PENDAHULUAN
Penjilidan akta
a. Akta PPAT dijilid dan dijahit dengan benang warna putih
dan disimpul di tengah;
b. 1 (satu) rangkap lembar Pertama akta yang disimpan oleh
PPAT, dijilid dan dijahit tanpa sampul, dan tidak ditempel
teraan cap jabatan PPAT;
c. 1 (satu) rangkap Lembar Kedua akta yang disampaikan
kepada Kantor Pertanahan, dijilid dan dijahit dengan
sampul, dan ditempel teraan cap jabatan PPAT di tengah
sisi kiri; dan
d. Salinan akta yang diberikan kepada para pihak, dijilid dan
dijahit dengan sampul, dan ditempel teraan cap jabatan
PPAT di tengah sisi kiri.
AKTA TUKAR MENUKAR
Dengan adanya akta tukar menukar maka pada detik ditanda tanganinya
akta tukar menukar, hak atas tanah dari kedua beleh pihak telah ditukar
antara satu sama lain. Namun, dalam tukar menukar tidak serta merta
terjadinya tukar menukar antara sebidang tanah, dalam tukar menukar dapat
pula dilakukan dengan pemberian kompensasi berupa sejumlah uang
kepada pihak lainnya, dalam hal terjadinya kompensasi maka, nilai
kompensasi harus dicantumkan dalam blanko akta tukar menukar tersebut.
Dalam tukar menukar juga tidak semata-mata hanya satu tanah yang
ditukarkan dengan satu tanah. Namun, dalam tukar menukar dapat pula
untuk lebih dari satu bidang hak atas tanah. Dalam artian tukar menukar
dapat dilakukan untuk beberapa bidang tanah sekaligus apabila kedua pihak
tersebut sepakat.
Untuk beberapa hak atas tanah cukup dimuat dalam satu blangko akta tukar
menukar saja, hal ini berbeda dengan akta jual beli dan hibah yang hanya
membolehkan satu hak atas tanah untuk setiap satu akta yang dibuat. Untuk
pajak yang dikenakan sama saja seperti 2 (dua) kali akta jual beli yang mana
kedua belah pihak sama-sama diharuskan membayar PPH dan BPHTB
PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH
(PPAT)
RUDY HAPOSAN SIAHAAN, SH
DAERAH KERJA : KOTA MEDAN
SK. Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional
Nomor : 27/XI/1999 Tanggal 19 Juli 1999
Jl. K.H Wahid Hasyim Nomor 106, Kota Medan
Telp. (061) 4522269 - Fax. (061) 4513501
AKTA
TUKAR MENUKAR
Nomor : [...]/[TAHUN]
PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH
(PPAT)
..............................................................
SK. Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional
Nomor: .......................Tanggal .............
Jalan ......................................................................
Telepon: .................................
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
II. Tuan/Nyonya [...], tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...],-
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], --------
Kelurahan [...], Kecamatan [...] Kartu Tanda Penduduk NIK [...],
- Untuk selanjutnya dalam akta ini akan disebut Pihak Kedua. ---
Para penghadap dikenal oleh saya Pejabat Pembuat Akta Tanah. -
Para penghadap dengan akta ini menerangkan, bahwa mereka
telah mengadakan tukar-menukar: ------------------------------------
Hak [...] Nomor [...]/Kelurahan/Desa [...] atas sebidang tanah
sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal [...] [...] [...]
Nomor [...], seluas [...] m2, dengan Nomor Identifikasi Bidang
Tanah (NIB), Nomor [...], Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang
Pajak Bumi dan Bangunan (SPPTPBB) Nomor Objek Pajak
(NOP) terletak di:
- Propinsi : [...]S[..umatera Utara, --------------------------------
- Kota : [...]Medan, -------------------------------------------
- Kecamatan : [...]Medan A, ---------------------------------
- Kelurahan : [...]Har II, -------------------------------------
- Jalan : [...]---------
------------------------------------ dengan : --------------------------------
Hak Milik Nomor [...]/Kelurahan/Desa [...] atas sebidang tanah
sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal [...] [...] [...] ---
Nomor [...], seluas [...] m2, dengan Nomor Identifikasi Bidang
Tanah (NIB), Nomor [...], Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang
Pajak Bumi dan Bangunan (SPPT PBB) Nomor Objek Pajak
(NOP) terletak di:
- Propinsi : [...]S[
- Kota : [...]Me
- Kecamatan : [...]M
- Kelurahan : [...]H
- Jalan : [...]--------
Tukar menukar ini meliputi pula: --------------------------------------
Berikut segala sesuatu yang terdapat di atas tanah tersebut
berserta turutanya baik yang sekarang ada maupun dikemudian
hari akan ada yang menurut sifat dan peruntukannya atau
menurut undang-undang sebagai harta tetap [...] (dapat berupa
tanah kosong, bangunan, tanaman dan lain sebagainya). ---------
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
Selanjutnya semua yang diuraikan di atas dalam akta ini disebut
"Objek Tukar Menukar". ---------------------------------------------------
Selanjutnya para penghadap menerangkan : --------------------------
a. Bahwa tukar menukar ini telah terjadi dengan tambahan -----
berupa uang yang dibayarkan oleh Pihak Pertama kepada
Pihak Kedua sebanyak Rp [...] ----------------------------------------
b. Bahwa tambahan uang tersebut diatas telah diterima penuh
oleh Pihak Kedua, dan untuk penerimaan itu akta ini berlaku
pula sebagai tanda penerimaannya; ----------------------------------
c. Bahwa tukar menukar ini dilakukan dengan syarat-syarat --
sebagai berikut: ----------------------------------------------------------
------------------------------------- Pasal 1 ----------------------------------
Mulai hari ini para penghadap masing-masing telah menerima
penyerahan objek tukar menukar sebagai penukaran dari hak
kepunyaannya semula dan segala keuntungan yang didapat dari
dan segala kerugian/beban atas objek tukar menukar tersebut
menjadi hak/beban pihak yang menerimanya masing-masing. ----------
------------------------------------- Pasal 2 ----------------------------------
Kedua pihak satu sama lain saling menjamin bahwa objek tukar
menukar tersebut tidak tersangkut dalam suatu sengketa, bebas
dari sitaan, tidak terikat sebagai jaminan untuk sesuatu utang
yang tidak tercatat dalam sertipikat, dan bebas dari beban-beban
lainnya berupa apapun. ---------------------------------------------------
------------------------------------- Pasal 3 ----------------------------------
Mengenai tukar menukar ini telah diperoleh izin pemindahan hak
dari ................tanggal .................... Nomor .................... (Jika ada)
------------------------------------- Pasal 4 ----------------------------------
Pihak kedua dengan ini menyatakan bahwa dengan tukar menukar
ini, kepemilikannya tidak melebihi ketentuan maksimum -----------
penguasaan tanah menurut ketentuan perundang-undangan yang
berlaku sebagaimana tercantum dalam pernyataan ------------------
tanggal ..................................(jika perlu). -------------------------------
------------------------------------- Pasal 5 ----------------------------------
Dalam hal terdapat perbedaan luas tanah yang menjadi obyek
tukar menukar dalam akta ini dengan hasil pengukuran oleh
instansi Badan Pertanahan Nasional, maka para pihak akan
menerima hasil pengukuran instansi Badan Pertanahan Nasional
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
tersebut dengan tidak memperhitungkan kembali nilai tukar
menukar dan tidak akan saling-mengadakan gugatan. -------------
------------------------------------- Pasal 6 ----------------------------------
Pihak Pertama dengan ini mengoperkan/mengalihkan hak ---------
pemakaian saluran listrik dan air leiding, yang terdapat di atas
tanah dan bangunan tersebut kepada Pihak Kedua, sehingga Pihak
Kedua dapat menjadi pelanggan baru dari perusahaan yang
bersangkutan. (jika ada) (pasal tambahan) -----------------------------
------------------------------------- Pasal 7 ----------------------------------
Pihak Pertama dengan ini menjamin kebenaran identitas Pihak
Pertama, jika dikemudian hari hal tersebut tidak benar maka
segala tuntutan hukum yang timbul menjadi tanggung-jawab
penjual sepenuhnya serta membebaskan Pihak Kedua dan Pejabat
Pembuat Akta Tanah yang membuat akta ini dari tuntutan hukum.
