Anda di halaman 1dari 8

NAMA : Alvian Budi Satrio

NIM : 181010250088
KELAS : 06HUKP001
PERTEMUAN 7
Judul skripsi “Penegakan hukum prostitusi online via media sosial di kota tangerang
selatan”
A. Latar Belakang Penelitian

Perkembangan zaman dewasa ini telah merah pola dan standarisasi hidup

manusia,Khususnya di kota tangerang selatan yang saat ini mulai berkembang

menjadi kota yang modern yang banyak membawa pengaruh terhadap gaya hidup

yang lebih maju,gaya hidup yang serba modern iini tidak diikuti dengan pengetahuan

agama dan norma norma yang ada di dalam masyrakat yang dapat menimbulkan

dampak negatif terhadap perkembangan masyarakat, layaknya bergesernya nilai nilai

sosial dan kesopanan yang ada dalam masyarakat yang dulu sangat dihormati pada

masyarakat sekarang mulai pudar seiring perkembangan zaman. Kemajuan teknologi

dan globalisasi yang dapat menyebabkan konflik tersendiri yang mempunyai sifat

internal maupun eksternal sehingga menimbulkan banyak orang yang

mengambangkan pola tingkah laku yang menyimpang dari norma norma umum yang

adaa atau berbuat semaunya sendiri demi kegunaan dan kepentingannya tersendiri.

Hukum dalam perkembangannya tidak hanya dipergunakan untuk

mengatur perilaku yang sudah ada dalam masyarakat dan mempertahankan pola-pola

kebiasaan yang telah ada, melainkan lebih dari itu, hukum menjurus penggunaannya

sebagai suatu sarana. Untuk melaksanakan tujuan-tujuan yang telah dipilih dan
ditentukan sehingga dapat terwujud di dalam masyarakat diperlukan adanya beberapa

sarana. Salah satu sarana yang cukup memadai adalah hukum dengan berbagai bentuk

peraturan perundang-undangan yang ada. Masalah kejahatan adalah salah satu

masalah sosial yang selalu menarik dan menuntut perhatian yang serius dari waktu ke

waktu. Terlebih lagi, menurut asumsi umum serta beberapa hasil pengamatan dan

penelitian berbagai pihak, terdapat kecenderungan peningkatan dari bentuk dan jenis

kejahatan tertentu, baik secara kualitas maupun kuantitasnya.

Salah satu bentuk kejahatan dan penyimpangan norma atau penyakit

masyarakat tangerang selatan saat ini adalah prostitusi online. Prostitusi memiliki

sejarah yang dibagai penjuru duniapun sudah tak asing dan bahkan sudah menjadi

kebiasaan di berbagai negara tertentu dan tidak terkecuali di indonesia. Perilaku yang

yang dianggap tidak sesuai dengan norma tersebut telah di tetapkan dan dianggap

menjadi masalah sosial yang berada dalam masyarakat.

Asal usul prostitusi di tangerang selatan ini tidak dapat ditelusuri dengan

mudah begitu saja tanpa ada rancangan khusus demi menuai dan mengungkapkannya,

Tangerang selatan memang belum menyediakan menu-menu seks yang Extream

seperti Jakarta akan tetapi mungkin pada saat banyaknya permintaan maka tidak

ubahnya para pemilik modal besar mungkin saja akan melayani permintaan dan

request para pelsku seks yang tidak terkontrol di ibukota Tangerang selatan , sebagai

komoditas. 1

1
Masalah kejahatan - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Perdagangan seks di kota Tangerang selatan ini tergolong gampang-gampang

susah ditemui banyak modus dan cara para penyedia jasa dalam memasarkan dan

menawarkan berbagai pelayanan mereka, dari system perorangan, kelompok, industry

sampai dengan menggunakan aplikasi aplikasi smartphone. Jauh dibalik layar

aktifitas sexualitas yang tidak terkontrol Jakarta, Tangerang selatan merupakan bibit-

bibit pertumbuhan seks yang terselubung. Kedok akan pelayan seks yang diselimuti

jasa pijat, salon, karoke dan aplikasi pencari jodoh merupakan cara yang masih tren di

kota Tangerang , semakin bertambahnya tempat Spa, sauna serta mudahnya dalam

berkomunikasi serta informasi di media social dan internet mempengaruhi aktifitas

sexual yang tidak terkontrol.

Namun selain itu terdapat juga dampak negatif terhadap perkembangan

teknologi itu sendiri, salah satunya yaitu ialah kegiatan prostitusi yang dilakukan

melalui media elektronik komunikasi atau yang dikenal dengan prostitusi online.

Praktik prostitusi melalui media elektronik atau prostitusi online saat ini tengah ramai

di perbincangkan di Kota tangerang selatan termasuk lingkungan tempat tinggal saya

sendiri. Praktik prostitusi online ini menjadikan seseorang sebagai objek untuk di

perdagangkan melalui media elektronik atau online. Dengan Semakin

berkembanganya teknologi komunikasi dan media social, semakin pintar pula

pengguna memanfaatkan aplikasi tersebut dengan berbagai fitur yang diperlukan,2

2
https://remajasampit.blogspot.com/2012/05/dampak-negatif-teknologi
layaknya bisnis pada umunya pemanfaatan aplikasi tidak hanya pada bisnis

jasa dan barang yang positif, bisnis yang termasuk negative atau illegal pun dapat

ditemukan dengan cara tertentu, seperti Prostitusi, melalui observasi peneliti

mendapatkan bisnis Prostitusi yang cukup menarik pada aplikasi tertentu seperti

michat, telegram dan Twitter.

Aplikasi tersebut yang sebenarnya dipakai untung menjalin komunkasi

dan bersosialisasi dengan seksama penggunanya namun didalamnya terdapat juga

maksud dan menu terselubung yang dilakukan oleh pihak pekerja seks komersial ini

untuk menjual dirinya, Dengan begitu memunculkan rasa Sexs Anonym di kalangan

laki laki, Seks anonym merupakan aktifitas sexsual yang sedang tren di kalangan laki-

laki yang memiliki cukup uang lebih sebagai pelampias nafsu dan birahi yang ada

dikepala mereka. Hal tersebut apabila di tinjau Di kota yang tergolong sebagai kota

besar dan sibuk seperti kota Tangerang selatan mungkin, dikarenakan zaman modern

yang seperti sekarang hanya sedikit laki-laki yang menjalani ritus seperti ini. Suka

atau tidak suka seks sudah bertumbuh dan bermetamorfosis menjadi bagian gaya

hidup di kota yang notabanenya sebagai kota berkembang metropolis. One Night

stand atau kencan satu malam merupakan aktifitas seks yang sedang tren di kota

Tangerang selatan, bagaimana tidak pertumbuhan atau berkembangnya prostitusi

yang memanfaatkan media social,3

3
Prostitusi Daring dan Anonimitas Media Sosial (mediaindonesia.com)
dan juga diselimuti akan praktek Spa nakal yang mengutamakan terapis

cantik dan sexy serta karoke yang menawarkan menu sexsual yang terselubung,

sering menjadi alasan mengapa Sex annonim berkembang menjadi sebuah Sex Life

atau kehidupan sexual masyarakat kota Tangerang Selatan .

Kemudahan dalam mengakses informasi dan komunikasi melalui media social

merupakan salah satu factor perkembangan industry sex atau hiburan sex semakin

bertambah dan berkembang seperti Spa dengan menu tematiknya yang berujung pada

transaksi sex lalu panti pijat dengan pilihan pelayanan yang sudah pasti berakhir pada

aktifitas sex ataupun perempuan yang berusaha menawarkan jasa sexsual pada sutu

aplikasi komunikasi untuk menawarkan pelayanan sex yang tergolong sekejap atau

Short Time.

Berkaitan dengan prostitusi Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP)

melarang mereka yang mempunyai profesi sebagai penyedia sarana dan mereka yang

mempunyai profesi sebagai pekerja seks komersial (PSK) serta mucikari atau

pelindung PSK (Pasal 296 KUHP). Mereka yang menjual perempuan dan laki-laki

dibawah umur untuk dijadikan pelacur (Pasal 297 KUHP). Barang siapa menarik

keuntungan dari perbuatan cabul seseorang wanita dan menjadikannya sebagai

pelacur, diancam dengan pidana kurungan paling lama satu tahun (Pasal 506).

Perbuatan mengenai praktik prostitusi diatur oleh Pasal 4 ayat 2 huruf d Undang-

Undang No. 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan Pornoaksi yang menyatakan,4

4
Kitab Undang Undang Hukum Pidana
“Setiap orang dilarang menyediakan jasa pornografi yang menawarkan atau

mengiklankan, baik langsung mapun tidak langsung layanan seksual”

Kejahatan praktik prostitusi yang dilakukan melalui media elektronik

internet juga di atur oleh Pasal 27 angka 1 Undang-Undang No. 11 Tahun 2008

Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang menyatakan bahwa “Setiap orang

dengan sengaja atau tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau

membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang

memiliki muatan yang melanggar kesusilaan dipidana dengan pidana penjara paling

lama 6 enam tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1.000.000.000,00 satu miliar

rupiah”. Pemerintah Indonesia tidak secara tegas melarang adanya praktek-praktek

prostitusi. Dikatakan tidak tegas karena pengaturan mengenai tindak pidana prostitusi

online tidak adanya mengatur ketentuan tentang hukuman bagi pengguna jasa seks

komersial. Sehingga mereka yang menggunakan jasa pekerja seks komersialpun

dapat dengan leluasa tanpa takut terjerat sanksi hukum pidana. Di dalam Kitab

Undang-undang Hukum Pidana ketentuan yang berhubungan dengan masalah

prostitusi sangat sedikit dan sederhana, yaitu Pasal 290, Pasal 297 dan Pasal 506

KUHP. Ketentuan ini tidak dapat digunakan terhadap pengguna jasa prostitusi itu

secara tegas, karena ketentuan ini hanya berlaku terhadap pelaku dan mucikari.
5

5
Muncikari - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Orisinalitas Penelitian

Penelitian ini saya meninjau dari skripsi milik Dika Pratama dari Universitas

Sunan Kalijaga Makassar yang berjudul “PENEGAKAN HUKUM ATAS

PRAKTER PROSTITUSI ONLINE DI YOGYAKARTA, STUDI KASUS

PRAKTEK PROSTITUSI DI REL KERETA API NGEBONG YOGYAKARTA”

yang tentunya memiliki isi dan substansi yang berbeda dari skripsi yang saya tulis. Isi

skripsi milik Dika Pratama bertujuan untuk mencari tahu menganai penegakan

hukum terhadap prostitusi online yang dilakukan di daerah rel kereta api ngebong di

daerah yogyakarta dan mengetahui upaya serta penanggulangan yang dilakukan oleh

polisi yang bekerja sama dengan PT KAI yang sejatinya dalam penegakan hukumnya

polisi menggunakan program razia garukan sosialisasi dan pendekatan yang

dilakukan pemerintah setempat.

Teori Yang digunakan dalam skripsi ini yaitu Teori Absolut, dan Teori

Tegang , Yang dimana menurut Teori absolut ini dijatuhkan karena orang telah

melakukan kejahatan pidana sebagai akibat mutlak yang harus ada sebagai suatu

pembalasan kepada orang yang telah melakukan kejahatan, selanjutnya mengenai

teori tegang mengenai sebab sebab seseorang melakukan kejahatan yaitu semata mata

semua orang pada dasarnya baik, namun karna kondisi finansial dan emosionallah

maka pelaku melakukan kejahatan tersebut atau melakukan praktek prositusi tersebut

karena kondisi finansial yang buruk

Anda mungkin juga menyukai