Makalah Epf Bab 12
Makalah Epf Bab 12
Dosen Pengampu:
Disusun Oleh
Kelompok 6
UNIVERSITAS LAMPUNG
2021/2022
PRAKATA
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, rahmat, karunia-
Nya serta limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal
pikiran, sehingga makalah yang berjudul “Pelaporan dan Tindak Lanjut Evaluasi
dan Asesmen” ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Evaluasi Pembelajaran
Fisika. Makalah ini memuat suatu materi pembelajaran. Materi pembelajaran
tersebut meliputi : pelaporan dan tindak lanut evalusi dan asesmen.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang bersifat progresif dari pembaca untuk kesempurnaan makalah ini
sangat kami harapkan, agar tercipta makalah yang lebih baik lagi. Semoga
makalah ini dapat memberikan manfaat bagi saya selaku penyusun dan para
pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
COVER.................................................................................................. i
3.1. Kesimpulan................................................................................
3.2. Saran ..........................................................................................
Selain pelaporan hasil penilaian, tindak lanjut evaluasi hasil pembelajaran juga
perlu dipahami dan dilakukan oleh setiap stakeholder, jika laporan hasil evaluasi
pembelajaran itu kurang maka apa yang harus dilakukan oleh pengambil
kebijakan pendidikan. Apa yang dilakukan oleh seorang pendidik, siswa dan
orang tua serta stakeholder pemerintah.
Siklus managemen pendidikan dilakukan lagi apakah ada yang kurang dalam
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan bagaimana perbaikan yang harus
dilakukan oleh pembuat kebijakan pendidikan. Dengan mengetahui apa yang
seharusnya dilakukan, maka akan memberikan pemahaman yang mendalam
tentang pelaksanaan program evaluasi pembelajaran.
1. Bagaimana dan apa sajakah jenis laporan hasil asesmen dan evaluasi
pembelajaran itu?
1.3. Tujuan
II. PEMBAHASAN
2.1. Pelaporan Asil Asesmen dan Evaluasi Pembelajaran
Untuk memberi informasi yang akurat agar dapat dimanfaatkan siswa seoptimal
mungkin, maka laporan yang harus diberikan kepada siswa harus berisi tentang :
a. Hasil pencapaian belajar siswa yang dinyatakan dalam bentuk kompetensi dasar
yang sudah dicapai dan belum dicapai..
b. Kekuatan dan kelemahan siswa dalam semua mata pelajaran.
c. Minat siswa pada masing-masing pelajaran.
Redaksi laporan harus menggunakan bahasa yang dapat memotivasi siswa untuk
belajar lebih baik. Hasil ujian menunjukkan hasil belajar siswa, sehingga dalam
format laporan digunakan istilah hasil belajar.
Informasi hasil ujian dapat dimanfaatkan oleh orang tua untuk memotivasi
anaknya agar hasil belajar lebih baik dan mencari strategi dalam membantu
anaknya belajar. Untuk itu, diperlukan informasi yang akurat tentang hasil belajar
siswa yang meliputi :
a. Kekuatan dan kelemahan siswa dalam aspek kognitif, afektif, dan psikomotor.
b. Kemajuan belajar siswa dibandingkan dengan diri sendiri.
c. Kemajuan belajar siswa dibandingkan dengan kompetensi dasar yang harus
dimiliki.
d. Kemajuan belajar siswa dibandingkan dengan kelompoknya.
Hasil ujian digunakan oleh guru dan sekolah untuk mengetahui kekuatan dan
kelemahan siswa dalam suatu kelas, sekolah dan semua mata pelajaran. Hasil
ujian harus dapat mendorong guru agar mengajar lenih baik, membantu guru
dalam menentukan strategi belajar mengajar yang tepat, dan mendorong sekolah
agar memberi fasilitas belajar yang lebih baik. Laporan hasil belajar untuk guru
dan sekolah harus mencakup semua aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Guru
memerlikan informasi yang lebih global untuk masing-masing kelas yang diajar,
sedangkan kepala sekolah memerlukan informasi yang lebih global untuk semua
kelas dalam satu sekolah, khususnya tentang hasil belajar.