(pasal tambahan) -----------------------------------------------------------
------------------------------------- Pasal ---------------------------------
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
------------------------------------- Pasal ---------------------------------
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
------------------------------------- Pasal 8 ----------------------------------
Kedua belah pihak dalam hal ini dengan segala akibatnya memilih
tempat kediaman hukum yang umum dan tidak berubah pada
Kantor Panitera Pengadilan Negeri Kelas [Kota/Kabupaten letak
objek tanah]. ----------------------------------------------------------------
------------------------------------- Pasal 9 ----------------------------------
Biaya pembuatan akta ini, uang saksi dan segala biaya peralihan
hak ini dibayar oleh Pihak [...]. -------------------------------------------
Demikianlah akta ini dibuat dihadapan para pihak dan: ------------
1. Tuan/Nyonya [...], Tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...],
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], --------
Kelurahan [...], Kecamatan [...], Kartu Tanda Penduduk NIK [...],
-Warga Negara Republik Indonesia ----------------------------------
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
2. Tuan/Nyonya [...], Tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...],
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], --------
Kelurahan [...],Kecamatan [...], Kartu Tanda Penduduk NIK [...],
-Warga Negara Republik Indonesia ----------------------------------
kedua-duanya Pegawai kantor Pejabat Pembuat Akta Tanah ---
(PPAT). --------------------------------------------------------------------
sebagai saksi-saksi, dan setelah dibacakan serta dijelaskan, maka
sebagai bukti kebenaran pernyataan yang dikemukakan oleh Pihak
Pertama dan Pihak Kedua tersebut di atas, akta ini -----------------
ditandatangani/cap ibu jari oleh Pihak Pertama, Pihak Kedua, para
saksi dan saya, PPAT, sebanyak 2 (dua) rangkap asli, yaitu 1 (satu)
rangkap lembar pertama disimpan di kantor saya, dan 1 (satu) ---
rangkap lembar kedua disampaikan kepada Kepala Kantor ---
Pertanahan Kabupaten/Kota letak objek berada), untuk keperluan
pendaftaran peralihan hak akibat tukar menukar dalam akta ini. -
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
Pihak Pertama Pihak Kedua
..................................... ......................................
....> ttd. ttd.
Persetujuan isteri
Tandatangan/jap jempol
......................................
Saksi Saksi
Tandatangan Tandatangan
.......................... ......................
Tandatangan/Stempel PPAT
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
AKTA PEMASUKAN KE DALAM PERUSAHAAN
Catatan:
Inbreng asset terkait pendirian PT dilakukan dalam waktu 60 hari
setelah PT disahkan; namun jika terkait dengan peningkatan
modal, dilakukan bersamaan dengan akta RUPS.
Sebelum pelaksanaan inbreng harus dilakukan penilaian terhadap
asset oleh appraisal independent.
PENYETORAN MODAL YANG DITEMPATKAN
(MODAL DISETOR)
AKTA
PEMASUKAN KE DALAM
PERUSAHAAN
Nomor : [...]/[TAHUN]
PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH
(PPAT)
..............................................................
SK. Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional
Nomor: .......................Tanggal .............
Jalan ......................................................................
Telepon: .................................
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
II. Tuan/Nyonya [...], tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...],-
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], --------
Kelurahan [...], Kecamatan [...] Kartu Tanda Penduduk NIK [...],-
- menurut keterangannya dalam hal ini bertindak selaku Direktur
Utama PT. [...] berkedudukan di [...] yang didirikan berdasarkan
akta nomor [...] tanggal [...] [...][...], yang dibuat di hadapan ------
Notaris di [...], yang salinan yang sama bunyi diperlihatkan
kepada saya, Notaris, dari dan oleh karenanya sah bertindak
untuk dan atas nama serta mewakili [...] berkedudukan dan
berkantor pusat di [...], yang beralamat di Jalan [...], nomor [...],
yang akta pendiriannya dan telah mendapat pengesahan dari
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia nomor [...] tanggal [...] --
serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
tanggal [...][...][...] nomor [....], Tambahan Berita Negara Republik
Indonesia nomor Tahun [...] --------------------------------------------
- Untuk selanjutnya dalam akta ini akan disebut Pihak Kedua. ---
Para penghadap dikenal oleh saya Pejabat Pembuat Akta Tanah. -
Pihak Pertama menerangkan dengan ini memasukkan sebagai
penyertaan ke dalam Perseroan Terbatas PT [...], dan Pihak Kedua
menerangkan dengan ini menerima penyertaan Pihak Pertama
tersebut yaitu berupa: -----------------------------------------------------
Hak [...] Nomor [...]/Kelurahan/Desa [...] atas sebidang tanah --
sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal [...] [...] [...]
Nomor [...], seluas [...] m2, dengan Nomor Identifikasi Bidang
Tanah (NIB), Nomor [...], Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang
Pajak Bumi dan Bangunan (SPPTPBB) Nomor Objek Pajak
(NOP) terletak di:
- Propinsi : [...]S[..umatera Utara, ------------------------------
- Kota : [...]Medan, -------------------------------------------
- Kecamatan : [...]Medan A, ---------------------------------
- Kelurahan : [...]Har II, -------------------------------------
- Jalan : [...]—-------
Pemasukan ke dalam perusahaan ini meliputi pula: ----------------
Berikut segala sesuatu yang terdapat di atas tanah tersebut
berserta turutanya baik yang sekarang ada maupun dikemudian
hari akan ada yang menurut sifat dan peruntukannya atau ------
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
menurut undang-undang sebagai harta tetap [...] (dapat berupa
tanah kosong, bangunan, tanaman dan lain sebagainya). ---------
Selanjutnya semua yang diuraikan di atas dalam akta ini disebut
“Objek Pemasukan Ke Dalam Perusahaan”. -------------------------
Pihak Pertama dan Pihak Kedua menerangkan bahwa: --------------
a. Untuk pemasukan ke dalam perusahaan ini Pihak Pertama
menerima sebagai penggantinya [...] saham Perseroan Terbatas
PT [...], semuanya dengan harga nominal Rp [...]; -----------------
b. Akta ini berlaku sebagai tanda penerimaan saham tersebut; --
c. Pemasukan ke dalam perusahaan ini dilakukan dengan syarat-
syarat sebagai berikut: -------------------------------------------------
------------------------------------ Pasal 1 -----------------------------------
Mulai hari ini objek pemasukan ke dalam perusahaan yang
diuraikan dalam akta ini telah menjadi milik Pihak Kedua dan
karenanya segala keuntungan yang didapat dari, dan segala
kerugian/beban atas objek pemasukan ke dalam perusahaan
tersebut diatas menjadi hak/beban Pihak Kedua. --------------------
----------------------------------- Pasal 2 -----------------------------------
Pihak pertama menjamin, bahwa objek pemasukan ke dalam
perusahaan tersebut di atas, tidak tersangkut dalam suatu
sengketa, bebas dari sitaan, tidak terikat sebagai jaminan untuk
sesuatu utang yang tidak tercatat dalam sertipikat, dan bebas dari
beban-beban lainnya berupa apapun. ----------------------------------
------------------------------- Pasal 3 -------------------------------------
Mengenai pemasukan dan perusahaan ini telah diperoleh izin
pemindahan hak dari ............tanggal .................Nomor (Jika ada)
------------------------------------ Pasal 4 -------------------------------------
Dalam hal terdapat perbedaan luas tanah yang menjadi objek
pemasukan ke dalam perusahaan dalam akta ini dengan hasil
pengukuran oleh instansi Badan Pertanahan Nasional, maka para
pihak akan menerima hasil pengukuran instansi Badan
Pertanahan Nasional tersebut dengan tidak memperhitungkan
kembali saham sebagai pengganti pemasukan ke dalam -----------
perusahaan dalam akta ini dan tidak akan saling mengadakan
gugatan. ----------------------------------------------------------------------
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
------------------------------------ Pasal 6 ----------------------------------
Pihak Pertama dengan ini mengoperkan/mengalihkan hak ---------
pemakaian saluran listrik dan air leiding, yang terdapat di atas
tanah dan bangunan tersebut kepada Pihak Kedua, sehingga Pihak
Kedua dapat menjadi pelanggan baru dari perusahaan yang
bersangkutan. (Jika ada) (Pasal Tambahan) ---------------------------
-------------------------------------- Pasal 7 ---------------------------------
Pihak Pertama dengan ini menjamin kebenaran identitas pihak
pertama, jika dikemudian hari hal tersebut tidak benar maka
segala tuntutan hukum yang timbul menjadi tanggung-jawab
pihak pertama sepenuhnya serta membebaskan Penerima Kedua
dan Pejabat Pembuat Akta Tanah yang membuat akta ini dari
tuntutan hukum. (Pasal Tambahan) ------------------------------------
--------------------------------------- Pasal -------------------------------
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
------------------------------------- Pasal ---------------------------------
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
------------------------------------- Pasal 8 -----------------------------
Kedua belah pihak dalam hal ini dengan segala akibatnya memilih
tempat kediaman hukum yang umum dan tidak berubah pada
Kantor Panitera Pengadilan Negeri Kelas [Kota/Kabupaten letak
objek tanah]. ----------------------------------------------------------------
------------------------------------- Pasal 9 ----------------------------------
Biaya pembuatan akta ini, uang saksi dan segala biaya peralihan
hak ini dibayar oleh Pihak [...]. -------------------------------------------
Demikianlah akta ini dibuat dihadapan para pihak dan: ------------
3. Tuan/Nyonya [...], Tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...], ----
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], --------
Kelurahan [...], Kecamatan [...], Kartu Tanda Penduduk NIK [...],
-Warga Negara Republik Indonesia ----------------------------------
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
4. Tuan/Nyonya [...], Tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...],
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], --------
Kelurahan [...],Kecamatan [...], Kartu Tanda Penduduk NIK [...],
-Warga Negara Republik Indonesia ----------------------------------
kedua-duanya Pegawai kantor Pejabat Pembuat Akta Tanah ---
(PPAT). --------------------------------------------------------------------
sebagai saksi-saksi, dan setelah dibacakan serta dijelaskan, maka
sebagai bukti kebenaran pernyataan yang dikemukakan oleh Pihak
Pertama dan Pihak Kedua tersebut di atas, akta ini -----------------
ditandatangani/cap ibu jari oleh Pihak Pertama, Pihak Kedua, para
saksi dan saya, PPAT, sebanyak 2 (dua) rangkap asli, yaitu 1 (satu)
rangkap lembar pertama disimpan di kantor saya, dan 1 (satu) ---
rangkap lembar kedua disampaikan kepada Kepala Kantor ---
Pertanahan Kabupaten/Kota letak objek berada), untuk keperluan
pendaftaran peralihan hak akibat tukar menukar dalam akta ini. -
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
Pihak Pertama Pihak Kedua
..................................... ......................................
....> ttd. ttd.
Persetujuan isteri
Tandatangan/jap jempol
......................................
Saksi Saksi
Tandatangan Tandatangan
.......................... ......................
Tandatangan/Stempel PPAT
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
AKTA PEMBAGIAN HAK BERSAMA
AKTA
PEMBAGIAN HAK BERSAMA
Nomor : [...]/[TAHUN]
PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH
(PPAT)
..............................................................
