Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DISUSUN OLEH:
DOSEN PENGAMPUH:
Dr.Murkilim,M.Ag
TAHUN 2021/2022
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadiran Allah SWT, atas rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah ini yang berjudul “Sifat-sifat wajib Allah”.
Sholawat beriring salam semoga tetap bercurah pada Nabi Muhammad SAW, kepada
keluarganya serta para pengikutnya yang selalu istiqomah menjalankan sunnah-sunnah
beliau.
Kami berharap makalah ini dapat digunakan sebagai penambah pengetahuan dan
wawasan bagi (Audiens) pembaca. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam terselesainya makalah ini. Kami juga sangat menyadari
bahwa masih banyak kekurangan dan kelemahan dalam penulisan makalah ini, untuk itu
kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun guna
menyempurnakan makalah kami saat ini dan untuk selanjutnya.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................................... ii
BAB I .............................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN........................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang........................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................................... 1
C. Tujuan Makalah......................................................................................................... 1
BAB II .................................................................................................................................. 2
PEMBAHASAN................................................................................................................... 2
BAB III.................................................................................................................................. 8
KESIMPULAN.................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................... 9
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
C.TUJUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
Sifat-sifat Allah adalah sifat sempurna yang yang tidak terhingga bagi Allah. Sifat-sifat
Allah wajib bagi setiap muslim mempercayai bahwa terdapat beberapa sifat kesempurnaan yang
tidak terhingga bagi Allah. Maka, wajib juga dipercayai akan sifat Allah yang dua puluh dan
perlu diketahui juga sifat yang mustahil bagi Allah. Sifat yang mustahil bagi Allah merupakan
lawan kepada sifat wajib. Dapat di artikan pula bahwasannya Sifat wajib Allah SWT adalah sesuatu
melekat pada diri Sang Pencipta. Memahami sifat tersebut membuat kita, sebagai hamba, terasa
lebih dekat kepada-Nya. Allah SWT yang maha sempurna, sejatinya memiliki sifat-sifat yang
tidak terbatas.
Sebagai umat muslim, penting sekali untuk mengetahui sifat wajib Allah dan artinya. Hal
ini karena mempelajari sifat-sifat wajib Allah adalah salah satu upaya umat muslim untuk
memahami ilmu ketauhidan.
Sebagaimana yang kita tahu tauhid merupakan pilar utama dalam ilmu agama islam. Oleh
karena itu, hendaknya kita mengenal Allah lebih dekat dengan mempelajari sifat wajib-Nya.
Dalam buku Rukun Iman karya Hudarrohman (2007:5) dijelaskan bahwa sifat wajib Allah
memiliki arti akan sifat kesempurnaan dan pasti ada pada Allah SWT. Manusia tidak akan
mampu membayangkan wujud dari sifat wajib Allah tersebut, namun tetap wajib mengimaninya.
1. Sifat Nafsiyah, yaitu sifat yang berhubungan dengan Dzat Allah. Sifat nafsiyah ini ada
satu, yaitu wujud yang artinya, "ada".
2. sifat Salbiyah adalah sifat yang meniadakan adanya sifat sebaliknya, yakni sifat-sifat
yang tidak sesuai, atau sifat yang tidak layak dengan kesempurnaan Dzat-Nya. Sifat
2
Salbiyah ini ada lima, yaitu: qidâm, baqâ', mukhâlafatu lil hawâditsi, qiyâmuhu binafsihi,
dan wahdâniyat.
3. sifat Ma'ani, yaitu sifat- sifat abstrak yang wajib ada pada Allah. Yang termasuk sifat
ma'ani ada tujuh yaitu: qudrat, irâdat, 'ilmu, hayât, sama', bashar, kalam.
4. sifat Ma'nawiyah, adalah kelaziman dari sifat ma'ani. Sifat ma'nawiyah tidak dapat berdiri
sendiri, sebab setiap ada sifat ma'ani tentu ada sifat ma'nawiyah. Bila sifat ma'ani telah
didefinisikan sebagai sifat yang ada pada sesuatu yang disifati yang otomatis menetapkan
suatu hukum padanya, maka sifat ma'nawiyah merupakan hukum tersebut.Artinya, sifat
ma'nawiyah merupakan kondisi yang selalu menetapi sifat ma'ani. Sifat 'ilm misalnya,
pasti dzat yang bersifat dengannya mempunyai kondisi berupa kaunuhu 'âliman
(keberadannya sebagi Dzat yang berilmu). Dengan demikian itu, sifat ma'nawiyyah juga
ada tujuh sebagaimana sifat ma'ani.
C.Sifat Ma’ani
Sifat Ma’ani adalah sifat- sifat abstrak yang wajib ada pada Allah – sifat-sifat Allah yang
penggambaran (Tajalli) makna lahir sifat-sifat tersebut pada manusia. Sifat ma’ani tersebut ada
Tujuh macam; Qudrat, Iradat, Ilmu, Hayat, Sama’, Bashar dan Kalam.
3
yang telah berlaku dan yang akan berlaku adalah dengan mendapat ketentuan daripada Allah
Ta’ala tentang rezeki , umur , baik , jahat , kaya , miskin dan sebagainya serta wajib pula
beriktiqad manusia ada mempunyai nasib ( bagian ) di dalam dunia ini sebagaimana firman
Allah SWT. yang bermaksud : ” Janganlah kamu lupakan nasib ( bagian ) kamudi dalam
dunia ” . (Surah Al – Qasash : Ayat 77). Kesimpulannya ialah umat Islam mestilah
bersungguh-sungguh untuk kemajuan di dunia dan akhirat di mana menjunjung titah perintah
Allah Ta’aladan menjauhi akan segala larangan dan tegahannyadan bermohon dan berserah
kepada Allah SWT.
4
” Dan ingatlah Allah sentiasa Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui “.( Surah An-Nisa’a –
Ayat 148).
Hakikatnya ialah satu sifat yang tetap ada yang qadim lagi azali berdiri pada zat Allah Ta’ala.
Allah Ta’ala wajib bersifat Maha Melihat sama ada yang dapat dilihat oleh manusia atau tidak,
jauh atau dekat , terang atau gelap , zahir atau tersembunyi dan sebagainya. Firman Allah Ta’ala
yang bermaksud : ” Dan Allah Maha Melihat akan segala yang mereka kerjakan “. ( Surah Ali
Imran – Ayat 163 )
Dengan memahami sufat besar Allah SWT hendaknya kita selalu berhati-hati dalam berbuat .
Mungkin kita bias berbohong kepada manusia , seperti orangtua , guru , atau teman. Akan tetapi
kita tidak bias berbohong kepada Allah SWT.
Hakikatnya ialah satu sifat yang tetap ada , yang qadim lagi azali , berdiri pada zat Allah Ta’ala.
Menunjukkan apa yang diketahui oleh ilmu daripada yang wajib, maka ia menunjukkan atas yang
wajib sebagaimana firman Allah Ta’ala yang bermaksud : ” Aku Allah , tiada tuhan melainkan
Aku ………”. ( Surah Taha – Ayat 14 ).
Dan daripada yang mustahil sebagaimana firman Allah Ta’ala yang bermaksud : ” ……..( kata
orang Nasrani ) bahwasanya Allah Ta’ala yang ketiga daripada tiga……….”. (Surah Al-Mai’dah
– Ayat 73).Dan daripada yang harus sebagaimana firman Allah Ta’ala yang bermaksud : ”
Padahal Allah yang mencipta kamu dan benda-benda yang kamu perbuat itu”. (Surah Ash.
Shaffaat – Ayat 96).
5
D.Sifat Ma’nawiyah
Sifat ma’nawiyah adalah sifat-aifat yang melazimi dari sifat ma’ani.dengan kata lain sifat
ma’nawiyah adalah sifat yang wujudnya di sebabkan oleh adanya sifat ma’ani,seperti allah
memiliki sifat kuasa,maka lazimnya allah itu keadaannya kuasa.ada beberapa pengertian yg
mengarah ke sifat-aifat allah ini’salah satunya,Sifat Ma'nawiyah adalah sifat yang ada pada suatu
yang disifati, yang otomatis menetapkan suatu hukum apa adanya, maka sifat Ma'nawiyah
merupakan hukum tersebut. Dari definisi di atas bisa kita simpulkan bahwa sifat Ma'nawiyah
merupakan sebuah kondisi yang selalu menetap pada sifat Ma'ani itu sendiri. Sifat 'Ilm misalnya,
pasti dzat yang bersifat dengannya mempunyai kondisi berupa Kaunuhu '
Aliman ( keberadaannya sebagai zat yang berilmu/ mengetahui). Sifat wajib Allah yang termasuk
dalam kategori Ma'nawiyah ada 7 sebagaimana sifat Ma'ani yaitu: Kaunuhu
Qadiran,Kaunuhu Muridan,Kaunuhu 'Aliman,Kaunuhu Hayyan,Kaunuhu Sami'an,Kaunuhu Bash
iran dan Kaunuhu Mutakalliman.
1. Kaunuhu Qadiran :
Artinya : Keadaan Allah Ta’ala Yang Berkuasa Mengadakan Dan Mentiadakan.
Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia
ma’adum , Yaitu lain daripada sifat Qudrat
2. Kaunuhu Muridan :
Artinya : Keadaan Allah Ta’ala Yang Menghendaki dan menentukan tiap-tiap sesuatu.
Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala , tiada ia maujud dan tiada ia
ma’adum , Yaitu lain dar ipada sifat Iradat.
3. Kaunuhu ‘Aliman :
Artinya : Keadaan Allah Ta’ala Yang Mengetahui akan Tiap-tiap sesuatu.
Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia
ma’adum , Yaitu lain daripada sifat ‚Ilmu.
4. Kaunuhu Hayyun :
Artinya : Keadaan Allah Ta’ala Yang Hidup.
Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia
ma’adum , Yaitu lain daripada sifat Hayat.
6
5. Kaunuhu Sami’an :
Artinya : Keadaan Allah Ta’ala Yang Mendengar akan tiap-tiap yang Maujud.
hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia
ma’adum, Yaitu lain daripada sifat Sama’.
6. Kaunuhu Bashiran
Artinya : Keadaan Allah Ta’ala Yang Melihat akan tiap-tiap yang Maujudat ( Benda yang
ada ).Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan
tiada ia ma’adum , Yaitu lain daripada sifat Bashar.
7. Kaunuhu Mutakalliman :
Artinya : Keadaan Allah Ta’ala Yang Berkata-kata.
Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia
ma’adum , Yaitu lain daripada sifat Kalam.
7
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Sifat-sifat Allah adalah sifat sempurna yang yang tidak terhingga bagi Allah. Allah SWT
memiliki 20 sifat wajib yang harus diketahui oleh seorang muslim.Sifat-sifat itu dikelompokkan
menjadi 4 yakni: Sifat Nafsiyah, Sifat Salbiyah,Sifat Ma'ani dan sifat Sifat Ma'nawiyah.Sifat
Ma’ani adalah sifat- sifat abstrak yang wajib ada pada Allah – sifat-sifat Allah yang
penggambaran (Tajalli) makna lahir sifat-sifat tersebut pada manusia.Sifat ma’ani tersebut ada
Tujuh macam; Qudrat, Iradat, Ilmu, Hayat, Sama’, Bashar dan Kalam.Sifat Ma'nawiyah
adalah sifat yang ada pada suatu yang disifati, yang otomatis menetapkan suatu hukum padanya,
maka sifat Ma'nawiyah merupakan hukum tersebut.Sifat Ma'nawiyah merupakan sebuah kondisi
yang selalu menetap pada sifat Ma'ani itu sendiri.Sifat Ma’nawiyah ada 7 macam : : Kaunuhu
Qadiran,Kaunuhu Muridan,Kaunuhu 'Aliman,Kaunuhu Hayyan,Kaunuhu Sami'an,Kaunuhu Bash
irandanKaunuhu Mutakalliman.
8
DAFTAR PUSTAKA
Sudarmi, S. (2019). MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MATERI SIFAT-
SIFAT WAJIB BAGI ALLAH MELALUI METODE KOPERATIF STUDENT TEAM ACHIEVMENT DIVISION
(STAD) PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 023 TARAKAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019. Edukasia:
Jurnal Pendidikan, 6(2).
Lustiana Mustinda.(2019).20 sifat wajib Allah lengkap dengan artinya.di akses pada 10
november 2021.dari https://news.detik.com/berita/d-4764844/20-sifat-wajib-allah-lengkap-dengan-
artinya.