Ada beberapa nilai esensial dari pelaporan hasil belajar itu sendiri, yaitu :
b. Bentuk Laporan
Laporan belajar peserta didik dapat disajikan dalam data kuantitatif. Data
kuantitatif disajikan dalam angka (skor), misalnya seorang peserta didik mendapat
nilai 6 (enam) pada mata pelajaran matematika. Baik peserta didik maupun orang
tua yang kurang memahami makna angka tersebut dapat berkonsultasi dengan
guru dan melihat buku nilai.
c. Isi Laporan
2. Buku Laporan
Rapor adalah buku laporan hasil belajar peserta didik yang secara
administratif dilaporkan setiap satu semester, untuk semua mata pelajaran
yang ditempuhnya dengan tuntas. Bagi mata pelajaran yang belum
mencapai ketuntasan tidak dimasukkan ke dalam rapor. Untuk mengatasi
hal tersebut sekolah dapat menerbitkan rapor sementara.
3. Transkrip
5. Ijazah
Ujian yang diselenggarakan oleh guru mempunyai banyak kegunaan, baik bagi
siswa, sekolah, maupun bagi guru sendiri. Bagi siswa, kegunaan hasil tes adalah :
1. Siswa dapat mengetahui apakah ia sudah menguasai materi atau belum
2. Siswa dapat mengetahui bagian materi yang belum dipahami sehingga siswa
dapat berupaya untuk memperbaikinya
3. Dapat menjadi penguatan bagi siswa yang sidah memperoleh skor tinggi
dan dapat menjadi dorongan untuk belajar lebih giat lagi
Agar dapat memanfaatkan hasil ujian secara efektif, perlu dilakuakn analisis
terhadap hasil tes/hasil ujian yang telah dicapai oleh para siswa. Caranya yaitu
dengan membuat tabel spesifikasi yang mampu menunjukkan konsep atau tema
KD yang belum dikuasai siswa. Hal ini dapat terlihat bila butir-butir soal yang
Tabel 2.1. Contoh Tabel Spesifikasi Hasil Analisis Hasil Tes Untuk Mata
Bantuan remedi/perbaikan sebagai upaya tindak lanjut juga perlu didukung oleh
informasi yang digali guru mengenai penyebab tentang kegagalan siswa. Bila
kegagalan disebabkan oleh faktor akademik, maka dengan program remedi
diharapkan akan berhasil. Namun, apabila kegagalan datang karena disebabkan
oleh faktor non akademik (masalah sosial, ekonomi, atau keluarga, maka tindak
lanjut yang seharusnya dilakukan oleh guru tidak hanya berupa program remedial
melainkan juga diikuti oleh solusi pemecahan lain. Guru dapat memperoleh
penyebab kegagalan tersebut melalui wawancara mendalam dengan siswa yang
bersangkutan. Ada dua tindak lanjut dari hasil asesmen pembelajaran, yaitu:
1. Program Remedial
2. Program Pengayaan
Untuk membuat laporan hasil belajar ,guu atau pihak sekolah perlu Menyusun
pedoman Laporan hasil belajar. Contoh pedoman tersebut adalah :
1. Hasil belajar siswa / nilai diyatakan dalam bentuk skor dengan rentang 0-
100.
2. Kriteria ketuntasan minimal(KKM) hasil belajar harus ditentukan oleh
guru yang mengempu mata pelajaran tersebut.
3. Nilai yang kurang dari batas KKM perlu diberikan remedial ,sedangkan
nilai yang di atas batas KKM perlu diberikan pengayaan.
4. Nilai dalam buku rapor adalah nilai akhir,berarti juga nilai hasil remedial
bagi sisiwa yang memerlukan.
5. Nilai tertinggi hasil remedial tidak boleh melebihi KKM.
6. Kolom nilai merupakan nilai akhir dari penilaian kelas.
7. Kolom keterangan diisi dengan uraian singkat tentang kompetensi yang
dicapai oleh siswa.
8. Ketidakhadiran siswa perlu dicatat dan dilaporkan kepada orang tua/ wali
siswa dalam Laporan Hasil Belajar (Buku Rapor).
9. Kolom keterangan diisi dengan prediksi prestasi kepribadian siswa yang
mencakup empat aspek yang dinilai (kelakuan,kerajinan, kedisiplinan,
kerapian, kebersihan).
10. Klasifikasi predikat prestasi kepribadian siswa di sajikan pada Tabel 12.4
Tabel 12.4 Klasifikasi Predikat Prestasi Kepribadian Siswa
Penilaian yang dilakukan untuk mengisi laporan hasil belajar ada 3 (tiga )
macam,:
1. Penilaian Pengetahuan
b. Nilai Proses (NP) atau Nilai Harian (NH) diperoleh dari hasil ulangan
harian.Nilai harian dapat diperoleh dari tes tulis,ter lisan,dan penugasan
yang dilaksanakan pada setiap akhir satu sub-tema atau tema pembelajaran
sesuai dengan kebutuhan pendidik.
c. Nilai Ulangan Tengah Semester (NUTS) diperoleh dari hasil tes tulis yang
dilaksanakan pada tengah semester.Materi Ulangan Tengah Semester
mencakup seluruh kompetensi yang telah dibelajarkan sampai dengan saat
pelaksanaan UTS.
d. Nilai Ulangan Hasil Semester (NUAS) diperolrh dari hasil tes tulis yang
dilaksanakan di akhir semester.Materi UAS mencakup seluruh kompetensi
pada semester tersebut.
e. Pengetahuan Nilai Pengetahuan diperoleh dari rata-rata Nilai Proses
(NP),Ulangan Tengah Semester (UTS), Ulangan Akhir Semester (UAS)
yang bobotnya ditentukan oleh satuan pendidikan .
f. Penilaian rapor untuk pengetahuan menggunakan penilaian kuantitatif skala
1-4 (kelipatan 0.33), dengan 2 (dua) decimal di belakang koma seperti
berikut:
3) Nilai harian / nilai proses di sarankan untuk diberi bobot lebih besar dari
perbandingan pembobotan = 4 )
¿
NP = 86+ 88+90+88 ¿ 4 = 88
NUTS = 98
NUAS = 90
Nilai Rapor = 91
Nilai Rapor Panji = 91
2. Penilaian Keterampilan
a. Penilaian Keterampilan diperoleh melalui penilaian kinerja yang terdiri
atas:
1) Nilai kinerja atau praktik
2) Nilai proyek dan / atau produk
3) Nilai portofolio
b. Pengolahan nilai untuk keterampilan menggunakan penilaian kuantitatif 1-
4, dengan kelipatan 0,33 dengan 2 (decimal) di belakang koma seperti
Tabel 12.7 berikut:
Tabel 12.7 Rentang Nilai Kompetensi Keterampilan
Tema : ……………
Muatan : IPA
Sikap sosial yang diamati antara lain: (1) Jujur; (2) Disiplin; (3) Tanggung
Jawab; (4) Santun; (5) Peduli; dan (6) Percaya diri. Dapat ditambahkan lagi
sikap-sikap yang lain sesuai kompetensi dalam pembelajaran, misalnya kerja
sama, ketelitian, ketekunan, dan lain-lain:
Tema : ………………………
Sikap : Jujur
Tema : …………………………………
Keterangan:
2) Dalam format di atas pada tema ke-...... sikap jujur telah obeservasi sebanyak
tiga kali, penilaian diri sebanyak satu kali, antarteman sebanyak satu kali, dan
jurnal sebanyak dua kali, (frekuensi penilaian bergantung pada rancangan
pembelajaran).
Keterangan:
a. Jujur
b. Tanggung Jawab
c. Disiplin
d. Santun
e. Peduli
III. PENUTUP
Kesimpulan
Dalam Pelaporan Asil Asesmen dan Evaluasi Pembelajaran ada tiga jenis
laporan yang harus dibuat oleh guru, yaitu laporan untuk siswa, laporan
untuk guru, dan laporan untuk orang tua.
Apa yang terkandung dalam isi makalah ini bukan semata pemikiran
penulis, untuk menyelesaikan tugas makalah ini, penulis mengambil materi
dari berbagai macam referensi yang kemudian dirangkum oleh penulis
sendiri. Penulis menyadari dalam penulisan makalah ini masih sangat
banyak terdapat kekurangan baik itu dari segi penulisan maupun bahasa,
maka daripada itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari para
pembaca untuk mendorong penulis dalam pembuatan tugas selanjutnya ke
arah yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA