1.

Lima indikator keberhasilan suatu bisnis

a. Kinerja keuangan meliputi laba atau
keuntungan yang dapat dicapai dan
produktivitas bisnis tersebut.
b. Kebutuhan pelanggan
c. Kualitas produk dan jasa
d. Inovasi dan kreativitas
e. Komitmen karyawan

Menurut saya dari kelima faktor diatas yang

benar benar mempengaruhi keberhasilan suatu
bisnis adalah kebutuhan pelanggan, karena
pada dasarnya bisnis dibuat atau didirikan
untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
Sebagai contoh, perusahaan A mendirikan
bisnis dengan menyuplai barang A akan tetapi
konsumen atau pelanggan tidak terlalu
membutuhkan barang tersebut, walaupun
keuangan perusahaan tersebut bagus, kualitas
produk bagus, tapi kalau tidak bisa menjual
barang dikarenakan barang yang diproduksi
kurang cocok untuk konsumen, lambat laun
perusahaan tersebut akan mengalami
kerugian.

2. Bisnis dapat diklasifikasikan menjadi

beberapa jenis, antara lain:

a. Bisnis manufaktur
Bisnis manufaktur adalah Dikutip dari Corporate
Finance Institute, manufaktur adalah sebuah
badan usaha atau perusahaan yang
memproduksi barang jadi dari bahan baku
mentah dengan menggunakan alat, peralatan,
mesin produksi, dan sebagainya dalam skala
produksi yang besar.

Contoh bisnis di bidang manufaktur, di

antaranya:
Pabrik plastik
Pabrik baja
Pabrik tekstil
Pabrik kertas
Pabrik otomotif

b. Bisnis jasa
Bisnis jasa adalah suatu bidang bisnis yang
menjual dan menawarkan produk dalam bentuk
pelayanan jasa.

Contoh bisnis di bidang jasa, di antaranya:

Jasa perawatan contohnya salon
Jasa pendidikan contohnya sekolah
Jasa kesehatan contohnya rumah sakit
Jasa keuangan contohnya Bank

c. Bisnis perdagangan
Bisnis perdagangan adalah suatu kegiatan yang
sifatnya melakukan jual-beli antara pedagang
dan pembeli.

Contoh bisnis di bidang perdagangan, di

antaranya:
Toko kelontong
Toko pakaian
Toko grosir
Supermarket
d. Bisnis ekstraktif
Bisnis ekstraktif adalah suatu bisnis yang
bergerak di bidang alam, salah satu kegiatanya
yakni seperti mencari sumber daya alam
dengan cara menggali, mengambil, serta
mengelola hasil tersebut untuk kebutuhan
hidup manusia.

Beberapa contoh bisnis di bidang ekstraktif:

Tambang emas
Tambang minyak bumi
Tambang gas bumi

e. Bisnis agraris
Bisnis agraris adalah bisnis yang segala
kegiatan berkaitan dengan pertanian. Bisnis
agraris mengelola tanah dan memanfaatkan
sumber daya alam yang ada untuk memperoleh
hasil.

Beberapa contoh bisnis di bidang agraris:

Bercocok tanam padi di sawah.
Perusahaan kebun kelapa sawit.
Budidaya tanaman obat atau herbal.
Perkebunan sayur organik.

f. Bisnis peternakan
Bisnis peternakan adalah bisnis yang
kegiatannya berkaitan dengan menernak hewan
untuk menghasilkan keuntungan.

Beberapa contoh bisnis dibidang peternakan:

Peternak ayam
Peternak sapi
Budidaya ikan

3. Konsep dasar globalisasi yaitu proses

dimana tidak adanya batasan atau hambatan
dalam perdagangan dengan negara-negara lain
baik dalam hal produksi maupun investasi.
Dengan seiring berkembangnya teknologi,
batasan negara bisa kita lewati dengan
mudahnya untuk melakukan transaksi bisnis.
Sebuah perusahaan bisa meng-impor ataupun
meng-expor suatu barang guna meningkatkan
kualitas produk agar meningkatkan persaingan.
Globalisasi bisa berdampak positif dan negatif
tergantung bagaimana suatu perusahaan
bersikap.

Manfaatnya untuk suatu bisnis:

Dapat meningkatkan persaingan
Dapat mengendalikan biaya
Mendapatkan kesempatan memasuki pasar
atau meningkatkan pertumbuhan pasar

4. strategi yang dapat menjangkau pasar bebas:

a. exspor dan impor
b. perusahaan perdagangan (tranding
companies)
c. lisensi dan wiralaba (licensing and
franchising)
d. kontrak pemanufaktur (contract
manufacturing)
e. outsourcing dan offshoring
f. kerjasama dan aliansi (joint ventures and
alliances)
g. investasi langsung (direct Investment)
Menurut saya strategi yang mempengaruhi
didalam menjangkau pasar bebas ialah
kerjasama dan aliansi karena dengan
kerjasama antara dua perusahaan atau lebih,
mereka dapat saling melengkapi baik dalam
segi SDA atau SDM dan teknologi. Serta dengan
melakukan strategi kerjasama dan aliansi
perusahaan dapat mendominasi persaingan
dan menciptakan keunggulan bersaing dipasar
internasional.