MATA KULIAH : MORFOLOGI TUMBUHAN

MORFOLOGI PADA BUNGA

Nama : Cindy Suci Muliandhira

NIM : 4213220045

Tanggal Pelaksanaan : 19 Oktober 2021

Dosen Pengampu : Dra. Cicik Suriani, M.Si

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021
 MATA KULIAH : MORFOLOGI TUMBUHAN
MORFOLOGI PADA BUNGA

A. JUDUL : CIRI MORFOLOGI BUNGA (1)

B. TUJUAN
1. Mengenal dan menganalisis bagian-bagian bunga pada tumbuhan berbunga
tunggal (planta uniflora) dan berbunga banyak (planta multiflora)
2. Mengenal dan menganalisis bagian-bagian bunga terpencar (flores sparsa) dan
bunga majemuk (inflorescentia)
3. Mengamati dan mengenal kelamin bunga.

C. ALAT DAN BAHAN

1. Bunga kembang sepatu (Hibiscus rosasinensis)
2. Bunga kembang merak (Caesalpinia pulcherrima)
3. Bunga matahari (Helianthus annus)
4. Bunga sikejut (Mimosa pudica)
5. Bunga bogenvil (Bougenviil sp.)
6. Bunga pepaya (Carica papaya).
7. Bunga terong (Solanum melongata)

D. LAPORAN LKM
1. Data Hasil Pengamatan

Jenis Bunga Deskripsi Bagian Bunga

(Uniflora/multiflora
No Spesies Epikaliks/ Simetri Bunga
/ flora sparsi/ Korola Kelamin Bunga
Kaliks
infloresentia)*
1 Hibiscus rosa Bunga kembang Jumlah Jumlah Bunga Hibiscus Merupakan bunga
sinensis sepatu (Hibiscus kaliks pada korola rosa sinensis dengan simetri
bunga
rosa sinensis ) atau memiliki 2 jenis achriomorphus
Hibiscus
merupakan jenis rosa mahkota kelamin pada 1
bunga multiflora sinensis bunga bunga yaitu
dan termasuk berjumlah 5 pada jantan dan
bunga flora sparsi sepal Hibiscus betina. Bunga
dimana letak rosa ini termasuk
tumbuh sinensis hemafrodit
bunganya pada berjuml
daun ketiak dan ah 5
terpisah-pisah. petala
Termasuk atau
 MATA KULIAH : MORFOLOGI TUMBUHAN
MORFOLOGI PADA BUNGA

uniflora. lepas
2 Caesalpinia Pada bunga Kaliks pada Korola Bunga ini Simetris bunga kembang
pulcherimma Caesalpinia bunga pada termasuk bunga merak merupakan
pulcherimma kembang bunga hemafrodit achriomorphus
tempat merak kemban dimana setiap
tumbuhnya merupakan g merak benang sari
berada pada kaliks lepas merupa memiliki putik.
ujung batang (flos atau bebas kan tipe Benang sari
terminalis) dan berjumlah 5 korola berjumlah 7
merupakan bunga sepal yang dan putik pada
majemuk yang lepas bunga ini
berkumpul atau berjumlah 1
(infloresentia) tidak
berlekat
an
berjuml
ah 4
petala
3 Helianthus Bunga matahari Kaliks pada Memiliki Bunga tabung Merupakan bunga
annuus (Helianthus bunga dua pada bunga dengan simetri radial
annuus) matahari jenis matahari (achriomorphus) pada
merupakan tipe bersifat mahkota memiliki 2 jenis bunga tabung dan
bunga flos lepas atau yaitu kelamin atau simetris bilateral pada
terminalis dimana bebas bunga disebut bunga pita
tumbuhnya pada (polysepalus tabung hemafrodit
ujung batang. ) dan sedangkan pada
Dan termasuk bunga bunga pita
bunga tunggal pita. merupakan
(uniflora) dan Jumlah bunga mandul
Inflorasentia bunga
tabung
di
dalamny
a >50
sedangk
an
bunga
pita nya
berjuml
ah 21
 MATA KULIAH : MORFOLOGI TUMBUHAN
MORFOLOGI PADA BUNGA

4 Mimosa pudica Bunga sikejut Tidak Bunga si Jumlah benang Simetri bunganya
(Mimosa pudica) adanya kejut sari dan putik merupakan asimetris
merupakan tipe kelopak tidak (pada ujung (tidak dapat dibuat
bunga flora sparsi pada bunga memiliki bunga) memiliki bidang simetris)
dimana letak sikejut mahkota jumlah yang
tumbuhnya bunga banyak atau
berada pada atau dalam beberapa
ketiak cabang, korola sumber
multiflora dan merupakan
inflorasentia kelipatan 4 atau
5
5 Bougainvillea Bougainvillea Kaliks bunga Korola Bunga ini Simetris pada bunga ini
sp. sp.termasuk jenis kertas pada termasuk dalam yaitu zygomorphus
bunga merupakan bunga jenis bunga dikarenakan hanya dapat
inflorasentia dan kaliks yang ini hemafrodit, dibuat 1 bidang simetris
multiflora berlekatan, berlekat terdapat alat
berjumlah 3 an dan kelamin jantan
terdiri dan betina pada
dari 3 1 bunga
sampai
4 petala
6 Carica Papaya Carica papaya Bunga ini Korola Bunga pepaya Simetris yang ditujukan
termasuk jenis tidak pada yang diteliti pada bunga ini yaitu
bunga multiflora, memiliki bunga merupakan achriomorphus
tumbuhnya kaliks ini jenis bunga
secara berkumpul berjuml pepaya jantan
dan majemuk. ah 5 dan
Dan termasuk saling
inflorasentia. lepas
7 Solanum Solanum Kaliks pada Korola Bunga ini Simetris yang ditujukan
melongata melongata bunga ini pada termasuk ke pada bunga ini yaitu
termasuk dalam berjumlah 5 bunga dalam bunga simetris radial
bunga sepal dan ini yaitu hemafrodit (achriomorphus)
inflorasentia dan saling lepas sebanya dimana
multiflora k 5 petal terdapat dua
dan jenis kelamin
saling pada satu
berlekat bunga
an
MATA KULIAH : MORFOLOGI TUMBUHAN
MORFOLOGI PADA BUNGA

