Anda di halaman 1dari 2

REVIEW KARYA SASTRA KE- 1

Nama : Sitti Annisa Fatmasari


NIM : 21210144012
Prodi/ Kelas : Sastra Indonesia (kelas B (k))

IDENTITAS KARYA SASTRA

Jenis : Novel
Judul : Alaska
Pengarang : Nisaafatm
Penerbit, Kota : Coconutbooks, Jl. Angsana Raya Pejaten Timur. Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Tahun : 2019
Sampul Buku :

HASIL REVIEW

Pada sesi review pertama kali ini, akan saya buka dengan novel Alaska, yang mana novel ini adalah novel
fiksi remaja sekaligus novel pertama saya. Novel Alaska yang terbit pada tahun 2019 ini adalah novel
yang awalnya saya tulis pada platfortm Wattpad pada tahun 2017 kemudian di angkat menjadi novel oleh
Coconutbooks.

Novel Alaska ini menceritakan seorang Alaska Tahta Wardana, remaja yang dikenal para guru karena
kecerdasannya, ketua geng besar di sekolahnya, juga fisiknya yang dipahat indah oleh Tuhan. Selain itu,
tokoh utama cewek pada novel ini bernama Alana, memiliki sifat yang berbanding terbalik dengan Alaska
juga parasnya yang terkenal ayu.

Kelebihan dari novel Alaska yang saya tulis yakni;

1. Tokoh-tokohnya memiliki karakter yang kuat


Karakter yang dimiliki Alaska dan Alana dipahat apik, hingga pembaca selalu punya memori tersendiri
untuk novel saya yang terbit pertama kali itu.

2. Tidak membosankan
Dalam cerita ini, sosok Alaska memiliki relasi yaitu ia adalah seorang ketua geng besar di sekolahnya,
hingga pebaca disuguhkan dengan keberagaman, kebersamaan, dan kekonyolan yang ada di dalam novel.
Namun, untuk masalah seleras kembali lagi ke individunya.

3. Parenting
Pada novel ini juga kamu diajak untuk menjelajah sebaik apa kedua orang tua Alaska dalam mendidik
anak-anaknya menjadi lebih bebas berekspresi namun, tidak lupa akan kewajibannya sebaliknya, kamu
juga akan mendapatkan pelajaran dari seorang Alana yang bertahan hidup di tengah ketidakharmonisan
keluarganya akibat keegoisan.

4. Unik
Jika di novel romance biasanya, sosok laki-laki lah yang mengejar cintanya maka di cerita Alaska ini
sebaliknya. Sosok Alana lah yang menggebu-gebu untuk memiliki sosok Alaska karena merasa
ketidaksempurnaan dirinya haruslah mendapatkan seseorang yang mampu mengisi kekurangan itu.

5. Solid
Di novel ini, kamu juga akan dibuat iri dengan persahabatan Alaska yang kompak bersama gengnya yang
bernama Batalyon. Selain terdiri dari beratus-ratus orang Batalyon juga hanya diisi oleh para cowok dan
sudah ada sejak angkatan-angkatan sebelumnya. Sahabat-sahabat Alana pun tidak kalah solidnya, saling
membantu dalam susah dan senang.

6. Ending
Setelah perjuangan mati-matian seorang Alana, juga lika liku kehidupan para tokoh, klimaks yang
disajikan cukup membuat pembaca meminta novel Alaska dilanjut season 2.

Selain kelebihan, saya pun merasa kalau novel saya masih memiliki banyak kekurangan, yaitu;

1. Banyak part yang dihapus


Sebelumnya pada aplikasi Wattpad, naskah Alaska berjumlah 70-an bab setelah diadaptasi ke novel
terjadi pengurangan bab hingga 50-an. Dikarenakan words-nya terlalu banyak. Alhasil, beberapa scene
yang ada di attpad harus dipangkas, yang mana mengurangi feel sebelumnya.

2. Kurang jelas
Konflik yang terjadi antara keluarga Alana, masih kurang jelas penjabarannya.

Demikian hasil review dari saya, lebih dan kurangnya mohon dimaafkan. Sekian dan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai