Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
“ESENSI DAN URGENSI WAWASAN NUSANTARA”

DISUSUN OLEH:

ALDORA KLARISA BR MILALA


191214148
KELAS D

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
2021
DAFTAR ISI

Daftar isi..............................................................................................................2

BAB I: PENDAHULUAN..................................................................................3
1.1 Latar Belakang.......................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................3
1.3 Tujuan Penulisan.....................................................................................3

BAB II: PEMBAHASAN...................................................................................4


2.1 Pengertian Wawasan Nusantara.................................................................4
2.2 Latar Belakang Wawasan Nusantara..............................................5
2.3 Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan Wawasan Nusantara............6

BAB III:
PENUTUP............................................................................................8
3.1 Kesimpulan....................................................................................................8
3.2 Saran..............................................................................................................8

Daftar Pustaka....................................................................................................9

2
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Istilah Geopolitik atau wawasan nasional Indonesia dinamakan wawasan
nusantara. Wawasan Nusantara adalah cara melihat dan menyikapi bangsa
Indonesia yang memiliki keanekaragaman, dan wilayah geografinya yang
berbentuk suatu negara kepulauan berlandaskan pada Pancasila dan UUD 1945.
Wawasan Nusantara ini mengedepankan semangat persatuan dan kesatuan dari
wilayah Indonesia dan menghargai serta menghormati keanekaragaman dalam
aspek kehidupan nasional agar dapat mencapai tujuan nasional.
Kata geopolitik berasal dari kata “geo” dan politik. “Geo” berarti bumi, dan
“politik” berasal dari bahasa Yunani politeia, berarti kesatuan dari masyarakat
yang berdiri sendiri, (yaitu negara) dan teia, berarti urusan. Sedangkan menurut
bahasa Inggris, politics adalah suatu rangkaian asas (prinsip), keadaan, cara, dan
alat yang digunakan untuk mencapai cita-cita atau tujuan tertentu. Menurut
bahasa Indonesia, politik dalam arti politics mempunyai makna kepentingan
umum warga negara suatu bangsa. Politik merupakan suatu rangkaian asas,
prinsip, keadaan, jalan, cara dan alat yang digunakan untuk mencapai tujuan
tertentu.

1.2 Rumusan Masalah


1.2.1 Apakah pengertian Wawasan Nusantara?
1.2.2 Bagaimanakah Latar Belakang Wawasan Nusantara?
1.2.3 Bagaimanakah Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan Wawasan Nusantara?

1.3 Tujuan Penulisan


1.3.1 Apakah pengertian Wawasan Nusantara?
1.3.2 Bagaimanakah Latar Belakang Wawasan Nusantara?
1.3.3 Bagaimanakah Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan Wawasan Nusantara?

3
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Wawasan Nusantara


. Munajat Danusaputra
Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan
lingkungannya dalam eksistensi yang serba terhubung serta pemekarannya pada
lingkungan dengan berdasarkan asas nusantara.
2. Srijanti, Kaelan dan Achmad Zubaidi
Wawasan nusantara dapat diartikan sebagai cara pandang bangsa Indonesia
tentang diri dan lingkungan sesuai dengan geografi yang berlandaskan pada
Pancasila dan UUD 1945.
3. Prof. Wan Usman
Wawasan Nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan
tanah airnya beserta aspek kehidupan yang beragam yang merupakan negara
kepulauan.
4. Samsul Wahidin
Wawasan nusantara adalah cara pandang, bersikap, bertindak, berpikir,
menghayati, memahami, dan berperilaku bagi bangsa Indonesia sebagai hasil
interaksi proses-proses psikologis, sosiokultural dalam arti yang luas dengan
aspek-aspek asta grata.
5. Sumarsono
Wawasan nusantara adalah nilai yang menjiwai dari suatu peraturan perundang-
undangan yang menjelaskan tentang sikap dan berperilaku, suatu paham serta
semangat kebangsaan atau nasionalisme yang tinggi yang merupakan identitas
atau jati diri dari bangsa indonesia.
Upaya dalam mempertahankan negara, yaitu sebagai bangsa harus memiliki
kesatuan cara pandang yang disebut sebagai Wawasan Nasional. Konsep
Wawasan Nasional setiap bangsa berbeda-beda. Hal ini berkaitan dengan profil
dari bangsa, sejarah, pandangan hidup, ideologi, budaya, politik, dan geografi.
Kedua unsur pokok, yaitu profil bangsa dan kondisi geografi sebuah bangsa
inilah yang harus diperhatikan dalam mebuat konsep geopolitik bangsa dan
negara.

4
Konsep dan gagasan geopolitik ini berperan sangat penting dalam upaya
pembinaan kerja sama dan penyelesaian konflik antar negara yang mungkin
muncul dalam proses pencapaian tujuan.

2.2 Latar Belakang Wawasan Nusantara


Pembahasan latar belakang filosofis sebagai pemikiran dasar pengembangan
wawasan nasional Indonesia ditinjau dari:
1. Falsafah Pancasila
Pengembangan wawasan nasional didasari oleh nilai-nilai Pancasila, contohnya
antara lain memberi kesempatan dalam melaksanakan ibadah sesuai dengan
agama yang diyakininya sebagai wujud dari penerapan HAM. Mengutamakan
kepentingan masyarakat yang lebih luas tetapi tanpa mematikan golongan.
Pengambilan keputusan dengan musyawarah. Kemakmuran yang ingin dicapai
oleh warga masyarakat tidak merugikan orang lain/ masyarakat lainnya. Sikap
tersebut adalah merupakan upaya dalam berwawasan nusantara yang dianut dan
dikembangkan oleh bangsa Indonesia.

2. Aspek Kewilayahan Nusantara


Indonesia yang memiliki ribuan pulau, memiliki karakteristik yang berbeda-
beda dengan negara lain. Pengaruh kondisi geografi mengandung beraneka
ragam kekayaan alam (baik di dalam maupun di atas permukaan bumi) dan
jumlah penduduk yang besar. Secara kontekstual kondisi geografi Indonesia
mengandung keunggulan dengan memiliki banyaknya pulau namun juga ada
kelemahannya. Kondisi objektif geografi juga menimbulkan kerawanan seperti
bahaya banjir, ke longsoran, dan lain-lain. Kondisi ini harus diperhatikan dan
dicermati untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

3. Aspek Sosial Budaya


Menurut para ahli antropologi, adanya masyarakat maka akan ada kebudayaan
dan sebaliknya. Kebudayaan lahir dari dalam masyarakat. Indonesia yang terdiri
dari atas ratusan suku bangsa dan masing-masing memiliki adat istiadat, bahasa,
agama, serta kepercayaan. Maka dari itu, tata kehidupan bernegara yang terkait
dengan interaksi antar golongan dan masyarakat mengandung potensi konflik
yang besar, terlebih lagi kesadaran nasional masyarakat masih relatif rendah dan
jumlah masyarakat yang terdidik relatif terbatas.
5
4. Aspek Historis
Perjuangan bangsa Indonesia dalam meraih cita-cita tumbuh dan berkembang
dari sejak jaman kemerdekaan hingga kini dan akhirnya meraih Proklamasi
pada tanggal 17 Agustus 1945 maka semangat ini harus tetap dipertahankan
yaitu semangat persatuan dan kesatuan. Dalam mempertahankan persatuan
bangsa dan menjaga wilayah kesatuan Indonesia. Wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia merupakan wawasan nasional Indonesia yang berasal dari
pengalaman sejarah agar tidak terulang lagi dan adanya perpecahan dalam
lingkungan bangsa dan negara Indonesia.

2.3 Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan Wawasan Nusantara


1. Kedudukan Wawasan Nusantara
a. Wawasan nusantara merupakan wawasan nasional yang ajaran yang diyakini
kebenaran oleh seluruh rakyat, dan agar tidak menimbulkan penyesatan dan
penyimpangan dalam upaya mencapai dan mewujudkan cita-cita dan tujuan
nasional. Maka Wawasan Nusantara menjadi landasan visional dalam
menyelenggarakan kehidupan nasional.
b. Wawasan nusantara dalam paradigma nasional dapat dilihat dari
spesifikasinya sebagai berikut:
1) Pancasila sebagai falsafah, ideologi bangsa, dan dasar negara berkedudukan
sebagai landasan idiil.
2) Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 sebagai landasan konstitusi negara;
berkedudukan sebagai landasan konstitusional.
3) Wawasan Nusantara sebagai visi nasional; berkedudukan sebagai landasan
konsepsional.
4) Ketahanan Nasional sebagai konsepsi nasional; berkedudukan sebagai
landasan konsepsional.
5) GBHN sebagai politik dan strategi nasional atau sebagai kebijaksanaan dasar
nasional; berkedudukan sebagai landasan operasional.
2. Fungsi Wawasan Nusantara
Wawasan nusantara berfungsi sebagai pedoman, dorongan serta rambu-rambu
dalam menentukan segala kebijakan, keputusan, tindakan dan perbuatan bagi
penyelenggara negara di tingkat pusat dan daerah maupun bagi seluruh rakyat
Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

6
3. Tujuan Wawasan Nusantara
Wawasan nusantara bertujuan mewujudkan nasionalisme yang tinggi segala
aspek kehidupan rakyat Indonesia dalam segala bidang kehidupan. Demi
tercapainya tujuan nasional tersebut merupakan pancaran dari makin
meningkatnya rasa, pemahaman, dan semangat kebangsaan dalam jiwa bangsa
Indonesia sebagai hasil pemahaman dan penghayatan Wawasan Nusantara.

7
BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Sebagai warga negara yang baik, hendaknya memiliki wawasan nusantara
sebagai bentuk perwujudan rasa nasionalisme. Pemahaman wawasan nusantara
juga akan meningkatkan rasa bangga atas bangsa karena sesungguhnya
Indonesia dikaruniai dengan keberagaman tetapi tetap bisa bersatu.
Pengertian wawasan nusantara merupakan cara pandang terhadap bangsa
Indonesia dengan orientasi menjaga kesatuan dan persatuan untuk mencapai
tujuan nasional. Tentunya sebagai warga Indonesia yang mencintai bangsanya,
sudah selayaknya harus memahami Indonesia dari berbagai aspek.
Jika dicermati secara etimologis, kata Wawasan Nusantara berasal dari bahasa
Jawa, yaitu Wawas, Nusa, dan Antara. Arti kata wawas yaitu Pandangan,
Tinjauan, Penglihatan Indrawi. Sedangkan kata Nusa berarti pulau atau
kesatuan kepulauan. Lalu, arti dari Antara berarti dua benua dan dua samudera.

3.2 Saran
Dalam penulisan makalah ini penulis menyadari bahwa penulisan masih jauh 
dari kata sempurna, di masa yang akan datang penulis akan lebih berhati-hati
dalam menjelaskan tentang makalah dengan sumber-sumber yang lebih banyak
dan dapat lebih dipertanggung jawabkan. Penulis berharap makalah ini dapat
berguna bagi pembaca.

8
DAFTAR PUSTAKA

https://www.gramedia.com/literasi/wawasan-nusantara/

https://www.bola.com/ragam/read/4324754/pengertian-fungsi-dan-tujuan-
wawasan-nusantara-bagi-indonesia
https://id.berita.yahoo.com/pengertian-wawasan-nusantara-lengkap-
beserta-052351795.html

https://hot.liputan6.com/read/4335385/pengertian-wawasan-nusantara-
hakikat-asas-kedudukan-fungsi-dan-tujuannya

Anda mungkin juga menyukai