Penyusun:

Tim Pengembang Sekolah(TPS) SMK Tunas Pelita Binjai

PEMERINTAH KOTA BINJAI

DINAS PENDIDIKAN
SMK TUNAS PELITA BINJAI
Jl. P. KEMERDEKAAN NO.166 BINJAI,TELP(061) 8824071
Website : www.smktunaspelita.com Email : admin@smktunaspelita.com

0
 LEMBAR PENGESAHAN

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tunas Pelita Binjai telah menyusun Rekomendasi Evaluasi

Diri Sekolah yang dilakukan oleh Tim Pengembang Sekolah dengan berdasarkan Laporan

Evaluasi Diri Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tunas Pelita Binjai.

Binjai,
Ketua Komite Kepala Sekolah

Ahmad Rony Suhendro, SE Emri Yulizal Ardi, S.Pd

NIP. -

1
 DAFTAR ISI

Nomor Bagian Halaman

Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Pendahuluan
1. Standar Isi

2. Standar Proses

3. Standar Kompetensi Lulusan

4. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

5. Standar Sarana dan Prasarana

6. Standar Pengelolaan

7. Standar Pembiayaan

8. Standar Penilaian

2
 REKOMENDASI EDS UNTUK RKS

Nama Sekolah : SMK Tunas Pelita Binjai

Alamat : Jl. P. Kemerdekaan No. 166 Binjai
Kecamatan : Binjai Utara
Kabupaten/Kota : Binjai
Provinsi : Sumatera Utara

TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
1 STANDAR ISI
1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan 1. Penyusunan kurikulum harus melibatkan
1.1.1. Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan seluruh pemangku pendidikan
pendidikan menggunakan panduan yang disusun √ 2. Revisi Penyusunan kurikulum harus
BSNP. dilakukan tiap tahun

1.1.2. Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan
karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat,
kondisi budaya, usia peserta didik, dan
kebutuhan pembelajaran.
1.1.3. Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi
waktu, rencana program remedial, dan
pengayaan bagi siswa.
√ Sekolah telah melaksanakan pembelajaran sesuai
karakter dan kebutuhan social budaya
Masyarakat tetapi belum adanya integrasi
kebutuhan pembelajaran dalam silabus mata
pelajarn ( Harus adanya integrasi kebutuhan
pembelajaran dalam silabus setiap mata
pelajaran)
√ 1. Sekolah harus melaksanakan pelayanan
perbaikan siswa (remedial ) secara
tersistem/terjadwal dan terprogram
2. Sekolah Melaksanakn program pengayaan
secara baik dan terprogram

NO STANDAR
1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan
pribadi peserta didik
1.2.1. Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan
konseling untuk memenuhi kebutuhan
pengembangan pribadi peserta didik.
1.2.2. Sekolah menyediakan kegiatan ekstra
kurikuler untuk memenuhi kebutuhan
pengembangan pribadi peserta didik.
2 STANDAR PROSES
2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar
2.1.1. Silabus dikembangkan berdasarkan
Standar Isi (SI), Standar Kompetensi
Lulusan (SKL), dan panduan KTSP.
2.1.2. Pengembangan Silabus dilakukan guru
secaramandiri atau berkelompok.
2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran
TAHAPAN
REKOMENDASI
PENGEMBANGAN
1 2 3 4
√ 1. Penambahan Jumlah guru BP/BK sesuai
dengan jumlah siswa
2. Kegiatan Bimbingan Konseling harus
dilaksanakan dengan Baik, terjadwal dan
terprogram untuk membantu siswa dalam
menyelesaikan permasalahannya yang
berkaitan dengan prestasi belajar siswa
√ 1. Adanya laporan dan penilaian kegiatan
ekstrakurikuler yang disusun
2. Ketersediaan alat dan bahan pendukung
harus terpenuhi
√ 1. Adanya Kemauan dan pemahaman guru
tentang prinsip dan pengembangan silabus
dalam penyusunan dan pelaksanaan.
2. Silabus harus disusun berdasarkan kondisi
dan kebutuhan peserta didik
√ Adanya kemauan dan pemahaman semua guru yag
lebih mendalam dan spesifik dalam penyusunan
dan pengembanga silabus untuk peningkatan
proses pembelajaran
√
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta Semua guru wajib mampu menyusun Rencana
didik Program Pembelajaran (RPP)

2.2.1. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)

disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip
perencanaan pembelajaran.
2.2.2. RPP memperhatikan perbedaan gender, √ Semua guru mampu dan mau untuk membuat RPP
kemampuan awal, tahap intelektual, minat,
bakat, motivasi belajar, potensi,
kemampuan sosial, emosional, gaya belajar,
kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar
belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan
lingkungan peserta didik.belajar lain.

2.3. Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah √ 1. Guru wajib mampu memberikan
dan digunakan secara tepat pembelajaran berbasis IT
2.3.1. Siswa dapat mengakses buku panduan, 2. Siswa mampu mengakses sumber
buku pengayaan, buku referensi, dan pembelajaran dengan mudah
sumber belajar lain selain buku pelajaran
dengan mudah.

√ 1. Peningkatan pemanfaatan perpustakaan

2.3.2 Guru menggunakan buku panduan, buku
2. Penambahan jumlah buku
pengayaan, buku referensi, dan sumber
belajar lain selain buku pelajaran secara
tepat dalam pembelajaran untuk membantu
dan memotivasi peserta didik.
2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan √ Guru wajib membuat RPP dalam Proses
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, pembelajaran
kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik
2.4.1. Para guru melaksanakan pembelajaran
sesuai dengan yang rencana pembelajaran
yang interaktif, inspiratif, menyenangkan,
dan menantang mencakup kegiatan
pendahuluan, inti, dan penutup.
2.4.2. Para peserta didik memperoleh kesempatan √ Semua guru harus mampu menerapkan
yang sama untuk melakukan ekplorasi dan pembelajaran metode PAKEM / PAIKEM
elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi.
2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran √
dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan 1. Adanya kesiapan waktu bagi tim dalam
2.5.1. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran melakukan supervise
dilakukan pada setiap tahap meliputi 2. Tim harus mampu menyusun rencana
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil program supervise dengan baik
pembelajaran.

2.5.2. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran √

dilakukan secara berkala dan berkelanjutan Supervise harus dilakukan secara keseluruhan dan
oleh Kepala Sekolah dan Pengawas. berkesinambungan

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis √ Diperlukan peningkatan pembelajaran bagi siswa
yang diharapkan untuk mencapai target yang ditetapkan SKL

3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan


NO STANDAR
yang lebih baik dalam mencapai target yang
ditetapkan SKL.
3.1.2.Peserta didik memperlihatkan kemajuan
sebagai pembelajar yang mandiri.
3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi
belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.
3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi
penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian
peserta didik.
3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan
hidup.
3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama,
budaya, dan pemahaman atas sikap yang
dapat diterima.
4.
STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga
TAHAPAN
REKOMENDASI
PENGEMBANGAN
1 2 3 4
√ Guru wajib memberikan pendekatan secara
komprehenship dan berkelanjutan terhadap
disiplin siswa dalam belajar.
√ 1. Memotivasi siswa untuk mengikuti
kegiatan yang telah dipersiapkan sekolah
2. Menambah jumlah kegiatan
ekstarkurikuler
√
Pelaksanaan pendidikan karakter siswa harus
menjadi keputusan dalam pengeloaan sekolah dan
diintegrasikan pada setiap mata pelajaran
√ Sekolah harus melaksanakan pendidikan
kecakapan hidup yang lebih maksimal
√ Pelaksanaan kegiatan Pendidikan Karakter Bangsa
lebih maksimal dan terprogram
√ Peningkatan kualifikasi guru dan tenaga
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
kependidikan sudah memadai kependidikan
4.1.1. Jumlah pendidik memenuhi standar.

4.1.2. Jumlah tenaga kependidikan memenuhi √ Adanya penambahan jumlah tenaga toolman
standar. sesuai kualifikasi

Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah √

4.2.
memadai Peningkatan Kualifikasi guru dan kepala
4.2.1. Kualifikasi pendidik memenuhi standar sekolah melalui pelatihan
.
4.2.2. Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi √ Peningkatan kualifikasi tenaga kependidikan
standard
melalui penataran/pelatihan
√ Peningkatan kemampuan dan pemahaman
4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah
memadai kompetensi Tenaga pendidik
4.3.1. Kompetensi pendidik memenuhi standar
4.3.2. Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi √ Perlunya peningkatan pemahaman dan
standard kemapuan kompetensi tenaga Kependidikan
5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA
5.1. Sarana sekolah sudah memadai √ Fasilitas ruang pembelajaran, kursi, meja dll
5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan perlu adnay penanambahan dan perbaikan
ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan
untuk sistem ventilasi, dan lainnya.

5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah √ Peningkatan pembelajaran dan fasilitas
peserta didik dalam rombongan belajar.
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
belajar di tingkatkan

5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan √ Peningkatan fasilitas alat dan sumber belajar
penyediaan alat dan sumber belajar termasuk praktek
buku pelajaran.

5.2. √ Adanya perbaikan dan atau service bangunan

Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik
dan ruang belajar
5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara
berkala sesuai dengan persyaratan standar
5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua √ Peningkatan kenyamanan ruang belajar
peserta didik dan memberi kemudahan kepada dengan menambahkan kelengkapan kelas
peserta didik yang berkebutuhan khusus.

6 STANDAR PENGELOLAAN
6.1. Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja
tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi
yang jelas dan diketahui oleh semua pihak .
6.1.1. Sekolah merumuskan visi dan misi serta
disosialisasikan kepada warga sekolah dan √
Peningkatan sosialisasi dan pemahan visi dan
pemangku kepentingan. misi sekolah

6.1.2. Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya √ Peningkatan pemahan pengelolaan sekolah

kemandirian, kemitraan, partisipasi,
keterbukaan, dan akuntabilitas.
6.2. Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan
perbaikan berkelanjutan
yang berkaitan dengan kemitraan,
kemandirian dan loyalitas kerja warga
sekolah
√ Peningkatan sosialisasi dan peran warga
sekolah dalam melaksanakan rencana kerja
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
6.2.1. Sekolah merumuskan rencana kerja dengan
tujuan yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan
serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan
pihak yang berkepentingan.
6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja √ Peningkatan kerja dan kemitraan sekolah
Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil
belajar
6.3.1. Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam
rencana kegiatan dan anggaran sekolah
dilaksanakan berdasarkan rencana jangka
menengah (renstra)
6.3.2. Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap √ Perlu adanya upaya peningkatan kinerja
kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk sekolah dengan melakukan penguatan system
melihat dampaknya terhadap peningkatan hasil manajemen yang konsisten
belajar

6.3.3. Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk

mengukur, menilai kinerja, dan melakukan
perbaikan berdasarkan hasil evaluasi diri √
dengan memfokuskan pada peningkatan hasil
belajar
6.4. Pengumpulan dan penggunaan data yang handal Pelaksanaan SIM sekolah harus dilaksanakan
dan valid secara konsisten da terprogram
6.4.1. Sekolah mengelola sistem informasi √
pengelolaan dengan cara yang efektif,
efisien dan dapat dipertanggungjawabkan
6.4.2. Sekolah menyediakan sistem informasi √ Sekolah diharapkan segera mengembangkan
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
yang efisien, efektif, dan dapat diakses SIM secara terprogram dan kontiniu
6.5. Pemberian dukungan dan kesempatan
pengembangan profesi bagi para pendidik dan
tenaga kependidikan
6.5.1. Sekolah meningkatkan keefektifan
kinerja pendidik dan tenaga kependidikan Peningkatan perhatian top manajemen
dan pengembangan profesi pendidik dan terhadap kinerja tenaga pendidik dan
√ kependidikan serta peningkatan profesinya
tenaga kependidikan
melalui pelatihan
6.5.2. Supervisi dan evaluasi pendidik dan Pelasanaan program supervise dilakukan
tenaga kependidikan sesuai dengan secara berkala dan harus ada timbal balik
√
standar nasional

6.6. Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan Adanya kerjasama denagn pihak alumni dan
sekolah pendataan alumni
√
6.6.1. Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan
kegiatan akademis dan nonakademis.
6.6.2. Sekolah melibatkan anggota masyarakat
khususnya pengelolaan kegiatan Peningkatan peran serta masyarakat dalam
√
nonakademis kegiatan non akademis perlu dilakukan
terutama alumni
7. STANDAR PEMBIAYAAN

7.1. Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar

7.1.1. Anggaran sekolah dirumuskan merujuk
Perlunya penyususnan RAPBS berdasarkan
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
peraturan pemerintah (permendiknas No. 69
Peraturan Pemerintah, pemerintahan
thn 2009)
provinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota √

7.1.2. Perumusan RAPBS melibatkan Komite

sekolah dan pemangku kepentingan yang √
relevan
7.1.3. Penyusunan rencana keuangan sekolah
dilakukan secara transparan, efisien, dan √
akuntabel.

7.1.4. Sekolah membuat pelaporan keuangan

kepada Pemerintah dan pemangku √
kepentingan.
7.2 Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan
. dukungan pembiayaan lainnya

√
7.2.1. Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari Sekolah perlu melakukan penggalian
dana dengan inisiatifnya sendiri pendapatan dana secara mandiri

Sekolah perlu melakukan penggalian

7.2.2. Sekolah membangun jaringan kerja dengan
√ pendapatan dana secara mandiri
Dunia Usaha dan Dunia Industri setempat.

7.2.3.Sekolah memelihara hubungan dengan √ Sekolah perlu melakuan pendataan alumni dan
alumni. membuat kerjasma yang lebih mengikat
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
untuk membantu pengeloalan pembiayaan
sekolah
Sekolah menjamin kesetaraan akses
7.3
. 7.3.1. Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan
sosial ekonomi termasuk siswa dengan √
kebutuhan khusus.

7.3.2. Sekolah melakukan subsidi silang kepada Sekolah lebih maksimal memperhatikan siswa
siswa kurang mampu di bidang ekonomi berprestasi yang kurang mampu
Sekolah melakukan subsidi silang kepada √
siswa kurang mampu di bidang ekonomi

8. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN

8.1. Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta Sekolah memberikan sosialisasi/pelatihan
didik baik dalam bidang akademik maupun peningkatan pemahaman guru terhadap
nonakademik √ standar penilaian sesuai peraturan yg berlaku
8.1.1. Guru menyusun perencanaan penilaian
terhadap pencapaian kompetensi peserta
didik.

8.1.2. Guru memberikan informasi kepada Penilaian KKM harus dilakukan setiap awal
peserta didik mengenai kriteria penilaian semester
termasuk Kriteria Ketuntasan Minimal √
(KKM)
√
8.1.3. Guru melaksanakan penilaian secara
teratur berdasarkan rencana yang telah
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
dibuat.
Sekolah wajibnmenekankan kepada setiap
8.1.4. Guru menerapkan berbagai teknik, bentuk,
guru untuk melakuakn semua teknik penilaaian
dan jenis penilaian untuk mengukur √
dan penugasan untuk mengukur kemampuan
prestasi dan kesulitan belajar peserta
siswa
didik.
8.2. Penilaian berdampak pada proses belajar
8.2.1. Guru memberikan masukan dan komentar √
mengenai penilaian yang mereka lakukan
pada peserta didik.
Sekolah mengupayakan perbaiakn
8.2.2. Guru menggunakan hasil penilaian untuk
pemahaman dalam metode penilaian
perbaikan pembelajaran √
oleh guru

8.3. Orangtua peserta didik terlibat dalam proses

belajar anak mereka
8.3.1. Sekolah melaporkan hasil penilaian mata
pelajaran untuk semua kelompok mata √
pelajaran pada setiap akhir semester
kepada orangtua/wali peserta didik dalam
bentuk buku laporan pendidikan.

√ Sekolah harus mengupayakan

8.3.2. Sekolah melibatkan orangtua peserta
koordinasi aktif dengan orangtua siswa
didik dalam meningkatkan pencapaian hasil
 TAHAPAN
REKOMENDASI
NO STANDAR PENGEMBANGAN
1 2 3 4
terhadap kemajuan belajar siswa
belajar siswa.
 PENUTUP

Demikian laporan Evaluasi Diri Sekolah kami buat dengan harapan rekomendasi-

rekomendasi tersebut diatas dapat terimplementasikan ke dalam rencana pengembangan

sekolah dan menjadi acuan bagi pemangku kepentingan Dinas Pendidikan Kabupaten

Gresik sebagai bahan pertimbangan untuk membantu sekolah dalam upaya memenuhi

delapan standar Nasional Pendidikan yang berdampak kepada primanya layanan bagi

peserta didik, orangtua, masyarakat, dan pemangku kepentingan.

Kepala SMK tunas Pelita Binjai

Emri Yulizal Ardi, S.Pd

NIP. -