Anda di halaman 1dari 6

Nama : Deasy Komalasari

Angkatan : MAKSI 29
NIM : 2010247502
Mata Kuliah : Pelaporan Akuntansi Keuangan.
Tugas : Ringkasan Pengaruh Perubahan Valuta Asing.

Dosen Pengampu : Dr. Novita Indrawati, S.E., M.Si., Ak., CA

Pada dasarnya, mata uang fungsional (mata uang pengukuran) adalah mata uangyang
digunakan dalam transaksi pengukuran. Sedangkan mata uang pelaporan adalah matauang yang
digunakan dalam menyajikan laporan keuangan.
PSAK 10 mensyaratkan bahwa suatu perusahaan mengukur transaksinyamenggunakan
mata uang fungsionalnya dan membolehkan perusahaan menyajikan laporankeuangannya dengan
menggunakan mata uang apa saja. Namun PSAK 10 paragraf 38 jugamenyatakan bahwa mata
uang pelaporan di Indonesia adalah Rupiah.Suatu entitas dapat melakukan aktivitas yang
menyangkut valuta asing dalam duacara.
Entitas mungkin memiliki transaksi dalam mata uang asing atau memiliki kegiatanusaha
luar negeri. Di samping itu, suatu entitas dapat menyajikan laporan keuangannyadalam mata
uang asing. Tujuan dari pernyataan ini adalah untuk menjelaskan bagaimana memasukkan
transaksi dalam mata uang asing dan kegiatan usaha luar negeri ke dalamlaporan keuangan suatu
entitas dan bagaimana menjabarkan laporan keuangan kedalam suatu mata uang penyajian.

Pelaporan transaksi valuta asing ke dalam mata uang fungsional


 Pengakuan Awal
 Pelaporan pada akhir periode pelaporan berikutnya.
 Pengakuan Selisih Kurs.
 Perubahan dalam mata uang fungsional.
 Penjabaran dalam mata uang penyajian.
 Penjabaran kegiatan usaha luar negeri.

Pengakuan Alternatif yang diizinkan Standar Akuntansi Keuangan pada PSAK No.10
“Transaksi Dalam Mata Uang Asing” (2015:10.5) menjelaskan bahwa selisih kurs dapat
disebabkan karena suatu devaluasi atau depresiasi luar biasa suatu mata uang dalam keadaan
tidak tersedia hedging dan menimbulkan kewajiban yang tak terselesaikan akibat perolehan
aktiva yang baru saja dilakukan dan harus dilunasi dalam mata uang asing, selisih kurs tersebut
dapat dimasukan sebagai nilai tercatat (carrying amount) aktiva tersebut sepanjang nilai tercatat
aktiva yang telah disesuaikan tidak melebihi jumlah terendah antara biaya penggantian
(replacement cost) dan jumlah yang dapat diperoleh kembali (amount recoverable) dari
penjualan atau penggunaan aktiva tersebut. Alternatif yang dipilih diungkapkan secukupnya.
Bu Novita.

 Pada dasarnya tahun 2010 sudah mengadopsi kepada harmonisasi dengan IAS 21 yang
efektif berlaku tahun 2009. Kemudian ternyata IAS 21 ini per tahun 2014 ada
penyesuain, maka digunakan PSAK 10 tahun 2014 hingga sekarang.
 Kenapa dengan adanya PSAK 10 tahun 2014, PSAK 2011 dan PSAK 25 dicabut?. Karea
semuanya sudah tergabung termasuk di PSAK 10 dan untuk beberapa hal ada di PSAK
73. Nah ini terjadi karena PSAK yang dengan IAS dan IFRS itu dia sudah bersifat
principle-based. Didalam PSAK 10 sudah terdapat PSAK 11 yang kemarin dicabut. Jadi
tidak lagi hanya mengatakan transaksi mata uang asing, tetapi sudah dengan yang
namanya Pengaruh perubahan kurs mata uang asing.
 Neraca diganti dengan laporan posisi keuangan, Aktiva tetap diganti dengan Aset, Modal
diganti dengan ekuitas.
Kumpulan Pertanyaan :

Kelompok 2

Mengapa mata uang dollar Amerika dijadikan patokan untuk melihat perbandingan nilai
mata uang suatu negara padahal nilai mata uang Inggris yaitu poundsterling jauh lebih
tinggi dibandingkan nilai mata uang Amerika?

Jawaban :

Karena Dollar AS merupakan salah satu mata uang yang stabil didunia jika dibandingkan dengan
negara maju lainnya.

Tanggapan Bu Novita :

Tanggapan Deasy Komalasari.

Jika kita kembali mengingat sejarah, pada akhir perang dunia ke-2 negara-negara Eropa dan
dunia mengalami kehancuran ekonomi. Di tengah kondisi seperti ini, Amerika Serikat turun
tangan untuk membantu dengan cara memberikan hutang. Pinjaman tersebut dalam bentuk mata
uang Dollar. Sebagai jaminannya, negara yang mau berhutang kepada Amerika diharuskan untuk
memberikan emas kepada AS. Dengan begitu otomatis Amerika hampir menguasai emas di
seluruh dunia.

Seiring dengan perkembagan zaman, AS harus mencetak uang dolar dalam jumlah banyak dan
mendistribusikannya menyebar ke mancanegara. Sehinga, AS sudah mencetak mata uang dollar
melebihi cadangan emas yang ada. Pada akhirnya, US Dollar dilepas pegging-nya dari nilai emas
dan dibiarkan untuk berkembang. Inilah yang disebut dengan Fiat Money yang artinya uang yang
dicetak sama sekali tidak dijamin apapun.

Selain itu, ada beberapa hal yang membuat US Dollar dijadikan mata uang Internasional.

1. Dolar AS salah satu mata uang paling stabil.


2. Memiliki Gross Domestic Product terbesar.
3. AS memiliki kekuatan militer terbesar.
4. AS adalah pemenang perang dunia kedua.
5. Politik dan pemerintahan AS dianggap stabil.
Kelompok 3

Terkait selisih kurs atas transaksi mata uang. pada praktik nya terdapat 2 jenis selisih
kurs yaitu selisih kurs yang terealisasi dan selisih kurs yang belum terealisasi, yg ingin saya
tanyakan adalah bagaimana pengakuan atas kedua jenis selisih kurs ini pada laporan
keuangan?.

Jawaban :

Selisih kurs adalah selisih yang dihasilkan dari pelaporan jumlah unit mata uang asing yangs
sama dalam mata uang pelaporan pada kurs yang berbeda. Selisih kurs teralisasi dibuktikan pada
saat terjadi konversi dengan menggunakna kurs transaksi dari mata uang asing ke dalam uang
fungsional, atau dari mata uang asing ke mata uang asing lainnya. Selisih kurs belum terealisasi
timbul pada saat penjabaran pos moneter baik aset maupun kewajiban dalam mata uang asing ke
dalma mata uang Rupiah pada tanggal pelaporan. Selisih kurs belum terealisasi dibukukan
dengan menjabarkan saldo pos moneter dalam mata uang asing ke dalam mata uang rupiah
dengan menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal pelaporan.

Kelompok 4

Bagaimana perlakuan akuntansi jika saat melakukan penjualan aset itu kita sebenernya
mendapat keuntungan. Namun saat transaksi, kurs nya turun dan kita malah rugi?

Jawaban :

Jika kita teken kontrak seharusnya kita sudah memperhatikan tingkat kursnya terlebih dahulu.
Jika terjadi penurunan kurs, maka seharusnya dilakukan hedging atau pelindung nilai. Jadi ketika
perusahaan melakukan transaksi harus diperhatikan positif dan negatifnya.

Tambahan Jawaban Januar Kaswari :

Terjadinya fluktuasi nilai kurs itu akan mengakibatkan dua hal terhadap perusahaan. Perusahaan
terhadap aset dan liabilitas. Jika merugikan,berarti akan terjadi penurunan nilai aset dan naiknya
liabilitas begitulah sebaliknya.

Tanggapan Lisa :

Pengaruh terhadap di Aset dan Liabilitasnya. Pada saat kita merugi, selisih kursnya akan menjadi
biaya yang akan mengurangi laba suatu perusahaan.
Kelompok 5

Bagaimana pendapat kelompok penyaji mengenai kesepakatan Indonesia-china yang tidak


lagi menggunakan dollar sebagai mata uang pembayaran internasional tetapi
menggunakan mata uang local dari kedua negara (Rupiah- Yuan)?

Jawaban :

Atas perjanjian Indonesia-China ada 2 implikasi.

1. Ekonomi. Perjanjian ini mengurangi ketergantungan China dan Indonesia terhadap dollar.
2. Nilai tukar Indonesia-China relatif stabil.

Dengan adanya perjanjian ini maka arus investasi asing china ke Indonesia naik drastis setelah
ini. Namun ada implikasi politik, bahwa penggunaan mata uang yuan bagi Indonesia akan
berdampak akan mewahnya Indonesia dalam beberapa tahun. Kemudian resikonya adalah bahwa
pemerintah cina akan mendevaluasi mata uangnya ke Indonesia. Dalam hal ini Indonesia harus
menyusun aturan main agar Indonesia tidak mengalamai kerugian dan dampak buruk lainnya
dimasa yang akan datang.

Tambahan Bu Novita :

Sekedar pemikiran, kita kembali kepada standar. Kalau misalkan dikatakan Indonesia, disini
lebih kepada perusahaannya. Contoh Unilever, mata uang fungsional adalah Rupiah. Karena dia
di Indonesia maka mata uang pencatatannya adalah mata uang rupiah. Kemudian dia bertransaksi
dengan China. Maka dia bisa dalam rupiah bisa dalam Yuan. Misalkan Unilever jual ke China
dengan harga Rupiah tergantung kesepakatan, tapi catatnya harus dengan Rupiah walaupun
transaksinya dalam Yuan. Ada tidak pengaruh dengan Dollar? Tidak. Dalam hal akuntansi tidak
terdapat permasalahan, yang terdapat permasalahan adalah dalam segi ekonomisnya. Kenapa?
Berarti misalnya dikatakan kalau dolar itu fluktuasinya tinggi berarti selisih kurs antara tanggal
pembelian dan pembayaran dan berpengaruh terhadap untung ruginya. Apapun mata uang yang
digunakan tetap saja ada selisih kursnya.

Kelompok 6

Bagaimana cara pencatatan atas selisih lebih/kurang atas kurs mata uang asing dan
bagaimana pencatatan dan pelaporannya di LK Perusahaan?.

Jawaban :

Dalam pengakuan awal, suatu transaksi harus dicatat dalam mata uang fungsional. Dalam
pencatatan selisih kurs, harus diakui dalam laba rugi selisih kurs. Jika keuntungan atas kerugian
pos moneter diakui dalam pencatatan komprehensif lain, harus diakui dalam pendapatan
komprehensif lain. Sebaiknya, jika keberuntungan atau kerugian pos nonmoneter diakui dalam
laba rugi yang terjadi.

Kelompok 7

1) Apakah kesimpulan kelompok penyaji pada LK per 2020 PT Unilever masih sama
apabila kita melihat pada PSAK no.10 tahun 2014?

2) Darimana kelompok penyaji bisa memastikan bahwa pos piutang dan hutang usaha
telah sesuai dengan PSAK no10 ?

Jawaban :

Tanggapan :

Tambahan Bu Novita :

 Kita bisa percaya, tidak semua KAP bisa mengaudit perusahaan yang listing di perusahaan.
Tetapi, walaupun dia KAP besar apakah ada jaminan tapi pada dasarnya sudah ada prosedur
dan standarnya sendiri walaupun pasti ada kekeliruan, diantaranya.
1. Jika kita lihat PSAK yang memang berlaku pada tahun 2017 itu adalah PSAK 10 terkait
dengan pengaruh perubahan selisih kurs. Kalau kita lihat yang 10 ditahun sebelum 2010 itu
dia memang membahas transaksi selisih kurs. Kalau sekarang itu dia tidak lagi mencakup
hal tersebut itu masuk ke PSAK 56. Jadi pada dasarnya itu bukan dari PSAK 10 lagi.
 Dalam menganalisis kita harus menyesuaikan dengan standar yang berlaku.
 Jangan ada lagi menyinggung PSAK 11 karena sudah tidak berlaku lagi.

Anda mungkin juga menyukai