Nomor
ARCoV-005
Protokol
Peneliti
Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc, Sp.P(K)
Utama
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 1 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
1. PENDAHULUAN
Studi klinis adalah cara untuk mempelajari lebih lanjut tentang obat-obatan baru, seperti
seberapa baik mereka bekerja dan seberapa aman mereka. Semua obat baru yang dibuat harus
menjalani pengujian dalam studi klinis. Anda diundang untuk mengambil bagian dalam
penelitian ini karena merebaknya COVID-19 pada Desember 2019, yang dinyatakan oleh
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai kondisi darurat kesehatan masyarakat yang
menjadi perhatian internasional pada 30 Januari 2020, dan selanjutnya sebagai pandemi
global pada 11 Maret 2020. Per 23 Juni 2021, total 178.837.204 kasus dikonfirmasi dan
3.880.450 kematian telah dilaporkan di 224 negara atau wilayah di seluruh dunia. Penelitian
ini bertujuan untuk menguji vaksin yang diteliti baru (zat aktif yang sedang diselidiki,
manfaat dan efek sampingnya tidak sepenuhnya diketahui), vaksin mRNA SARS-CoV-2,
(mRNA: messenger ribonucleic acid mentransfer informasi dari DNA ke mesin sel yang
membuat protein) yang belum disetujui sebagai produk yang dipasarkan (yaitu, tersedia untuk
diresepkan atau dijual) oleh otoritas yang berwenang.
Formulir Persetujuan setelah penjelasan (PSP) ini memberi tahu Anda tentang penelitian
pencegahan COVID-19 dengan infeksi SARS-CoV-2. Mengetahui apa yang terlibat akan
membantu Anda memutuskan apakah Anda ingin mengambil bagian dalam penelitian ini.
Tolong baca informasi berikut secara saksama. Ajukan pertanyaan tentang apa pun yang
Anda tidak mengerti atau ingin tahu lebih banyak. Sebelum memutuskan apakah akan ikut
serta, harap luangkan waktu yang cukup untuk mempertimbangkannya. Anda mungkin ingin
membicarakannya dengan kerabat, teman, atau dokter setempat Anda.
Partisipasi dalam penelitian ini bersifat sukarela. Jika Anda tidak ingin mengambil bagian,
Anda tidak harus melakukannya. Anda akan menerima perawatan terbaik, terlepas dari
apakah Anda ikut serta atau tidak.
Jika Anda memutuskan untuk mengambil bagian dalam proyek penelitian ini, Anda akan
diminta untuk menandatangani formulir persetujuan. Dengan menandatanganinya, Anda
memberi tahu kami bahwa Anda:
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 2 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
SARS-CoV-2 telah menyebar luas di seluruh dunia. Saat ini, vaksin SARS-CoV-2 telah
disetujui untuk dipasarkan di dunia, yang jauh dari memenuhi kebutuhan populasi global.
Uji klinis fase I dan fase II Vaksin mRNA SARS-CoV-2 ini telah dilakukan di China. Data
keamanan klinis fase I dan II yang diperoleh menunjukkan bahwa keamanan produk ini
sesuai dengan tren vaksin mRNA SARS-CoV-2 serupa yang telah dipasarkan, dan sejalan
dengan mekanisme kerja vaksin ini; pada saat yang sama, tingkat kekebalan tubuh yang
tinggi yang diinduksi oleh vaksin ini sepenuhnya menunjukkan karakteristik dan keunggulan
vaksin mRNA, serta imunogenisitas yang baik.
Apa saja yang perlu Anda ketahui dalam partisipasi Penelitian ini?
Kami berencana untuk merekrut sekitar 28.000 subjek dalam penelitian di seluruh dunia,
untuk mengevaluasi kemanjuran perlindungan dari vaksin yang diteliti. Akan ada
subkelompok reaktogenisitas (sekitar 6000 subjek, detail efek samping yang diminta dalam 7
hari setelah vaksinasi pertama dan kedua akan dikumpulkan dari subjek) dalam penelitian dan
subkelompok imunogenisitas yang termasuk dalam subkelompok reaktogenisitas (sampel
darah akan dikumpulkan dari sekitar 3000 subjek untuk mendalami parameter kekebalan
tubuh). Dalam penelitian ini, vaksin yang diteliti dibandingkan dengan plasebo (larutan tidak
aktif: normal saline, zat dengan penampilan yang mirip dengan vaksin yang diteliti tetapi
tidak memiliki aktivitas melawan virus).
Ini adalah penelitian tersamar, yang berarti bahwa selama penelitian ini baik dokter maupun
Anda tidak akan mengetahui atau tidak dapat memilih apakah Anda akan menerima vaksin
yang diteliti atau plasebo. Anda hanya akan diberitahu tentang informasi vaksin setelah
penelitian selesai atau dalam keadaan darurat. Jadi, hasil dari kelompok yang berbeda akan
ditangani dengan cara yang sama. Pembukaan samar (unblinding) darurat diperbolehkan
untuk individu tertentu setelah dikonfirmasi oleh peneliti utama dan sponsor penelitian, tetapi
hanya dalam keadaan darurat atau apabila terdapat kejadian tidak diinginkan yang serius, di
mana pengungkapan identitas produk uji yang didapat (vaksin atau plasebo) amat penting
untuk perawatan klinis atau kesejahteraan peserta.
