TUGAS 1

Nama : SULKIFLI

Matakuliah : studi kelayakan bisnis

Jurusan : ilmu administrasi bisnis s-1

JAWAB :

1. Manfaat bagi investor diperlukan studi yang serius dalam merencanakan sesuatu proyek yang
disebut studi kelayakan perusahaan/proyek. Studi kelayakan tersebut bisa dibuat oleh calon
investor itu sendiri, pemilik proyek yang masih membutuhkan penanaman modal lain atau pihak
ketiga misalnya konsultan. Apabila studi kelayakan dilakukan oleh calon investor itu sendiri,
fungsinya adalah untuk meyakinkan dirinya adlah bahwa keputusan investasi yang akan
dilakukan adalah keputusan yang telah diperhitungkan dengan matang dan proyeknya akan
menghasilkan keuntungan yang memadai.

Jika studi kelayakan dilakukan pemilik proyek yang masih membutuhkan penanaman modal
lainnya, fungsinya adalah untuk menarik minat penanam modal lain dan meyakinkan para calon
penanam modal tidak perlu ragu untuk menanamkan dananya dalam proyek tersebut.

Penyesunan studi kelayakan oleh pihak ketiga misalnya konsultan dilakukan karena berbagai
pertimbangan. Pertimbangan pertimbangan ini antara lain adalah ketidakmampuan pemilik
proyek melakukan studi kelayakan misalnya, karena proyek berskala besar sehingga
membutuhkan orang orang yang berpengalaman dalam melakukan studi proyek atau agar
penilaian studi proyek bisa dilakukan seobjektif mungkin karena dilakukan oleh pihak ketiga
yang independent.

2. Terdapat beberapa Tindakan yang membantu Tindakan proyek kreativitas penciptaan produck
baru yaitu :
a. MODIVIKASI produk yang sudah ada dalam beberapa segi, seperti warna, ketajaman, suara
gerak dan manfaat
b. MENYUSUN KEMBALI dalam hal komponen, schedule, pola rangkaiaan, dan Langkah
c. MEMPERBESAR jumlah unit, Tindakan, harga, lebih besar, dan lebih tinggi
d. MENGURANGI yang dapat dilakukan dengan cara menghilangkan, memperpendek, dan
membagi, atau memperkecil produk yang sudah ada.
e. KOMBINAASI unit, ide-ide, ensembles, campuran dan golongan atau macam macam
campuran.
f. SUBTITUSI power pendekatan proses bahan bahan atau unsur yang dipergunakan dalam
membuat produk
 g. MENGUBAH secara keseluruhan hubungan antara produck atau memunculkan Kembali
produk baru dan manfaat baru.

3. Teknik peramalan bisa pula dikelompokkan kedalam analisis kualitatif dan kuantitatif.
Teknik kualitatif biasanya merupakan peramalan berdasarkan pendapat suatu pihak dan
datanya tidak bisa dibuat dengan angka.

Teknik kuantitatif merupakan Teknik peramalan berdasarkan pada masa lalu dapat
dikuantitaskan dalam angka.

4.

A. diketahui : biaya tetap (fc) = 100.000

Biaya variabl (vc) = 20.000

Harga jual perunit (p) = 25.000

Jawab :

Q = FC ÷ (P- VC)

= 100.000 / (25.000 – 20.000)

= 100.000 / 5.000

= 20 UNIT

B. BEP = FC / (1-(VC/P))

= 100.000 / (1 – (20.000/25.000))

= 100.000 (1-0,8)

= 100.000/ 0,2

= 500.000

C. Q = FC ÷ P

Q =100.000 / 25.000

Q = 4 UNIT