SK. Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional
Nomor: .......................Tanggal .............
Jalan ......................................................................
Telepon: .................................
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
III. Tuan/Nyonya [...], tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...],-
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], -------
Kelurahan [...], Kecamatan [...] Kartu Tanda Penduduk NIK [...],
-Warga Negara Republik Indonesia. ---------------------------------
- Untuk selanjutnya dalam akta ini akan disebut Pihak Ketiga. --
Para penghadap dikenal oleh saya Pejabat Pembuat Akta Tanah. -
Pihak Pertama menerangkan menerangkan bahwa mereka sepakat
untuk mengakhiri pemilikan bersama atas Harta Bersama --------
tersebut sebagai berikut: --------------------------------------------------
Hak [...] Nomor [...]/Kelurahan/Desa [...] atas sebidang tanah ---
sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal [...] [...] [...]----
Nomor [...], seluas [...] m2, dengan Nomor Identifikasi Bidang
Tanah (NIB), Nomor [...], Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang
Pajak Bumi dan Bangunan (SPPTPBB) Nomor Objek Pajak
(NOP) terletak di:
- Propinsi : [...]S[..umatera Utara, ------------------------------
- Kota : [...]Medan, -------------------------------------------
- Kecamatan : [...]Medan A, ---------------------------------
- Kelurahan : [...]Har II, -------------------------------------
- Jalan : [...]—-------
Pembagian Harta Bersama di atas juga meliputi: ------------------
Berikut segala sesuatu yang terdapat di atas tanah tersebut
berserta turutanya baik yang sekarang ada maupun dikemudian
hari akan ada yang menurut sifat dan peruntukannya atau
menurut undang-undang sebagai harta tetap [...] (dapat berupa
tanah kosong, bangunan, tanaman dan lain sebagainya). ---------
Selanjutnya para pihak menerangkan bahwa: -------------------------
a. - Dalam pembagian Hak Bersama ini tidak terdapat kelebihan
nilai yang diperoleh oleh pihak yang diperoleh oleh salah satu
pihak; -------------------------------------------------------------------
- Para pihak melepaskan haknya atas kelebihan nilai yang
diperoleh oleh pihak yang memperoleh hak sebagaimana -----
diuraikan di atas; -----------------------------------------------------
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
- Karena memperoleh kelebihan nilai dalam pembagaian hak
bersama-Ini, maka Pihak [...] membayar uang tunai sejumlah
Rp [...] kepada Pihak [...] dan untuk pembayaran tersebut akta
ini berlaku pulaTanda penerimaan yang sah [kwitansi]. -------
b. Pembagaian hak bersama ini dilakukan dengan syarat-syarat -
lebih anjut sebagai berikut: -----------------------------------------------
-------------------------------------- Pasal 1 ---------------------------------------
Mulai hari ini objek pembagian Hak Bersama yang diuraikan
dalam akta ini telah menjadi milik masing-masing pihak yang
memperolehnya dan karenanya segala yang didapat dari, dan ----
segala kerugian/beban atas objek pembagian Hak Bersama --
tersebut diatas menjadi hak/beban Pihak memperoleh hak --------
tersebut. ---------------------------------------------------------------------
------------------------------------ Pasal 2 -----------------------------------
Hak tersebut diterima oleh masing-masing pihak yang -------------
memperolehnya menurut keadaannya sebagaimana didapatinya -
pada hari ini dan masing-masing pihak dengan ini menyatakan --
tidak akan mengadakan segala tuntutan mengenai kerusakan
dan/atau cacat yang tampak dan/atau tidak tampak. --------------
------------------------------- Pasal 3 ------------------------------------
Para pihak yang memperoleh hak dalam pembagian hak bersama
ini dengan ini menyatakan bahwa dengan pembagian hak bersama
ini kepemilikan tanahnya tidak melebihi ketentuan maksimum
penguasaan tanah menurut ketentuan perundang-undangan yang
berlaku sebagaimana yang tercantum dalam pernyataan tanggal
.......................... (jika perlu). ----------------------------------------------
------------------------------------ Pasal 4 ------------------------------------
Dalam hal terdapat perbedaan luas tanah yang menjadi objek
hibah dalam akta ini dengan hasil pengukuran oleh instansi Badan
Pertanahan Nasional, maka para pihak akan menerima hasil
pengukuran instansi Badan Pertanahan Nasional tersebut. --------
------------------------------------ Pasal 5 -----------------------------------
Pihak Pertama dengan ini mengoperkan/mengalihkan hak ---------
pemakaian saluran listrik dan air leiding, yang terdapat di atas
tanah dan bangunan tersebut kepada Pihak Kedua, sehingga Pihak
Kedua dapat menjadi pelanggan baru dari perusahaan yang
bersangkutan. (jika ada) (Pasal tambahan).-----------------------------
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
------------------------------------ Pasal 6 -----------------------------------
Pihak Pertama dengan ini menjamin kebenaran identitas Pihak
Pertama, jika dikemudian hari hal tersebut tidak benar maka
segala tuntutan hukum yang timbul menjadi tanggung-jawab
Pihak Pertama sepenuhnya serta membebaskan Pihak Kedua dan
Pejabat Pembuat Akta Tanah yang membuat akta ini dari tuntutan
hukum. (Pasal Tambahan). -----------------------------------------------
------------------------------------- Pasal ---------------------------------
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
------------------------------------- Pasal ---------------------------------
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
------------------------------------- Pasal 7 ----------------------------------
Kedua belah pihak dalam hal ini dengan segala akibatnya memilih
tempat kediaman hukum yang umum dan tidak berubah pada
Kantor Panitera Pengadilan Negeri Kelas [Kota/Kabupaten letak
objek tanah].-----------------------------------------------------------------
------------------------------------- Pasal 8 ----------------------------------
Biaya pembuatan akta ini, uang saksi dan segala biaya peralihan
hak ini dibayar oleh Pihak [...]. -------------------------------------------
Demikianlah akta ini dibuat dihadapan para pihak dan: ------------
Demikianlah akta ini dibuat dihadapan para pihak dan: ------------
1. Tuan/Nyonya [...], Tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...], ----
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], --------
Kelurahan [...], Kecamatan [...], Kartu Tanda Penduduk NIK [...],
-Warga Negara Republik Indonesia ----------------------------------
2. Tuan/Nyonya [...], Tempat dan tanggal lahir [...], [...][...][...],
Pekerjaan [...], Bertempat tinggal di Kota/Kabupaten [...], Jalan
[...], Nomor [...], Rukun Tetangga [...], Rukun Warga [...], --------
Kelurahan [...],Kecamatan [...], Kartu Tanda Penduduk NIK [...],
-Warga Negara Republik Indonesia ----------------------------------
kedua-duanya Pegawai kantor Pejabat Pembuat Akta Tanah ---
(PPAT). --------------------------------------------------------------------
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...
sebagai saksi-saksi, dan setelah dibacakan serta dijelaskan, maka
sebagai bukti kebenaran pernyataan yang dikemukakan oleh Pihak
Pertama dan Pihak Kedua tersebut di atas, akta ini -----------------
ditandatangani/cap ibu jari oleh Pihak Pertama, Pihak Kedua, para
saksi dan saya, PPAT, sebanyak 2 (dua) rangkap asli, yaitu 1 (satu)
rangkap lembar pertama disimpan di kantor saya, dan 1 (satu) ---
rangkap lembar kedua disampaikan kepada Kepala Kantor ---
Pertanahan Kabupaten/Kota letak objek berada), untuk keperluan
pendaftaran peralihan hak akibat tukar menukar dalam akta ini. -
..................................... ......................................
....> ttd. ttd.
Persetujuan isteri
Tandatangan/jap jempol
......................................
Saksi Saksi
Tandatangan Tandatangan
.......................... ......................
Tandatangan/Stempel PPAT
Nama PPAT
Daerah Kerja: ...