Anda di halaman 1dari 276

MA AL HAMID

APLIKASI PENYUSUNAN RENCANA KERJA JANGKA MENENGAH (RKJM), RENCANA


TAHUN 2021
TAHUNAN (RKT), DAN RENCANA KERJA - 2022
ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)
1 VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH

2 PEMETAAN MUTU

3 RKJM
D
NENGAH (RKJM), RENCANA KERJA
022
GARAN SEKOLAH (RKAS)
4
5
6
VISI MISI TUJUAN PRO
H
Nama madrasah :
Kelurahan :
Kecamatan :
Kota/ Propinsi :

VISI MISI TUJUAN ( proses, output)


1.    Menyiapkan lulusan yang
beriman, berakhlakul karimah dan 1. Melaksanakan pembinaan peserta 1
bertaqwa kepada Allah SWT. didik terhadap karakter agamis dalam
kehidupan sehari hari 2

2. Mencetak lulusan yang bermutu


dan berorientasi pada masa 3.Menghasilkan kegiatan 1
depan. pendampingan pendidikan lanjutan
Mewujudkan lulusan dan pemanfaatan teknologi informasi
yang Santun dan terkini 2
Mandiri, lingkungan
yang Asri, warga 3. Memberikan pelayanan minat,
1
madrasah yang Religius, bakat dan potensi setiap siswa. 3.Menghasilkan kegiatan
serta Terdepan dalam pengembangan diri dan ekstrakurikuler
prestasi. yang menjadi model bagi madrasah
sekitarnya 2

4. Menciptakan budaya madrasah


yang penuh dengan keakraban dan 4.Menghasilkan peserta didik yang 1
kekeluargaan yang islami melaksanakan sikap pergaulan yang
terbuka dan berakhlakul karimah
dengan taat baik di madrasah, di 2
pondok maupun di rumah
MISI TUJUAN PROGRAM

MA AL HAMID
CILANGKAP
CIPAYUNG
JAKARTA TIMUR / DKI JAKARTA

PROGRAM UNGGULAN
Mengembangkan budaya madrasah yang religius melalui pembiasaan Sholat dhuha, infak Jum'at dan
Menghafal Al-Qur'an Juz 28,29, 30

Mengaplikasikan nilai-nilai moderasi beragama (tawasuth, tawazun, tasamuh), Kampanye No Bullying

Menjalin kerjasama dengan penyelenggara pendidikan lanjutan

Penyediaan sarana prasarana madrasah berbasis teknologi informasi

Meningkatkan prestasi akademik dan non akademik dengan mengikuto berbagai lomba di tingkat
Nasional

Meningkatkan program ekstrakurikuler dengan mewajibkan kegiatan kepramukaan bagi seluruh peserta
didik dan ekskul pilihan sesuai minat serta aktif mengikuti berbagai lomba ekstrakurikuler hingga meraih
prestasi tingkat nasional.
Mengembangkan budaya madrasah yang religius melalui pembiasaan 5 S (Senyum Salam Sapa Sopan
Santun)

Mengaplikasikan nilai-nilai agama dan budaya tholabul 'ilm dalam kehidupan sehari-hari
EVALUASI DIRI MADRASAH (EDM) DAN ALTERNATIF PEMEC
TAHUN 2021 - 2022
Nama Sekolah :
H
Kelurahan :
Kecamatan :
Kota/ Propinsi :

Capaian
Standar Indikator Kondisi Ideal Indikator Keberhasilan Saat Ini

Kompetensi Lulusan 6.32

1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap 6.9

Semua siswa memiliki perilaku yang


Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap
1.1.1. mencerminkan sikap beriman dan 6.9
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
bertakwa kepada Tuhan YME

Semua kegiatan yang mencerminkan


Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap
1.1.1.1 sikap beriman dan bertakwa kepada
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
Tuhan YME terlaksana dengan baik

Semua kegiatan yang mencerminkan


Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap
1.1.1.2 sikap beriman dan bertakwa kepada
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
Tuhan YME terlaksana dengan baik
Semua kegiatan yang mencerminkan
Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap
1.1.1.3 sikap beriman dan bertakwa kepada
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
Tuhan YME terlaksana dengan baik

Semua kegiatan yang mencerminkan


Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap
1.1.1.4 sikap beriman dan bertakwa kepada
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
Tuhan YME terlaksana dengan baik

Semua kegiatan yang mencerminkan


Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap
1.1.1.5 sikap beriman dan bertakwa kepada
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
Tuhan YME terlaksana dengan baik

Sekolah memfasiltasi berbagai


Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap peringatan hari besar nasional dan
1.1.2. 6.97
berkarakter kegiatan lomba untuk menumbuhkan
perilaku dan sikap berkarakter

Sekolah memfasiltasi berbagai kegiatan


Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap
1.1.2.1 lomba untuk menumbuhkan perilaku
berkarakter
dan sikap berkarakter

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.3. 6.81
disiplin mencerminkan sikap disiplin
Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.3.1
disiplin mencerminkan sikap disiplin

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.3.2
disiplin mencerminkan sikap disiplin

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.3.3
disiplin mencerminkan sikap disiplin

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.4. 6.95
santun mencerminkan sikap santun

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.5. 6.75
jujur mencerminkan sikap jujur

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.6. 6.95
peduli mencerminkan sikap peduli
Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.6.1
peduli mencerminkan sikap peduli

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.6.2
peduli mencerminkan sikap peduli

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.6.3
peduli mencerminkan sikap peduli

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.6.4
peduli mencerminkan sikap peduli
Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.7. 6.91
percaya diri mencerminkan sikap percaya diri

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.8. 6.95
bertanggungjawab mencerminkan sikap bertanggungjawab

Terbentuknya perilaku pembelajar sejati sepanjang Semua siswa memiliki perilaku


1.1.9. 6.87
hayat pembelajar sejati sepanjang hayat

Semua siswa memiliki perilaku sehat


1.1.10. Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani 6.96
jasmani dan rohani

Semua siswa memiliki perilaku sehat


1.1.10.1 Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani
jasmani dan rohani
Semua siswa memiliki perilaku sehat
1.1.10.2 Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani
jasmani dan rohani

Semua siswa memiliki perilaku sehat


1.1.10.3 Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani
jasmani dan rohani

Semua siswa memiliki perilaku sehat


1.1.10.4 Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani
jasmani dan rohani

Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi


1.2. 4.67
pengetahuan

Semua siswa menguasai pengetahuan


Terkuasainya pengetahuan faktual, prosedural,
1.2.1. faktual, prosedural, konseptual, dan 4.67
konseptual, metakognitif
metakognitif
Semua siswa menguasai pengetahuan
Terkuasainya pengetahuan faktual, prosedural,
1.2.1.1 faktual, prosedural, konseptual, dan
konseptual, metakognitif
metakognitif

Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi


1.3. 6.56
keterampilan

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.1. 6.34
kreatif berpikir dan bertindak kreatif

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.1.1
kreatif berpikir dan bertindak kreatif

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.1.2
kreatif berpikir dan bertindak kreatif

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.2. 5.97
produktif berpikir dan bertindak produktif

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.3. 6.65
kritis berpikir dan bertindak kritis
Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan
1.3.4. 6.87
mandiri berpikir dan bertindak mandiri

Terbentuknyaketerampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.5. 7
kolaboratif berpikir dan bertindak kolaboratif

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.6. 6.57
komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.6.1
komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.6.2
komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif

Isi 5.19
Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi
2.1. 4.53
lulusan

Semua guru memiliki kemampuan


Tersusunnya perangkat pembelajaran yang memuat
2.1.1. membuat perangkat yang mencakup 5.07
karakteristik kompetensi sikap
karakteristik kompetensi sikap

Terdapat program kegiatan ekstrakurikuler berupa


Semua siswa mempunyai kemampuan
2.1.1.1 kegiatan kagamaan kegiatan krida, latihan olahbakat
dalam mengolah bakat dan minat
dan latihan olah-minat
Semua guru memiliki kemampuan
Tersusunnya perangkat pembelajaran yang memuat
2.1.2. membuat perangkat yang mencakup 5.52
karakteristik kompetensi pengetahuan
karakteristik kompetensi pengetahuan

Terdapat program kegiatan ekstrakurikuler berupa Semua siswa mempunyai kemampuan


Kegiatan Ilmiah Remaja (KIR), kegiatan dalam kegiatan penguasaan keilmuan
2.1.2.1 penguasaan keilmuan dan kemampuan akademik, dan kemampuan akademik, penelitian,
penelitian, kelompok pencinta teknologi informasi kelompok pencinta teknologi informasi
dan komunikasi, rekayasa, dan lainnya dan komunikasi, rekayasa, dan lainnya

Semua guru memiliki kemampuan


2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi keterampilan membuat perangkat yang mencakup 5.77
karakteristik kompetensi keterampilan

Semua pendidik memiliki kemampuan


2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa membuat rencana pembelajaran sesuai 3.15
dengan kompetensi siswa
Semua pendidik memiliki kemampuan
Tersusunnya perangkat pembelajaran dengan
2.1.5. membuat rencana pembelajaran sesuai 3.15
menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran
dengan lingkup materi pembelajaran

2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan


dikembangkan sesuai prosedur 5.85

Seluruh komponen (kepala sekolah,


Tersusunnya KTSP yang melibatkan pemangku pendidik, komite,pengawas, masyarakat
2.2.1. 5.23
kepentingan dalam pengembangan kurikulum )memahami kurukulum tingkat satuan
sekolah

Seluruh komponen (kepala sekolah,


Tersusunnya KTSP yang mengacu pada kerangka pendidik, komite,pengawas, masyarakat
2.2.2. 6.95
dasar penyusunan )memahami kerangka dasar
penyususnan KTSP

Seluruh komponen ( kepala sekolah,


Tersusunnya KTSP yang melewati tahapan pendidik, komite, pengawas dan
2.2.3. 5.23
operasional pengembangan masyarakat memahami tahapan
operasional pengembangan.

Terdapatnya perangkat kurikulum tingkat satuan Sekolah memiliki dokumen 1 KTSP


2.2.4. 5.98
pendidikan yang dikembangkan sendiri yang direvisi setiap tahunnya
2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan 5.19

Sekolah mempunyai pembelajaran yang


Terlaksananya alokasi waktu pembelajaran sesuai maksimal sehingga speserta didik
2.3.1. 6.99
struktur kurikulum yang berlaku memiliki waktu yang cukup untuk
menimba ilmu

Terlaksananya beban belajar bedasarkan bentuk Sekolah memiliki beban belajar


2.3.2. 4.01
pendalaman materi berdasarkan bentuk pendalaman materi

Terlaksananya penyelenggaraan aspek kurikulum Peserta didik memahami budaya lokal


2.3.3. 2.94
pada muatan lokal yang ada didaerahnya

Peserta didik dapat mengembangkan


2.3.4. Terlaksananya kegiatan pengembangan diri siswa 6.8
minat dan bakatnya

Proses 6.45
Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai
3.1. 6.68
ketentuan

Terlaksananya perencanaan proses pembelajaran Semua guru mempunyai Rencana


3.1.1. yang mengacu pada silabus yang telah Pelaksanaan Pembelajaran sudah 6.95
dikembangkan dikembangkan dari silabus
Semua guru mempunyai silabus telah
dikembangkan berdasarkan Standar
Kompetensi Kelulusan dan Standar Isi
Terlaksananya perencanaan proses pembelajaran
3.1.2. untuk satuan pendidikan dasar dan 6.93
yang mengarah pada pencapaian kompetensi
menengah sesuai dengan pola
pembelajaran pada setiap tahun ajaran
tertentu

Semua guru mempunyai RPP sudah


Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan disusun berdasarkan KD atau subtema
3.1.3. 6.62
sistematis yang dilaksanakan kali pertemuan atau
lebih

Terlaksananya perencanaan proses pembelajaran


Semua RPP guru dievaluasi oleh kepala
3.1.4. yang mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan 6.24
sekolah dan pengawas
pengawas sekolah

3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat


6.71
3.2.1. Terlaksananya proses pembelajaran yang
membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa
sesuai ketentuan Semua rombel maksimal terdiri dari 36
6.99
siswa untuk SMA
Semua guru memberi motivasi belajar
siswa secara kontekstual sesuai manfaat
3.2.2. Terlaksananya proses pembelajaran yang mengelola dan aplikasi materi ajar dalam
kelas sebelum memulai pembelajaran kehidupan sehari-hari, dengan
6.75
memberikan contoh
dan perbandingan lokal, nasional dan
internasional, serta disesuaikan
dengan karakteristik dan jenjang siswa
3.2.3. Terlaksananya proses pembelajaran yang
mendorong siswa mencari tahu
Semua guru melaksanakan
6.81
pembelajaran yang berpusat pada siswa

3.2.4. Terlaksananya proses pembelajaran yang


mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah
Semua pendidik membantu siswa
menggunakan alat dan perlengkapan
yang sesuai untuk mengolah dan 6.79
menganalisa data dan informasi yang
telah dikumpulkan.

3.2.5. Terlaksananya proses pembelajaran yang melakukan


pembelajaran berbasis kompetensi
Semua guru menyediakan akses materi
pembelajaran kepada siswa untuk dapat
6.84
mengembangkan kompetensi mereka
secara mandiri

3.2.6. Terlaksananya proses pembelajaran yang


memberikan pembelajaran terpadu
Semua guru perlu memahami
karakteristik proses pembelajaran di
SMASMK secara keseluruhan berbasis 6.84
mata pelajaran, dimana pendekatan
tematik masih dipertahankan

3.2.7. Terlaksananya pembelajaran dengan jawaban yang


kebenarannya multi dimensi;
Semua guru melaksanakan
pembelajaran yang mengutamakan 6.76
bekerjasama dalam kelompok
3.2.8.

Terlaksananya pembelajaran menuju pada


Semua guru berperan sebagai fasilitator 6.75
keterampilan aplikatif

3.2.9. Terlaksananya proses pembelajaran yang


mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai
pembelajar sepanjang hayat
Semua guru mengajarkan pada siswa
untuk lebih menyadari dan menghargai 6.89
proses yang mereka lalui

3.2.10.

Terlaksananya proses pembelajaran dengan


menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru,
Semua siswa berpastisipasi secara aktif 6.86
siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah
kelas.

3.2.10.1

Terlaksananya proses pembelajaran dengan


menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru,
Semua siswa berpastisipasi secara aktif
siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah
kelas.

3.2.10.2

Terlaksananya proses pembelajaran dengan


menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru,
Semua siswa berpastisipasi secara aktif
siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah
kelas.
3.2.11.

Terlaksananya proses pembelajaran yang mengakui Semua guru menyesuaikan pengaturan


atas perbedaan individual dan latar belakang budaya tempat duduk siswa dan sumber daya 6.87
siswa. lain sesuai dengan karakteristik

3.2.11.1

Semua guru melaksanakan kegiatan inti


Terlaksananya proses pembelajaran yang mengakui dengan menggunakan metode
atas perbedaan individual dan latar belakang budaya pembelajaran yang disesuaikan dengan
siswa. karakteristik siswa dan KD setiap mata
pelajaran.

3.2.12.
Semua guru melaksanakan kegiatan inti
dengan menggunakan media
Terlaksananya metode pembelajaran sesuai
pembelajaran yang disesuaikan dengan 6.31
karakteristik siswa
karakteristik siswa dan KD setiap mata
pelajaran

3.2.13. Terlaksananya proses pembelajaran yang


memanfaatkan media pembelajaran dalam
meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Semua guru dapat memanfaatkan
berbagai media pembelajaran, dapat
6.15
berupa hasil karya inovasi guru maupun
yang sudah tersedia

3.2.13.1 Terlaksananya proses pembelajaran yang


memanfaatkan media pembelajaran dalam
meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Semua guru dapat memanfaatkan
berbagai media pembelajaran, dapat
berupa hasil karya inovasi guru maupun
yang sudah tersedia
3.2.14. Terlaksananya proses pembelajaran yang
memanfaatkan aneka sumber belajar dalam Semua guru dapat memanfaatkan
meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran berbagai media pembelajaran, dapat
berupa: buku, media cetak dan 6.31
elektronik, alam sekitar, atau sumber
belajar lain yang relevan

3.2.14.1
Semua guru dapat memanfaatkan
berbagai media pembelajaran, dapat
Terlaksananya proses pembelajaran dengan
berupa: buku, media cetak dan
menggunakan aneka sumber belajar
elektronik, alam sekitar, atau sumber
belajar lain yang relevan

3.2.15.

Terlaksananya proses pembelajaran yang mengelola Semua guru mengakhiri pembelajaran


6.73
kelas saat menutup pembelajaran sesuai jadwal yang ditetapkan

Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam


3.3. 5.96
proses pembelajaran

Semua guru dalam proses pembelajaran


melakukan penilaian otentik secara
komprehensif, baik di kelas, bengkel
Terlaksananya penilaian otentik secara
3.3.1. kerja, laboratorium, maupun tempat 5.09
komprehensif
praktik kerja, dengan menggunakan:
angket, observasi, catatan anekdot, dan
refleksi.

Semua guru memanfaatkan hasil


Terlaksananya pembelajaran dengan memanfaatkan penilaian otentik untuk merencanakan
3.3.2. 5.95
hasil penilaian otentik program remedial, pengayaan, atau
pelayanan konseling
Semua guru dilakukan pemantauan oleh
3.3.3. Terlaksananya pemantauan proses pembelajaran kepala satuan pendidikan dan pengawas 6.37
secara berkala dan berkelanjutan

Kepala sekolah melakukan pengawasan


Terlaksananya supervisi proses pembelajaran
3.3.4. dalam bentuk supervisi proses 5.72
kepada guru
pembelajaran terhadap guru setiap tahun

Semua guru melakukan hasil evaluasi


3.3.5. Terlaksananya evaluasi proses pembelajaran akhir diperoleh dari gabungan evaluasi 6
proses dan evaluasi hasil pembelajaran.

Kepala sekolah menyusun hasil


kegiatan pemantauan, supervisi, dan
evaluasi proses pembelajaran dalam
Terlaksananya proses tindak lanjut hasil pengawasan
3.3.6. bentuk laporan untuk kepentingan 6.61
proses pembelajaran
tindak lanjut pengembangan
keprofesian pendidik secara
berkelanjutan

Penilaian 6.08

4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi 6.81


Semua guru mempunyai instrumen
Terlaksananya penilaian yang mencakup ranah
4.1.1. penilaian yang sesuai dengan ranah 6.69
sikap, pengetahuan dan keterampilan
kompetensi

Semua guru memiliki instrumen


4.1.2. Tersusunnya bentuk pelaporan sesuai dengan ranah penilaian yang sesuai dengan ranah 6.92
kompetensi

4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel 5.73

Semua guru melaksanakan penilaian


Terlaksananya penilaian yang menggunakan jenis
4.2.1. yang menggunakan jenis teknik 5.76
teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel
penilaian yang obyektif dan akuntabel

Semua guru memiliki perangkat teknik


4.2.2. Tersusunnya perangkat teknik penilaian lengkap 5.69
penilaian yang lengkap

4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti 6.34

Terlaksananya tindak lanjut hasil pelaporan Semua guru melaksanakan tindak lanjut
4.3.1. 6.55
penilaian hasil pelaporan penilaian
Semua guru melaksanakan pelaporan
4.3.2. Terlaksananya pelaporan penilaian secara periodik 6.13
penilaian secara periodik

4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek 5.73

Semua guru mempunyai instrumen


4.4.1. Tersusunnya instrumen penilaian aspek sikap 5.68
penilaian sikap yang lengkap

Semua guru mempunyai instrumen


4.4.2. Tersusunnya instrumen penilaian aspek pengetahuan 6.1
penilaian pengetahuan yang lengkap

Tersusunnya instrumen penilaian aspek Semua guru mempunyai instrumen


4.4.3. 5.42
keterampilan penilaian keterampilan yang lengkap

4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur 5.8

Semua pihak penyelenggara


Terlaksananya penilaian berdasarkan penyelenggara
4.5.1. melaksanakan penilaian sesuai dengan 6.17
sesuai prosedur
prosedur
Terlaksananya penilaian berdasarkan penyelenggara Semua guru melaksanakan PTS sesuai
4.5.1.1
sesuai prosedur dengan prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan penyelenggara Semua guru melaksanakan PAS/PAT


4.5.1.2
sesuai prosedur sesuai dengan prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan penyelenggara Semua pihak melaksanakan gladi bersih


4.5.1.3
sesuai prosedur UNBK sesuai dengan prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan penyelenggara Semua pihak melaksanakan UNBK


4.5.1.4
sesuai prosedur sesuai dengan prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan penyelenggara Semua pihak melaksanakan Uji Coba


4.5.1.5
sesuai prosedur AKM sesuai dengan prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan ranah sesuai Semua guru melaksanakan penilaian


4.5.2. 6.34
prosedur berdasarkan ranah sesuai prosedur
Semua pihak di dalam penentuan
Terlaksananya penentuan kelulusan siswa
4.5.3. kelulusan siswa berdasarkan 4.89
berdasarkan pertimbangan yang sesuai
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah
4.5.3.1
berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis tes tulis berdasarkan
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah
4.5.3.2
berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis praktek berdasarkan
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah
4.5.3.3
berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis project berdasarkan
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah
4.5.3.4
berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis penelitian sederhana
berdasarkan pertimbangan yang sesuai

PTK 3.57

5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan 2.91


Semua guru mempunyai kualifikasi
5.1.1. Tersedianya kualifikasi minimal S1/D4 4.27
minimal S1/D4

Sekolah mempunyai rasio antara guru


Tersedianya rasio guru kelas terhadap rombongan
5.1.2. kelas dengan rombongan belajar 0
belajar seimbang
seimbang

Semua mata pelajaran tercukupi


5.1.3. Tersedia guru untuk tiap mata pelajaran 0
kebutuhan gurunya

5.1.4. Terdapatnya guru dengan sertifikat pendidik Semua guru Bersertifikat pendidik 2.72

Terdapatnya guru berkompetensi pedagogik Semua guru berkompetensi pedagogik


5.1.5. 0.05
minimal baik minimal baik

Terdapatnya guru berkompetensi pedagogik Semua guru berkompetensi pedagogik


5.1.5.1
minimal baik minimal baik
Terdapatnya guru berkompetensi pedagogik Semua guru berkompetensi pedagogik
5.1.5.2
minimal baik minimal baik

Terdapatnya guru dengan kompetensi kepribadian Semua guru berkompetensi kepribadian


5.1.6.
minimal baik minimal baik

Terdapatnya guru dengan kompetensi profesional Semua guru berkompetensi profesional


5.1.7. 0.05
minimal baik minimal baik

Terdapatnya guru dengan kompetensi sosial Semua guru berkompetensi sosial


5.1.8. 0
minimal baik minimal baik

Terdapatnya guru dengan kompetensi sosial Semua guru berkompetensi sosial


5.1.8.1
minimal baik minimal baik

Terdapatnya guru dengan kompetensi sosial Semua guru berkompetensi sosial


5.1.8.2
minimal baik minimal baik

Terdapatnya guru dengan kompetensi sosial Semua guru berkompetensi sosial


5.1.8.3
minimal baik minimal baik
Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai
5.2. 6.3
ketentuan

Kepala sekolah kualifikasi minimal


5.2.1. Tersedianya kualifikasi minimal S1/D4 7
S1/D4

Tersedianya kepala sekolah berusia sesuai kriteria Kepals Sekolah Berusia sesuai kriteria
5.2.2. 7
saat pengangkatan saat pengangkatan

Tersedianya kepala sekolah yang berpengalaman Berpengalaman mengajar selama yang


5.2.3. 7
mengajar selama yang ditetapkan ditetapkan

Tersedianya kepala sekolah dengan pangkat minimal


5.2.4. Berpangkat minimal III/c atau setara 7
III/c atau setara

Tersedianya kepala sekolah yang mempunyai


5.2.5. Bersertifikat pendidik 7
sertifikat pendidik

Tersedianya kepala sekolah yang mempunyai


5.2.6. Bersertifikat kepala sekolah 7
sertifikat kepala sekolah
Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi
5.2.7. 0
kepribadian minimal baik kepribadian minimal baik

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi


5.2.8. 0
manajerial minimal baik manajerial minimal baik

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi


5.2.8.1
manajerial minimal baik manajerial minimal baik

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi


5.2.9. 0
kewirausahaan minimal baik kewirausahaan minimal baik

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi supervisi


5.2.10. 0
supervisi minimal baik minimal baik
Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi sosial
5.2.11. 0
sosial minimal baik minimal baik

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi sosial


5.2.11.1
sosial minimal baik minimal baik

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi sosial


5.2.11.2
sosial minimal baik minimal baik

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi sosial


5.2.11.3
sosial minimal baik minimal baik

Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi


5.3. 2.01
sesuai ketentuan

Sekolah memiliki Kepala Tenaga


5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi 0
Administrasi

Sekolah memiliki Kepala Tenaga


5.3.1.1 Tersedia Kepala Tenaga Administrasi
Administrasi
Sekolah memiliki Kepala Tenaga
5.3.1.2 Tersedia Kepala Tenaga Administrasi
Administrasi

Sekolah Memiliki Kepala Tenaga


Tersedianya Kepala Tenaga Administrasi
5.3.2. Administrasi berkualifikasi minimal 0
berkualifikasi minimal SMK/sederajat
SMK/sederajat

Tersedianya Kepala Tenaga Administrasi Sekolah Memiliki Kepala Tenaga


5.3.3.
bersertifikat Administrasi bersertifikat

Satuan pendidikan Tersedia Tenaga


5.3.4. Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi 7
Pelaksana Urusan Administrasi

Satuan pendidikan Tersedia Tenaga


5.3.4.1 Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi
Pelaksana Urusan Administrasi

Satuan pendidikan Tersedia Tenaga


5.3.4.2 Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi
Pelaksana Urusan Administrasi
Satuan pendidikan Tersedia Tenaga
5.3.4.3 Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi
Pelaksana Urusan Administrasi

Sekolah telah Memiliki Tenaga


Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi
5.3.5. Pelaksana Urusan Administrasi 4.2
berpendidikan sesuai ketentuan
berpendidikan sesuai ketentuan

Semua pegawai tata usaha


Terbentuknya tenaga administrasi dengan
5.3.6. Berkompetensi kepribadian minimal
kompetensi kepribadian minimal baik
baik

Terbentuknya tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha


5.3.7.
kompetensi sosial minimal baik Berkompetensi sosial minimal baik

Terbentuknya tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha


5.3.8.
kompetensi teknis minimal baik berkompetensi teknis minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha


5.3.9.
kompetensi manajerial minimal baik berkompetensi manajerial minimal baik

Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai


5.4. 0
ketentuan

Sekolah memiliki Kepala Tenaga


5.4.1. Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium 0
Laboratorium
Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Kepala Tenaga Laboratorium
5.4.2. 0
berkualifikasi sesuai aturan mempunyai kualifikasi sesuai ketentuan

Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Sekolah memiliki Kepala Tenaga


5.4.3.
bersertifikat Laboratorium bersertifikat

Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Sekolah memiliki Kepala Tenaga


5.4.3.1
bersertifikat Laboratorium bersertifikat

Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium


5.4.4. 0
berpengalaman sesuai berpengalaman sesuai

Sekolah memiliki Tenaga Teknisi


5.4.5. Tersedianya Tenaga Teknisi Laboran 0
Laboran

Tersedianya Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan Semua Tenaga Teknisi Laboran


5.4.6.
sesuai ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan
5.4.7. Tersedianya Tenaga Laboran Sekolah memiliki Tenaga Laboran 0

Tersedianya Tenaga Laboran berpendidikan sesuai Sekolah memiliki Tenaga Laboran


5.4.8.
ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan

Terbentuknya kepala laboratorium dan tenaga Kepala tenaga laboratorium dan tenaga
5.4.9. laboran dengan kompetensi kepribadian minimal laboran berkompetensi kepribadian
baik minimal baik

Kepala laborayorium dan semua tenaga


Terbentuknya kepala laboratorium dan tenaga
5.4.10. laboran berkompetensi sosial minimal
laboran dengan kompetensi sosial minimal baik
baik

Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala laboratorium berkompetensi


5.4.11.
kompetensi manajerial minimal baik manajerial minimal baik
Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala laboratorium berkompetensi
5.4.11.1
kompetensi manajerial minimal baik manajerial minimal baik

Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala labortorium berkompetensi


5.4.12.
kompetensi profesional minimal baik profesional minimal baik

Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai


5.5. 1.05
ketentuan

Sekolah mempunyai Kepala Tenaga


5.5.1. Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan 7
Pustakawan

Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan


5.5.2. 0
berkualifikasi sesuai ketentuan berkualifikasi sesuai ketentuan

Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan


5.5.3. Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat
bersertifikat
Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan
5.5.4. 0
berpengalaman sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan

Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan


5.5.4.1
berpengalaman sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan

5.5.5. Tersedianya Tenaga Pustakawan Sekolah memiliki tenaga pustakawan 0

Tersedianya Tenaga Pustakawan berpendidikan Sekolah memiliki Tenaga Pustakawan


5.5.6. 0
sesuai ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan

Tersedianya Tenaga Pustakawan berpendidikan Kepala Tenaga Pustakawan


5.5.6.1
sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan

Terbentuknya Kepala Tenaga Pustakawan dengan Kepala Tenaga Pustakawan


5.5.7.
kompetensi manajerial minimal baik berkompetensi manajerial minimal baik
Terbentuknya Kepala Tenaga Pustakawan dengan Kepala Tenaga Pustakawan
5.5.7.1
kompetensi manajerial minimal baik berkompetensi manajerial minimal baik

Kepala tenaga pustakawan mempunyai


5.5.8. Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik kompetensi pengelolaan informasi
minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan dan tenaga Kepala tenaga pustakawan dan tenaga
5.5.9. pustakawan dengan kompetensi kependidikan pustakawan berkompetensi
minimal baik kependidikan minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan dan tenaga Kepala tenaga pustakawan dan tenaga
5.5.10. pustakawan dengan kompetensi kepribadian pustakawan berkompetensi kepribadian
minimal baik minimal baik

Kepala tenaga pustakawan dan tenaga


Terbentuknya kepala tenaga pustakawan dan tenaga
5.5.11. pustakawan mempunyai kompetensi
pustakawan dengan kompetensi sosial minimal baik
sosial minimal baik

Kepala tenaga pustakawan dan tenaga


Terbentuknya kepala tenaga pustakawan dengan
5.5.12. pustakawan mempunyai kompetensi
kompetensi pengembangan profesi minimal baik
pengembangan profesi minimal baik

Sarana dan Prasarana 4.17


6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai 4.69

Tersedianya kapasitas rombongan belajar yang Semua ruang kelas yang diisi peserta
6.1.1.
sesuai dan memadai didik sesuai aturan

Tersedianya kapasitas rombongan belajar yang Semua ruang kelas yang diisi peserta
6.1.1.1
sesuai dan memadai didik sesuai aturan

Tersedianya rasio luas lahan sesuai dengan jumlah Luas lahan yang sesuai dengan jumlah
6.1.2. 7
siswa siswa

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah sudah mempunyai


6.1.3. 7
persyaratan sertifkat dari pihak yang berwenang

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan terhindar dari potensi bahaya
6.1.3.1
persyaratan keselamatan

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi
6.1.3.2 keselamatan dan kemiringan lahan
persyaratan
kurang dari 15%
Lahan terhindar dari potensi bahaya
Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi
6.1.3.3 kesehatan, terhindar dari gangguan
persyaratan
pencemaran air, kebisingan dan udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi
6.1.3.4 keselamatan dan terhindar dari
persyaratan
gangguan pencemaran air

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi
6.1.3.5 keselamatan dan kemiringan lahan
persyaratan
kurang dari 15%

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi
6.1.3.6 keselamatan dan kemiringan lahan
persyaratan
kurang dari 15%

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi
6.1.3.7 keselamatan dan kemiringan lahan
persyaratan
kurang dari 15%

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi kesehatan dan keselamatan, kemiringan
6.1.3.8
persyaratan lahan kurang dari 15%, terhindar dari
gangguan pencemaran air, dan udara
Lahan terhindar dari potensi bahaya
Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi kesehatan dan keselamatan, kemiringan
6.1.3.9
persyaratan lahan kurang dari 15%, terhindar dari
gangguan pencemaran air, dan udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya


kesehatan dan keselamatan, kemiringan
Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi
6.1.3.10 lahan kurang dari 15%, terhindar dari
persyaratan
gangguan pencemaran air, kebisingan
dan udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi kesehatan dan keselamatan, terhindar
6.1.3.11
persyaratan dari gangguan pencemaran air,
kebisingan dan udara

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Semua gedung terlihat lebih bersih dan
6.1.3.12
persyaratan rapi

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah mempunyai identitas


6.1.3.13
persyaratan yang jelas

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah mempunyai identitas


6.1.3.14
persyaratan yang jelas
Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah mempunyai jalan masuk
6.1.3.15
persyaratan yang jelas

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah mempunyai batas yang
6.1.3.16
persyaratan jelas

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi


6.1.3.17 Lahan sekolah terlihat rapi dan bersih
persyaratan

Rasio luas bangunan memenuhi jumlah


Tersedianya rasio luas bangunan sesuai dengan
6.1.4. rombel dan berbagai jenis program 3.5
jumlah siswa
keahlian

Bangunan dilengkapi alat pemadam


Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi
6.1.5. kebakaran pada area yang rawan 6.81
persyaratan
kebakaran

Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi Bangunan dilengkapi alat penangkal


6.1.5.1
persyaratan petir pada area yang rawan terkena petir
Bangunan memenuhi persyaratan
Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi
6.1.5.2 kesehatan dengan memiliki sanitasi
persyaratan
meliputi saluran air hujan.

Bangunan memenuhi persyaratan


Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi
6.1.5.3 kesehatan dengan memiliki sanitasi
persyaratan
saluran air kotor dan/atau air limbah

Bangunan memenuhi persyaratan


Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi
6.1.5.4 kesehatan dengan memiliki tempat
persyaratan
sampah

Bangunan memenuhi persyaratan


kesehatan yang berupa fasilitas dan
Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi
6.1.5.5 aksesibilitas yang mudah, aman, dan
persyaratan
nyaman termasuk bagi penyandang
cacat

Bangunan bertingkat memenuhi


persyaratan dilengkapi tangga yang
Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi
6.1.5.6 mempertimbangkan kemudahan,
persyaratan
keamanan keselamatan, dan kesehatan
pengguna

Bangunan dilengkapi sistem keamanan


Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi
6.1.5.7 dengan pemeliharaan ringan dan
persyaratan
pemeliharaan berat dilakukan berkala
Bangunan dilengkapi sistem keamanan
Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi
6.1.5.8 dengan memasang CCTV untuk setiap
persyaratan
sudut gedung yang dianggap rawan

Sekolah memiliki prasarana selain


ruang kelas, lab ipa, perpustakaan,
lapangan, tempat parkir, musola, lab
6.1.6. Tersedianya ragam prasarana sesuai ketentuan 1.83
komputer, ruang pimpinan, TU dan
majelis guru, ruang osis, kantin,
koperasi

Sekolah memiliki prasarana selain


ruang kelas, lab ipa, perpustakaan,
lapangan, tempat parkir, musola, lab
6.1.6.1 Tersedianya ragam prasarana sesuai ketentuan
komputer, ruang pimpinan, TU dan
majelis guru, ruang osis, kantin,
koperasi

Sekolah memiliki prasarana selain


ruang kelas, lab ipa, perpustakaan,
lapangan, tempat parkir, musola, lab
6.1.6.2 Tersedianya ragam prasarana sesuai ketentuan
komputer, ruang pimpinan, TU dan
majelis guru, ruang osis, kantin,
koperasi

6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana


pembelajaran yang lengkap dan layak 2.27
6.2.1.

Semua ruang kelas dilengkapi sarana


Tersedianya ruang kelas sesuai standar 6.22
sesuai standar yang ada

6.2.1.1

Semua ruang kelas dilengkapi sarana


Tersedianya ruang kelas sesuai standar
sesuai standar yang ada

6.2.1.2

Semua ruang kelas dilengkapi sarana


Tersedianya ruang kelas sesuai standar
sesuai standar yang ada

6.2.1.3

Semua ruang kelas dilengkapi sarana


Tersedianya ruang kelas sesuai standar
sesuai standar yang ada

6.2.1.4

Semua ruang kelas dilengkapi sarana


Tersedianya ruang kelas sesuai standar
sesuai standar yang ada

6.2.1.5

Semua ruang kelas dilengkapi sarana


Tersedianya ruang kelas sesuai standar
sesuai standar yang ada
6.2.2.

Ruang Laboratorium IPA dilengkapi


Tersedianya laboratorium IPA sesuai standar 0
sarana sesuai standar yang ada

6.2.2.1

Ruang Laboratorium IPA dilengkapi


Tersedianya laboratorium IPA sesuai standar
sarana sesuai standar yang ada

6.2.2.2

Ruang Laboratorium IPA dilengkapi


Tersedianya laboratorium IPA sesuai standar
sarana sesuai standar yang ada

6.2.3.

Perpustakaan mempunyai persediaan


Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar rasio buku dan jumlah siswa yang 2.8
seimbang

6.2.3.1

Perpustakaan mempunyai software


Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar
untuk pengelolaan yang baik

6.2.3.2

Perpustakaan mempunyai buku e-book


Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar
yang mencukupi untuk kebutuhan siswa
6.2.3.3

Perpustakaan mempunyai sarana dan


Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar
prasarana sesuai standar

6.2.3.4

Perpustakaan mempunyai sarana dan


Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar
prasarana sesuai standar

6.2.3.5

Perpustakaan mempunyai sarana dan


Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar
prasarana sesuai standar

6.2.4.
Sekolah memiliki lapangan yang
dilengkapi sarana peralatan pendidikan
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai standar dan perlengkapan lain minimal yang 0
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

6.2.4.1

Sekolah memiliki lapangan yang


dilengkapi sarana peralatan pendidikan
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai standar dan perlengkapan lain minimal yang
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.
6.2.4.2

Sekolah memiliki lapangan yang


dilengkapi sarana peralatan pendidikan
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai standar dan perlengkapan lain minimal yang
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

6.2.4.3

Sekolah memiliki lapangan yang


dilengkapi sarana peralatan pendidikan
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai standar dan perlengkapan lain minimal yang
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

6.2.4.4
Sekolah memiliki lapangan yang
dilengkapi sarana peralatan pendidikan
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai standar dan perlengkapan lain minimal yang
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

6.2.4.5

Sekolah memiliki lapangan yang


dilengkapi sarana peralatan pendidikan
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai standar dan perlengkapan lain minimal yang
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

6.2.4.6

Sekolah memiliki lapangan yang


dilengkapi sarana peralatan pendidikan
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai standar dan perlengkapan lain minimal yang
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.
6.2.4.7
Sekolah memiliki lapangan sebagai
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai standar tempat bermain sesuai dengan ukuran
standar dan ditanami pohon penghijauan

6.2.5.
Laboratorium biologi dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar 0
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.5.1
Laboratorium biologi dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.5.2
Laboratorium biologi dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.5.3
Laboratorium biologi dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.5.4
Laboratorium biologi dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan
6.2.6.

Laboratorium fisika dengan ukuran


yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar 0
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.6.1
Laboratorium fisika dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.6.2
Laboratorium fisika dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.6.3
Laboratorium fisika dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.6.4
Laboratorium fisika dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.7.
Laboratorium kimia dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium kimia sesuai standar 0
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan
6.2.7.1
Laboratorium kimia dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium kimia sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.8.
Laboratorium komputer dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium komputer sesuai standar 0
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.8.1
Laboratorium komputer dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium komputer sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.8.2
Laboratorium komputer dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium komputer sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.8.3
Laboratorium komputer dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium komputer sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.8.4
Laboratorium komputer dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium komputer sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.9.
Laboratorium bahasa dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar 0
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan
6.2.9.1
Laboratorium bahasa dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.9.2
Laboratorium bahasa dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.9.3
Laboratorium bahasa dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.9.4
Laboratorium bahasa dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

6.2.9.5
Laboratorium bahasa dengan ukuran
yang standar dan dilengkapi dengan
Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung


6.3. 1.87
yang lengkap dan layak

Sekolah mempunyai ruang pimpinan


6.3.1. Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar yang luasnya sesuai standar, mudah 0
diakses guru dan tamu sekolah
Sekolah mempunyai ruang pimpinan
yang dilengkapi sarana perabot yang
6.3.1.1 Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan


yang dilengkapi sarana perabot yang
6.3.1.2 Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan


yang dilengkapi perlengkapan lain
6.3.1.3 Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar
minimal yang tersedia dalam jumlah
minimal sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan


yang dilengkapi perlengkapan lain
6.3.1.4 Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar
minimal yang tersedia dalam jumlah
minimal sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru yang


mudah diakses serta dilengkapi
6.3.2. Tersedianya ruang guru sesuai standar perlengkapan lain minimal yang 1.55
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya
Sekolah mempunyai ruang guru
dilengkapi perlengkapan lain minimal
6.3.2.1 Tersedianya ruang guru sesuai standar
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru


dilengkapi perlengkapan lain minimal
6.3.2.2 Tersedianya ruang guru sesuai standar
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru


dilengkapi perlengkapan lain minimal
6.3.2.3 Tersedianya ruang guru sesuai standar
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru


dilengkapi perlengkapan lain minimal
6.3.2.4 Tersedianya ruang guru sesuai standar
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru


dilengkapi perlengkapan lain minimal
6.3.2.5 Tersedianya ruang guru sesuai standar
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Ruang UKS mempunyai luas sesuai


6.3.3. Tersedianya ruang UKS sesuai standar standar dan dilengkapi sarana perabot 0
dan peralatan yang mendukung
Ruang UKS dilengkapi sarana perabot
6.3.3.1 Tersedianya ruang UKS sesuai standar
dan peralatan yang mendukung

Ruang UKS dilengkapi sarana perabot


6.3.3.2 Tersedianya ruang UKS sesuai standar
dan peralatan yang mendukung

Ruang UKS dilengkapi sarana perabot


6.3.3.3 Tersedianya ruang UKS sesuai standar
dan peralatan yang mendukung

Ruang UKS dilengkapi sarana perabot


6.3.3.4 Tersedianya ruang UKS sesuai standar
dan peralatan yang mendukung

Tempat ibadah mempunyai luas


6.3.4. Tersedianya tempat ibadah sesuai standar ruangan sesuai standar dan dilengkapi 0
sarana ibadah yang memadai

Tempat ibadah mempunyai luas


6.3.4.1 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar ruangan sesuai standar dan dilengkapi
sarana ibadah yang memadai

Tempat ibadah mempunyai luas


6.3.4.2 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar ruangan sesuai standar dan dilengkapi
sarana ibadah yang memadai
Tempat ibadah mempunyai luas
6.3.4.3 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar ruangan sesuai standar dan dilengkapi
sarana ibadah yang memadai

Tempat ibadah mempunyai luas


6.3.4.4 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar ruangan sesuai standar dan dilengkapi
sarana ibadah yang memadai

Jamban yang mempunyai jumlah sesuai


6.3.5. Tersedianya jamban sesuai standar dengan rasio siswa/siswi dan dilengkapi 4.2
sarana yang dipersyaratkan

Jamban yang mempunyai jumlah sesuai


6.3.5.1 Tersedianya jamban sesuai standar dengan rasio siswa/siswi dan dilengkapi
sarana yang dipersyaratkan

Sekolah mempunyai gudang dengan


6.3.6. Tersedianya gudang sesuai standar luas sesuai standar dan dilengkapi 0
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai gudang dengan


6.3.6.1 Tersedianya gudang sesuai standar luas sesuai standar dan dilengkapi
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang sirkulasi


dengan luas sesuai standar dan
6.3.7. Tersedianya ruang sirkulasi sesuai standar
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada
Sekolah mempunyai ruang tata usaha
dengan luas sesuai standar dan
6.3.8. Tersedianya ruang tata usaha sesuai standar 0
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai ruang tata usaha


dengan luas sesuai standar dan
6.3.8.1 Tersedianya ruang tata usaha sesuai standar
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai ruang tata usaha


dengan luas sesuai standar dan
6.3.8.2 Tersedianya ruang tata usaha sesuai standar
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai ruang tata usaha


dengan luas sesuai standar dan
6.3.8.3 Tersedianya ruang tata usaha sesuai standar
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai ruang konseling


dengan luas sesuai standar dan
6.3.9. Tersedianya ruang konseling sesuai standar 0
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai ruang konseling


dengan luas sesuai standar dan
6.3.9.1 Tersedianya ruang konseling sesuai standar
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai ruang konseling


dengan luas sesuai standar dan
6.3.9.2 Tersedianya ruang konseling sesuai standar
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada
Sekolah mempunyai ruang konseling
dengan luas sesuai standar dan
6.3.9.3 Tersedianya ruang konseling sesuai standar
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai ruang konseling


dengan luas sesuai standar dan
6.3.9.4 Tersedianya ruang konseling sesuai standar
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai ruang organisasi


kesiswaan dengan luas sesuai standar
6.3.10. Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai standar 0
dan dilengkapi sarana sesuai standar
yang ada

Sekolah mempunyai ruang organisasi


kesiswaan dengan luas sesuai standar
6.3.10.1 Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai standar
dan dilengkapi sarana sesuai standar
yang ada

Sekolah mempunyai ruang organisasi


kesiswaan dengan luas sesuai standar
6.3.10.2 Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai standar
dan dilengkapi sarana sesuai standar
yang ada

Sekolah mempunyai ruang organisasi


kesiswaan dengan luas sesuai standar
6.3.10.3 Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai standar
dan dilengkapi sarana sesuai standar
yang ada

Sekolah mempunyai ruang organisasi


kesiswaan dengan luas sesuai standar
6.3.10.4 Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai standar
dan dilengkapi sarana sesuai standar
yang ada
Sekolah mempunyai kantin dengan luas
6.3.11. Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 7
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas


6.3.11.1 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas


6.3.11.2 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas


6.3.11.3 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai tempat parkir


dengan luas sesuai standar dan
6.3.12. Tersedianya tempat parkir yang memadai 6.99
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada

Sekolah mempunyai tempat parkir


dengan luas sesuai standar dan
6.3.12.1 Tersedianya tempat parkir yang memadai
dilengkapi sarana sesuai standar yang
ada
Sekolah mempunyai unit kewirausahaan
atau koperasi sekolah dengan luas
6.3.13. Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa kerja
sesuai standar dan dilengkapi sarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai unit kewirausahaan


atau koperasi sekolah dengan luas
6.3.13.1 Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa kerja
sesuai standar dan dilengkapi sarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai unit kewirausahaan


atau koperasi sekolah dengan luas
6.3.13.2 Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa kerja
sesuai standar dan dilengkapi sarana
sesuai standar yang ada

Pengelolaan 5.66
7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan
6.27
7.1.1.
Visi, misi, dan tujuan sekolah
ditetapkan oleh kepala sekolah dan
Tersusunnya visi, misi, dan tujuan sekolah yang
disosialisasikan kepada semua warga 6.51
jelas sesuai ketentuan
sekolah dan pihak-pihak pemangku
kepentingan

7.1.2.

RKS sudah disusun sesuai rekomendasi


dan ditetapkan kepala sekolah,
Tersusunnya rencana kerja sekolah ruang lingkup diputuskan dalam rapat dewan pendidik
6.31
sesuai ketentuan dengan memperhatikan masukan dari
komite sekolah dan ditetapkan oleh
kepala sekolah
7.1.3.
Sekolah mengakomodir masukan dari
Terlibatnya pemangku kepentingan sekolah dalam berbagai pihak yang berkepentingan
5.97
perencanaan pengelolaan sekolah termasuk komite sekolah ke dalam
tujuan sekolah

7.2.
Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan 6.29

7.2.1.

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap 6.12
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.1

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.2

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.3

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan
7.2.1.4

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.5

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.6

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.7

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.8

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan
7.2.1.9

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.10

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.11

Sekolah memiliki pedoman yang


Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah lengkap
mengatur aspek pengelolaan

7.2.2.
Sekolah menyusun dan menetapkan
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional
6.81
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan

7.2.2.1
Sekolah menyusun dan menetapkan
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan
7.2.2.2
Sekolah menyusun dan menetapkan
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan

7.2.2.3
Sekolah menyusun dan menetapkan
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan

7.2.2.4
Sekolah menyusun dan menetapkan
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan

7.2.2.5
Sekolah menyusun dan menetapkan
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan

7.2.2.6
Sekolah menyusun dan menetapkan
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan
Kepala Sekolah mendayagunakan
Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta
7.2.3. 6.25
pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi
sekolah

7.2.3.1

Kepala Sekolah mendayagunakan


Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta
pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi
sekolah

7.2.3.2

Kepala Sekolah mendayagunakan


Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta
pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi
sekolah

7.2.3.3
Kepala Sekolah mendayagunakan
Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta
pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi
sekolah

7.2.3.4

Kepala Sekolah mendayagunakan


Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta
pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi
sekolah
7.2.3.5

Kepala Sekolah mendayagunakan


Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta
pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi
sekolah

Sekolah melaksanakan evaluasi diri


secara periodik sekurang-kurangnya
7.2.4. Terlaksananya kegiatan evaluasi diri 6.56
satu kali dalam setahun

Sekolah melaksanakan evaluasi diri


secara periodik sekurang-kurangnya
7.2.4.1 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri
satu kali dalam setahun

Sekolah melaksanakan evaluasi diri


secara periodik sekurang-kurangnya
7.2.4.2 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri
satu kali dalam setahun

Sekolah melaksanakan evaluasi diri


secara periodik sekurang-kurangnya
7.2.4.3 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri
satu kali dalam setahun
Sekolah melaksanakan evaluasi diri
secara periodik sekurang-kurangnya
7.2.4.4 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri
satu kali dalam setahun

Terlaksanya program kemitraan dan melibatkan Sekolah melibatkan peran serta


7.2.5. peran serta masyarakat serta lembaga lain yang masyarakat dan kemitraan untuk 6.11
relevan mendukung program sekolah

Terlaksanya program kemitraan dan melibatkan Sekolah melibatkan peran serta


7.2.5.1 peran serta masyarakat serta lembaga lain yang masyarakat dan kemitraan untuk
relevan mendukung program sekolah

Terlaksanya program kemitraan dan melibatkan Sekolah melibatkan peran serta


7.2.5.2 peran serta masyarakat serta lembaga lain yang masyarakat dan kemitraan untuk
relevan mendukung program sekolah

Terlaksanya program kemitraan dan melibatkan Sekolah melibatkan peran serta


7.2.5.3 peran serta masyarakat serta lembaga lain yang masyarakat dan kemitraan untuk
relevan mendukung program sekolah

Terlaksananya kegiatan pengelolaan bidang


7.2.6. Sekolah menyusun peraturan akademik 5.85
kurikulum dan kegiatan pembelajaran
Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan
7.3. 2.09
tugas kepemimpinan

Kepala sekolah memberikan teladan dan


Terbentuknya kepala sekolah yang berkepribadian menjaga nama baik lembaga, frofesi,
7.3.1.
dan bersosialisasi dengan baik dan kedudukan sesuai dengan
kepercayaan yang diberikan kepadanya

Kepala sekolah menjalin kerjasama


dengan orang tua peserta didik dan
Terbentuknya kepala sekolah dengan jiwa masyarakat, dan komite sekolah
7.3.2. 5.85
kepemimpinan menanggapi kepentingan dan kebutuhan
komunitas yang beragam, dan
memobilisasi sumber daya masyarakat

Kepala sekolah membantu, membina,


dan mempertahankan lingkungan
sekolah dan program pembelajaran yang
7.3.3. Terlaksananya pengembangan sekolah dengan baik 0
kondusif bagi proses belajar peserta
didik dan pertumbuhan profesional para
guru dan tenaga kependidikan
Kepala sekolah menjamin manajemen
organisasi dan pengoperasian sumber
Terlaksananya pengelolaan sumber daya dengan
7.3.4. daya sekolah untuk menciptakan 6.71
baik
lingkungan belajar yang aman,
sehat,efesien, dan efektif

Kepala sekolah memfasilitasi


Terbetuknya kepala sekolah dengan jiwa pengembangan, penyebarluasan, dan
7.3.5. 0
kewirausahaan pelaksanaan visi pembelajaran yang
dikomunikasikan

Kepala sekolah melaksanakan dan


Terlaksananya kegiatan supervisi oleh kepala merumuskan program supervisi, serta
7.3.6. 0
sekolah dengan baik memanfaatkan hasil supervisi untuk
meningkatkan kinerja sekolah

7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen


5.63

Sekolah menugaskan seorang guru atau


Terdapatnya sistem informasi manajemen sesuai tenaga kependidikan untuk melayani
7.4.1. 5.63
ketentuan permintaan informasi maupun
pemberian informasi
Sekolah menugaskan seorang guru atau
Terdapatnya sistem informasi manajemen sesuai tenaga kependidikan untuk melayani
7.4.1.1
ketentuan permintaan informasi maupun
pemberian informasi

Pembiayaan 6.11
8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang
6.99

Terdapatnya pembebasan biaya bagi siswa tidak Sekolah membebaskan biaya sekolah
8.1.1. 7
mampu bagi siswa yang tidak mampu

Tersusunnya daftar siswa dengan latar belakang Sekolah memliki daftar siswa dengan
8.1.2. 7
ekonomi yang jelas latar belakang yang jelas

Sekolah mempunyai kegiatan subsidi


Terlaksananya subsidi silang untuk membantu siswa
8.1.3. silang untuk membantu siswa yang 7
kurang mampu
tidak mampu

8.2. Beban operasional sekolah sesuai ketentuan


7
Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1. ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 7
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.1

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.2

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.3

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.4

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.5

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah
8.2.1.6

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.7

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.8

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.9

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.10

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.11

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah
8.2.1.12

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.13

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.14

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.15

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.2.1.16

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah
8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik
4.33

Pengelolaan dana dari masyarakat


Tersedianyan aturan untuk mengelola dana yang sebagai biaya personal dilakukan secara
8.3.1. 0
berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya transparan, dan akuntabel yang
ditunjukkan dalam RKAS

Sekolah memiliki pembukuan biaya


operasional berupa buku kas umum
8.3.2. Terdapatnya laporan pengelolaan dana yang berisi kan seluruh transaksi 6.68
dengan didukung catatan dari buku
pembantu

Sekolah memiliki pembukuan biaya


operasional berupa buku kas umum
8.3.2.1 Terdapatnya laporan pengelolaan dana yang berisi kan seluruh transaksi
dengan didukung catatan dari buku
pembantu

Terdapatnya laporan yang dapat diakses oleh Sekolah menyediakan laporan dana
8.3.3. 6.31
pemangku kepentingan yang dapat diakses secara publik
DM) DAN ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
HUN 2021 - 2022
MA AL HAMID
CILANGKAP
CIPAYUNG
JAKARTA TIMUR / DKI JAKARTA

Pertimbangan Visi. Misi, dan


Akar Masalah Alternatif Solusi Tujuan Sekolah Rekomendasi

Kurang maksimalnya peran guru Pembuatan Program Kerohanian


Visi religius : melaksanakan kultur
dalam mengelola kegiatan untuk dan pembuatan instrumen untuk
Sekolah kami perlu membuat sekolah pembacaan kitab suci, yasinan,
perilaku yang mencerminkan sikap monev kegiatan pembacaan kitab
program kerohanian yang jelas sholat zhuhur berjamaah, pelaksanaan
beriman dan bertakwa kepada suci, yasinan, sholat zhuhur, sholat
point positif,
Tuhan YME jumat dan pelaksanaan point positif

Kurang maksimalnya peran guru


Visi religius : melaksanakan kultur
dalam mengelola kegiatan untuk
Sekolah kami perlu melaksanakan sekolah pembacaan kitab suci, yasinan, Pelaksanaan kegiatan peringatan
perilaku yang mencerminkan sikap
program kerohanian yang jelas sholat zhuhur berjamaah, pelaksanaan hari besar agama
beriman dan bertakwa kepada
point positif,
Tuhan YME

Kurang maksimalnya peran guru


Visi religius : melaksanakan kultur
dalam mengelola kegiatan untuk
Sekolah kami perlu melaksanakan sekolah pembacaan kitab suci, yasinan,
perilaku yang mencerminkan sikap Pelaksanaan kegiatan Mabit
program kerohanian yang jelas sholat zhuhur berjamaah, pelaksanaan
beriman dan bertakwa kepada
point positif,
Tuhan YME
Visi religius : melaksanakan kultur
Kompetensi sikap ini belum
Sekolah kami perlu melaksanakan sekolah pembacaan kitab suci, yasinan,
diintegrasikan dengan baik dalam Kegiatan Khatam Bersama
program kerohanian yang jelas sholat zhuhur berjamaah, pelaksanaan
kegiatan di sekolah
point positif,

Terbatasnya sarana dalam Visi religius : melaksanakan kultur


Sekolah perlu menyediakan kitab
pelaksanaan kegiatan untuk sekolah pembacaan kitab suci, yasinan,
suci untuk kegiatan keagaaman di Pengadaan Kitab Suci
mencerminlan sikap beriman dan sholat zhuhur berjamaah, pelaksanaan
sekolah
bertakwa kepada Tuhan YME point positif,

Visi religius : melaksanakan kultur


Kompetensi sikap ini belum
Sekolah kami perlu melaksanakan sekolah pembacaan kitab suci, yasinan,
diintegrasikan dengan baik dalam Kegiatan Pangajian Putri
program kerohanian yang jelas sholat zhuhur berjamaah, pelaksanaan
kegiatan di sekolah
point positif,

Visi Santun dan Mandiri : Pembuatan program peringatan hari


Kurang maksimalnya program dan membiasakan kultur 5S (salam, sapa, besar nasional dan instrumen untuk
peran guru dalam kegiatan Membuat program PPK dengan jelas senyum, sopan, dan santun); monev kegiatan 5S dan pelaksanaan
pengembangan karakter ini melaksanakan program pengembangan program pengembangan diri secara
diri secara maksimal maksimal

Kurang maksimalnya program dan Visi : Mewujudkan pendidikan yang


Sekolah perlu mengadakan kegiatan
peran guru dalam kegiatan menghasilkan lulusan yang santun Pelaksanaan Lomba Empat Pilar
untuk menumbuhkan karakter
pengembangan karakter ini dengan karakter budaya melayu.

Visi Mandiri dan terdepan. Misi :


Membuat program pelatihan dan Pelaksanaan program pemantauan
Guru dan tenaga kependidikan Mewujudkan peserta didik yang
kegiatan yang bisa meningkatkan kedisiplinan guru, tenaga
belum bisa dijadikan teladan oleh mandiri, kreatif dan memiliki
kedisiplinan siswa kependidikan, dan siswa
keunggulan kompetitif
Visi Mandiri dan terdepan. Misi :
Kompetensi sikap ini belum Sekolah kami perlu melaksanakan
Mewujudkan peserta didik yang Program Pengenalan Lingkungan
diintegrasikan dengan baik dalam kegiatan yang mencerminkan sikap
mandiri, kreatif dan memiliki Sekolah
kegiatan di sekolah disiplin
keunggulan kompetitif

Visi Mandiri dan terdepan. Misi :


Kompetensi sikap ini belum Sekolah kami perlu melaksanakan
Mewujudkan peserta didik yang Program Latihan Dasar
diintegrasikan dengan baik dalam kegiatan yang mencerminkan sikap
mandiri, kreatif dan memiliki Kepemimpinan
kegiatan di sekolah disiplin
keunggulan kompetitif

Kompetensi sikap ini belum Sekolah kami perlu melaksanakan Meningkatkan program ekstrakurikuler
diintegrasikan dengan baik dalam kegiatan yang mencerminkan sikap dengan mewajibkan kegiatan Program Pendidikan Kepramukaan
kegiatan di sekolah disiplin kepramukaan bagi seluruh peserta
didik dan aktif mengikuti berbagai
lomba ekstrakurikuler hingga meraih
prestasi tingkat nasional.

Sekolah perlu membuat program


Belum sepenuhya memiliki sikap Pengadaan reklame 5S (senyum
yang mengajak dan mengingatkan Visi : Santun
santun sapa salam sopan santun)
siswa untuk berbuat santun

Sekolah perlu membuat program Program Sekolah: Mengembangkan Pengadaan reklame 4N (No
Belum sepenuhya memiliki sikap
yang mengajak dan mengingatkan budaya 4N (No Cheating No Bullying Cheating No Bullying No Smoking
jujur
siswa untuk berbuat jujur No Smoking No Littering) No Littering)

Sekolah perlu membuat program


Tujuan Sekolah: Mewujudkan budaya
Belum sepenuhya memiliki sikap yang dapat meningkatkan kepedulian
hidup bersih, sehat dan peduli Pengadaan reklame TASA
peduli siswa terhadap lingkungan sekolah,
lingkungan hidup
sesama dan masyarakat
Pengelolaan program sekolah Sekolah perlu membuat program
Tujuan Sekolah: Mewujudkan budaya
terkait pengembangan perilaku dan yang dapat meningkatkan kepedulian
hidup bersih, sehat dan peduli Pelaksanaan Kegiatan PMR
sikap belum terfokus dan siswa terhadap lingkungan sekolah
lingkungan hidup
terencanakan dengan optimal. dan sesama

Pengelolaan program sekolah Sekolah perlu membuat program


Tujuan Sekolah: Mewujudkan budaya
terkait pengembangan perilaku dan yang dapat meningkatkan kepedulian
hidup bersih, sehat dan peduli Pelaksanaan Program UKS
sikap belum terfokus dan siswa terhadap lingkungan sekolah
lingkungan hidup
terencanakan dengan optimal. dan sesama

Pengelolaan program sekolah Membuat program yang dapat


Tujuan Sekolah: Mewujudkan budaya
terkait pengembangan perilaku dan meningkatkan kepedulian siswa
hidup bersih, sehat dan peduli Pelaksanaan Program Bakti Sosial
sikap belum terfokus dan terhadap lingkungan sekolah, sesama
lingkungan hidup
terencanakan dengan optimal. dan masyarakat

Pengelolaan program sekolah Membuat program yang dapat


Tujuan Sekolah: Mewujudkan budaya Program Pengurangan Point Kerja
terkait pengembangan perilaku dan meningkatkan kepedulian siswa
hidup bersih, sehat dan peduli Bakti di Masyarakat (Program
sikap belum terfokus dan terhadap lingkungan sekolah, sesama
lingkungan hidup P2KBM)
terencanakan dengan optimal. dan masyarakat
Sekolah perlu membuat program Misi: Mewujudkan peserta didik yang
Kepercayaan diri siswa masih Pelaksanaan Program SMANDASA
yang dapat meningkatkan mandiri, kreatif dan memiliki
kurang BATAM EXPO
kepercayaan diri siswa keunggulan kompetitif

Sekolah perlu membuat program Visi: Mandiri dan terdepan. Misi:


Belum sepenuhnya memiliki sikap yang dapat melatih dan Mewujudkan peserta didik yang
Penyusunan Program OSIS
bertanggung jawab meningkatkan sikap bertangung mandiri, kreatif dan memiliki
jawab keunggulan kompetitif

Misi: Mewujudkan organisasi sekolah


Sekolah perlu membuat program Pelaksanaan Program studi banding
Siswa belum memiliki budaya yang terus belajar (learning
yang dapat menigkatkan budaya OSIS dan studi lapangan mapel
belajar organization) dengan berdasarkan
belajar siswa sejarah, PKWU, Biologi dan Kimia
kepada budaya mutu

Sekolah perlu membuat program


ekstrakurikuler yang dapat Menghasilkan kegiatan pengembangan
Siswa belum sepenuhnya memiliki Penyusunan Program
meningkatkan perilaku sehat jasmani diri dan ekstrakurikuler yang menjadi
perilaku sehat jasmani dan rohani Ekstrakurikuler
dan rohani yg lebih terprogram dan model bagi sekolah sekitarnya
terukur

Sekolah perlu membuat kegiatan


Menghasilkan kegiatan pengembangan
Siswa belum sepenuhnya memiliki yang dapat meningkatkan perilaku Pelaksanaan Program Class
diri dan ekstrakurikuler yang menjadi
perilaku sehat jasmani dan rohani sehat jasmani dan rohani yg lebih Meeting
model bagi sekolah sekitarnya
terprogram dan terukur
Sekolah perlu membuat kegiatan
Menghasilkan kegiatan pengembangan
Siswa belum sepenuhnya memiliki yang dapat meningkatkan perilaku
diri dan ekstrakurikuler yang menjadi Pelaksanaan Lomba O2SN
perilaku sehat jasmani dan rohani sehat jasmani dan rohani yg lebih
model bagi sekolah sekitarnya
terprogram dan terukur

Sekolah perlu membuat kegiatan


Menghasilkan kegiatan pengembangan
Siswa belum sepenuhnya memiliki yang dapat meningkatkan perilaku Pelaksanaan Program Sekolah
diri dan ekstrakurikuler yang menjadi
perilaku sehat jasmani dan rohani sehat jasmani dan rohani yg lebih Sehat
model bagi sekolah sekitarnya
terprogram dan terukur

Sekolah perlu membuat kegiatan Pelaksanaan Program Pencegahan


Menghasilkan kegiatan pengembangan
Siswa belum sepenuhnya memiliki yang dapat meningkatkan perilaku dan Pemberantasan,
diri dan ekstrakurikuler yang menjadi
perilaku sehat jasmani dan rohani sehat jasmani dan rohani yg lebih Penyalahgunaan dan Peredaran
model bagi sekolah sekitarnya
terprogram dan terukur Gelap Narkoba (P4GN)

Pembuatan RPP dan pelaksanaan


Guru perlu membuat rencana dan pembelajaran yang memuat
Program: Meningkatkan prestasi
Siswa belum memiliki pelaksanaan pembelajaran yang penguasaan pengetahuan
akademik (OSN) meraih peringkat 3
pengetahuan metakognitif memuat penguasaan pengetahuan metakognitif dengan melalukan
tingkat propinsi.
metakognitif pembelajaran studi lapangan dan
studi banding
Siswa perlu diikutkan kegiatan yang Meningkatkan prestasi akademik
Siswa belum memiliki
memuat penguasaan pengetahuan (KSN) meraih peringkat 3 tingkat Pelaksanaan Program Lomba KSN
pengetahuan metakognitif
metakognitif propinsi.

Guru perlu membuat program


Siswa belum memiliki Misi: Mewujudkan peserta didik yang
pembelajaran dan penilaian yang Pembuatan RPP dan pelaksanaan
keterampilan berpikir dan mandiri, kreatif dan memiliki
menekankan keterampilan berpikir program pengembangan diri
bertindak kreatif keunggulan kompetitif
dan bertindak kreatif

Guru perlu membuat program


Siswa belum memiliki Misi: Mewujudkan peserta didik yang
pembelajaran dan penilaian yang Pelaksanaan Program Pembuatan
keterampilan berpikir dan mandiri, kreatif dan memiliki
menekankan keterampilan berpikir Project
bertindak kreatif keunggulan kompetitif
dan bertindak kreatif

Guru perlu membuat program


Siswa belum memiliki Misi: Mewujudkan peserta didik yang
pembelajaran dan penilaian yang
keterampilan berpikir dan mandiri, kreatif dan memiliki Pelaksanaan Lomba FLS2N
menekankan keterampilan berpikir
bertindak kreatif keunggulan kompetitif
dan bertindak kreatif

Siswa belum memiliki Misi: Mewujudkan peserta didik yang Pembuatan RPP dan pelaksanaan
Sekolah perlu menambah kegiatan
keterampilan berpikir dan mandiri, kreatif dan memiliki program kewirausahaan serta
kewirausahaan
bertindak produktif keunggulan kompetitif mengadakan pameran karya siswa

Siswa belum memiliki Misi: Mewujudkan peserta didik yang


Guru perlu melaksanakan kegiatan Pembuatan RPP dan pelaksanaan
keterampilan berpikir dan mandiri, kreatif dan memiliki
diskusi dalam proses pembelajaran program pengembangan diri
bertindak kritis keunggulan kompetitif
Siswa belum memiliki Misi: Mewujudkan peserta didik yang
Sekolah perlu menambah kegiatan Pembuatan RPP dan pelaksanaan
keterampilan berpikir dan mandiri, kreatif dan memiliki
kewirausahaan program kewirausahaan
bertindak mandiri keunggulan kompetitif

Siswa belum memiliki Misi: Mewujudkan peserta didik yang


Sekolah perlu menerapkan metode Pembuatan RPP dan pelaksanaan
keterampilan berpikir dan mandiri, kreatif dan memiliki
pembelajaran diskusi kelompok program pengembangan diri
bertindak kolaboratif keunggulan kompetitif

Siswa belum memiliki Misi: Mewujudkan peserta didik yang


Sekolah perlu menerapkan metode Pelaksanaan lomba menulis artikel,
keterampilan berpikir dan mandiri, kreatif dan memiliki
pembelajaran diskusi kelompok essay, dan mading
bertindak komunikatif keunggulan kompetitif

Siswa belum memiliki Sekolah perlu melaksanakan lomba Misi: Mewujudkan peserta didik yang
Pelaksanaan Lomba Debat Bahasa
keterampilan berpikir dan untuk mengembangkan keterampilan mandiri, kreatif dan memiliki
Inggris
bertindak komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif keunggulan kompetitif

Siswa belum memiliki Sekolah perlu melaksanakan lomba Misi: Mewujudkan peserta didik yang
Pelaksanaan Lomba Debat Bahasa
keterampilan berpikir dan untuk mengembangkan keterampilan mandiri, kreatif dan memiliki
Indonesia
bertindak komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif keunggulan kompetitif

Pelaksanaan workshop pembuatan


Pemahaman guru terkait Sekolah perlu mengadakan
Terdepan : Menjadi contoh dalam perangkat pembelajaran yang
kompetensi sikap siswa belum Workshop Penyusunan Perangkat
pengembangan perangkat pembelajaran memuat karakteristik kompetensi
menyeluruh pembelajaran
sikap

Pemahaman guru terkait Sekolah perlu mengadakan kegiatan Menghasilkan kegiatan pengembangan
Pembinaan Kelompok Pecinta
kompetensi sikap siswa belum ekstrakurikuler berupa olah bakat diri dan ekstrakurikuler yang menjadi
Alam
menyeluruh dan olah minat model bagi sekolah sekitarnya
Pelaksanaan workshop pembuatan
Pemahaman guru terkait Sekolah perlu mengadakan
Terdepan : Menjadi contoh dalam perangkat pembelajaran yang
kompetensi sikap siswa belum Workshop Penyusunan Perangkat
pengembangan perangkat pembelajaran memuat karakteristik kompetensi
menyeluruh pembelajaran
pengetahuan

Pemahaman guru terkait Sekolah perluengadakan kegiatan Menghasilkan kegiatan pengembangan


Pembinaan Program Karya Ilmiah
kompetensi pengetahuan belum ekstrakurikuler berupa penguasaan diri dan ekstrakurikuler yang menjadi
Remaja
menyeluruh keilmuan dan kemampuan akademik model bagi sekolah sekitarnya

Workshop pembuatan perangkat


pembelajaran yang memuat
pengalaman belajar dalam bentuk
Pemahaman guru terkait
Sekolah perluengadakan workshop Terdepan : Menjadi contoh dalam praktik di laboratorium, penelitian
kompetensi sikap siswa belum
penyusunan perangkat pembelajarn pengembangan perangkat pembelajaran sederhana, studi wisata, seminar
menyeluruh
atau workshop, peragaan atau
pameran, pementasan karya seni
dan lainnya.

Sekolah belum memperhatikan Meningkatkan profesionalitas Pendidik


perkembangan psikologis anak, dan tenaga Kependidikan melalui
Mengadakan workshop Workshop Perkembangan Psikologi
lingkup dan kedalaman, berbagai kegiatan MGMP, Bimtek,
perkembangan psikologis anak Anak
kesinambungan, fungsi sekolah IHT, dan Workshop Pengembangan
dan lingkungan siswa Profesi
Sekolah belum memperhatikan Meningkatkan profesionalitas Pendidik
perkembangan psikologis anak, dan tenaga Kependidikan melalui
Sekolah perlu mengadakan analisis Analisis Ruang Lingkup Materi
lingkup dan kedalaman, berbagai kegiatan MGMP, Bimtek,
ruang lingkup materi pembelajaran Pembelajaran
kesinambungan, fungsi sekolah IHT, dan Workshop Pengembangan
dan lingkungan siswa Profesi

Komitmen sekolah rendah dalam Sekolah perlu menjalin hubungan Menghasilkan sekolah yang menjadi Penyusunan Kurikulum Sekolah
melibatkan pemangku kepentingan kerja sama antara keluarga, sekolah model inovasi pengembangan proses dengan melibatkan semua Stake
dalam pengembangan kurikulum dan masyarakat (Tri pusat pengelolaan dan pembelajaran dalam Holder pendidikan di SMAN 21
sekolah. pendidikan) peningkatan mutu sekolah Batam

Sekolah kurang mendapatkan Menghasilkan sekolah yang menjadi


informasi tentang perubahan acuan Sekolah perlu menyusun KTSP model inovasi pengembangan proses Penyusunan Kurikulum Sekolah
dan kerangka dasar dalam berdasarkan kerangka dasar pengelolaan dan pembelajaran dalam berdasarkan kerangka dasar
pengembangan KTSP. peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi Penyusunan Kurikulum Sekolah


Kerjasama dan koordinasi antara
Sekolah perlu menyusun KTSP model inovasi pengembangan proses berdasarkan kebutuhan siswa,
kepala sekolah, dewan pendidikan
berdasarkan analisis konteks pengelolaan dan pembelajaran dalam sekolah, dan lingkungan (Analisis
dan komite sekolah belum optimal
peningkatan mutu sekolah Konteks)

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Kemampuan tim pengembang Sekolah perlu mengadakan Pelaksanaan Workshop penyusunan
model inovasi pembelaaran dalam
kurikulum terbatas. Workshop penyusunan kurikulum KTSP
meningkatkan mutu sekolah
Menerapkan pengelolaan sekolah yang
Hari efektif pembelajaran tidak Sekolah perlu menggabungkan kelas
mengacu pada Standar Manajemen Pemenuhan Alokasi Waktu di
memenuhi alokasi waktu yang mata pelajaran yang sama dalam satu
Mutu ISO 9001:2008 dengan dokumen KTSP dan Pembelajaran
ditentukan. waktu
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang Pelaksanaan Program Pengayaan


Pendidik tidak menyusun sendiri Sekolah perluengadakan workshop mengacu pada Standar Manajemen atau kegiatan pengarahan materi,
rencana pembelajaran. Penyususnan RPP Mutu ISO 9001:2008 dengan penugasan terstruktur dan kegiatan
melibatkan seluruh warga sekolah mandiri tidak terstruktur

Pelaksanaan Program Muatan


Bukan merupakan mata pelajaran Guru perlu mengintegrasikan materi Mewujudkan peserta didik yang
Lokal (mengintegrasikan ke dalam
wajib sehingga kurang budaya lokal dalam setiap mata mandiri, kreatif dan memiliki
mata pelajaran seni budaya, Pkwu,
diprioritaskan pelajaran keunggulan kompetitif
dan PJOK)

Dana sekolah untuk menyediakan Sekolah perlu mendiskusikan dengan Menghasilkan kegiatan pengembangan
Pelaksanaan Program Bimbingan
tenaga pembimbing ekstra wali murid bersama komite dan diri dan ekstrakurikuler yang menjadi
Karir
kurikuler terbatas. sekolah model bagi sekolah sekitarnya

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pendidik sudah mengacu pada Sekolah perlu mengadakan workshop model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Pelatihan
silabus yang telah dikembangkan pengembangan silabus pengelolaan dan pembelajaran dalam pengembangan silabus
peningkatan mutu sekolah
Pendidik sudah menyusun silabus Menghasilkan sekolah yang menjadi
sesuai dengan kompetensi (KD, Guru perlu membuat silabus model inovasi pengembangan proses Pemantauan silabus yang disusun
IPK, dan tujuan pembelajaran) mengacu kepada kompetensi pengelolaan dan pembelajaran dalam oleh guru
yang diharapkan peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pendidik sudah menyusun Sekolah perlu menagadakan Pelaksanaan Workshop penyusunan
model inovasi pengembangan proses
dokumen rencana dengan lengkap workshop Penyusunan perangkat RPP terbaru taip tahun atau tiap
pengelolaan dan pembelajaran dalam
dan sistematis pembelajaran semester
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Kepala sekolah dan pengawas perlu
Pengawasan proses pembelajaran model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Program pemantauan
mengevaluasi perangkat
tidak berjalan dengan optimal. pengelolaan dan pembelajaran dalam perangkat yang dibuat oleh guru
pembelajaran yang dibuat oleh guru
peningkatan mutu sekolah

Ruang kelas yang tersedia di Menghasilkan sarana dan prasarana


Mendesain satu rombel sebanyak
sekolah kuantitasnya kurang dari Sekolah perlu membangun RKB sekolah berbasis teknologi informasi
36 siswa
rasio yang ditentukan terkini

Sekolah perlu melaksanakan Menghasilkan sarana dan prasarana


Jarang ada supervisi akademik
program supervisi yang sekolah berbasis teknologi informasi Pelaksanaan Program Supervisi
oleh kepala sekolah
berkelanjutan terkini
Meningkatkan profesionalitas Pendidik
Pendidik belum memahami model Sekolah perlu mengadakan pelatihan dan tenaga Kependidikan melalui Pelaksanaan Pelatihan Model
pembelajaran berbasis model pembelajaran berbasis berbagai kegiatan MGMP, Bimtek, Pembelajaran Berbasis
penyingkapan/penelitian penyingkapan IHT, dan Workshop Pengembangan Penyingkapan/Penelitian
Profesi

Perencanaan pembelajaran yang Tujuan Sekolah : Menghasilkan


Penyusunan Perangkat
disusun belum memuat secara Sekolah perlu menyusun perangkat sekolah yang menjadi model inovasi
Pembelajaran yang Mengarahkan
menyeluruh dalam mengarahkan pembelajaran yang mengarahkan dan pengembangan proses pengelolaan dan
dan Memfasilitasi Pendekatan
dan memfasilitasi pembelajaran memfasilitasi pendekatan ilmiah pembelajaran dalam peningkatan mutu
Ilmiah
dengan pendekatan ilmiah sekolah

Tujuan Sekolah : Menghasilkan


Belum menemukan strategi yang
Sekolah perlu membuat analisis sekolah yang menjadi model inovasi
tepat untuk mengatasi siswa yang Pembuatan Program Analisis
kesulitan belajar dan program pengembangan proses pengelolaan dan
terkendala dalam menguasai Kesulitan Belajar Siswa
melaksanakan remidial pembelajaran dalam peningkatan mutu
pembelajaran
sekolah

Pengembangan konten Tujuan Sekolah : Menghasilkan


pembelajaran yang sekolah yang menjadi model inovasi
Guru perlu menyusun pembuatan Penyusunan Pembelajaran Proyek
mengintegrasikan antar disiplin pengembangan proses pengelolaan dan
proyek bersama antar pelajaran Bersama Lintas Mata Pelajaran
ilmu merupakan hal yang rumit pembelajaran dalam peningkatan mutu
bagi pendidik. sekolah

Tujuan Sekolah : Menghasilkan


Terkendala dalam pemilihan
Guru perlu melaksanakan sekolah yang menjadi model inovasi
permasalahan yang dapat dijadikan Pelatihan Pembelajaran Problem
pembelajaran Problem Based pengembangan proses pengelolaan dan
sebagai studi kasus dalam Based Learning
Learning pembelajaran dalam peningkatan mutu
pembelajaran
sekolah
Tujuan Sekolah : Menghasilkan
Sekolah perlu melaksanakan
Kreatifitas pendidik dalam sekolah yang menjadi model inovasi
pembelajaran Project Based Learning Pelatihan Pembelajaran Project
mengembangkan kreatifitas siswa pengembangan proses pengelolaan dan
dengan permasalahan yang ada di Based Learning
kurang pembelajaran dalam peningkatan mutu
sekitar kehidupan siswa
sekolah

Tujuan Sekolah : Menghasilkan


Pembinaan karakter siswa belum sekolah yang menjadi model inovasi
Sekolah perlu melaksanakan Pelaksanaan Program PPK dan
terintegrasi dengan baik dalam pengembangan proses pengelolaan dan
program PPK dan Literasi Literasi
pembelajaran intrakurikuler pembelajaran dalam peningkatan mutu
sekolah

Tujuan Sekolah : Menghasilkan


Sekolah perlu menyediakan sarana
sekolah yang menjadi model inovasi
Membutuhkan kemampuan dan prasarana untuk memfasiltasi Pelaksanaan Program Pembelajaran
pengembangan proses pengelolaan dan
fasilitasi tingkat lanjut pembelajaran dimana dan sama siapa di luar kelas
pembelajaran dalam peningkatan mutu
saja
sekolah

Tujuan Sekolah : Menghasilkan


Sekolah perlu menyediakan sarana
sekolah yang menjadi model inovasi
Membutuhkan kemampuan dan prasarana untuk memfasiltasi Pelaksanaan Program Mapping Our
pengembangan proses pengelolaan dan
fasilitasi tingkat lanjut pembelajaran dimana dan sama siapa Dreams/Career Day
pembelajaran dalam peningkatan mutu
saja
sekolah

Tujuan Sekolah : Menghasilkan


Sekolah perlu menyediakan sarana
sekolah yang menjadi model inovasi
dan prasarana untuk memfasiltasi Pemberian bantuan pulsa untuk
Mewabahnya Pandemi Covid-19 pengembangan proses pengelolaan dan
pembelajaran dimana dan sama siapa PTK dalam pembelajaran jarak jauh
pembelajaran dalam peningkatan mutu
saja
sekolah
Guru perlu melaksanakan
Pemahaman guru yang kurang Tujuan Sekolah : Menghasilkan
pembelajaran dengan adanya
terhadap psikologi anak sehingga sekolah yang menjadi model inovasi
penguatan dan umpan balik,
menyulitkan guru untuk pengembangan proses pengelolaan dan Pelatihan Multiple Intelegences
pengaturan tempat duduk, dan
memperhatikan perbedaan setiap pembelajaran dalam peningkatan mutu
belajar sesuai kecepatan dan
individu siswa. sekolah
kemampuan belajar siswa

Guru perlu melaksanakan


Pemahaman guru yang kurang Tujuan Sekolah : Menghasilkan
pembelajaran dengan adanya
terhadap psikologi anak sehingga sekolah yang menjadi model inovasi
penguatan dan umpan balik, Pelaksanaan Program Sekolah
menyulitkan guru untuk pengembangan proses pengelolaan dan
pengaturan tempat duduk, dan Ramah Anak
memperhatikan perbedaan setiap pembelajaran dalam peningkatan mutu
belajar sesuai kecepatan dan
individu siswa. sekolah
kemampuan belajar siswa

Tujuan Sekolah : Menghasilkan


Guru perlu memilih metode
sekolah yang menjadi model inovasi Pelatihan Pemilihan Metode dalam
Belum mampu memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan
pengembangan proses pengelolaan dan Pembelajaran yang sesuai KD dan
pembelajaran yang sesuai karakteristik siswa dan kompetensi
pembelajaran dalam peningkatan mutu karakteristik siswa
dasar yang dibahas
sekolah

Pendidik dan peserta didik belum


maksimal memanfaatkan media Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Guru perlu memanfaatkan media
pembelajaran dalam prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Media Pembelajaran
pembelajaran
mengingkatkan efisiensi dan di dalam setiap kegiatan sekolah
efektivitas

Pendidik dan peserta didik belum


maksimal memanfaatkan media Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Guru perlu dilatih untuk membuat Pelatihan pembuatan media
pembelajaran dalam prasarana berbasis teknologi informasi
media pembelajaran pembelajaran
mengingkatkan efisiensi dan di dalam setiap kegiatan sekolah
efektivitas
Menghasilkan sekolah yang menjadi
Pendidik dan peserta didik belum Guru perlu memanfaatkan
model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Program Penambahan
maksimal menggunakan aneka perpustakaan, alat dan aneka sumber
pengelolaan dan pembelajaran dalam Aneka Sumber Belajar
sumber belajar belajar
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pendidik dan pesesrta didik sudah Guru perlu dilatih untuk Pelatihan untuk guru dan siswa cara
model inovasi pengembangan proses
menggunakan aneka sumber memanfaatkan berbagai sumber mencari dan memanfaatkan sumber
pengelolaan dan pembelajaran dalam
belajar pembelajaran online belajar online
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Guru perlu membiasakan untuk
Waktu yang dialokasikan terpakai model inovasi pengembangan proses
saling mengobservasi ketika sedang Pelaksanaan Program Lesson Study
dalam kegiatan inti pengelolaan dan pembelajaran dalam
pembelajaran berlangsung
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Belum memahami prosedur Sekolah perlu melaksanakan model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Pelatihan penilaian
penilaian otentik dengan baik pelatihan penilaian otentik pengelolaan dan pembelajaran dalam otentik
peningkatan mutu sekolah

Guru perlu menggunakan hasil Menghasilkan sekolah yang menjadi Pembuatan SOP hasil penilaian
Masih sedikit guru yang
penilaian otentik untuk kegiatan model inovasi pengembangan proses otentik untuk digunakan dalam
melaksanakan penilaian otentik
remedial, pengayaan, dan pelayanan pengelolaan dan pembelajaran dalam program remedial, pengayaan, dan
secara komprehensif
konseling peningkatan mutu sekolah pelayanan konseling
Menghasilkan sekolah yang menjadi Pelaksanaan Program Pemantauan
Kepala sekolah dan pangawas perlu
Proses pemantauan yang belum model inovasi pengembangan proses (perencanaan, pelkasanaan, dan
melaksanakan pemantauan secara
terlaksana dengan baik pengelolaan dan pembelajaran dalam penilaian pembelajaran) dilakukan
berkala dan berkelanjutan
peningkatan mutu sekolah secara berkala dan berkelanjutan

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Kepala sekolah perlu melakukan
Proses supervisi yang belum model inovasi pengembangan proses Program Supervisi yang
supervisi secara berkala dan
terlaksana dengan baik pengelolaan dan pembelajaran dalam berkelanjutan
berkelanjutan
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Bentuk evaluasi di akhir satuan Guru perlu menyusun bentuk model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Program pembuatan
pelajaran belum bervariasi evaluasi yang bervariasi pengelolaan dan pembelajaran dalam bentuk penilaian ujian sekolah
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Kepala sekolah perlu membuat
Terbatasnya laporan hasil model inovasi pengembangan proses Pembuatan Program Tindak Lanjut
program tindak lanjut program
pengawasan proses pembelajaran pengelolaan dan pembelajaran dalam Program Supervisi
supervisi
peningkatan mutu sekolah
Perangkat penilaian terutama
Sekolah perlu memastikan
untuk penilaian sikap untuk mata Mewujudkan pendidikan yang Pemantauan instrumen penilaian
kelengkapan perangkat teknik
pelajaran PABP dan PPKn menghasilkan lulusan yang santun sikap yang lengkap (terutama mata
penilaian guru, terutama penilaian
memiliki indikator penilaian yang dengan karakter budaya melayu. pelajaran PABP dan PPKn)
sikap
tidak lengkap

Kemampuan pendidik untuk Sekolah perlu membuat SOP


Mewujudkan pendidikan yang
mendeskripsikan capaian siswa penilaian sikap untuk memperoleh
menghasilkan lulusan yang santun Pembuatan SOP penilaian
dalam bentuk kalimat yang informasi deskriptif mengenai
dengan karakter budaya melayu.
mendidik masih terbatas perilaku siswa

Pemahaman pendidik terhadap Sekolah perlu pemantauan Mewujudkan peserta didik yang
Pemantauan proses penilaian yang
proses penilaian masih belum terlaksananya penilaian yang objektif mandiri, kreatif dan memiliki
objektif dan akuntabel
maksimal dan akuntabel keunggulan kompetitif

Sekolah belum mampu


mengembangkan perangkat Pelaksanaan workshop penyusunan
Sekolah perlu memantau Mewujudkan peserta didik yang
penilaian secara mandiri dengan instrumen penilaian baik analisis
kelengkapan perangkat teknik mandiri, kreatif dan memiliki
persyaratan substansi, konstruksi, secara kualitaitif dan kuantitatif
penilaian keunggulan kompetitif
dan bahasa, serta memiliki bukti sampai pelaporan
validitas empirik.

Pemahaman pendidik terhadap Mewujudkan peserta didik yang


Sekolah perlu memperbaiki proses Pelaksanaan Evaluasi Program
proses penilaian masih belum mandiri, kreatif dan memiliki
pembelajaran Penilaian secara Periodik
maksimal keunggulan kompetitif
Sekolah perlu mengadakan
Pemahaman pendidik terhadap Mewujudkan peserta didik yang
pertemuan dengan wali murid untuk Pelaporan nilai PTS, PAS, dan PAT
proses penilaian masih belum mandiri, kreatif dan memiliki
menyampaikan hasil belajar peserta kepada orang tua
maksimal keunggulan kompetitif
didik

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pendidik pada umumnya belum Sekolah perlu melakukan
model inovasi pengembangan proses Pemantauan Instrumen penilaian
mampu menyusun instrumen pemantauan kelengkapan perangkat
pengelolaan dan pembelajaran dalam Sikap
penilaian dengan benar penilaian dan laporan hasil penilaian
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pendidik pada umumnya belum Sekolah perlu melakukan
model inovasi pengembangan proses Pemantauan Instrumen penilaian
mampu menyusun instrumen pemantauan kelengkapan perangkat
pengelolaan dan pembelajaran dalam pengetahuan
penilaian dengan benar penilaian dan laporan hasil penilaian
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pendidik pada umumnya belum Sekolah perlu melakukan
model inovasi pengembangan proses Pemantauan Instrumen penilaian
mampu menyusun instrumen pemantauan kelengkapan perangkat
pengelolaan dan pembelajaran dalam keterampilan
penilaian dengan benar penilaian dan laporan hasil penilaian
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pemahaman sekolah dan pendidik Sekolah perlu membuat SOP Pembuatan SOP Penilaian yang
model inovasi pengembangan proses
terhadap proses penilaian masih penilaian yang dilakukan oleh dilakukan oleh pemerintah, sekolah
pengelolaan dan pembelajaran dalam
belum maksimal berbagai pihak dan pendidik
peningkatan mutu sekolah
Menghasilkan sekolah yang menjadi
Pemahaman sekolah dan pendidik
Guru perlu melaksanakan PTS model inovasi pengembangan proses
terhadap proses penilaian masih Pelaksanaan PTS
sesuai dengan prosedur pengelolaan dan pembelajaran dalam
belum maksimal
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pemahaman sekolah dan pendidik
Guru perlu melaksanakan PAS/PAT model inovasi pengembangan proses
terhadap proses penilaian masih Pelaksanaan PAS/PAT
sesuai dengan prosedur pengelolaan dan pembelajaran dalam
belum maksimal
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pemahaman sekolah dan pendidik Sekolah perlu melaksanakan Gladi
model inovasi pengembangan proses
terhadap proses penilaian masih Bersih UNBK sesuai dengan Pelaksanaan Gladi Bersih UNBK
pengelolaan dan pembelajaran dalam
belum maksimal prosedur
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pemahaman sekolah dan pendidik
Sekolah perlu melaksanakan UNBK model inovasi pengembangan proses
terhadap proses penilaian masih Pelaksanaan UNBK
sesuai dengan prosedur pengelolaan dan pembelajaran dalam
belum maksimal
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pemahaman sekolah dan pendidik
Sekolah perlu melaksanakan Uji model inovasi pengembangan proses
terhadap proses penilaian masih Pelaksanaan Uji Coba AKM
Coba AKM sesuai dengan prosedur pengelolaan dan pembelajaran dalam
belum maksimal
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Pemahaman pendidik terhadap
Sekolah perlu membuat SOP model inovasi pengembangan proses Pembuatan SOP Penilaian Sikap,
proses penilaian masih belum
penilaian untuk setiap ranah pengelolaan dan pembelajaran dalam Pengetahuan, dan Keterampilan
maksimal
peningkatan mutu sekolah
Menghasilkan sekolah yang menjadi
Sering terjadinya perubahan Sekolah perlu membuat POS syarat Pembuatan Pedoman Pelaksanaan
model inovasi pengembangan proses
peraturan yang berkaitan dengan kelulusan disusun secara jelas Ujian Sekolah dengan berbagai cara
pengelolaan dan pembelajaran dalam
penilaian sehingga dipahami semua pihak penilaian
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sering terjadinya perubahan Sekolah perlu membuat POS syarat
model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Ujian Sekolah
peraturan yang berkaitan dengan kelulusan disusun secara jelas
pengelolaan dan pembelajaran dalam Berbasis Tes Tulis
penilaian sehingga dipahami semua pihak
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sering terjadinya perubahan Sekolah perlu membuat POS syarat
model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Ujian Sekolah
peraturan yang berkaitan dengan kelulusan disusun secara jelas
pengelolaan dan pembelajaran dalam Berbasis Praktek
penilaian sehingga dipahami semua pihak
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sering terjadinya perubahan Sekolah perlu membuat POS syarat
model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Ujian Sekolah
peraturan yang berkaitan dengan kelulusan disusun secara jelas
pengelolaan dan pembelajaran dalam Berbasis Project
penilaian sehingga dipahami semua pihak
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sering terjadinya perubahan Sekolah perlu membuat POS syarat
model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Ujian Sekolah
peraturan yang berkaitan dengan kelulusan disusun secara jelas
pengelolaan dan pembelajaran dalam Berbasis Penelitian Sederhana
penilaian sehingga dipahami semua pihak
peningkatan mutu sekolah
Meningkatkan kinerja stakeholder
Masih ada guru kurang termotivasi Sekolah perlu melakukan program
sekolah sesuai tupoksi dengan Melakukan Program Peningkatan
untuk meningkatkan kualifikasi peningkatan kualifikasi pendidikan
presentase penilaian kinerja mencapai Pendidikan Pendidik
akademik guru
95%.

Kurangnya komitmen Meningkatkan kinerja stakeholder


penyelenggara pendidikan dalam sekolah sesuai tupoksi dengan
Sekolah perlu mengangkat guru baru Pengangkatan guru baru
mewujudkan rasio guru terhadap presentase penilaian kinerja mencapai
rombongan belajar 95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Penyelenggara pendidikan masih Sekolah perlu mengangkat guru baru
sekolah sesuai tupoksi dengan Pemenuhan jumlah pendidik sesuai
memperhitungkan kepentingan untuk memenuhi jumlah semua mata
presentase penilaian kinerja mencapai dengan rasio
bisnis pelajaran
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Pengajuan Kuota Penerima
Adanya kuota terhadap jumlah Sekolah perlu melakukan pengajuan sekolah sesuai tupoksi dengan
Sertifikasi Pendidikan Ke Dinas
guru yang disertifikasi untuk sertifikasi guru presentase penilaian kinerja mencapai
Pendididkan
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu melaksanakan Pelaksanaan Workshop
Kurangnya pemahaman tentang sekolah sesuai tupoksi dengan
Workshop Peningkatan Kompetensi Peningkatan Kompetensi
kompetensi pedagogik presentase penilaian kinerja mencapai
Pedagogik Pedagogik
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu melaksanakan
Kurangnya pemahaman tentang sekolah sesuai tupoksi dengan
peningkatan kompetensi guru Kegiatan Kolektif (MGMP)
kompetensi pedagogik presentase penilaian kinerja mencapai
melalui kegiatan Kolektif
95%.
Meningkatkan kinerja stakeholder
Sekolah perlu melaksanakan
Kurangnya pemahaman tentang sekolah sesuai tupoksi dengan
peningkatan kompetensi guru melaui Pelaksanaan Program PKB
kompetensi pedagogik presentase penilaian kinerja mencapai
kegiatan PKB
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Kurangnya pemahaman tentang Sekolah perlu melaksanakan sekolah sesuai tupoksi dengan Kegiatan Pengajian Bersama antar
kompetensi kepribadian kegiatan pengajian bersama presentase penilaian kinerja mencapai PTK
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu melakukan
Kurangnya pemahaman tentang sekolah sesuai tupoksi dengan Pelatihan pengembangan
peningkatan kemampuan profesional
kompetensi profesional. presentase penilaian kinerja mencapai Kompetensi Profesional
melalui pelatihan
95%.

Sekolah perlu mengadakan kegiatan Meningkatkan kinerja stakeholder


Pelaksanaan Kegiatan Bersama
Kurangnya pemahaman tentang bersama antara guru, tenaga sekolah sesuai tupoksi dengan
Antara PTK, Orang Tua, dan
kompetensi sosial kependidikan, orang tua dan presentase penilaian kinerja mencapai
Masyarakat
masyarakat 95%.

Sekolah perlu mengadakan kegiatan Meningkatkan kinerja stakeholder


Kurangnya pemahaman tentang bersama antara guru, tenaga sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan Study Tour PTK dan
kompetensi sosial kependidikan, orang tua dan presentase penilaian kinerja mencapai Komite Sekolah
masyarakat 95%.

Sekolah perlu mengadakan kegiatan Meningkatkan kinerja stakeholder


Kurangnya pemahaman tentang bersama antara guru, tenaga sekolah sesuai tupoksi dengan Pembayaran THR PTK dan
kompetensi sosial kependidikan, orang tua dan presentase penilaian kinerja mencapai Pengurus Komte Sekolah
masyarakat 95%.

Sekolah perlu mengadakan kegiatan Meningkatkan kinerja stakeholder


Kurangnya pemahaman tentang bersama antara guru, tenaga sekolah sesuai tupoksi dengan
Pengadaan Seragam PTK
kompetensi sosial kependidikan, orang tua dan presentase penilaian kinerja mencapai
masyarakat 95%.
Meningkatkan kinerja stakeholder
Kurangnya dana untuk
sekolah sesuai tupoksi dengan Peningkatan Kualifikasi Pendidikan
pembiayaan pendidikan lanjutan Peningkatan kualifikasi
presentase penilaian kinerja mencapai Kepala Sekolah
kepala sekolah
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


sekolah sesuai tupoksi dengan
Sudah terpenuhi
presentase penilaian kinerja mencapai
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


sekolah sesuai tupoksi dengan
Sudah terpenuhi
presentase penilaian kinerja mencapai
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


sekolah sesuai tupoksi dengan
Sudah terpenuhi
presentase penilaian kinerja mencapai
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


sekolah sesuai tupoksi dengan
Sudah terpenuhi
presentase penilaian kinerja mencapai
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


sekolah sesuai tupoksi dengan
Sudah terpenuhi
presentase penilaian kinerja mencapai
95%.
Meningkatkan kinerja stakeholder
Sekolah perlu menganggarkan untuk
Kurangnya pemahaman tentang sekolah sesuai tupoksi dengan Peningkatan kompetensi kepala
kegiatan peningkatan kompetensi
kompetensi kepribadian presentase penilaian kinerja mencapai sekolah melalui MKKS
kepribadian kepala sekolah
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu melaksanakan
Kurangnya pemahaman tentang sekolah sesuai tupoksi dengan
pelatihan peningkatan kompetensi Pelatihan Kompetensi Manajerial
kompetensi manajerial presentase penilaian kinerja mencapai
manajerial kepala sekolah
95%.

Pembuatan SOP Pengelolaan


Sekolah (PTK, Sarana dan
Meningkatkan kinerja stakeholder
Sekolah perlu membuat SOP untuk Prasarana, Humas, Siswa,
Kurangnya pemahaman tentang sekolah sesuai tupoksi dengan
peningkatan kompetensi manajerial Pengembangan Kurikulum,
kompetensi manajerial presentase penilaian kinerja mencapai
kepala sekolah Keuangan, Ketatausahaan, Unit
95%.
Layanan Khusus, dan Sistem
Informasi Sekolah)

Sekolah perlu mengikutkan kepala


Meningkatkan kinerja stakeholder
sekolah dalam kegiatan studi banding
Kurangnya pemahaman tentang sekolah sesuai tupoksi dengan Kegiatan Studi Banding
ke sekolah lain dalam hal
kompetensi kewirausahaan presentase penilaian kinerja mencapai Kompetensi Kewirausahaan
peningkatan kompetensi
95%.
kewirausahaan

Tugas Kepala sekolah sangat


banyak, sehingga supervisi
Sekolah perlu mengoptimalkan Meningkatkan kinerja stakeholder
akademik maupun manajerial yang Pelaksanaan Program Supervisi
pelaksanaan supervisi mulai sekolah sesuai tupoksi dengan
harusnya dilakukan oleh kepala (perencanaan, pelaksanaan, dan
perencanaan, pelaksanaan, dan tindak presentase penilaian kinerja mencapai
sekolah sering tidak terlaksana, tindak lanjut)
lanjut 95%.
sehingga kerapkali diserahkan
kepada wakil kepala sekolah
Sekolah perlu melaksanakan Meningkatkan kinerja stakeholder
Kurangnya pemahaman tentang
kegiatan kerjasama dengan pihak lain sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan Kegiatan Kerjasama
kompetensi sosial yang harus
dan terlibat dalam kegiatan presentase penilaian kinerja mencapai Kepala Sekolah dengan pihak lain
dimiliki kepala sekolah.
kemasyarakatan 95%.

Sekolah perlu melaksanakan Meningkatkan kinerja stakeholder


Kurangnya pemahaman tentang
kegiatan kerjasama dengan pihak lain sekolah sesuai tupoksi dengan Pembayaran Insentif Ketua Komite
kompetensi sosial yang harus
dan terlibat dalam kegiatan presentase penilaian kinerja mencapai Sekolah
dimiliki kepala sekolah.
kemasyarakatan 95%.

Sekolah perlu melaksanakan Meningkatkan kinerja stakeholder


Kurangnya pemahaman tentang
kegiatan kerjasama dengan pihak lain sekolah sesuai tupoksi dengan Pembayaran Insentif Kepala
kompetensi sosial yang harus
dan terlibat dalam kegiatan presentase penilaian kinerja mencapai Sekolah
dimiliki kepala sekolah.
kemasyarakatan 95%.

Sekolah perlu melaksanakan Meningkatkan kinerja stakeholder


Kurangnya pemahaman tentang
kegiatan kerjasama dengan pihak lain sekolah sesuai tupoksi dengan
kompetensi sosial yang harus Pembayaran Iuran MKKS
dan terlibat dalam kegiatan presentase penilaian kinerja mencapai
dimiliki kepala sekolah.
kemasyarakatan 95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Masih banyak sekolah yang tidak
Sekolah perlu mengangkat Kepala sekolah sesuai tupoksi dengan
memiliki kepala TAS, karena Pengangkatan Kepala TAS
TAS presentase penilaian kinerja mencapai
pertimbangan biaya
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Masih banyak sekolah yang tidak
Sekolah perlu mengangkat Kepala sekolah sesuai tupoksi dengan
memiliki kepala TAS, karena Pembayaran Insentif Kepala TAS
TAS presentase penilaian kinerja mencapai
pertimbangan biaya
95%.
Meningkatkan kinerja stakeholder
Masih banyak sekolah yang tidak
Sekolah perlu mengangkat Kepala sekolah sesuai tupoksi dengan
memiliki kepala TAS, karena Pembayaran Insentif TAS
TAS presentase penilaian kinerja mencapai
pertimbangan biaya
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu membuat program
Kepala TAS masih berpendidikan sekolah sesuai tupoksi dengan Peningkatan Kualifikasi Pendidikan
untuk meningkatkan kualifikasi
SMK presentase penilaian kinerja mencapai Kepala TAS
pendidikan kepala TAS
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu mengikusertakan
Kepala tata Usaha belum sekolah sesuai tupoksi dengan Pendidikan dan pelatihan
dalam diklat sertifikasi Kepala tata
mengikuti pelatihandan sertifikasi presentase penilaian kinerja mencapai Sertifikasi Kepala TAS
Usaha
95%.

Sekolah perlu pengadaan TAS


Meningkatkan kinerja stakeholder
Dana yang dimiliki sekolah urusan Keuangan, Sarana dan
sekolah sesuai tupoksi dengan
terbatas untuk menyediakan tenaga Prasarana, Humas, Persuratan dan Pengadaan Tenaga Administrasi
presentase penilaian kinerja mencapai
pelaksana administrasi. Pengarsipan, Kesiswaan, dan
95%.
Kurikulum

Meningkatkan kinerja stakeholder


Dana yang dimiliki sekolah Sekolah perlu pengadaan Tenaga
sekolah sesuai tupoksi dengan
terbatas untuk menyediakan tenaga Kebersihan, Pengemudi, dan Pengadaan Tenaga Kebersihan
presentase penilaian kinerja mencapai
pelaksana administrasi. Pesuruh)
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Dana yang dimiliki sekolah
Sekolah perlu pengadaan Tukang sekolah sesuai tupoksi dengan
terbatas untuk menyediakan tenaga Pegadaan Tukang Kebun
Kebun presentase penilaian kinerja mencapai
pelaksana administrasi.
95%.
Meningkatkan kinerja stakeholder
Dana yang dimiliki sekolah
Sekolah perlu pengadaan Pengemudi sekolah sesuai tupoksi dengan
terbatas untuk menyediakan tenaga Pengadan Sopir dan Pesuruh
dan Pesuruh) presentase penilaian kinerja mencapai
pelaksana administrasi.
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Dana yang dimiliki sekolah Sekolah perlu menganggarkan untuk
sekolah sesuai tupoksi dengan Penganggaran beasiswa bagi TAS
terbatas untuk menyediakan tenaga meningkatkan kualifikasi pendidikan
presentase penilaian kinerja mencapai (Penjaga Sekolah)
pelaksana administrasi. TAS
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder Pengembangan Kompetensi


Munculnya pengaduan dari
Sekolah perlu meningkatkan sekolah sesuai tupoksi dengan Kepribadian TAS (Kedisiplinan,
pengguna layanan urusan
kompetensi kepribadian TAS presentase penilaian kinerja mencapai Etos Kerja, Ketelitian, dan
administrasi.
95%. Kreatifitas)

Sekolah perlu melaksanakan Meningkatkan kinerja stakeholder


Masih terdapatnya pelayanan TAS pelatihan TAS untuk kompetensi sekolah sesuai tupoksi dengan Pelatihan Pelayanan Prima dan
yang belum maksimal pelayanan prima dan komunikasi presentase penilaian kinerja mencapai Komunikasi Efektif
efektif 95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Kepala sekolah dan pendidik Sekolah perlu kegiatan untuk Pelaksanaan Workshop
sekolah sesuai tupoksi dengan
terbebani dengan urusan peningkatan kompetensi teknis TAS Peningkatan Kompetensi Teknis
presentase penilaian kinerja mencapai
administrasi dan petugas layanan khusus TAS dan Petugas Layanan Khusus
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Sistem informasi manajemen Sekolah perlu mangadakan kegiatan
sekolah sesuai tupoksi dengan
kurang menyediakan data dan untuk peningkatan kemampuan Palaksanaan Supervisi Kepala TAS
presentase penilaian kinerja mencapai
informasi sekolah yang relevan. manajerial kepala TAS
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu membuat job
Tugas dan fungsi kepala tenaga sekolah sesuai tupoksi dengan Pembuatan Job Description
description yang jelas untuk Kepala
laboratorum dibebankan pada guru presentase penilaian kinerja mencapai Laboratorium
Laboratorium
95%.
Meningkatkan kinerja stakeholder
Sekolah perlu meningkatkan
Pengelolaan kegiatan laboratorium sekolah sesuai tupoksi dengan Penganggaran Bantuan beasiswa
kualifikasi pendidikan kepala
sekolah kurang optimal. presentase penilaian kinerja mencapai bagi kepala laoratorium
laboaratorium
95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Sekolah perlu mengikutkan Kepala Meningkatkan kinerja stakeholder
Pelaksanaan Sertifikasi Standar
pengelola sumber daya manusia laboratorium untuk pendidikan dan sekolah sesuai tupoksi dengan
kepala Laboratorium Bagi Kepala
kurang memperhatikan tenaga pelatihan sebagai kepala presentase penilaian kinerja mencapai
LAB
kependidikan laboratorium 95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


pengelola sumber daya manusia Sekolah perlu menganggarkan sekolah sesuai tupoksi dengan Pembayaran Insentif Kepala
kurang memperhatikan tenaga insentif Kepala laboratorium presentase penilaian kinerja mencapai Laboratorium
kependidikan 95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


Pemilihan Kepala Laboartaorium
pengelola sumber daya manusia Mancari guru yang berpengalaman sekolah sesuai tupoksi dengan
yang berpengalaman dalam
kurang memperhatikan tenaga dalam praktikum presentase penilaian kinerja mencapai
praktikum
kependidikan 95%.

Penyimpanan bahan, peralatan, Meningkatkan kinerja stakeholder


perkakas, dan suku cadang Sekolah perlu merekrut tenaga sekolah sesuai tupoksi dengan
Perekrutan Teknisi laboran
laboratorium sekolah kurang teknisi laboran presentase penilaian kinerja mencapai
teratur 95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu mencari tenaga teknisi
pengelola sumber daya manusia sekolah sesuai tupoksi dengan Perekrutan Teknisi laboran minimal
laboran sesuai dengan kualifikasi
kurang memperhatikan tenaga presentase penilaian kinerja mencapai D2
yang minimal D2
kependidikan 95%.
Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder
pengelola sumber daya manusia Sekolah perlu mencari tenaga sekolah sesuai tupoksi dengan
Perekrutan tenaga laboran
kurang memperhatikan tenaga laboran presentase penilaian kinerja mencapai
kependidikan 95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu mencari tenaga
pengelola sumber daya manusia sekolah sesuai tupoksi dengan Perekrutan tenaga laboran khusus
laboran sesuai dengan kualifikasi
kurang memperhatikan tenaga presentase penilaian kinerja mencapai dengan pendidikan minimal D1
yang minimal D1
kependidikan 95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Munculnya pengaduan dari Sekolah perlu meningkatkan
sekolah sesuai tupoksi dengan Pelatihan kepala tenaga
pengguna layanan urusan kompetensi kepribadian kepala
presentase penilaian kinerja mencapai laboaroatorium dan tenaga Laboran
pelayanan laboratorium. laboratorium
95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


Kepala laboratorium perlu memilki
pengelola sumber daya manusia sekolah sesuai tupoksi dengan Pelatihan kepala tenaga
kompetensi pelayanan prima dan
kurang memperhatikan tenaga presentase penilaian kinerja mencapai laboratorium dan tenaga Laboran
komunikasi efektif
kependidikan 95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Sekolah perlu meningkatkan Meningkatkan kinerja stakeholder


pengelola sumber daya manusia kemampuan manajerial kepala sekolah sesuai tupoksi dengan Pembuatan SOP Pengeloaan
kurang memperhatikan tenaga laboratorium dengan membuat SOP presentase penilaian kinerja mencapai Laboratorium
kependidikan pengelolaan laboratorium 95%.
Penyelenggara pendidikan selalu Sekolah perlu meningkatkan Meningkatkan kinerja stakeholder
pengelola sumber daya manusia kemampuan manajerial kepala sekolah sesuai tupoksi dengan
Supervisi Kepala Laboratorium
kurang memperhatikan tenaga laboratorium dengan supervisi kepala presentase penilaian kinerja mencapai
kependidikan laboratorium 95%.

Sekolah perlu meningkatkan


Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder Pelatihan kepala laboratorium
kemampuan profesional kepala
pengelola sumber daya manusia sekolah sesuai tupoksi dengan dalam memanfaatkan dan
laboratorium dalam hal pemanfaatan
kurang memperhatikan tenaga presentase penilaian kinerja mencapai mengelola laboratorium untuk
laboratorium untuk penelitian di
kependidikan 95%. penelitian sederhana
sekolah

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


pengelola sumber daya manusia Sekolah perlu perekrutan kepala sekolah sesuai tupoksi dengan
Perekrutan kepala perpustakaan
kurang memperhatikan tenaga perpustakaan presentase penilaian kinerja mencapai
kependidikan. 95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Penerapan teknologi informasi dan Sekolah perlu meningkatan sekolah sesuai tupoksi dengan Peningkatan kualifikasi kepala
komunikasi kurang berkembang kualifikasi kepala perpustakaan presentase penilaian kinerja mencapai perpustakaan
95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu mengikutkan kepala
pengelola sumber daya manusia sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan Diklat Sertifikasi
perpustakaan untuk pendidkan dan
kurang memperhatikan tenaga presentase penilaian kinerja mencapai Kepala Perpustakaan
pelatihan kepala perpustakaan
kependidikan. 95%.
Meningkatkan kinerja stakeholder
Bimbingan literasi informasi Sekolah perlu meningkat sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan Workshop peningkatan
kurang pengalaman kepala perpustakaan presentase penilaian kinerja mencapai kinerja kepala perpustakaan
95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


pengelola sumber daya manusia Sekolah perlu memberikan sekolah sesuai tupoksi dengan Pemberian Insentif Kepala
kurang memperhatikan tenaga penghargaan kepala perpustakaan presentase penilaian kinerja mencapai Perpustakaan
kependidikan 95%.

Koleksi perpustakaan kurang Meningkatkan kinerja stakeholder


terawat, anggaran dan keuangan Sekolah perlu mencari pustakawan sekolah sesuai tupoksi dengan
Perekrutan Tenaga Pustakawan
perpustakaan tidak terkelola yang berkomitmen dengan tugasnya presentase penilaian kinerja mencapai
dengan baik 95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Dana yang dimiliki sekolah
Sekolah perlu meningkatkan sekolah sesuai tupoksi dengan Pemberian beasiswa pendidikan
terbatas untuk menyediakan tenaga
kualifikasi tenaga pustakawan presentase penilaian kinerja mencapai bagi tenaga pustakawan
pustakawan
95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


pengelola sumber daya manusia Sekolah perlu memberikan sekolah sesuai tupoksi dengan
Pemberian Insentif Pustakawan
kurang memperhatikan tenaga penghargaan pustakawan presentase penilaian kinerja mencapai
kependidikan 95%.

Program perpustakaan sekolah Meningkatkan kinerja stakeholder


kurang terencana, kurang Sekolah perlu meningkat kompetensi sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan workshop pengelolaan
terlaksana, kurang terpantau, dan manajerial kepala perpustakaan presentase penilaian kinerja mencapai perpustakaan
kurang evaluasi 95%.
Program perpustakaan sekolah Meningkatkan kinerja stakeholder
Sekolah perlu meningkat kompetensi
kurang terencana, kurang sekolah sesuai tupoksi dengan
manajerial kepala perpustakaan Supervisi Kepala Perpustakaan
terlaksana, kurang terpantau, dan presentase penilaian kinerja mencapai
melalui kegiatan supervisi
kurang evaluasi 95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Guru dan siswa kesulitan memilih
Menyediakan perpustakaan berbasis sekolah sesuai tupoksi dengan
materi pembelajaran yang Pelaksanaan Program e-Library
teknologi informasi presentase penilaian kinerja mencapai
disediakan oleh perpustakaan
95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Perpustakan kurang berperan Pelaksanaan Program penghargaan
Sekolah perlu menyiapkan program sekolah sesuai tupoksi dengan
sebagai sumber belajar dan Minat perpustakaan terhadap warga
minat baca warga sekolah presentase penilaian kinerja mencapai
baca warga sekolah rendah sekolah
95%.

Penyelenggara pendidikan selalu Meningkatkan kinerja stakeholder


Sekolah perlu meningkatkan
pengelola sumber daya manusia sekolah sesuai tupoksi dengan
kompetensi kepribadian kepala Pembuatan SOP Perpustakaan
kurang memperhatikan tenaga presentase penilaian kinerja mencapai
perpustakaan dan tenaga pustakawan
kependidikan. 95%.

Meningkatkan kinerja stakeholder


Kepala perpustakaan perlu
Perpustakaan jarang dikunjungi sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan program kemitraan
membangun hubungan sosial dan
warga sekolah presentase penilaian kinerja mencapai perpustakaan dengan pihak lain
komunikasi dengan pihak lain
95%.

Pelaksanaan program
Meningkatkan kinerja stakeholder
Sekolah perlu membuat program pengembangan profesi (membuat
sekolah sesuai tupoksi dengan
Karya tulis tidak bertambah pembuatan karya tulis bagi warga karya tulis, PTK, makalah, modul,
presentase penilaian kinerja mencapai
sekolah dll) bagi kepala perpustakaan atau
95%.
warga sekolah
Kurangnya pembinan dari
Sekolah perlu melakukan sosialisasi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
penyelenggara pendidikan kepada Pelaksanaan Program Peningkatan
program dan prestasi sekolah kepada prasarana berbasis teknologi informasi
sekolah yang kurang diminati Prestasi Siswa
masyarakat di dalam setiap kegiatan sekolah
masyarakat

Kurangnya pembinan dari


Sekolah perlu melakukan sosialisasi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
penyelenggara pendidikan kepada Pelaksanaan Program Sosialisasi
program dan prestasi sekolah kepada prasarana berbasis teknologi informasi
sekolah yang kurang diminati Kegiatan Sekolah
masyarakat di dalam setiap kegiatan sekolah
masyarakat

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Perencanaan tata ruang wilayah Sekolah perlu melakukan perluasan
prasarana berbasis teknologi informasi Perluasan Lahan Sekolah
kurang optimal. lahan sekolah
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu mengurus surat lahan
prasarana berbasis teknologi informasi Pengurusan Surat Lahan Sekolah
memenuhi persyaratan sekolah sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Pembuatan Jalur Evakuasi
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Pemasangan Batu Miring/Turap
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah
Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Program Sekolah Hijau
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Gorong-Gorong
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Semenisasi Jalan
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan Pembuatan Tangga Antar Level


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Lahan
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan Pembuatan Pegangan Tangga Antar


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Level Lahan
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah Pengadaan Rumput dan Tanaman
prasarana berbasis teknologi informasi
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan Penahan Erosi
di dalam setiap kegiatan sekolah
Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah Perawatan dan Pemeliharaan
prasarana berbasis teknologi informasi
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan Rumput dan Tanaman
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Menara Air
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Perbaikan Instalasi Air Bersih
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Pengecatan Gedung Sekolah
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah Pengadaan Plang Papan Nama
prasarana berbasis teknologi informasi
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan Sekolah
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah Pengadaan Plang Papan Nama
prasarana berbasis teknologi informasi
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan Sekolah Ukuran Besar
di dalam setiap kegiatan sekolah
Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Pembuatan Gerbang Sekolah
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Pagar Sekolah
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi lahan sekolah belum Sekolah perlu menata lahan sekolah
prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Alat Pemotong Rumput
memenuhi persyaratan sesuai dengan persyaratan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu menambah luas Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Rasio luas bangunan belum sesuai
bangunan sesuai dengan jumlah prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan RKB
dengan jumlah siswa
siswa di dalam setiap kegiatan sekolah

Rancangan pembangunan sekolah Sekolah perlu menyediakan alat Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Penyediaan alat pemadam
tidak mengacu pada standar yang pemadam kebakaran di area yang prasarana berbasis teknologi informasi
kebakaran
telah ditentukan rawan kebakaran di dalam setiap kegiatan sekolah

Rancangan pembangunan sekolah Sekolah perlu menyediakan alat Melaksanakan pemenuhan sarana dan
tidak mengacu pada standar yang penangkal petir di area yang rawan prasarana berbasis teknologi informasi Penyediaan alat penangkal petir
telah ditentukan terkena petir di dalam setiap kegiatan sekolah
Rancangan pembangunan sekolah Sekolah perlu menyediakan saluran Melaksanakan pemenuhan sarana dan
tidak mengacu pada standar yang air kotor untuk memenuhi prasarana berbasis teknologi informasi Penataan Saluran Air (Drainase)
telah ditentukan persyaratan kesehatan di dalam setiap kegiatan sekolah

Rancangan pembangunan sekolah Sekolah perlu menyediakan saluran Melaksanakan pemenuhan sarana dan
tidak mengacu pada standar yang air hujan untuk memenuhi prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Saluran Air Kotor
telah ditentukan persyaratan kesehatan di dalam setiap kegiatan sekolah

Rancangan pembangunan sekolah Sekolah perlu menyediakan tempat Melaksanakan pemenuhan sarana dan
tidak mengacu pada standar yang sampah untuk memenuhi persyaratan prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Tempat Sampah
telah ditentukan kesehatan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu menyediakan fasiltas


Rancangan pembangunan sekolah Melaksanakan pemenuhan sarana dan
bagi penyandang disabilitas untuk Penyediaan Fasiltas bagi
tidak mengacu pada standar yang prasarana berbasis teknologi informasi
memenuhi persyaratan kesehatan dan penyandang disabilitas
telah ditentukan di dalam setiap kegiatan sekolah
keselamatan

Sekolah perlu menyediakan


Rancangan pembangunan sekolah pegangan tangga untuk gedung Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Pegangan Tangga
tidak mengacu pada standar yang bertingkat demi memenuhi prasarana berbasis teknologi informasi
Gedung
telah ditentukan persyaratan kesehatan dan di dalam setiap kegiatan sekolah
keselamatan

Sekolah perlu melakukan


Rancangan pembangunan sekolah Melaksanakan pemenuhan sarana dan
pemeliharaan gedung secara berkala
tidak mengacu pada standar yang prasarana berbasis teknologi informasi Pemeliharaan Bangunan
demi memenuhi persyaratan
telah ditentukan di dalam setiap kegiatan sekolah
keselamatan
Rancangan pembangunan sekolah Sekolah perlu melengkapi gedung Melaksanakan pemenuhan sarana dan
tidak mengacu pada standar yang dangan CCTV demi memenuhi prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan CCTV
telah ditentukan persyaratan keamanan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu menambah ragam Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Belum memiliki ragam prasarana
prasarana guna mendukung prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Gazebo
sesuai ketentuan
fungsional sekolah di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu menambah ragam Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Belum memiliki ragam prasarana
prasarana guna mendukung prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Rumah Guru
sesuai ketentuan
fungsional sekolah di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu menambah ragam Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Belum memiliki ragam prasarana
prasarana guna mendukung prasarana berbasis teknologi informasi Pembanguan Asrama Siswa
sesuai ketentuan
fungsional sekolah di dalam setiap kegiatan sekolah
Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
mengandalkan bantuan dari prasarana ruang kelas menggunakan prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Infocus
pemerintah dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
mengandalkan bantuan dari prasarana ruang kelas menggunakan prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Speaker Ruang Kelas
pemerintah dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
mengandalkan bantuan dari prasarana ruang kelas menggunakan prasarana berbasis teknologi informasi Pemeliharaan Lantai Ruang Kelas
pemerintah dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
mengandalkan bantuan dari prasarana ruang kelas menggunakan prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Lemari Kelas
pemerintah dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
mengandalkan bantuan dari prasarana ruang kelas menggunakan prasarana berbasis teknologi informasi Pemeliharaan Plafon Ruang Kelas
pemerintah dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Instalasi/jaringan
mengandalkan bantuan dari prasarana ruang kelas menggunakan prasarana berbasis teknologi informasi
internet
pemerintah dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
Pengadaan sarana hanya Laboratorium IPA perlu dilengkapi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan PC untuk administrasi
mengandalkan bantuan dari denngan sarana dan prasarana lab prasarana berbasis teknologi informasi
Labor IPA
pemerintah IPA dengan menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Laboratorium IPA perlu dilengkapi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Printer untuk
mengandalkan bantuan dari denngan sarana dan prasarana lab prasarana berbasis teknologi informasi
administrasi Labor IPA
pemerintah IPA dengan menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Laboratorium IPA perlu dilengkapi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Infokus untuk
mengandalkan bantuan dari denngan sarana dan prasarana lab prasarana berbasis teknologi informasi
pembelajaran di laboratorium IPA
pemerintah IPA dengan menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Perpustakaan belum dilengkapi


Sekolah perlu melengkapi buku Melaksanakan pemenuhan sarana dan
sarana buku minimal yang tersedia Pengadaan Buku Paket dan Buku
paket dan buku reverensi sesuai prasarana berbasis teknologi informasi
dalam rasio minimal jumlah per Reverensi
standar di dalam setiap kegiatan sekolah
peserta didik

Pengelolaan perpustakaan sekolah


belum menyediakan petunjuk Sekolah perlu menyediakan software Melaksanakan pemenuhan sarana dan
pelaksanaan operasional pengelolaan perpustakaan secara prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan software e-Library
peminjaman buku dan bahan digital di dalam setiap kegiatan sekolah
pustaka lainnya

Ruang perpustakaan belum


Sekolah perlu melengkapi koleksinya Melaksanakan pemenuhan sarana dan
dilengkapi media pendidikan
dengan buku berbentuk e-book prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan buku e-book
minimal yang tersedia dalam
sesuai kebutuhan di dalam setiap kegiatan sekolah
jumlah minimal sesuai
Ruang perpustakaan belum
Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan
dilengkapi media pendidikan Pengadaan PC untuk mencari
informasinya dengan komputer untuk prasarana berbasis teknologi informasi
minimal yang tersedia dalam informasi di perpustakaan
mencari informasi di dalam setiap kegiatan sekolah
jumlah minimal sesuai

Ruang perpustakaan belum Sekolah perlu melengkapi sarana


dilengkapi perlengkapan lainnya perpustakaan dengan printer untuk Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan printer untuk
minimal yang tersedia dalam mencetak bahan yang diperlukan prasarana berbasis teknologi informasi
administrasi perpustakaan
jumlah minimal sesuai deskripsi untuk pembelajaran baik oleh siswa di dalam setiap kegiatan sekolah
kondisinya dan guru

Ruang perpustakaan belum


Sekolah perlu melengkapi sarana
dilengkapi perlengkapan lainnya Melaksanakan pemenuhan sarana dan
perpustakaan dengan internet untuk Pengadaan Instalasi/jaringan
minimal yang tersedia dalam prasarana berbasis teknologi informasi
mencari informasi baik oleh siswa internet
jumlah minimal sesuai deskripsi di dalam setiap kegiatan sekolah
maupun guru
kondisinya

Sekolah perlu melakukan semenisasi Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Lapangan masih berupa tanah liat, Pembuatan Semenisasi dan
dan pengecatan lapangan prasarana berbasis teknologi informasi
becek ketika musim hujan Pengecatan Lapangan.
bermain/olahraga di dalam setiap kegiatan sekolah

Pembuatan Tribun Penonton


Lapangan

Sekolah perlu melakukan semenisasi Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Lapangan masih berupa tanah liat,
dan pengecatan lapangan prasarana berbasis teknologi informasi
becek ketika musim hujan
bermain/olahraga di dalam setiap kegiatan sekolah
Sekolah perlu melakukan semenisasi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Lapangan masih berupa tanah liat,
dan pengecatan lapangan prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Pentas
becek ketika musim hujan
bermain/olahraga di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melakukan Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Lapangan masih berupa tanah liat,
pembangunan drainase di sekitar prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Drainase Lapangan
becek ketika musim hujan
lapangan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melakukan pengadaan Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Lapangan belum mempunyai
sound system untuk digunakan di prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan sound system
sarana dan prasarana yang lengkap
lapangan olah raga di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melakukan Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Lapangan belum mempunyai Perbaikan Tiang Bendera dan
perbaikantiang bendera dan tempat prasarana berbasis teknologi informasi
sarana dan prasarana yang lengkap Podium
pembina upacara di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melakukan pengadaan Melaksanakan pemenuhan sarana dan Pengadaan Tiang Basket, Bola
Lapangan belum mempunyai
tiang basket, bola volly, badminton, prasarana berbasis teknologi informasi Volly, Badminton, dan Gawang
sarana dan prasarana yang lengkap
dan gawang futsal di dalam setiap kegiatan sekolah Futsal
Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Lapangan belum mempunyai Sekolah perlu melakukan penataan Penataan Taman di Sekitar
prasarana berbasis teknologi informasi
sarana dan prasarana yang lengkap taman di sekitar lapangan Lapangan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu membangun Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium biologi tersendiri dan Pembangunan Laboratorium
laboratorium biologi dengan prasarana berbasis teknologi informasi
masih bergabung dengan Biologi
mengajukan dana ke pemerintah di dalam setiap kegiatan sekolah
laboratorium kimia dan fisika

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium biologi tersendiri Pengadaan PC untuk administrasi
prasarana laboratorium biologi prasarana berbasis teknologi informasi
termasuk dengan sarana dan Laboratorium Biologi
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
prasarananya

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium biologi tersendiri Pengadaan Printer untuk
prasarana laboratorium biologi prasarana berbasis teknologi informasi
termasuk dengan sarana dan administrasi Laboratorium biologi
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
prasarananya

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan Pengadaan Infokus untuk
laboratorium biologi tersendiri
prasarana laboratorium biologi prasarana berbasis teknologi informasi pembelajaran di laboratorium
termasuk dengan sarana dan
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah biologi
prasarananya

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium biologi tersendiri Pengadaan teralis labotorium
prasarana laboratorium biologi prasarana berbasis teknologi informasi
termasuk dengan sarana dan biologi
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
prasarananya
Sekolah belum mempunyai
Sekolah perlu membangun Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium biologi tersendiri dan
laboratorium fisika dengan prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Laboratorium Fisika
masih bergabung dengan
mengajukan dana ke pemerintah di dalam setiap kegiatan sekolah
laboratorium kimia dan fisika

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium fisika tersendiri Pengadaan PC untuk administrasi
prasarana laboratorium fisika prasarana berbasis teknologi informasi
termasuk dengan sarana dan Laboratorium Fisika
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
prasarananya

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium fisika tersendiri Pengadaan Printer untuk
prasarana laboratorium fisika prasarana berbasis teknologi informasi
termasuk dengan sarana dan administrasi Laboratorium fisika
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
prasarananya

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium fisika tersendiri Pengadaan Infokus untuk
prasarana laboratorium fisika prasarana berbasis teknologi informasi
termasuk dengan sarana dan pembelajaran di laboratorium fisika
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
prasarananya

Sekolah belum mempunyai


Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium fisika tersendiri Pengadaan teralis laboratorium
prasarana laboratorium fisika prasarana berbasis teknologi informasi
termasuk dengan sarana dan fisika
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
prasarananya

Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Laboratorium biologi, fisika dan Melengkapi Sarana dan Prasarana
prasarana laboratorium kimia prasarana berbasis teknologi informasi
kimia masih bergabung Laboratorium Kimia
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
Sekolah belum mempunyai
Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
laboratorium kimia tersendiri Pengadaan teralis laboratorium
prasarana laboratorium kimia prasarana berbasis teknologi informasi
termasuk dengan sarana dan kimia
menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah
prasarananya

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Jumlah siswa dan rombongan Membangun ruang laboratorium Pengadaaan Laboratorium
prasarana berbasis teknologi informasi
belajar melebihi kapasitas komputer Komputer
di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Infokus di laboratorium
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium komputer prasarana berbasis teknologi informasi
komputer
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan printer di laboratorium
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium komputer prasarana berbasis teknologi informasi
komputer
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Instalasi/jaringan
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium komputer prasarana berbasis teknologi informasi
internet
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan teralis laboratorium
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium komputer prasarana berbasis teknologi informasi
komputer
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Memiliki peralatan laboratorium Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sekolah perlu membangun
bahasa, namun masih menumpang prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Laboratorium Bahasa
laboratorium bahasa
di laboratorium komputer di dalam setiap kegiatan sekolah
Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Infokus di laboratorium
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium bahasa prasarana berbasis teknologi informasi
bahasa
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan printer di laboratorium
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium bahasa prasarana berbasis teknologi informasi
bahasa
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Instalasi/jaringan
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium bahasa prasarana berbasis teknologi informasi
internet
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan Speaker Laboratorium
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium bahasa prasarana berbasis teknologi informasi
Bahasa
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Pengadaan sarana hanya Sekolah perlu melengkapi sarana dan Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Pengadaan teralis labotorium
mengandalkan bantuan dari prasarana laboratorium bahasa prasarana berbasis teknologi informasi
bahasa
pemerintah menggunakan dana lain di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang pimpinan yang belum
pemerintah untuk membangun ruang prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan ruang pimpinan
tersedia
pimpinan di dalam setiap kegiatan sekolah
Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Ruang pimpinan dan sarananya
pemerintah untuk membangun ruang prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Meja dan Kursi Rapat
yang belum tersedia
pimpinan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang pimpinan dan sarananya
pemerintah untuk membangun ruang prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Kursi dan Meja Tamu
yang belum tersedia
pimpinan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang pimpinan dan sarananya
pemerintah untuk membangun ruang prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Papan Statistik
yang belum tersedia
pimpinan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang pimpinan dan sarananya
pemerintah untuk membangun ruang prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan teralis
yang belum tersedia
pimpinan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang guru yang belum tersedia pemerintah untuk membangun ruang prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan ruang guru
guru di dalam setiap kegiatan sekolah
Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Ruang guru yang belum tersedia pemerintah untuk melengkapi sarana prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Papan Statistik
ruang guru di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang guru yang belum tersedia pemerintah untuk melengkapi sarana prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Papan Pengumuman
ruang guru di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang guru yang belum tersedia pemerintah untuk melengkapi sarana prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan PC untuk ruang guru
ruang guru di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang guru yang belum tersedia pemerintah untuk melengkapi sarana prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Printer untuk ruang guru
ruang guru di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang guru yang belum tersedia pemerintah untuk melengkapi sarana prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Teralis
ruang guru di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang UKS yang belum tersedia pemerintah untuk membangun ruang prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan ruang UKS
UKS di dalam setiap kegiatan sekolah
Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Ruang UKS yang belum tersedia ruang UKS sesuai dengan prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan PC untuk ruang UKS
pesyaratannya di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Pengadaan Printer untuk ruang
Ruang UKS yang belum tersedia ruang UKS sesuai dengan prasarana berbasis teknologi informasi
UKS
pesyaratannya di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang UKS yang belum tersedia ruang UKS sesuai dengan prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan meubeler ruang UKS
pesyaratannya di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Pengadaan Peralatan dan Obat-
Ruang UKS yang belum tersedia ruang UKS sesuai dengan prasarana berbasis teknologi informasi
obatan untuk P3K
pesyaratannya di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu mengajukan kepada Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Tempat ibadah yang belum sesuai Pembangunan
pemerintah untuk membangun prasarana berbasis teknologi informasi
standar MASJID/MUSHOLA
tempat ibadah yang layak di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana tempat ibadah yang belum
tempat ibadah sesuai dengan yang prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Sajadah
memadai
dipersyaratkan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana tempat ibadah yang belum
tempat ibadah sesuai dengan yang prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Sound System
memadai
dipersyaratkan di dalam setiap kegiatan sekolah
Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Sarana tempat ibadah yang belum
tempat ibadah sesuai dengan yang prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Infokus
memadai
dipersyaratkan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana tempat ibadah yang belum
tempat ibadah sesuai dengan yang prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Tempat Wuduk
memadai
dipersyaratkan di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi dan jumlah jamban yang Sekolah perlu menambah dan
prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Jamban
belum sesuai standar melengkapi sarana jamban
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi dan jumlah jamban yang Sekolah perlu menambah dan
prasarana berbasis teknologi informasi Perbaikan sarana jamban
belum sesuai standar melengkapi sarana jamban
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sekolah perlu membangun gudang Pembangunan Gudang sesuai
Gudang yang belum sesuai standar prasarana berbasis teknologi informasi
yang sesuai standar standar
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sekolah perlu membangun gudang Pengadaan sarana dan prasarana
Gudang yang belum sesuai standar prasarana berbasis teknologi informasi
yang sesuai standar gudang
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan Pembangunan Ruang


Ruang sirkulasi belum sesuai Sekolah perlu membangun ruang tata
prasarana berbasis teknologi informasi Sirkulasi/Koridor
standar usaha yang sesuai standar
di dalam setiap kegiatan sekolah
Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Sekolah perlu membangun ruang tata
Ruang TU yang belum tersedia prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan ruang TU
usaha yang sesuai standar
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana ruang TU yang belum Sekolah perlu melengkapi sarana
prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Papan Statistik
sesuai standar ruang tata usaha yang sesuai standar
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana ruang TU yang belum Sekolah perlu melengkapi sarana
prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan meubeler ruang TU
sesuai standar ruang tata usaha yang sesuai standar
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana ruang TU yang belum Sekolah perlu melengkapi sarana
prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Teralis
sesuai standar ruang tata usaha yang sesuai standar
di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu membangun ruang Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang konseling yang belum
konseling sesuai dengan standar yang prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan ruang konseling
tersedia
ada di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana ruang konseling yang
ruang konseling sesuai dengan prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Papan Kegiatan
belum tersedia
standar yang ada di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana ruang konseling yang Pengadaan PC untuk ruang
ruang konseling sesuai dengan prasarana berbasis teknologi informasi
belum tersedia konseling
standar yang ada di dalam setiap kegiatan sekolah
Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Sarana ruang konseling yang Pengadaan Printer untuk ruang
ruang konseling sesuai dengan prasarana berbasis teknologi informasi
belum tersedia konseling
standar yang ada di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu melengkapi sarana Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sarana ruang konseling yang
ruang konseling sesuai dengan prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Kursi Tamu
belum tersedia
standar yang ada di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang organisasi kesiswaan yang Sekolah perlu membangun ruang
prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan ruang kesiswaan
belum tersedia organisasi kesiswaan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang organisasi kesiswaan yang Sekolah perlu melengkapi sarana
prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Papan Tulis
belum tersedia ruang organisasi kesiswaan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang organisasi kesiswaan yang Sekolah perlu melengkapi sarana Pengadaan PC untuk ruang
prasarana berbasis teknologi informasi
belum tersedia ruang organisasi kesiswaan organisasi kesiswaan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang organisasi kesiswaan yang Sekolah perlu melengkapi sarana Pengadaan Printer untuk ruang
prasarana berbasis teknologi informasi
belum tersedia ruang organisasi kesiswaan organisasi kesiswaan
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Ruang organisasi kesiswaan yang Sekolah perlu melengkapi sarana
prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan meja dan Kursi
belum tersedia ruang organisasi kesiswaan
di dalam setiap kegiatan sekolah
Melaksanakan pemenuhan sarana dan
Sekolah perlu menata kembali kantin
Kantin yang belum layak prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan kantin
sesuai dengan persyaratan yang ada
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sekolah perlu menata kembali kantin
Kantin yang belum layak prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan sanitasi
sesuai dengan persyaratan yang ada
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sekolah perlu menata kembali kantin
Kantin yang belum layak prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan Meja dan Kursi
sesuai dengan persyaratan yang ada
di dalam setiap kegiatan sekolah

Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Sekolah perlu menata kembali kantin
Kantin yang belum layak prasarana berbasis teknologi informasi Program Kantin Sehat
sesuai dengan persyaratan yang ada
di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu untuk menata kembali Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi tempat parkir yang belum
tempat parkir dan melengkapinya prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan tempat tempat parkir
sesuai standar
dengan sarana yang dipersyaratkan di dalam setiap kegiatan sekolah

Sekolah perlu untuk menata kembali Melaksanakan pemenuhan sarana dan


Kondisi tempat parkir yang belum Semenisasi/pavling block tempat
tempat parkir dan melengkapinya prasarana berbasis teknologi informasi
sesuai standar parkir
dengan sarana yang dipersyaratkan di dalam setiap kegiatan sekolah
Sekolah perlu untuk menata kembali
Unit kewirausahaan atau koperasi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
unit usaha atau koperasi sekolah dan
yang tersedia, namun belum sesuai prasarana berbasis teknologi informasi Pembanguan Ruang Koperasi
melengkapinya dengan sarana yang
dengan standar yang ada di dalam setiap kegiatan sekolah
dipersyaratkan

Sekolah perlu untuk menata kembali


Unit kewirausahaan atau koperasi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
unit usaha atau koperasi sekolah dan
yang tersedia, namun belum sesuai prasarana berbasis teknologi informasi Pembangunan Lapak tempat jualan
melengkapinya dengan sarana yang
dengan standar yang ada di dalam setiap kegiatan sekolah
dipersyaratkan

Sekolah perlu untuk menata kembali


Unit kewirausahaan atau koperasi Melaksanakan pemenuhan sarana dan
unit usaha atau koperasi sekolah dan
yang tersedia, namun belum sesuai prasarana berbasis teknologi informasi Pengadaan meja dan kursi
melengkapinya dengan sarana yang
dengan standar yang ada di dalam setiap kegiatan sekolah
dipersyaratkan

Visi, misi, dan tujuan sekolah Sekolah perlu mensosialisasikan visi, Menghasilkan sekolah yang menjadi
Sosialisasi Visi, Misi, dan Tujuan
kurang tersosialisasi ke stake misi, dan tujuan sekolah kepada model inovasi pengembangan proses
Sekolah
holder pendidikan semua warga sekolah dan pihak- pengelolaan dan pembelajaran dalam
pihak pemangku kepentingan peningkatan mutu sekolah

Kepala sekolah perlu Menghasilkan sekolah yang menjadi


Kepala sekolah kurang mampu mengkoordinasikan semua pihak model inovasi pengembangan proses Rapat Penyusunan RKS (RKJM,
menjalankan tugas kepemimpinan dalam penyusunan RKS pengelolaan dan pembelajaran dalam RKT, RKAS)
peningkatan mutu sekolah
Kepala sekolah perlu
Menghasilkan sekolah yang menjadi
mengkoordinasikan semua pihak
Kurangnya sosialisasi dalam model inovasi pengembangan proses
dalam perencanaan pengelolaan Rapat Kerja Awal Tahun Pelajaran
proses perumusan. pengelolaan dan pembelajaran dalam
sekolah
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Perlu diadakan TPS untuk model inovasi pengembangan proses Pembuatan program kerja Tim
pengelolaan sekolah lengkap peningkatan mutu sekolah pengelolaan dan pembelajaran dalam Pengembang Sekolah (TPS)
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses
Penyusunan KTSP
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses
Penyusunan Kalender Akademik
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses Penyusunan Pembagian Job
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam Description PTK
peningkatan mutu sekolah
Menghasilkan sekolah yang menjadi
Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses
Penyusunan Peraturan Akademik
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses Penyusunan Program Penilaian
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam Hasil Belajar
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses
Evaluasi Tata Tertib Sekolah
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses
Penyusunan Kode Etik Sekolah
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses Penyusunan Pedoman Pelaksanaan
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam Ekstrakurikuler dan Kokurikuler
peningkatan mutu sekolah
Menghasilkan sekolah yang menjadi
Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses Penyusunan Program
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam Pendayagunaan PTK
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses Penyusunan Program Pengeloaan
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam Sarana dan Prasarana
peningkatan mutu sekolah

Menghasilkan sekolah yang menjadi


Sekolah belum memiliki pedoman Sekolah perlu menyusun pedoman model inovasi pengembangan proses Penyusunan pedoman pengelolaan
pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan sekolah lengkap pengelolaan dan pembelajaran dalam biaya investasi dan operasional
peningkatan mutu sekolah

Sekolah perlu menyusun pedoman Melaksanakan manajemen sekolah dan


Kegiatan layanan kesiswaan tidak
kegiatan layanan kesiswaan dalam pengelolaan pembelajaran yang Penyusunan Program Penerimaan
tercakup dalam rencana kerja
rencana kerja sekolah dengan tepat berbasis teknologi informasi sesuai Peserta Didik Baru
sekolah
Standar Operasional Prosedur (SOP)

Sekolah perlu menyusun pedoman Melaksanakan manajemen sekolah dan


Kegiatan layanan kesiswaan tidak
kegiatan layanan kesiswaan dalam pengelolaan pembelajaran yang
tercakup dalam rencana kerja Penyusunan Program Layanan UKS
rencana kerja sekolah dengan tepat berbasis teknologi informasi sesuai
sekolah
Standar Operasional Prosedur (SOP)
Sekolah perlu menyusun pedoman Melaksanakan manajemen sekolah dan
Kegiatan layanan kesiswaan tidak
kegiatan layanan kesiswaan dalam pengelolaan pembelajaran yang Penyusunan Program Layanan
tercakup dalam rencana kerja
rencana kerja sekolah dengan tepat berbasis teknologi informasi sesuai Perpustakaan
sekolah
Standar Operasional Prosedur (SOP)

Sekolah perlu menyusun pedoman Melaksanakan manajemen sekolah dan


Kegiatan layanan kesiswaan tidak
kegiatan layanan kesiswaan dalam pengelolaan pembelajaran yang Penyusunan Acara Perpisahan
tercakup dalam rencana kerja
rencana kerja sekolah dengan tepat berbasis teknologi informasi sesuai Kelas XII
sekolah
Standar Operasional Prosedur (SOP)

Sekolah perlu menyusun pedoman Melaksanakan manajemen sekolah dan


Kegiatan layanan kesiswaan tidak
kegiatan layanan kesiswaan dalam pengelolaan pembelajaran yang Penyusunan Program pembinaan
tercakup dalam rencana kerja
rencana kerja sekolah dengan tepat berbasis teknologi informasi sesuai prestasi unggulan
sekolah
Standar Operasional Prosedur (SOP)

Sekolah perlu menyusun pedoman Melaksanakan manajemen sekolah dan


Kegiatan layanan kesiswaan tidak
kegiatan layanan kesiswaan dalam pengelolaan pembelajaran yang Penyusunan Program Pembekalan
tercakup dalam rencana kerja
rencana kerja sekolah dengan tepat berbasis teknologi informasi sesuai Keterampilan Siswa
sekolah
Standar Operasional Prosedur (SOP)

Sekolah perlu menyusun pedoman Melaksanakan manajemen sekolah dan


Kegiatan layanan kesiswaan tidak
kegiatan layanan kesiswaan dalam pengelolaan pembelajaran yang Penyusunan Program Pelacakan
tercakup dalam rencana kerja
rencana kerja sekolah dengan tepat berbasis teknologi informasi sesuai Alumni
sekolah
Standar Operasional Prosedur (SOP)
Sekolah perlu melaksanakan
Program pendayagunaan pendidik Menghasilkan sekolah yang menjadi
program pendayagunaan pendidikan
dan tenaga kependidikan tidak model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Program Penilaian
dan tenaga kependidikan lebih
terencana kan dalam rencana kerja pengelolaan dan pembelajaran dalam Kinerja PTK
terencanakan dalam rencana kerja
sekolah peningkatan mutu sekolah
sekolah

Sekolah perlu melaksanakan


Program pendayagunaan pendidik Menghasilkan sekolah yang menjadi
program pendayagunaan pendidikan
dan tenaga kependidikan tidak model inovasi pengembangan proses
dan tenaga kependidikan lebih Persiapan Program Studi Banding
terencana kan dalam rencana kerja pengelolaan dan pembelajaran dalam
terencanakan dalam rencana kerja
sekolah peningkatan mutu sekolah
sekolah

Sekolah perlu melaksanakan


Program pendayagunaan pendidik Menghasilkan sekolah yang menjadi
program pendayagunaan pendidikan
dan tenaga kependidikan tidak model inovasi pengembangan proses Pemberian Program Penghargaan
dan tenaga kependidikan lebih
terencana kan dalam rencana kerja pengelolaan dan pembelajaran dalam bagi PTK
terencanakan dalam rencana kerja
sekolah peningkatan mutu sekolah
sekolah

Sekolah perlu melaksanakan


Program pendayagunaan pendidik Menghasilkan sekolah yang menjadi
program pendayagunaan pendidikan
dan tenaga kependidikan tidak model inovasi pengembangan proses Pembayaran Insentif Tugas
dan tenaga kependidikan lebih
terencana kan dalam rencana kerja pengelolaan dan pembelajaran dalam Tambahan
terencanakan dalam rencana kerja
sekolah peningkatan mutu sekolah
sekolah

Sekolah perlu melaksanakan


Program pendayagunaan pendidik Menghasilkan sekolah yang menjadi
program pendayagunaan pendidikan
dan tenaga kependidikan tidak model inovasi pengembangan proses Pemenuhan Pendapatan sesuai
dan tenaga kependidikan lebih
terencana kan dalam rencana kerja pengelolaan dan pembelajaran dalam Standar
terencanakan dalam rencana kerja
sekolah peningkatan mutu sekolah
sekolah
Sekolah perlu melaksanakan
Program pendayagunaan pendidik Menghasilkan sekolah yang menjadi
program pendayagunaan pendidikan
dan tenaga kependidikan tidak model inovasi pengembangan proses Pembayaran Insentif Kelebihan Jam
dan tenaga kependidikan lebih
terencana kan dalam rencana kerja pengelolaan dan pembelajaran dalam Mengajar
terencanakan dalam rencana kerja
sekolah peningkatan mutu sekolah
sekolah

Sekolah perlu membuat program


Menghasilkan sekolah yang menjadi
Belum mampu mengembangkan evaluasi diri yang terdiri dari
model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Program Penjaminan
prosedur evaluasi diri secara evaluasi pembelajaran setiap akhir
pengelolaan dan pembelajaran dalam Mutu Internal Sekolah
mandiri semester dan evaluasi program kerja
peningkatan mutu sekolah
tahunan

Sekolah perlu membuat program


Menghasilkan sekolah yang menjadi
Belum mampu mengembangkan evaluasi diri yang terdiri dari Pelaksanaan dan Penyusunan Hasil
model inovasi pengembangan proses
prosedur evaluasi diri secara evaluasi pembelajaran setiap akhir Evaluasi pembelajaran oleh kepala
pengelolaan dan pembelajaran dalam
mandiri semester dan evaluasi program kerja sekolah setiap akhir semester
peningkatan mutu sekolah
tahunan

Sekolah perlu membuat program


Menghasilkan sekolah yang menjadi
Belum mampu mengembangkan evaluasi diri yang terdiri dari
model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan dan Penyusunan Hasil
prosedur evaluasi diri secara evaluasi pembelajaran setiap akhir
pengelolaan dan pembelajaran dalam Evaluasi kerja tahunan
mandiri semester dan evaluasi program kerja
peningkatan mutu sekolah
tahunan

Sekolah perlu membuat program


Menghasilkan sekolah yang menjadi
Belum mampu mengembangkan evaluasi diri yang terdiri dari
model inovasi pengembangan proses
prosedur evaluasi diri secara evaluasi pembelajaran setiap akhir Pelaksanaan Rapat Bulanan
pengelolaan dan pembelajaran dalam
mandiri semester dan evaluasi program kerja
peningkatan mutu sekolah
tahunan
Sekolah perlu membuat program
Menghasilkan sekolah yang menjadi
Belum mampu mengembangkan evaluasi diri yang terdiri dari
model inovasi pengembangan proses Pelaksanaan Program Akreditasi
prosedur evaluasi diri secara evaluasi pembelajaran setiap akhir
pengelolaan dan pembelajaran dalam Sekolah
mandiri semester dan evaluasi program kerja
peningkatan mutu sekolah
tahunan

Sekolah perlu menyusun program Meningkatkan kinerja stakeholder Penyusunan Program Kemitraan
Program kemitraan dan pelibatan
kemitraan dan pelibatan masyarakat sekolah sesuai tupoksi dengan Sekolah (SMP, PT, Puskesmas,
masyarakat tidak terencanakan
yang terencanakan dalam rencana presentase penilaian kinerja mencapai Polisi, TNI, DU/DI, Keagamaan,
dalam rencana kerja sekolah.
kerja sekolah 95%. BNN, Psikolog, dll)

Sekolah perlu menyusun program Meningkatkan kinerja stakeholder


Program kemitraan dan pelibatan
kemitraan dan pelibatan masyarakat sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan MoU dengan mitra
masyarakat tidak terencanakan
yang terencanakan dalam rencana presentase penilaian kinerja mencapai sekolah
dalam rencana kerja sekolah.
kerja sekolah 95%.

Sekolah perlu menyusun program Meningkatkan kinerja stakeholder


Program kemitraan dan pelibatan
kemitraan dan pelibatan masyarakat sekolah sesuai tupoksi dengan
masyarakat tidak terencanakan Pelaksanaan Program Donasi
yang terencanakan dalam rencana presentase penilaian kinerja mencapai
dalam rencana kerja sekolah.
kerja sekolah 95%.

Sekolah perlu menyusun program Meningkatkan kinerja stakeholder


Program kemitraan dan pelibatan
kemitraan dan pelibatan masyarakat sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan Program Narasumber
masyarakat tidak terencanakan
yang terencanakan dalam rencana presentase penilaian kinerja mencapai dari luar
dalam rencana kerja sekolah.
kerja sekolah 95%.

Program pengelolaan bidang


Sekolah perlu membuat juklak Menghasilkan sekolah yang menjadi Pembuatan juklak penyampaian
kurikulum dan pembelajaran
penyampaian ketidakpuasan siswa model inovasi pengembangan proses ketidakpuasan siswa dan
dalam budaya dan lingkungan
dan penyelesaiannya mengenai pengelolaan dan pembelajaran dalam penyelesaiannya mengenai
sekolah tidak direncanakan dengan
penilaian hasil belajar peningkatan mutu sekolah penilaian hasil belajar
melibatkan warga sekolah.
Menghasilkan sekolah yang menjadi
Berkepribadian dan bersosialisasi Kepala sekolah perlu meningkatkan model inovasi pengembangan proses Peningkatan kepribadian dan cara
dengan baik kepribadian dan cara bersosialisasi pengelolaan dan pembelajaran dalam bersosialisasi
peningkatan mutu sekolah

Kurangnya kerjasama dengan


orang tua peserta didik dan Kepala sekolah perlu melibatkan
Menghasilkan sekolah yang menjadi Pelibatan PTK, orang tua peserta
masyarakat, dan komite sekolah orang tua peserta didik dan
model inovasi pengembangan proses didik dan masyarakat, serta komite
menanggapi kepentingan dan masyarakat, dan komite sekolah
pengelolaan dan pembelajaran dalam sekolah untuk proses mobilisasi
kebutuhan yang beragam, dan dalam proses mobilisasi sumber daya
peningkatan mutu sekolah sumber daya sekolah
memobilisasi sumber daya sekolah
masyarakat

Kepala sekolah perlu menciptakan Menghasilkan sekolah yang menjadi


Kurang terciptanya lingkungan
lingkungan pembelajaran yang model inovasi pengembangan proses Pengembangan motivasi pendidik
pembelajaran yang efektif bagi
efektif pengelolaan dan pembelajaran dalam dalam mengembangkan kompetensi
siswa
peningkatan mutu sekolah
Kepala sekolah perlu melakukan
manajemen organisasi dan Menghasilkan sekolah yang menjadi
Mengelola sumber daya dengan pengoperasian sumber daya sekolah model inovasi pengembangan proses Pengambilan keputusan berbasis
baik untuk menciptakan lingkungan pengelolaan dan pembelajaran dalam data
belajar yang aman, sehat, efisien, dan peningkatan mutu sekolah
efektif

Kurang selarasnya pelaksanaan Menghasilkan sekolah yang menjadi


pembelajaran dan pengelolaan Kepala sekolah perlu menjabarkan model inovasi pengembangan proses
Penjabaran visi ke target mutu
sekolah dengan visi, misi, tujuan visi ke dalam misi target mutu pengelolaan dan pembelajaran dalam
dan rencana kerja sekolah peningkatan mutu sekolah

Kurang selarasnya pelaksanaan Kepala sekolah perlu melaksanakan Meningkatkan kinerja stakeholder
pembelajaran dan pengelolaan dan merumuskan program supervisi, sekolah sesuai tupoksi dengan Pelaksanaan tindak lanjut dari
sekolah dengan visi, misi, tujuan serta memanfaatkan hasil supervisi presentase penilaian kinerja mencapai supervisi
dan rencana kerja sekolah untuk meningkatkan kinerja sekolah 95%.

Sekolah perlu menugaskan seorang


guru atau tenaga kependidikan untuk Melaksanakan manajemen sekolah dan
Beban guru/tenaga kependidikan Penugasan PTK untuk pengelolaan
melayani permintaan pengelolaan pembelajaran yang
tidak mencakup pada pengelolaan SIM Sekolah
informasi/pemberian berbasis teknologi informasi sesuai
informasi
informasi/pengaduan masyarakat Standar Operasional Prosedur (SOP)
yang terdokumentasi
Sekolah perlu menugaskan seorang
guru atau tenaga kependidikan untuk Melaksanakan manajemen sekolah dan
Beban guru/tenaga kependidikan Pelaksanaan Program
melayani permintaan pengelolaan pembelajaran yang
tidak mencakup pada pengelolaan Pengembangan Teknologi
informasi/pemberian berbasis teknologi informasi sesuai
informasi Informasi
informasi/pengaduan masyarakat Standar Operasional Prosedur (SOP)
yang terdokumentasi

Sekolah perlu melakukan


Sumber dana untuk pembebasan Mengembangkan sumber daya manusia Pelaksanaan Program orang tua
pengurangan biaya atau pembebasan
biaya yang dimiliki oleh sekolah melalui penguasaan bahasa asing, ilmu asuh dan beasiswa dari pihak
biaya pendidikan bagi siswa yang
terbatas pengetahuan dan teknologi tertentu
tidak mampu

Sistem informasi manajemen yang Mengembangkan sumber daya manusia Pendataan siswa yang tidak
Sekolah perlu membuat daftar
dikelola sekolah tidak dipelihara melalui penguasaan bahasa asing, ilmu mampu, penerima KIP, dan
subsidi silang melali rapat koordinasi
dengan baik pengetahuan dan teknologi penerima beasiswa

Sekolah perlu melakasankan subsidi Pelaksanaan Program subsidi silang


Mengembangkan sumber daya manusia
Sumber dana yang dimiliki oleh silang melalui pengurangan dan (pengurangan, pembebasan biaya
melalui penguasaan bahasa asing, ilmu
sekolah terbatas pembebasan biaya pendidikan atau pemberian beasiswa dan
pengetahuan dan teknologi
pemberian beasiswa dan sebagainya sebagainya
Menerapkan pengelolaan sekolah yang Pelaksanaan rapat koordinasi
Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen dengan seluruh stake holder sekolah
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan dalam penetapan dana yang digali
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah dari masyarakat

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembiayaan Konsumsi Harian
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembiayaan pembelian alat dan
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan bahan kebersihan
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembiayaan Konsumsi Rapat Akhir
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Semester
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembiayaan ATK Rutin Kegiatan
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Sekolah
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembayaran Belanja Langganan
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Listrik
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah
Menerapkan pengelolaan sekolah yang
Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembayaran Belanja Langganan
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan ATB
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembayaran Belanja Langganan
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Internet
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembiayaan Pengadaan Bahan/Alat
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan untuk Esktrakurikuler
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembiayaan Pemeliharaan dan
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Perbaikan Ringan
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Pembayaran Service dan Minyak
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Mobil Operasional Sekolah
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Biaya Transportasi atau Perjalanan
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Dinas Kepala Sekolah
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah
Menerapkan pengelolaan sekolah yang
Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Biaya Transportasi atau Perjalanan
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan Dinas PTK
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama Biaya Transportasi siswa
Mutu ISO 9001:2008 dengan
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Pembiayaan Belanja Barang Bahan


Menerapkan pengelolaan sekolah yang dan Alat Habis Pakai (Alat dan
Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen Bahan Praktikum IPA, IPS, PJOK,
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama
Mutu ISO 9001:2008 dengan PKwu, Seni Budaya, dan
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah Informatika; Tinta Printer, dll yang
habis pakai kurang dari satu tahun)

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Sekolah perlu melakukan rapat Pembelian bahan atau peralatan
Terdapat biaya operasional dalam mengacu pada Standar Manajemen
koordinasi pengelolaan dana bersama dalam rangka mencegah
menanggulangi Pandemi Covid-19 Mutu ISO 9001:2008 dengan
seluruh stakeholder sekolah penyebaran Covid-19 di sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Terdapat biaya operasional lain Sekolah perlu melakukan rapat
mengacu pada Standar Manajemen
yang sifatnya lebih diprioritaskan koordinasi pengelolaan dana bersama Pembiayaan Pelaporan
Mutu ISO 9001:2008 dengan
sekolah seluruh stakeholder sekolah
melibatkan seluruh warga sekolah
Sekolah perlu mengelola dana dari
Beban kinerja pendidik/tenaga Menerapkan pengelolaan sekolah yang
masyarakat sebagai biaya personal
kependidikan yang diberi tugas mengacu pada Standar Manajemen
dilakukan secara transparan, dan Pembuatan RKAS Komite
sebagai bendahara terlalu banyak Mutu ISO 9001:2008 dengan
akuntabel yang ditunjukkan dalam
melibatkan seluruh warga sekolah
RKAS

Menerapkan pengelolaan sekolah yang


Pembuatan pelaporan penggunaan
Bentuk laporan pengelolaan dana Bendahara perlu membuat pelaporan mengacu pada Standar Manajemen
dana secara tepat dalam beberapa
rumit dan merepotkan sekolah. keuangan sekolah dengan tepat Mutu ISO 9001:2008 dengan
buku kas
melibatkan seluruh warga sekolah

Beban kinerja pendidik yang


Menerapkan pengelolaan sekolah yang
diberi tugas sebagai bendahara Bendahara perlu diberi insentif untuk
mengacu pada Standar Manajemen Pembayaran Insentif Bendahara
terlalu banyak sehingga tidak membuat pelaporan keuangan
Mutu ISO 9001:2008 dengan Sekolah
memiliki waktu untuk menyusun sekolah dengan tepat
melibatkan seluruh warga sekolah
laporan tersebut

Pembuatan papan
Menerapkan pengelolaan sekolah yang
Sistem informasi manajemen tidak Sekolah perlu menyajikan pelaporan pengumuman/media lain yang bisa
mengacu pada Standar Manajemen
terkelola dengan baik keuangan sekolah yang dapat diakses dilihat oleh semua stake holder di
Mutu ISO 9001:2008 dengan
secara publik SMAN 21 Batam
melibatkan seluruh warga sekolah
RUMUSAN PROGRAM DAN KEGIATAN SEKOLAH DAN JADWAL KEGIATAN
Nama Sekolah : SMAN 21 BATAM
H Kelurahan : KABIL
Kecamatan : NONGSA
Kota/Provinsi : BATAM/KEPULUAN RIAU
PERIODE : 2020-2023

NO PENANGGUNG 2020 2021 2022 2023


SASARAN INDIKATOR KEBERHASILAN NO KEGIATAN JAWAB
INDIKATOR I II I II I II I II
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi
1.1. sikap

Pembuatan Program Kerohanian dan


Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki perilaku yang pembuatan instrumen untuk monev
1.1.1. mencerminkan sikap beriman dan mencerminkan sikap beriman dan 1 kegiatan pembacaan kitab suci, yasinan, Waka Kesiswaan √ √ √ √ √ √ √ √
bertakwa kepada Tuhan YME bertakwa kepada Tuhan YME sholat zhuhur, sholat jumat dan
pelaksanaan point positif

Terlaksananya kegiatan yang Semua kegiatan yang mencerminkan sikap Pelaksanaan kegiatan peringatan hari besar Pembina
1.1.1.1 mencerminkan sikap beriman dan beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME 2
agama
Rohis/Rokris √ √ √ √ √ √ √ √
bertakwa kepada Tuhan YME terlaksana dengan baik

Terlaksananya kegiatan yang Semua kegiatan yang mencerminkan sikap Pembina Rohis
1.1.1.2 mencerminkan sikap beriman dan beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME 3 Pelaksanaan kegiatan Mabit √ √ √ √
bertakwa kepada Tuhan YME terlaksana dengan baik
Terlaksananya kegiatan yang Semua kegiatan yang mencerminkan sikap Pembina Rohis
1.1.1.3 mencerminkan sikap beriman dan beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME 4 Kegiatan Khatam Bersama √ √ √ √ √ √ √ √
bertakwa kepada Tuhan YME terlaksana dengan baik

Terlaksananya kegiatan yang Semua kegiatan yang mencerminkan sikap Pembina


1.1.1.4 mencerminkan sikap beriman dan beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME 5 Pengadaan Kitab Suci Rohis/Rokris √ √ √ √
bertakwa kepada Tuhan YME terlaksana dengan baik

Terlaksananya kegiatan yang Semua kegiatan yang mencerminkan sikap


Pembina Rohis
1.1.1.5 mencerminkan sikap beriman dan beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME 6 Kegiatan Pangajian Putri √ √ √ √ √ √ √ √
bertakwa kepada Tuhan YME terlaksana dengan baik

Sekolah memfasiltasi berbagai peringatan Pembuatan program peringatan hari besar


Terbentuknya perilaku yang hari besar nasional dan kegiatan lomba nasional dan instrumen untuk monev
1.1.2. mencerminkan sikap berkarakter untuk menumbuhkan perilaku dan sikap 7 kegiatan 5S dan pelaksanaan program Waka Kesiswaan √ √ √ √ √ √ √ √
berkarakter pengembangan diri secara maksimal

Sekolah memfasiltasi berbagai kegiatan


Terbentuknya perilaku yang
1.1.2.1
mencerminkan sikap berkarakter
lomba untuk menumbuhkan perilaku dan 8 Pelaksanaan Lomba Empat Pilar Waka Kesiswaan √ √ √ √ √ √
sikap berkarakter

Pelaksanaan program pemantauan


Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.3. mencerminkan sikap disiplin mencerminkan sikap disiplin 9 kedisiplinan guru, tenaga kependidikan, dan Waka Kesiswaan √ √ √ √ √ √ √ √
siswa

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang


1.1.3.1
mencerminkan sikap disiplin mencerminkan sikap disiplin
10 Program Pengenalan Lingkungan Sekolah Waka Kesiswaan √ √ √ √
Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.3.2 mencerminkan sikap disiplin mencerminkan sikap disiplin 11 Program Latihan Dasar Kepemimpinan Waka Kesiswaan √ √ √ √
Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.3.3 mencerminkan sikap disiplin mencerminkan sikap disiplin 12 Program Pendidikan Kepramukaan Pembina Pramuka √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang 13 Pengadaan reklame 5S (senyum sapa salam Waka Sarana dan
1.1.4.
mencerminkan sikap santun mencerminkan sikap santun sopan santun) Prasarana √ √

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang 14 Pengadaan reklame 4N (No Cheating No Waka Sarana dan
1.1.5. mencerminkan sikap jujur mencerminkan sikap jujur Bullying No Smoking No Littering) Prasarana √ √

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang Waka Sarana dan
1.1.6. mencerminkan sikap peduli mencerminkan sikap peduli 15 Pengadaan reklame TASA Prasarana √ √

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang


1.1.6.1 mencerminkan sikap peduli mencerminkan sikap peduli 16 Pelaksanaan Kegiatan PMR Pembina PMR √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang


1.1.6.2 mencerminkan sikap peduli mencerminkan sikap peduli 17 Pelaksanaan Program UKS Pembina UKS √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang


1.1.6.3 mencerminkan sikap peduli mencerminkan sikap peduli 18 Pelaksanaan Program Bakti Sosial Waka Kesiswaan √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang 19 Program Pengurangan Point Kerja Bakti di
1.1.6.4 mencerminkan sikap peduli mencerminkan sikap peduli Masyarakat (Program P2KBM) Waka Humas √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang 20 Pelaksanaan Program SMANDASA BATAM
1.1.7. mencerminkan sikap percaya diri mencerminkan sikap percaya diri EXPO Pembina EXPO √ √ √ √

Terbentuknya perilaku yang Semua siswa memiliki karakter yang


1.1.8. mencerminkan sikap bertanggungjawab mencerminkan sikap bertanggungjawab 21 Penyusunan Program OSIS Waka Kesiswaan √ √ √ √

Terbentuknya perilaku pembelajar sejati Semua siswa memiliki perilaku pembelajar Pelaksanaan Program studi banding OSIS
1.1.9. sepanjang hayat sejati sepanjang hayat 22 dan studi lapangan mapel sejarah, PKWU, Waka Humas √ √ √ √
Biologi dan Kimia

Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan Semua siswa memiliki perilaku sehat
1.1.10.
rohani jasmani dan rohani
23 Penyusunan Program Ekstrakurikuler Waka Kesiswaan √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan Semua siswa memiliki perilaku sehat
1.1.10.1 rohani jasmani dan rohani 24 Pelaksanaan Program Class Meeting Waka Kesiswaan √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan Semua siswa memiliki perilaku sehat
1.1.10.2
rohani jasmani dan rohani
25 Pelaksanaan Lomba O2SN Waka Kesiswaan √ √ √ √
Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan Semua siswa memiliki perilaku sehat
1.1.10.3
rohani jasmani dan rohani
26 Pelaksanaan Program Sekolah Sehat Waka Kesiswaan √ √ √ √ √ √ √ √
Pelaksanaan Program Pencegahan dan
Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan Semua siswa memiliki perilaku sehat
1.1.10.4 rohani jasmani dan rohani 27 Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Ketua Tim √ √ √ √ √ √ √ √
Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)

1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi


pengetahuan

Pembuatan RPP dan pelaksanaan


Terkuasainya pengetahuan faktual, Semua siswa menguasai pengetahuan pembelajaran yang memuat penguasaan
1.2.1.
prosedural, konseptual, metakognitif
faktual, prosedural, konseptual, dan 28 pengetahuan metakognitif dengan Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √
metakognitif melalukan pembelajaran studi lapangan dan
studi banding
Semua siswa menguasai pengetahuan
Terkuasainya pengetahuan faktual,
1.2.1.1 prosedural, konseptual, metakognitif faktual, prosedural, konseptual, dan 29 Pelaksanaan Program Lomba KSN Waka Kurikulum √ √ √ √
metakognitif

1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi


keterampilan

Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.1. bertindak kreatif berpikir dan bertindak kreatif 30 pengembangan diri Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan
1.3.1.1 bertindak kreatif berpikir dan bertindak kreatif 31 Pelaksanaan Program Pembuatan Project Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan
1.3.1.2 bertindak kreatif berpikir dan bertindak kreatif 32 Pelaksanaan Lomba FLS2N Waka Kesiswaaan √ √ √ √

Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.2. bertindak produktif berpikir dan bertindak produktif 33 kewirausahaan serta mengadakan pameran Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √
karya siswa

Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan 34 Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.3.
bertindak kritis berpikir dan bertindak kritis pengembangan diri
Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan 35 Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.4. bertindak mandiri berpikir dan bertindak mandiri kewirausahaan Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknyaketerampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan 36 Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.5. bertindak kolaboratif berpikir dan bertindak kolaboratif pengembangan diri Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan 37 Pelaksanaan lomba menulis artikel, essay,
1.3.6.
bertindak komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif dan mading
Waka Kesiswaaan √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.6.1
bertindak komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif
38 Pelaksanaan Lomba Debat Bahasa Inggris Guru Pembina Debat √ √ √ √

Terbentuknya keterampilan berpikir dan Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.6.2
bertindak komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif
39 Pelaksanaan Lomba Debat Bahasa Indonesia Guru Pembina Debat √ √ √ √
STANDAR ISI
Perangkat pembelajaran sesuai rumusan
2.1. kompetensi lulusan

Semua guru memiliki kemampuan Pelaksanaan workshop pembuatan


Tersusunnya perangkat pembelajaran yang membuat perangkat yang mencakup
2.1.1. memuat karakteristik kompetensi sikap 40 perangkat pembelajaran yang memuat Waka Kurikulum √ √ √ √
karakteristik kompetensi sikap karakteristik kompetensi sikap

Terdapat program kegiatan ekstrakurikuler


2.1.1.1 berupa kegiatan kagamaan kegiatan krida, Semua siswa mempunyai kemampuan
dalam mengolah bakat dan minat 41 Pembinaan Kelompok Pecinta Alam Pembina
Eksrakurikuler √ √ √ √ √ √
latihan olahbakat dan latihan olah-minat

Tersusunnya perangkat pembelajaran yang Semua guru memiliki kemampuan Pelaksanaan workshop pembuatan
2.1.2. memuat karakteristik kompetensi membuat perangkat yang mencakup 42 perangkat pembelajaran yang memuat Waka Kurikulum √ √ √ √
pengetahuan karakteristik kompetensi pengetahuan karakteristik kompetensi pengetahuan
Terdapat program kegiatan ekstrakurikuler
berupa Kegiatan Ilmiah Remaja (KIR), Semua guru memiliki kemampuan
kegiatan penguasaan keilmuan dan Pembina
2.1.2.1
kemampuan akademik, penelitian,
membuat perangkat yang mencakup 43 Pembinaan Program Karya Ilmiah Remaja
Eksrakurikuler √ √ √ √ √ √ √ √
kelompok pencinta teknologi informasi karakteristik kompetensi keterampilan
dan komunikasi, rekayasa, dan lainnya

Workshop pembuatan perangkat


pembelajaran yang memuat pengalaman
Memuat karakteristik kompetensi Semua pendidik memiliki kemampuan belajar dalam bentuk praktik di
2.1.3.
keterampilan
membuat rencana pembelajaran sesuai 44 laboratorium, penelitian sederhana, studi Waka Kurikulum √ √ √ √
dengan kompetensi siswa wisata, seminar atau workshop, peragaan
atau pameran, pementasan karya seni dan
lainnya.

Semua pendidik memiliki kemampuan


2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa membuat rencana pembelajaran sesuai 45 Workshop Perkembangan Psikologi Anak Waka Kurikulum √ √ √ √
dengan kompetensi siswa

Tersusunnya perangkat pembelajaran Semua pendidik memiliki kemampuan


2.1.5. dengan menyesuaikan ruang lingkup membuat rencana pembelajaran sesuai 46 Analisis Ruang Lingkup Materi Pembelajaran Waka Kurikulum √ √ √ √
materi pembelajaran dengan lingkup materi pembelajaran

2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan


dikembangkan sesuai prosedur

Tersusunnya KTSP yang melibatkan Seluruh komponen (kepala sekolah, Penyusunan Kurikulum Sekolah dengan
pendidik, komite,pengawas, masyarakat )
2.2.1. pemangku kepentingan dalam
memahami kerangka dasar penyususnan
47 melibatkan semua Stake Holder pendidikan Kepala Sekolah √ √ √ √
pengembangan kurikulum di SMAN 21 Batam
KTSP

Seluruh komponen ( kepala sekolah,


Tersusunnya KTSP yang mengacu pada pendidik, komite, pengawas dan 48 Penyusunan Kurikulum Sekolah berdasarkan Kepala Sekolah
2.2.2.
kerangka dasar penyusunan masyarakat memahami tahapan kerangka dasar √ √ √ √
operasional pengembangan.

Tersusunnya KTSP yang melewati tahapan Sekolah memiliki dokumen 1 KTSP yang Penyusunan Kurikulum Sekolah berdasarkan
2.2.3. operasional pengembangan direvisi setiap tahunnya 49 kebutuhan siswa, sekolah, dan lingkungan Kepala Sekolah √ √ √ √
(Analisis Konteks)

Terdapatnya perangkat kurikulum tingkat


Sekolah memiliki dokumen 1 KTSP yang
2.2.4. satuan pendidikan yang dikembangkan
direvisi setiap tahunnya
50 Pelaksanaan Workshop penyusunan KTSP Kepala Sekolah √ √ √ √
sendiri

Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai


2.3. ketentuan

Terlaksananya alokasi waktu pembelajaran Sekolah memiliki beban belajar 51 Pemenuhan Alokasi Waktu di dokumen
2.3.1.
sesuai struktur kurikulum yang berlaku berdasarkan bentuk pendalaman materi KTSP dan Pembelajaran
Waka Kurikulum √ √ √ √

Pelaksanaan Program Pengayaan atau


Terlaksananya beban belajar bedasarkan Peserta didik memahami budaya lokal 52 kegiatan pengarahan materi, penugasan
2.3.2.
bentuk pendalaman materi yang ada didaerahnya terstruktur dan kegiatan mandiri tidak
Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √
terstruktur
Terlaksananya penyelenggaraan aspek Peserta didik dapat mengembangkan Pelaksanaan Program Muatan Lokal
2.3.3. kurikulum pada muatan lokal minat dan bakatnya 53 (mengintegrasikan ke dalam mata pelajaran Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √
seni budaya, Pkwu, dan PJOK)

Terlaksananya kegiatan pengembangan Peserta didik dapat mengembangkan Waka


2.3.4. diri siswa minat dan bakatnya 54 Pelaksanaan Program Bimbingan Karir Kesiswaan/Waka √ √ √ √ √ √ √ √
Humas
STANDAR PROSES
Sekolah merencanakan proses
3.1. pembelajaran sesuai ketentuan

Semua guru mempunyai silabus telah


dikembangkan berdasarkan Standar
Terlaksananya perencanaan proses Kompetensi Kelulusan dan Standar Isi Pelaksanaan Pelatihan pengembangan
3.1.1. pembelajaran yang mengacu pada silabus untuk satuan pendidikan dasar dan 55 silabus Waka Kurikulum √ √ √ √
yang telah dikembangkan menengah sesuai dengan pola
pembelajaran pada setiap tahun ajaran
tertentu

Terlaksananya perencanaan proses Semua guru mempunyai RPP sudah


disusun berdasarkan KD atau subtema
3.1.2. pembelajaran yang mengarah pada yang dilaksanakan kali pertemuan atau 56 Pemantauan silabus yang disusun oleh guru Kepala Sekolah √ √ √ √
pencapaian kompetensi
lebih

Menyusun dokumen rencana dengan Semua RPP guru dievaluasi oleh kepala 57 Pelaksanaan Workshop penyusunan RPP terbaru
3.1.3.
lengkap dan sistematis sekolah dan pengawas taip tahun atau tiap semester Waka Kurikulum √ √ √ √

Terlaksananya perencanaan proses Semua RPP guru dievaluasi oleh kepala


3.1.4. pembelajaran yang mendapatkan evaluasi sekolah dan pengawas 58 Pelaksanaan Program pemantauan perangkat
yang dibuat oleh guru Kepala Sekolah √ √ √ √
dari kepala sekolah dan pengawas sekolah

Proses pembelajaran dilaksanakan dengan


3.2. tepat
Terlaksananya proses pembelajaran yang
Semua rombel maksimal terdiri dari 36
3.2.1. membentuk rombongan belajar dengan
siswa untuk SMA
59 Mendesain satu rombel sebanyak 36 siswa Kepala Sekolah √ √ √ √
jumlah siswa sesuai ketentuan
Semua guru memberi motivasi belajar
siswa secara kontekstual sesuai manfaat
Terlaksananya proses pembelajaran yang dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan
3.2.2. mengelola kelas sebelum memulai sehari-hari, dengan memberikan contoh 60 Pelaksanaan Program Supervisi Kepala Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
pembelajaran dan perbandingan lokal, nasional dan
internasional, serta disesuaikan
dengan karakteristik dan jenjang siswa
Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru melaksanakan pembelajaran 61 Pelaksanaan Pelatihan Model Pembelajaran Waka Kurikulum
3.2.3.
mendorong siswa mencari tahu yang berpusat pada siswa Berbasis Penyingkapan/Penelitian √ √ √ √

Semua pendidik membantu siswa


Terlaksananya proses pembelajaran yang menggunakan alat dan perlengkapan yang Penyusunan Perangkat Pembelajaran yang
3.2.4. mengarahkan pada penggunaan sesuai untuk mengolah dan menganalisa 62 Mengarahkan dan Memfasilitasi Waka Kurikulum √ √ √ √
pendekatan ilmiah data dan informasi yang telah Pendekatan Ilmiah
dikumpulkan.

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru menyediakan akses materi


pembelajaran kepada siswa untuk dapat Pembuatan Program Analisis Kesulitan
3.2.5. melakukan pembelajaran berbasis mengembangkan kompetensi mereka 63 Belajar Siswa Waka Kurikulum √ √ √ √
kompetensi secara mandiri
Semua guru perlu memahami karakteristik
Terlaksananya proses pembelajaran yang proses pembelajaran di SMASMK secara
3.2.6. keseluruhan berbasis 64 Penyusunan Pembelajaran Proyek Bersama Waka Kurikulum √ √ √ √
memberikan pembelajaran terpadu mata pelajaran, dimana pendekatan Lintas Mata Pelajaran
tematik masih dipertahankan

Terlaksananya pembelajaran dengan Semua guru melaksanakan pembelajaran Pelatihan Pembelajaran Problem Based
3.2.7. jawaban yang kebenarannya multi yang mengutamakan bekerjasama dalam 65 Learning Waka Kurikulum √ √ √ √
dimensi; kelompok

Terlaksananya pembelajaran menuju pada Pelatihan Pembelajaran Project Based


3.2.8. keterampilan aplikatif Semua guru berperan sebagai fasilitator 66 Learning Waka Kurikulum √ √ √ √

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru mengajarkan pada siswa


3.2.9. mengutamakan pemberdayaan siswa untuk lebih menyadari dan menghargai 67 Pelaksanaan Program PPK dan Literasi Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √
sebagai pembelajar sepanjang hayat proses yang mereka lalui

Terlaksananya proses pembelajaran


dengan menerapkan prinsip bahwa siapa 68 Pelaksanaan Program Pembelajaran di luar Waka Kurikulum
3.2.10.
saja adalah guru, siapa saja adalah siswa,
Semua siswa berpastisipasi secara aktif
kelas √ √ √ √ √ √ √ √
dan di mana saja adalah kelas.

Terlaksananya proses pembelajaran


dengan menerapkan prinsip bahwa siapa 69 Pelaksanaan Program Mapping Our
3.2.10.1
saja adalah guru, siapa saja adalah siswa,
Semua siswa berpastisipasi secara aktif
Dreams/Career Day
Waka Humas √ √ √ √ √ √ √ √
dan di mana saja adalah kelas.

Terlaksananya proses pembelajaran


dengan menerapkan prinsip bahwa siapa 69 Pemberian bantuan pulsa untuk PTK dalam Waka Humas
3.2.10.2
saja adalah guru, siapa saja adalah siswa,
Semua siswa berpastisipasi secara aktif
pembelajaran jarak jauh √ √
dan di mana saja adalah kelas.

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru menyesuaikan pengaturan


3.2.11. mengakui atas perbedaan individual dan tempat duduk siswa dan sumber daya lain 70 Pelatihan Multiple Intelegences Waka Kurikulum √ √ √ √
latar belakang budaya siswa. sesuai dengan karakteristik

Semua guru melaksanakan kegiatan inti


dengan menggunakan media Pelatihan Pemilihan Metode dalam
Terlaksananya metode pembelajaran
3.2.12. sesuai karakteristik siswa pembelajaran yang disesuaikan dengan 71 Pembelajaran yang sesuai KD dan Waka Kurikulum √ √ √ √
karakteristik siswa dan KD setiap mata karakteristik siswa
pelajaran

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru dapat memanfaatkan


memanfaatkan media pembelajaran dalam berbagai media pembelajaran, dapat Waka Sarana dan
3.2.13.
meningkatkan efisiensi dan efektivitas berupa hasil karya inovasi guru maupun
72 Pengadaan Media Pembelajaran
Prasarana √ √ √ √
pembelajaran yang sudah tersedia

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru dapat memanfaatkan


memanfaatkan media pembelajaran dalam berbagai media pembelajaran, dapat
3.2.13.1
meningkatkan efisiensi dan efektivitas berupa hasil karya inovasi guru maupun
73 Pelatihan pembuatan media pembelajaran Waka Kurikulum √ √ √ √
pembelajaran yang sudah tersedia
Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru dapat memanfaatkan
memanfaatkan aneka sumber belajar berbagai media pembelajaran, dapat Pelaksanaan Program Penambahan Aneka Waka Sarana dan
3.2.14. dalam meningkatkan efisiensi dan berupa: buku, media cetak dan elektronik, 74 Sumber Belajar Prasarana √ √ √ √
alam sekitar, atau sumber belajar lain yang
efektivitas pembelajaran relevan

Semua guru dapat memanfaatkan


Terlaksananya proses pembelajaran berbagai media pembelajaran, dapat Pelatihan untuk guru dan siswa cara
3.2.14.1 dengan menggunakan aneka sumber berupa: buku, media cetak dan elektronik, 75 mencari dan memanfaatkan sumber belajar Waka Kurikulum √ √ √ √
belajar alam sekitar, atau sumber belajar lain yang online
relevan

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru mengakhiri pembelajaran


3.2.15. mengelola kelas saat menutup
sesuai jadwal yang ditetapkan
76 Pelaksanaan Program Lesson Study Waka Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √
pembelajaran

Pengawasan dan penilaian otentik


3.3. dilakukan dalam proses pembelajaran

Semua guru dalam proses pembelajaran


melakukan penilaian otentik secara
Terlaksananya penilaian otentik secara komprehensif, baik di kelas, bengkel kerja,
3.3.1.
komprehensif laboratorium, maupun tempat praktik
77 Pelaksanaan Pelatihan penilaian otentik Waka Kurikulum √ √ √ √
kerja, dengan menggunakan: angket,
observasi, catatan anekdot, dan refleksi.

Semua guru memanfaatkan hasil penilaian Pembuatan SOP hasil penilaian otentik
Terlaksananya pembelajaran dengan otentik untuk merencanakan program
3.3.2. memanfaatkan hasil penilaian otentik remedial, pengayaan, atau pelayanan 78 untuk digunakan dalam program remedial, Waka Kurikulum √ √ √ √
konseling pengayaan, dan pelayanan konseling

Semua guru dilakukan pemantauan oleh Pelaksanaan Program Pemantauan


Terlaksananya pemantauan proses (perencanaan, pelkasanaan, dan penilaian
3.3.3. pembelajaran kepala satuan pendidikan dan pengawas 79 pembelajaran) dilakukan secara berkala dan Kepala Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
secara berkala dan berkelanjutan berkelanjutan

Terlaksananya supervisi proses Kepala sekolah melakukan pengawasan


3.3.4.
pembelajaran kepada guru
dalam bentuk supervisi proses 80 Program Supervisi yang berkelanjutan Kepala Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
pembelajaran terhadap guru setiap tahun

Semua guru melakukan hasil evaluasi akhir


Terlaksananya evaluasi proses 81 Pelaksanaan Program pembuatan bentuk
3.3.5.
pembelajaran
diperoleh dari gabungan evaluasi proses
penilaian ujian sekolah
Kepala Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
dan evaluasi hasil pembelajaran.

Kepala sekolah menyusun hasil kegiatan


pemantauan, supervisi, dan evaluasi
Terlaksananya proses tindak lanjut hasil proses pembelajaran dalam bentuk Pembuatan Program Tindak Lanjut Program
3.3.6. pengawasan proses pembelajaran laporan untuk kepentingan tindak lanjut 82 Supervisi Kepala Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
pengembangan keprofesian pendidik
secara berkelanjutan

STANDAR PENILAIAN
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi

Terlaksananya penilaian yang mencakup Semua guru mempunyai instrumen Pemantauan instrumen penilaian sikap yang
4.1.1. ranah sikap, pengetahuan dan penilaian yang sesuai dengan ranah 83 lengkap (terutama mata pelajaran PABP dan Kepala Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
keterampilan kompetensi PPKn)

Tersusunnya bentuk pelaporan sesuai Semua guru memiliki instrumen penilaian Waka Kurikulum
4.1.2. dengan ranah yang sesuai dengan ranah kompetensi 84 Pembuatan SOP penilaian √ √ √ √

4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel

Terlaksananya penilaian yang Semua guru melaksanakan penilaian yang Pemantauan proses penilaian yang objektif Kepala Sekolah
4.2.1. menggunakan jenis teknik penilaian yang menggunakan jenis teknik penilaian yang 85 dan akuntabel √ √ √ √ √ √ √ √
obyektif dan akuntabel obyektif dan akuntabel

Tersusunnya perangkat teknik penilaian Semua guru memiliki perangkat teknik Pelaksanaan workshop penyusunan Waka Kurikulum
4.2.2.
lengkap penilaian yang lengkap
86 instrumen penilaian baik analisis secara √ √ √ √
kualitaitif dan kuantitatif sampai pelaporan

4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti

Terlaksananya tindak lanjut hasil Semua guru melaksanakan tindak lanjut Pelaksanaan Evaluasi Program Penilaian Kepala Sekolah
4.3.1. pelaporan penilaian hasil pelaporan penilaian 87 secara Periodik √ √ √ √ √ √ √ √
Terlaksananya pelaporan penilaian secara Semua guru melaksanakan pelaporan Pelaporan nilai PTS, PAS, dan PAT kepada Kepala Sekolah
4.3.2. periodik penilaian secara periodik 88 orang tua √ √ √ √ √ √ √ √

4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek

Tersusunnya instrumen penilaian aspek Semua guru mempunyai instrumen Kepala Sekolah
4.4.1. sikap penilaian sikap yang lengkap 89 Pemantauan Instrumen penilaian Sikap √ √ √ √ √ √ √ √
Tersusunnya instrumen penilaian aspek Semua guru mempunyai instrumen Pemantauan Instrumen penilaian Kepala Sekolah
4.4.2. pengetahuan penilaian pengetahuan yang lengkap 90 pengetahuan √ √ √ √ √ √ √ √
Tersusunnya instrumen penilaian aspek Semua guru mempunyai instrumen 91 Pemantauan Instrumen penilaian Kepala Sekolah
4.4.3.
keterampilan penilaian keterampilan yang lengkap keterampilan √ √ √ √ √ √ √ √
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua pihak penyelenggara melaksanakan Pembuatan SOP Penilaian yang dilakukan Kepala Sekolah
4.5.1. penyelenggara sesuai prosedur penilaian sesuai dengan prosedur 92 oleh pemerintah, sekolah dan pendidik √ √ √ √

Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua guru melaksanakan PTS sesuai Waka Kurikulum
4.5.1.1 penyelenggara sesuai prosedur dengan prosedur 93 Pelaksanaan PTS √ √ √ √ √ √ √ √
Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua guru melaksanakan PAS/PAT sesuai Waka Kurikulum
4.5.1.2
penyelenggara sesuai prosedur dengan prosedur
94 Pelaksanaan PAS/PAT √ √ √ √ √ √ √ √
Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua pihak melaksanakan gladi bersih Waka Kurikulum
4.5.1.3 penyelenggara sesuai prosedur UNBK sesuai dengan prosedur 95 Pelaksanaan Gladi Bersih UNBK √ √ √ √
Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua pihak melaksanakan UNBK sesuai Kepala Sekolah
4.5.1.4 penyelenggara sesuai prosedur dengan prosedur 96 Pelaksanaan UNBK √ √ √ √
Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua pihak melaksanakan Uji Coba AKM Waka Kurikulum
4.5.1.5 penyelenggara sesuai prosedur sesuai dengan prosedur 97 Pelaksanaan Uji Coba AKM √ √ √ √
Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua guru melaksanakan penilaian 98 Pembuatan SOP Penilaian Sikap, Kepala Sekolah
4.5.2. ranah sesuai prosedur berdasarkan ranah sesuai prosedur Pengetahuan, dan Keterampilan √ √ √ √
Terlaksananya penentuan kelulusan siswa Semua pihak di dalam penentuan Pembuatan Pedoman Pelaksanaan Ujian Kepala Sekolah
4.5.3. berdasarkan pertimbangan yang sesuai kelulusan siswa berdasarkan 99 Sekolah dengan berbagai cara penilaian √ √ √ √
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah 100 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Tes Tulis Waka Kurikulum
4.5.3.1 berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis tes tulis berdasarkan √ √ √ √
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah 101 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Praktek Waka Kurikulum
4.5.3.2 berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis praktek berdasarkan √ √ √ √ √ √ √ √
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah Waka Kurikulum
4.5.3.3 berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis project berdasarkan 102 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Project √ √ √ √ √ √ √ √
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Waka Kurikulum
4.5.3.4 berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis penelitian sederhana berdasarkan 103 Penelitian Sederhana √ √ √ √ √ √ √ √
pertimbangan yang sesuai
STANDAR PTK

5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai


ketentuan

Semua guru mempunyai kualifikasi Melakukan Program Peningkatan Kepala Sekolah


5.1.1. Tersedianya kualifikasi minimal S1/D4 minimal S1/D4 104 Pendidikan Pendidik √ √ √ √

Tersedianya rasio guru kelas terhadap Sekolah mempunyai rasio antara guru Kepala Sekolah
5.1.2. rombongan belajar seimbang kelas dengan rombongan belajar seimbang 105 Pengangkatan guru baru √ √ √ √

Semua mata pelajaran tercukupi Pemenuhan jumlah pendidik sesuai dengan Kepala Sekolah
5.1.3. Tersedia guru untuk tiap mata pelajaran kebutuhan gurunya 106 rasio √ √ √ √
Terdapatnya guru dengan sertifikat 107 Pengajuan Kuota Penerima Sertifikasi Kepala Sekolah
5.1.4.
pendidik
Semua guru Bersertifikat pendidik
Pendidikan Ke Dinas Pendididkan √ √ √ √
Terdapatnya guru berkompetensi Semua guru berkompetensi pedagogik Pelaksanaan Workshop Peningkatan Waka Kurikulum
5.1.5. pedagogik minimal baik minimal baik 108 Kompetensi Pedagogik √ √ √ √
Terdapatnya guru berkompetensi Semua guru berkompetensi pedagogik
5.1.5.1 pedagogik minimal baik minimal baik 109 Kegiatan Kolektif (MGMP) Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Terdapatnya guru berkompetensi Semua guru berkompetensi pedagogik Koordinator PKB
5.1.5.2
pedagogik minimal baik minimal baik
110 Pelaksanaan Program PKB √ √ √ √ √ √ √ √
Terdapatnya guru dengan kompetensi Semua guru berkompetensi kepribadian Waka Humas
5.1.6. kepribadian minimal baik minimal baik 111 Kegiatan Pengajian Bersama antar PTK √ √ √ √ √ √ √ √
Terdapatnya guru dengan kompetensi Semua guru berkompetensi profesional 112 Pelatihan pengembangan Kompetensi Waka Kurikulum
5.1.7.
profesional minimal baik minimal baik Profesional √ √ √ √ √ √ √ √
Terdapatnya guru dengan kompetensi Semua guru berkompetensi sosial minimal 113 Pelaksanaan Kegiatan Bersama Antara PTK, Waka Humas
5.1.8.
sosial minimal baik baik Orang Tua, dan Masyarakat √ √ √ √
Terdapatnya guru dengan kompetensi Semua guru berkompetensi sosial minimal 114 Pelaksanaan Study Tour PTK dan Komite Waka Humas
5.1.8.1
sosial minimal baik baik Sekolah √ √ √ √
Terdapatnya guru dengan kompetensi Semua guru berkompetensi sosial minimal 115 Pembayaran THR PTK dan Pengurus Komte Bendahara sekolah
5.1.8.2
sosial minimal baik baik Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Terdapatnya guru dengan kompetensi Semua guru berkompetensi sosial minimal 116 Pengadaan Seragam PTK
5.1.8.3
sosial minimal baik baik
Bendahara sekolah √ √ √ √

5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala


sekolah sesuai ketentuan

5.2.1. Tersedianya kualifikasi minimal S1/D4 Kepala sekolah kualifikasi minimal S1/D4 117 Peningkatan Kualifikasi Pendidikan Kepala Kepala Sekolah
√ √ √ √
Sekolah

5.2.2. Tersedianya kepala sekolah berusia sesuai Kepals Sekolah Berusia sesuai kriteria saat 118 Sudah terpenuhi Kepala Sekolah
kriteria saat pengangkatan pengangkatan

Tersedianya kepala sekolah yang Berpengalaman mengajar selama yang Kepala Sekolah
5.2.3. berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan 119 Sudah terpenuhi
ditetapkan

5.2.4. Tersedianya kepala sekolah dengan Berpangkat minimal III/c atau setara 120 Sudah terpenuhi Kepala Sekolah
pangkat minimal III/c atau setara

5.2.5. Tersedianya kepala sekolah yang Bersertifikat pendidik 121 Sudah terpenuhi Kepala Sekolah
mempunyai sertifikat pendidik

Tersedianya kepala sekolah yang Kepala Sekolah


5.2.6. mempunyai sertifikat kepala sekolah Bersertifikat kepala sekolah 122 Sudah terpenuhi

Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi kepribadian 123 Peningkatan kompetensi kepala sekolah Kepala Sekolah
5.2.7.
kompetensi kepribadian minimal baik minimal baik melalui MKKS √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi manajerial Kepala Sekolah
5.2.8. kompetensi manajerial minimal baik minimal baik 124 Pelatihan Kompetensi Manajerial √ √ √ √ √ √ √ √

Pembuatan SOP Pengelolaan Sekolah (PTK,


Sarana dan Prasarana, Humas, Siswa,
Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi manajerial Kepala Sekolah
5.2.8.1 kompetensi manajerial minimal baik minimal baik 125 Pengembangan Kurikulum, Keuangan, √ √ √ √
Ketatausahaan, Unit Layanan Khusus, dan
Sistem Informasi Sekolah)

Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi Kegiatan Studi Banding Kompetensi Kepala Sekolah
5.2.9. kompetensi kewirausahaan minimal baik kewirausahaan minimal baik 126 Kewirausahaan √ √ √ √

Pelaksanaan Program Supervisi


Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi supervisi Kepala Sekolah
5.2.10.
kompetensi supervisi minimal baik minimal baik
127 (perencanaan, pelaksanaan, dan tindak √ √ √ √ √ √ √ √
lanjut)

Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi sosial 128 Pelaksanaan Kegiatan Kerjasama Kepala Kepala Sekolah
5.2.11.
kompetensi sosial minimal baik minimal baik Sekolah dengan pihak lain √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi sosial
5.2.11.1
kompetensi sosial minimal baik minimal baik
129 Pembayaran Insentif Ketua Komite Sekolah Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi sosial
5.2.11.2
kompetensi sosial minimal baik minimal baik
130 Pembayaran Insentif Kepala Sekolah Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya kepala sekolah dengan Kepala sekolah berkompetensi sosial
5.2.11.3
kompetensi sosial minimal baik minimal baik
131 Pembayaran Iuran MKKS Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Ketersediaan dan kompetensi tenaga
5.3. administrasi sesuai ketentuan
Sekolah memiliki Kepala Tenaga Kepala Sekolah
5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi Administrasi 132 Pengangkatan Kepala TAS √
Sekolah memiliki Kepala Tenaga
5.3.1.1 Tersedia Kepala Tenaga Administrasi Administrasi 133 Pembayaran Insentif Kepala TAS Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Sekolah memiliki Kepala Tenaga
5.3.1.2 Tersedia Kepala Tenaga Administrasi Administrasi 134 Pembayaran Insentif TAS Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Sekolah Memiliki Kepala Tenaga
Tersedianya Kepala Tenaga Administrasi 135 Peningkatan Kualifikasi Pendidikan Kepala Kepala Sekolah
5.3.2.
berkualifikasi minimal SMK/sederajat
Administrasi berkualifikasi minimal
TAS √ √ √ √
SMK/sederajat

Tersedianya Kepala Tenaga Administrasi Sekolah Memiliki Kepala Tenaga 136 Pendidikan dan pelatihan Sertifikasi Kepala Kepala Sekolah
5.3.3.
bersertifikat Administrasi bersertifikat TAS √ √ √ √
Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Satuan pendidikan Tersedia Tenaga Kepala Sekolah
5.3.4. Administrasi Pelaksana Urusan Administrasi 137 Pengadaan Tenaga Administrasi √ √ √
Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Satuan pendidikan Tersedia Tenaga Kepala Sekolah
5.3.4.1 Administrasi Pelaksana Urusan Administrasi 138 Pengadaan Tenaga Kebersihan √ √
Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Satuan pendidikan Tersedia Tenaga Kepala Sekolah
5.3.4.2
Administrasi Pelaksana Urusan Administrasi
139 Pegadaan Tukang Kebun √ √
Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Satuan pendidikan Tersedia Tenaga Kepala Sekolah
5.3.4.3
Administrasi Pelaksana Urusan Administrasi
140 Pengadan Sopir dan Pesuruh √

Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Sekolah telah Memiliki Tenaga Pelaksana Penganggaran beasiswa bagi TAS (Penjaga Kepala Sekolah
5.3.5. Administrasi berpendidikan sesuai Urusan Administrasi berpendidikan sesuai 141 Sekolah) √ √ √ √ √ √
ketentuan ketentuan

Terbentuknya tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha Berkompetensi 142 Pengembangan Kompetensi Kepribadian
TAS (Kedisiplinan, Etos Kerja, Ketelitian, dan Kepala Sekolah
5.3.6.
kompetensi kepribadian minimal baik kepribadian minimal baik √ √ √
Kreatifitas)

Terbentuknya tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha Berkompetensi 143 Pelatihan Pelayanan Prima dan Komunikasi Kepala Sekolah
5.3.7.
kompetensi sosial minimal baik sosial minimal baik Efektif √ √ √

Terbentuknya tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha berkompetensi Pelaksanaan Workshop Peningkatan Kepala Sekolah
5.3.8. kompetensi teknis minimal baik teknis minimal baik 144 Kompetensi Teknis TAS dan Petugas √ √ √
Layanan Khusus

Terbentuknya kepala tenaga administrasi


Semua pegawai tata usaha berkompetensi 145 Palaksanaan Supervisi Kepala TAS Kepala Sekolah
5.3.9. dengan kompetensi manajerial minimal
manajerial minimal baik √ √ √ √ √ √ √ √
baik
Ketersediaan dan kompetensi laboran
5.4. sesuai ketentuan
Sekolah memiliki Kepala Tenaga Kepala Sekolah
5.4.1. Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Laboratorium 146 Pembuatan Job Description Laboratorium √ √ √ √

Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Kepala Tenaga Laboratorium mempunyai 147 Penganggaran Bantuan beasiswa bagi Kepala Sekolah
5.4.2. berkualifikasi sesuai aturan kualifikasi sesuai ketentuan kepala laoratorium √ √ √ √

Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Sekolah memiliki Kepala Tenaga Pelaksanaan Sertifikasi Standar kepala Kepala Sekolah
5.4.3. bersertifikat Laboratorium bersertifikat 148 Laboratorium Bagi Kepala LAB √ √
Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Sekolah memiliki Kepala Tenaga Kepala Sekolah
5.4.3.1 bersertifikat Laboratorium bersertifikat 149 Pembayaran Insentif Kepala Laboratorium √ √ √ √ √ √ √ √
Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium Pemilihan Kepala Laboartaorium yang Kepala Sekolah
5.4.4. berpengalaman sesuai berpengalaman sesuai 150 berpengalaman dalam praktikum √ √ √
Kepala Sekolah
5.4.5. Tersedianya Tenaga Teknisi Laboran Sekolah memiliki Tenaga Teknisi Laboran 151 Perekrutan Teknisi laboran √ √
Tersedianya Tenaga Teknisi Laboran Semua Tenaga Teknisi Laboran Kepala Sekolah
5.4.6.
berpendidikan sesuai ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan
152 Perekrutan Teknisi laboran minimal D2 √ √
Kepala Sekolah
5.4.7. Tersedianya Tenaga Laboran Sekolah memiliki Tenaga Laboran 153 Perekrutan tenaga laboran √ √ √
Tersedianya Tenaga Laboran Sekolah memiliki Tenaga Laboran Perekrutan tenaga laboran khusus dengan Kepala Sekolah
5.4.8. berpendidikan sesuai ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan 154 pendidikan minimal D1 √ √ √
Terbentuknya kepala laboratorium dan Kepala tenaga laboratorium dan tenaga
5.4.9. tenaga laboran dengan kompetensi laboran berkompetensi kepribadian 155 Pelatihan kepala tenaga laboaroatorium dan Kepala Sekolah √ √
kepribadian minimal baik minimal baik tenaga Laboran

Terbentuknya kepala laboratorium dan Kepala laborayorium dan semua tenaga Pelatihan kepala tenaga laboratorium dan Kepala Sekolah
5.4.10. tenaga laboran dengan kompetensi sosial laboran berkompetensi sosial minimal baik 156 tenaga Laboran √ √
minimal baik

Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala laboratorium berkompetensi Kepala Sekolah


5.4.11.
kompetensi manajerial minimal baik manajerial minimal baik
157 Pembuatan SOP Pengeloaan Laboratorium √ √ √ √

Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala laboratorium berkompetensi Kepala Sekolah


5.4.11.1
kompetensi manajerial minimal baik manajerial minimal baik
158 Supervisi Kepala Laboratorium √ √ √ √ √ √ √ √

Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala labortorium berkompetensi Pelatihan kepala laboratorium dalam Kepala Sekolah
5.4.12. kompetensi profesional minimal baik profesional minimal baik 159 memanfaatkan dan mengelola laboratorium √ √ √ √
untuk penelitian sederhana

5.5. Ketersediaan dan kompetensi pustakawan


sesuai ketentuan
Sekolah mempunyai Kepala Tenaga 160 Peningkatan kualifikasi kepala perpustakaan Kepala Sekolah
5.5.1. Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan
Pustakawan √ √
Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi 161 Pelaksanaan Diklat Sertifikasi Kepala Kepala Sekolah
5.5.2. berkualifikasi sesuai ketentuan sesuai ketentuan Perpustakaan √
Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan 162 Pelaksanaan Diklat Sertifikasi Kepala Kepala Sekolah
5.5.3.
bersertifikat
Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat
Perpustakaan √
Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan Pelaksanaan Workshop peningkatan kinerja Kepala Sekolah
5.5.4. berpengalaman sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan 163 kepala perpustakaan √ √ √ √
Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan Bendahara Sekolah
5.5.4.1 berpengalaman sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan 164 Pemberian Insentif Kepala Perpustakaan √ √ √ √ √ √ √ √
Kepala Sekolah
5.5.5. Tersedianya Tenaga Pustakawan Sekolah memiliki tenaga pustakawan 165 Perekrutan Tenaga Pustakawan √
Tersedianya Tenaga Pustakawan Sekolah memiliki Tenaga Pustakawan 166 Pemberian beasiswa pendidikan bagi tenaga Kepala Sekolah
5.5.6.
berpendidikan sesuai ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan pustakawan √ √ √ √ √ √ √ √
Tersedianya Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan Bendahara Sekolah
5.5.6.1 berpendidikan sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan 167 Pemberian Insentif Pustakawan √ √ √ √ √ √ √ √
Terbentuknya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan berkompetensi Pelaksanaan workshop pengelolaan Kepala Sekolah
5.5.7. dengan kompetensi manajerial minimal manajerial minimal baik 168 perpustakaan √ √ √ √
baik

Terbentuknya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan berkompetensi Kepala Sekolah
5.5.7.1 dengan kompetensi manajerial minimal manajerial minimal baik 169 Supervisi Kepala Perpustakaan √ √ √ √ √ √ √ √
baik
Kepala tenaga pustakawan mempunyai
Berkompetensi pengelolaan informasi Kepala Sekolah
5.5.8.
minimal baik
kompetensi pengelolaan informasi 170 Pelaksanaan Program e-Library √ √ √ √ √ √ √ √
minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan Kepala tenaga pustakawan dan tenaga Pelaksanaan Program penghargaan Kepala Sekolah
5.5.9. dan tenaga pustakawan dengan pustakawan berkompetensi kependidikan 171 perpustakaan terhadap warga sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
kompetensi kependidikan minimal baik minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan Kepala tenaga pustakawan dan tenaga


Kepala Sekolah
5.5.10. dan tenaga pustakawan dengan pustakawan berkompetensi kepribadian 172 Pembuatan SOP Perpustakaan √ √ √ √
kompetensi kepribadian minimal baik minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan Kepala tenaga pustakawan dan tenaga Pelaksanaan program kemitraan Kepala Tenaga
5.5.11. dan tenaga pustakawan dengan pustakawan mempunyai kompetensi sosial 173 perpustakaan dengan pihak lain Pustakawan √ √ √ √ √ √ √ √
kompetensi sosial minimal baik minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan Kepala tenaga pustakawan dan tenaga Pelaksanaan program pengembangan Kepala Tenaga
5.5.12. dengan kompetensi pengembangan pustakawan mempunyai kompetensi 174 profesi (membuat karya tulis, PTK, makalah, Pustakawan √ √ √ √ √ √ √ √
profesi minimal baik pengembangan profesi minimal baik modul, dll) bagi kepala perpustakaan atau
warga sekolah

STANDAR SARANA DAN PRASANA


6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai

Tersedianya kapasitas rombongan belajar Semua ruang kelas yang diisi peserta didik Pantia Pembangunan
6.1.1. 175 Pelaksanaan Program Peningkatan Prestasi Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
yang sesuai dan memadai sesuai aturan Siswa

Tersedianya kapasitas rombongan belajar Semua ruang kelas yang diisi peserta didik Pelaksanaan Program Sosialisasi Kegiatan Waka Humas
6.1.1.1 yang sesuai dan memadai sesuai aturan 176 Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Tersedianya rasio luas lahan sesuai dengan Luas lahan yang sesuai dengan jumlah
6.1.2.
jumlah siswa siswa
177 Perluasan Lahan Sekolah Kepala Sekolah √ √ √ √

Tersedianya kondisi lahan sekolah Lahan sekolah sudah mempunyai sertifkat Kepala Sekolah
6.1.3. memenuhi persyaratan dari pihak yang berwenang 178 Pengurusan Surat Lahan Sekolah √ √

Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi lahan sekolah Lahan terhindar dari potensi bahaya
6.1.3.1
memenuhi persyaratan keselamatan
179 Pembuatan Jalur Evakuasi Prasarana √ √ √

Tersedianya kondisi lahan sekolah Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan
6.1.3.2 memenuhi persyaratan keselamatan dan kemiringan lahan kurang 180 Pemasangan Batu Miring/Turap Prasarana √ √ √ √
dari 15%

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah
6.1.3.3 memenuhi persyaratan kesehatan, terhindar dari gangguan 181 Program Sekolah Hijau Ketua Program √ √ √ √ √ √ √ √
pencemaran air, kebisingan dan udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi lahan sekolah
6.1.3.4
memenuhi persyaratan
keselamatan dan terhindar dari gangguan 182 Pengadaan Gorong-Gorong Prasarana √ √
pencemaran air

Tersedianya kondisi lahan sekolah Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan
6.1.3.5
memenuhi persyaratan
keselamatan dan kemiringan lahan kurang 183 Semenisasi Jalan Prasarana √ √ √ √
dari 15%
Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan
Tersedianya kondisi lahan sekolah 184 Pembuatan Tangga Antar Level Lahan
6.1.3.6 memenuhi persyaratan keselamatan dan kemiringan lahan kurang Prasarana √ √ √ √
dari 15%

Lahan terhindar dari potensi bahaya Pembuatan Pegangan Tangga Antar Level Waka Sarana dan
Tersedianya kondisi lahan sekolah
6.1.3.7 memenuhi persyaratan keselamatan dan kemiringan lahan kurang 185 Lahan Prasarana √ √ √ √
dari 15%

Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi lahan sekolah kesehatan dan keselamatan, kemiringan 186 Pengadaan Rumput dan Tanaman Penahan Prasarana
6.1.3.8 memenuhi persyaratan lahan kurang dari 15%, terhindar dari Erosi √ √ √ √ √ √ √ √
gangguan pencemaran air, dan udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah kesehatan dan keselamatan, kemiringan Waka Sarana dan
6.1.3.9 187 Perawatan dan Pemeliharaan Rumput dan Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
memenuhi persyaratan lahan kurang dari 15%, terhindar dari Tanaman
gangguan pencemaran air, dan udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah kesehatan dan keselamatan, kemiringan Waka Sarana dan
6.1.3.10 memenuhi persyaratan lahan kurang dari 15%, terhindar dari 188 Pembangunan Menara Air Prasarana √ √ √ √
gangguan pencemaran air, kebisingan dan
udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi lahan sekolah kesehatan dan keselamatan, terhindar dari 189 Perbaikan Instalasi Air Bersih
6.1.3.11 memenuhi persyaratan gangguan pencemaran air, kebisingan dan Prasarana √ √ √ √
udara

Tersedianya kondisi lahan sekolah Semua gedung terlihat lebih bersih dan Waka Sarana dan
6.1.3.12 memenuhi persyaratan rapi 190 Pengecatan Gedung Sekolah Prasarana √ √ √ √

Tersedianya kondisi lahan sekolah Lahan sekolah mempunyai identitas yang Waka Sarana dan
6.1.3.13 memenuhi persyaratan jelas 191 Pengadaan Plang Papan Nama Sekolah Prasarana √

Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi lahan sekolah Lahan sekolah mempunyai identitas yang 192 Pengadaan Plang Papan Nama Sekolah
6.1.3.14 memenuhi persyaratan jelas Ukuran Besar Prasarana √ √
Waka Sarana dan
Tersedianya kondisi lahan sekolah Lahan sekolah mempunyai jalan masuk
6.1.3.15 memenuhi persyaratan yang jelas 193 Pembuatan Gerbang Sekolah Prasarana √ √
Waka Sarana dan
Tersedianya kondisi lahan sekolah
6.1.3.16 memenuhi persyaratan Lahan sekolah mempunyai batas yang jelas 194 Pembangunan Pagar Sekolah Prasarana √ √ √ √
Waka Sarana dan
Tersedianya kondisi lahan sekolah
6.1.3.17 memenuhi persyaratan Lahan sekolah terlihat rapi dan bersih Pengadaan Alat Pemotong Rumput Prasarana √

Tersedianya rasio luas bangunan sesuai Rasio luas bangunan memenuhi jumlah Pantia Pembangunan
6.1.4. dengan jumlah siswa rombel dan berbagai jenis program 195 Pembangunan RKB Sekolah √ √ √ √
keahlian

Tersedianya kondisi bangunan sekolah Bangunan dilengkapi alat pemadam Waka Sarana dan
6.1.5. memenuhi persyaratan kebakaran pada area yang rawan 196 Penyediaan alat pemadam kebakaran Prasarana √ √
kebakaran
Tersedianya kondisi bangunan sekolah Bangunan dilengkapi alat penangkal petir Waka Sarana dan
6.1.5.1
memenuhi persyaratan pada area yang rawan terkena petir
197 Penyediaan alat penangkal petir Prasarana √ √ √ √

Bangunan memenuhi persyaratan Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi bangunan sekolah
6.1.5.2 memenuhi persyaratan kesehatan dengan memiliki sanitasi 198 Penataan Saluran Air (Drainase) Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
meliputi saluran air hujan.

Bangunan memenuhi persyaratan Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi bangunan sekolah
6.1.5.3
memenuhi persyaratan
kesehatan dengan memiliki sanitasi 199 Pembangunan Saluran Air Kotor Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
saluran air kotor dan/atau air limbah

Tersedianya kondisi bangunan sekolah Bangunan memenuhi persyaratan Waka Sarana dan
6.1.5.4
memenuhi persyaratan
kesehatan dengan memiliki tempat 200 Pembangunan Tempat Sampah Prasarana √
sampah

Bangunan memenuhi persyaratan


Tersedianya kondisi bangunan sekolah kesehatan yang berupa fasilitas dan Waka Sarana dan
6.1.5.5 201 Penyediaan Fasiltas bagi penyandang Prasarana √ √
memenuhi persyaratan aksesibilitas yang mudah, aman, dan disabilitas
nyaman termasuk bagi penyandang cacat

Bangunan bertingkat memenuhi


persyaratan dilengkapi tangga yang Waka Sarana dan
Tersedianya kondisi bangunan sekolah
6.1.5.6 memenuhi persyaratan mempertimbangkan kemudahan, 202 Pengadaan Pegangan Tangga Gedung Prasarana √ √ √ √
keamanan keselamatan, dan kesehatan
pengguna

Bangunan dilengkapi sistem keamanan Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi bangunan sekolah
6.1.5.7 memenuhi persyaratan dengan pemeliharaan ringan dan 203 Pemeliharaan Bangunan Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
pemeliharaan berat dilakukan berkala

Bangunan dilengkapi sistem keamanan Waka Sarana dan


Tersedianya kondisi bangunan sekolah
6.1.5.8 memenuhi persyaratan dengan memasang CCTV untuk setiap 204 Pengadaan CCTV Prasarana √ √ √ √
sudut gedung yang dianggap rawan

Sekolah memiliki prasarana selain ruang


Tersedianya ragam prasarana sesuai kelas, lab ipa, perpustakaan, lapangan, Waka Sarana dan
6.1.6. ketentuan tempat parkir, musola, lab komputer, 205 Pembangunan Gazebo Prasarana √ √ √ √
ruang pimpinan, TU dan majelis guru,
ruang osis, kantin, koperasi

Sekolah memiliki prasarana selain ruang


kelas, lab ipa, perpustakaan, lapangan, Pantia Pembangunan
Tersedianya ragam prasarana sesuai
6.1.6.1
ketentuan
tempat parkir, musola, lab komputer, 206 Pembangunan Rumah Guru Sekolah √ √ √
ruang pimpinan, TU dan majelis guru,
ruang osis, kantin, koperasi

Sekolah memiliki prasarana selain ruang


Tersedianya ragam prasarana sesuai kelas, lab ipa, perpustakaan, lapangan, Pantia Pembangunan
6.1.6.2
ketentuan
tempat parkir, musola, lab komputer, 207 Pembanguan Asrama Siswa Sekolah √ √ √
ruang pimpinan, TU dan majelis guru,
ruang osis, kantin, koperasi

Sekolah memiliki sarana dan prasarana


6.2. pembelajaran yang lengkap dan layak
Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan
6.2.1. Tersedianya ruang kelas sesuai standar sesuai standar yang ada 208 Pengadaan Infocus Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan
6.2.1.1 Tersedianya ruang kelas sesuai standar sesuai standar yang ada 209 Pengadaan Speaker Ruang Kelas Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan
6.2.1.2 Tersedianya ruang kelas sesuai standar sesuai standar yang ada 210 Pemeliharaan Lantai Ruang Kelas Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
Waka Sarana dan
Semua ruang kelas dilengkapi sarana
6.2.1.3 Tersedianya ruang kelas sesuai standar
sesuai standar yang ada
211 Pengadaan Lemari Kelas Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan
6.2.1.4 Tersedianya ruang kelas sesuai standar
sesuai standar yang ada
212 Pemeliharaan Plafon Ruang Kelas Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan
6.2.1.5 Tersedianya ruang kelas sesuai standar sesuai standar yang ada 213 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
Waka Sarana dan
Tersedianya laboratorium IPA sesuai Ruang Laboratorium IPA dilengkapi sarana
6.2.2.
standar sesuai standar yang ada
214 Pengadaan PC untuk administrasi Labor IPA Prasarana √

Tersedianya laboratorium IPA sesuai Ruang Laboratorium IPA dilengkapi sarana Waka Sarana dan
6.2.2.1 215 Pengadaan Printer untuk administrasi Labor Prasarana √
standar sesuai standar yang ada IPA

Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium IPA sesuai Ruang Laboratorium IPA dilengkapi sarana 216 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di
6.2.2.2 standar sesuai standar yang ada laboratorium IPA Prasarana √

Perpustakaan mempunyai persediaan Kepala Tenaga


Tersedianya ruang perpustakaan sesuai
6.2.3. standar rasio buku dan jumlah siswa yang 217 Pengadaan Buku Paket dan Buku Reverensi Pustakawan √ √ √ √
seimbang
Kepala Tenaga
Tersedianya ruang perpustakaan sesuai Perpustakaan mempunyai software untuk
6.2.3.1 standar pengelolaan yang baik 218 Pengadaan software e-Library Pustakawan √
Kepala Tenaga
Tersedianya ruang perpustakaan sesuai Perpustakaan mempunyai buku e-book
6.2.3.2 standar yang mencukupi untuk kebutuhan siswa 219 Pengadaan buku e-book Pustakawan √ √ √ √
Tersedianya ruang perpustakaan sesuai Perpustakaan mempunyai sarana dan Waka Sarana dan
6.2.3.3 220 Pengadaan PC untuk mencari informasi di Prasarana √ √ √
standar prasarana sesuai standar perpustakaan

Tersedianya ruang perpustakaan sesuai Perpustakaan mempunyai sarana dan Pengadaan printer untuk administrasi Waka Sarana dan
6.2.3.4 standar prasarana sesuai standar 221 perpustakaan Prasarana √ √ √ √
Tersedianya ruang perpustakaan sesuai Perpustakaan mempunyai sarana dan Waka Sarana dan
6.2.3.5 standar prasarana sesuai standar 222 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Prasarana √ √ √
Sekolah memiliki lapangan yang dilengkapi
Tersedianya tempat bermain/lapangan sarana peralatan pendidikan dan Pembuatan Semenisasi dan Pengecatan Waka Sarana dan
6.2.4. sesuai standar perlengkapan lain minimal yang tersedia 223 Lapangan. Prasarana √ √ √ √
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang dilengkapi


Tersedianya tempat bermain/lapangan sarana peralatan pendidikan dan Pembuatan Tribun Penonton Lapangan Waka Sarana dan
6.2.4.1 sesuai standar perlengkapan lain minimal yang tersedia 224 Prasarana √ √ √ √
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang dilengkapi


Tersedianya tempat bermain/lapangan sarana peralatan pendidikan dan Waka Sarana dan
6.2.4.2
sesuai standar
perlengkapan lain minimal yang tersedia 225 Pembangunan Pentas Prasarana √ √ √ √
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya.
Sekolah memiliki lapangan yang dilengkapi
sarana peralatan pendidikan dan Waka Sarana dan
Tersedianya tempat bermain/lapangan
6.2.4.3
sesuai standar
perlengkapan lain minimal yang tersedia 226 Pembangunan Drainase Lapangan Prasarana √ √ √ √
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang dilengkapi


Tersedianya tempat bermain/lapangan sarana peralatan pendidikan dan Waka Sarana dan
6.2.4.4 sesuai standar perlengkapan lain minimal yang tersedia 227 Pengadaan sound system Prasarana √ √ √ √
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang dilengkapi


Tersedianya tempat bermain/lapangan sarana peralatan pendidikan dan Waka Sarana dan
6.2.4.5 sesuai standar perlengkapan lain minimal yang tersedia 228 Perbaikan Tiang Bendera dan Podium Prasarana √
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang dilengkapi


Tersedianya tempat bermain/lapangan sarana peralatan pendidikan dan Pengadaan Tiang Basket, Bola Volly, Waka Sarana dan
6.2.4.6 sesuai standar perlengkapan lain minimal yang tersedia 229 Badminton, dan Gawang Futsal Prasarana √ √
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya.

Tersedianya tempat bermain/lapangan Sekolah memiliki lapangan sebagai tempat Waka Sarana dan
6.2.4.7 sesuai standar bermain sesuai dengan ukuran standar 230 Penataan Taman di Sekitar Lapangan Prasarana √ √
dan ditanami pohon penghijauan

Tersedianya laboratorium biologi sesuai Laboratorium biologi dengan ukuran yang Pantia Pembangunan
6.2.5. standar standar dan dilengkapi dengan sarana 231 Pembangunan Laboratorium Biologi Sekolah √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium biologi sesuai Laboratorium biologi dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.5.1 standar dan dilengkapi dengan sarana 232 Pengadaan PC untuk administrasi Prasarana √
standar sesuai aturan yang telah ditetapkan Laboratorium Biologi

Tersedianya laboratorium biologi sesuai Laboratorium biologi dengan ukuran yang Pengadaan Printer untuk administrasi Waka Sarana dan
6.2.5.2 standar standar dan dilengkapi dengan sarana 233 Laboratorium biologi Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium biologi sesuai Laboratorium biologi dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.5.3 standar dan dilengkapi dengan sarana 234 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di Prasarana √
standar sesuai aturan yang telah ditetapkan laboratorium biologi

Tersedianya laboratorium biologi sesuai Laboratorium biologi dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.5.4 standar standar dan dilengkapi dengan sarana 235 Pengadaan teralis labotorium biologi Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium fisika sesuai Laboratorium fisika dengan ukuran yang Pantia Pembangunan
6.2.6.
standar
standar dan dilengkapi dengan sarana 236 Pembangunan Laboratorium Fisika Sekolah √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium fisika sesuai Laboratorium fisika dengan ukuran yang Pengadaan PC untuk administrasi Waka Sarana dan
6.2.6.1 standar standar dan dilengkapi dengan sarana 237 Laboratorium Fisika Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan
Tersedianya laboratorium fisika sesuai Laboratorium fisika dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.6.2 standar dan dilengkapi dengan sarana 238 Pengadaan Printer untuk administrasi Prasarana √
standar sesuai aturan yang telah ditetapkan Laboratorium fisika

Tersedianya laboratorium fisika sesuai Laboratorium fisika dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.6.3 standar dan dilengkapi dengan sarana 239 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di Prasarana √
standar sesuai aturan yang telah ditetapkan laboratorium fisika

Tersedianya laboratorium fisika sesuai Laboratorium fisika dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.6.4 standar standar dan dilengkapi dengan sarana 240 Pengadaan teralis laboratorium fisika Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium kimia dengan ukuran yang Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium kimia sesuai 241 Melengkapi Sarana dan Prasarana
6.2.7.
standar
standar dan dilengkapi dengan sarana
Laboratorium Kimia
Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium kimia dengan ukuran yang Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium kimia sesuai
6.2.7.1 standar standar dan dilengkapi dengan sarana 242 Pengadaan teralis laboratorium kimia Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Panitia
Tersedianya laboratorium komputer sesuai Laboratorium komputer dengan ukuran Pembangunan
6.2.8. standar yang standar dan dilengkapi dengan 243 Pengadaaan Laboratorium Komputer Sekolah √
sarana sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium komputer sesuai Laboratorium komputer dengan ukuran


244 Pengadaan Infokus di laboratorium
Waka Sarana dan
6.2.8.1
standar
yang standar dan dilengkapi dengan
komputer
Prasarana √
sarana sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium komputer sesuai Laboratorium komputer dengan ukuran Pengadaan printer di laboratorium Waka Sarana dan
6.2.8.2 standar yang standar dan dilengkapi dengan 245 komputer Prasarana √
sarana sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium komputer dengan ukuran Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium komputer sesuai yang standar dan dilengkapi dengan
6.2.8.3 standar 246 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Prasarana √
sarana sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium komputer sesuai Laboratorium komputer dengan ukuran Waka Sarana dan
6.2.8.4 standar yang standar dan dilengkapi dengan 247 Pengadaan teralis laboratorium komputer Prasarana √
sarana sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium bahasa sesuai Laboratorium bahasa dengan ukuran yang Pantia Pembangunan
6.2.9. standar standar dan dilengkapi dengan sarana 248 Pengadaan Laboratorium Bahasa Sekolah √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran yang Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium bahasa sesuai
6.2.9.1 standar standar dan dilengkapi dengan sarana 249 Pengadaan Infokus di laboratorium bahasa Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan
Tersedianya laboratorium bahasa sesuai Laboratorium bahasa dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.9.2 standar standar dan dilengkapi dengan sarana 250 Pengadaan printer di laboratorium bahasa Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran yang Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium bahasa sesuai
6.2.9.3
standar
standar dan dilengkapi dengan sarana 251 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran yang Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium bahasa sesuai
6.2.9.4
standar
standar dan dilengkapi dengan sarana 252 Pengadaan Speaker Laboratorium Bahasa Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Tersedianya laboratorium bahasa sesuai Laboratorium bahasa dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.9.5 standar standar dan dilengkapi dengan sarana 253 Pengadaan teralis labotorium bahasa Prasarana √
sesuai aturan yang telah ditetapkan

6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana


pendukung yang lengkap dan layak

Tersedianya ruang pimpinan sesuai Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang Pantia Pembangunan
6.3.1. standar luasnya sesuai standar, mudah diakses 254 Pembangunan ruang pimpinan Sekolah √
guru dan tamu sekolah

Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang


Tersedianya ruang pimpinan sesuai dilengkapi sarana perabot yang tersedia Waka Sarana dan
6.3.1.1
standar dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
255 Pengadaan Meja dan Kursi Rapat Prasarana √
kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang Waka Sarana dan


Tersedianya ruang pimpinan sesuai dilengkapi sarana perabot yang tersedia
6.3.1.2 standar dalam jumlah minimal sesuai deskripsi 256 Pengadaan Kursi dan Meja Tamu Prasarana √
kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang


Tersedianya ruang pimpinan sesuai dilengkapi perlengkapan lain minimal yang 257 Pengadaan Papan Statistik Waka Sarana dan
6.3.1.3
standar tersedia dalam jumlah minimal sesuai
Prasarana √
deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang


Tersedianya ruang pimpinan sesuai dilengkapi perlengkapan lain minimal yang Waka Sarana dan
6.3.1.4 standar tersedia dalam jumlah minimal sesuai 258 Pengadaan teralis Prasarana √
deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru yang


mudah diakses serta dilengkapi Pantia Pembangunan
6.3.2. Tersedianya ruang guru sesuai standar perlengkapan lain minimal yang tersedia 259 Pembangunan ruang guru Sekolah √
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru


dilengkapi perlengkapan lain minimal yang 260 Pengadaan Papan Statistik Waka Sarana dan
6.3.2.1 Tersedianya ruang guru sesuai standar
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
Prasarana √
deskripsi kondisinya
Sekolah mempunyai ruang guru
dilengkapi perlengkapan lain minimal yang 261 Pengadaan Papan Pengumuman Waka Sarana dan
6.3.2.2 Tersedianya ruang guru sesuai standar
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
Prasarana √
deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru Waka Sarana dan


dilengkapi perlengkapan lain minimal yang 262 Pengadaan PC untuk ruang guru
6.3.2.3 Tersedianya ruang guru sesuai standar
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
Prasarana √
deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru


dilengkapi perlengkapan lain minimal yang Waka Sarana dan
6.3.2.4 Tersedianya ruang guru sesuai standar tersedia dalam jumlah minimal sesuai 263 Pengadaan Printer untuk ruang guru Prasarana √
deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru Waka Sarana dan


dilengkapi perlengkapan lain minimal yang 264 Pengadaan Teralis
6.3.2.5 Tersedianya ruang guru sesuai standar
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
Prasarana √
deskripsi kondisinya

Ruang UKS mempunyai luas sesuai standar


6.3.3. Tersedianya ruang UKS sesuai standar dan dilengkapi sarana perabot dan 265 Pembangunan ruang UKS Kepala Sekolah √
peralatan yang mendukung

Ruang UKS dilengkapi sarana perabot dan Waka Sarana dan


6.3.3.1 Tersedianya ruang UKS sesuai standar peralatan yang mendukung 266 Pengadaan PC untuk ruang UKS Prasarana √

Ruang UKS dilengkapi sarana perabot dan Waka Sarana dan


6.3.3.2 Tersedianya ruang UKS sesuai standar
peralatan yang mendukung
267 Pengadaan Printer untuk ruang UKS Prasarana √

Waka Sarana dan


Ruang UKS dilengkapi sarana perabot dan
6.3.3.3 Tersedianya ruang UKS sesuai standar peralatan yang mendukung 268 Pengadaan meubeler ruang UKS Prasarana √

Ruang UKS dilengkapi sarana perabot dan Pengadaan Peralatan dan Obat-obatan Waka Sarana dan
6.3.3.4 Tersedianya ruang UKS sesuai standar peralatan yang mendukung 269 untuk P3K Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √

Tempat ibadah mempunyai luas ruangan


Ketua Pembangunan
6.3.4. Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 270 Pembangunan MASJID/MUSHOLA
Masjid √ √ √ √ √ √ √ √
ibadah yang memadai
Tempat ibadah mempunyai luas ruangan Ketua Pembangunan
6.3.4.1 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 271 Pengadaan Sajadah Masjid √ √ √ √ √ √ √ √
ibadah yang memadai
Tempat ibadah mempunyai luas ruangan Ketua Pembangunan
6.3.4.2 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 272 Pengadaan Sound System Masjid √ √
ibadah yang memadai
Tempat ibadah mempunyai luas ruangan
Ketua Pembangunan
6.3.4.3 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 273 Pengadaan Infokus Masjid √ √
ibadah yang memadai

Tempat ibadah mempunyai luas ruangan Ketua Pembangunan


6.3.4.4 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 274 Pembangunan Tempat Wuduk
Masjid √ √ √ √
ibadah yang memadai

Jamban yang mempunyai jumlah sesuai Pantia Pembangunan


6.3.5. Tersedianya jamban sesuai standar dengan rasio siswa/siswi dan dilengkapi 275 Pembangunan Jamban Sekolah √ √ √ √
sarana yang dipersyaratkan
Jamban yang mempunyai jumlah sesuai Waka Sarana dan
6.3.5.1 Tersedianya jamban sesuai standar dengan rasio siswa/siswi dan dilengkapi 276 Perbaikan sarana jamban Prasarana √ √ √ √
sarana yang dipersyaratkan

Sekolah mempunyai gudang dengan luas Waka Sarana dan


6.3.6. Tersedianya gudang sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 277 Pembangunan Gudang sesuai standar Prasarana √ √ √
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai gudang dengan luas Waka Sarana dan


6.3.6.1 Tersedianya gudang sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 278 Pengadaan sarana dan prasarana gudang Prasarana √ √ √
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang sirkulasi Waka Sarana dan


6.3.7. Tersedianya ruang sirkulasi sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 279 Pembangunan Ruang Sirkulasi/Koridor Prasarana √ √ √ √
sarana sesuai standar yang ada

Tersedianya ruang tata usaha sesuai Sekolah mempunyai ruang tata usaha Pantia Pembangunan
6.3.8. standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 280 Pembangunan ruang TU Sekolah √
sarana sesuai standar yang ada

Tersedianya ruang tata usaha sesuai Sekolah mempunyai ruang tata usaha Waka Sarana dan
6.3.8.1 standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 281 Pengadaan Papan Statistik Prasarana √
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang tata usaha Waka Sarana dan


Tersedianya ruang tata usaha sesuai
6.3.8.2 standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 282 Pengadaan meubeler ruang TU Prasarana √
sarana sesuai standar yang ada

Tersedianya ruang tata usaha sesuai Sekolah mempunyai ruang tata usaha Waka Sarana dan
6.3.8.3 standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 283 Pengadaan Teralis Prasarana √
sarana sesuai standar yang ada

Tersedianya ruang konseling sesuai Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan
6.3.9. standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 284 Pembangunan ruang konseling Prasarana √
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan


Tersedianya ruang konseling sesuai
6.3.9.1
standar
dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 285 Pengadaan Papan Kegiatan Prasarana √
sarana sesuai standar yang ada

Tersedianya ruang konseling sesuai Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan
6.3.9.2
standar
dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 286 Pengadaan PC untuk ruang konseling Prasarana √
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan


Tersedianya ruang konseling sesuai
6.3.9.3
standar
dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 287 Pengadaan Printer untuk ruang konseling Prasarana √
sarana sesuai standar yang ada

Tersedianya ruang konseling sesuai Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan
6.3.9.4 standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 288 Pengadaan Kursi Tamu Prasarana √
sarana sesuai standar yang ada

Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai Sekolah mempunyai ruang organisasi Waka Sarana dan
6.3.10. standar kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 289 Pembangunan ruang kesiswaan Prasarana √
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada
Sekolah mempunyai ruang organisasi Waka Sarana dan
Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai kesiswaan dengan luas sesuai standar dan
6.3.10.1 standar 290 Pengadaan Papan Tulis Prasarana √
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai Sekolah mempunyai ruang organisasi Pengadaan PC untuk ruang organisasi Waka Sarana dan
6.3.10.2 standar kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 291 kesiswaan Prasarana √
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang organisasi Waka Sarana dan


Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 292 Pengadaan Printer untuk ruang organisasi
6.3.10.3 standar kesiswaan Prasarana √
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai Sekolah mempunyai ruang organisasi Waka Sarana dan
6.3.10.4 standar kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 293 Pengadaan meja dan Kursi Prasarana √
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas Waka Sarana dan


6.3.11. Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 294 Pembangunan kantin Prasarana √ √ √ √ √ √
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas Waka Sarana dan


6.3.11.1 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 295 Pembangunan sanitasi Prasarana √ √ √ √ √ √
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas Waka Sarana dan


6.3.11.2 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 296 Pengadaan Meja dan Kursi Prasarana √ √ √ √ √ √
sesuai standar yang ada
Sekolah mempunyai kantin dengan luas Waka Sarana dan
6.3.11.3 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 297 Program Kantin Sehat Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai tempat parkir dengan Waka Sarana dan


6.3.12. Tersedianya tempat parkir yang memadai luas sesuai standar dan dilengkapi sarana 298 Pembangunan tempat tempat parkir Prasarana √ √ √ √
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai tempat parkir dengan Waka Sarana dan


6.3.12.1 Tersedianya tempat parkir yang memadai luas sesuai standar dan dilengkapi sarana 299 Semenisasi/pavling block tempat parkir Prasarana √ √ √ √
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai unit kewirausahaan


Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa atau koperasi sekolah dengan luas sesuai
6.3.13. kerja standar dan dilengkapi sarana sesuai 300 Pembanguan Ruang Koperasi Ketua Koperasi √ √
standar yang ada

Sekolah mempunyai unit kewirausahaan


Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa atau koperasi sekolah dengan luas sesuai
6.3.13.1 kerja standar dan dilengkapi sarana sesuai 301 Pembangunan Lapak tempat jualan Ketua Koperasi √ √ √ √ √ √
standar yang ada

Sekolah mempunyai unit kewirausahaan


Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa atau koperasi sekolah dengan luas sesuai
6.3.13.2 kerja standar dan dilengkapi sarana sesuai 302 Pengadaan meja dan kursi Ketua Koperasi √ √ √ √ √ √
standar yang ada

STANDAR PENGELOLAAN
7.1. Sekolah melakukan perencanaan
pengelolaan

Visi, misi, dan tujuan sekolah ditetapkan


Tersusunnya visi, misi, dan tujuan sekolah oleh kepala sekolah dan disosialisasikan 303 Sosialisasi Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah
7.1.1.
yang jelas sesuai ketentuan kepada semua warga sekolah dan pihak-
Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
pihak pemangku kepentingan

RKS sudah disusun sesuai rekomendasi


dan ditetapkan kepala sekolah, diputuskan
Tersusunnya rencana kerja sekolah ruang dalam rapat dewan pendidik dengan
7.1.2.
lingkup sesuai ketentuan memperhatikan masukan dari komite
304 Rapat Penyusunan RKS (RKJM, RKT, RKAS) Kepala sekolah √ √ √ √
sekolah dan ditetapkan oleh kepala
sekolah

Sekolah mengakomodir masukan dari


Terlibatnya pemangku kepentingan berbagai pihak yang berkepentingan Waka Humas
7.1.3. sekolah dalam perencanaan pengelolaan termasuk komite sekolah ke dalam tujuan 305 Rapat Kerja Awal Tahun Pelajaran √ √ √ √
sekolah sekolah

7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai


ketentuan

Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 306 Pembuatan program kerja Tim Pengembang Kepala sekolah
7.2.1.
sekolah lengkap aspek pengelolaan Sekolah (TPS) √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur
7.2.1.1 sekolah lengkap aspek pengelolaan 307 Penyusunan KTSP Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 308 Penyusunan Kalender Akademik
7.2.1.2
sekolah lengkap aspek pengelolaan
Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur
7.2.1.3 sekolah lengkap aspek pengelolaan 309 Penyusunan Pembagian Job Description PTK Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 310 Penyusunan Peraturan Akademik
7.2.1.4 sekolah lengkap aspek pengelolaan Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 311 Penyusunan Program Penilaian Hasil Belajar Ketua TPS
7.2.1.5
sekolah lengkap aspek pengelolaan √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 312 Evaluasi Tata Tertib Sekolah
7.2.1.6 sekolah lengkap aspek pengelolaan Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 313 Penyusunan Kode Etik Sekolah
7.2.1.7
sekolah lengkap aspek pengelolaan
Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 314 Penyusunan Pedoman Pelaksanaan
7.2.1.8 sekolah lengkap aspek pengelolaan Ekstrakurikuler dan Kokurikuler Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 315 Penyusunan Program Pendayagunaan PTK
7.2.1.9
sekolah lengkap aspek pengelolaan
Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 316 Penyusunan Program Pengeloaan Sarana
7.2.1.10
sekolah lengkap aspek pengelolaan dan Prasarana
Ketua TPS √ √ √ √
Tersusunnya pedoman pengelolaan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur Penyusunan pedoman pengelolaan biaya
7.2.1.11 sekolah lengkap aspek pengelolaan 317 investasi dan operasional Ketua TPS √ √ √ √
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 318 Penyusunan Program Penerimaan Peserta Waka Kesiswaan
7.2.2.
layanan kesiswaan aspek pengelolaan Didik Baru √ √ √ √
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 319 Penyusunan Program Layanan UKS
7.2.2.1
layanan kesiswaan aspek pengelolaan
Pembina UKS √ √ √ √
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan Sekolah memiliki pedoman yang mengatur 320 Penyusunan Program Layanan Perpustakaan Kepela Tenaga
7.2.2.2
layanan kesiswaan aspek pengelolaan Pustakawan √ √ √ √
Sekolah menyusun dan menetapkan
Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan petunjuk pelaksanaan operasional Waka Kesiswaan
7.2.2.3 layanan kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan 321 Penyusunan Acara Perpisahan Kelas XII √ √ √ √
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan petunjuk pelaksanaan operasional 322 Penyusunan Program pembinaan prestasi Waka Kesiswaan
7.2.2.4 layanan kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan unggulan √ √ √ √
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan petunjuk pelaksanaan operasional 323 Penyusunan Program Pembekalan Waka Kesiswaan
7.2.2.5
layanan kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan Keterampilan Siswa √ √ √ √
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan petunjuk pelaksanaan operasional Waka Kesiswaan
7.2.2.6
layanan kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
324 Penyusunan Program Pelacakan Alumni √ √ √ √
kesiswaan

Terlaksananya kegiatan peningkatan Sekolah menyusun dan menetapkan


petunjuk pelaksanaan operasional
7.2.3. dayaguna pendidik dan tenaga mengenai berbagai kegiatan layanan 325 Pelaksanaan Program Penilaian Kinerja PTK Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
kependidikan kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


Terlaksananya kegiatan peningkatan petunjuk pelaksanaan operasional Waka Humas
7.2.3.1 dayaguna pendidik dan tenaga
mengenai berbagai kegiatan layanan
326 Persiapan Program Studi Banding √ √ √ √
kependidikan
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


Terlaksananya kegiatan peningkatan petunjuk pelaksanaan operasional
7.2.3.2 dayaguna pendidik dan tenaga
mengenai berbagai kegiatan layanan
327 Pemberian Program Penghargaan bagi PTK Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
kependidikan
kesiswaan

Terlaksananya kegiatan peningkatan Kepala Sekolah mendayagunakan pendidik


dan tenaga kependidikan serta
7.2.3.3 dayaguna pendidik dan tenaga
dikembangkan sesuai dengan kondisi
328 Pembayaran Insentif Tugas Tambahan Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
kependidikan sekolah

Terlaksananya kegiatan peningkatan Kepala Sekolah mendayagunakan pendidik


dan tenaga kependidikan serta
7.2.3.4 dayaguna pendidik dan tenaga
dikembangkan sesuai dengan kondisi
329 Pemenuhan Pendapatan sesuai Standar Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
kependidikan sekolah

Terlaksananya kegiatan peningkatan Kepala Sekolah mendayagunakan pendidik


dan tenaga kependidikan serta Pembayaran Insentif Kelebihan Jam
7.2.3.5 dayaguna pendidik dan tenaga dikembangkan sesuai dengan kondisi 330 Mengajar Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
kependidikan sekolah

Kepala Sekolah mendayagunakan pendidik


dan tenaga kependidikan serta 331 Pelaksanaan Program Penjaminan Mutu
7.2.4. Terlaksananya kegiatan evaluasi diri
dikembangkan sesuai dengan kondisi Internal Sekolah
Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
sekolah

Kepala Sekolah mendayagunakan pendidik Pelaksanaan dan Penyusunan Hasil Evaluasi


dan tenaga kependidikan serta
7.2.4.1 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri dikembangkan sesuai dengan kondisi 332 pembelajaran oleh kepala sekolah setiap Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
sekolah akhir semester
Kepala Sekolah mendayagunakan pendidik
dan tenaga kependidikan serta Pelaksanaan dan Penyusunan Hasil Evaluasi
7.2.4.2 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri dikembangkan sesuai dengan kondisi 333 kerja tahunan Kepala sekolah √ √ √ √
sekolah
Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara
periodik sekurang-kurangnya satu kali Waka Humas
7.2.4.3 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri
dalam setahun
334 Pelaksanaan Rapat Bulanan √ √ √ √ √ √ √ √

Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara


periodik sekurang-kurangnya satu kali
7.2.4.4 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri dalam setahun 335 Pelaksanaan Program Akreditasi Sekolah Kepala sekolah √ √

Terlaksanya program kemitraan dan Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara Penyusunan Program Kemitraan Sekolah
periodik sekurang-kurangnya satu kali Waka Humas
7.2.5. melibatkan peran serta masyarakat serta
dalam setahun
336 (SMP, PT, Puskesmas, Polisi, TNI, DU/DI, √ √ √ √ √ √ √ √
lembaga lain yang relevan Keagamaan, BNN, Psikolog, dll)

Terlaksanya program kemitraan dan Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara


periodik sekurang-kurangnya satu kali Waka Humas
7.2.5.1 melibatkan peran serta masyarakat serta dalam setahun 337 Pelaksanaan MoU dengan mitra sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
lembaga lain yang relevan

Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara


Terlaksanya program kemitraan dan periodik sekurang-kurangnya satu kali Waka Humas
7.2.5.2 melibatkan peran serta masyarakat serta
dalam setahun
338 Pelaksanaan Program Donasi √ √ √ √ √ √ √ √
lembaga lain yang relevan

Terlaksanya program kemitraan dan Sekolah melibatkan peran serta


7.2.5.3 melibatkan peran serta masyarakat serta masyarakat dan kemitraan untuk 339 Pelaksanaan Program Narasumber dari luar Waka Humas √ √ √ √ √ √ √ √
lembaga lain yang relevan mendukung program sekolah

Terlaksananya kegiatan pengelolaan Sekolah melibatkan peran serta Pembuatan juklak penyampaian Waka Kesiswaan
7.2.6. bidang kurikulum dan kegiatan masyarakat dan kemitraan untuk 340 ketidakpuasan siswa dan penyelesaiannya √ √ √ √ √ √ √ √
pembelajaran mendukung program sekolah mengenai penilaian hasil belajar

Kepala sekolah berkinerja baik dalam


7.3. melaksanakan tugas kepemimpinan

Terbentuknya kepala sekolah yang Kepala sekolah memberikan teladan dan


menjaga nama baik lembaga, frofesi, dan 341 Peningkatan kepribadian dan cara
7.3.1. berkepribadian dan bersosialisasi dengan kedudukan sesuai dengan kepercayaan bersosialisasi Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
baik yang diberikan kepadanya

Kepala sekolah menjalin kerjasama dengan


orang tua peserta didik dan masyarakat, Pelibatan PTK, orang tua peserta didik dan
Terbentuknya kepala sekolah dengan jiwa dan komite sekolah menanggapi
7.3.2. kepemimpinan kepentingan dan kebutuhan komunitas 342 masyarakat, serta komite sekolah untuk Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
yang beragam, dan memobilisasi sumber proses mobilisasi sumber daya sekolah
daya masyarakat

Kepala sekolah membantu, membina, dan


mempertahankan lingkungan sekolah dan
Terlaksananya pengembangan sekolah program pembelajaran yang kondusif bagi 343 Pengembangan motivasi pendidik dalam
7.3.3.
dengan baik proses belajar peserta didik dan mengembangkan kompetensi
Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
pertumbuhan profesional para guru dan
tenaga kependidikan
Kepala sekolah menjamin manajemen
Terlaksananya pengelolaan sumber daya organisasi dan pengoperasian sumber
7.3.4.
dengan baik
daya sekolah untuk menciptakan 344 Pengambilan keputusan berbasis data Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
lingkungan belajar yang aman,
sehat,efesien, dan efektif

Kepala sekolah memfasilitasi


Terbetuknya kepala sekolah dengan jiwa pengembangan, penyebarluasan, dan
7.3.5. kewirausahaan pelaksanaan visi pembelajaran yang 345 Penjabaran visi ke target mutu Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
dikomunikasikan

Kepala sekolah melaksanakan dan


Terlaksananya kegiatan supervisi oleh merumuskan program supervisi, serta
7.3.6.
kepala sekolah dengan baik memanfaatkan hasil supervisi untuk
346 Pelaksanaan tindak lanjut dari supervisi Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
meningkatkan kinerja sekolah

7.4. Sekolah mengelola sistem informasi


manajemen

Kepala sekolah memfasilitasi Penugasan PTK untuk pengelolaan SIM


Terdapatnya sistem informasi manajemen pengembangan, penyebarluasan, dan
7.4.1. sesuai ketentuan pelaksanaan visi pembelajaran yang 347 Sekolah Waka Humas √ √ √ √ √ √ √ √
dikomunikasikan

Kepala sekolah melaksanakan dan


Terdapatnya sistem informasi manajemen merumuskan program supervisi, serta Pelaksanaan Program Pengembangan
7.4.1.1 sesuai ketentuan memanfaatkan hasil supervisi untuk 348 Teknologi Informasi Waka Humas √ √ √ √ √ √ √ √
meningkatkan kinerja sekolah

STANDAR PEMBIAYAAN

8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang

Terdapatnya pembebasan biaya bagi siswa Sekolah membebaskan biaya sekolah bagi 349 Pelaksanaan Program orang tua asuh dan
8.1.1.
tidak mampu siswa yang tidak mampu beasiswa dari pihak tertentu
Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Tersusunnya daftar siswa dengan latar Sekolah memliki daftar siswa dengan latar 350 Pendataan siswa yang tidak mampu,
8.1.2.
belakang ekonomi yang jelas belakang yang jelas penerima KIP, dan penerima beasiswa
Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √

Terlaksananya subsidi silang untuk Sekolah mempunyai kegiatan subsidi Pelaksanaan Program subsidi silang
8.1.3.
membantu siswa kurang mampu
silang untuk membantu siswa yang tidak 351 (pengurangan, pembebasan biaya atau Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
mampu pemberian beasiswa dan sebagainya

8.2. Beban operasional sekolah sesuai


ketentuan

Tersedianya biaya operasional non Sekolah dalam pengambilan keputusan Pelaksanaan rapat koordinasi dengan
personil sesuai ketentuan (Permendiknas pendanaan sekolah dilakukan dengan
8.2.1.
No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya melibatkan seluruh stake holder sekolah
352 seluruh stake holder sekolah dalam kepala sekolah √ √ √ √
penetapan dana yang digali dari masyarakat
Non Personalia)

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan Pembiayaan Konsumsi Harian Pendidik dan
8.2.1.1 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan 353 Tenaga Kependidikan Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan Pembiayaan pembelian alat dan bahan
8.2.1.2 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan 354 kebersihan Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
melibatkan seluruh stake holder sekolah
Non Personalia)
Tersedianya biaya operasional non
personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.3 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan 355 Pembiayaan Konsumsi Rapat Akhir Semester Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.4 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan 356 Pembiayaan ATK Rutin Kegiatan Sekolah Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
melibatkan seluruh stake holder sekolah
Non Personalia)

Tersedianya biaya operasional non Sekolah dalam pengambilan keputusan


personil sesuai ketentuan (Permendiknas pendanaan sekolah dilakukan dengan
8.2.1.5
No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya melibatkan seluruh stake holder sekolah
357 Pembayaran Belanja Langganan Listrik Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia)

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.6 pendanaan sekolah dilakukan dengan
No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya melibatkan seluruh stake holder sekolah
358 Pembayaran Belanja Langganan ATB Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia)

Tersedianya biaya operasional non Sekolah dalam pengambilan keputusan


personil sesuai ketentuan (Permendiknas pendanaan sekolah dilakukan dengan
8.2.1.7 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya 359 Pembayaran Belanja Langganan Internet Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan Pembiayaan Pengadaan Bahan/Alat untuk
8.2.1.8 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan 360 Esktrakurikuler Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan
361 Pembiayaan Pemeliharaan dan Perbaikan
8.2.1.9 pendanaan sekolah dilakukan dengan
No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya melibatkan seluruh stake holder sekolah Ringan
Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia)

Tersedianya biaya operasional non Sekolah dalam pengambilan keputusan


personil sesuai ketentuan (Permendiknas pendanaan sekolah dilakukan dengan 362 Pembayaran Service dan Minyak Mobil
8.2.1.10 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya Operasional Sekolah Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan Biaya Transportasi atau Perjalanan Dinas
8.2.1.11 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan 363 Kepala Sekolah Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non Sekolah dalam pengambilan keputusan


personil sesuai ketentuan (Permendiknas pendanaan sekolah dilakukan dengan 364 Biaya Transportasi atau Perjalanan Dinas
8.2.1.12
No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya melibatkan seluruh stake holder sekolah PTK
Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia)

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.13 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan 365 Biaya Transportasi siswa Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
melibatkan seluruh stake holder sekolah
Non Personalia)
Tersedianya biaya operasional non Pembiayaan Belanja Barang Bahan dan Alat
personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan Habis Pakai (Alat dan Bahan Praktikum IPA,
8.2.1.14 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan 366 IPS, PJOK, PKwu, Seni Budaya, dan Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
melibatkan seluruh stake holder sekolah Informatika; Tinta Printer, dll yang habis
Non Personalia) pakai kurang dari satu tahun)

Tersedianya biaya operasional non


personil sesuai ketentuan (Permendiknas Sekolah dalam pengambilan keputusan Pembelian bahan atau peralatan dalam
8.2.1.15 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya pendanaan sekolah dilakukan dengan rangka mencegah penyebaran Covid-19 di Bendahara sekolah √ √
melibatkan seluruh stake holder sekolah sekolah
Non Personalia)

Tersedianya biaya operasional non Sekolah dalam pengambilan keputusan


personil sesuai ketentuan (Permendiknas pendanaan sekolah dilakukan dengan
8.2.1.16 No 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya 367 Pembiayaan Pelaporan Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Sekolah melakukan pengelolaan dana


8.3. dengan baik

Pengelolaan dana dari masyarakat sebagai


Tersedianyan aturan untuk mengelola biaya personal dilakukan secara
8.3.1. dana yang berasal dari
transparan, dan akuntabel yang
368 Pembuatan RKAS Komite Kepala sekolah √ √ √ √
APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya
ditunjukkan dalam RKAS

Sekolah memiliki pembukuan biaya


operasional berupa buku kas umum yang Pembuatan pelaporan penggunaan dana
8.3.2. Terdapatnya laporan pengelolaan dana berisi kan seluruh transaksi dengan 369 secara tepat dalam beberapa buku kas Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
didukung catatan dari buku pembantu

Sekolah memiliki pembukuan biaya


operasional berupa buku kas umum yang
8.3.2.1 Terdapatnya laporan pengelolaan dana
berisi kan seluruh transaksi dengan
370 Pembayaran Insentif Bendahara Sekolah Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
didukung catatan dari buku pembantu

Pembuatan papan pengumuman/media lain


Terdapatnya laporan yang dapat diakses Sekolah menyediakan laporan dana yang yang bisa dilihat oleh semua stake holder di
8.3.3. oleh pemangku kepentingan dapat diakses secara publik 371 SMAN 21 Batam Bendahara sekolah √ √ √ √ √ √ √ √
1

Pengembangan kurikulum berdasarkan muatan KTSP


Melibatkan para pihak dalam pengembangan KTSP

Penyusunan kalender akademik


Penyusunan silabus mata pelajaran muatan lokal secara partisipatif

Penyusunan / review RPP

Penyusunan Pembagian Tugas Guru dan Jadwal Pelajaran

Penyusunan Program Tahunan


Pengelolaan kelas, termasuk menyesuaikan daya tampung dan jumlah siswa per rombel / Placemen-Replesmen Siswa

Pelaksanaan Ulangan harian, Pengayaan dan Remidial

Pelaksanaan pembelajaran Berkarakter Bangsa (PBKB)

Pembiasaan siswa untuk memperoleh pengalaman belajar dari perpustakaan, kliping, kelompok belajar, laporan ilmiah, internet dan sebagainya

Peningkatan prestasi mata pelajaran dan lomba/olimpiade Mata Pelajaran

Peningkatan prestasi non-mata pelajaran dan lomba/olimpiade Non-mata Pelajaran

Pengembangan kegiatan sesuai kecerdasan, bakat, dan minat peserta didik

Pengadaan Alat Pembelajaran (seluruh mapel termasuk OR)

Penyusunan Program Kesiswaan

Pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB)


Penyusunan Program Ekstrakurikuler

Pelaksanaan Ekstrakuriler Kepramukaan

Penyusunan Program Semester

Peningkatan rata-rata nilai UASBN dan UAS

Peningkatan nilai laporan hasil belajar peserta didik (LHBPD)

Peningkatan angka kelulusan

Peningkatan persentase lulusan yang melanjutkan

Pelaksanaan PSB dan PPDB termasuk PPDB On-Line


Peningkatan layanan peserta didik kurang mampu secara ekonomi

Peningkatan layanan peserta didik kurang siap

Penanganan peserta didik yang putus Sekolah/Sekolah

Penanganan peserta didik yang tinggal kelas/tidak lulus

Pelaksanaan kegiatan akhir bagi siswa kelas enam / Sembilan

Pelaksanaan ujian akhir, termasuk pemantapan ujian, dan Try Out

Penyusunan Kompetensi Ketuntasan Minimal

Penyusunan Kriteria Kenaikan Kelas

Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kecamatan

Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kota


Pendayagunaan guru secara optimal, termasuk menyesuaikan beban kerja guru

Peningkatan kompetensi guru (Rapat, Workshop, Pelatihan, KKG, KKKS dll)

Peningkatan kualifikasi akademik guru


Peningkatan kapasitas/kompetensi kepala Sekolah/Sekolah

Peningkatan kualifikasi akademik kepala Sekolah/Sekolah

Pemenuhan tenaga kependidikan

Peningkatan kapasitas/kompetensi tenaga kependidikan

Peningkatan kualifikasi akademik tenaga kependidikan

Pembinaan Guru di Gugus

Peningkatan Kualitas Guru Kelas, Mata Pelajaran

Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah

Pembinaan Tenaga Ketatausahaan

Pembinaan Tenaga Perpustakaan


Pengadaan/Penggantian Meubeler siswa (rusak berat)
Pengadaan buku teks Pelajaran di Sekolah/Sekolah

Pengadaan sarana penunjang administrasi BOS

Pengadaan komputer, Printer, Scaner,

Pembelian dan Pengadaan Alat Peraga / Media pembelajaran (kecuali yang mendapat peraga dari DAK)
Pengadaan Transportassi Sederhana bagi siswa miskin (inventaris Sekolah)

Pelaksanaan kegiatan perawatan/pemeliharaan gedung Sekolah


Pengaddaan Alat Kantor/Inventaris Sekolah

Pemeliharaan Alat Kantor/Inventaris Sekolah


Pengadaan Meubelair

Pemeliharaan Meubelair
Melibatkan masyarakat Sekolah dalam perencanaan, pendanaan, pelaksanaan dan pemantauan program Sekolah

Pelaksanaan evaluasi diri terhadap kinerja Sekolah/Sekolah

Pelaksanaan evaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan


Penyusunan Visi dan Misi

Penyusunan Profil Sekolah

Pengadaan sarana Pendukung Perkantoran


Penyusunan Program Supervisi, Monitoring dan Evaluasi

Supervisi Akademik

Pengembangan Sistem Informasi Manajemen

Penyusunan Leaflet

Pelaksanaan pertemuan dengan Orang tua / Wali peserta didik


Penguatan Paguyuban kelas

Pelayanan siswa berbagai tingkatan sosial ekonomi


Perlakuan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi

Pengadaan Konsumsi Guru/Pegawai

Pengadaan Konsumsi Tamu


Pengembangan komponen penilaian oleh pendidik
Pengembangan penilaian oleh satuan pendidikan

Pelaksanaan Ulangan Harian

Penyusunan soal ulangan Harian

Penyusunan soal UTS, UUS, UAS, dan ujian / ulangan terprogram lainnya

Pelaksanaan penilaian ulangan Harian

Pelaksanaan penilaian UTS, UUS, UAS, dan ujian / ulangan terprogram lainnya

Pelaksanaan Remedial hasil penilaian

Pelaksanaan Pengayaan hasil penilaian

Pelaksanaan penilaian Portofolio, proyek, penugasan, dll


Pembayaran Honorarium PNS
Pembayaran Honorarium Guru tidak tetap (bulanan)
Pembayaran Honorarium Pegawai tidak tetap (bulanan)
Pembayaran Honorarium Lainnya (Panitia Kegiatan dalam rangka PSB, Koreksi Ujian, dan Penyusunan Raport)
Pembayaran Honorarium kelebihan jam mengajar
Pembayaran Insentif Kepsek & Guru yang mengajar kelas rangkap
Pembayaran Gaji Pegawai Tidak Tetap/ APBD Kab/Kota

Pembelian bahan habis pakai (ATK)


Pembelian bahan habis pakai (Alat Olahraga)
Pembelian bahan habis pakai (Kebutuhan Perpus/Laboratorium)
Pembelian bahan habis pakai (Bahan Praktek)
Pembelian alat listrik dan elektronik (lampu pijar, battery kering)
Pembelian perangko, materai dan benda pos lainnya
Pembelian peralatan kebersihan dan bahan pembersih
Pembelian Bahan Bakar Minyak/Gas
Pembelian pembelian obat - obatan UKS
Pembayaran langganan Telepon
Pembayaran langganan Air
Pembayaran langganan Listrik
Pembayaran Langganan Internet
Pembayaran Langganan Media Cetak
Perawatan dan pemeliharaan
Pembelian Komputer/Laptop
Pembelian Printer
Pengadaan Almari
Pengadaan Camera
Pengadaan Mebelair Siswa
Pengadaan Mebelair Guru
RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH
Nama Sekolah SMAN 21 BATAM
H Kelurahan Kabil
Kecamatan Nongsa
Kota Batam

NO PENANGGUNG 2020
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR KEBERHASILAN KEGIATAN JAWAB I 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
KOMPETENSI LULUSAN
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap

Pembuatan Program Kerohanian dan


1.1.1. Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki perilaku yang
mencerminkan sikap beriman dan
pembuatan instrumen untuk monev
1 kegiatan pembacaan kitab suci, yasinan, Waka Kesiswaan v v v v v v v v v v v v
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME bertakwa kepada Tuhan YME sholat zhuhur, sholat jumat dan
pelaksanaan point positif

1.1.1.1 Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap Semua kegiatan yang mencerminkan
sikap beriman dan bertakwa kepada 2 Pelaksanaan kegiatan peringatan hari besar Pembina Rohis/Rokris v v v v v
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME Tuhan YME terlaksana dengan baik agama

Semua kegiatan yang mencerminkan


1.1.1.2 Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap sikap beriman dan bertakwa kepada 3 Pelaksanaan kegiatan Mabit Pembina Rohis
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
Tuhan YME terlaksana dengan baik

Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap Semua kegiatan yang mencerminkan Pembina Rohis
1.1.1.3 beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME sikap beriman dan bertakwa kepada 4 Kegiatan Khatam Bersama
Tuhan YME terlaksana dengan baik

1.1.1.4 Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap Semua kegiatan yang mencerminkan
sikap beriman dan bertakwa kepada 5 Pengadaan Kitab Suci Pembina Rohis/Rokris
beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME Tuhan YME terlaksana dengan baik

Terlaksananya kegiatan yang mencerminkan sikap Semua kegiatan yang mencerminkan Pembina Rohis
1.1.1.5 beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME sikap beriman dan bertakwa kepada 6 Kegiatan Pangajian Putri
Tuhan YME terlaksana dengan baik

Sekolah memfasiltasi berbagai peringatan Pembuatan program peringatan hari besar


1.1.2. Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap hari besar nasional dan kegiatan lomba 7 nasional dan instrumen untuk monev Waka Kesiswaan v v v v v
berkarakter untuk menumbuhkan perilaku dan sikap kegiatan 5S dan pelaksanaan program
berkarakter pengembangan diri secara maksimal

Sekolah memfasiltasi berbagai kegiatan


1.1.2.1 Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap lomba untuk menumbuhkan perilaku dan 0 Pelaksanaan Lomba Empat Pilar Waka Kesiswaan
berkarakter sikap berkarakter

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang Pelaksanaan program pemantauan
1.1.3. disiplin mencerminkan sikap disiplin 8 kedisiplinan guru, tenaga kependidikan, Waka Kesiswaan v
dan siswa

1.1.3.1 Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 9 Program Pengenalan Lingkungan Sekolah Waka Kesiswaan
disiplin mencerminkan sikap disiplin

1.1.3.2 Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 10 Program Latihan Dasar Kepemimpinan Waka Kesiswaan
disiplin mencerminkan sikap disiplin

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.3.3 disiplin mencerminkan sikap disiplin 11 Program Pendidikan Kepramukaan Pembina Pramuka

1.1.4. Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 12 Pengadaan reklame 5S (senyum sapa salam Waka Sarana dan V
santun mencerminkan sikap santun sopan santun) Prasarana

1.1.5. Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 13 Pengadaan reklame 4N (No Cheating No Waka Sarana dan V
jujur mencerminkan sikap jujur Bullying No Smoking No Littering) Prasarana

Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang Waka Sarana dan
1.1.6. peduli mencerminkan sikap peduli 14 Pengadaan reklame TASA Prasarana V
Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang
1.1.6.1 peduli mencerminkan sikap peduli 15 Pelaksanaan Kegiatan PMR Pembina PMR

1.1.6.2 Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 16 Pelaksanaan Program UKS Pembina UKS
peduli mencerminkan sikap peduli

1.1.6.3 Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 17 Pelaksanaan Program Bakti Sosial Waka Kesiswaan
peduli mencerminkan sikap peduli

1.1.6.4 Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 18 Program Pengurangan Point Kerja Bakti di Waka Humas
peduli mencerminkan sikap peduli Masyarakat (Program P2KBM)

1.1.7. Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 19 Pelaksanaan Program SMANDASA BATAM Waka kesiswaan V
percaya diri mencerminkan sikap percaya diri EXPO

1.1.8. Terbentuknya perilaku yang mencerminkan sikap Semua siswa memiliki karakter yang 20 Penyusunan Program OSIS Waka kesiswaan V V V V V V V V V V V V
bertanggungjawab mencerminkan sikap bertanggungjawab

Terbentuknya perilaku pembelajar sejati Semua siswa memiliki perilaku Pelaksanaan Program studi banding OSIS
1.1.9. 21 dan studi lapangan mapel sejarah, PKWU, Waka kesiswaan V
sepanjang hayat pembelajar sejati sepanjang hayat Biologi dan Kimia

1.1.10. Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani Semua siswa memiliki perilaku sehat 22 Penyusunan Program Ekstrakurikuler Waka Kesiswaan V V V V V V V V V V
jasmani dan rohani

1.1.10.1 Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani Semua siswa memiliki perilaku sehat 23 Pelaksanaan Program Class Meeting Waka Kesiswaan
jasmani dan rohani
Semua siswa memiliki perilaku sehat
1.1.10.2 Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani jasmani dan rohani 24 Pelaksanaan Lomba O2SN Waka Kesiswaan

1.1.10.3 Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani Semua siswa memiliki perilaku sehat 25 Pelaksanaan Program Sekolah Sehat Waka Kesiswaan
jasmani dan rohani

Semua siswa memiliki perilaku sehat Pelaksanaan Program Pencegahan dan


1.1.10.4 Terbentuknya perilaku sehat jasmani dan rohani 26 Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Ketua Tim
jasmani dan rohani Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)

1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi


pengetahuan

Pembuatan RPP dan pelaksanaan


Terkuasainya pengetahuan faktual, prosedural, Semua siswa menguasai pengetahuan pembelajaran yang memuat penguasaan
1.2.1. konseptual, metakognitif faktual, prosedural, konseptual, dan 27 pengetahuan metakognitif dengan Waka kesiswaan V V V V V V V V V V V V
metakognitif melalukan pembelajaran studi lapangan
dan studi banding

Terkuasainya pengetahuan faktual, prosedural, Semua siswa menguasai pengetahuan


1.2.1.1 faktual, prosedural, konseptual, dan 28 Pelaksanaan Program Lomba KSN Waka kesiswaan
konseptual, metakognitif metakognitif

Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi


1.3. keterampilan

1.3.1. Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan 29 Pembuatan RPP dan pelaksanaan program Waka kesiswaan V V V V V V V V V V V V
kreatif berpikir dan bertindak kreatif pengembangan diri

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.1.1 kreatif berpikir dan bertindak kreatif 30 Pelaksanaan Program Pembuatan Project Waka kesiswaan

1.3.1.2 Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan 31 Pelaksanaan Lomba FLS2N Waka kesiswaan
kreatif berpikir dan bertindak kreatif

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.2. produktif berpikir dan bertindak produktif 32 kewirausahaan serta mengadakan Waka kesiswaan V V V V V V V V V V V V
pameran karya siswa

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.3. kritis berpikir dan bertindak kritis 33 pengembangan diri Waka kesiswaan V V V V V V V V V V V V

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.4. mandiri berpikir dan bertindak mandiri 34 kewirausahaan Waka kesiswaan V V V V V V V V V V V V
1.3.5. Terbentuknyaketerampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan 35 Pembuatan RPP dan pelaksanaan program Waka kesiswaan V V V V V V V V V V V V
kolaboratif berpikir dan bertindak kolaboratif pengembangan diri

1.3.6. Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan 36 Pelaksanaan lomba menulis artikel, essay, Waka kesiswaan V
komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif dan mading

Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan


1.3.6.1 komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif 37 Pelaksanaan Lomba Debat Bahasa Inggris Waka kesiswaan

1.3.6.2 Terbentuknya keterampilan berpikir dan bertindak Semua siswa memiliki keterampilan 38 Pelaksanaan Lomba Debat Bahasa Waka kesiswaan
komunikatif berpikir dan bertindak komunikatif Indonesia
STANDAR ISI

Perangkat pembelajaran sesuai rumusan


2.1.
kompetensi lulusan

Tersusunnya perangkat pembelajaran yang Semua guru memiliki kemampuan Pelaksanaan workshop pembuatan
2.1.1. memuat karakteristik kompetensi sikap membuat perangkat yang mencakup 39 perangkat pembelajaran yang memuat Waka Kurikulum
karakteristik kompetensi sikap karakteristik kompetensi sikap

Terdapat program kegiatan ekstrakurikuler berupa


2.1.1.1 kegiatan kagamaan kegiatan krida, latihan Semua siswa mempunyai kemampuan 0 Pembinaan Kelompok Pecinta Alam Pembina Eksrakurikuler
olahbakat dan latihan olah-minat dalam mengolah bakat dan minat

Tersusunnya perangkat pembelajaran yang Semua guru memiliki kemampuan Pelaksanaan workshop pembuatan
2.1.2. memuat karakteristik kompetensi pengetahuan membuat perangkat yang mencakup 40 perangkat pembelajaran yang memuat Waka Kurikulum
karakteristik kompetensi pengetahuan karakteristik kompetensi pengetahuan

Terdapat program kegiatan ekstrakurikuler berupa


Kegiatan Ilmiah Remaja (KIR), kegiatan Semua guru memiliki kemampuan
2.1.2.1 penguasaan keilmuan dan kemampuan akademik, membuat perangkat yang mencakup 41 Pembinaan Program Karya Ilmiah Remaja Pembina Eksrakurikuler
penelitian, kelompok pencinta teknologi informasi karakteristik kompetensi keterampilan
dan komunikasi, rekayasa, dan lainnya

Workshop pembuatan perangkat


pembelajaran yang memuat pengalaman
Semua pendidik memiliki kemampuan belajar dalam bentuk praktik di
2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi keterampilan membuat rencana pembelajaran sesuai 42 laboratorium, penelitian sederhana, studi Waka Kurikulum
dengan kompetensi siswa wisata, seminar atau workshop, peragaan
atau pameran, pementasan karya seni dan
lainnya.

Semua pendidik memiliki kemampuan


2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa membuat rencana pembelajaran sesuai 43 Workshop Perkembangan Psikologi Anak Waka Kurikulum
dengan kompetensi siswa

Tersusunnya perangkat pembelajaran dengan Semua pendidik memiliki kemampuan Analisis Ruang Lingkup Materi
2.1.5. menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran membuat rencana pembelajaran sesuai 44 Pembelajaran Waka Kurikulum
dengan lingkup materi pembelajaran

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan


2.2. dikembangkan sesuai prosedur

Seluruh komponen (kepala sekolah, Penyusunan Kurikulum Sekolah dengan


Tersusunnya KTSP yang melibatkan pemangku pendidik, komite,pengawas, masyarakat )
2.2.1. kepentingan dalam pengembangan kurikulum memahami kerangka dasar penyususnan 45 melibatkan semua Stake Holder pendidikan Kepala Sekolah V
KTSP di SMAN 21 Batam

Seluruh komponen ( kepala sekolah,


Tersusunnya KTSP yang mengacu pada kerangka pendidik, komite, pengawas dan Penyusunan Kurikulum Sekolah
2.2.2. dasar penyusunan masyarakat memahami tahapan 46 berdasarkan kerangka dasar Kepala Sekolah
operasional pengembangan.

Tersusunnya KTSP yang melewati tahapan Sekolah memiliki dokumen 1 KTSP yang Penyusunan Kurikulum Sekolah
2.2.3. operasional pengembangan direvisi setiap tahunnya 47 berdasarkan kebutuhan siswa, sekolah, dan Kepala Sekolah
lingkungan (Analisis Konteks)
2.2.4. Terdapatnya perangkat kurikulum tingkat satuan Sekolah memiliki dokumen 1 KTSP yang 48 Pelaksanaan Workshop penyusunan KTSP Kepala Sekolah V
pendidikan yang dikembangkan sendiri direvisi setiap tahunnya

2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan

Terlaksananya alokasi waktu pembelajaran sesuai Sekolah memiliki beban belajar Pemenuhan Alokasi Waktu di dokumen
2.3.1. struktur kurikulum yang berlaku berdasarkan bentuk pendalaman materi 49 KTSP dan Pembelajaran Waka Kurikulum V

Pelaksanaan Program Pengayaan atau


2.3.2. Terlaksananya beban belajar bedasarkan bentuk Peserta didik memahami budaya lokal 50 kegiatan pengarahan materi, penugasan Waka Kurikulum
pendalaman materi yang ada didaerahnya terstruktur dan kegiatan mandiri tidak
terstruktur

Pelaksanaan Program Muatan Lokal


2.3.3. Terlaksananya penyelenggaraan aspek kurikulum Peserta didik dapat mengembangkan 51 (mengintegrasikan ke dalam mata Waka Kurikulum
pada muatan lokal minat dan bakatnya pelajaran seni budaya, Pkwu, dan PJOK)

2.3.4. Terlaksananya kegiatan pengembangan diri siswa Peserta didik dapat mengembangkan
minat dan bakatnya 52 Pelaksanaan Program Bimbingan Karir Waka Kesiswaan/Waka
Humas V

STANDAR PROSES

3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran


sesuai ketentuan

Semua guru mempunyai silabus telah


dikembangkan berdasarkan Standar
Terlaksananya perencanaan proses pembelajaran Kompetensi Kelulusan dan Standar Isi
3.1.1. yang mengacu pada silabus yang telah untuk satuan pendidikan dasar dan 53 Pelaksanaan
silabus
Pelatihan pengembangan Waka Kurikulum v
dikembangkan menengah sesuai dengan pola
pembelajaran pada setiap tahun ajaran
tertentu

Semua guru mempunyai RPP sudah


3.1.2. Terlaksananya perencanaan proses pembelajaran disusun berdasarkan KD atau subtema 54 Pemantauan silabus yang disusun oleh Kepala Sekolah
yang mengarah pada pencapaian kompetensi yang dilaksanakan kali pertemuan atau guru
lebih

3.1.3. Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan Semua RPP guru dievaluasi oleh kepala 55 Pelaksanaan Workshop penyusunan RPP Waka Kurikulum v
sistematis sekolah dan pengawas terbaru taip tahun atau tiap semester

Terlaksananya perencanaan proses pembelajaran


3.1.4. yang mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah Semua RPP guru dievaluasi oleh kepala 56 Pelaksanaan Program pemantauan Kepala Sekolah
dan pengawas sekolah sekolah dan pengawas perangkat yang dibuat oleh guru

3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat

Terlaksananya proses pembelajaran yang


3.2.1. membentuk rombongan belajar dengan jumlah Semua rombel maksimal terdiri dari 36 57 Mendesain satu rombel sebanyak 36 siswa Kepala Sekolah
siswa untuk SMA
siswa sesuai ketentuan

Semua guru memberi motivasi belajar


siswa secara kontekstual sesuai manfaat
Terlaksananya proses pembelajaran yang dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan
3.2.2. sehari-hari, dengan memberikan contoh 58 Pelaksanaan Program Supervisi Kepala Sekolah v v
mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran
dan perbandingan lokal, nasional dan
internasional, serta disesuaikan
dengan karakteristik dan jenjang siswa

Pelaksanaan Pelatihan Model


3.2.3. Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru melaksanakan pembelajaran 59 Pembelajaran Berbasis Waka Kurikulum
mendorong siswa mencari tahu yang berpusat pada siswa
Penyingkapan/Penelitian
Semua pendidik membantu siswa
Terlaksananya proses pembelajaran yang menggunakan alat dan perlengkapan Penyusunan Perangkat Pembelajaran yang
3.2.4. mengarahkan pada penggunaan pendekatan yang sesuai untuk mengolah dan 60 Mengarahkan dan Memfasilitasi Waka Kurikulum v
ilmiah menganalisa data dan informasi yang Pendekatan Ilmiah
telah dikumpulkan.
Semua guru menyediakan akses materi
3.2.5. Terlaksananya proses pembelajaran yang pembelajaran kepada siswa untuk dapat 61 Pembuatan Program Analisis Kesulitan Waka Kurikulum
melakukan pembelajaran berbasis kompetensi mengembangkan kompetensi mereka Belajar Siswa
secara mandiri

Semua guru perlu memahami


karakteristik proses pembelajaran di
3.2.6. Terlaksananya proses pembelajaran yang SMASMK secara keseluruhan berbasis 62 Penyusunan Pembelajaran Proyek Bersama Waka Kurikulum
memberikan pembelajaran terpadu mata pelajaran, dimana pendekatan Lintas Mata Pelajaran
tematik masih dipertahankan

Semua guru melaksanakan pembelajaran


3.2.7. Terlaksananya pembelajaran dengan jawaban yang mengutamakan bekerjasama dalam 63 Pelatihan Pembelajaran Problem Based Waka Kurikulum
yang kebenarannya multi dimensi; Learning
kelompok

3.2.8. Terlaksananya pembelajaran menuju pada Semua guru berperan sebagai fasilitator 64 Pelatihan Pembelajaran Project Based Waka Kurikulum
keterampilan aplikatif Learning

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru mengajarkan pada siswa


3.2.9. mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai untuk lebih menyadari dan menghargai 65 Pelaksanaan Program PPK dan Literasi Waka Kurikulum
pembelajar sepanjang hayat proses yang mereka lalui

Terlaksananya proses pembelajaran dengan


menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, Pelaksanaan Program Pembelajaran di luar
3.2.10. siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah Semua siswa berpastisipasi secara aktif 66 kelas Waka Kurikulum
kelas.

Terlaksananya proses pembelajaran dengan


3.2.10.1 menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, Semua siswa berpastisipasi secara aktif 67 Pelaksanaan Program Mapping Our Waka Humas
siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah Dreams/Career Day
kelas.

Terlaksananya proses pembelajaran dengan


3.2.10.2 menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, Semua siswa berpastisipasi secara aktif 68 Pemberian bantuan pulsa untuk PTK dalam Waka Humas
siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah pembelajaran jarak jauh
kelas.

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru menyesuaikan pengaturan


3.2.11. mengakui atas perbedaan individual dan latar tempat duduk siswa dan sumber daya lain 69 Pelatihan Multiple Intelegences Waka Kurikulum
belakang budaya siswa. sesuai dengan karakteristik

Semua guru melaksanakan kegiatan inti


dengan menggunakan media Pelatihan Pemilihan Metode dalam
3.2.12. Terlaksananya metode pembelajaran sesuai pembelajaran yang disesuaikan dengan 70 Pembelajaran yang sesuai KD dan Waka Kurikulum
karakteristik siswa karakteristik siswa dan KD setiap mata karakteristik siswa
pelajaran

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru dapat memanfaatkan


3.2.13. memanfaatkan media pembelajaran dalam berbagai media pembelajaran, dapat 71 Pengadaan Media Pembelajaran Waka Sarana dan v
meningkatkan efisiensi dan efektivitas berupa hasil karya inovasi guru maupun Prasarana
pembelajaran yang sudah tersedia

Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru dapat memanfaatkan


3.2.13.1 memanfaatkan media pembelajaran dalam berbagai media pembelajaran, dapat 72 Pelatihan pembuatan media pembelajaran Waka Kurikulum
meningkatkan efisiensi dan efektivitas berupa hasil karya inovasi guru maupun
pembelajaran yang sudah tersedia

Semua guru dapat memanfaatkan


Terlaksananya proses pembelajaran yang berbagai media pembelajaran, dapat
3.2.14. memanfaatkan aneka sumber belajar dalam berupa: buku, media cetak dan 73 Pelaksanaan Program Penambahan Aneka Waka Sarana dan v
meningkatkan efisiensi dan efektivitas Sumber Belajar Prasarana
pembelajaran elektronik, alam sekitar, atau sumber
belajar lain yang relevan
Semua guru dapat memanfaatkan
Terlaksananya proses pembelajaran dengan berbagai media pembelajaran, dapat Pelatihan untuk guru dan siswa cara
3.2.14.1 menggunakan aneka sumber belajar berupa: buku, media cetak dan 74 mencari dan memanfaatkan sumber Waka Kurikulum
elektronik, alam sekitar, atau sumber belajar online
belajar lain yang relevan

3.2.15. Terlaksananya proses pembelajaran yang Semua guru mengakhiri pembelajaran 75 Pelaksanaan Program Lesson Study Waka Kurikulum
mengelola kelas saat menutup pembelajaran sesuai jadwal yang ditetapkan

3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan


dalam proses pembelajaran

Semua guru dalam proses pembelajaran


melakukan penilaian otentik secara
komprehensif, baik di kelas, bengkel
3.3.1. Terlaksananya penilaian otentik secara kerja, laboratorium, maupun tempat 76 Pelaksanaan Pelatihan penilaian otentik Waka Kurikulum
komprehensif praktik kerja, dengan menggunakan:
angket, observasi, catatan anekdot, dan
refleksi.

Semua guru memanfaatkan hasil Pembuatan SOP hasil penilaian otentik


3.3.2. Terlaksananya pembelajaran dengan penilaian otentik untuk merencanakan 77 untuk digunakan dalam program remedial, Waka Kurikulum
memanfaatkan hasil penilaian otentik program remedial, pengayaan, atau pengayaan, dan pelayanan konseling
pelayanan konseling

Semua guru dilakukan pemantauan oleh Pelaksanaan Program Pemantauan


3.3.3. Terlaksananya pemantauan proses pembelajaran kepala satuan pendidikan dan pengawas 78 (perencanaan, pelkasanaan, dan penilaian Kepala Sekolah
pembelajaran) dilakukan secara berkala
secara berkala dan berkelanjutan dan berkelanjutan

Kepala sekolah melakukan pengawasan


3.3.4. Terlaksananya supervisi proses pembelajaran dalam bentuk supervisi proses 79 Program Supervisi yang berkelanjutan Kepala Sekolah
kepada guru pembelajaran terhadap guru setiap tahun

Semua guru melakukan hasil evaluasi Pelaksanaan Program pembuatan bentuk


3.3.5. Terlaksananya evaluasi proses pembelajaran akhir diperoleh dari gabungan evaluasi 80 penilaian ujian sekolah Kepala Sekolah
proses dan evaluasi hasil pembelajaran.

Kepala sekolah menyusun hasil kegiatan


pemantauan, supervisi, dan evaluasi
Terlaksananya proses tindak lanjut hasil proses pembelajaran dalam bentuk Pembuatan Program Tindak Lanjut
3.3.6. pengawasan proses pembelajaran laporan untuk kepentingan tindak lanjut 81 Program Supervisi Kepala Sekolah
pengembangan keprofesian pendidik
secara berkelanjutan

STANDAR PENILAIAN
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi

Semua guru mempunyai instrumen Pemantauan instrumen penilaian sikap


4.1.1. Terlaksananya penilaian yang mencakup ranah penilaian yang sesuai dengan ranah 82 yang lengkap (terutama mata pelajaran Kepala Sekolah v v
sikap, pengetahuan dan keterampilan
kompetensi PABP dan PPKn)

Tersusunnya bentuk pelaporan sesuai dengan Semua guru memiliki instrumen penilaian Waka Kurikulum
4.1.2. ranah yang sesuai dengan ranah kompetensi 83 Pembuatan SOP penilaian v

4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel

4.2.1. Terlaksananya penilaian yang menggunakan jenis Semua guru melaksanakan penilaian yang
menggunakan jenis teknik penilaian yang 84 Pemantauan proses penilaian yang objektif Kepala Sekolah v v
teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel obyektif dan akuntabel dan akuntabel

Semua guru memiliki perangkat teknik Pelaksanaan workshop penyusunan Waka Kurikulum
4.2.2. Tersusunnya perangkat teknik penilaian lengkap penilaian yang lengkap 85 instrumen penilaian baik analisis secara v v
kualitaitif dan kuantitatif sampai pelaporan

4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti


Terlaksananya tindak lanjut hasil pelaporan Semua guru melaksanakan tindak lanjut Pelaksanaan Evaluasi Program Penilaian Kepala Sekolah
4.3.1. penilaian hasil pelaporan penilaian 86 secara Periodik v v

4.3.2. Terlaksananya pelaporan penilaian secara periodik Semua guru melaksanakan pelaporan 87 Pelaporan nilai PTS, PAS, dan PAT kepada Kepala Sekolah v v
penilaian secara periodik orang tua

4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek

4.4.1. Tersusunnya instrumen penilaian aspek sikap Semua guru mempunyai instrumen 88 Pemantauan Instrumen penilaian Sikap Kepala Sekolah v v
penilaian sikap yang lengkap

4.4.2. Tersusunnya instrumen penilaian aspek Semua guru mempunyai instrumen 89 Pemantauan Instrumen penilaian Kepala Sekolah v v
pengetahuan penilaian pengetahuan yang lengkap pengetahuan

4.4.3. Tersusunnya instrumen penilaian aspek Semua guru mempunyai instrumen 90 Pemantauan Instrumen penilaian Kepala Sekolah v v
keterampilan penilaian keterampilan yang lengkap keterampilan

4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua pihak penyelenggara


4.5.1. melaksanakan penilaian sesuai dengan 91 Pembuatan SOP Penilaian yang dilakukan Kepala Sekolah v
penyelenggara sesuai prosedur prosedur oleh pemerintah, sekolah dan pendidik

4.5.1.1 Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua guru melaksanakan PTS sesuai 92 Pelaksanaan PTS Waka Kurikulum
penyelenggara sesuai prosedur dengan prosedur

4.5.1.2 Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua guru melaksanakan PAS/PAT 93 Pelaksanaan PAS/PAT Waka Kurikulum
penyelenggara sesuai prosedur sesuai dengan prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua pihak melaksanakan gladi bersih Waka Kurikulum
4.5.1.3 penyelenggara sesuai prosedur UNBK sesuai dengan prosedur 94 Pelaksanaan Gladi Bersih UNBK

Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua pihak melaksanakan UNBK sesuai Kepala Sekolah
4.5.1.4 penyelenggara sesuai prosedur dengan prosedur 95 Pelaksanaan UNBK

4.5.1.5 Terlaksananya penilaian berdasarkan Semua pihak melaksanakan Uji Coba AKM 96 Pelaksanaan Uji Coba AKM Waka Kurikulum
penyelenggara sesuai prosedur sesuai dengan prosedur

Terlaksananya penilaian berdasarkan ranah sesuai Semua guru melaksanakan penilaian Pembuatan SOP Penilaian Sikap, Kepala Sekolah
4.5.2. prosedur berdasarkan ranah sesuai prosedur 97 Pengetahuan, dan Keterampilan v

Terlaksananya penentuan kelulusan siswa Semua pihak di dalam penentuan Pembuatan Pedoman Pelaksanaan Ujian Kepala Sekolah
4.5.3. berdasarkan pertimbangan yang sesuai kelulusan siswa berdasarkan 98 Sekolah dengan berbagai cara penilaian v
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


4.5.3.1 Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah 99 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Tes Waka Kurikulum
berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis tes tulis berdasarkan Tulis
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


4.5.3.2 Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah 100 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Waka Kurikulum
berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis praktek berdasarkan Praktek
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


4.5.3.3 Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah 101 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Project Waka Kurikulum
berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis project berdasarkan
pertimbangan yang sesuai

Semua pihak di dalam penentuan


Terlaksananya penentuan kelulusan siswa kelulusan siswa dengan ujian sekolah Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Waka Kurikulum
4.5.3.4 berdasarkan pertimbangan yang sesuai berbasis penelitian sederhana 102 Penelitian Sederhana
berdasarkan pertimbangan yang sesuai

STANDAR PTK
Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai
5.1. ketentuan

5.1.1. Tersedianya kualifikasi minimal S1/D4 Semua guru mempunyai kualifikasi 103 Melakukan Program Peningkatan Kepala Sekolah v v v v v v v v v v v v
minimal S1/D4 Pendidikan Pendidik
Sekolah mempunyai rasio antara guru
5.1.2. Tersedianya rasio guru kelas terhadap rombongan kelas dengan rombongan belajar 104 Pengangkatan guru baru Kepala Sekolah v v v v v v v v v v v
belajar seimbang seimbang

5.1.3. Tersedia guru untuk tiap mata pelajaran Semua mata pelajaran tercukupi 105 Pemenuhan jumlah pendidik sesuai dengan Kepala Sekolah v v v v v v v v v v v
kebutuhan gurunya rasio

5.1.4. Terdapatnya guru dengan sertifikat pendidik Semua guru Bersertifikat pendidik 106 Pengajuan Kuota Penerima Sertifikasi Kepala Sekolah
Pendidikan Ke Dinas Pendididkan
Terdapatnya guru berkompetensi pedagogik Semua guru berkompetensi pedagogik Pelaksanaan Workshop Peningkatan Waka Kurikulum
5.1.5. minimal baik minimal baik 107 Kompetensi Pedagogik v v v v v v v v v v v

Terdapatnya guru berkompetensi pedagogik Semua guru berkompetensi pedagogik


5.1.5.1 minimal baik minimal baik 108 Kegiatan Kolektif (MGMP) Bendahara sekolah
Terdapatnya guru berkompetensi pedagogik Semua guru berkompetensi pedagogik Koordinator PKB
5.1.5.2 109 Pelaksanaan Program PKB
minimal baik minimal baik

5.1.6. Terdapatnya guru dengan kompetensi kepribadian Semua guru berkompetensi kepribadian 110 Kegiatan Pengajian Bersama antar PTK Waka Humas v v v v v v v v v v v
minimal baik minimal baik
Terdapatnya guru dengan kompetensi profesional Semua guru berkompetensi profesional Pelatihan pengembangan Kompetensi Waka Kurikulum
5.1.7. minimal baik minimal baik 111 Profesional v v v v v v v v v v v

Terdapatnya guru dengan kompetensi sosial Semua guru berkompetensi sosial Pelaksanaan Kegiatan Bersama Antara PTK, Waka Humas
5.1.8. minimal baik minimal baik 112 Orang Tua, dan Masyarakat v v v v v v v v v v v

Terdapatnya guru dengan kompetensi sosial Semua guru berkompetensi sosial Pelaksanaan Study Tour PTK dan Komite Waka Humas
5.1.8.1 minimal baik minimal baik 113 Sekolah

5.1.8.2 Terdapatnya guru dengan kompetensi sosial Semua guru berkompetensi sosial 114 Pembayaran THR PTK dan Pengurus Komte Bendahara sekolah
minimal baik minimal baik Sekolah
Terdapatnya guru dengan kompetensi sosial Semua guru berkompetensi sosial
5.1.8.3 minimal baik minimal baik 115 Pengadaan Seragam PTK Bendahara sekolah

Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah


5.2. sesuai ketentuan

5.2.1. Tersedianya kualifikasi minimal S1/D4 Kepala sekolah kualifikasi minimal S1/D4 116 Peningkatan
Sekolah
Kualifikasi Pendidikan Kepala Kepala Sekolah

Tersedianya kepala sekolah berusia sesuai kriteria Kepals Sekolah Berusia sesuai kriteria saat Kepala Sekolah
5.2.2. saat pengangkatan pengangkatan 0 Sudah terpenuhi

5.2.3. Tersedianya kepala sekolah yang berpengalaman Berpengalaman mengajar selama yang 0 Sudah terpenuhi Kepala Sekolah
mengajar selama yang ditetapkan ditetapkan
Tersedianya kepala sekolah dengan pangkat Kepala Sekolah
5.2.4. minimal III/c atau setara Berpangkat minimal III/c atau setara 0 Sudah terpenuhi

5.2.5. Tersedianya kepala sekolah yang mempunyai Bersertifikat pendidik 0 Sudah terpenuhi Kepala Sekolah
sertifikat pendidik

5.2.6. Tersedianya kepala sekolah yang mempunyai Bersertifikat kepala sekolah 0 Sudah terpenuhi Kepala Sekolah
sertifikat kepala sekolah

5.2.7. Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi 117 Peningkatan kompetensi kepala sekolah Kepala Sekolah v v v v v v v v v v v
kepribadian minimal baik kepribadian minimal baik melalui MKKS
Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi manajerial Kepala Sekolah
5.2.8. manajerial minimal baik minimal baik 118 Pelatihan Kompetensi Manajerial v v v v v v v v v v v

Pembuatan SOP Pengelolaan Sekolah (PTK,


Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi manajerial Sarana dan Prasarana, Humas, Siswa, Kepala Sekolah
5.2.8.1 manajerial minimal baik minimal baik 119 Pengembangan Kurikulum, Keuangan,
Ketatausahaan, Unit Layanan Khusus, dan
Sistem Informasi Sekolah)

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi Kegiatan Studi Banding Kompetensi Kepala Sekolah
5.2.9. kewirausahaan minimal baik kewirausahaan minimal baik 120 Kewirausahaan v v v v v v v v v v v

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi supervisi Pelaksanaan Program Supervisi Kepala Sekolah
5.2.10. 121 (perencanaan, pelaksanaan, dan tindak v v v v v v v v v v v
supervisi minimal baik minimal baik lanjut)

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi sosial Pelaksanaan Kegiatan Kerjasama Kepala Kepala Sekolah
5.2.11. sosial minimal baik minimal baik 122 Sekolah dengan pihak lain v v v v v v v v v v v

Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi sosial


5.2.11.1 sosial minimal baik minimal baik 123 Pembayaran Insentif Ketua Komite Sekolah Bendahara sekolah

5.2.11.2 Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi sosial 124 Pembayaran Insentif Kepala Sekolah Bendahara sekolah
sosial minimal baik minimal baik
Terbentuknya kepala sekolah dengan kompetensi Kepala sekolah berkompetensi sosial
5.2.11.3 sosial minimal baik minimal baik 125 Pembayaran Iuran MKKS Bendahara sekolah
5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi
sesuai ketentuan
5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi Sekolah memiliki Kepala Tenaga 126 Pengangkatan Kepala TAS v
Administrasi Kepala Sekolah

5.3.1.1 Tersedia Kepala Tenaga Administrasi Sekolah memiliki Kepala Tenaga 127 Pembayaran Insentif Kepala TAS
Administrasi Bendahara sekolah

5.3.1.2 Tersedia Kepala Tenaga Administrasi Sekolah memiliki Kepala Tenaga 128 Pembayaran Insentif TAS
Administrasi Bendahara sekolah

5.3.2. Tersedianya Kepala Tenaga Administrasi Sekolah Memiliki Kepala Tenaga 0 Peningkatan Kualifikasi Pendidikan Kepala v
berkualifikasi minimal SMK/sederajat Administrasi berkualifikasi minimal TAS
SMK/sederajat Kepala Sekolah

5.3.3. Tersedianya Kepala Tenaga Administrasi Sekolah Memiliki Kepala Tenaga 0 Pendidikan dan pelatihan Sertifikasi Kepala v
bersertifikat Administrasi bersertifikat TAS Kepala Sekolah

5.3.4. Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Satuan pendidikan Tersedia Tenaga 0 Pengadaan Tenaga Administrasi
Administrasi Pelaksana Urusan Administrasi Kepala Sekolah

5.3.4.1 Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Satuan pendidikan Tersedia Tenaga 129 Pengadaan Tenaga Kebersihan
Administrasi Pelaksana Urusan Administrasi Kepala Sekolah

5.3.4.2 Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Satuan pendidikan Tersedia Tenaga 0 Pegadaan Tukang Kebun
Administrasi Pelaksana Urusan Administrasi Kepala Sekolah

5.3.4.3 Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Satuan pendidikan Tersedia Tenaga 0 Pengadan Sopir dan Pesuruh
Administrasi Pelaksana Urusan Administrasi Kepala Sekolah

5.3.5. Tersedianya Tenaga Pelaksana Urusan Sekolah telah Memiliki Tenaga Pelaksana 0 Penganggaran beasiswa bagi TAS (Penjaga v
Administrasi berpendidikan sesuai ketentuan Urusan Administrasi berpendidikan sesuai Sekolah)
ketentuan Kepala Sekolah

5.3.6. Terbentuknya tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha 0 Pengembangan Kompetensi Kepribadian v
kompetensi kepribadian minimal baik Berkompetensi kepribadian minimal baik TAS (Kedisiplinan, Etos Kerja, Ketelitian,
dan Kreatifitas) Kepala Sekolah

5.3.7. Terbentuknya tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha 0 Pelatihan Pelayanan Prima dan Komunikasi v
kompetensi sosial minimal baik Berkompetensi sosial minimal baik Efektif Kepala Sekolah

5.3.8. Terbentuknya tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha 0 Pelaksanaan Workshop Peningkatan v
kompetensi teknis minimal baik berkompetensi teknis minimal baik Kompetensi Teknis TAS dan Petugas
Layanan Khusus Kepala Sekolah

5.3.9. Terbentuknya kepala tenaga administrasi dengan Semua pegawai tata usaha 130 Palaksanaan Supervisi Kepala TAS v
kompetensi manajerial minimal baik berkompetensi manajerial minimal baik Kepala Sekolah

Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai


5.4. ketentuan
Sekolah memiliki Kepala Tenaga Kepala Sekolah
5.4.1. Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Laboratorium 131 Pembuatan Job Description Laboratorium

5.4.2. Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Kepala Tenaga Laboratorium mempunyai 0 Penganggaran Bantuan beasiswa bagi Kepala Sekolah
berkualifikasi sesuai aturan kualifikasi sesuai ketentuan kepala laoratorium
Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Sekolah memiliki Kepala Tenaga Pelaksanaan Sertifikasi Standar kepala Kepala Sekolah
5.4.3. bersertifikat Laboratorium bersertifikat 0 Laboratorium Bagi Kepala LAB

5.4.3.1 Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Sekolah memiliki Kepala Tenaga 132 Pembayaran Insentif Kepala Laboratorium Kepala Sekolah
bersertifikat Laboratorium bersertifikat

5.4.4. Tersedianya Kepala Tenaga Laboratorium Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium 0 Pemilihan Kepala Laboartaorium yang Kepala Sekolah
berpengalaman sesuai berpengalaman sesuai berpengalaman dalam praktikum

5.4.5. Tersedianya Tenaga Teknisi Laboran Sekolah memiliki Tenaga Teknisi Laboran 0 Perekrutan Teknisi laboran Kepala Sekolah

Tersedianya Tenaga Teknisi Laboran Semua Tenaga Teknisi Laboran Kepala Sekolah
5.4.6. berpendidikan sesuai ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan 0 Perekrutan Teknisi laboran minimal D2

5.4.7. Tersedianya Tenaga Laboran Sekolah memiliki Tenaga Laboran 0 Perekrutan tenaga laboran Kepala Sekolah

5.4.8. Tersedianya Tenaga Laboran berpendidikan sesuai Sekolah memiliki Tenaga Laboran 0 Perekrutan tenaga laboran khusus dengan Kepala Sekolah
ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan pendidikan minimal D1
Terbentuknya kepala laboratorium dan tenaga Kepala tenaga laboratorium dan tenaga
5.4.9. laboran dengan kompetensi kepribadian minimal laboran berkompetensi kepribadian 0 Pelatihan kepala tenaga laboaroatorium Kepala Sekolah
baik minimal baik dan tenaga Laboran

Terbentuknya kepala laboratorium dan tenaga Kepala laborayorium dan semua tenaga Pelatihan kepala tenaga laboratorium dan Kepala Sekolah
5.4.10. laboran dengan kompetensi sosial minimal baik laboran berkompetensi sosial minimal 0 tenaga Laboran
baik
Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala laboratorium berkompetensi Kepala Sekolah
5.4.11. kompetensi manajerial minimal baik manajerial minimal baik 133 Pembuatan SOP Pengeloaan Laboratorium

Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala laboratorium berkompetensi Kepala Sekolah


5.4.11.1 kompetensi manajerial minimal baik manajerial minimal baik 134 Supervisi Kepala Laboratorium

Terbentuknya kepala laboratorium dengan Kepala labortorium berkompetensi Pelatihan kepala laboratorium dalam Kepala Sekolah
5.4.12. kompetensi profesional minimal baik profesional minimal baik 135 memanfaatkan dan mengelola
laboratorium untuk penelitian sederhana

Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai


5.5. ketentuan
Sekolah mempunyai Kepala Tenaga Peningkatan kualifikasi kepala Kepala Sekolah
5.5.1. Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Pustakawan 0 perpustakaan v

Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi Pelaksanaan Diklat Sertifikasi Kepala Kepala Sekolah
5.5.2. 0 v
berkualifikasi sesuai ketentuan sesuai ketentuan Perpustakaan

5.5.3. Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat 0 Pelaksanaan Diklat Sertifikasi Kepala Kepala Sekolah v
bersertifikat Perpustakaan

5.5.4. Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan 136 Pelaksanaan Workshop peningkatan Kepala Sekolah v
berpengalaman sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan kinerja kepala perpustakaan
Tersedianya Kepala Tenaga Pustakawan Kepala Tenaga Pustakawan Bendahara Sekolah
5.5.4.1 137 Pemberian Insentif Kepala Perpustakaan
berpengalaman sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan
5.5.5. Tersedianya Tenaga Pustakawan Sekolah memiliki tenaga pustakawan 0 Perekrutan Tenaga Pustakawan Kepala Sekolah v

5.5.6. Tersedianya Tenaga Pustakawan berpendidikan Sekolah memiliki Tenaga Pustakawan 138 Pemberian beasiswa pendidikan bagi Kepala Sekolah v
sesuai ketentuan berpendidikan sesuai ketentuan tenaga pustakawan
Tersedianya Tenaga Pustakawan berpendidikan Kepala Tenaga Pustakawan Bendahara Sekolah
5.5.6.1 sesuai ketentuan berpengalaman sesuai ketentuan 139 Pemberian Insentif Pustakawan

5.5.7. Terbentuknya Kepala Tenaga Pustakawan dengan Kepala Tenaga Pustakawan 140 Pelaksanaan workshop pengelolaan Kepala Sekolah v
kompetensi manajerial minimal baik berkompetensi manajerial minimal baik perpustakaan

5.5.7.1 Terbentuknya Kepala Tenaga Pustakawan dengan Kepala Tenaga Pustakawan 141 Supervisi Kepala Perpustakaan Kepala Sekolah
kompetensi manajerial minimal baik berkompetensi manajerial minimal baik

Berkompetensi pengelolaan informasi minimal Kepala tenaga pustakawan mempunyai Kepala Sekolah
5.5.8. kompetensi pengelolaan informasi 142 Pelaksanaan Program e-Library v
baik minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan dan Kepala tenaga pustakawan dan tenaga Pelaksanaan Program penghargaan Kepala Sekolah
5.5.9. tenaga pustakawan dengan kompetensi pustakawan berkompetensi kependidikan 143 perpustakaan terhadap warga sekolah v
kependidikan minimal baik minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan dan Kepala tenaga pustakawan dan tenaga Kepala Sekolah
5.5.10. tenaga pustakawan dengan kompetensi pustakawan berkompetensi kepribadian 144 Pembuatan SOP Perpustakaan v
kepribadian minimal baik minimal baik

Terbentuknya kepala tenaga pustakawan dan Kepala tenaga pustakawan dan tenaga Pelaksanaan program kemitraan Kepala Tenaga
5.5.11. tenaga pustakawan dengan kompetensi sosial pustakawan mempunyai kompetensi 145 perpustakaan dengan pihak lain Pustakawan v
minimal baik sosial minimal baik

Pelaksanaan program pengembangan


Terbentuknya kepala tenaga pustakawan dengan Kepala tenaga pustakawan dan tenaga profesi (membuat karya tulis, PTK, Kepala Tenaga
5.5.12. kompetensi pengembangan profesi minimal baik pustakawan mempunyai kompetensi 146 makalah, modul, dll) bagi kepala Pustakawan v
pengembangan profesi minimal baik perpustakaan atau warga sekolah
STANDAR SARANA DAN PRASANA

6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai


Tersedianya kapasitas rombongan belajar yang Semua ruang kelas yang diisi peserta didik Pelaksanaan Program Peningkatan Prestasi Pantia Pembangunan
6.1.1. sesuai dan memadai sesuai aturan 147 Siswa Sekolah v

6.1.1.1 Tersedianya kapasitas rombongan belajar yang Semua ruang kelas yang diisi peserta didik 148 Pelaksanaan Program Sosialisasi Kegiatan Waka Humas
sesuai dan memadai sesuai aturan Sekolah

6.1.2. Tersedianya rasio luas lahan sesuai dengan jumlah Luas lahan yang sesuai dengan jumlah 0 Perluasan Lahan Sekolah Kepala Sekolah
siswa siswa

6.1.3. Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah sudah mempunyai sertifkat 0 Pengurusan Surat Lahan Sekolah Kepala Sekolah v
persyaratan dari pihak yang berwenang

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan
6.1.3.1 persyaratan keselamatan 0 Pembuatan Jalur Evakuasi Prasarana

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan
6.1.3.2 keselamatan dan kemiringan lahan 149 Pemasangan Batu Miring/Turap Prasarana
persyaratan kurang dari 15%

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan terhindar dari potensi bahaya
6.1.3.3 persyaratan kesehatan, terhindar dari gangguan 150 Program Sekolah Hijau Ketua Program
pencemaran air, kebisingan dan udara

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan
6.1.3.4 persyaratan keselamatan dan terhindar dari gangguan 151 Pengadaan Gorong-Gorong Prasarana
pencemaran air

Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan


6.1.3.5 Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi keselamatan dan kemiringan lahan 152 Semenisasi Jalan Prasarana
persyaratan kurang dari 15%

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan terhindar dari potensi bahaya Pembuatan Tangga Antar Level Lahan Waka Sarana dan
6.1.3.6 persyaratan keselamatan dan kemiringan lahan 153 Prasarana
kurang dari 15%

Lahan terhindar dari potensi bahaya Pembuatan Pegangan Tangga Antar Level Waka Sarana dan
6.1.3.7 Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi keselamatan dan kemiringan lahan 154 Lahan Prasarana
persyaratan kurang dari 15%

Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan


6.1.3.8 Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi kesehatan dan keselamatan, kemiringan 155 Pengadaan Rumput dan Tanaman Penahan Prasarana
persyaratan lahan kurang dari 15%, terhindar dari Erosi
gangguan pencemaran air, dan udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi kesehatan dan keselamatan, kemiringan Perawatan dan Pemeliharaan Rumput dan Waka Sarana dan
6.1.3.9 persyaratan lahan kurang dari 15%, terhindar dari 156 Tanaman Prasarana
gangguan pencemaran air, dan udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya


Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi kesehatan dan keselamatan, kemiringan Waka Sarana dan
6.1.3.10 lahan kurang dari 15%, terhindar dari 0 Pembangunan Menara Air Prasarana
persyaratan
gangguan pencemaran air, kebisingan dan
udara

Lahan terhindar dari potensi bahaya Waka Sarana dan


6.1.3.11 Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi kesehatan dan keselamatan, terhindar 157 Perbaikan Instalasi Air Bersih Prasarana
persyaratan dari gangguan pencemaran air,
kebisingan dan udara

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Semua gedung terlihat lebih bersih dan Waka Sarana dan
6.1.3.12 persyaratan rapi 158 Pengecatan Gedung Sekolah Prasarana

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah mempunyai identitas yang 159 Pengadaan Plang Papan Nama Sekolah Waka Sarana dan
6.1.3.13 Prasarana
persyaratan jelas

Waka Sarana dan


6.1.3.14 Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah mempunyai identitas yang 0 Pengadaan Plang Papan Nama Sekolah Prasarana
persyaratan jelas Ukuran Besar
Waka Sarana dan
6.1.3.15 Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah mempunyai jalan masuk 0 Pembuatan Gerbang Sekolah Prasarana
persyaratan yang jelas

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Lahan sekolah mempunyai batas yang Waka Sarana dan
6.1.3.16 persyaratan jelas 0 Pembangunan Pagar Sekolah Prasarana

Tersedianya kondisi lahan sekolah memenuhi Waka Sarana dan


6.1.3.17 Lahan sekolah terlihat rapi dan bersih 0 Pengadaan Alat Pemotong Rumput Prasarana
persyaratan

Tersedianya rasio luas bangunan sesuai dengan Rasio luas bangunan memenuhi jumlah Pantia Pembangunan
6.1.4. jumlah siswa rombel dan berbagai jenis program 160 Pembangunan RKB Sekolah v
keahlian

Bangunan dilengkapi alat pemadam Waka Sarana dan


6.1.5. Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi kebakaran pada area yang rawan 161 Penyediaan alat pemadam kebakaran Prasarana
persyaratan
kebakaran

Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi Bangunan dilengkapi alat penangkal petir 162 Penyediaan alat penangkal petir Waka Sarana dan
6.1.5.1 Prasarana
persyaratan pada area yang rawan terkena petir

6.1.5.2 Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi Bangunan memenuhi persyaratan


kesehatan dengan memiliki sanitasi 163 Penataan Saluran Air (Drainase)
Waka Sarana dan
Prasarana
persyaratan meliputi saluran air hujan.

Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi Bangunan memenuhi persyaratan Waka Sarana dan
6.1.5.3 persyaratan kesehatan dengan memiliki sanitasi 164 Pembangunan Saluran Air Kotor Prasarana
saluran air kotor dan/atau air limbah

6.1.5.4 Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi Bangunan memenuhi persyaratan


kesehatan dengan memiliki tempat 165 Pembangunan Tempat Sampah
Waka Sarana dan
Prasarana
persyaratan
sampah

Bangunan memenuhi persyaratan Waka Sarana dan


6.1.5.5 Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi kesehatan yang berupa fasilitas dan 0 Penyediaan Fasiltas bagi penyandang Prasarana
persyaratan aksesibilitas yang mudah, aman, dan disabilitas
nyaman termasuk bagi penyandang cacat

Bangunan bertingkat memenuhi


Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan dilengkapi tangga yang Waka Sarana dan
6.1.5.6 persyaratan mempertimbangkan kemudahan, 166 Pengadaan Pegangan Tangga Gedung Prasarana
keamanan keselamatan, dan kesehatan
pengguna

Bangunan dilengkapi sistem keamanan Waka Sarana dan


6.1.5.7 Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi dengan pemeliharaan ringan dan 167 Pemeliharaan Bangunan Prasarana
persyaratan
pemeliharaan berat dilakukan berkala

Bangunan dilengkapi sistem keamanan Waka Sarana dan


6.1.5.8 Tersedianya kondisi bangunan sekolah memenuhi dengan memasang CCTV untuk setiap 168 Pengadaan CCTV Prasarana
persyaratan sudut gedung yang dianggap rawan

Sekolah memiliki prasarana selain ruang


kelas, lab ipa, perpustakaan, lapangan, Waka Sarana dan
6.1.6. Tersedianya ragam prasarana sesuai ketentuan tempat parkir, musola, lab komputer, 0 Pembangunan Gazebo Prasarana
ruang pimpinan, TU dan majelis guru,
ruang osis, kantin, koperasi

Sekolah memiliki prasarana selain ruang


kelas, lab ipa, perpustakaan, lapangan, Pantia Pembangunan
6.1.6.1 Tersedianya ragam prasarana sesuai ketentuan tempat parkir, musola, lab komputer, 0 Pembangunan Rumah Guru Sekolah
ruang pimpinan, TU dan majelis guru,
ruang osis, kantin, koperasi
Sekolah memiliki prasarana selain ruang
kelas, lab ipa, perpustakaan, lapangan, Pantia Pembangunan
6.1.6.2 Tersedianya ragam prasarana sesuai ketentuan tempat parkir, musola, lab komputer, 0 Pembanguan Asrama Siswa Sekolah
ruang pimpinan, TU dan majelis guru,
ruang osis, kantin, koperasi

6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana 0


pembelajaran yang lengkap dan layak

Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan


6.2.1. Tersedianya ruang kelas sesuai standar sesuai standar yang ada 169 Pengadaan Infocus Prasarana

Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan


6.2.1.1 Tersedianya ruang kelas sesuai standar sesuai standar yang ada 170 Pengadaan Speaker Ruang Kelas Prasarana

Waka Sarana dan


6.2.1.2 Tersedianya ruang kelas sesuai standar Semua ruang kelas dilengkapi sarana 171 Pemeliharaan Lantai Ruang Kelas Prasarana
sesuai standar yang ada
Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan
6.2.1.3 Tersedianya ruang kelas sesuai standar sesuai standar yang ada 172 Pengadaan Lemari Kelas Prasarana

Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan


6.2.1.4 Tersedianya ruang kelas sesuai standar 173 Pemeliharaan Plafon Ruang Kelas Prasarana
sesuai standar yang ada
Semua ruang kelas dilengkapi sarana Waka Sarana dan
6.2.1.5 Tersedianya ruang kelas sesuai standar 174 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Prasarana
sesuai standar yang ada
Ruang Laboratorium IPA dilengkapi Waka Sarana dan
6.2.2. Tersedianya laboratorium IPA sesuai standar sarana sesuai standar yang ada 176 Pengadaan PC untuk administrasi Labor IPA Prasarana
Waka Sarana dan
6.2.2.1 Tersedianya laboratorium IPA sesuai standar Ruang Laboratorium IPA dilengkapi 177 Pengadaan Printer untuk administrasi Prasarana
sarana sesuai standar yang ada Labor IPA

Ruang Laboratorium IPA dilengkapi Waka Sarana dan


6.2.2.2 Tersedianya laboratorium IPA sesuai standar 178 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di Prasarana
sarana sesuai standar yang ada laboratorium IPA

Perpustakaan mempunyai persediaan Kepala Tenaga


6.2.3. Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar rasio buku dan jumlah siswa yang 179 Pengadaan Buku Paket dan Buku Reverensi Pustakawan
seimbang
Perpustakaan mempunyai software untuk Kepala Tenaga
6.2.3.1 Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar pengelolaan yang baik 180 Pengadaan software e-Library Pustakawan

Perpustakaan mempunyai buku e-book Kepala Tenaga


6.2.3.2 Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar 181 Pengadaan buku e-book Pustakawan
yang mencukupi untuk kebutuhan siswa

Perpustakaan mempunyai sarana dan Pengadaan PC untuk mencari informasi di Waka Sarana dan
6.2.3.3 Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar prasarana sesuai standar 0 perpustakaan Prasarana
Waka Sarana dan
6.2.3.4 Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar Perpustakaan mempunyai sarana dan 182 Pengadaan printer untuk administrasi Prasarana
prasarana sesuai standar perpustakaan
Perpustakaan mempunyai sarana dan Waka Sarana dan
6.2.3.5 Tersedianya ruang perpustakaan sesuai standar 0 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Prasarana
prasarana sesuai standar

Sekolah memiliki lapangan yang


dilengkapi sarana peralatan pendidikan Waka Sarana dan
6.2.4. Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai dan perlengkapan lain minimal yang 183 Pembuatan Semenisasi dan Pengecatan Prasarana v
standar Lapangan.
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang


Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai dilengkapi sarana peralatan pendidikan Pembuatan Tribun Penonton Lapangan Waka Sarana dan
6.2.4.1 standar dan perlengkapan lain minimal yang 0 Prasarana
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang


Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai dilengkapi sarana peralatan pendidikan Waka Sarana dan
6.2.4.2 standar dan perlengkapan lain minimal yang 0 Pembangunan Pentas Prasarana
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.
Sekolah memiliki lapangan yang
Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai dilengkapi sarana peralatan pendidikan Waka Sarana dan
6.2.4.3 dan perlengkapan lain minimal yang 184 Pembangunan Drainase Lapangan Prasarana
standar tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang


Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai dilengkapi sarana peralatan pendidikan Waka Sarana dan
6.2.4.4 standar dan perlengkapan lain minimal yang 185 Pengadaan sound system Prasarana
tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang


dilengkapi sarana peralatan pendidikan Waka Sarana dan
6.2.4.5 Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai dan perlengkapan lain minimal yang 186 Perbaikan Tiang Bendera dan Podium Prasarana
standar tersedia dalam jumlah minimal sesuai
deskripsi kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan yang


Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai dilengkapi sarana peralatan pendidikan Waka Sarana dan
6.2.4.6 dan perlengkapan lain minimal yang 187 Pengadaan Tiang Basket, Bola Volly, Prasarana
standar tersedia dalam jumlah minimal sesuai Badminton, dan Gawang Futsal
deskripsi kondisinya.

Sekolah memiliki lapangan sebagai Waka Sarana dan


6.2.4.7 Tersedianya tempat bermain/lapangan sesuai tempat bermain sesuai dengan ukuran 0 Penataan Taman di Sekitar Lapangan Prasarana
standar standar dan ditanami pohon penghijauan

Laboratorium biologi dengan ukuran yang Pantia Pembangunan


6.2.5. Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pembangunan Laboratorium Biologi Sekolah
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium biologi dengan ukuran yang Waka Sarana dan


6.2.5.1 Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pengadaan PC untuk administrasi
Laboratorium Biologi Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium biologi dengan ukuran yang Waka Sarana dan


6.2.5.2 Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pengadaan Printer untuk administrasi Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan Laboratorium biologi

Laboratorium biologi dengan ukuran yang Waka Sarana dan


6.2.5.3 Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di Prasarana
laboratorium biologi
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium biologi dengan ukuran yang Waka Sarana dan


6.2.5.4 Tersedianya laboratorium biologi sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pengadaan teralis labotorium biologi Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium fisika dengan ukuran yang Pantia Pembangunan


6.2.6. Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pembangunan Laboratorium Fisika Sekolah
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium fisika dengan ukuran yang Waka Sarana dan


Pengadaan PC untuk administrasi
6.2.6.1 Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Laboratorium Fisika Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium fisika dengan ukuran yang Pengadaan Printer untuk administrasi Waka Sarana dan
6.2.6.2 Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Laboratorium fisika Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium fisika dengan ukuran yang Waka Sarana dan


6.2.6.3 Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan laboratorium fisika
Laboratorium fisika dengan ukuran yang Waka Sarana dan
6.2.6.4 Tersedianya laboratorium fisika sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pengadaan teralis laboratorium fisika Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium kimia dengan ukuran yang Waka Sarana dan


6.2.7. Tersedianya laboratorium kimia sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Melengkapi Sarana dan Prasarana
Laboratorium Kimia Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium kimia dengan ukuran yang Waka Sarana dan


6.2.7.1 Tersedianya laboratorium kimia sesuai standar standar dan dilengkapi dengan sarana 0 Pengadaan teralis laboratorium kimia Prasarana
sesuai aturan yang telah ditetapkan

Laboratorium komputer dengan ukuran Panitia Pembangunan


6.2.8. Tersedianya laboratorium komputer sesuai yang standar dan dilengkapi dengan 188 Pengadaaan Laboratorium Komputer Sekolah
standar sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

Laboratorium komputer dengan ukuran Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium komputer sesuai yang standar dan dilengkapi dengan Pengadaan Infokus di laboratorium
6.2.8.1 standar sarana sesuai aturan yang telah 0 komputer Prasarana
ditetapkan

Laboratorium komputer dengan ukuran Waka Sarana dan


Tersedianya laboratorium komputer sesuai yang standar dan dilengkapi dengan Pengadaan printer di laboratorium
6.2.8.2 standar sarana sesuai aturan yang telah 0 komputer Prasarana
ditetapkan

Laboratorium komputer dengan ukuran Waka Sarana dan


6.2.8.3 Tersedianya laboratorium komputer sesuai yang standar dan dilengkapi dengan 0 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Prasarana
standar sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

Laboratorium komputer dengan ukuran


Tersedianya laboratorium komputer sesuai yang standar dan dilengkapi dengan Waka Sarana dan
6.2.8.4 standar sarana sesuai aturan yang telah 0 Pengadaan teralis laboratorium komputer Prasarana
ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran


yang standar dan dilengkapi dengan Pantia Pembangunan
6.2.9. Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar sarana sesuai aturan yang telah 0 Pengadaan Laboratorium Bahasa Sekolah
ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran


yang standar dan dilengkapi dengan Waka Sarana dan
6.2.9.1 Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar sarana sesuai aturan yang telah 0 Pengadaan Infokus di laboratorium bahasa Prasarana
ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran Waka Sarana dan


yang standar dan dilengkapi dengan
6.2.9.2 Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar sarana sesuai aturan yang telah 0 Pengadaan printer di laboratorium bahasa Prasarana
ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran Waka Sarana dan


6.2.9.3 Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar yang standar dan dilengkapi dengan 0 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Prasarana
sarana sesuai aturan yang telah
ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran Waka Sarana dan


yang standar dan dilengkapi dengan
6.2.9.4 Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar sarana sesuai aturan yang telah 0 Pengadaan Speaker Laboratorium Bahasa Prasarana v
ditetapkan

Laboratorium bahasa dengan ukuran


yang standar dan dilengkapi dengan Waka Sarana dan
6.2.9.5 Tersedianya laboratorium bahasa sesuai standar sarana sesuai aturan yang telah 0 Pengadaan teralis labotorium bahasa Prasarana
ditetapkan

6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana


pendukung yang lengkap dan layak
Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang Pantia Pembangunan
6.3.1. Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar luasnya sesuai standar, mudah diakses 0 Pembangunan ruang pimpinan Sekolah
guru dan tamu sekolah
Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang
dilengkapi sarana perabot yang tersedia Waka Sarana dan
6.3.1.1 Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar 0 Pengadaan Meja dan Kursi Rapat Prasarana
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang


dilengkapi sarana perabot yang tersedia Waka Sarana dan
6.3.1.2 Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar 0 Pengadaan Kursi dan Meja Tamu Prasarana
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang


dilengkapi perlengkapan lain minimal Waka Sarana dan
6.3.1.3 Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar 0 Pengadaan Papan Statistik Prasarana
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang pimpinan yang


dilengkapi perlengkapan lain minimal Waka Sarana dan
6.3.1.4 Tersedianya ruang pimpinan sesuai standar yang tersedia dalam jumlah minimal 0 Pengadaan teralis Prasarana
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru yang


mudah diakses serta dilengkapi Pantia Pembangunan
6.3.2. Tersedianya ruang guru sesuai standar perlengkapan lain minimal yang tersedia 0 Pembangunan ruang guru Sekolah
dalam jumlah minimal sesuai deskripsi
kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru


dilengkapi perlengkapan lain minimal Waka Sarana dan
6.3.2.1 Tersedianya ruang guru sesuai standar 0 Pengadaan Papan Statistik Prasarana
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru Waka Sarana dan


dilengkapi perlengkapan lain minimal
6.3.2.2 Tersedianya ruang guru sesuai standar yang tersedia dalam jumlah minimal 0 Pengadaan Papan Pengumuman Prasarana
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru Waka Sarana dan


dilengkapi perlengkapan lain minimal
6.3.2.3 Tersedianya ruang guru sesuai standar yang tersedia dalam jumlah minimal 0 Pengadaan PC untuk ruang guru Prasarana
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru Waka Sarana dan


6.3.2.4 Tersedianya ruang guru sesuai standar dilengkapi perlengkapan lain minimal 0 Pengadaan Printer untuk ruang guru Prasarana
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Sekolah mempunyai ruang guru


dilengkapi perlengkapan lain minimal Waka Sarana dan
6.3.2.5 Tersedianya ruang guru sesuai standar 0 Pengadaan Teralis Prasarana
yang tersedia dalam jumlah minimal
sesuai deskripsi kondisinya

Ruang UKS mempunyai luas sesuai


6.3.3. Tersedianya ruang UKS sesuai standar standar dan dilengkapi sarana perabot 189 Pembangunan ruang UKS Kepala Sekolah
dan peralatan yang mendukung

Waka Sarana dan


6.3.3.1 Tersedianya ruang UKS sesuai standar Ruang UKS dilengkapi sarana perabot dan 190 Pengadaan PC untuk ruang UKS Prasarana
peralatan yang mendukung
Waka Sarana dan
6.3.3.2 Tersedianya ruang UKS sesuai standar Ruang UKS dilengkapi sarana perabot dan 191 Pengadaan Printer untuk ruang UKS Prasarana
peralatan yang mendukung
Ruang UKS dilengkapi sarana perabot dan Waka Sarana dan
6.3.3.3 Tersedianya ruang UKS sesuai standar peralatan yang mendukung 192 Pengadaan meubeler ruang UKS Prasarana

Waka Sarana dan


6.3.3.4 Tersedianya ruang UKS sesuai standar Ruang UKS dilengkapi sarana perabot dan 193 Pengadaan Peralatan dan Obat-obatan Prasarana
peralatan yang mendukung untuk P3K

Tempat ibadah mempunyai luas ruangan Ketua Pembangunan


6.3.4. Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 194 Pembangunan MASJID/MUSHOLA
ibadah yang memadai Masjid

Tempat ibadah mempunyai luas ruangan Ketua Pembangunan


6.3.4.1 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 195 Pengadaan Sajadah Masjid
ibadah yang memadai
Tempat ibadah mempunyai luas ruangan Ketua Pembangunan
6.3.4.2 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 0 Pengadaan Sound System Masjid
ibadah yang memadai

Tempat ibadah mempunyai luas ruangan Ketua Pembangunan


6.3.4.3 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 0 Pengadaan Infokus Masjid
ibadah yang memadai

Tempat ibadah mempunyai luas ruangan Ketua Pembangunan


6.3.4.4 Tersedianya tempat ibadah sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 196 Pembangunan Tempat Wuduk Masjid
ibadah yang memadai

Jamban yang mempunyai jumlah sesuai Pantia Pembangunan


6.3.5. Tersedianya jamban sesuai standar dengan rasio siswa/siswi dan dilengkapi 197 Pembangunan Jamban Sekolah v
sarana yang dipersyaratkan

Jamban yang mempunyai jumlah sesuai Waka Sarana dan


6.3.5.1 Tersedianya jamban sesuai standar dengan rasio siswa/siswi dan dilengkapi 198 Perbaikan sarana jamban Prasarana
sarana yang dipersyaratkan

Sekolah mempunyai gudang dengan luas Waka Sarana dan


6.3.6. Tersedianya gudang sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 0 Pembangunan Gudang sesuai standar Prasarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai gudang dengan luas Waka Sarana dan


6.3.6.1 Tersedianya gudang sesuai standar sesuai standar dan dilengkapi sarana 0 Pengadaan sarana dan prasarana gudang Prasarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang sirkulasi Waka Sarana dan


6.3.7. Tersedianya ruang sirkulasi sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 199 Pembangunan Ruang Sirkulasi/Koridor Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang tata usaha Pantia Pembangunan


6.3.8. Tersedianya ruang tata usaha sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pembangunan ruang TU Sekolah
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang tata usaha Waka Sarana dan


6.3.8.1 Tersedianya ruang tata usaha sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pengadaan Papan Statistik Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang tata usaha Waka Sarana dan


6.3.8.2 Tersedianya ruang tata usaha sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pengadaan meubeler ruang TU Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang tata usaha Waka Sarana dan


6.3.8.3 Tersedianya ruang tata usaha sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pengadaan Teralis Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan


6.3.9. Tersedianya ruang konseling sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pembangunan ruang konseling Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan


6.3.9.1 Tersedianya ruang konseling sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pengadaan Papan Kegiatan Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan


6.3.9.2 Tersedianya ruang konseling sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pengadaan PC untuk ruang konseling Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan


6.3.9.3 Tersedianya ruang konseling sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pengadaan Printer untuk ruang konseling Prasarana
sarana sesuai standar yang ada
Sekolah mempunyai ruang konseling Waka Sarana dan
6.3.9.4 Tersedianya ruang konseling sesuai standar dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 0 Pengadaan Kursi Tamu Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai Sekolah mempunyai ruang organisasi Waka Sarana dan
6.3.10. standar kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 0 Pembangunan ruang kesiswaan Prasarana
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai Sekolah mempunyai ruang organisasi Waka Sarana dan
6.3.10.1 standar kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 0 Pengadaan Papan Tulis Prasarana
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai Sekolah mempunyai ruang organisasi Pengadaan PC untuk ruang organisasi Waka Sarana dan
6.3.10.2 standar kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 0 kesiswaan Prasarana
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai Sekolah mempunyai ruang organisasi Pengadaan Printer untuk ruang organisasi Waka Sarana dan
6.3.10.3 standar kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 0 kesiswaan Prasarana
dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai ruang organisasi Waka Sarana dan


6.3.10.4 Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai kesiswaan dengan luas sesuai standar dan 0 Pengadaan meja dan Kursi Prasarana
standar dilengkapi sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas Waka Sarana dan


6.3.11. Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 0 Pembangunan kantin Prasarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas Waka Sarana dan


6.3.11.1 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 0 Pembangunan sanitasi Prasarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas Waka Sarana dan


6.3.11.2 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 0 Pengadaan Meja dan Kursi Prasarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai kantin dengan luas Waka Sarana dan


6.3.11.3 Tersedianya kantin yang layak sesuai standar dan dilengkapi sarana 200 Program Kantin Sehat Prasarana
sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai tempat parkir Waka Sarana dan


6.3.12. Tersedianya tempat parkir yang memadai dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 201 Pembangunan tempat tempat parkir Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai tempat parkir Waka Sarana dan


6.3.12.1 Tersedianya tempat parkir yang memadai dengan luas sesuai standar dan dilengkapi 202 Semenisasi/pavling block tempat parkir Prasarana
sarana sesuai standar yang ada

Sekolah mempunyai unit kewirausahaan


atau koperasi sekolah dengan luas sesuai
6.3.13. Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa kerja standar dan dilengkapi sarana sesuai 203 Pembanguan Ruang Koperasi Ketua Koperasi
standar yang ada

Sekolah mempunyai unit kewirausahaan


6.3.13.1 Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa kerja atau koperasi sekolah dengan luas sesuai 0 Pembangunan Lapak tempat jualan Ketua Koperasi
standar dan dilengkapi sarana sesuai
standar yang ada

Sekolah mempunyai unit kewirausahaan


6.3.13.2 Tersedianya unit kewirausahaan dan bursa kerja atau koperasi sekolah dengan luas sesuai 0 Pengadaan meja dan kursi Ketua Koperasi
standar dan dilengkapi sarana sesuai
standar yang ada

STANDAR PENGELOLAAN
7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan
Visi, misi, dan tujuan sekolah ditetapkan
Tersusunnya visi, misi, dan tujuan sekolah yang oleh kepala sekolah dan disosialisasikan 204 Sosialisasi Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah
7.1.1. jelas sesuai ketentuan kepada semua warga sekolah dan pihak- Kepala sekolah V
pihak pemangku kepentingan

RKS sudah disusun sesuai rekomendasi


dan ditetapkan kepala sekolah,
Tersusunnya rencana kerja sekolah ruang lingkup diputuskan dalam rapat dewan pendidik
7.1.2. sesuai ketentuan dengan memperhatikan masukan dari 205 Rapat Penyusunan RKS (RKJM, RKT, RKAS) Kepala sekolah V
komite sekolah dan ditetapkan oleh
kepala sekolah

Sekolah mengakomodir masukan dari


Terlibatnya pemangku kepentingan sekolah dalam berbagai pihak yang berkepentingan Waka Humas
7.1.3. perencanaan pengelolaan sekolah termasuk komite sekolah ke dalam tujuan 206 Rapat Kerja Awal Tahun Pelajaran V
sekolah

7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai


ketentuan
Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang Pembuatan program kerja Tim
7.2.1. lengkap mengatur aspek pengelolaan 207 Pengembang Sekolah (TPS) Kepala sekolah V

7.2.1.1 Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang 208 Penyusunan KTSP Ketua TPS
lengkap mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.2 Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang 209 Penyusunan Kalender Akademik Ketua TPS
lengkap mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.3 Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang 210 Penyusunan Pembagian Job Description Ketua TPS
lengkap mengatur aspek pengelolaan PTK

7.2.1.4 Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang 211 Penyusunan Peraturan Akademik Ketua TPS
lengkap mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.5 Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang 212 Penyusunan Program Penilaian Hasil Ketua TPS
lengkap mengatur aspek pengelolaan Belajar
Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang
7.2.1.6 lengkap mengatur aspek pengelolaan 213 Evaluasi Tata Tertib Sekolah Ketua TPS

Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang


7.2.1.7 lengkap mengatur aspek pengelolaan 214 Penyusunan Kode Etik Sekolah Ketua TPS

7.2.1.8 Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang 215 Penyusunan Pedoman Pelaksanaan Ketua TPS
lengkap mengatur aspek pengelolaan Ekstrakurikuler dan Kokurikuler

7.2.1.9 Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang 216 Penyusunan Program Pendayagunaan PTK Ketua TPS
lengkap mengatur aspek pengelolaan

7.2.1.10 Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang 217 Penyusunan Program Pengeloaan Sarana Ketua TPS
lengkap mengatur aspek pengelolaan dan Prasarana
Tersusunnya pedoman pengelolaan sekolah Sekolah memiliki pedoman yang Penyusunan pedoman pengelolaan biaya
7.2.1.11 lengkap mengatur aspek pengelolaan 218 investasi dan operasional Ketua TPS

Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan Sekolah memiliki pedoman yang 219 Penyusunan Program Penerimaan Peserta Waka Kesiswaan
7.2.2.
kesiswaan mengatur aspek pengelolaan Didik Baru V

7.2.2.1 Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan Sekolah memiliki pedoman yang 220 Penyusunan Program Layanan UKS Pembina UKS
kesiswaan mengatur aspek pengelolaan

7.2.2.2 Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan Sekolah memiliki pedoman yang 221 Penyusunan Program Layanan Kepela Tenaga
kesiswaan mengatur aspek pengelolaan Perpustakaan Pustakawan

Sekolah menyusun dan menetapkan


Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional Waka Kesiswaan
7.2.2.3 kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan 222 Penyusunan Acara Perpisahan Kelas XII
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


7.2.2.4 Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional 223 Penyusunan Program pembinaan prestasi Waka Kesiswaan
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan unggulan
kesiswaan
Sekolah menyusun dan menetapkan
7.2.2.5 Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional 224 Penyusunan Program Pembekalan Waka Kesiswaan
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan Keterampilan Siswa
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


7.2.2.6 Terlaksananya penyelenggaraan kegiatan layanan petunjuk pelaksanaan operasional 225 Penyusunan Program Pelacakan Alumni Waka Kesiswaan
kesiswaan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna petunjuk pelaksanaan operasional
7.2.3.
pendidik dan tenaga kependidikan mengenai berbagai kegiatan layanan
226 Pelaksanaan Program Penilaian Kinerja PTK Kepala sekolah V
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


7.2.3.1 Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna petunjuk pelaksanaan operasional 227 Persiapan Program Studi Banding Waka Humas
pendidik dan tenaga kependidikan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan

Sekolah menyusun dan menetapkan


7.2.3.2 Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna petunjuk pelaksanaan operasional 228 Pemberian Program Penghargaan bagi PTK Kepala sekolah
pendidik dan tenaga kependidikan mengenai berbagai kegiatan layanan
kesiswaan

Kepala Sekolah mendayagunakan


Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta
7.2.3.3 pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi 229 Pembayaran Insentif Tugas Tambahan Bendahara sekolah
sekolah

Kepala Sekolah mendayagunakan


7.2.3.4 Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta 230 Pemenuhan Pendapatan sesuai Standar Bendahara sekolah
pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi
sekolah

Kepala Sekolah mendayagunakan


7.2.3.5 Terlaksananya kegiatan peningkatan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan serta 231 Pembayaran Insentif Kelebihan Jam Bendahara sekolah
pendidik dan tenaga kependidikan dikembangkan sesuai dengan kondisi Mengajar
sekolah

Kepala Sekolah mendayagunakan


pendidik dan tenaga kependidikan serta Pelaksanaan Program Penjaminan Mutu
7.2.4. Terlaksananya kegiatan evaluasi diri dikembangkan sesuai dengan kondisi 232 Internal Sekolah Kepala sekolah V
sekolah

Kepala Sekolah mendayagunakan


pendidik dan tenaga kependidikan serta Pelaksanaan dan Penyusunan Hasil Evaluasi
7.2.4.1 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri dikembangkan sesuai dengan kondisi 233 pembelajaran oleh kepala sekolah setiap Kepala sekolah
sekolah akhir semester

Kepala Sekolah mendayagunakan


7.2.4.2 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri pendidik dan tenaga kependidikan serta 234 Pelaksanaan dan Penyusunan Hasil Evaluasi Kepala sekolah
dikembangkan sesuai dengan kondisi kerja tahunan
sekolah

Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara


7.2.4.3 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri periodik sekurang-kurangnya satu kali 235 Pelaksanaan Rapat Bulanan Waka Humas
dalam setahun

Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara


periodik sekurang-kurangnya satu kali
7.2.4.4 Terlaksananya kegiatan evaluasi diri dalam setahun 0 Pelaksanaan Program Akreditasi Sekolah Kepala sekolah

Terlaksanya program kemitraan dan melibatkan Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara Penyusunan Program Kemitraan Sekolah
7.2.5. peran serta masyarakat serta lembaga lain yang
periodik sekurang-kurangnya satu kali
236 (SMP, PT, Puskesmas, Polisi, TNI, DU/DI,
Waka Humas V
dalam setahun
relevan Keagamaan, BNN, Psikolog, dll)

Terlaksanya program kemitraan dan melibatkan Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara
periodik sekurang-kurangnya satu kali Waka Humas
7.2.5.1 peran serta masyarakat serta lembaga lain yang dalam setahun 237 Pelaksanaan MoU dengan mitra sekolah
relevan
Terlaksanya program kemitraan dan melibatkan Sekolah melaksanakan evaluasi diri secara
periodik sekurang-kurangnya satu kali Waka Humas
7.2.5.2 peran serta masyarakat serta lembaga lain yang dalam setahun 238 Pelaksanaan Program Donasi
relevan

Terlaksanya program kemitraan dan melibatkan Sekolah melibatkan peran serta


7.2.5.3 peran serta masyarakat serta lembaga lain yang masyarakat dan kemitraan untuk 239 Pelaksanaan Program Narasumber dari luar Waka Humas
relevan mendukung program sekolah

Sekolah melibatkan peran serta Pembuatan juklak penyampaian V


7.2.6. Terlaksananya kegiatan pengelolaan bidang masyarakat dan kemitraan untuk 240 ketidakpuasan siswa dan penyelesaiannya Waka Kesiswaan
kurikulum dan kegiatan pembelajaran
mendukung program sekolah mengenai penilaian hasil belajar

Kepala sekolah berkinerja baik dalam


7.3. melaksanakan tugas kepemimpinan

Kepala sekolah memberikan teladan dan


Terbentuknya kepala sekolah yang berkepribadian menjaga nama baik lembaga, frofesi, dan 241 Peningkatan kepribadian dan cara
7.3.1.
dan bersosialisasi dengan baik kedudukan sesuai dengan kepercayaan bersosialisasi
Kepala sekolah V
yang diberikan kepadanya

Kepala sekolah menjalin kerjasama


dengan orang tua peserta didik dan Pelibatan PTK, orang tua peserta didik dan
Terbentuknya kepala sekolah dengan jiwa masyarakat, dan komite sekolah
7.3.2.
kepemimpinan menanggapi kepentingan dan kebutuhan
242 masyarakat, serta komite sekolah untuk Kepala sekolah V
proses mobilisasi sumber daya sekolah
komunitas yang beragam, dan
memobilisasi sumber daya masyarakat

Kepala sekolah membantu, membina, dan


mempertahankan lingkungan sekolah dan
Terlaksananya pengembangan sekolah dengan program pembelajaran yang kondusif Pengembangan motivasi pendidik dalam
7.3.3. baik bagi proses belajar peserta didik dan 243 mengembangkan kompetensi Kepala sekolah V
pertumbuhan profesional para guru dan
tenaga kependidikan

Kepala sekolah menjamin manajemen


organisasi dan pengoperasian sumber
Terlaksananya pengelolaan sumber daya dengan
7.3.4. baik daya sekolah untuk menciptakan 244 Pengambilan keputusan berbasis data Kepala sekolah V
lingkungan belajar yang aman,
sehat,efesien, dan efektif

Kepala sekolah memfasilitasi


Terbetuknya kepala sekolah dengan jiwa pengembangan, penyebarluasan, dan
7.3.5. kewirausahaan pelaksanaan visi pembelajaran yang 245 Penjabaran visi ke target mutu Kepala sekolah V
dikomunikasikan

Kepala sekolah melaksanakan dan


Terlaksananya kegiatan supervisi oleh kepala merumuskan program supervisi, serta
7.3.6.
sekolah dengan baik memanfaatkan hasil supervisi untuk
246 Pelaksanaan tindak lanjut dari supervisi Kepala sekolah V
meningkatkan kinerja sekolah
7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen
Kepala sekolah memfasilitasi
Terdapatnya sistem informasi manajemen sesuai pengembangan, penyebarluasan, dan Penugasan PTK untuk pengelolaan SIM
7.4.1.
ketentuan pelaksanaan visi pembelajaran yang
247 Sekolah Waka Humas V
dikomunikasikan

Kepala sekolah melaksanakan dan


Terdapatnya sistem informasi manajemen sesuai merumuskan program supervisi, serta Pelaksanaan Program Pengembangan
7.4.1.1 ketentuan memanfaatkan hasil supervisi untuk 248 Teknologi Informasi Waka Humas
meningkatkan kinerja sekolah

STANDAR PEMBIAYAAN
8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang

8.1.1. Terdapatnya pembebasan biaya bagi siswa tidak Sekolah membebaskan biaya sekolah bagi 249 Pelaksanaan Program orang tua asuh dan Bendahara sekolah
mampu siswa yang tidak mampu beasiswa dari pihak tertentu

Tersusunnya daftar siswa dengan latar belakang Sekolah memliki daftar siswa dengan latar Pendataan siswa yang tidak mampu,
8.1.2. ekonomi yang jelas belakang yang jelas 250 penerima KIP, dan penerima beasiswa Bendahara sekolah
Terlaksananya subsidi silang untuk membantu Sekolah mempunyai kegiatan subsidi Pelaksanaan Program subsidi silang
8.1.3. siswa kurang mampu silang untuk membantu siswa yang tidak 251 (pengurangan, pembebasan biaya atau Bendahara sekolah
mampu pemberian beasiswa dan sebagainya

8.2. Beban operasional sekolah sesuai ketentuan

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan Pelaksanaan rapat koordinasi dengan
seluruh stake holder sekolah dalam
8.2.1. ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 252 penetapan dana yang digali dari Kepala sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah masyarakat

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan Pembiayaan Konsumsi Harian Pendidik dan
8.2.1.1 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 253 Tenaga Kependidikan Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan Pembiayaan pembelian alat dan bahan
8.2.1.2 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 254 kebersihan Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan Pembiayaan Konsumsi Rapat Akhir
8.2.1.3 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 255 Semester Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.4 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 256 Pembiayaan ATK Rutin Kegiatan Sekolah Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.5 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 257 Pembayaran Belanja Langganan Listrik Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.6 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 258 Pembayaran Belanja Langganan ATB Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.7 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 259 Pembayaran Belanja Langganan Internet Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.8 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 260 Pembiayaan Pengadaan Bahan/Alat untuk Bendahara sekolah
Esktrakurikuler
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.9 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 261 Pembiayaan
Ringan
Pemeliharaan dan Perbaikan Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.10 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 262 Pembayaran Service dan Minyak Mobil
Operasional Sekolah Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.11 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 263 Biaya Transportasi atau Perjalanan Dinas
Kepala Sekolah Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.12 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 264 Biaya
PTK
Transportasi atau Perjalanan Dinas Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.13 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 265 Biaya Transportasi siswa Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah
Pembiayaan Belanja Barang Bahan dan Alat
Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan Habis Pakai (Alat dan Bahan Praktikum IPA,
8.2.1.14 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 266 IPS, PJOK, PKwu, Seni Budaya, dan Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah Informatika; Tinta Printer, dll yang habis
pakai kurang dari satu tahun)

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan Pembelian bahan atau peralatan dalam
8.2.1.15 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan rangka mencegah penyebaran Covid-19 di Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah sekolah

Tersedianya biaya operasional non personil sesuai Sekolah dalam pengambilan keputusan
8.2.1.16 ketentuan (Permendiknas No 69 Tahun 2009 pendanaan sekolah dilakukan dengan 267 Pembiayaan Pelaporan Bendahara sekolah
Tentang Standar Biaya Non Personalia) melibatkan seluruh stake holder sekolah

8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik

Pengelolaan dana dari masyarakat


8.3.1. Tersedianyan aturan untuk mengelola dana yang sebagai biaya personal dilakukan secara 268 Pembuatan RKAS Komite Kepala sekolah
berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya transparan, dan akuntabel yang
ditunjukkan dalam RKAS

Sekolah memiliki pembukuan biaya


operasional berupa buku kas umum yang Pembuatan pelaporan penggunaan dana
8.3.2. Terdapatnya laporan pengelolaan dana berisi kan seluruh transaksi dengan 269 secara tepat dalam beberapa buku kas Bendahara sekolah
didukung catatan dari buku pembantu

Sekolah memiliki pembukuan biaya


8.3.2.1 Terdapatnya laporan pengelolaan dana operasional berupa buku kas umum yang 270 Pembayaran Insentif Bendahara Sekolah Bendahara sekolah
berisi kan seluruh transaksi dengan
didukung catatan dari buku pembantu
Pembuatan papan pengumuman/media
8.3.3. Terdapatnya laporan yang dapat diakses oleh Sekolah menyediakan laporan dana yang 271 lain yang bisa dilihat oleh semua stake Bendahara sekolah
pemangku kepentingan dapat diakses secara publik holder di SMAN 21 Batam
RENCANA BIAYA SUMBER PENDANAAN
PERIODE : 2020
Sekolah : SMAN 21 BATAM
H Kelurahan : KABIL
Kecamatan : NONGSA
Kota : BATAM
SUMBER PENDANAAN
NO BOS
INDIKATOR NO URUT URAIAN PROGRAM/ KEGIATAN RENCANA BIAYA
TOTAL RUTIN APBD TK I APBD TK II
CW 1 CW2 CW3

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap

Pembuatan Program Kerohanian dan pembuatan


1.1.1. 1 instrumen untuk monev kegiatan pembacaan kitab ATK pembuatan instrumen 500,000
suci, yasinan, sholat zhuhur, sholat jumat dan
pelaksanaan point positif

Konsumsi pelaksanaan 5 Peringatan Hari


1.1.1.1 2 Pelaksanaan kegiatan peringatan hari besar agama Besar Keagamaan (5 peringatanx40 orang 1,000,000
guru dan panitia siswax5.000)

Pembelian perlengkapan dekor panggung 1,250,000


(5x250.000)

Spanduk (250.000x 5) 1,250,000

Penyewaan Soundsystem (5 x 200.000) 1,000,000

Transportasi Penceramah (5x 250.000) 1,250,000

Pembelian hadiah lomba Peringatan Hari Besar 1,800,000


Keagamaan (5 peringatan x3 lomba x 120.000)

1.1.1.2 3 Pelaksanaan kegiatan Mabit Biaya Konsumsi dan Narasumber 2,000,000

1.1.1.3 4 Kegiatan Khatam Bersama Konsumsi pelaksanaan Khatam bersama setiap 4,000,000 2,000,000
semester (2 semesterx400 orangx5.000)

Pembelian Kitab Suci: Alquran dan Alkitab (150


1.1.1.4 5 Pengadaan Kitab Suci kitab suci x 60.000) 9,600,000 6,600,000

1.1.1.5 6 Kegiatan Pangajian Putri Transportasi mentor Agama Islam (10 bulanx 2 6,000,000 2,000,000
minggu x 3 orang x 100.000)
Pembuatan program peringatan hari besar
nasional dan instrumen untuk monev kegiatan 5S
1.1.2. 7 dan pelaksanaan program pengembangan diri ATK pembuatan instrumen 500,000
secara maksimal

Konsumsi 6 peringatan hari besar nasional: HUT


RI, Sumpah Pemuda, Hari Kartini, Hari Bumi,
2,100,000
Hari Pendidikan Nasional dan Hari Lahir
Pancasila (420 x 5.000)
Pembelian hadiah lomba Peringatan Hari Besar
Nasional (6x 3 lomba x120.000) 2,160,000

Perlengkapan dekor panggung (6 x 250.000) 1,500,000


Spanduk (6 x 250.000) 1,500,000
Sewa Sound system (6 x 200.000) 1,200,000
1.1.2.1 0 Pelaksanaan Lomba Empat Pilar

1.1.3. 8 Pelaksanaan program pemantauan kedisiplinan


guru, tenaga kependidikan, dan siswa

1.1.3.1 9 Program Pengenalan Lingkungan Sekolah Biaya Konsumsi dan Narasumber 2,000,000 2,000,000

1.1.3.2 10 Program Latihan Dasar Kepemimpinan Biaya Konsumsi dan Narasumber 5,000,000 5,000,000
1.1.3.3 11 Program Pendidikan Kepramukaan

Perkemahan Sistem Blok Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 3,500,000 3,500,000

Kegiatan Reguler Biaya transportasi pembina (4 pertemuan x 10 4,000,000 1,000,000 1,000,000 2,000,000
bulan x 100.000)
Upacara Kenaikan Tingkat Biaya Konsumsi 300,000
Kegiatan Kenaikan Tingkat 1,000,000

Perkemahan Besar (KEMSAR) Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 2,500,000

Perkemahan Pelatihan Pimipinan Sangga Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 2,000,000

Lomba Perkemahan Kwaran Sekupang Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 2,000,000

Scout Day Batam Kota Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 2,000,000

Lomba Perkemahan Kwaran Sekupang Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 2,000,000

Lomba Perkemahan SMKN 1 Batan Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 2,000,000

Lomba Perkemahan Lubuk Baja Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 2,000,000
Lomba Baris-Berbaris Kwaran Sekupang Biaya konsumsi dan transportasi pembimbing 2,000,000

Pengadaan reklame 5S (senyum sapa salam sopan


1.1.4. 12 santun) 2 buah 1,600,000 1,600,000

Pengadaan reklame 4N (No Cheating No Bullying


1.1.5. 13 No Smoking No Littering) 2 buah 1,600,000 1,600,000

1.1.6. 14 Pengadaan reklame TASA 2 buah 1,600,000 1,600,000


1.1.6.1 15 Pelaksanaan Kegiatan PMR
Pengadaan Peralatan dan Obat-Obatan Pembelian tandu, mitilla, obat2an 2,500,000 2,500,000
Kegiatan Latgab Biaya Konsumsi dan Transportasi Pembina 1,500,000
Kegiatan MOP Biaya Konsumsi dan Transportasi Pembina 1,500,000
HUT PMR Biaya Konsumsi dan Transportasi Pembina 1,000,000
Pelatihan Fasilitator Biaya Pelatihan 1,000,000
Kemah Karya PMR Biaya Konsumsi dan Transportasi Pembina 2,500,000
Penagadaan Kostum PDH PMR Sebanyak 25 Set x 4,750,000
Kegiatan Bakti Sosial Biaya Konsumsi dan Transportasi Pembina 1,000,000
1.1.6.2 16 Pelaksanaan Program UKS

Kegiatan Penyusunan Program UKS Biaya Konsumsi 250,000 250,000

Kegiatan Lomba Kebersihan Kelas Hadiah Lomba Kelas (10 bulan x 100.000) 1,000,000 300,000 300,000 400,000

Kegiatan Kerja Bakti Kebersihan Biaya Konsumsi 250,000

1.1.6.3 17 Pelaksanaan Program Bakti Sosial Biaya Konsumsi Guru Pendamping dan Siswa (2
semester x 500,000)
Program Pengurangan Point Kerja Bakti di Biaya Transportasi Guru Pembimbing (10
1.1.6.4 18 Masyarakat (Program P2KBM) kegiatan x 100.000) 1,000,000

1.1.7. 19 Pelaksanaan Program SMANDASA BATAM EXPO SMANDASA BATAM EXPO 5,000,000

1.1.8. 20 Penyusunan Program OSIS Pengadaan ATK Keorganisasian 1,000,000

Pemilihan pengurus OSIS dan kaderisasi 800,000

Rapat Kerja 1 dan 2 1,000,000

1.1.9. 21 Pelaksanaan Program studi banding OSIS dan studi Studi banding pengurus OSIS 700,000
lapangan mapel sejarah, PKWU, Biologi dan Kimia

Studi lapangan 2,000,000

1.1.10. 22 Penyusunan Program Ekstrakurikuler


(4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 100,000)
Bidang Atletik 4,000,000 1,500,000

(4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 100,000)


Bidang Futsal 4,000,000 1,500,000

Bidang Renang (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Tari (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Musik (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Mading (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang English Club (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Matematika (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Kimia (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Fisika (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Biologi (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Informatika (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Astronomi (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Kebumian (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Ekonomi (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

Bidang Geografi (4 Kegiatan x 1 bulan x 10 bulan x 50,000) 2,000,000 700,000

1.1.10.1 23 Pelaksanaan Program Class Meeting Biaya pembelian hadiah 500,000

1.1.10.2 24 Pelaksanaan Lomba O2SN Biaya pembinaan dan pendaftaran 1,000,000

1.1.10.3 25 Pelaksanaan Program Sekolah Sehat

Penyusunan Program Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

Pelaksanaan Program Biaya Pembina (1 org x 12 bln x 50.000) 600,000


Pelaksanaan Program Pencegahan dan
1.1.10.4 15 Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran
Gelap Narkoba (P4GN)
Penyusunan Program Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

Pelaksanaan Program Honorium Ketua Program (1 org x 12 bln x 50.000 600,000


Honorium Anggota Tim (10 org x 12 bln x 3,600,000
30,000)
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi
pengetahuan

Pembuatan RPP dan pelaksanaan pembelajaran


yang memuat penguasaan pengetahuan
1.2.1. 27 metakognitif dengan melalukan pembelajaran Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
studi lapangan dan studi banding

1.2.1.1 28 Pelaksanaan Program Lomba KSN

Lomba KSN Tingkat Sekolah Konsumsi Pembina (9 org x 15.000) 135,000 135,000

Lomba KSN Tingkat Kota Iuran Peserta (3 siswa x 9 bidang x 100.000) 2,700,000

Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi


1.3.
keterampilan

1.3.1. 29 Pembuatan RPP dan pelaksanaan program Biaya Konsumsi (30 org x 15.000)
pengembangan diri
1.3.1.1 30 Pelaksanaan Program Pembuatan Project
1.3.1.2 31 Pelaksanaan Lomba FLS2N
Lomba FLS2N Tingkat Sekolah Konsumsi Pembina (4 org x 25.000) 100,000 100,000

Lomba FLS2N Tingkat Kota Iuran Peserta (3 siswa x 4 bidang x 100.000) 1,200,000

Pembuatan RPP dan pelaksanaan program


1.3.2. 32 kewirausahaan serta mengadakan pameran karya Stand Bazar (13 kelas x 100.000) 1,300,000
siswa

Pembuatan RPP dan pelaksanaan program


1.3.3. 33
pengembangan diri
Pembuatan RPP dan pelaksanaan program Biaya Konsumsi (30 org x 15.000)
1.3.4. 34 kewirausahaan
Pembuatan RPP dan pelaksanaan program
1.3.5. 35 pengembangan diri

1.3.6. 36 Pelaksanaan lomba menulis artikel, essay, dan Piala (1 lomba x 120.000) 120,000 120,000
mading

1.3.6.1 37 Pelaksanaan Lomba Debat Bahasa Inggris


Lomba Debat Bahasa Inggris Tingkat Sekolah Konsumsi Pembina (4 org x 25.000) 100,000 100,000
Lomba Debat Bahasa Inggris Tingkat Kota Iuran Peserta (3 siswa x 100.000) 300,000

1.3.6.2 38 Pelaksanaan Lomba Debat Bahasa Indonesia

Lomba Debat Bahasa Indonesia Tingkat Sekolah Konsumsi Pembina (4 org x 25.000) 100,000 100,000
Lomba Debat Bahasa Indoensia Tingkat Kota Iuran Peserta (3 siswa x 100.000) 300,000

JUMLAH SUB TOTAL 154,465,000 9,085,000 11,800,000 25,920,000 0 0 0

STANDAR ISI
Perangkat pembelajaran sesuai rumusan
2.1. kompetensi lulusan
Pelaksanaan workshop pembuatan perangkat
2.1.1. 39 pembelajaran yang memuat karakteristik
kompetensi sikap
2.1.1.1 Pembinaan Kelompok Pecinta Alam

Pelaksanaan workshop pembuatan perangkat


2.1.2. 40 pembelajaran yang memuat karakteristik
kompetensi pengetahuan

2.1.2.1 41 Pembinaan Program Karya Ilmiah Remaja Biaya Pembinaan (2 x 10 bln x 50.000) 1,000,000

Workshop pembuatan perangkat pembelajaran


yang memuat pengalaman belajar dalam bentuk
2.1.3. 42 praktik di laboratorium, penelitian sederhana, Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
studi wisata, seminar atau workshop, peragaan
atau pameran, pementasan karya seni dan lainnya.

2.1.4. 43 Workshop Perkembangan Psikologi Anak ATK 500,000


Konsumsi (30 guru x 2 hari x 15,000) 900,000
Narasumber ( 1 orang x 2 hari x 750,000) 1,500,000
Transportasi (30 guru x 2 hari x 50,000) 3,000,000

2.1.5. 44 Analisis Ruang Lingkup Materi Pembelajaran Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan


2.2. dikembangkan sesuai prosedur

Penyusunan Kurikulum Sekolah dengan melibatkan


2.2.1. 45 semua Stake Holder pendidikan di SMAN 21 Batam

Konsumsi (30 guru x 2 hari x 5. 000) 150,000

konsumsi (100 wali murid x 1 hari x 5,000) 500,000

Konsumsi ( 1 narsum, komite, pengawas) x 1 75,000


hari x 25.000
Honorium Narasumber (2 org x 750,000) 1,500,000

2.2.2. 46 Penyusunan Kurikulum Sekolah berdasarkan


kerangka dasar

Penyusunan Kurikulum Sekolah berdasarkan


2.2.3. 47 kebutuhan siswa, sekolah, dan lingkungan (Analisis
Konteks)

2.2.4. 48 Pelaksanaan Workshop penyusunan KTSP

2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai


ketentuan
Pemenuhan Alokasi Waktu di dokumen KTSP dan
2.3.1. 49 Pembelajaran

Pelaksanaan Program Pengayaan atau kegiatan


2.3.2. 50 pengarahan materi, penugasan terstruktur dan Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
kegiatan mandiri tidak terstruktur

Pelaksanaan Program Muatan Lokal


2.3.3. 51 (mengintegrasikan ke dalam mata pelajaran seni Biaya Konsumsi (30 org x 15.000)
budaya, Pkwu, dan PJOK)

2.3.4. 52 Pelaksanaan Program Bimbingan Karir Biaya Penyusunan dan pelaksanaan program 1,000,000 1,000,000

JUMLAH SUB TOTAL 11,475,000 0 1,000,000 0 0 0 0

STANDAR PROSES
Sekolah merencanakan proses pembelajaran
3.1. sesuai ketentuan
Transportasi (30 guru x 2 hari x 50,000)
3.1.1. 53 Pelaksanaan Pelatihan pengembangan silabus Konsumsi (30 guru x 2 hari x 25,000)
Narasumber ( 1 orang x 2 hari x 750,000)
3.1.2. 54 Pemantauan silabus yang disusun oleh guru
Transportasi (30 guru x 2 hari x 50,000) 3,000,000
Pelaksanaan Workshop penyusunan RPP terbaru
3.1.3. 55
taip tahun atau tiap semester Konsumsi (30 guru x 2 hari x 25,000) 3,000,000
Narasumber ( 1 orang x 2 hari x 750,000) 1,500,000
Pelaksanaan Program pemantauan perangkat yang
3.1.4. 56 dibuat oleh guru

3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat

3.2.1. 57 Mendesain satu rombel sebanyak 36 siswa

3.2.2. 58 Pelaksanaan Program Supervisi


Pelaksanaan Pelatihan Model Pembelajaran
3.2.3. 59 Berbasis Penyingkapan/Penelitian Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

Penyusunan Perangkat Pembelajaran yang


3.2.4. 60 Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
Mengarahkan dan Memfasilitasi Pendekatan Ilmiah

Pembuatan Program Analisis Kesulitan Belajar


3.2.5. 61 Siswa Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

3.2.6. 62 Penyusunan Pembelajaran Proyek Bersama Lintas Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
Mata Pelajaran

3.2.7. 63 Pelatihan Pembelajaran Problem Based Learning Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

3.2.8. 64 Pelatihan Pembelajaran Project Based Learning Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

3.2.9. 65 Pelaksanaan Program PPK dan Literasi

Penyusunan Program Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

Pelaksanaan Program Honorium Ketua Program (1 org x 12 bln x 1,200,000


50.000)
Honorium Anggota Tim (10 org x 12 bln x 3,600,000
30,000)

3.2.10. 66 Pelaksanaan Program Pembelajaran di luar kelas

3.2.10.1 67 Pelaksanaan Program Mapping Our Dreams/Career Biaya Narasumber (1 kgtn x 1 bln x 10 bln x 4,000,000
Day 400.000)

3.2.10.2 68 Pemberian bantuan pulsa untuk PTK dalam 30 guru x 100.000 x 9 bulan 27,000,000 3,000,000 12,000,000 12,000,000
pembelajaran jarak jauh

3.2.11. 69 Pelatihan Multiple Intelegences Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

3.2.12. 70 Pelatihan Pemilihan Metode dalam Pembelajaran Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
yang sesuai KD dan karakteristik siswa

Mapel MTK (1 SET ALAT UKUR @ 10 dan satu 1,640,000 1,640,000


set bangun ruang @ 5 )
Mapel MTK (alat peraga berupa dadu @8, kartu
280,000 280,000
3.2.13. 71 Pengadaan Media Pembelajaran bridge @8 )
Mapel B.indo ( koran perbulan @12bulan) 1,080,000 1,080,000
Kabel panjang @ 5 125,000 125,000
Speaker @ 3 300,000 300,000
3.2.13.1 72 Pelatihan Pembuatan Media Pembalajaran Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

Mapel seni budaya (kostum dan aksesoris) 2,750,000 2,750,000

Mapel B. ING (KAMUS B.ING @18 BUAH) 900,000 900,000


Mapel Olahraga ( peralatan olahraga) 2,000,000 2,000,000

3.2.14 73 Mapel Geografi (peta dan globe) 450,000 450,000

Mapel PKn (UUD @18 buah) 360,000 360,000

Buku pegangan guru @ 17 pelajaran x 3 tingkat 5,100,000 5,100,000

Buku literasi @ 50 2,500,000 2,500,000

Pelatihan untuk guru dan siswa cara mencari dan


3.2.14.1 74 Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
memanfaatkan sumber belajar online

3.2.15. 75 Pelaksanaan Program Lesson Study Penghargaan (1 kgtn x 1 bln x10 bln x 100.000) 1,000,000

3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan


dalam proses pembelajaran

3.3.1. 76 Pelaksanaan Pelatihan penilaian otentik Biaya Konsumsi (30 org x 15.000)

Pembuatan SOP hasil penilaian otentik untuk


3.3.2. 77 digunakan dalam program remedial, pengayaan, Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
dan pelayanan konseling

Pelaksanaan Program Pemantauan (perencanaan,


3.3.3. 78 pelkasanaan, dan penilaian pembelajaran)
dilakukan secara berkala dan berkelanjutan

3.3.4. 79 Program Supervisi yang berkelanjutan

3.3.5. 80 Pelaksanaan Program pembuatan bentuk penilaian Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
ujian sekolah

3.3.6. 81 Pembuatan Program Tindak Lanjut Program


Supervisi

JUMLAH SUB TOTAL 67,635,000 6,425,000 19,600,000 18,460,000 0 0 0

STANDAR PENILAIAN

4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi


4.1.1. 82 Pemantauan instrumen penilaian sikap yang foto copy jurnal sikap (15 mata pelajaran x 40 150,000
lengkap (terutama mata pelajaran PABP dan PPKn) lembar x 250)

4.1.2. 83 Pembuatan SOP penilaian Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel

Pemantauan proses penilaian yang objektif dan


4.2.1. 84 akuntabel

Pelaksanaan workshop penyusunan instrumen


4.2.2. 85 penilaian baik analisis secara kualitaitif dan ATK 500,000 500,000
kuantitatif sampai pelaporan
Biaya Konsumsi (30 org x 2 hari x 15.000) 900,000 900,000
Narasumber ( 1 orang x 2 hari x 750,000) 1,500,000 1,500,000
Transportasi (30 guru x 2 hari x 50,000) 3,000,000 3,000,000
4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti

4.3.1. 86 Pelaksanaan Evaluasi Program Penilaian secara Pembayaran untuk remedial (17 mata pelajaran 5,100,000 1,500,000 1,500,000 2,100,000
Periodik x 3 tingkat x 2 smt x 10 kali remedial x 5.000)

4.3.2. 87 Pelaporan nilai PTS, PAS, dan PAT kepada orang tua ATK 2,000,000

4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek

4.4.1. 88 Pemantauan Instrumen penilaian Sikap

4.4.2. 89 Pemantauan Instrumen penilaian pengetahuan

4.4.3. 90 Pemantauan Instrumen penilaian keterampilan

4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur

Pembuatan SOP Penilaian yang dilakukan oleh


4.5.1. 91 pemerintah, sekolah dan pendidik

4.5.1.1 92 Pelaksanaan PTS


Foto Copy Soal 17 mapel x 5 lbr x 400 siswa x 250 8,500,000 8,500,000 8,500,000
Konsumsi 30 org x 9 hr x 5,000 1,350,000
Honorium Pengawas 15 ruang x 2 sesi x 9 hr x 15,000 4,050,000
Honorium Panitia 10 org x 100,000 1,000,000
4.5.1.2 93 Pelaksanaan PAS/PAT
Foto Copy Soal 17 mapel x 10 lbr x 400 siswa x 250 17,000,000 17,000,000 17,000,000
Konsumsi 30 org x 9 hr x 5,000 1,350,000
Honorium Pengawas 15 ruang x 2 sesi x 9 hr x 15,000 4,050,000
Honorium Panitia 10 org x 150,000 1,500,000
4.5.1.3 94 Pelaksanaan Gladi Bersih UNBK
Honorium Proktor 1 org x 3 hari x 200.000 600,000 600,000
Honorium Teknisi 1 org x 3 hari x 200.000 600,000 600,000
4.5.1.4 95 Pelaksanaan UNBK
ATK 1,000,000 1,000,000
Konsumsi 20 org x 4 hr x 65,000 5,200,000 5,200,000
Honorium Pengawas 2 org x 4 hari x 150.000 1,200,000 1,200,000
Honorium Proktor 1 org x 4 hari x 100.000 400,000 400,000
Honorium Teknisi 1 org x 4 hari x 100.000 400,000 400,000
Honorium Panitia 7 org x 4 hari x 100,000 2,800,000 2,800,000
4.5.1.5 96 Pelaksanaan Uji Coba AKM
Honorium Proktor 1 org x 3 hari x 2 kgtn x 200.000 1,200,000 1,200,000
Honorium Teknisi 2 org x 3 hari x 2 kgtn x 200.000 1,200,000 1,200,000

4.5.2. 97 Pembuatan SOP Penilaian Sikap, Pengetahuan, dan ATK 500,000


Keterampilan

Konsumsi (30 guru x 2 hari x 25,000) 3,000,000


Narasumber ( 1 orang x 2 hari x 750,000) 1,500,000
Transportasi (30 guru x 2 hari x 50,000) 3,000,000

4.5.3. 98 Pembuatan Pedoman Pelaksanaan Ujian Sekolah


dengan berbagai cara penilaian
ATK 1,500,000 1,500,000
Foto Copy Soal 17 mapel x 10 lbr x 120 siswa x 250 5,100,000 5,100,000
Konsumsi 30 orang x 7 hari x 15.000 3,150,000 3,150,000
Honorium Panitia 10 orang x 100.000 1,000,000 1,000,000
Honorium Pengawas 2 guru x 6 ruang x 7 hari x 25.000 2,100,000 2,100,000
4.5.3.1 99 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Tes Tulis 15 guru x 100.000 1,500,000 1,500,000
4.5.3.2 100 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Praktek 16 guru x 100.000 1,500,000 1,500,000
4.5.3.3 101 Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Project 17 guru x 100.000 1,500,000 1,500,000
Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Penelitian
4.5.3.4 102 Sederhana 18 guru x 100.000 1,500,000 1,500,000

JUMLAH SUB TOTAL 93,850,000 22,200,000 18,500,000 35,900,000 0 0 0

STANDAR PTK

5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai


ketentuan
5.1.1. 103 Melakukan Program Peningkatan Pendidikan Beasiswa pendidikan (2 smt x 500.000) 1,000,000
Pendidik

5.1.2. 104 Pengangkatan guru baru Honorium Guru Komite ( 2 guru x 1,500,000) x 36,000,000
12 Bulan

5.1.3. 105 Pemenuhan jumlah pendidik sesuai dengan rasio

5.1.4. 106 Pengajuan Kuota Penerima Sertifikasi Pendidikan


Ke Dinas Pendididkan
Pelaksanaan Workshop Peningkatan Kompetensi
5.1.5. 107 Pedagogik

5.1.5.1 108 Kegiatan Kolektif (MGMP) Bantuan Transportasi MGMP ( 30 Guru X 10 15,000,000 5,000,000 5,000,000 5,000,000
bulan x Rp 50.000 )

5.1.5.2 109 Pelaksanaan Program PKB


Penyusunan Program Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

Pelaksanaan Program Honorium Ketua Program (1 org x 12 bln x 600,000


50.000)
Honorium Anggota Tim (10 org x 12 bln x 3,600,000
30,000)
5.1.6. 110 Kegiatan Pengajian Bersama antar PTK Biaya konsumsi (30 org x 10 bln x 5.000) 1,500,000
Bantuan transportasi pelatihan guru (5 gr x
5.1.7. 111 Pelatihan pengembangan Kompetensi Profesional 500.000) 2,500,000

Pelaksanaan Kegiatan Bersama Antara PTK, Orang


5.1.8. 112 Tua, dan Masyarakat

5.1.8.1 113 Pelaksanaan Study Tour PTK dan Komite Sekolah 35 org x 500.000 17,500,000

5.1.8.2 114 Pembayaran THR PTK dan Pengurus Komte Sekolah 35 org x 1.000.000 35,000,000

5.1.8.3 115 Pengadaan Seragam PTK 30 org x 200.000 6,000,000

5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah


sesuai ketentuan

5.2.1. 116 Peningkatan Kualifikasi Pendidikan Kepala Sekolah

5.2.2. Sudah terpenuhi


5.2.3. Sudah terpenuhi

5.2.4. Sudah terpenuhi

5.2.5. Sudah terpenuhi


5.2.6. Sudah terpenuhi
Peningkatan kompetensi kepala sekolah melalui Pemberian Transportasi MKKS ( 1 Orang X Rp.
5.2.7. 117 MKKS 200.000 x 10 Bulan) 2,000,000 500,000 1,000,000 500,000
5.2.8. 118 Pelatihan Kompetensi Manajerial Kegiatan Pelatihan kepala Sekolah 2,000,000

Pembuatan SOP Pengelolaan Sekolah (PTK, Sarana


5.2.8.1 119 dan Prasarana, Humas, Siswa, Pengembangan Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
Kurikulum, Keuangan, Ketatausahaan, Unit
Layanan Khusus, dan Sistem Informasi Sekolah)

5.2.9. 120 Kegiatan Studi Banding Kompetensi Kewirausahaan

5.2.10. 121 Pelaksanaan Program Supervisi (perencanaan,


pelaksanaan, dan tindak lanjut)

5.2.11. 122 Pelaksanaan Kegiatan Kerjasama Kepala Sekolah


dengan pihak lain

5.2.11.1 123 Pembayaran Insentif Ketua Komite Sekolah 1 org x 12 bln x 500.000 6,000,000
5.2.11.2 124 Pembayaran Insentif Kepala Sekolah 1 org x 12 bln x 3.000.000 36,000,000
5.2.11.3 125 Pembayaran Iuran MKKS 12 bln x 200,000 2,400,000

5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi


sesuai ketentuan
5.3.1. 126 Pengangkatan Kepala TAS Beasiswa Pendidikan Bagi Tata Usaha
5.3.1.1 127 Pembayaran Insentif Kepala TAS 1 org x 12 bln x 300,000 3,600,000
5.3.1.2 128 Pembayaran Insentif TAS 1 org x 12 bln x 150,000 1,800,000

5.3.2. 0 Peningkatan Kualifikasi Pendidikan Kepala TAS

5.3.3. 0 Pendidikan dan pelatihan Sertifikasi Kepala TAS Bantuan pendidikan Diklat Kepala TAS

5.3.4. 0 Pengadaan Tenaga Administrasi


5.3.4.1 129 Pengadaan Tenaga Kebersihan 1 org x 12 bln x 1.500.000 18,000,000
5.3.4.2 0 Pegadaan Tukang Kebun
5.3.4.3 0 Pengadan Sopir dan Pesuruh

5.3.5. 0 Penganggaran beasiswa bagi TAS (Penjaga Sekolah) Beasiswa Pendidikan Bagi Tata Usaha

Pengembangan Kompetensi Kepribadian TAS


5.3.6. 0 (Kedisiplinan, Etos Kerja, Ketelitian, dan Kreatifitas)

5.3.7. 0 Pelatihan Pelayanan Prima dan Komunikasi Efektif Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
Pelaksanaan Workshop Peningkatan Kompetensi
5.3.8. 0 Teknis TAS dan Petugas Layanan Khusus Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

5.3.9. 130 Palaksanaan Supervisi Kepala TAS Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai
5.4. ketentuan
5.4.1. 131 Pembuatan Job Description Laboratorium Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

5.4.2. 0 Penganggaran Bantuan beasiswa bagi kepala


laoratorium

5.4.3. 0 Pelaksanaan Sertifikasi Standar kepala 1 org x 4.000.000


Laboratorium Bagi Kepala LAB
5.4.3.1 132 Pembayaran Insentif Kepala Laboratorium 1 org x 12 bln x 150,000 1,800,000
Pemilihan Kepala Laboartaorium yang
5.4.4. 0
berpengalaman dalam praktikum
5.4.5. 0 Perekrutan Teknisi laboran

5.4.6. 0 Perekrutan Teknisi laboran minimal D2

5.4.7. 0 Perekrutan tenaga laboran

Perekrutan tenaga laboran khusus dengan


5.4.8. 0 pendidikan minimal D1

5.4.9. 0 Pelatihan kepala tenaga laboaroatorium dan


tenaga Laboran

5.4.10. 0 Pelatihan kepala tenaga laboratorium dan tenaga


Laboran
5.4.11. 133 Pembuatan SOP Pengeloaan Laboratorium
5.4.11.1 134 Supervisi Kepala Laboratorium

Pelatihan kepala laboratorium dalam


5.4.12. 135 memanfaatkan dan mengelola laboratorium untuk
penelitian sederhana

5.5. Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai


ketentuan

5.5.1. 0 Peningkatan kualifikasi kepala perpustakaan Bantuan pendidikan Diklat/Sertifikasi Kepala


Pustakawan

5.5.2. 0 Pelaksanaan Diklat Sertifikasi Kepala Perpustakaan

5.5.3. 0 Pelaksanaan Diklat Sertifikasi Kepala Perpustakaan


5.5.4. 136 Pelaksanaan Workshop peningkatan kinerja kepala 1 org x 2 kgtn x 500.000 1,000,000
perpustakaan

5.5.4.1 137 Pemberian Insentif Kepala Perpustakaan 1 org x 12 bln x 150,000 1,800,000

5.5.5. 0 Perekrutan Tenaga Pustakawan Honoraruim Pustakawan 1 X 12 bln x 1,750,000 21,000,000

5.5.6. 138 Pemberian beasiswa pendidikan bagi tenaga 1 org x 2 smt x 500.000 1,000,000
pustakawan

5.5.6.1 139 Pemberian Insentif Pustakawan 1 org x 12 bln x 100,000 1,200,000

5.5.7. 140 Pelaksanaan workshop pengelolaan perpustakaan

5.5.7.1 141 Supervisi Kepala Perpustakaan


5.5.8. 142 Pelaksanaan Program e-Library
Pembelian software 1 paket x 1,000,000 1,000,000 1,000,000
Pelatihan dan sosialisasi program Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

5.5.9. 143 Pelaksanaan Program penghargaan perpustakaan 3 org x 12 bln x 100.000 3,600,000
terhadap warga sekolah

5.5.10. 144 Pembuatan SOP Perpustakaan Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

5.5.11. 145 Pelaksanaan program kemitraan perpustakaan


dengan pihak lain

Pelaksanaan program pengembangan profesi


5.5.12. 146 (membuat karya tulis, PTK, makalah, modul, dll) Penghargaan (3 org x 2 smt x 200.000) 1,200,000
bagi kepala perpustakaan atau warga sekolah

JUMLAH SUB TOTAL 227,700,000 5,500,000 6,000,000 6,500,000 0 0 0

STANDAR SARANA DAN PRASANA

6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai

6.1.1. 147 Pelaksanaan Program Peningkatan Prestasi Siswa

6.1.1.1 148 Pelaksanaan Program Sosialisasi Kegiatan Sekolah

6.1.2. 0 Perluasan Lahan Sekolah

6.1.3. 0 Pengurusan Surat Lahan Sekolah

6.1.3.1 0 Pembuatan Jalur Evakuasi


Sepanjang 40 m dan ketinggian 15 m
6.1.3.2 149 Pemasangan Batu Miring/Turap (200.000.000) 200,000,000 200,000,000

6.1.3.3 150 Program Sekolah Hijau

6.1.3.4 151 Pengadaan Gorong-Gorong 12 buah x 300.000 3,600,000 3,600,000

6.1.3.5 152 Semenisasi Jalan Sepanjang 200 m 400,000,000 400,000,000

6.1.3.6 153 Pembuatan Tangga Antar Level Lahan Dua jalur setinggi 5 m 10,000,000
Pembuatan Pegangan Tangga Antar Level Lahan
6.1.3.7 154

6.1.3.8 155 Pengadaan Rumput dan Tanaman Penahan Erosi Sepanjang 100 m x 40.000 4,000,000 4,000,000

6.1.3.9 156 Perawatan dan Pemeliharaan Rumput dan Pemupukan dan penyisipan tanaman yang mati 9,000,000
Tanaman
6.1.3.10 0 Pembangunan Menara Air

6.1.3.11 157 Perbaikan Instalasi Air Bersih Penggantian Pipa dan Perbaikan Mesin Pompa 3,400,000

6.1.3.12 158 Pengecatan Gedung Sekolah Pengecatan semua gedung secara keseluruhan 100,000,000 100,000,000

6.1.3.13 159 Pengadaan Plang Papan Nama Sekolah

Pengadaan Plang Papan Nama Sekolah Ukuran


6.1.3.14 0 Besar

6.1.3.15 0 Pembuatan Gerbang Sekolah

6.1.3.16 0 Pembangunan Pagar Sekolah

6.1.4. 0 Pembangunan RKB 4 RKB x 250000000 1,000,000,000

6.1.5. 160 Penyediaan alat pemadam kebakaran 3 buah ukuran 3 kg x 350.000 1,400,000 1,400,000

6.1.5.1 161 Penyediaan alat penangkal petir 2 psg x 2.500.000 5,000,000 5,000,000

6.1.5.2 162 Penataan Saluran Air (Drainase) Pembelian pipa dan alat lainnya 2,000,000 2,000,000

6.1.5.3 163 Pembangunan Saluran Air Kotor Pembuatan parit sepanjang 30 m 5,000,000 5,000,000

6.1.5.4 164 Pembangunan Tempat Sampah Pembuatan tempat sampah ukuran 3x3x2 3,000,000 3,000,000

6.1.5.5 165 Penyediaan Fasiltas bagi penyandang disabilitas

6.1.5.6 0 Pengadaan Pegangan Tangga Gedung


6.1.5.7 166 Pemeliharaan Bangunan

6.1.5.8 167 Pengadaan CCTV 4 kamera, AHD 16 Channel, 1 LED 18,500,000 18,500,000

6.1.6. 168 Pembangunan Gazebo

6.1.6.1 0 Pembangunan Rumah Guru

6.1.6.2 0 Pembanguan Asrama Siswa

Sekolah memiliki sarana dan prasarana


6.2. pembelajaran yang lengkap dan layak
6.2.1. 169 Pengadaan Infocus 4 buah x 5.000.0000 20,000,000 20,000,000
6.2.1.1 170 Pengadaan Speaker Ruang Kelas 15 speaker x 200.000 12,960,000 12,960,000
6.2.1.2 171 Pemeliharaan Lantai Ruang Kelas Keramik 1 kelas 15,000,000
6.2.1.3 172 Pengadaan Lemari Kelas 15 kelas x 1.000.000 15,000,000 15,000,000
6.2.1.4 173 Pemeliharaan Plafon Ruang Kelas Plafon 1 kelas 15,000,000
6.2.1.5 174 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Pengadaan Hot Spot 2,000,000 2,000,000
6.2.2. 176 Pengadaan PC untuk administrasi Labor IPA 1 buah PC x 5.000.000 5,000,000 5,000,000

6.2.2.1 177 Pengadaan Printer untuk administrasi Labor IPA 1 buah printer x 2.450.000 2,450,000 2,450,000

6.2.2.2 178 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di 1 buah x 5.000.000 5,000,000 5,000,000
laboratorium IPA

6.2.3. 179 Pengadaan Buku Paket dan Buku Reverensi Buku pegangan siswa @ 17 pelajaran x 30 siswa 100,000,000 100,000,000
x 3 tingkat

6.2.3.1 180 Pengadaan software e-Library Pengadaan Software ( 1 software x 1.000.000) 1,000,000 1,000,000

6.2.3.2 181 Pengadaan buku e-book 3 buku x 17 mapel x 200.000 10,200,000 10,200,000
Pengadaan PC untuk mencari informasi di
6.2.3.3 0 perpustakaan

6.2.3.4 182 Pengadaan printer untuk administrasi


perpustakaan
6.2.3.5 0 Pengadaan Instalasi/jaringan internet

6.2.4. 183 Pembuatan Semenisasi dan Pengecatan Lapangan. Sepanjang 40 m x 30 m 200,000,000 200,000,000

6.2.4.1 0 Pembuatan Tribun Penonton Lapangan


6.2.4.2 0 Pembangunan Pentas
6.2.4.3 184 Pembangunan Drainase Lapangan
6.2.4.4 185 Pengadaan sound system

6.2.4.5 186 Perbaikan Tiang Bendera dan Podium Pemindahan tiang bendera dan podium 3,000,000 3,000,000

Pengadaan Tiang Basket, Bola Volly, Badminton,


6.2.4.6 187 dan Gawang Futsal Pengadaan 2 gawang futsal 3,000,000 3,000,000

6.2.4.7 0 Penataan Taman di Sekitar Lapangan

6.2.5. 0 Pembangunan Laboratorium Biologi

6.2.5.1 0 Pengadaan PC untuk administrasi Laboratorium


Biologi

6.2.5.2 0 Pengadaan Printer untuk administrasi


Laboratorium biologi

6.2.5.3 0 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di


laboratorium biologi

6.2.5.4 0 Pengadaan teralis labotorium biologi

6.2.6. 0 Pembangunan Laboratorium Fisika

6.2.6.1 0 Pengadaan PC untuk administrasi Laboratorium


Fisika

6.2.6.2 0 Pengadaan Printer untuk administrasi


Laboratorium fisika

6.2.6.3 0 Pengadaan Infokus untuk pembelajaran di


laboratorium fisika

6.2.6.4 0 Pengadaan teralis laboratorium fisika

6.2.7. 0 Melengkapi Sarana dan Prasarana Laboratorium


Kimia

6.2.7.1 0 Pengadaan teralis laboratorium kimia

6.2.8. 188 Pengadaaan Laboratorium Komputer Ruang labor 9 m x 8 m 300,000,000

6.2.8.1 0 Pengadaan Infokus di laboratorium komputer 1 buah x 5.000.000 5,000,000 5,000,000

6.2.8.2 0 Pengadaan printer di laboratorium komputer 1 buah x 2.000.000 2,000,000 2,000,000

6.2.8.3 0 Pengadaan Instalasi/jaringan internet Pemasangan jaringan internet 5,000,000 5,000,000


6.2.8.4 0 Pengadaan teralis laboratorium komputer
6.2.9. 0 Pengadaan Laboratorium Bahasa
6.2.9.1 0 Pengadaan Infokus di laboratorium bahasa
6.2.9.2 0 Pengadaan printer di laboratorium bahasa
6.2.9.3 0 Pengadaan Instalasi/jaringan internet
6.2.9.4 0 Pengadaan Speaker Laboratorium Bahasa
6.2.9.5 0 Pengadaan teralis labotorium bahasa

6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana


pendukung yang lengkap dan layak
6.3.1. 0 Pembangunan ruang pimpinan
6.3.1.1 0 Pengadaan Meja dan Kursi Rapat
6.3.1.2 0 Pengadaan Kursi dan Meja Tamu
6.3.1.3 0 Pengadaan Papan Statistik
6.3.1.4 0 Pengadaan teralis
6.3.2. 0 Pembangunan ruang guru
6.3.2.1 0 Pengadaan Papan Statistik
6.3.2.2 0 Pengadaan Papan Pengumuman
6.3.2.3 0 Pengadaan PC untuk ruang guru
6.3.2.4 0 Pengadaan Printer untuk ruang guru
6.3.2.5 0 Pengadaan Teralis
6.3.3. 189 Pembangunan ruang UKS Pembuatan ruang UKS 10,000,000
6.3.3.1 190 Pengadaan PC untuk ruang UKS 1 buah x 5.000.000 5,000,000
6.3.3.2 191 Pengadaan Printer untuk ruang UKS 1 buah x 2.000.000 2,000,000
6.3.3.3 192 Pengadaan meubeler ruang UKS Berbagai meubeler 10,000,000
6.3.3.4 193 Pengadaan Peralatan dan Obat-obatan untuk P3K Berbagai peralatan dan obat-obatan (12 bln x 2,400,000 1,000,000 1,000,000 400,000
200.000)
6.3.4. 194 Pembangunan MASJID/MUSHOLA Pembangunan gedung dasar 100,000,000 100,000,000
6.3.4.1 195 Pengadaan Sajadah 6 buah x 500.000 3,000,000
6.3.4.2 0 Pengadaan Sound System
6.3.4.3 0 Pengadaan Infokus
6.3.4.4 196 Pembangunan Tempat Wuduk
6.3.5. 197 Pembangunan Jamban 100,000,000
6.3.5.1 198 Perbaikan sarana jamban
6.3.6. 0 Pembangunan Gudang sesuai standar
6.3.6.1 0 Pengadaan sarana dan prasarana gudang
6.3.7. 199 Pembangunan Ruang Sirkulasi/Koridor Sepanjang 5 meter 5,000,000
6.3.8. 0 Pembangunan ruang TU
6.3.8.1 0 Pengadaan Papan Statistik
6.3.8.2 0 Pengadaan meubeler ruang TU
6.3.8.3 0 Pengadaan Teralis
6.3.9. 0 Pembangunan ruang konseling
6.3.9.1 0 Pengadaan Papan Kegiatan
6.3.9.2 0 Pengadaan PC untuk ruang konseling
6.3.9.3 0 Pengadaan Printer untuk ruang konseling
6.3.9.4 0 Pengadaan Kursi Tamu
6.3.10. 0 Pembangunan ruang kesiswaan
6.3.10.1 0 Pengadaan Papan Tulis

6.3.10.2 0 Pengadaan PC untuk ruang organisasi kesiswaan

6.3.10.3 0 Pengadaan Printer untuk ruang organisasi


kesiswaan
6.3.10.4 0 Pengadaan meja dan Kursi
6.3.11. 0 Pembangunan kantin
6.3.11.1 0 Pembangunan sanitasi
6.3.11.2 0 Pengadaan Meja dan Kursi
6.3.11.3 200 Program Kantin Sehat
6.3.12. 201 Pembangunan tempat tempat parkir
6.3.12.1 202 Semenisasi/pavling block tempat parkir
6.3.13. 203 Pembanguan Ruang Koperasi
6.3.13.1 0 Pembangunan Lapak tempat jualan
6.3.13.2 0 Pengadaan meja dan kursi
JUMLAH SUB TOTAL 2,711,510,000 82,310,000 111,000,000 33,600,000 22,000,000 600,000,000 400,000,000
STANDAR PENGELOLAAN
7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan
7.1.1. 204 Sosialisasi Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah Konsumsi (35 org x 25000 ) 750,000
7.1.2. 205 Rapat Penyusunan RKS (RKJM, RKT, RKAS) Konsumsi (30 guru x 3 hr x 15000 ) 900,000
7.1.3. 206 Rapat Kerja Awal Tahun Pelajaran Konsumsi (35 org x 2 hr x 25.000 ) 1,500,000

7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai


ketentuan

7.2.1. 207 Pembuatan program kerja Tim Pengembang Biaya Konsumsi (15 org x 10 bln x 15.000) 2,500,000
Sekolah (TPS)

Honorium Ketua Program 1 org x 12 bln x 75,000 900,000


Honorium Anggota Tim 15 org x 12 bln x 50,000 9,000,000
7.2.1.1 208 Penyusunan KTSP
Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
7.2.1.2 209 Penyusunan Kalender Akademik
7.2.1.3 210 Penyusunan Pembagian Job Description PTK
Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
7.2.1.4 211 Penyusunan Peraturan Akademik
7.2.1.5 212 Penyusunan Program Penilaian Hasil Belajar Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
7.2.1.6 213 Evaluasi Tata Tertib Sekolah
Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
7.2.1.7 214 Penyusunan Kode Etik Sekolah
Penyusunan Pedoman Pelaksanaan Ekstrakurikuler
7.2.1.8 215 dan Kokurikuler Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

7.2.1.9 216 Penyusunan Program Pendayagunaan PTK


Penyusunan Program Pengeloaan Sarana dan
7.2.1.10 217 Prasarana
Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
Penyusunan pedoman pengelolaan biaya investasi
7.2.1.11 218 dan operasional

7.2.2. 219 Penyusunan Program Penerimaan Peserta Didik


Baru

ATK Pengadaan Kertas, map, spanduk, formulir, dll 1,500,000 1,500,000

Transportasi Panitia 10 org x 6 hr x 50.000 6,000,000


Konsumsi 10 org x 6 hr x 25.000 1,500,000 1,500,000
7.2.2.1 220 Penyusunan Program Layanan UKS Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

7.2.2.2 221 Penyusunan Program Layanan Perpustakaan Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

7.2.2.3 222 Penyusunan Acara Perpisahan Kelas XII 100 siswa x 300.000 30,000,000

7.2.2.4 223 Penyusunan Program pembinaan prestasi unggulan 3 bidang x 10 bln x 100.000 3,000,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000

Penyusunan Program Pembekalan Keterampilan


7.2.2.5 224 Siswa 50 siswa x 100.000 5,000,000

7.2.2.6 225 Penyusunan Program Pelacakan Alumni


7.2.3. 226 Pelaksanaan Program Penilaian Kinerja PTK
7.2.3.1 227 Persiapan Program Studi Banding 30 org x 2 kgtn x 100.000 6,000,000
7.2.3.2 228 Pemberian Program Penghargaan bagi PTK Prestasi guru (3 org x 12 bln x 225,000 8,100,000 2,700,000 2,700,000 2,700,000
Prestasi siswa (3 org x 12 bln x 225,000) 8,100,000 2,700,000 2,700,000 2,700,000
7.2.3.3 229 Pembayaran Insentif Tugas Tambahan
Wakil Kepala Sekolah 4 org x 12 bln x 300,000 14,400,000
Tim Wakil Kepala Sekolah 12 org x 12 bln x 150,000 21,600,000
Wali Kelas 15 org x 12 bln x 150,000 27,000,000
Guru Piket 6 org x 20 hr x 12 bln x 5000 7,200,000
7.2.3.4 230 Pemenuhan Pendapatan sesuai Standar
Pendidik ASN 9 org x 12 bln x 250,000 27,000,000
Pendidiik Non ASN 12 org x 12 bln x 850,000 122,400,000
Pendidik Komite Sekolah 9 org x 12 bln x 1,750,000 189,000,000
7.2.3.5 231 Pembayaran Insentif Kelebihan Jam Mengajar

Pendidik ASN 9 org x 12 bln x 15,000 1,620,000


Pendidiik Non ASN 12 org x 12 bln x 20,000 2,880,000
Pendidik Komite Sekolah 9 org x 12 bln x 20,000 2,160,000

7.2.4. 232 Pelaksanaan Program Penjaminan Mutu Internal Konsumsi (30 guru + 3 Tamu x 25000) 825,000
Sekolah
Pelaksanaan dan Penyusunan Hasil Evaluasi
7.2.4.1 233 pembelajaran oleh kepala sekolah setiap akhir Konsumsi (30 guru + 3 Tamu x 25000) 825,000
semester

7.2.4.2 234 Pelaksanaan dan Penyusunan Hasil Evaluasi kerja Konsumsi (30 guru + 3 Tamu x 25000) 825,000
tahunan
7.2.4.3 235 Pelaksanaan Rapat Bulanan 30 org x 12 bln x 15.000 5,400,000
7.2.4.4 0 Pelaksanaan Program Akreditasi Sekolah
Penyusunan Program Kemitraan Sekolah (SMP, PT,
7.2.5. 236 Puskesmas, Polisi, TNI, DU/DI, Keagamaan, BNN, Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
Psikolog, dll)
7.2.5.1 237 Pelaksanaan MoU dengan mitra sekolah 2 org x 12 bln x 100.000 2,400,000
7.2.5.2 238 Pelaksanaan Program Donasi
7.2.5.3 239 Pelaksanaan Program Narasumber dari luar 2 org x 10 bln x 400.000 8,000,000

Pembuatan juklak penyampaian ketidakpuasan


7.2.6. 240 siswa dan penyelesaiannya mengenai penilaian Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000
hasil belajar

Kepala sekolah berkinerja baik dalam


7.3. melaksanakan tugas kepemimpinan

7.3.1. 241 Peningkatan kepribadian dan cara bersosialisasi

Pelibatan PTK, orang tua peserta didik dan


7.3.2. 242 masyarakat, serta komite sekolah untuk proses
mobilisasi sumber daya sekolah

7.3.3. 243 Pengembangan motivasi pendidik dalam


mengembangkan kompetensi
7.3.4. 244 Pengambilan keputusan berbasis data
7.3.5. 245 Penjabaran visi ke target mutu
7.3.6. 246 Pelaksanaan tindak lanjut dari supervisi

7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen

Penugasan PTK untuk pengelolaan SIM Sekolah


7.4.1. 247

Honorium Ketua Program 1 org x 12 bln x 50,000 1,200,000


Honorium Anggota Tim 10 org x 12 bln x 30,000 3,600,000

Honorium pengelola web sekolah 1 org x 12 bln x 250.000 3,000,000


Pelaksanaan Program Pengembangan Teknologi
7.4.1.1 248 Informasi

Penyusunan Program Biaya Konsumsi (30 org x 15.000) 450,000

Biaya perpanjangan domain 1 thn x 1.000.000 1,000,000

JUMLAH SUB TOTAL 522,785,000 6,400,000 9,400,000 6,400,000 0 0 0

STANDAR PEMBIAYAAN
8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang

8.1.1. 249 Pelaksanaan Program orang tua asuh dan beasiswa 20 siswa x12 bulan x 150.000 3,600,000
dari pihak tertentu

Pendataan siswa yang tidak mampu, penerima KIP,


8.1.2. 250 dan penerima beasiswa

Pelaksanaan Program subsidi silang (pengurangan,


8.1.3. 251 pembebasan biaya atau pemberian beasiswa dan
sebagainya

8.2. Beban operasional sekolah sesuai ketentuan

Pelaksanaan rapat koordinasi dengan seluruh stake Konsumsi (35 orang x 2 kali rapat/tahun) x
8.2.1. 252 holder sekolah dalam penetapan dana yang digali 1,750,000
dari masyarakat 25.000

Pembiayaan Konsumsi Harian Pendidik dan Tenaga


8.2.1.1 253 Kependidikan 33 org x 12 bln x 72,000 28,512,000

8.2.1.2 254 Pembiayaan pembelian alat dan bahan kebersihan 12 bln x 1,160,000 13,920,000 3,000,000 7,920,000 3,000,000

8.2.1.3 255 Pembiayaan Konsumsi Rapat Akhir Semester 30 org x 2 smt x 25.000 1,500,000

8.2.1.4 256 Pembiayaan ATK Rutin Kegiatan Sekolah 12 bln x 1,500,000 18,000,000 6,000,000 6,000,000 6,000,000
8.2.1.5 257 Pembayaran Belanja Langganan Listrik 12 bln x 2,000,000 24,000,000 8,000,000 8,000,000 8,000,000
8.2.1.6 258 Pembayaran Belanja Langganan ATB 12bln x 1,500,000 18,000,000 6,000,000 6,000,000 6,000,000
8.2.1.7 259 Pembayaran Belanja Langganan Internet 12 bln x 1,000,000 12,000,000 4,000,000 4,000,000 4,000,000

8.2.1.8 260 Pembiayaan Pengadaan Bahan/Alat untuk


Esktrakurikuler

8.2.1.9 261 Pembiayaan Pemeliharaan dan Perbaikan Ringan

Pemeliharaan pintu dan jendela kelas 30 pintu dan jendela x 50.000 3,000,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000
Pemeliharaan meja dan kursi 30 meja dan kursi x 25.000 3,000,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000

Pemeliharaan instalasi listrik Panataaan instalasi listrik 4,500,000 1,000,000 2,000,000 1,500,000
Perbaikan PC, Laptop, Infokus, Printer, dan mesin 5 alat x 2 kali x 300,000 3,000,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000
pompa air
Pembayaran Service dan Minyak Mobil
8.2.1.10 262 Operasional Sekolah 12 bln x 1.500.000 2,592,000

Biaya Transportasi atau Perjalanan Dinas Kepala


8.2.1.11 263 Sekolah 8,000,000

Biaya transportasi atau Perjalanan Dinas Kepala


12 x 800.000 9,600,000
Sekolah dalam kota
Biaya transportasi atau Perjalanan Dinas Kepala
Sekolah luar kota 3 x 12 bln x 300,000 10,800,000

8.2.1.12 264 Biaya Transportasi atau Perjalanan Dinas PTK 5 x 10 x 75.000 3,750,000 5,000,000

8.2.1.13 265 Biaya Transportasi siswa 20 siswa x 10 bln x 25,000 5,000,000

Pembiayaan Belanja Barang Bahan dan Alat Habis


Pakai (Alat dan Bahan Praktikum IPA, IPS, PJOK,
8.2.1.14 266 PKwu, Seni Budaya, dan Informatika; Tinta Printer,
dll yang habis pakai kurang dari satu tahun)

Pembelian bahan atau peralatan dalam rangka


8.2.1.15 0 mencegah penyebaran Covid-19 di sekolah

8.2.1.15.1 Pembelian Desinfektan 9 bulan x 397.000 3,573,000 1,573,000 1,000,000 1,000,000


8.2.1.15.2 Pembelian Alat Semprot 3 buah 960,000 360,000 300,000 300,000
8.2.1.15.3 Pembelian Masker 30 kotak x 350,000 10,500,000 500,000 5,000,000 5,000,000
8.2.1.15.4 Pembelian Hand Sanitizer 27 botol x 120.000 3,240,000 1,000,000 1,000,000 1,240,000
8.2.1.16 267 Pembiayaan Pelaporan

8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik

8.3.1. 268 Pembuatan RKAS Komite 35 org x 3 kgtn x 25,000 2,625,000

Pembuatan pelaporan penggunaan dana secara


8.3.2. 269 tepat dalam beberapa buku kas
8.3.2.1 270 Pembayaran Insentif Bendahara Sekolah 4 org x 12 bln x 1.000.000 48,000,000
Pembuatan papan pengumuman/media lain yang
bisa dilihat oleh semua stake holder di SMAN 21
8.3.3. 271 Batam Web khusus sekolah 12 bulan x 500.000 6,000,000

JUMLAH SUB TOTAL 241,422,000 34,433,000 44,220,000 39,040,000 13,000,000 0 0


JUMLAH TOTAL 4,030,842,000 166,353,000 221,520,000 165,820,000 35,000,000 600,000,000 400,000,000

166,050,000 221,400,000 166,050,000

553,500,000
APBN DAK Komite Sekolah Koperasi Sekolah Lain-lain

500,000
250,000

1,000,000

1,000,000

800,000

1,000,000

700,000

2,000,000
500,000

1,000,000

450,000

600,000

450,000

600,000

3,600,000
450,000

2,700,000

1,200,000

1,300,000

300,000
300,000

0 0 20,100,000 0 0

450,000

500,000
900,000
1,500,000
3,000,000

450,000

150,000

500,000

75,000
1,500,000

450,000

0 0 9,475,000 0 0

3,000,000
3,000,000
1,500,000
450,000

450,000

450,000

450,000

450,000

450,000

450,000

1,200,000

3,600,000

450,000

450,000
450,000

450,000

1,000,000

450,000

450,000

0 0 19,150,000 0 0
150,000

450,000

2,000,000

4,050,000
1,000,000
4,050,000
1,500,000

0 0 13,200,000 0 0
1,000,000

36,000,000

450,000

600,000

3,600,000

1,500,000

2,500,000

17,500,000

35,000,000

6,000,000
450,000

6,000,000
36,000,000
2,400,000

3,600,000
1,800,000

18,000,000

450,000
450,000

450,000

450,000

1,800,000
1,000,000

1,800,000

21,000,000

1,000,000

1,200,000

450,000

450,000

1,200,000

0 0 136,950,000 67,150,000 0

1,000,000,000
1,000,000,000
15,000,000

15,000,000
300,000,000
10,000,000
5,000,000
2,000,000
10,000,000

3,000,000

100,000,000
0 2,400,000,000 27,000,000 0 33,000,000

750,000
900,000
1,500,000

2,500,000

900,000
9,000,000

450,000

450,000

450,000

450,000
450,000

450,000

450,000

6,000,000

450,000

450,000

30,000,000

5,000,000

14,400,000
21,600,000
27,000,000
7,200,000

27,000,000
122,400,000
189,000,000
1,620,000
2,880,000
2,160,000

825,000

825,000

5,400,000

450,000

2,400,000

8,000,000

450,000

1,200,000
3,600,000

3,000,000

450,000

1,000,000

0 0 467,010,000 0 35,000,000

3,600,000

1,750,000

28,512,000

1,500,000
2,592,000

2,625,000

48,000,000

0 0 84,979,000 0 3,600,000
0 2,400,000,000 777,864,000 67,150,000 71,600,000

686,880,000
Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)
Tahun Pelajaran : 2020
H SMA SMAN 21 BATAM
Kelurahan KABIL
Kecamatan NONGSA
Kota/Provinsi BATAM/KEPULAUAN RIAU

PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah

I Sisa Tahun Lalu 1 Program Strategis Sekolah


1.1 Pengembangan Standar Kompetensi Lulusan 154,465,000.00
2 Pendapatan Rutin 1.2 Pengembangan Standar Isi 11,475,000.00
2.1 Gaji Pegawai (PNS) 420,000,000.00 1.3 Pengembangan Standar Proses 67,635,000.00
2.2 Gaji Pegawai Tidak Tetap/ APBD Prov 302,400,000.00 1.4 Pengembangan Standar Penilaian Pendidikan 93,850,000.00
1.5 Pengembangan Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 227,700,000.00
3 Bantuan Operasional Sekolah 1.6 Pengembangan Standar Sarana dan Prasarana 2,711,510,000.00
3.1 BOS Pusat 553,500,000.00 1.7 Pengembangan Standar Pengelolaan 522,785,000.00
3.2 BOS Propinsi 0.00 1.8 Pengembangan Standar Pembiayaan 241,422,000.00
3.3 BOS Kabupaten/Kota 0.00 Jumlah Total 4,030,842,000.00
2 Program Rutin Sekolah
4 Bantuan 2.1 Belanja Pegawai
4.1 Dana Dekonsentrasi/ APBD Prov 400,000,000.00 Gaji PNS 420,000,000.00
4.2 Dana Tugas Pembantuan/ APBD Kab/kota 400,000,000.00 Non PNS (Gaji Pegawai Tidak Tetap/ APBD Porv) 302,400,000.00
4.3 Dana Alokasi Khusus 2,400,000,000.00 Non PNS (Gaji Pegawai Tidak Tetap Dana BOS/Komite) 189,000,000.00
4.4 APBN 0.00 2.2 Belanja Barang dan Jasa
4.5 Lain-lain (CSR, Dana Aspirasi, dll) 71,600,000.00 2.3 Belanja Modal
2.4 Belanja Lainnya
5 Pendapatan Asli Sekolah Dana Dekonsentrasi/ APBD Prov 400,000,000.00
5.1 Komite Sekolah 686,880,000.00 Dana Tugas Pembantuan/ APBD Kab/kota 400,000,000.00
5.2 Koperasi Sekolah 67,150,000.00 Dana Alokasi Khusus 2,400,000,000.00
5.3 Lain-lain (Sumbangan Orang Tua) 45,000,000.00 APBN 0.00
Lain-lain 71,600,000.00
JUMLAH 5,346,530,000.00 JUMLAH 5,346,530,000.00

Mengetahui, Menyetujui, Batam, …., ……….. 2020


Ketua Komite Sekolah Kepala SMA ......................... Bendahara/Penanggungjawab Kegiatan
Herwin Saputra Adi Saputra, M.Pd Hotmaida Yanti Sirait, S.Pd
NIP. 19741016 200502 1 011 NIP. 19860725 200903 2 003
PROSENTASE PROGRAM PENGEMBANGAN/ 8
STANDAR
###
80% 1.1 4%
70%
1.2 0%
60%
50% 1.3 2%
40% 1.4 2%
30% 1.5 6%
20%
1.6 67%
10%
0% 1.7 13%
1.1 1.2 1.8
1.3 1.4 1.5 6%1.6 1.7 1.8

PROSENTASE PENGGUNAAN DANA PENGEMBANGAN DAN


RUTIN
70% ###
1.1 4%
60%
1.2 0%
50%
1.3 2%
40% 1.4 2%
30% 1.5 5%
20% 1.6 64%
1.7 12%
10%
1.8 6%
0% 2.1 4%
1.1 1.2 2.21.3 1.4 1.5 0% 1.6 1.7 1.8 2.1 2.2 2.3
2.3 0%

Anda mungkin juga menyukai