2. Deskripsi Bunga
a. Bunga Hibiscus rosasinensis.
Merupakan bunga hermafrodit (banci); tersebar; bunga tumbuh di ketiak daun,tidak
berlekatan; mempunyai 5 daun kelopak (sepal), berwarna hijau, kelopak dan
mahkota daun tidak berlekatan satu sama lainnya, mempunyai 5 daun mahkota
(petal), berwarna merah, tidak berlekatan satu dengan lainnya; mempunyai benang
sari (stamen) yang jumlah nya banyak (tak terhingga), mempunyai 4 putik
(pistilum).
b. Caesalpinia pulcherimma
Merupakan bunga hemafrodit, kaliks pada bunga ini berjumlah 5 (sepal) dan lepas,
berwarna merah oranye, mahkota bunga berbentuk seperti kupu-kupu, berjumlah 5
petal, dan berwarna oranye kemerahan, bunga majemuk, dan terletak pada ujung
batang.

c. Helianthus annuus
Merupakan jenis bunga hemafrodit yang letaknya pada ujung batang dan bersifat
tunggal, bunga ini memiliki 2 jenis bunga yaitu bunga tabung dan bunga pita.
Bunga tabung merupakan jenis bunga fertil karena memiliki >50 putik dan benang
sari, berwarna kecoklatan, bunga pita pada bunga matahari berjumlah 21 yang
merupakan bunga steril, berwarna kuning cerah.

d. Mimosa pudiica
Merupakan jenis bunga hemafrodit dimana benang sari dan putik tersebar
pada bonggol bunga, berwarna ungu cerah, bunga ini tidak memiliki kaliks
dan juga korola, letak tumbuh bunga ini berada pada ketiak daun dan
tersebar.
e. Bougainvillea sp.
Merupakan jenis bunga hemafrodit, letak tumbuhnya majemuk dan
berkumpul, tumbuh pada ketiak daun, berwarna putih kekuningan, untuk
jumlah putik dan benang sari tidak teramati dengan jelas, jumlah kaliks
pada bunga ini yaitu 3 sepal saling berlekatan dan untuk mahkotanya
berjumlah 3 atau 4 sepal, saling berlekatan.
f. Carica papaya
MATA KULIAH : MORFOLOGI TUMBUHAN
MORFOLOGI PADA BUNGA

Bunga yang ditemui merupakan jenis bunga jantan, berwarna putih dengan
serbuk sari kuning berada di tengah, terdiri dari 5 sepal mahkota bunga
namun tidak memiliki kaliks.
g. Solanum melongata
Merupakan jenis bunga hemafrodit, termasuk ke dalam Inflorasentia, terdiri
dari 5 petal berwarna hijau saling lepas, terdapat 5 sepal mahkota bunga
saling berlekatan, berwarna putih cerah.

3. Gambarkan ciri morfologi bunga di atas dalam bentuk peta konsep

4. Buatlah kesimpulan dari praktikum diatas

 Terdapat uniflora dan multiflora, bunga kembang sepatu termasuk ke dalam

multiflora dan bunga matahari termasuk bunga uniflora
 Terdapat jenis flora sparsi, Inflorasentia, dan flora termal. Bunga kembang sepatu
termasuk flora sparsi, bunga sikejut termasuk Inflorasentia dan bunga kembang
merak termasuk flora termal
MATA KULIAH : MORFOLOGI TUMBUHAN
MORFOLOGI PADA BUNGA

 Jenis kelamin bunga yang teramati yaitu jantan dan hemafrodit. Untuk bunga jantan
contohnya bunga pepaya, bunga hemafrodit contohnya bunga kembang sepatu, dan
untuk bunga betina contohnya pada bunga mentimun sesuai literasi yang didapat
 Tipe kaliks dan korola bunga yaitu berlekatan dan lepas atau bebas. Berlekatan
contohnya yaitu bunga teringan dan lepas bebas contohnya bunga pepaya
 Simetris pad abunga dibagi menjadi tiga yaitu, achriomorphus (simetri radial)
contohnya bunga kembang sepatu, zygomorphus (simetris bilateral) contohnya
bunga bougenvil atau bunga kertas, asimetris contohnya bunga si kejut

5. Gambarkan spesimen bunga yang digunakan sebagai bahan praktikum

MATA KULIAH : MORFOLOGI TUMBUHAN
MORFOLOGI PADA BUNGA