Ini adalah penelitian acak, yang berarti bahwa kelompok vaksin Anda akan dipilih secara
acak (seperti melempar koin). Rasio pengacakan penelitian ini adalah 1:1. Ini berarti Anda
memiliki kesempatan yang sama untuk menerima vaksin yang diteliti atau plasebo.
Ini adalah penelitian silang/crossover, yang berarti bahwa Anda akan secara acak dimasukkan
ke kelompok vaksin yang diteliti atau kelompok plasebo, dan kemudian menerima vaksin
yang diteliti atau plasebo sesuai dengan jadwal vaksinasi dua dosis (D0 dan D28).
Direncanakan untuk melakukan dua analisis sementara dalam penelitian ini. Setelah data
konfirmasi untuk titik akhir kemanjuran primer diperoleh dalam penelitian ini, vaksinasi
silang dapat dilakukan untuk subjek yang telah ditindaklanjuti minimal 6 bulan setelah
menerima 2 dosis vaksinasi. Anda akan menerima vaksin yang diteliti sesuai dengan jadwal
vaksinasi dua dosis jika Anda berada dalam kelompok plasebo, atau Anda akan menerima
plasebo sesuai dengan jadwal vaksinasi dua dosis jika Anda berada dalam kelompok vaksin
yang diteliti.
Studi ini akan mencakup subkelompok reaktogenisitas (sekitar kurang lebih 6000 subjek) dan
subkelompok imunogenisitas yang juga termasuk dalam subkelompok reaktogenisitas (sekitar
kurang lebih 3000 subjek). Anda dapat memilih subkelompok mana yang ingin Anda ikuti
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 3 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
atau tidak, sehingga Anda dapat mengambil bagian dalam subkelompok imunogenisitas
dan/atau subkelompok reaktogenisitas atau tidak satu pun dari kedua subkelompok ini.
Sampel darah akan dikumpulkan untuk tes imunogenisitas untuk subjek dalam subkelompok
imunogenisitas pada Kunjungan V1 sebelum vaksinasi pertama.
Kunjungan V2 akan dilakukan 28 hari setelah kunjungan V1 dan jeda waktunya adalah 5
hari.
Untuk setiap kunjungan dengan vaksinasi (V1, V2, V7, V8), tes RT-PCR harus dilakukan
sebelum vaksinasi untuk menentukan kelayakan sehubungan dengan infeksi COVID-19.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 4 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Jika Anda seorang wanita yang berpotensi melahirkan anak, tes kehamilan urin atau darah
harus dilakukan sebelum setiap vaksinasi. Tanda-tanda vital Anda (suhu tubuh, tekanan
darah, denyut nadi, dan laju pernapasan) akan dinilai sebelum vaksinasi pertama, dan hanya
suhu tubuh yang akan diukur sebelum vaksinasi berikutnya. Jika Anda mengalami demam
(didefinisikan sebagai suhu mulut ≥ 37,5 °C/suhu ketiak ≥ 37,3 °C, kami menerima
keduanya) pada hari vaksinasi pertama atau dalam 72 jam terakhir, vaksinasi akan
dijadwalkan ulang dalam waktu +5 hari. Setelah setiap vaksinasi, Anda akan diminta untuk
menunggu di lokasi penelitian selama minimal 30 menit untuk pengataman kondisi dan efek
samping akan dicatat oleh staf lokasi.
Tindak lanjut (setelah vaksinasi pertama, dan hingga 6 bulan setelah selesainya
vaksinasi ke-4)
Anda akan dihubungi melalui email, atau pesan teks otomatis, atau telepon, atau internet, dll
setiap minggu untuk diingatkan untuk melaporkan tanda atau gejala COVID-19 kepada tim
peneliti sebelum vaksinasi silang, dan setiap dua minggu setelah pindah silang (mulai dari
vaksinasi ke-3) hingga 6 bulan setelah vaksinasi ke-4.
Anda harus kembali ke lokasi penelitian untuk setiap vaksinasi dan mengembalikan kartu
diari (28 hari setelah setiap vaksinasi). Data keamanan dan efek samping akan dicatat dan
dinilai. Anda akan dihubungi setiap dua bulan dari 28 hari setelah vaksinasi ke-2 hingga
vaksinasi ke-3, dan dari 28 hari setelah vaksinasi ke-4 hingga 12 bulan setelah vaksinasi ke-4
untuk mengumpulkan data keamanan.
Jika Anda berada dalam subkelompok imunogenisitas, darah vena akan diambil untuk
pengujian imunogenisitas sebanyak 6 kali, sebelum vaksinasi ke-1, 14 hari, 28 hari, 3 bulan,
6 bulan, dan 12 bulan setelah vaksinasi ke-2 untuk menentukan respons kekebalan tubuh
Anda, masing-masing.
Anda mungkin dihubungi oleh tim peneliti atau mungkin menerima email otomatis dengan
tautan untuk menjawab pertanyaan tentang apakah Anda merasa tidak nyaman atau tidak.
Jika Anda sakit, Anda akan segera diminta untuk kembali ke tempat yang ditunjuk oleh tim
peneliti setempat di mana Anda akan dinilai dan dirawat dengan tepat.
Selama penelitian, Anda harus segera menghubungi tim peneliti jika Anda memiliki
perubahan kesehatan sejak kontak terakhir (ini mungkin termasuk gejala COVID-19, rawat
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 5 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
inap atau penyakit serius atau mengancam jiwa lainnya atau kondisi apa pun yang
memerlukan perawatan medis). Tim dokter dan perawat peneliti akan tersedia selama seluruh
periode studi.
Tanda-Tanda Vital – Sebelum vaksinasi pertama, staf penelitian akan mengukur suhu
tubuh, tekanan darah, denyut nadi, dan laju pernapasan Anda.
Informasi demografis - Kami akan mengumpulkan informasi seperti tanggal lahir Anda,
jenis kelamin dan ras atau etnis.
Sampel Darah – Sampel darah sebanyak 6-10 mL akan dikumpulkan pada Kunjungan 0
untuk tes HIV dan tes antibodi spesifik SARS-CoV-2. Hasil pengujian pada Kunjungan 0
akan digunakan untuk menentukan apakah Anda memenuhi syarat untuk penelitian ini. Anda
tidak akan didaftarkan atau divaksinasi sebelum hasilnya tersedia (kecuali hasil HIV). Darah
vena Anda akan dikumpulkan untuk pengujian imunogenisitas pada awal jika Anda berada
dalam subkelompok imunogenisitas. Jika hasil tes HIV positif, Anda diminta untuk mundur
dari penelitian. Setiap peserta yang memiliki RT-PCR positif harus dikeluarkan. Peserta
dengan IgG dan/atau IgM positif (indikator kekebalan tubuh yang menunjukkan riwayat
infeksi) akan memenuhi syarat untuk menerima vaksin.
Tes Kehamilan Urin atau Darah/Pengendalian Kelahiran - Jika Anda seorang wanita
dengan potensi melahirkan anak, Anda akan melakukan tes kehamilan urin atau darah
sebelum vaksinasi. Jika hasil positif, Anda dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk
menerima vaksin.
Kami akan menanyakan tentang metode pengendalian kelahiran Anda. Anda harus
menggunakan metode pengendalian kelahiran yang efektif yang dapat diterima oleh Anda,
dokter peneliti, dan sponsor dari setidaknya 14 hari sebelum vaksinasi hingga 90 hari setelah
menyelesaikan 4 vaksinasi. Anda tidak diharuskan untuk menggunakan kontrasepsi jika Anda
seorang wanita dalam (suatu) hubungan sesama jenis. Metode pengendalian kelahiran berikut
dapat diterima:
• Metode penghalang (seperti kondom, diafragma, atau penutup serviks) digunakan
bersama dengan spermisida.
• Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)/Perangkat intrauterine (IUD).
• Kontrasepsi hormonal (pil, implan, patch, kontrasepsi hormonal suntik atau
intravaginal).
• Sterilisasi pasangan pria Anda (jika dia adalah satu-satunya pasangan Anda).
Jika Anda memiliki rencana kehamilan atau penghentian metode kontrasepsi yang efektif
dalam waktu 90 hari setelah vaksinasi ke-4, Anda mungkin dianggap tidak memenuhi syarat
untuk menerima vaksinasi pertama.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 6 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Jika Anda hamil selama penelitian, Anda harus memberitahu dokter atau perawat peneliti
sesegera mungkin. Tim peneliti akan menghubungi Anda secara berkala sampai akhir
kehamilan Anda untuk memeriksa kesehatan Anda dan bayi Anda.
Jika Anda adalah peserta pria dan memiliki pasangan wanita yang berpotensi melahirkan
anak, Anda dan pasangan Anda harus setuju untuk menggunakan metode kontrasepsi yang
memadai hingga 90 hari pasca vaksinasi keempat.
Vaksinasi - Jika Anda memenuhi syarat untuk mengikuti penelitian, Anda akan
dikelompokkan secara acak untuk menerima vaksin yang sedang diteliti atau plasebo. Vaksin
akan diberikan pada Kunjungan 1 (Hari 0) dan Kunjungan 2 (Hari 28) pada otot lengan atas
(deltoid) di sisi yang tidak dominan. Vaksinasi silang (Kunjungan 7 dan Kunjungan 8) akan
dilakukan setelah Anda ditindaklanjuti selama minimal 6 bulan, setelah vaksinasi 2 dosis dan
analisis sementara yang dapat mendukung persetujuan bersyarat dari pendaftaran obat baru.
Setelah vaksinasi, Anda akan diminta untuk menunggu di lokasi penelitian selama minimal
30 menit untuk memantau kemungkinan terjadinya reaksi alergi.
Obat-obatan yang dijual bebas – Anda harus menghindari minum obat bebas seperti
parasetamol, ibuprofen, dan naproxen sebelum 12 jam sebelumn menerima vaksin. Namun,
Anda diperbolehkan minum obat bebas ini sesuai kebutuhan untuk mengatasi demam atau
kejadian tidak diharapkan lain yang mungkin Anda alami setelah vaksinasi.
Informasi Kontak - Kami akan meminta informasi kontak terbaru Anda, termasuk nomor
telepon seluler dan kontak lain jika kontak pertama tidak dapat dihubungi. Selama penelitian,
kami akan menghubungi Anda setiap minggu sebelum vaksinasi silang, dan setiap dua
minggu setelah vaksinasi silang (dimulai dari vaksinasi ke-3) hingga 6 bulan setelah
vaksinasi ke-4 untuk menanyakan gejala apa pun yang mungkin Anda alami dan
mengingatkan Anda untuk dites jika Anda mengalami gejala COVID-19. Tindak lanjut akan
dilakukan menggunakan pesan singkat otomatis, panggilan telepon, surat elektronik/e-mail,
dan internet, dll.
Kami akan meminta kontak lain (anggota keluarga atau teman Anda) untuk memastikan
bahwa kami selalu dapat menghubungi Anda jika informasi kontak Anda berubah dan Anda
tidak ingat untuk menginformasikan tim peneliti.
Gejala COVID-19 - Jika Anda mengalami gejala yang mengarah ke COVID-19 setidaknya
dalam 48 jam terakhir (seperti demam [suhu mulut≥37,5℃/suhu ketiak≥37.3℃] atau
menggigil [bertahan selama ≤48 jam], batuk kering, kelelahan, nyeri tenggorokan, batuk,
sesak napas atau kesulitan bernapas, nyeri otot, nyeri kepala, hilang nafsu makan, mual,
muntah, diare, hilang rasa atau bau dan saluran pernapasan lainnya dan/atau gejala lainnya),
atau klinis atau bukti radiografi yang menunjukkan pneumonia, tes RT-PCR akan dilakukan.
Pengambilan swab hidung atau tenggorokan dan sampel cadangan jika diperlukan akan
dikumpulkan.
Penanganan lebih lanjut akan dilakukan sesuai dengan pedoman penanganan klinis yang
berlaku. Jika swab yang dikirim ke lab lokasi penelitian dinyatakan negatif, Anda akan
diminta untuk kembali ke lokasi dalam waktu 3 hari untuk pengambilan swab ulang. Jika
hasil swab tetap negatif, peneliti akan menilai perlu atau tidaknya pemeriksaan swab kembali;
Jika hasilnya positif, sampel swab cadangan akan dikirim ke laboratorium pusat untuk diuji
ulang; Jika hasil tes ulang positif, hasil akhir dipastikan positif. Jika hasil tes ulang negatif,
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 7 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Anda akan diminta untuk kembali ke lokasi dalam waktu 3 hari untuk pengambilan swab
ulang yang akan dikirim ke laboratorium pusat untuk pengujian konfirmasi sebagai hasil
akhir. Jika swab langsung dikirim ke lab pusat dan hasilnya negatif, Anda akan diminta
kembali ke lokasi dalam waktu 3 hari untuk swab ulang. Jika masih negatif, peneliti akan
mengevaluasi apakah akan dilakukan uji pengambilan swab tambahan; jika hasil tes positif,
hasil akhir akan dikonfirmasi sebagai positif. Jika Anda memeriksakan diri Anda di institusi
lain yang tidak terlibat dalam penelitian, Anda akan diminta untuk kembali ke lokasi
penelitian untuk pemeriksaan swab ulang dan sampelnya akan dikirim ke laboratorium pusat
untuk konfirmasi akhir.
Sebelum kunjungan apapun dalam penelitian, kami akan menanyakan apakah Anda
mengalami gejala yang mengarah pada COVID-19. Kami akan memberi petunjuk cara
mendatangi lokasi penelitian dan memberi tahu jika Anda perlu menggunakan alat pelindung
diri (APD); APD akan disediakan jika diperlukan.
Pencatatan Kartu Diari (kertas) - Anda akan mencatat seluruh gejala efek samping yang
Anda alami, jika ada, selama 28 hari. Kartu ini akan lebih rinci pada subgrup reaktogenitas.
Perawat akan memberikan kartu diari (kertas) kepada Anda untuk mencatat efek samping dan
data lainnya terkait keamanan vaksin selama 28 hari setelah pemberian tiap dosis beserta
termometer, dan perawat tersebut akan memberikan instruksi yang jelas mengenai cara
penggunaannya. Anda juga akan diminta untuk mencatat seluruh perubahan terkait kesehatan
yang dialami, penggunaan obat-obatan, atau kunjungan dokter. Anda harus mengembalikan
kartu diari pada Kunjungan 2, Kunjungan 4, Kunjungan 8 dan Kunjungan 9.
Tabel di bawah ini menjelaskan prosedur pada setiap kunjungan penelitian:
Tabel Prosedur Studi
Hari Kunjungan Rincian Kunjungan
Kunjungan ke-0 • Menandatangani formulir PSP dan menyelesaikan tes
(Hari – 7 ~ Hari – 1) awal/skrining,
• Mengumpulkan data demografi dan informasi kontak.
• Tinjauan riwayat medis.
• Pemeriksaan fisik.
• Pengukuran tanda-tanda vital (tekanan darah, laju pernapasan,
nadi, suhu mulut atau ketiak).
• Tes kehamilan darah atau urin (hanya untuk wanita yang
berpotensi melahirkan anak).
• Tes RT-PCR dan tes antibodi spesifik (laboratorium lokal
tempat penelitian atau laboratorium pusat).
• Skrining HIV.
• Mengumpulkan penggunaan obat bersamaan.
• Memeriksa kelayakan sesuai kriteria inklusi/eksklusi.
• Penjadwalan kunjungan berikutnya.
Kunjungan ke-1 • Pengukuran suhu tubuh (mulut atau ketiak).
Vaksinasi ke-1 (hari ke- • Pengacakan untuk kelompok vaksin atau plasebo.
0) • Subkelompok imunogenisitas: sebelum vaksinasi, darah vena
Anda dikumpulkan untuk pengujian imunogenisitas.
• Vaksinasi pertama.
• Pengamatan keamanan pasca-imunisasi: setelah vaksinasi,
Anda diminta untuk tinggal di lokasi penelitian selama 30
menit untuk pengamatan dan pencatatan efek samping.
• Pemberian kartu diari dan termometer.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 8 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Untuk peserta yang terkonfirmasi COVID-19, swab hidung atau tenggorokan tambahan akan
dikumpulkan dan disimpan untuk penelitian lebih lanjut subtipe jenis SARS-CoV-2 setelah
tes RT-PCR positif terakhir yang mengonfirmasi COVID-19. Sampel darah tambahan akan
dikumpulkan dan dipisahkan setelah hasil tes RT-PCR negatif. Setidaknya dua kali
pengambilan darah harus dilakukan, dengan pengambilan pertama dilakukan pada tanggal
yang sama dengan tes RT-PCR positif terakhir yang mengonfirmasi COVID-19, dan sampel
darah kedua akan diambil pada tanggal tes RT-PCR Anda berikutnya yang hasilnya negatif.
Serum akan disimpan untuk penelitian lebih lanjut kekebalan SARS-CoV-2.
Tidak ada biaya tambahan yang terkait dengan partisipasi Anda dalam penelitian ini. Semua
obat-obatan, tes dan perawatan medis yang diperlukan sebagai bagian dari penelitian akan
diberikan secara gratis.
Untuk mengganti biaya perjalanan dan waktu Anda untuk berpartisipasi dalam penelitian ini,
Anda akan menerima Rp250.000,00 untuk setiap kunjungan.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 10 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Jika Anda memerlukan kunjungan tidak terjadwal karena sakit, Anda akan menerima
Rp250.000,00 per kunjungan.
Jika Anda memutuskan untuk berpartisipasi dalam penelitian ini, dokter peneliti akan
memberi tahu dokter pribadi Anda.
Terkait dengan penilaian keamanan dan kemungkinan konsumsi obat penurun demam, Anda
dilarang meminum alkohol selama 2-3 hari setelah vaksinasi.
Sejak 28 hari sebelum dosis pertama hingga 28 hari setelah dosis kedua, dan 28 hari sebelum
dosis ketiga hingga 28 hari setelah dosis keempat, pemberian vaksin selain vaksin darurat
(seperti vaksin tetanus dan vaksin rabies) tidak diperkenankan. Vaksin darurat dapat
digunakan bersamaan sesuai dengan petunjuk penggunaan produk, yang mana keamanannya
harus dipantau secara ketat dan dicatat secara rinci.
Jika Anda memutuskan untuk berpartisipasi, Anda akan diberikan Formulir Persetujuan
setelah penjelasan ini untuk ditandatangani dan Anda akan diberikan salinannya untuk
disimpan.
Keputusan Anda untuk berpartisipasi atau tidak, atau berpartisipasi dan kemudian
mengundurkan diri, tidak akan mempengaruhi pengobatan rutin penyakit Anda, hubungan
Anda dengan mereka yang merawat Anda atau hubungan Anda dengan rumah sakit.
Keputusan Anda tidak akan menghalangi Anda untuk memiliki akses ke perawatan kesehatan
di masa depan. Penarikan Anda dari penelitian ini juga tidak akan menyebabkan penalti atau
kehilangan manfaat yang menjadi hak Anda. Setelah Anda berhenti berpartisipasi dalam
penelitian ini, dokter peneliti akan berdiskusi dengan Anda tentang perawatan kesehatan yang
paling sesuai dengan Anda.
memutuskan keikutsertaan Anda. Anda juga dapat mendiskusikan hal ini terlebih dahulu
dengan dokter lain di fasilitas layanan primer Anda. Apabila di tengah penelitian Anda ingin
menerima vaksin lain yang sudah tersedia, maka Anda memiliki kesempatan untuk
mengetahui penempatan kelompok Anda dalam penelitian (pembukaan samar), yaitu
kelompok vaksin uji atau plasebo, setelah Anda mengundurkan diri dari penelitian. Setelah
mengundurkan diri, Anda diperbolehkan untuk berbicara dengan dokter peneliti, secara
pribadi, untuk mengetahui penempatan kelompok Anda. Dokter peneliti akan menilai dan
memberi saranan kepada Anda berdasarkan penempatan kelompok Anda. Apabila Anda
masuk ke dalam kelompok vaksin yang diteliti, Anda disarankan untuk mengikuti vaksinasi
nasional 3 bulan setelah dosis vaksin terakhir telah diterima dalam penelitian.
