d Ringkasan Indikasi Kebutuhan Biaya dan Sumber Pendanaan dan/atau Pembiayaan Pengembangan Sanitasi APBN untuk 5 tahun

Indikasi Sumber Pembiayaan (Juta Rupiah)


Jumlah
No Sub Sektor Ket
APBN PHLN Total
Jumlah Juml
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
A SUB SEKTOR AIR LIMBAH 1,920 220 420 54,420 520 57,500 - - - - - - 57,500

B SUB SEKTOR PERSAMPAHAN 300 2,020 3,770 4,820 1,520 12,430 - - - - - - 12,430

C SUB SEKTOR DRAINASE - 1,250 1,250 1,250 1,250 5,000 - - - - - - 5,000

D SUB SEKTOR PHBS - - - - - - - - - - - - -

Total Anggaran 2,220 3,490 5,440 60,490 3,290 74,930 - - - - - - 74,930

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 43
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.1e Ringkasan Indikasi Kebutuhan Biaya dan Sumber Pendanaan dan/atau Pembiayaan Pengembangan Sanitasi Non Pemerintah untuk 5 tahun
Berdasarkan analisa pokja belum ada keterlibatan sektor swasta di Kabupaten Majene sehingga dianggap tidak perlu membuat indikasi biaya diluar dari anggaran
Pemerintah

4.2 Program dan Kegiatan Pengembangan Air Limbah Domestik

Tabel 4.2a Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Air Limbah Domestik

Estimasi outcame Kebutuhan Penanganan Menyeluruh Sumber Pendanaan/ Pembiayaan


Detail Indikasi Biaya (Juta Rp.)
Volume (Juta Rp.)
Program / Kegiatan (output/sub output/ Lokasi Luas
No Jml
komponen) (Kec. wilayah Total
penddk Satuan Jumla Non
Kel/Desa) terlayan 2013 2014 2015 2016 2017 Volume 2013 2014 2015 2016 2017 Kab. Prov APBN
terlayani h Pem
i

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

A SUB – SEKTOR AIR LIMBAH

1 Program Pengembangan Data dan Informasi

Survei dan inventarisasi pengelolaan Air Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 100 - - - 100 100 - - -
Limbah Domestik tingkat rumah tangga. Majene

Pengembangan database sanitasi dan air Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - - 200 -
minum Majene
2 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Kab.
1 Pemantauan kualitas lingkungan. 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 330 330 330 330 330 1,650 1,650 - - -
Majene
3 Peningkatan Kualitas Akses Informasi Sumber Daya Air dan Lingkungan Hidup

Penyusunan Status Lingkungan Hidup


Kab.
1 Daerah (Sub Pengelolaan Air Limbah 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 40 40 40 40 160 160 - - -
Majene
Domestik dan Industri Rumah Tangga)

Penyusunan materi komunikasi hasil Kab. 122.433,


2 157,088 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
SLHD & kajian dampak Lingkungan Hidup Majene 1

4 Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar

Studi kelayakan (feasibility study)


pengembangan sistem pengolahan air Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 15 15 15 15 15 75 75 - - -
limbah terpusat (offsite system) pada Majene
kawasan terbatas.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 44
KABUPATEN MAJENE

Penyusunan Master Plan air limbah


Kab.
2 domestik sistem terpusat (offsite 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - 200 - -
Majene
system) skala kota.
Penyusunan DED pengolahan air limbah
Kab.
3 domestik sistem terpusat (offsite 157,088 947.84 Paket - - 1 - - 1 - - 200 - - 200 - 200 - -
Majene
system).

5 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan


Penyusunan peraturan pengelolaan air Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 75 - - - 75 75 - - -
limbah Majene
6 Program Diseminasi informasi survey & kajian air limbah domestic.
Kab.
1 Publikasi informasi melalui media massa 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene
Forum/seminar pembahasan kondisi Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Lingkungan Hidup Majene
7 Program Advokasi & mobilisasi bagi stakeholder.
Kab.
1 Talk show televisi. 157,088 947.84 Paket - 2 2 2 2 8 - 5 5 5 5 20 20 - - -
Majene
Produksi materi komunikasi untuk Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
advokasi. Majene
8 Program Perencanaan pengembangan kota-kota menengah dan besar.

Koordinasi penanggulangan limbah


Kab.
1 rumah tangga dan industri rumah 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Majene
tangga.

9 Program Lingkungan sehat perumahan.

Program jamban keluarga untuk rumah Kab.


1 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
tangga (keluarga miskin) Majene

11 Program Perumusan kerangka acuan kegiatan sosialisasi jamban keluarga.

Koordinasi pengelolaan air limbah Kab.


1 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 10 10 10 10 10 50 50 - - -
melalui Focus Group Discussion (FGD) Majene

12 Program Pendidikan Kedinasan.


Pelatihan tentang pembangunan dan
Kab.
1 pemeliharaan tangki septik sesuai 157,088 947.84 Paket - 50 50 50 50 200 - 50 50 50 50 200 200 - - -
Majene
standar kesehatan.

13 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.

Pembinaan Teknis Pengelolaan Jamban Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
keluarga kepada masyarakat. Majene

14 Program Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Pengelolaan Air Limbah Domestik

Pembinaan Teknis Pengelolaan MCK dan Kab.


1 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 75 75 75 75 75 375 375 - - -
IPAL / Septictank Komunal untuk KSM Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 45
KABUPATEN MAJENE

15 Program Pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah

1 Pembangunan MCK komunal (SLBM) Banggae 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Banggae
200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Timur
Pamboang 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

Sendana 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -


Tammero
200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
ddo
Tubo 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

Malunda 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

Ulumanda 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

2 Pembangunan IPAL/Septictank komunal Banggae 100 jiwa 100 m2 Paket - 1 - - - 1 - 25 - - - 25 5 - 20 -


Banggae
100 jiwa 100 m2 Paket - - 1 - - 1 - - 25 - - 25 5 20 -
Timur
Pamboang 100 jiwa 100 m2 Paket - - - 1 - 1 - - - 25 - 25 5 - 20 -

Sendana 100 jiwa 100 m2 Paket - - - - 1 1 - - - - 25 25 5 - 20 -


Tammero
3 Pembangunan IPAL Komunal Offsite 200 jiwa 200 m2 Unit - - 1 - - 1 - - 200 - - 200 - - 200 -
ddo
Tubo 200 jiwa 200 m2 Unit - - - 1 - 1 - - - 200 - 200 - - 200 -

Malunda 200 jiwa 200 m2 unit - - - - 1 1 - - - - 200 200 - - 200 -


10
Pembangunan IPAL Puskemas Rawat Puskesmas
4 - - Unit - 2 2 3 3 10 - 100 100 150 150 500 500 - - -
Inap. Rawat
inap
16 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Kab.
1 Pembebasan Lahan 600 m2 Ha - 1 1 2 2 6 - 20 20 30 30 100 100 - - -
Majene

Kajian kelayakan dan Pembuatan DED Kab.


2 600 m2 Paket - 1 - 1 - 2 - 40 40 80 80 - - -
IPAL Industri Rumah Tangga. Majene

Pembangunan IPAL Industri Rumah Kab.


3 600 m2 Unit - 2 2 2 2 8 - 200 200 200 200 800 - 200 600 -
Tangga. Majene
17 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pengadaan peralatan pendukung Kab.
1 - - Paket - 1 1 2 2 6 - 10 10 20 20 60 60 - - -
operasional IPAL. Majene
Kab.
2 Pembentukan KSM Pengelola IPAL - - KSM - 1 1 2 2 6 - 5 5 5 5 20 20 - - -
Majene
Bimbingan Teknis Pengelolaan IPAL bagi Kab.
3 - - Kali - 1 1 2 2 6 - 10 10 20 20 60 60 - - -
KSM Majene

Penyusunan Standar Operasional Kab.


4 - - Paket - 1 1 2 2 6 - 20 - - - 20 20 - - -
Procedure (SOP) pengelolaan IPAL Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 46
KABUPATEN MAJENE

Bimbingan Teknis Penerapan produksi Kab.


5 - - Kali - 1 1 2 2 6 - 10 10 20 20 60 60 - - -
bersih bagi pelaku industri rumah tangga Majene

18 Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil dan Menengah.

Pembuatan modul pilihan teknologi


Kab.
1 sederhana pengelolaan air limbah - - Paket - 1 - - - 1 - 5 - - - 5 5 - - -
Majene
industri rumah tangga.
Sosialisasi dan pelatihan pola
pengelolaan limbah Industri Rumah
Kab.
2 Tangga dalam menjaga kelestarian - - Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene
kawasan Usaha Mikro Kecil dan
Menengah.

19 Program Pengembangan lingkungan sehat.

Monitoring dan evaluasi Pengelolaan


Kab.
1 Grey Water (Tempat Pencucian 157,088 947.84 Buah - 10 10 10 10 40 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Majene
Kendaraan)

20 Program Pengembangan Pengelolaan Sanitasi


Kab.
1 Kajian Pembangunan IPLT Kab. Majene 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 50 - - - 50 50 - - -
Majene
Kab.
2 Pembelian Lahan untuk IPLT 157,088 947.84 Ha - - 1 - - 1 - - 500 - - 500 500 - - -
Majene
Penyusunan DED Pembangunan IPLT di Kab.
3 157,088 947.84 Paket - - - 1 - 1 - - - 500 - 500 - 500 - -
Kab. Majene Majene
Kab. 50,00 50,00
4 Pembangunan IPLT di Kab. Majene 157,088 947.84 Unit - - - 1 1 - - - 50000 - - - -
Majene 0 0
Kab.
5 Pengadaan Mobil sedot tinja. 157,088 947.84 Unit - - - 2 - 2 - - - 4000 - 4,000 - - 4,000 -
Majene
Pembangunan SPAL pada Kawasan Kab.
6 157,088 947.84 Rumah - - 100 100 100 300 - - 100 100 100 300 - 200 100 -
Permukiman Majene
21 Program Peningkatan Efektivitas Organisasi Pemerintah Daerah

Kajian Analisis Beban Kerja dan Analisis Kab.


1 - - Paket - 1 - - - 1 - 10 - - - 10 10 - - -
Tupoksi pada BLHP, dan Dinas PU. Majene

Pembentukan Unit Pengaduan Masalah Kab.


2 - - Paket - 1 - - - 1 - 10 - - - 10 10 - - -
Pengelolaan Air Limbah Domestik Majene

22 Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi

Pembangunan Sistem Informasi Sarana


Kab.
1 Pengelolaan Air Limbah Domestik yang - - Paket - 1 - - - 1 - 50 - - - 50 - 50 - -
Majene
terintegrasi

23 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.

Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas


Kab.
1 dan Fungsi bagi PNS Pengelolaan Air 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
Majene
Limbah Domestik

24 Peningkatan Kerjasama Pelayanan Publik

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 47
KABUPATEN MAJENE

Sosialisasi dan Pembinaan tentang


Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik
Skala Permukiman kepada RT, RW, Kab.
1 157,088 947.84 Kali - 2 2 2 2 8 - 25 25 25 25 100 100 - - -
Lurah, Camat, PKK, Kader Kesehatan, Majene
dan Perusahaan Swasta Penyediaan Jasa
Penyedotan Kakus.

Kerjasama Layanan Pengolahan Air


Kab.
2 Limbah Domestik dengan Perusahaan 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Majene
Swasa
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan
Kab.
3 Layanan Perusahaan Swasta Penyedotan 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene
Kakus

25 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan


Kab.
1 Penyusunan Perda Retribusi sedot tinja 157,088 947.84 PAket - - - 1 - 1 - - - 50 - 50 50 - - -
Majene

Koordinasi Kerjasama Permasalahan Kab.


2 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Aturan Pengolahan Air Limbah Domestik. Majene

Kab.
3 Sosialisasi Perda pengelolaan air limbah 157,088 947.84 Paket - - - - 1 1 - - - - 50 50 50 - - -
Majene
26 Program Peningkatan iklim investasi dan realisasi investasi
Koordinasi antara Pemda dengan pelaku Kab.
1 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
bisnis. Majene

Penyusunan pedoman (Juklak dan Juknis)


Kab.
2 tentang keterlibatan pelaku bisnis dalam 157,088 947.84 Paket - - - - 1 1 - - - - 50 50 50 - - -
Majene
pembangunan sanitasi.

Penyediaan Pusat Informasi tentang


Kab.
3 sanitasi untuk pelaku bisnis dan - - Paket - 1 - - - 1 - 10 - - - 10 10 - - -
Majene
pemerintah
Pemberian penghargaan (Sanitation
Kab.
4 Award) bagi pelaku bisnis yang peduli 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene
sanitasi

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 48
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.2b Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Air Limbah Domestik Sumber Pendanaan APBD Kab/Kota

Detail Estimasi outcame Kebutuhan Penanganan Menyeluruh Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
Program / Kegiatan (output/sub Lokasi Jml Luas Volume Rp.)
No Total
output/ komponen) (Kec. penddk wilayah Satuan
Kel/Desa) 2013 2014 2015 2016 2017 Volume 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN Non Pem
terlayani terlayani
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
A SUB – SEKTOR AIR LIMBAH
1 Program Pengembangan Data dan Informasi
Survei dan inventarisasi
pengelolaan Air Limbah Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 100 - - - 100 100 - - -
Domestik tingkat rumah Majene
tangga.
2 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pemantauan kualitas Kab.
1 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 330 330 330 330 330 1,650 1,650 - - -
lingkungan. Majene
3 Peningkatan Kualitas Akses Informasi Sumber Daya Air dan Lingkungan Hidup
Penyusunan Status Lingkungan
Hidup Daerah (Sub Pengelolaan Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 40 40 40 40 160 160 - - -
Air Limbah Domestik dan Majene
Industri Rumah Tangga)
Penyusunan materi komunikasi
Kab. 122.433,
2 hasil SLHD & kajian dampak 157,088 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene 1
Lingkungan Hidup
4 Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar
Studi kelayakan (feasibility
study) pengembangan sistem
Kab.
1 pengolahan air limbah terpusat 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 15 15 15 15 15 75 75 - - -
Majene
(offsite system) pada kawasan
terbatas.
5 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan
Penyusunan peraturan Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 75 - - - 75 75 - - -
pengelolaan air limbah Majene
6 Program Diseminasi informasi survey & kajian air limbah domestic.
Publikasi informasi melalui Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
media massa Majene
Forum/seminar pembahasan Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
kondisi Lingkungan Hidup Majene
7 Program Advokasi & mobilisasi bagi stakeholder.
Kab.
1 Talk show televisi. 157,088 947.84 Paket - 2 2 2 2 8 - 5 5 5 5 20 20 - - -
Majene
Produksi materi komunikasi Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
untuk advokasi. Majene
8 Program Perencanaan pengembangan kota-kota menengah dan besar.
Koordinasi penanggulangan
Kab.
1 limbah rumah tangga dan 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Majene
industri rumah tangga.
9 Program Lingkungan sehat perumahan.
Program jamban keluarga
Kab.
1 untuk rumah tangga (keluarga 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene
miskin)
11 Program Perumusan kerangka acuan kegiatan sosialisasi jamban keluarga.
Koordinasi pengelolaan air Kab.
1 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 10 10 10 10 10 50 50 - - -
limbah melalui Focus Group Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 49
KABUPATEN MAJENE

Discussion (FGD)

12 Program Pendidikan Kedinasan.


Pelatihan tentang
pembangunan dan Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 50 50 50 50 200 - 50 50 50 50 200 200 - - -
pemeliharaan tangki septik Majene
sesuai standar kesehatan.
13 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.
Pembinaan Teknis Pengelolaan
Kab.
1 Jamban keluarga kepada 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
Majene
masyarakat.
Program Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Pengelolaan Air Limbah
14
Domestik
Pembinaan Teknis Pengelolaan
Kab.
1 MCK dan IPAL / Septictank 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 75 75 75 75 75 375 375 - - -
Majene
Komunal untuk KSM
15 Program Pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah
Pembangunan MCK komunal
1 Banggae 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
(SLBM)
Banggae
200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Timur
Pamboang 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Sendana 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Tammerod
200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
do
Tubo 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Malunda 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Ulumanda 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Pembangunan IPAL/Septictank
2 Banggae 100 jiwa 100 m2 Paket - 1 - - - 1 - 25 - - - 25 5 - 20 -
komunal
Banggae
100 jiwa 100 m2 Paket - - 1 - - 1 - - 25 - - 25 5 20 -
Timur
Pamboang 100 jiwa 100 m2 Paket - - - 1 - 1 - - - 25 - 25 5 - 20 -
Sendana 100 jiwa 100 m2 Paket - - - - 1 1 - - - - 25 25 5 - 20 -
10
Pembangunan IPAL Puskemas
4 Puskesmas - - Unit - 2 2 3 3 10 - 100 100 150 150 500 500 - - -
Rawat Inap.
Rawat inap
16 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Kab.
1 Pembebasan Lahan 600 m2 Ha - 1 1 2 2 6 - 20 20 30 30 100 100 - - -
Majene
Kajian kelayakan dan
Kab.
2 Pembuatan DED IPAL Industri 600 m2 Paket - 1 - 1 - 2 - 40 40 80 80 - - -
Majene
Rumah Tangga.
17 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pengadaan peralatan Kab.
1 - - Paket - 1 1 2 2 6 - 10 10 20 20 60 60 - - -
pendukung operasional IPAL. Majene
Pembentukan KSM Pengelola Kab.
2 - - KSM - 1 1 2 2 6 - 5 5 5 5 20 20 - - -
IPAL Majene
Bimbingan Teknis Pengelolaan Kab.
3 - - Kali - 1 1 2 2 6 - 10 10 20 20 60 60 - - -
IPAL bagi KSM Majene
Penyusunan Standar
Kab.
4 Operasional Procedure (SOP) - - Paket - 1 1 2 2 6 - 20 - - - 20 20 - - -
Majene
pengelolaan IPAL
Bimbingan Teknis Penerapan
Kab.
5 produksi bersih bagi pelaku - - Kali - 1 1 2 2 6 - 10 10 20 20 60 60 - - -
Majene
industri rumah tangga
Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil dan
18
Menengah.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 50
KABUPATEN MAJENE

Pembuatan modul pilihan


teknologi sederhana Kab.
1 - - Paket - 1 - - - 1 - 5 - - - 5 5 - - -
pengelolaan air limbah industri Majene
rumah tangga.
Sosialisasi dan pelatihan pola
pengelolaan limbah Industri
Kab.
2 Rumah Tangga dalam menjaga - - Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene
kelestarian kawasan Usaha
Mikro Kecil dan Menengah.
19 Program Pengembangan lingkungan sehat.
Monitoring dan evaluasi
Kab.
1 Pengelolaan Grey Water 157,088 947.84 Buah - 10 10 10 10 40 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Majene
(Tempat Pencucian Kendaraan)
20 Program Pengembangan Pengelolaan Sanitasi
Kajian Pembangunan IPLT Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 50 - - - 50 50 - - -
Kab. Majene Majene
Kab.
2 Pembelian Lahan untuk IPLT 157,088 947.84 Ha - - 1 - - 1 - - 500 - - 500 500 - - -
Majene
21 Program Peningkatan Efektivitas Organisasi Pemerintah Daerah
Kajian Analisis Beban Kerja
Kab.
1 dan Analisis Tupoksi pada - - Paket - 1 - - - 1 - 10 - - - 10 10 - - -
Majene
BLHP, dan Dinas PU.
Pembentukan Unit Pengaduan
Kab.
2 Masalah Pengelolaan Air - - Paket - 1 - - - 1 - 10 - - - 10 10 - - -
Majene
Limbah Domestik
22 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
Pendidikan dan Pelatihan
Teknis Tugas dan Fungsi bagi Kab.
1 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
PNS Pengelolaan Air Limbah Majene
Domestik
23 Peningkatan Kerjasama Pelayanan Publik
Sosialisasi dan Pembinaan
tentang Sistem Pengelolaan Air
Limbah Domestik Skala
Permukiman kepada RT, RW, Kab.
1 157,088 947.84 Kali - 2 2 2 2 8 - 25 25 25 25 100 100 - - -
Lurah, Camat, PKK, Kader Majene
Kesehatan, dan Perusahaan
Swasta Penyediaan Jasa
Penyedotan Kakus.
Kerjasama Layanan
Pengolahan Air Limbah Kab.
2 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Domestik dengan Perusahaan Majene
Swasa
Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan Layanan Kab.
3 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Perusahaan Swasta Penyedotan Majene
Kakus
24 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan
Penyusunan Perda Retribusi Kab.
1 157,088 947.84 PAket - - - 1 - 1 - - - 50 - 50 50 - - -
sedot tinja Majene
Koordinasi Kerjasama
Permasalahan Aturan Kab.
2 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Pengolahan Air Limbah Majene
Domestik.
Sosialisasi Perda pengelolaan Kab.
3 157,088 947.84 Paket - - - - 1 1 - - - - 50 50 50 - - -
air limbah Majene
25 Program Peningkatan iklim investasi dan realisasi investasi
1 Koordinasi antara Pemda Kab. 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 51
KABUPATEN MAJENE

dengan pelaku bisnis. Majene


Penyusunan pedoman (Juklak
dan Juknis) tentang Kab.
2 157,088 947.84 Paket - - - - 1 1 - - - - 50 50 50 - - -
keterlibatan pelaku bisnis Majene
dalam pembangunan sanitasi.
Penyediaan Pusat Informasi
Kab.
3 tentang sanitasi untuk pelaku - - Paket - 1 - - - 1 - 10 - - - 10 10 - - -
Majene
bisnis dan pemerintah
Pemberian penghargaan
Kab.
4 (Sanitation Award) bagi pelaku 157,088 947.84 Kali - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene
bisnis yang peduli sanitasi

Tabel 4.2c Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Air Limbah Domestik Sumber Pendanaan APBD Provinsi

Estimasi outcame Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
Detail Rp.)
Volume
Program / Kegiatan (output/sub output/ Lokasi Luas
No Jml
komponen) (Kec. wilayah Total
Kel/Desa) penddk Satuan
terlaya Volume
terlayani 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN Non Pem
ni

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

A SUB – SEKTOR AIR LIMBAH

1 Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar

Penyusunan Master Plan air


Kab.
1 limbah domestik sistem terpusat 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - 200 - -
Majene
(offsite system) skala kota.

Penyusunan DED pengolahan air


Kab.
2 limbah domestik sistem terpusat 157,088 947.84 Paket - - 1 - - 1 - - 200 - - 200 - 200 - -
Majene
(offsite system).

2 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup


Pembangunan IPAL Industri Kab.
1 600 m2 Unit - 2 2 2 2 8 - 200 200 200 200 800 - 200 600 -
Rumah Tangga. Majene
3 Program Pengembangan Pengelolaan Sanitasi
Pembangunan SPAL pada Kab.
1 157,088 947.84 Rumah - - 100 100 100 300 - - 100 100 100 300 - 200 100 -
Kawasan Permukiman Majene
4 Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi

Pembangunan Sistem Informasi


Kab.
1 Sarana Pengelolaan Air Limbah - - Paket - 1 - - - 1 - 50 - - - 50 - 50 - -
Majene
Domestik yang terintegrasi

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 52
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.2d Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Air Limbah Domestik Sumber Pendanaan APBN

Estimasi outcame Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Indikasi Biaya (Juta Rp.) Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta Rp.)
Detail Volume
Program / Kegiatan (output/sub Lokasi
No Jml Luas
output/ komponen) (Kec. Total
Kel/Desa) penddk wilayah Satuan
Volume
terlayani terlayani 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN Non Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

A SUB – SEKTOR AIR LIMBAH

1 Program Pengembangan Data dan Informasi

Pengembangan database sanitasi Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - - 200 -
dan air minum Majene

2 Program Pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah

Pembangunan MCK komunal


1 Banggae 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
(SLBM)
Banggae
200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
Timur

Pamboang 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

Sendana 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

Tammerod
200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -
do

Tubo 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

Malunda 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

Ulumanda 200 jiwa 0,35 Ha Paket 1 - - - - 1 300 - - - - 300 60 - 240 -

Pembangunan IPAL/Septictank
2 Banggae 100 jiwa 100 m2 Paket - 1 - - - 1 - 25 - - - 25 5 - 20 -
komunal
Banggae
100 jiwa 100 m2 Paket - - 1 - - 1 - - 25 - - 25 5 20 -
Timur

Pamboang 100 jiwa 100 m2 Paket - - - 1 - 1 - - - 25 - 25 5 - 20 -

Sendana 100 jiwa 100 m2 Paket - - - - 1 1 - - - - 25 25 5 - 20 -

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 53
KABUPATEN MAJENE

Pembangunan IPAL Komunal Tammerod


3 200 jiwa 200 m2 Unit - - 1 - - 1 - - 200 - - 200 - - 200 -
Offsite do

Tubo 200 jiwa 200 m2 Unit - - - 1 - 1 - - - 200 - 200 - - 200 -

Malunda 200 jiwa 200 m2 unit - - - - 1 1 - - - - 200 200 - - 200 -

3 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

Pembangunan IPAL Industri Kab.


1 600 m2 Unit - 2 2 2 2 8 - 200 200 200 200 800 - 200 600 -
Rumah Tangga. Majene

4 Program Pengembangan Pengelolaan Sanitasi

Pembangunan IPLT di Kab. Kab.


1 157,088 947.84 Unit - - - 1 1 - - - 50000 - 50,000 - - 50,000 -
Majene Majene
Kab.
2 Pengadaan Mobil sedot tinja. 157,088 947.84 Unit - - - 2 - 2 - - - 4000 - 4,000 - - 4,000 -
Majene
Pembangunan SPAL pada Kab.
3 157,088 947.84 Rumah - - 100 100 100 300 - - 100 100 100 300 - 200 100 -
Kawasan Permukiman Majene

Tabel 4.2e Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Air Limbah Domestik Sumber Pendanaan Non Pemerintah
Berdasarkan analisa pokja belum ada keterlibatan sektor swasta di Kabupaten Majene sehingga dianggap tidak perlu membuat indikasi biaya diluar dari anggaran
Pemerintah

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 54
KABUPATEN MAJENE

4.3 Program dan Kegiatan Pengembangan Persampahan

Tabel 4.3a Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Persampahan

No Program / Kegiatan (output/sub Detail Estimasi outcome Kebutuhan Penanganan Menyeluruh Indikasi Biaya (Juta Rp.) Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta Rp.)
output/ komponen) Lokasi Jml Luas Satuan Volume Total
(Kec. penddk wilayah Volume
2013 2014 2015 2016 2017 2013 20 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN Non Pem
Kel/Desa) terlayani terlayani 14
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
B SUB – SEKTOR PERSAMPAHAN
1 Program Pengembangan Data dan Informasi
1 Survei dan inventarisasi Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 100 - - - 100 100 - - -
pengelolaan Persampahan. Majene
2 Manajemen data air minum Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - - 200 -
dan penyehatan lingkungan Majene
2 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
1 Penyusunan review Masterplan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 330 - - - 330 330 - - -
Persampahan Majene
2 Penyusunan study peningkatan Kab. 157,088 947.84 Paket 1 - - - - 1 330 - - - - 330 - 330 - -
pengelolaan sampah dari Majene
controlled landfield menjadi
Sanitary Landfield
3 Penyusunan DED Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 250 - - - 250 - 250 - -
pengembangan TPST dan TPA Majene
4 Penyusunan DED Transfer Depo Kab. 157,088 947.84 Paket - - 1 - - 1 - - 300 - - 300 300 - - -
Majene
5 Peningkatan peran serta Kab. 157,088 947.84 Paket 1 - - - - 1 100 - - - - 100 100 - - -
masyarakat dalam Majene
pengendalian lingkungan hidup
3 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
1 Pengkajian Dampak lingkungan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 - - 1 2 - 40 - - 40 80 80 - - -
(Dokumen Lingkungan) bagi Majene
kegiatan/usaha
2 Koordinasi Penyusunan Analisis Kab. 157,088 122.433,1 Paket - 1 - - 1 2 - 10 - - 10 20 20 - - -
Dampak Lingkungan Majene
4 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan
1 Penyusunan peraturan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 75 - - - 75 75 - - -
pengelolaan persampahan Majene
5 Program Diseminasi informasi survey & kajian persampahan.
1 Publikasi informasi melalui Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
media massa Majene
2 Forum/seminar pembahasan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
kondisi Lingkungan Hidup Majene
6 Program Advokasi & mobilisasi bagi stakeholder.
1 Talk show media Kab. 157,088 947.84 Paket - 2 2 2 2 8 - 5 5 5 5 20 20 - - -
Majene
2 Produksi materi komunikasi Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
untuk advokasi. Majene
7 Program Monitoring, Evaluasi dan Pengembangan Manajemen Pengelolaan Persampahan
1 Menyusun pedoman Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
manajemen asset Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 55
KABUPATEN MAJENE

persampahan
2 Mengevaluasi kinerja sarana Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
dan prasarana persampahan Majene
3 Monitoring, evaluasi dan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
pelaporan persampahan Majene
8 Program Pembangunan, Pemeliharaan Fasilitas Umum
1 Pengadaan Armroll Truck Kab. 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1500 - 1500 -
Majene
2 Pengadaan Transfer Depo Kab. 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 100 100 100 100 400 - - 400 -
Majene
3 Pengadaan Gerobak Sampah Kab. 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 30 30 30 30 120 120 - - -
Majene
4 Pengadaan Gerobak Motor Kab. 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 150 150 150 150 600 - 600 - -
Majene
5 Pengadaan Gerobak Traktor Kab. 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 150 150 150 150 600 - 600 - -
Sampah Majene
6 Pengadaan Traktor Sampah Kab. 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 150 150 150 150 600 - 600 - -
Majene
7 Pengadaan Mobil Pikup Sampah Kab. 157,088 947.84 Unit - 1 - 1 - 2 - 180 - 180 - 360 - 360 - -
Majene
8 Pengadaan Compactor Truk Kab. 157,088 947.84 Unit - 1 - 1 - 2 - 300 - 300 - 600 - - 600 -
Terpilah Majene
9 Pengadaan Incinerator untuk Kab. 157,088 947.84 Unit - - 1 1 - 2 - - 1500 1500 - 3000 - - 3000 -
RSUD Majene
10 Pengadaan Sanitarian Kit Kab. 157,088 947.84 Unit - 2 2 3 3 10 100 100 100 100 100 500 - 500 - -
Majene
11 Pengadaan TPS untuk setiap Kab. 157,088 947.84 Unit - 2 2 3 3 10 100 100 100 100 100 500 - 500 - -
kecamatan Majene
12 Pembangunan Landasan Kab. 157,088 947.84 Unit - 1 1 2 - 4 - 50 50 100 - 200 200 - - -
Kontainer Majene
13 Pengadaan TPST unit daur Kab. 157,088 947.84 Unit - - 1 - - 1 - - 750 - - 750 - - 750 -
ulang 3R dan plastic Majene
14 Pengadaan TPST unit daur Kab. 157,088 947.84 Unit - - - 1 - 1 - - - 750 - 750 - - 750 -
ulang kertas Majene
15 Pengadaan TPST unit daur Kab. 157,088 947.84 Unit - - - 1 - 1 - - - 750 - 750 - - 750 -
ulang logam Majene
9 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
1 Pengelolaan Persampahan Kab. 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1500 1500 - - -
Majene
2 Pengendalian dan Operasional Kab. 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 100 100 100 100 100 500 500 - - -
Kebersihan Lingkungan (Upah Majene
Tenaga Kerja Kontrak
Kebersihan, Uang Makan dan
Asuransi Kecelakaan Tenaga
Kebersihan)
3 Monev pelaksanaan Kab. 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 40 40 40 40 40 200 200 - - -
pembangunan dan Majene
pengoperasian pengelolaan
persampahan di Kabupaten
Nganjuk
10 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
1 Pendidikan dan Pelatihan Kab. 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Teknis Pengelolaan Majene
Persampahan
11 Program PengembanganKinerja PengelolaanPersampahan

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 56
KABUPATEN MAJENE

1 Penyusunan Kebijakan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 100 - - - 100 100 - - -


manajemen Pengelolaan Majene
Persampahan
2 Sosialisasi Kebijakan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Pengelolaan Persampahan Majene
12 Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar
1 Koordinasi Penanganan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Permasalahan Persampahan Majene
Perkotaan
13 Program PengembanganKinerja Pengelolaan Persampahan
1 Bimbingan teknis persampahan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Majene
2 Peningkatan peran serta Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
masyarakat dalam pengelolaan Majene
persampahan (pembinaan
kelompok pengelola kompos)
3 Publikasi teknologi tepat guna Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
pengelolaan sampah Majene
4 Memfasilitasi kerjasama Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
dengan kelompok pengelola Majene
sampah untuk pemasaran
kompos
14 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
1 Pelatihan pembuatan kompos Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
bagi masyarakat dan sekolah Majene
2 Publikasi teknologi tepat guna Kab. 1.022.752 122.433,1 paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
pengelolaan sampah ke Nganjuk
masyarakat dan sekolah
3 Monev pelaksanaan program Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
pengelolaan persampahan Majene
15 Program Pengembangan Lingkungan Sehat
1 Pengembangan model Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 600 600 600 600 2400 - - 2400 -
Puskesmas,sekolah dan pondok Majene
pesantren pengelolaan sampah
system 3R
16 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
1 Pelatihan tentang pengelolaan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 200 - - -
sampah dengan konsep 3R Majene
untuk aparatur pemerintahan
desa dan kecamatan,
sanitarian dan tenaga
kesehatan lingkungan
2 Pelatihan tentang pengelolaan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 200 - - -
sampah untuk Kelompok Majene
Swadaya Masyarakat yang
peduli lingkungan
3 Pelatihan tentang pengelolaan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 200 - - -
sampah untuk siswa sekolah Majene
tingkat menengah yang peduli
lingkungan
4 Pelatihan tentang pengelolaan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 200 - - -
sampah dengan konsep 3 R Majene
untuk Kader, Karang Taruna
dan Tokoh Masyarakat
5 Fasilitasi jaringan kerjasama Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 40 40 40 40 160 - - 160 -

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 57
KABUPATEN MAJENE

dalam pengelolaan 3 R Majene


Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
1 Gerakan budaya bersih Kab. 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 5 9 300 300 300 300 300 1500 - - 1500 -
Majene
2 Publikasi berbagai hasil Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
praktek terbaik dan kisah Majene
sukses dari para stakeholders
(individu dan kelompok
masyarakat) dalam komposter
rumah tangga
3 Pemberian stimulan komposter Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 - - 200 -
rumah tangga Majene
4 Fasilitasi pemasaran produk Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
komposter rumah tangga dan Majene
kelompok
18 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
1 Pengadaan tempat sampat Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 250 250 250 250 1000 - 1000 - -
terpilah untuk rumah tangga, Majene
sekolah, pondok pesantren dan
fasilitas umum
2 Pengadaan keranjang sampah Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 250 250 250 250 1000 - 1000 - -
komposter untuk rumah Majene
tangga, sekolah, pondok
pesantren dan fasilitas umum
3 Pengadaan gerobak sampah Kab. 157,088 947.84 Unit - 10 10 10 10 40 - 150 150 150 150 600 - - 600 -
bersekat Majene
4 Pengadaan gerobak sampah Kab. 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 30 30 30 30 120 - - 120 -
bermotor bersekat Majene
5 Pengadaan komposter Kab. 157,088 947.84 Paket - 5 5 5 5 20 - 250 250 250 250 1000 - - 1000 -
Majene
19 Program Pengembangan Kinerja
Pengelolaan Persampahan
1 Pengembangan tempat Kab. 157,088 947.84 Paket - - 1 1 - 2 - - 500 500 - 1000 - 1000 - -
pengelolaan sampah terpadu 3 Majene
R berbasis masyarakat (2
lokasi TPST lanjutan)
2 Pilot Project pengelolaan Kab. 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 - 200 - -
sampah melalui composting Majene
komunal di TPS
20 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
1 Peningkatan peran aktif Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
masyarakat dalam pengelolaan Majene
sampah rumah tangga
(pembinaan kelompok
pengelola komposter)
2 Pertemuan stakeholder untuk Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
optimalisasi keterampilan, Majene
aliansi dan kemitraan untuk
pemasaran produk
3 Promosi produk daur ulang Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
sampah Majene
4 Monitoring, evaluasi dan Kab. 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
pelaporan pengelolaan Majene
persampahan

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 58
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.3b Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Persampahan Sumber Pendanaan APBD Kab/Kota

Estimasi outcome Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
(Juta Rp.)
Detail Volume
Program / Kegiatan (output/sub Lokasi
No
output/ komponen) (Kec. Jml Luas
Satua Total
Kel/Desa) penddk wilayah
n 20 Volume Non
terlayani terlayani 2013 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN
14 Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

B SUB – SEKTOR PERSAMPAHAN

1 Program Pengembangan Data dan Informasi

Survei dan inventarisasi Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 100 - - - 100 100 - - -
pengelolaan Persampahan. Majene

2 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Penyusunan review Masterplan Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 330 - - - 330 330 - - -
Persampahan Majene
Kab.
2 Penyusunan DED Transfer Depo 157,088 947.84 Paket - - 1 - - 1 - - 300 - - 300 300 - - -
Majene

Peningkatan peran serta


Kab.
3 masyarakat dalam 157,088 947.84 Paket 1 - - - - 1 100 - - - - 100 100 - - -
Majene
pengendalian lingkungan hidup

3 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

Pengkajian Dampak
lingkungan (Dokumen Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 - - 1 2 - 40 - - 40 80 80 - - -
Lingkungan) bagi Majene
kegiatan/usaha

Koordinasi Penyusunan Kab.


2 157,088 122.433,1 Paket - 1 - - 1 2 - 10 - - 10 20 20 - - -
Analisis Dampak Lingkungan Majene

4 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan

Penyusunan peraturan Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 75 - - - 75 75 - - -
pengelolaan persampahan Majene

5 Program Diseminasi informasi survey & kajian persampahan.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 59
KABUPATEN MAJENE

Publikasi informasi melalui Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
media massa Majene

Forum/seminar pembahasan Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
kondisi Lingkungan Hidup Majene

6 Program Advokasi & mobilisasi bagi stakeholder.

Kab.
1 Talk show media 157,088 947.84 Paket - 2 2 2 2 8 - 5 5 5 5 20 20 - - -
Majene
Produksi materi komunikasi Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
untuk advokasi. Majene

Program Monitoring, Evaluasi dan Pengembangan Manajemen Pengelolaan


7
Persampahan
Menyusun pedoman
Kab.
1 manajemen asset 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Majene
persampahan

Mengevaluasi kinerja sarana Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
dan prasarana persampahan Majene

Monitoring, evaluasi dan Kab.


3 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
pelaporan persampahan Majene

8 Program Pembangunan, Pemeliharaan Fasilitas Umum

Kab.
1 Pengadaan Armroll Truck 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1500 300 1200 -
Majene

Kab.
2 Pengadaan Transfer Depo 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 100 100 100 100 400 80 120 200 -
Majene

Kab.
3 Pengadaan Gerobak Sampah 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 30 30 30 30 120 120 - - -
Majene

Kab.
4 Pengadaan Sanitarian Kit 157,088 947.84 Unit - 2 2 3 3 10 - 100 100 150 150 500 100 150 250 -
Majene

Pembangunan Landasan Kab.


5 157,088 947.84 Unit - 1 1 2 - 4 - 50 50 100 - 200 200 - - -
Kontainer Majene

9 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Kab.
1 Pengelolaan Persampahan 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1500 1500 - - -
Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 60
KABUPATEN MAJENE

Pengendalian dan Operasional


Kebersihan Lingkungan (Upah
Tenaga Kerja Kontrak Kab.
2 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 100 100 100 100 100 500 500 - - -
Kebersihan, Uang Makan dan Majene
Asuransi Kecelakaan Tenaga
Kebersihan)

Monev pelaksanaan
pembangunan dan
Kab.
3 pengoperasian pengelolaan 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 40 40 40 40 40 200 200 - - -
Majene
persampahan di Kabupaten
Nganjuk

10 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan Pelatihan


Kab.
1 Teknis Pengelolaan 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene
Persampahan

11 Program PengembanganKinerja PengelolaanPersampahan

Penyusunan Kebijakan
Kab.
1 manajemen Pengelolaan 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 100 - - - 100 100 - - -
Majene
Persampahan

Sosialisasi Kebijakan Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Pengelolaan Persampahan Majene

12 Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar

Koordinasi Penanganan
Kab.
1 Permasalahan Persampahan 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Majene
Perkotaan

13 Program PengembanganKinerja Pengelolaan Persampahan

Kab.
1 Bimbingan teknis persampahan 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Majene

Peningkatan peran serta


masyarakat dalam pengelolaan Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
persampahan (pembinaan Majene
kelompok pengelola kompos)

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 61
KABUPATEN MAJENE

Publikasi teknologi tepat guna Kab.


3 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
pengelolaan sampah Majene

Memfasilitasi kerjasama
dengan kelompok pengelola Kab.
4 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
sampah untuk pemasaran Majene
kompos

14 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Pelatihan pembuatan kompos Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
bagi masyarakat dan sekolah Majene

Publikasi teknologi tepat guna


Kab.
2 pengelolaan sampah ke 1.022.752 122.433,1 paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
Nganjuk
masyarakat dan sekolah

Monev pelaksanaan program Kab.


3 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
pengelolaan persampahan Majene

15 Program Pengembangan Lingkungan Sehat

Pengembangan model
Puskesmas,sekolah dan pondok Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 600 600 600 600 2400 400 800 1200 -
pesantren pengelolaan sampah Majene
system 3R

16 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Pelatihan tentang pengelolaan


sampah dengan konsep 3R
untuk aparatur pemerintahan Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 100 - - -
desa dan kecamatan, Majene
sanitarian dan tenaga
kesehatan lingkungan

Pelatihan tentang pengelolaan


sampah untuk Kelompok Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 100 - - -
Swadaya Masyarakat yang Majene
peduli lingkungan

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 62
KABUPATEN MAJENE

Pelatihan tentang pengelolaan


sampah untuk siswa sekolah Kab.
3 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 100 - - -
tingkat menengah yang peduli Majene
lingkungan

Pelatihan tentang pengelolaan


sampah dengan konsep 3 R Kab.
4 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 100 - - -
untuk Kader, Karang Taruna Majene
dan Tokoh Masyarakat

Fasilitasi jaringan kerjasama Kab.


5 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 40 40 40 40 160 80 - - -
dalam pengelolaan 3 R Majene

Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Publikasi berbagai hasil


praktek terbaik dan kisah
sukses dari para stakeholders Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
(individu dan kelompok Majene
masyarakat) dalam komposter
rumah tangga

Pemberian stimulan Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 160 - - -
komposter rumah tangga Majene

Fasilitasi pemasaran produk


Kab.
3 komposter rumah tangga dan 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
Majene
kelompok

18 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Pengadaan tempat sampat


terpilah untuk rumah tangga, Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 250 250 250 250 1000 200 200 500 -
sekolah, pondok pesantren dan Majene
fasilitas umum

Pengadaan keranjang sampah


komposter untuk rumah Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 250 250 250 250 1000 100 400 500 -
tangga, sekolah, pondok Majene
pesantren dan fasilitas umum

Pengadaan gerobak sampah Kab.


3 157,088 947.84 Unit - 10 10 10 10 40 - 150 150 150 150 600 300 300 - -
bersekat Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 63
KABUPATEN MAJENE

Pengadaan gerobak sampah Kab.


4 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 30 30 30 30 120 60 60 - -
bermotor bersekat Majene

Kab.
5 Pengadaan komposter 157,088 947.84 Paket - 5 5 5 5 20 - 250 250 250 250 1000 100 400 500 -
Majene

Program Pengembangan Kinerja


19
Pengelolaan Persampahan

Pengembangan tempat
pengelolaan sampah terpadu 3 Kab.
1 157,088 947.84 Paket - - 1 1 - 2 - - 500 500 - 1000 200 300 500 -
R berbasis masyarakat (2 Majene
lokasi TPST lanjutan)

Pilot Project pengelolaan


Kab.
2 sampah melalui composting 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 100 100 - -
Majene
komunal di TPS

20 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Peningkatan peran aktif


masyarakat dalam pengelolaan
Kab.
1 sampah rumah tangga 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
Majene
(pembinaan kelompok
pengelola komposter)

Pertemuan stakeholder untuk


optimalisasi keterampilan, Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
aliansi dan kemitraan untuk Majene
pemasaran produk

Promosi produk daur ulang Kab.


3 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 50 - - -
sampah Majene

Monitoring, evaluasi dan


Kab.
4 pelaporan pengelolaan 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 25 25 25 25 100 100 - - -
Majene
persampahan

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 64
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.3c Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Persampahan Sumber Pendanaan APBD Provinsi

Estimasi outcome Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
Detail Rp.)
Lokasi Volume
Program / Kegiatan (output/sub
No (Kec.
output/ komponen) Jml Luas
Kel/Desa Satua Total
penddk wilayah
) n 20 Volume Non
terlayani terlayani 2013 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN
14 Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

B SUB – SEKTOR PERSAMPAHAN

1 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Penyusunan study peningkatan


pengelolaan sampah dari Kab.
1 157,088 947.84 Paket 1 - - - - 1 330 - - - - 330 - 330 - -
controlled landfield menjadi Majene
Sanitary Landfield

Penyusunan DED Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 250 - - - 250 - 250 - -
pengembangan TPST dan TPA Majene

2 Program Pembangunan, Pemeliharaan Fasilitas Umum

Kab.
1 Pengadaan Armroll Truck 157,088 947.84 Unit 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1500 300 1200 -
Majene

Kab.
2 Pengadaan Transfer Depo 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 100 100 100 100 400 80 120 200 -
Majene

Kab.
3 Pengadaan Gerobak Motor 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 60 60 60 60 240 - 240 - -
Majene

Pengadaan Gerobak Traktor Kab.


4 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 20 20 20 20 80 - 80 - -
Sampah Majene

Kab.
5 Pengadaan Traktor Sampah 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 20 20 20 20 80 - 80 - -
Majene

Kab.
6 Pengadaan Mobil Pikup Sampah 157,088 947.84 Unit - 1 - 1 - 2 - 180 - 180 - 360 - 360 - -
Majene

Kab.
7 Pengadaan Sanitarian Kit 157,088 947.84 Unit - 2 2 3 3 10 - 100 100 150 150 500 100 150 250 -
Majene

Pengadaan TPS untuk setiap Kab.


8 157,088 947.84 Unit - 2 2 3 3 10 - 100 100 150 150 500 - 200 300 -
kecamatan Majene

3 Program Pengembangan Lingkungan Sehat

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 65
KABUPATEN MAJENE

Pengembangan model
Puskesmas,sekolah dan pondok Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 600 600 600 600 2400 400 800 1200 -
pesantren pengelolaan sampah Majene
system 3R

4 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Pengadaan tempat sampat


terpilah untuk rumah tangga, Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 250 250 250 250 1000 200 200 500 -
sekolah, pondok pesantren dan Majene
fasilitas umum

Pengadaan keranjang sampah


komposter untuk rumah Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 250 250 250 250 1000 100 400 500 -
tangga, sekolah, pondok Majene
pesantren dan fasilitas umum

Pengadaan gerobak sampah Kab.


3 157,088 947.84 Unit - 10 10 10 10 40 - 150 150 150 150 600 300 300 - -
bersekat Majene

Pengadaan gerobak sampah Kab.


4 157,088 947.84 Unit - 2 2 2 2 8 - 30 30 30 30 120 60 60 - -
bermotor bersekat Majene

Kab.
5 Pengadaan komposter 157,088 947.84 Paket - 5 5 5 5 20 - 250 250 250 250 1000 100 400 500 -
Majene

Program Pengembangan Kinerja


5
Pengelolaan Persampahan

Pengembangan tempat
pengelolaan sampah terpadu 3 Kab.
1 157,088 947.84 Paket - - 1 1 - 2 - - 500 500 - 1000 200 300 500 -
R berbasis masyarakat (2 Majene
lokasi TPST lanjutan)

Pilot Project pengelolaan


Kab.
2 sampah melalui composting 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 50 50 50 50 200 100 100 - -
Majene
komunal di TPS

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 66
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.3d Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Persampahan Sumber Pendanaan APBN

Estimasi outcome Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
(Juta Rp.)
Detail Volume
Program / Kegiatan (output/sub output/ Lokasi
No
komponen) (Kec. Jml Luas
Total
Kel/Desa) penddk wilayah Satuan
Volume Non
terlayani terlayani 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN
Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

B SUB – SEKTOR PERSAMPAHAN

1 Program Pengembangan Data dan Informasi

Manajemen data air minum dan penyehatan Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - - 200 -
lingkungan Majene

2 Program Pembangunan, Pemeliharaan Fasilitas Umum

Kab.
1 Pengadaan Transfer Depo 157,088 947.84 Unit - 1 1 1 1 4 - 100 100 100 100 400 80 120 200 -
Majene

Kab.
2 Pengadaan Compactor Truk Terpilah 157,088 947.84 Unit - 1 - 1 - 2 - 300 - 300 - 600 - - 600 -
Majene

Kab.
3 Pengadaan Incinerator untuk RSUD 157,088 947.84 Unit - - 1 1 - 2 - - 1500 1500 - 3000 - - 3000 -
Majene

Kab.
4 Pengadaan Sanitarian Kit 157,088 947.84 Unit - 2 2 3 3 10 - 100 100 150 150 500 100 150 250 -
Majene

Kab.
5 Pengadaan TPS untuk setiap kecamatan 157,088 947.84 Unit - 2 2 3 3 10 - 100 100 150 150 500 - 200 300 -
Majene

Pengadaan TPST unit daur ulang 3R dan Kab.


6 157,088 947.84 Unit - - 1 - - 1 - - 750 - - 750 - - 750 -
plastic Majene

Kab.
7 Pengadaan TPST unit daur ulang kertas 157,088 947.84 Unit - - - 1 - 1 - - - 750 - 750 - - 750 -
Majene

Kab.
8 Pengadaan TPST unit daur ulang logam 157,088 947.84 Unit - - - 1 - 1 - - - 750 - 750 - - 750 -
Majene

3 Program Pengembangan Lingkungan Sehat

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 67
KABUPATEN MAJENE

Pengembangan model Puskesmas,sekolah


Kab.
1 dan pondok pesantren pengelolaan sampah 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 600 600 600 600 2400 400 800 1200 -
Majene
system 3R

4 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Pengadaan tempat sampat terpilah untuk


Kab.
1 rumah tangga, sekolah, pondok pesantren 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 250 250 250 250 1000 200 200 500 -
Majene
dan fasilitas umum

Pengadaan keranjang sampah komposter


Kab.
2 untuk rumah tangga, sekolah, pondok 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 250 250 250 250 1000 100 400 500 -
Majene
pesantren dan fasilitas umum

Kab.
3 Pengadaan komposter 157,088 947.84 Paket - 5 5 5 5 20 - 250 250 250 250 1000 100 400 500 -
Majene

Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan


5
Persampahan

Pengembangan tempat pengelolaan sampah


Kab.
1 terpadu 3 R berbasis masyarakat (2 lokasi 157,088 947.84 Paket - - 1 1 - 2 - - 500 500 - 1000 200 300 500 -
Majene
TPST lanjutan)

Total

Tabel 4.3e Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Persampahan Sumber Pendanaan Non Pemerintah
Berdasarkan analisa pokja belum ada keterlibatan sektor swasta di Kabupaten Majene sehingga dianggap tidak perlu membuat indikasi biaya diluar dari anggaran
Pemerintah

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 68
KABUPATEN MAJENE

4.4 Program dan Kegiatan Pengembangan Drainase

Tabel 4.4a Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Drainase

Estimasi outcome Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
(Juta Rp.)
Detail Volume
Lokasi
No Program / Kegiatan (output/sub output/ komponen) Jml Luas
(Kec. Total
Kel/Desa) penddk wilayah Satuan
Volume Non
terlayani terlayani 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN
Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

C SUB – SEKTOR DRAINASE

1 Program Pembanguan Saluran Drainase dan Gorong-Gorong

Kab.
1 Penyusunan DED Drainase 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene

Kab.
2 Perencanaan Teknis pembangunan Reservoar 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene

Pembangunan Rumah Pompa (dengan/tanpa kolam Kab.


3 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 150 150 150 150 600 - 600 - -
retensi) Majene

Kab.
4 Survey kontur saluran drainase/gorong-gorong 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - 200 - -
Majene

2 Program Pengembangan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa, dan Jaringan Pengaliran Lainnya

Kab.
1 Normalisasi sungai 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 500 500 500 500 500 2,500 - 2,500 - -
Majene

Kab.
2 Pembangunan Embung 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1,500 - 1,500 - -
Majene

Kab.
3 Pembangunan penampungan air 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1,500 1,500 - - -
Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 69
KABUPATEN MAJENE

Peningkatan partisipas imasyarakat dalam


Kab.
5 pengelolaan sungai, danau dan sumber daya air 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene
lainnya

3 Pengembangan Data dan Informasi

Kab.
1 Analisis data drainase perlingkungan 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Majene

Kab.
2 Penyusunan profil drainase 157,088 122.433,1 Paket - 1 1 1 1 4 - 40 - - 40 80 80 - - -
Majene

4 Program Pengembangan dan Pengelolaan dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya

Kab.
1 Peningkatan konversi air tanah 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 40 - - - 40 40 - - -
Majene

Kab.
2 Rehabilitasi kawasan lindung 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - 200 - -
Majene
Kab.
3 Rehabilitasi lahan kritis 157,088 947.84 Paket - - 1 - - 1 - - 200 - - 200 - 200 - -
Majene

Pembangunan dan Pemeliharaan / rehabilitasi Kab.


4 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 100 100 100 100 100 500 - 500 - -
embung dan bangunan penampung air lainnya Majene

5 Program Lingkungan Sehat Permukiman (SLBM)

Kab.
1 Pembangunan Infrastruktur Drainase 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 5,000 5,000 - -
Majene
Kab.
2 Rehabilitasi Drainase 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 500 500 500 500 500 2,500 2,500 - - -
Majene

6 Program Pengendalian Banjir

Kab.
1 Publikasi informasi melalui media massa 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene

Forum/seminar pembahasan kondisi Lingkungan Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Hidup Majene

Kab.
3 Rehab./pemeliharaan bantaran dan tanggul sungai 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 500 500 500 500 2,000 - 2,000 - -
Majene

Pengendalian banjir pada daerah tangkapan air dan Kab.


4 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 750 750 750 750 3,000 - - 3,000 -
badan-badan sungai Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 70
KABUPATEN MAJENE

Peningkatan pembersihan dan pengerukan Kab.


5 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 200 200 200 200 800 800 - - -
sungai/kali Majene

Peningkatan pembangunan pusat-pusat pengendali Kab.


6 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 500 500 500 500 2,000 - - 2,000 -
banjir Majene

Tabel 4.4b Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Drainase Sumber Pendanaan APBD Kab/Kota

Estimasi outcome Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
Detail (Juta Rp.)
Volume
Program / Kegiatan (output/sub output/ Lokasi Jml
No Luas
komponen) (Kec. penddk Satua Total
Kel/Desa) wilayah
terlayan n Volume Non
terlayani 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN
i Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

C SUB – SEKTOR DRAINASE

1 Program Pembanguan Saluran Drainase dan Gorong-Gorong

Kab.
1 Penyusunan DED Drainase 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene
Perencanaan Teknis pembangunan Kab.
2 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Reservoar Majene

2 Program Pengembangan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa, dan Jaringan Pengaliran Lainnya

Kab.
1 Pembangunan penampungan air 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1,500 1,500 - - -
Majene

Peningkatan partisipas imasyarakat dalam


Kab.
2 pengelolaan sungai, danau dan sumber 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene
daya air lainnya

3 Pengembangan Data dan Informasi

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 71
KABUPATEN MAJENE

Kab.
1 Analisis data drainase perlingkungan 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Majene
Kab. 122.433,
2 Penyusunan profil drainase 157,088 Paket - 1 1 1 1 4 - 40 - - 40 80 80 - - -
Majene 1

4 Program Pengembangan dan Pengelolaan dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya

Kab.
1 Peningkatan konversi air tanah 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 40 - - - 40 40 - - -
Majene

5 Program Lingkungan Sehat Permukiman (SLBM)

Kab.
1 Pembangunan Infrastruktur Drainase 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 5,000 2,500 2,500 - -
Majene
Kab.
2 Rehabilitasi Drainase 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 500 500 500 500 500 2,500 2,500 - - -
Majene

6 Program Pengendalian Banjir

Kab.
1 Publikasi informasi melalui media massa 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 10 10 10 10 40 40 - - -
Majene
Forum/seminar pembahasan kondisi Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 15 15 15 15 60 60 - - -
Lingkungan Hidup Majene
Peningkatan pembersihan dan pengerukan Kab.
3 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 200 200 200 200 800 800 - - -
sungai/kali Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 72
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.4c Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Drainase Sumber Pendanaan APBD Provinsi

Estimasi outcome Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
Rp.)
Detail Volume
Lokasi
No Program / Kegiatan (output/sub output/ komponen) Jml Luas
(Kec. Total
Kel/Desa) penddk wilayah Satuan
Volume
terlayani terlayani 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN Non Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

C SUB – SEKTOR DRAINASE

1 Program Pembanguan Saluran Drainase dan Gorong-Gorong

Pembangunan Rumah Pompa (dengan/tanpa Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 150 150 150 150 600 - 600 600 -
kolam retensi) Majene

Kab.
2 Survey kontur saluran drainase/gorong-gorong 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - 200 200 -
Majene

2 Program Pengembangan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa, dan Jaringan Pengaliran Lainnya

Kab.
1 Normalisasi sungai 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 500 500 500 500 500 2,500 - 2,500 - -
Majene

Kab.
2 Pembangunan Embung 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 300 300 300 300 300 1,500 - 1,500 - -
Majene
Program Pengembangan dan Pengelolaan dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya
3

Kab.
1 Peningkatan konversi air tanah 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 40 - - - 40 40 - - -
Majene

4 Program Lingkungan Sehat Permukiman (SLBM)

Kab.
1 Pembangunan Infrastruktur Drainase 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 5,000 2,500 2,500 - -
Majene

5 Program Pengendalian Banjir

Rehab./pemeliharaan bantaran dan tanggul Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 500 500 500 500 2,000 - 2,000 - -
sungai Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 73
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.4d Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Drainase Sumber Pendanaan APBN

Estimasi outcome Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Indikasi Biaya (Juta Rp.) Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta Rp.)
Detail Volume
Program / Kegiatan (output/sub Lokasi
No Jml Total
output/ komponen) (Kec. Luas wilayah Satua
Kel/Desa) penddk Volu
terlayani n 20 20 20 Jumla AP
terlayani 2013 2014 2016 2017 me 2013 2015 2017 Kab. Prov Non Pem
15 14 16 h BN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

C SUB – SEKTOR DRAINASE

1 Program Pembanguan Saluran Drainase dan Gorong-Gorong

Perencanaan Teknis Kab.


1 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - 250 -
pembangunan Reservoar Majene

Pembangunan Rumah Pompa Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 150 150 150 150 600 - 600 600 -
(dengan/tanpa kolam retensi) Majene

Survey kontur saluran Kab.


3 157,088 947.84 Paket - 1 - - - 1 - 200 - - - 200 - 200 200 -
drainase/gorong-gorong Majene

2 Program Pengendalian Banjir

Pengendalian banjir pada


Kab. 3,0
1 daerah tangkapan air dan 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 750 750 750 750 3,000 - - -
Majene 00
badan-badan sungai

Peningkatan pembangunan Kab. 2,0


2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 500 500 500 500 2,000 - - -
pusat-pusat pengendali banjir Majene 00

Tabel 4.4e Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Drainase Sumber Pendanaan Non Pemerintah
Berdasarkan analisa pokja belum ada keterlibatan sektor swasta di Kabupaten Majene sehingga dianggap tidak perlu membuat indikasi biaya diluar dari anggaran
Pemerintah

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 74
KABUPATEN MAJENE

4.5 Program dan Kegiatan Pengelolaan PHBS dan Promosi Higiene

Tabel 4.5a Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan PHBS dan Promosi Higiene

Estimasi outcame Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
(Juta Rp.)
Detail Volume
Program / Kegiatan (output/sub Lokasi
No Jml Luas
output/ komponen) (Kec. Total
Kel/Desa) penddk wilayah Satuan
Volume Non
terlayani terlayani 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN
Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

D SUB – SEKTOR PHBS DAN PROMOSI HIGIENE

1 Program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat

Survei dan inventarisasi


pengelolaan Air Limbah Kab.
1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 100 100 100 100 400 - 400 - -
Domestik tingkat rumah Majene
tangga.

Pembuatan media promosi


dan informasi sadar hidup Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 40 40 40 40 160 - 160 - -
sehat, seperti banner, Majene
stiker, dll

Peningkatan peran serta


Kab.
3 masyarakat dalam 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Majene
pelestarian lingkungan sehat

Peningkatan peran serta dan


Kab.
4 kesetaraan jender tentang 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Majene
PHBS

Lokalatih dan penyegaran


kader kesehatan lingkungan,
Kab.
5 kader Posyandu, SKD 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 35 35 35 35 35 175 175 - - -
Majene
tentang PHBS dan teknik
komunikasi.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 75
KABUPATEN MAJENE

Kab.
6 Pelatihan STBM 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 35 35 35 35 35 175 175 - - -
Majene

Pembinaan dan
pendampingan kader Kab.
7 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 20 20 20 20 20 100 100 - - -
kesehatan lingkungan, kader Majene
Posyandu.

Pembinaan dan
Pengembangan media Upaya Kab.
8 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 250 250 250 250 250 1,250 1,250 - - -
Kesehatan Bersumber daya Majene
Masyarakat (UKBM)

Pertemuan rutin dalam


memicu kreatifitas dan Kab.
9 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 15 15 15 15 15 75 75 - - -
aktivitas kader kesehatan Majene
lingkungan

2 Program Kerjasama informasi dengan mass media

Sosialisasi/Penyuluhan
Kab.
1 masyarakat tentang PHBS 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 100 100 100 100 100 500 500 - - -
Majene
dan STBM

3 Program Pengawasan dan Pembinaan Sanitasi

Kab.
1 Sarana air bersih 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 70 70 70 70 70 350 350 - - -
Majene

Kab.
2 Jamban Keluarga 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene

Sarana pembuangan air Kab.


3 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 25 25 25 25 25 125 125 - - -
limbah rumah tangga (SPAL) Majene

Kab.
4 Tempat Sampah 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 20 20 20 20 20 100 100 - - -
Majene

Kab.
5 Sarana Persalinan 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 15 15 15 15 15 75 75 - - -
Majene

Kab.
6 Pengadaan Jamban Keluarga 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 30 30 30 30 30 150 150 - - -
Majene

Kab.
7 MCK 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 125 125 125 125 125 625 625 - - -
Majene

Kab.
8 Jamban Keluarga 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 15 15 15 15 15 75 75 - - -
Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 76
KABUPATEN MAJENE

Kab.
9 Pengadaan Air Bersih 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene

Jamban Keluarga Kab.


10 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 20 20 20 20 20 100 100 - - -
(percontohan) Majene

Tempat -Tempat Umun Kab.


11 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 20 20 20 20 20 100 100 - - -
(Mesjid, Terminal, Pasar) Majene

Pengawasan dan penyehatan Kab.


12 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 75 75 75 75 75 375 375 - - -
rumah makan Majene

Rumah/Bangunan dan Kab.


13 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 75 75 75 75 75 375 375 - - -
fasilitas sanitasi Majene
Tempat pengolahan
Kab.
14 makanan dan minuman 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 75 75 75 75 75 375 375 - - -
Majene
(TPM)
Pengambilan dan Kab.
15 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
pemeriksaan sampel air Majene

Sosialisasi STOB BABS dan Kab.


16 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 100 100 100 100 100 500 500 - - -
ber PHBS Majene

Tabel 4.5b Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan PHBS dan Promosi Higiene Sumber Pendanaan APBD Kab/Kota

Detail Estimasi outcame Kebutuhan Penanganan Menyeluruh Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
Program / Kegiatan (output/sub output/ Lokasi Jml Luas Volume Rp.)
No Total
komponen) (Kec. penddk wilayah Satuan Non
2013 2014 2015 2016 2017 Volume 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN
Kel/Desa) terlayani terlayani Pem
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
D SUB – SEKTOR PHBS DAN PROMOSI HIGIENE
1 Program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
Peningkatan peran serta
Kab.
1 masyarakat dalam pelestarian 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 80 80 - - -
Majene
lingkungan sehat
Peningkatan peran serta dan Kab.
2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 20 20 20 20 20 20 - - -
kesetaraan jender tentang PHBS Majene
Lokalatih dan penyegaran kader
kesehatan lingkungan, kader Kab.
3 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 35 35 35 35 35 175 175 - - -
Posyandu, SKD tentang PHBS dan Majene
teknik komunikasi.
Kab.
4 Pelatihan STBM 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 35 35 35 35 35 175 175 - - -
Majene
Pembinaan dan pendampingan
Kab.
5 kader kesehatan lingkungan, kader 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 20 20 20 20 20 100 100 - - -
Majene
Posyandu.
Pembinaan dan Pengembangan
media Upaya Kesehatan Kab.
6 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 250 250 250 250 250 1,250 1,250 - - -
Bersumber daya Majene
Masyarakat (UKBM)
Pertemuan rutin dalam memicu Kab.
7 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 15 15 15 15 15 75 75 - - -
kreatifitas dan aktivitas kader Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 77
KABUPATEN MAJENE

kesehatan lingkungan

2 Program Kerjasama informasi dengan mass media


Sosialisasi/Penyuluhan masyarakat Kab.
1 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 100 100 100 100 100 500 500 - - -
tentang PHBS dan STBM Majene
3 Program Pengawasan dan Pembinaan Sanitasi
Kab.
1 Sarana air bersih 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 70 70 70 70 70 350 350 - - -
Majene
Kab.
2 Jamban Keluarga 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene
Sarana pembuangan air limbah Kab.
3 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 25 25 25 25 25 125 125 - - -
rumah tangga (SPAL) Majene
Kab.
4 Tempat Sampah 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 20 20 20 20 20 100 100 - - -
Majene
Kab.
5 Sarana Persalinan 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 15 15 15 15 15 75 75 - - -
Majene
Kab.
6 Pengadaan Jamban Keluarga 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 30 30 30 30 30 150 150 - - -
Majene
Kab.
7 MCK 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 125 125 125 125 125 625 625 - - -
Majene
Kab.
8 Jamban Keluarga 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 15 15 15 15 15 75 75 - - -
Majene
Kab.
9 Pengadaan Air Bersih 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
Majene
Kab.
10 Jamban Keluarga (percontohan) 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 20 20 20 20 20 100 100 - - -
Majene
Tempat -Tempat Umun (Mesjid, Kab.
11 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 20 20 20 20 20 100 100 - - -
Terminal, Pasar) Majene
Pengawasan dan penyehatan Kab.
12 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 75 75 75 75 75 375 375 - - -
rumah makan Majene
Rumah/Bangunan dan fasilitas Kab.
13 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 75 75 75 75 75 375 375 - - -
sanitasi Majene
Tempat pengolahan makanan dan Kab.
14 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 75 75 75 75 75 375 375 - - -
minuman (TPM) Majene
Pengambilan dan pemeriksaan Kab.
15 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 50 50 50 50 50 250 250 - - -
sampel air Majene
Sosialisasi STOB BABS dan ber Kab.
16 157,088 947.84 Paket 1 1 1 1 1 5 100 100 100 100 100 500 500 - - -
PHBS Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 78
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.5c Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan PHBS dan Promosi Higiene Sumber Pendanaan APBD Provinsi

Estimasi outcame Kebutuhan Penanganan Menyeluruh


Sumber Pendanaan/ Pembiayaan (Juta
Indikasi Biaya (Juta Rp.)
Rp.)
Detail Volume
Lokasi
No Program / Kegiatan (output/sub output/ komponen) Jml Luas
(Kec. Total
Kel/Desa) penddk wilayah Satuan
Volume
terlayani terlayani 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Jumlah Kab. Prov APBN Non Pem

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

D SUB – SEKTOR PHBS DAN PROMOSI HIGIENE

1 Program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat

Survei dan inventarisasi pengelolaan Air Limbah Kab.


1 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 100 100 100 100 400 - 400 - -
Domestik tingkat rumah tangga. Majene

Pembuatan media promosi dan informasi sadar Kab.


2 157,088 947.84 Paket - 1 1 1 1 4 - 40 40 40 40 160 - 160 - -
hidup sehat, seperti banner, stiker, dll Majene

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 79
KABUPATEN MAJENE

Tabel 4.5d Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan PHBS dan Promosi Higiene Sumber
Pendanaan APBN
Berdasarkan analisa pokja pembiayaan PHBS dan Promosi Higiene cukup didanai oleh APBD
Kabupaten Majene dan APBD Provinsi

Tabel 4.5e Tabel Program dan Kegiatan Pengembangan Air Limbah Domestik Sumber Pendanaan
Non Pemerintah
Berdasarkan analisa pokja belum ada keterlibatan sektor swasta di Kabupaten Majene sehingga
dianggap tidak perlu membuat indikasi biaya diluar dari anggaran Pemerintah

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 80
KABUPATEN MAJENE

BAB V
STRATEGI MONEV

Proses monitoring dan evaluasi merupakan bagian tidak terpisahkan dari upaya mewujudkan
tujuan yang hendak dicapai. Monitoring atau pemantauan dapat mempermudah kita dalam
mengamati terus-menerus permasalah yang muncul, dan bila perlu melakukan penyesuaian dalam
rencana implementasi atau proses pengelolaan secara tepat waktu. Evaluasi tidak hanya dapat
mengidentifikasi hasil-hasil program, tetapi juga dapat menyediakan informasi mengenai kapan
mengapa, dan bagaimana implementasi program dan kemudian menyajikan rekomendasi untuk
mengatasi masalah itu bila ada. Monitoring dan evaluasi dapat dipakai mengidentifikasi dan mengatasi
masalah.

Monitoring dan evaluasi juga penting dalam upaya untuk merekam temuan, inovasi, hasil, dan
praktik baik, untuk disebarluaskan serta dimanfaatkan pihak lain dan juga sebagai dasar untuk
mengukur keberhasilan.

Hasil monitoring adalah simpulan-simpulan tentang ketepatan hasil dan waktu perencanaan
sehingga wujud akhir dari hasil monitoring adalah berupa rekomendasi. Rekomendasi pada umumnya
berkaitan dengan 3 hal yaitu pembenahan metode, percepatan proses dan perubahan pelaksanaan.
Rekomendasi pembenahan metode pelaksanaan dilakukan jika dalam proses ternyata
pelaksanaannya tidak sesuai dengan rencana. Hasil evaluasi adalah simpulan-simpulan tentang
tingkat efektivitas dan efisiensi pelaksanaan. Evaluasi efektivitas dilakukan untuk melihat ketepatan
hasil melalui pembandingan hasil dengan target rencana. Sedangkan evaluasi efisiensi dilakukan
untuk melihat tingkat kehematan pemanfaatan sumber daya melalui pembandingan realisasi
pemanfaatan sumber daya dengan rencana pemanfaatan sumber daya.

Tujuan pembangunan sanitasi tingkat kabupaten telah ditetapkan oleh pemerintah kabupaten
Majene dan dinyatakan dalam sebuah dokumen Strategi Sanitasi Kota (SSK). Dokumen SSK juga
mencantumkam target - target pembangunan sanitasi subsektor (air limbah, persampahan, drainase
serta PHBS dan Promosi Higiene). Strategi, kebijakan dan long list program dan kegiatan telah
disiapkan dalam dokumen ini guna mendukung tercapainya tujuan pembangunan sanitasi.

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan SSK perlu dilakukan secara rutin oleh pokja
Kabupaten Majene maupun oleh institusi formal dan informal. Pembagian peran dan tanggungjawab
dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi ini dilakukan sebagai umpan balik bagi pengambil
keputusan berkaitan t a r g et capaian pembangunan sanitasi dengan dilaksanakannya kegiatan-
kegiatan pembangunan dalam kerangka kebijakan dan strategi yang disepakati. D i s am p i n g i t u,
kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan SSK dilaksanakan sebagai usaha peningkatan
kinerja dan akuntabilitas institusi dalam usaha pencapaian visi pembangunan sanitasi. Kegiatan ini
meliputi :
Menilai ulang kerangka hasil/kerangka stratejik SSK. Kerangka hasil seperti tujuan, sasaran,
input, kegiatan dan output sesuai kaidah SMART (specific, measurable, attainable, realistic dan
time-bound) serta memiliki indikator jelas.
Menetapkan mekanisme monitoring dan evaluasi implementasi SSK di tingkat pokja.
Memasukkan informasi kerangka hasil ke dalam sistem monev berbasis web Nawasis PPSP.

Pengendalian (Monitoring & Evaluasi) selama pelaksanaan program/proyek dengan evaluasi


dampak yang dilakukan setelah program/proyek selesai dilaksanakan adalah sebagai berikut:

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 81
KABUPATEN MAJENE

1. Waktu dan tahapan Pelaksanaan


Monitoring dilakukan secara kontinyu dan berkala pada saat program/kegiatan yang sedang
jalan. Evaluasi dampak dilaksanakan pada status akhir program/kegiatan atau pelaksanaan
telah selesai.
2. Tingkat Hirarkhi harapan dalam kerangka kerja logis
Monitoring lebih kearah tingkat keluaran (output) sedangkan evaluasi dampak kearah tingkat
tujuan fungsional atau dampak (purpose and Goal).
3. Sifat informasi yang dibutuhkan
Monitoring dan evaluasi selektif, tertentu dan peringatan dini terutama pada saat penentuan
penyimpangan kritis dari jadwal pelaksanaan. Sedangkan evaluasi dampak menyeluruh dan
tergantung pada kegiatan pengendalian (Monev).
4. Sifat Kebijakan yang dijalankan
Monitoring korektif dan segera dilaporkan, sedangkan evaluasi dampak memandang kedepan
pada program/proyek lanjutan yang akan direncanakan selanjutnya.
5. Metode Penilaian dan analisis
Metode monitoring yaitu membandingkan antara pencapaian realisasi dengan rencana.
Sedangkan evaluasi dampak perbandingan antara yang diharapkan dengan dampak, pola
perubahan sebelum dan sesudah adanya program.
6. Orientasi Kegiatan
Orientasi kegiatan monitoring diarahkan pada pengelolaan program untuk memperbaiki
penyimpangan dalam implementasi program sehingga program tersebut dapat memberikan
manfaat atau keuntungan bagi sasarannya. Sementara Evaluasi dampak diarahkan kepada
kelompok sasaran, untuk menilai/menghitung keuntungan yang diperoleh dalam kelompok
sasaran.

Mekanisme monev ini juga diharapkan melibatkan masyarakat dalam mengidentifikasi,


memproses dan mengkomunikasikan informasi dan data. Evaluasi partisipatif merupakan analisis
sistematis oleh pengelola program/kegiatan dan warga masyarakat agar mampu melakukan
penyesuaian, mereformulasi kebijakan atau tujuan, mereorganisasi kelembagaan dan merelokasi
sumberdaya. Data yang dihimpun pada waktu monitoring menjadi dasar dalam melakukan analisa
evaluasi, termasuk identifikasi dampak program/kegiatan bagi masyarakat yang menjadi sasarannya.
Oleh karena itu, monitoring dan evaluasi partisipatif mempunyai tujuan ganda, pertama sebagai alat
manajemen untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dan kedua juga sebagai proses pembelajaran
untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman atas berbagai faktor yang mempengaruhi sehingga
diperlukan pengawasan terhadap proses pembangunan. Matrik kerangka logis strategi monitoring dan
evaluasi Strategi Sanitasi Kabupaten Majene dapat dilihat pada tabel 5.1 di bawah ini.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 82
KABUPATEN MAJENE

Tabel 5.1 Matriks Kerangka Logis

Tujuan Air Limbah : Mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih, melalui pengelolaan air limbah domestik dan industri rumah tangga yang berwawasan lingkungan.
Data Dasar 2013 2014 2015 2016 2017
Sasaran Indikator Target
Nilai Sumber & Tahun Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
Tersedianya perencanaan Tersedianya data dan informasi pengelolaan air
pengelolaan air limbah domestik limbah domestik dan industri rumah tangga
dan industri rumah tangga pada skala kabupaten
akhir tahun 2017

- Dokumen Limbah Off - Site - - 8 Dokumen 1 - 2 - 2 - 2 - 2 -


- Perda Pengelolaan Air Limbah - - 1 Perda - - 1 - - - - - - -

Tujuan Persampahan : Mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih melalui pengurangan timbulan sampah mulai dari sumbernya.
Data Dasar 2013 2014 2015 2016 2017
Sasaran Indikator Target
Nilai Sumber & Tahun Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
Pencapaian pengurangan Berkurangnya Timbulan sampah mulai dari
kuantitas sampah sebesar 20% sumbernya sebesar 20 %
tahun 2017

- Dokumen Perencanaan - - 1 Dokumen - - 1 - - - - - - -


- Dokumen Lingkungan - - 2 Dokumen - - 1 - 1 - - - - -
- Perencanaan Teknis - - 1 Dokumen - - 1 - - - - - - -

Tujuan Drainase : Meningkatkan lingkungan yang bersih dan sehat melalui penyediaan sistem jaringan drainase Skala Kabupaten Majene.
Data Dasar 2013 2014 2015 2016 2017
Sasaran Indikator Target
Nilai Sumber & Tahun Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
Terlaksananya pembangunan sistem Tidak terjadi genangan air buangan setinggi 30 cm, selama
drainase yang efisien efektif dan terpadu 2 Jam dan tidak lebih dari 2 kali dalam satu tahun di tahun
minimal 90% tahun 2017 2017

- Dokumen Perencanaan - - 1 Dokumen - - 1 - - - - - - -


- Dokumen Lingkungan - - 2 Dokumen - - 1 - 1 - - - - -
- Perencanaan Teknis - - 1 Dokumen - - 1 - - - - - - -

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 83
KABUPATEN MAJENE

Tujuan PHBS : Tercapaianya Budaya Hidup Bersih dan Sehat di Masyarakat Kab. Majene
Data Dasar 2013 2014 2015 2016 2017
Sasaran Indikator Target
Nilai Sumber & Tahun Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
Meningkatnya kesadaran masyarakat Terwujudnya Tatanan Institusi pendidikan dan Tatanan
untuk ber PHBS dari 35% menjadi 75% Rumah ber PHBS dari 55-75% Tahun 2017
tahun 2017.

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 84
KABUPATEN MAJENE

Selanjutnya mekanisme monev terhadap pelaksanaan kebijakan/program Sanitasil ini dilakukan


untuk mengetahui capaian sasaran dari kebijakan/program sanitasi ditingkat kabupaten, yaitu dengan
memonitor pelaksanaan kebijakan oleh berbagai pelaku melalui indikator keluaran dan manfaat serta
mengevaluasi hasil-hasilnya melalui indikator dampak sebagai masukan perumusan kembali kebijakan
dan program. Pelibatan stakeholders yang penting ada pada evaluasi hasil dan perumusan program
sangat mendukung konsep transparansi dalam pelaksanaan monev.
Hasil dari monitoring pelaksanaan berdasarkan indikator kinerja sebagai bahan input terhadap
perkembangan dan hambatan dalam pelaksanaan sanitasi di Kabupaten Majene. Hal terpenting yang
berhubungan dengan mekanisme pelaksanaan monev adalah pemahaman bahwa sanitasi merupakan
suatu upaya bersama, sehingga lebih bersifat sebagai gerakan sosial dan moral yang
mengedepankan pendekatan partisipatif dalam setiap elemen kegiatannya. Sebagai konsekuensinya,
sistem monev sanitasi harus terbuka bagi keterlibatan seluruh pihak yang berkepentingan
(pemerintah, dunia usaha dan masyarakat), baik yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung
dalam pengelolaan kebijakan/program sanitasi. Mekanisme monitoring dan evaluasi implementasi
Strategi Sanitasi Kabupaten Majene dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 85
KABUPATEN MAJENE

Tabel 5.2 Mekanisme Monev Inplementasi SSK

Penanggung Jawab Pelaporan


Waktu
No. Obyek Pemantauan Penanggung Jawab Pengumpul Data dan
Pengelola Data/ Pemantau Pelaksanaan Penerima Laporan Format
Utama Dokumentasi
Air Limbah
Laporan Pendahuluan,
Struktural Pengelola Kegiatan / Antara, Draf Akhir dan
1 Dokumen Perencanaan Air Limbah DPU CK DPU CK / Konsultan Perencana DPU CK / Konsultan Perencana 6 bulan Laporan Akhir
Sekretariat Pokja

Kantor BLHP, Bappeda DPU CK, Kehutanan, BLHP, Bappeda DPU CKTR, Kehutanan, BPS,
BPS, Dishub, Dishub, Laporan Pendahuluan,
Struktural Pengelola Kegiatan /
2 Dokumen SLHD BLHP 6 bulan Antara, Draf Akhir dan
Sekretariat Pokja
Diskoperindagtamben Konsultan perencana Diskoperindagtamben Konsultan perencana Laporan Akhir

Dinas Kesehatan Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi Fisik
3 Pembangunan Jamban Keluarga Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan Kelompok Masyarakat 6 bulan
dan Keuangan
Kelompok masyarakat Sekretariat Pokja Sanitasi

Dinas PU CK DPU CK Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi Fisik
4 Pembangunan SANIMAS / IPAL Komunal PU CKTR 6 bulan
dan Keuangan
Kelompok masyarakat Kelompok masyarakat Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi Fisik
5 Pembangunan IPAL industri rumah tangga PU CKTR Dinas PU CK, Konsultan Supervisi, Kontraktor Dinas PU CK, Konsultan Supervisi, Kontraktor 8 bulan
dan Keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi Fisik
6 Pembangunan IPLT PU CKTR Dinas PU CK, Konsultan Supervisi, Kontraktor Dinas PU CK, Konsultan Supervisi, Kontraktor 8 bulan
dan Keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi

Bappeda ,PU. CKTR, BLHP, Dinkes, Bappeda ,PU. CKTR, KLH, Dinkes, Struktural Pengelola Kegiatan
Laporan pengelolaan Air
7 Koordinasi Pengelolaan Air limbah Bappeda ,PU. CKTR, BLHP, Dinkes Kecamatan, Kelurahan, Kader, Kelompok Kecamatan, Kelurahan, Kader sehat, 12 bulan
Limbah Kabupaten
masyarakat Kelompok Masyarakat Sekretariat Pokja Sanitasi

Persampahan

Bappeda Bappeda Struktural Pengelola Kegiatan Laporan Pendahuluan,


1 Dokumen Perencanaan masterplan Bappeda 6 bulan Antara, Draf Akhir dan
Konsultan Perencana Konsultan Perencana Sekretariat Pokja Sanitasi Laporan Akhir

Dinas Perkimber Dinas PUCKTR Struktural Pengelola Kegiatan Laporan Pendahuluan,


2 Dokumen Perencanaan Teknis Dinas Perkimber 6 bulan Antara, Draf Akhir dan
Konsultan perencana Konsultan Perencana Sekretariat Pokja Sanitasi Laporan Akhir

Dinas Perkimber Dinas PUCKTR Struktural Pengelola Kegiatan


Rehabilitasi dan pembangunan sarana Laporan Realisasi Fisik
3 Dinas Perkimber 8 bulan
prasarana persampahan dan Keuangan
Kontraktor Kontraktor Sekretariat Pokja Sanitasi

Dinas Perkimber Dinas PUCKTR Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi Fisik
4 Pengadaan alat-alat persampahan Dinas Perkimber 8 bulan
dan Keuangan
Kontraktor Kontraktor Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi Fisik
6 Pengelolaan operasional TPA Dinas Perkimber Dinas Perkimber Dinas PUCKTR 1 tahun
dan Keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi

Kabupaten Majene 2012


DOKUMEN
STRATEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) 86
KABUPATEN MAJENE

Struktural Pengelola Kegiatan


Pembangunan dan Pemberdayaan sampah 3 BLHP, Dinas Perkimber, Dinkes , Lembaga BLHP, Dinas Perkimber, Dinkes , Lembaga Laporan Realisasi Fisik
7 BLHP, Dinas Perkimber, Dinkes 1 tahun
R sekolah, Kelompok Masyarakat sekolah, Kelompok Masyarakat dan Keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


BLHP, Dinas Perkimber, Dinkes , Lembaga BLHP, Dinas Perkimber, Dinkes , Lembaga Laporan Realisasi Fisik
8 Gerakan Budaya Bersih BLHP, Dinas Perkimber 1 tahun
sekolah, Kelompok Masyarakat sekolah, Kelompok Masyarakat dan Keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


Bappeda, Dinas Perkimber, BLHP, Bappeda ,Dinas Perkimber, BLHP, Dinkes, Bappeda ,PU. CKTR, KLH, Dinkes, Laporan pengelolaan
9 Koordinasi Pengelolaan Persampahan 12 bulan
Dinkes Kecamatan, Kelurahan, Kader Kesehatan Kecamatan, Kelurahan, Kader Kesehatan Persampahan Kabupaten
Sekretariat Pokja Sanitasi

Drainase

Dinas PU CK/Dinas Perkimber Dinas PU CK/Dinas Perkimber Struktural Pengelola Kegiatan Laporan Pendahuluan,
1 Dokumen Perencanaan Teknis DPU CK/Dinas Perkimber 6 bulan Antara, Draf Akhir dan
Konsultan perencana Konsultan perencana Sekretariat Pokja Sanitasi Laporan Akhir

Dinas PU CK/Dinas Perkimber Dinas PU CK/Dinas Perkimber Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi Fisik
2 Rehabilitasi dan pembangunan Drainase DPU CK/Dinas Perkimber 8 bulan
dan Keuangan
Konsultan Supervisi, Kontraktor Konsultan Supervisi, Kontraktor Sekretariat Pokja Sanitasi

Dinas PU CK/Dinas Perkimber Dinas PU CK/Dinas Perkimber Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi Fisik
3 Pembangunan Kolam retensi DPU CK/Dinas Perkimber 8 bulan
dan Keuangan
Konsultan Supervisi, Kontraktor Konsultan Supervisi, Kontraktor Sekretariat Pokja Sanitasi

Dinas PU Pengairan Dinas PU Pengairan Struktural Pengelola Kegiatan


Pembangunan Sarana dan Prasarana Laporan Realisasi Fisik
4 DPU Pengairan 10 bulan
Pengairan dan Keuangan
Konsultan Supervisi, Kontraktor Konsultan Supervisi, Kontraktor Sekretariat Pokja Sanitasi

Dinas Kehutanan, BLHP dan DPU Pengairan Dinas Kehutanan, BLHP dan DPU Pengairan Struktural Pengelola Kegiatan
BLHP, Dinas Kehutanan, DPU Laporan Realisasi Fisik
5 Konsevasi Lahan 10 bulan
Pengairan Konsultan Supervisi, Kontraktor, Kelompok Konsultan Supervisi, Kontraktor, Kelompok dan Keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi
Masyarakat Masyarakat
Struktural Pengelola Kegiatan
Bappeda ,PU. CKTR, KLH, Dinkes, Bappeda ,PU. CKTR, KLH, Dinkes, Laporan pengelolaan
6 Koordinasi Pengelolaan Drainase Bappeda, DPU CK/Dinas Perkimber 12 bulan
Kecamatan, Kelurahan, Kader Kesehatan Kecamatan, Kelurahan, Kader Kesehatan Drainase Kabupaten
Sekretariat Pokja Sanitasi

PHBS dan Promosi Higiene


Dinas Hubkominfo, Dinas Kesehatan, Dinas Hubkominfo, Dinas Kesehatan, SKPD Dinas Hubkominfo, Dinas Kesehatan, SKPD Struktural Pengelola Kegiatan
Laporan Realisasi fisik dan
1 Pemicuan PHBS SKPD terkait lainnya , Kecamatan, terkait lainnya , Kecamatan, terkait lainnya , Kecamatan, 1 tahun
keuangan
Kelurahan/Desa, Kader sehat Kelurahan/Desa, Kader Kesehatan Kelurahan/Desa, Kader Kesehatan Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


Pembangunan CTPS dan Pemisahan toilet Dinas Kesehatan, DPU CK, Lembaga Sekolah, Dinas Kesehatan, DPU CK, Lembaga Sekolah, Laporan Realisasi fisik dan
2 Dinas Kesehatan, Dinas DPU CK 8 bulan
laki-laki dan perempuan Konsultan Supervisi, Kontraktor Konsultan Supervisi, Kontraktor keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi fisik dan
3 Peningkatan Peran Media Massa dalam PHBS Dinas Hubkominfo, Dinas Kesehatan Dinas Hubkominfo, Dinas Kesehatan Dinas Hubkominfo, Dinas Kesehatan 1 tahun
keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


Laporan Realisasi fisik dan
4 Peningkatan Peran Swasta /CSR dalam PHBS DPU CK, Dinas Kesehatan, BLHP DPU CK, Dinas Kesehatan, BLHP DPU CK, Dinas Kesehatan, BLHP 1 tahun
keuangan
Sekretariat Pokja Sanitasi

Struktural Pengelola Kegiatan


Bappeda, DPU CK, BLHP, Dinkes, Bappeda, DPU CK, BLHP, Dinkes, Laporan pengelolaan PHBS
5 Koordinasi Pengelolaan PHBS Bappeda, DPU CK, BLHP, Dinkes 12 bulan
Kecamatan, Kelurahan, Kader Kesehatan Kecamatan, Kelurahan, Kader Kesehatan Kabupaten
Sekretariat Pokja Sanitasi

Kabupaten Majene 2012

Anda mungkin juga menyukai