Anda di halaman 1dari 16

Daftar isi

Daftar isi............................................................................................................................ i
Prakata.............................................................................................................................. iii
Pendahuluan ...................................................................................................................... iv
1. Ruang lingkup .............................................................................................................. 1
2. Acuan Normatif............................................................................................................. 1
3. Istilah dan definisi......................................................................................................... 1
4. Singkatan istilah ........................................................................................................... 2
5. Persyaratan .................................................................................................................. 2
6. Penetapan indeks harga satuan pekerjaan kayu.............................................................. 3
6.1 Membuat dan memasang 1m3 kusen pintu dan kusen jendela kayu kelas I .............. 3
6.2 Membuat dan memasang 1m3 kusen pintu dan kusen jendela kayu kelas II atau III . 3
6.3 Membuat dan memasang 1m2 pintu klamp standar, kayu kelas II ............................ 3
6.4 Membuat dan memasang 1m2 pintu klamp sederhana, kayu kelas III....................... 4
6.5 Membuat dan memasang 1m2 daun pintu panel kayu kelas I atau II ........................ 4
6.6 Membuat dan memasang 1m2 pintu dan jendela kaca kayu kelas I atau II ............... 4
6.7 Membuat dan memasang 1m2 pintu dan jendela jalusi kayu kelas Iatau II................ 4
6.8 Membuat 1m2 daun pintu plywood rangkap, rangka tertutup kayu
Kelas II (lebar sampai 90 cm)................................................................................ 5
6.9 Membuat 1m2 pintu plywood rangkap, rangka expose kayu kelas I atau II ............... 5
6.10 Memasang 1m2 jalusi kusen, kayu kelas I atau II .................................................... 5
6.11 Memasang 1m2 teakwood rangkap, rangka expose kayu kelas I atau II ................... 5
6.12 Memasang 1m2 teakwood rangkap lapis formika, rangka expose kayu kelas II ......... 6
6.13 Memasang 1m3 konstruksi kuda-kuda konvensional, kayu kelas I,IIdan III ............... 6
6.14 Memasang 1m3 konstruksi kuda-kuda expose kayu kelas I....................................... 6
6.15 Memasang 1m3 konstruksi gordeng, kayu kelas II ................................................... 6
6.16 Memasang 1m2 rangka atap genteng keramik, kayu kelas II ................................... 7
6.17 Memasang 1m2 rangka atap genteng beton, kayu kelas II....................................... 7
6.18 Memasang 1m2 rangka atap sirap, kayu kelas II ..................................................... 7
6.19 Memasang 1m2 rangka langit-langit (50x100) cm, kayu kelas II atau III .................. 7
6.20 Memasang 1m2 rangka langit-langit (60x60) cm, kayu kelas II atau III .................... 8
6.21 Memasang 1m2 lispank ukuran (3x20) cm kayu kelas I atau II ................................ 8
6.22 Memasang 1m2 lispank ukuran (3x30) cm kayu kelas I atau II ................................ 8
6.23 Memasang 1m2 rangka dinding pemisah (60x120) cm kayu kelas II atau III ............ 8
6.24 Memasang 1m2 dinding pemisah teakwood rangkap, rangka kayu kelas II ............... 9
6.25 Memasang 1m2 dinding pemisah plywood rangkap, rangka kayu kelas II ................. 9
6.26 Memasang 1m2 labriziring dari papan kayu kelas I .................................................. 9
6.27 Memasang 1m2 dinding lambrizing dari plywood ukuran (120x240) cm .................... 9
6.28 Memasang 1m2 dinding bilik rangka kayu kelas II atau IV ....................................... 10
Lampiran A ........................................................................................................................ 11
Bibliografi .......................................................................................................................... 12
Prakata

Standar Nasional Indonesia (SNI) tentang Tata Cara perhitungan harga satuan pekerjaan kayu
untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan adalah revisi dari SNI 03-3434-2002, Tata
cara perhitungan harga satuan pekerjaan kayu untuk bangunan gedung, yang disesuaikan
dengan keadaan di Indonesia dengan melakukan modifikasi terhadap indeks harga satuan.

Standar ini di susun oleh panitia teknik bahan konstruksi bangunan dan rekayasa sipil melalui
gugus kerja struktur dan konstruksi bangunan pada subpanitia teknis bahan, sains, struktur dan
konstruksi bangunan.

Tata cara penulisan disusun mengikuti pedoman BSN nomor 8 tahun 2000 dan dibahas dalam
forum consensus yang diselenggarakan pada tanggal 7 s.d 8 Desembar 2006 oleh subpanitia
teknis yang melibatkan para nara sumber, pakar dan lembaga terkait.

Oleh karena SNI ini belum di jajak pendapat dan dikonsensuskan melalui pemungutan suara
dengan melibatkan anggota kelompok minat Mastan yang relevan, maka agar dapat segera
dipergunakan sebagai acuan, dokumen ini untuk sementara ditetapkan sebagai SNI Dokumen
Teknis.
Pendahuluan
Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan ini disusun berdasarkan pada hasil penelitian
analisis biaya konstruksi di pusat litbang Permukiman 1988-1991. Penelitian ini dilakukan dala
dua tahap. Tahap pertama dengan melakukan pengumpulan data sekunder analisis biaya yang
diperoleh dari beberapa BUMN, kontraktor dan data yang berasal dari analisis yang telah ada
sebelumnya yaitu BOW. Dari data sekunder yang terkumpul dipilih data dengan modus
terbanyak. Tahap kedua adalah penelitian lapangan untuk memperoleh data primer sebagai
cross chek terhadap data sekunder terpilih pada penelitian tahap pertama. Penelitian lapangan
berupa penelitian produktivitas tenaga kerja lapangan pada beberapa proyek pembangunan
gedung dan perumahan serta penelitian laboratorium bahan bangunan untuk komposisi bahan
yang digunakan pada setiap jenis pekerjaan dengan pendekatan kinerja/performace dari jenis
pekerjaan terkait.
Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan kayu untuk bangunan gedung dan
perumahan

1. Ruang lingkup
Standar ini menetapkan indeks bahan bangunan dan indeks tenaga kerja yang dibutuhkan untuk
tiap satuan pekerjaan kayu yang dapat dijadikan acuan dasar yang seragam bagi para pelaksana
pembangunan gedung dan perumahan dalam menghitung besarnya biaya pekerjaan kayu untuk
bangunan gedung dan perumahan.
Jenis pekerjaan kayu yang ditetapkan meliputi:
a) Pekerjaan pembuatan atau pemasangan kusen pintu atau jendela jenis kayu kelas I, II atau
III;
b) Pekerjaan pembuatan pintu panel, pintu klamp pintu kayu lapis (plywood, teakwood), pintu
atau jendela jalusi, pintu atau jendela kaca dan pintu teakwood;
c) Pekerjaan pembuatan kuda-kuda atap dan rangka atap jenis kayu kelas I,II,III;
d) Pekerjaan pembuatan rangka langit-langit jenis kayu kelas II atau III;
e) Pekerjaan pembuatan rangka dinding dan pesangan dinding pemisah jenis kayu kela I,II,III
f) Pekerjaan listplank jenis kayu kelas I dan kayu kelas II.
2. Acuan normative
Standar ini disusun mengacu kepada hasil pengkajian dari beberpa analisa pekerjaan pekerjaan
yang telah diaplikasikan oleh beberapa kontraktor dengan pembanding adalah analisis BOW
1921 dan penelitian analisi biaya konstruksi.
3. Istilah dan definisi
3.1
Bangunan gedung dan perumahan
Bangunan yang berfungsi untuk menampung kegiatan kehidupan bermasyarakat.
3.2
Harga satuan bahan
Harga yang sesuai dengan satuan jenis bahan bangunan.
3.3
Harga satuan pekerjaan
Harga yang dihitung berdasarkan analisis harga satuan bahan dan upah.
3.4
Indeks
Faktor pengalil atau koefisien sebagai dasar perhiutngan biaya bahan dan upah kerja.
3.5
Indeks bahan
Indeks kuantum yang menunjukkan kebutuhan bahan bangunan untuk setiap satuan jenis
pekerjaan.
3.6
Indeks tenaga kerja
Indeks kuantum yang menujukkan kebutuhan waktu untuk mengerjakan setiap satuan jenis
pekerjaan.
3.7
Pelaksana pembangunan gedung dan perumahan
Pihak-pihak yang terkait dalam pembangunan gedung dan perumahan yaitu para perencana,
konsultan, kontraktor maupun perseorangan dalam memperkirakan biaya bangunan.
3.8
Perhitungan harga satuan pekerjaan konstruksi, yang dijabrkan dalam perkalian indeks bahan
bangunan dan upah kerja dengan harga bahan bangunan dan standar pengupahan pekerja,
untuk menyelesaikan persatuan pekerjaan konstruksi.
3.9
Satuan pekerjaan
Satuan jenis kegiatan konstruksi bangunan yang dinyatakan dalam satuan panjang, luas ,
volume dan unit.
4. Singkatan istilah
Singkatan Kepanjangan Istilah
Cm centimeter Satuan panjang
Kg kilogram Satuan berat
m1 Meter panjang Satuan panjang
m2 Meter persegi Satuan luas
m3 Meter kubik Satuan volume
OH Orang hari Satuan tenaga kerja per hari

5. Persyaratan
5.1 Persyaratan umum
Persyaratan umu dalam perhitungan harga satuan:
a) Perhitungan harga satuan pekerjaan berlaku untuk seluruh wilayan Indonesia, berdasarkan
harga bahan dan upah kerja sesuai dengan kondisi setempat;
b) Spesifikasi dan cara pengerjaan setiap jenis pekerjaan disesuaikan dengan standar spesifikasi
teknis pekerjaan yang telah dibakukan.

5.2 Persayaratan teknis


Persyaratan teknis dalam perhitungan harga satuan pekerjaan:
a) Pelaksanaan perhitungan stuan pekerjaan harus didasarkan kepada gambar teknis dan
rencana kerja serta syarat-syarat (RKS);
b) Perhitungan indeks bahan telah ditambahkan toleransi sebesar 5%-20%, dimana di
dalamnya termasuk angka surut, yang besarnya tergantung dari jenis bahan dan komposisi
adukan;
c) Jam kerja efektif untuk tenaga kerja diperhitungkan 5 jam per hari.
6. Penetapan indeks harga satuan pekerjaan kayu
6.1 Membuat dan memasang 1m3 kusen pintu dan kusen jendela kayu kelas I
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Balok kayu M 1,100
Paku 10 cm Kg 1,250
Lem kayu Kg 1,000
Tenaga kerja Pekerja OH 7,000
Tukang kayu OH 21,000
Kepala tukang OH 2,100
Mandor OH 0,350

6.2 Membuat dan memasang 1m3 kusen pintu dan kusen jendela kayu kelas II atau III
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Balok kayu M3 1,200
Paku 10 cm Kg 1,250
Lem kayu Kg 1,000
Tenaga kerja Pekerja OH 6,000
Tukang kayu OH 18,000
Kepala tukang OH 1,800
Mandor OH 0,300

6.3 Membuat dan memasang 1m2 pintu klamp standar, kayu kelas II
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Papan kayu M3 0,040
Paku 5-7 cm Kg 0,050
Tenaga kerja Pekerja OH 0,350
Tukang kayu OH 1,050
Kepala tukang OH 0,105
Mandor OH 0,018
6.4 Membuat dan memasang 1m2 pintu klamp sederhana, kayu kelas III
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Papan kayu M 0,040
Paku 5-7 cm Kg 0,050
Tenaga kerja Pekerja OH 0,350
Tukang kayu OH 1,050
Kepala tukang OH 0,105
Mandor OH 0,018

6.5 Membuat dan memasang 1m2 daun pintu panel kayu kelas I atau II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Papan kayu M 0,040
Lem kayu Kg 0,500
Tenaga kerja Pekerja OH 1,000
Tukang kayu OH 3,000
Kepala tukang OH 0,300
Mandor OH 0,050

6.6 Membuat dan memasang 1m2 pintu dan jendela kaca kayu kelas I atau II
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Papan kayu M3 0,024
Lem kayu Kg 0,300
Tenaga kerja Pekerja OH 0,800
Tukang kayu OH 2,400
Kepala tukang OH 0,240
Mandor OH 0,040

6.7 Membuat dan memasang 1m2 pintu dan jendela jalusi kayu kelas Iatau II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Papan kayu M 0,064
Lem kayu Kg 0,500
Tenaga kerja Pekerja OH 1,000
Tukang kayu OH 3,000
Kepala tukang OH 0,300
Mandor OH 0,050

6.8 Membuat 1m2 daun pintu plywood rangkap, rangka tertutup kayu Kelas II (lebar sampai
90 cm)
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Balok kayu M 0,025
Paku 1-2,5 cm Kg 0,030
Lem kayu Kg 0,500
Plywood tebal 4 mm lembar 1,000
ukuran (90x220)
Tenaga kerja Pekerja OH 0,700
Tukang kayu OH 2,100
Kepala tukang OH 0,210
Mandor OH 0,035
2
6.9 Membuat 1m pintu plywood rangkap, rangka expose kayu kelas I atau II
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Balok kayu M3 0,0256
Paku 1-2,5 cm Kg 0,030
Lem kayu Kg 0,500
Plywood tebal 4 mm lembar 1,000
ukuran (90x220)
Tenaga kerja Pekerja OH 0,800
Tukang kayu OH 2,400
Kepala tukang OH 0,240
Mandor OH 0,040
6.10 Memasang 1m2 jalusi kusen, kayu kelas I atau II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Papan kayu M 0,060
Lem kayu Kg 0,150
Tenaga kerja Pekerja OH 0,670
Tukang kayu OH 2,000
Kepala tukang OH 0,200
Mandor OH 0,335
2
6.11 Memasang 1m teakwood rangkap, rangka expose kayu kelas I atau II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Balok kayu M 0,0256
Paku 1-2,5 cm Kg 0,030
Lem kayu Kg 0,500
teakwood tebal 4 mm lembar 1,000
ukuran (90x220)
Tenaga kerja Pekerja OH 0,800
Tukang kayu OH 2,400
Kepala tukang OH 0,240
Mandor OH 0,040
6.12 Memasang 1m2 teakwood rangkap lapis formika, rangka expose kayu kelas II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Balok kayu M 0,025
Paku 1-2,5 cm Kg 0,030
Lem kayu Kg 0,800
teakwood tebal 4 mm lembar 1,000
ukuran (90x220)
Formika lembar 0,500
Tenaga kerja Pekerja OH 0,850
Tukang kayu OH 2,550
Kepala tukang OH 0,255
Mandor OH 0,043
6.13 Memasang 1m3 konstruksi kuda-kuda konvensional, kayu kelas I,IIdan III
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Balok kayu M3 1,200
Besi strip tebal 5 mm Kg 15,000
Paku 12 cm Kg 5,600
Tenaga kerja Pekerja OH 6,700
Tukang kayu OH 12,000
Kepala tukang OH 1,200
Mandor OH 0,200
3
6.14 Memasang 1m konstruksi kuda-kuda expose kayu kelas I
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Balok kayu M3 1,200
Besi strip tebal 5 mm Kg 15,000
Paku 12 cm Kg 5,600
Tenaga kerja Pekerja OH 6,700
Tukang kayu OH 20,100
Kepala tukang OH 2,010
Mandor OH 0,335
6.15 Memasang 1m3 konstruksi gordeng, kayu kelas II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Balok kayu M 1,200
Besi strip tebal 5 mm Kg 15,000
Paku 12 cm Kg 3,000
Tenaga kerja Pekerja OH 2,400
Tukang kayu OH 7,200
Kepala tukang OH 0,720
Mandor OH 0,120
6.16 Memasang 1m2 rangka atap genteng keramik, kayu kelas II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Kaso-kaso (5x7) cm M 0,014
3
Reng (3x4) cm M 0,036
Paku 5 cm – 10 cm Kg 0,250
Tenaga kerja Pekerja OH 0,100
Tukang kayu OH 0,100
Kepala tukang OH 0,010
Mandor OH 0,005
6.17 Memasang 1m2 rangka atap genteng beton, kayu kelas II
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Kaso-kaso (5x7) cm M3 0,014
3
Reng (3x4) cm M 0,057
Paku 5 cm – 10 cm Kg 0,250
Tenaga kerja Pekerja OH 0,100
Tukang kayu OH 0,100
Kepala tukang OH 0,010
Mandor OH 0,005
2
6.18 Memasang 1m rangka atap sirap, kayu kelas II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Kayu kelas II M 0,165
Paku 5 cm-10cm Kg 0,200
Tenaga kerja Pekerja OH 0,120
Tukang kayu OH 0,120
Kepala tukang OH 0,012
Mandor OH 0,006
6.19 Memasang 1m2 rangka langit-langit (50x100) cm, kayu kelas II atau III
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Kaso-kaso (5x7) cm M3 0,0154
Paku 7 cm-10cm Kg 0,200
Tenaga kerja Pekerja OH 0,150
Tukang kayu OH 0,300
Kepala tukang OH 0,030
Mandor OH 0,075
6.20 Memasang 1m2 rangka langit-langit (60x60) cm, kayu kelas II atau III
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Kaso-kaso (5x7) cm M 0,0163
Paku 7 cm-10cm Kg 0,250
Tenaga kerja Pekerja OH 0,200
Tukang kayu OH 0,300
Kepala tukang OH 0,030
Mandor OH 0,010
2
6.21 Memasang 1m lispank ukuran (3x20) cm kayu kelas I atau II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Papan Kayu M 0,0108
Paku 7 cm-10cm Kg 0,100
Tenaga kerja Pekerja OH 0,100
Tukang kayu OH 0,200
Kepala tukang OH 0,020
Mandor OH 0,005
6.22 Memasang 1m2 lispank ukuran (3x30) cm kayu kelas I atau II
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Papan Kayu M3 0,011
Paku 7 cm-10cm Kg 0,050
Tenaga kerja Pekerja OH 0,100
Tukang kayu OH 0,200
Kepala tukang OH 0,020
Mandor OH 0,005
6.23 Memasang 1m2 rangka dinding pemisah (60x120) cm kayu kelas II atau III
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Balok Kayu M 0,028
Paku 7 cm-10cm Kg 0,150
Tenaga kerja Pekerja OH 0,150
Tukang kayu OH 0,450
Kepala tukang OH 0,045
Mandor OH 0,008
6.24 Memasang 1m2 dinding pemisah teakwood rangkap, rangka kayu kelas II
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Balok kayu (6x12) cm M 0,028
Paku 5-10 cm Kg 0,150
Lem kayu Kg 0,560
teakwood tebal 4 mm lembar 0,860
ukuran (120x240)
Tenaga kerja Pekerja OH 0,150
Tukang kayu OH 0,450
Kepala tukang OH 0,045
Mandor OH 0,008
2
6.25 Memasang 1m dinding pemisah plywood rangkap, rangka kayu kelas II
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Balok kayu (6x12) cm M3 0,028
Paku 5-10 cm Kg 0,150
Lem kayu Kg 0,560
plywood tebal 4 mm lembar 0,860
ukuran (120x240)
Tenaga kerja Pekerja OH 0,200
Tukang kayu OH 0,600
Kepala tukang OH 0,060
Mandor OH 0,010
6.26 Memasang 1m2 labriziring dari papan kayu kelas I
Kebutuhan Satuan Indeks
3
Bahan Papan kayu M 0,007
Paku 5 cm – 10 cm kg 0,100
Paku skrup 10 cm Kg 0,150
Tenaga kerja Pekerja OH 0,600
Tukang kayu OH 1,800
Kepala tukang OH 0,180
Mandor OH 0,030
6.27 Memasang 1m2 dinding lambrizing dari plywood ukuran (120x240) cm
Kebutuhan Satuan Indeks
Bahan Plywood tebal 4 mm Lembar 0,400
Paku 1-2,5 cm Kg 0,050
Tenaga kerja Pekerja OH 0,025
Tukang kayu OH 0,075
Kepala tukang OH 0,008
Mandor OH 0,001
6.28 Memasang 1m2 dinding bilik rangka kayu kelas II atau IV
Kebutuhan Satuan Indeks
2
Bahan Bilik bamboo M 1,500
3
Kaso-kaso (5x7) cm M 0,014
Paku Kg 0,012
3
List kayu 2/4 M 0,003
Tenaga kerja Pekerja OH 0,100
Tukang kayu OH 0,050
Kepala tukang OH 0,005
Mandor OH 0,005
Lampiran A
(Informatif)
Contoh penggunaan standar untuk menghitung harga satuan pekerjaan

A.1 Membuat dan memasang 1m2 daun pintu panel kayu kelas II
Kebutuhan satuan Indeks Harga satuan Jumlah (Rp)
bahan/upah
(Rp)
3
Bahan Papan kayu M 0,040 3.000.000 120.000
Lem kayu Kg 0,500 80.000 40.000
Tenaga kerja Pekerja OH 1,000 30.000 30.000
Tukang kayu OH 3,000 40.000 120.000
Kepala tukang OH 0,300 50.000 15.500
Mandor OH 0,050 60.000 3000
Jumlah harga per satuan pekerjaan 330.500
Bibliografi

SNI 03-2445-1991, spesifikasi ukuran kayu untuk bangunan rumah dan gedung
SNI 03-6839-2002, spesifikasi kayu awet untuk perumahan dan gedung
SNI 03-6861.1-2002, spesifikasi bahan bangunan A (bahan bangunan bukan logam)
Pusat penelitian dan pengembangan permukiman, analisis biaya konstruksi (hasil penelitian),
tahun 1988-1991

Anda mungkin juga menyukai