• nyeri kepala.
• nyeri otot selain di tempat penyuntikan.
• nyeri sendi.
• menggigil.
• kelelahan.
• ruam selain di tempat penyuntikan.
• reaksi alergi akut.
Catatan: Anda harus mencatat suhu tubuh Anda setiap malam hari. Jika Anda mengukur suhu
tubuh lagi selain pada malam hari, Anda perlu mencatat suhu tertinggi pada hari tersebut.
Selain gejala yang tertulis di atas, terdapat risiko terkait vaksin yang belum sepenuhnya
diteliti. Risiko untuk berpartisipasi pada penelitian vaksin selalu ada, tetapi keselamatan
Anda sepenuhnya terjamin. Jika terdapat keluhan atau perburukan kondisi, segera hubungi
dokter peneliti Anda untuk mendapat penanganan yang sesuai.
Perlu diperhatikan apabila Anda memiliki hasil tes SARS-CoV-2 positif, yang dibuktikan
dengan RT-PCR, disertai gejala yang terkait dengan COVID-19, maka setelah dosis pertama
dan sebelum dosis kedua selama penelitian, vaksinasi Anda selanjutnya harus dihentikan
sebelum waktunya sesuai dengan aturan No.2 yang disebutkan di atas, dan Anda akan dirujuk
ke institusi/rumah sakit setempat untuk menerima perawatan. Selain itu, jika Anda berada
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 13 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
dalam kelompok plasebo seperti yang diidentifikasi melalui pembukaan samar (unblinding)
darurat atau normal (mana yang terjadi lebih awal), vaksin aktif dapat diberikan kepada Anda
dengan jadwal dosis yang diusulkan (2 dosis dengan 28 hari terpisah) atas permintaan Anda,
apabila Anda telah dinyatakan sembuh dari infeksi atau dalam keadaan baik yang dibuktikan
dengan pemeriksaan yang diperlukan yang sesuai dengan pendapat dokter peneliti.
Penelitian ini melibatkan pengambilan sampel biologis, seperti darah, swab hidung atau
tenggorokan. Sampel biologis ini akan diuji untuk tujuan penelitian semata.
Tes darah yang dilakukan termasuk skrining untuk HIV (juga disebut virus 'AIDS') dan tes
serologis SARS-CoV-2 (IgG, IgM). Selain itu, swab hidung atau tenggorokan untuk RT-PCR
(tes SARS-CoV-2) juga diperlukan. Tes ini dilakukan karena dokter peneliti perlu
mengetahui apakah Anda memiliki riwayat infeksi COVID-19 atau SARS-CoV-2. Anda akan
menerima informasi dan konseling sebelum dilakukan tes skrining. Jika hasil tes
menunjukkan bahwa Anda terinfeksi HIV atau memiliki riwayat infeksi COVID-19 atau
SARS-CoV-2, Anda akan mendapatkan konseling lanjutan dan saran medis. Jika hasil tes
RT-PCR Anda positif, Anda tidak akan didaftarkan dalam penelitian, sedangkan tes IgG
dan/atau IgM positif bersama dengan hasil RT-PCR negatif memenuhi syarat untuk
berpartisipasi dalam penelitian ini. Menandatangani formulir persetujuan berarti Anda setuju
untuk menerima tes ini. Tes tidak akan dilakukan tanpa persetujuan Anda.
Sampel darah akan diambil sebelum vaksinasi pertama, 14 hari, 28 hari, 3 bulan, 6 bulan, dan
12 bulan setelah vaksinasi kedua untuk mengevaluasi kekebalan tubuh Anda jika Anda
termasuk dalam subkelompok imunogenisitas.
Jika Anda terkonfirmasi COVID-19, sampel biologis (swab hidung atau tenggorokan) dan
darah akan diambil untuk diteliti lebih lanjut, dan juga setelah tes RT-PCR SARS-CoV-2
menjadi negatif, sampel darah akan diambil untuk diteliti lebih lanjut. Volume darah untuk
sampel ini adalah 10 mL (sekitar 2 sendok teh).
Sampel Anda akan disimpan hingga 15 tahun setelah selesainya penelitian ini. Setelah
periode ini, sampel Anda dan catatan apa pun yang terkait dengan identitas Anda dengan
sampel akan dimusnahkan. Setiap penelitian tambahan pada sampel Anda hanya akan
dilakukan dengan sepengetahuan dan persetujuan Anda. Akses ke hasil uji sampel akan
dibatasi untuk sponsor dan laboratorium pengujian yang ditunjuk oleh sponsor penelitian.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 14 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Selain itu, setelah menerima informasi baru, dokter peneliti atau sponsor penelitian mungkin
akan mempertimbangkan untuk menarik Anda dari penelitian sebagai keputusan terbaik
untuk Anda. Jika ini terjadi, dokter peneliti akan menjelaskan alasannya dan mengatur agar
perawatan rutin Anda dilanjutkan.
Jika Anda menarik persetujuan Anda selama penelitian, dokter dan tim peneliti tidak akan
mengumpulkan informasi pribadi tambahan dari Anda. Namun, informasi pribadi yang telah
dikumpulkan akan disimpan untuk memastikan bahwa hasil penelitian dapat dinilai dengan
benar, dan hukum yang relevan dipatuhi. Anda harus menyadari bahwa data yang
dikumpulkan oleh sponsor hingga saat Anda menarik diri akan menjadi bagian dari hasil
penelitian. Jika Anda tidak ingin mereka melakukan ini, Anda harus memberi tahu mereka
sebelum Anda berpartisipasi dengan penelitian.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 15 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Catatan kesehatan Anda dan informasi apa pun yang diperoleh selama penelitian harus
diperiksa (untuk tujuan memverifikasi prosedur dan data) oleh otoritas terkait dan perwakilan
resmi dari Sponsor, Yuxi Walvax Biotechnology Co., Ltd., Walvax Biotechnology Co., Ltd.,
dan Suzhou Abogen Biosciences Co., Ltd. Institusi yang relevan dengan Lembar Informasi
Peserta ini, [Nama institusi], atau sebagaimana diwajibkan oleh hukum. Dengan
menandatangani Formulir Persetujuan, Anda mengizinkan pelepasan, atau akses ke,
informasi rahasia ini kepada timtim peneliti dan otoritas regulasi Indonesia sebagaimana
disebutkan di atas.
Diharapkan hasil dari penelitian ini akan dipublikasikan dan/atau disajikan dalam berbagai
bentuk. Dalam publikasi dan/atau presentasi apa pun, informasi akan diberikan sedemikian
rupa sehingga Anda tidak dapat diidentifikasi, kecuali dengan izin Anda. Dalam semua
situasi yang dijelaskan di bagian ini, saat menggunakan dan membagikan Data Pribadi
berkode dan hasil penerbitan Anda, ada kontrol ketat untuk melindungi identitas Anda.
Informasi tentang partisipasi Anda dalam ppenelitian ini dapat dicatat dalam catatan
kesehatan Anda.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 16 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Sesuai dengan peraturan di Indonesia dan undang-undang lain yang relevan, Anda berhak
meminta akses ke informasi Anda yang dikumpulkan dan disimpan oleh tim peneliti. Anda
juga memiliki hak untuk meminta agar setiap informasi yang tidak Anda setujui diperbaiki.
Anda dipersilakan untuk menghubungi anggota tim peneliti yang disebutkan di lembar akhir
dokumen ini jika Anda ingin mengakses informasi Anda.
Setiap informasi yang diperoleh untuk tujuan proyek penelitian ini dan untuk penelitian
selanjutnya yang dijelaskan di bawah ini yang dapat mengidentifikasi Anda akan
diperlakukan sebagai rahasia dan disimpan dengan aman. Itu akan diungkapkan hanya
dengan izin Anda, atau sebagaimana diwajibkan oleh hukum.
Harap dicatat bahwa jika Anda menyetujui penggunaan di atas untuk tujuan ilmiah dan
kemudian menarik diri dari penelitian karena alasan apa pun, kami dapat terus menggunakan
data untuk tujuan tersebut, kecuali jika Anda menolaknya. Jika Anda ingin menolak
pemrosesan tersebut kapan saja, silakan hubungi dokter peneliti Anda.
Yuxi Walvax Biotechnology Co., Ltd., Walvax Biotechnology Co., Ltd., dan Suzhou Abogen
Biosciences Co., Ltd. dapat mentransfer Data Penelitian berkode ke penerima yang berlokasi
di luar negara tempat tinggal Anda. Harap diperhatikan bahwa, meskipun negara tersebut
mungkin tidak memberikan perlindungan yang sama terhadap Data Pribadi seperti di
Indonesia, namun Yuxi Walvax Biotechnology Co., Ltd., Walvax Biotechnology Co., Ltd.,
dan Suzhou Abogen Biosciences Co., Ltd. telah mengatur batasan yang sesuai untuk
memastikan bahwa Data Pribadi Anda tetap terlindungi.
Jika Anda menderita cedera atau komplikasi sebagai akibat dari penelitian ini, Anda harus
menghubungi tim peneliti sesegera mungkin dan Anda akan dibantu untuk mengatur
perawatan medis yang tepat. Sponsor akan membayar biaya perawatan medis atau
kompensasi Anda yang wajar sesuai dengan undang-undang setempat yang berlaku untuk
cedera terkait penelitian Anda ketika Anda mengikuti prosedur penelitian.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 17 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Yuxi Walvax Biotechnology Co., Ltd., Walvax Biotechnology Co., Ltd., dan Suzhou Abogen
Biosciences Co., Ltd. dapat memperoleh keuntungan finansial dari penelitian ini jika,
misalnya, proyek tersebut membantu Yuxi Walvax Biotechnology Co., Ltd., Walvax
Biotechnology Co., Ltd., dan Suzhou Abogen Biosciences Co., Ltd. dalam memperoleh
persetujuan untuk vaksin baru.
Yuxi Walvax Biotechnology Co., Walvax Biotechnology Co. Ltd., dan Suzhou Abogen
Biosciences Co., Ltd. dapat secara langsung atau tidak langsung mendapatkan keuntungan
finansial dari sampel Anda atau dari pengetahuan yang diperoleh melalui analisis sampel
Anda.
Anda tidak akan mendapatkan keuntungan finansial dari keterlibatan Anda dalam proyek
penelitian ini bahkan jika, misalnya, sampel Anda (atau pengetahuan yang diperoleh dari
analisis sampel Anda) terbukti bernilai komersial bagi Yuxi Walvax Biotechnology Co.,
Walvax Biotechnology Co., Ltd., dan Suzhou Abogen Biosciences Co., Ltd.
Selain itu, jika pengetahuan yang diperoleh melalui penelitian ini mengarah pada penemuan
yang bernilai komersial bagi Yuxi Walvax Biotechnology Co., Walvax Biotechnology Co.,
Ltd., dan Suzhou Abogen Biosciences Co., Ltd., para dokter studi atau institusi mereka, di
sana tidak akan ada keuntungan finansial bagi Anda atau keluarga Anda dari penemuan-
penemuan ini.
[Nama institusi] akan menerima pembayaran dari Yuxi Walvax Biotechnology Co., Walvax
Biotechnology Co., Ltd., dan Suzhou Abogen Biosciences Co., Ltd., untuk melakukan
penelitian ini. Tidak ada anggota tim peneliti yang akan menerima keuntungan finansial
pribadi dari partisipasi Anda dalam proyek penelitian ini (selain gaji normal).
Penelitan ini akan dilaksanakan sesuai dengan pedoman penelitian internasional (ICH -GCP).
Pernyataan ini telah dikembangkan untuk melindungi kepentingan orang-orang yang setuju
untuk berpartisipasi dalam studi penelitian manusia.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 18 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Jika Anda menginginkan informasi lebih lanjut mengenai penelitian ini atau jika Anda
memiliki masalah kesehatan yang mungkin terkait dengan keterlibatan Anda dalam penelitian
(misalnya, efek samping apa pun), Anda dapat menghubungi dokter peneliti utama di [nomor
telepon] atau salah satu orang-orang berikut:
Narahubung untuk klinik
Nama dr. Dinda
Jabatan Study Coordinator
No. telepon 082365071514
Alamat email dindatriannisa@gmail.com
Untuk hal-hal yang berkaitan dengan penelitian di lokasi Penelitian tempat Anda
berpartisipasi, rincian orang yang mengajukan keluhan lokasi penelitian lokal adalah:
Jika Anda memiliki pertanyaan, tanggapan, atau keluhan tentang aspek apa pun dari
penelitian ini, prosedur/alur penelitian, atau pertanyaan tentang menjadi peserta penelitian
secara umum, Anda dapat menghubungi:
Meninjau Komite Etik (KE) yang menyetujui penelitian ini dan daftar anggota KE
Nama Komite Etik Penelitian Kesehatan Rumah Sakit Persahabatan
Jabatan -
No. telepon 021-4891708
Alamat email kepkrsuppersahabatan@gmail.com
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 19 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Lembar Persetujuan
Ko-peneliti
(jika dibutuhkan dr. Deddy Herman, SpP
institusi)
Lokasi (Ko-Peneliti
Utama/Peneliti
RS Achmad Mochtar Bukittinggi
Utama yang akan
merekrut)
Saya memahami tujuan, prosedur, manfaat, dan risiko penelitian yang dijelaskan dalam
proyek.
Saya memberikan izin kepada dokter saya, tenaga kesehatan lain, rumah sakit, atau
laboratorium di luar rumah sakit ini untuk memberikan informasi kepada institusi mengenai
vaksin yang diteliti untuk keperluan proyek ini. Saya mengerti bahwa informasi tersebut akan
tetap dirahasiakan.
Saya memiliki kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan saya puas dengan jawaban
yang saya terima.
Saya dengan bebas setuju untuk berpartisipasi dalam proyek penelitian ini seperti yang
dijelaskan dan memahami bahwa saya bebas untuk mengundurkan diri setiap saat selama
penelitian tanpa mempengaruhi perawatan kesehatan saya di masa depan.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 20 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Di Silang Bagian
Protokol No: ARCoV-005 Saya Setuju
Saya mengerti bahwa saya akan diberikan salinan dokumen ini yang telah ditandatangani
untuk disimpan. Di Silang
* Saksi tidak boleh menjadi peneliti, anggota tim peneliti atau delegasinya. Dalam hal juru untuk
bahasa digunakan, juru bahasa tidak boleh bertindak sebagai saksi dalam proses persetujuan. melihat
Peneliti utama atau yang ditunjuk harus memberikan penjelasan dan informasi mengenai
penelitian.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 21 dari 22
Indonesia, 11Agu2021
Protokol No: ARCoV-005
Catatan: Semua pihak yang menandatangani bagian persetujuan harus memberi tanggal pada
tanda tangan.
Formulir Persetujuan Setelah Penjelasan Versi Master 2.0, 29Jun2021, Versi 2.1 Halaman 22 dari 22
Indonesia, 11Agu2021