Anda di halaman 1dari 9

No.

Pertemuan 7
Topik Materi Struktur Pasar dan Tingkat Persaingan
Nama/NIM Putri Destiana/ 120190062

1. Struktur atau susunan Pasar


Susunan Pasar adalah informasi yang terkait tentang perilaku usaha dan tenaga
kerjapasar yang menjelaskan tentang keadaan pasar. Struktur pasar yang mengacu
pada bidang ekonomi dan industry yang berbeda dapat dikelompokkan dan dibedakan
berdasarkan tingkat dan sifat persaingan dalam pemasaran produk barang dan jasa.
Kaarakteristik dalam suatu hal dapat dipengaruhi oleh sifat dan hasil suatu perusahaan
yang bekerja atau terlibat di suatu tipe pasar. Adapun factor- factor yang dapat
ditentukan oleh struktur pasar diantaranya yaitu tawar menawar, tingkat konsentrasi,
tingkat diferensiasi produk, serta kemudahan dan kesulitan untuk masuk dan keluar
dari pasar.

1.2 Komponen Pada Susunan Pasar


Tujuan dari perusahaan dan industry yaitu mendapatkan laba yang dimana
pada tingkat suatu kemampuan pada seseorang yang akan mendapatkan
keuntungan yang menggambarkan tenaga kerja disuatu perusahaan dan industry.
Beberapa bagian dari susunan pasar adalah suatu nilai keuntungan yang dapat
dipengaruhi oleh pangsa pasar atau utama, rasio konsentrasi 4 perusahaan terbesar
atau CR4, barrier to entry atau BTE, inovasi dan efisiensi.

1.3 Faktor- factor penentu


Pada umumnya ada 7 karakteristik yang berbeda dan dapat digunakan untuk
membeda- bedakan pasar- pasar tersebut, diantaranya adalah:
- Struktur pembeli perusahaan industry
- Perputaran omset pada pelanggan
- Tingkat diferensias suaui produk
- Sifat dari biaya- biaya input
- Jumlah pada pemain disuatu pasar
- Tingkat integrasi vertikal pada industry yang sama
- Pangsa pasar pada pemain terbesar

1.4 Jenis suatu struktur pasar


Karakteristik- karakteristik ini dapat memberikan kemudahan dalam
mengelompokkan dan membedakan perusahaan di seluruh industry yang terkait.
Dan para ekonom juga dapat menggunakan karakteristik- karakteristik tersebut
untuk mengga,mbarkan jenis strukktur pasar. Pasar terbagi menjadi 2 kelompok
yaitu pasar persaingan sempurna dan persaingan tidak sempurna. Pada pasar
persaingan tidak sempurna meliputi oligopsoni, monopsony, dan oligopoly,
oligopoly terbagi menjadi oligopoli murni, terdiferensiasi, kolusi, dan non kolusi.
2. Pasar persaingan Sempurna
Pasar persaingan sempurna merupakan suatu susunan pasar yang dimana ada
banyak penjual atau suatu perusahaan yang dapat menghasilkan suatu barang.
Persaingan sempurna dapat terjadi jika banyaknya perusahaan kecil yang dapat
berlomba satu sama lain. Dan juga menjual barang yang sama, dan berpengaruh pada
harga atas barang dagang yang dapat mengurang, dan leluasa untuk keluar masuk di
suatu pasar. Di pasar ini konsumen mempunyai wawasan penuh terhadap barang yang
ingin dijual. Pada dunia nyata, struktur pasar jenis murni jarang ada.

2.1 Pasar persaingan sempurna (KRITIK)


- Tidak ada insentif untuk inovasi:
Pada dunia nyata, jika pangsa pasar memegang persaingan dan perusahaan
maka akan cendrung untuk meningkatkan suatu inovasi agar dapat
mengalahkan pesaing dan dapat mempertahankan status quo. Tetapi, pasar
akan bersaing secara kompetitif, margin keuntungan akan tetap, dan penjual
tidak dapat menaikkan harga.

- Ada juga hambatan untuk memasuki pasar ini:


Disetiap perusahaan dapat memasuki pasar dan dapat menjual berbagai produk
karena harus tetap sangat aktif dalam upaya mempertahankan pangsa pasar.

2.2 Ciri Pada Pasar Persaingan Sempurna


- Jumlah produsen dan konsumen banyak
Pada saat ini produsen tidak dapat menetapkan nilai biaya, Dikarenakan
konsumen sudah mendapat info mengenai harga asli yang sudah beredar
dengan luas dipasar.karena itu, berapa pun banyaknya produk yang akan dibeli
tidak akan merubah nilai harga nya. Disituasi ini kekuatan penawaran dan
permintaan sebuah produk menentukan berhasilnya transaksi.
- Pedagang/penjual bebas menutup dan membuka usaha
Disebuah system pasar persaingan banyak terjadi,pihak penjual diberikan
kebebasan dalam membuka atau menutup usahanya. pedagang dibolehkan
niaganya dihentikan jika system nya merasa dirugikan.
- Barang yang akan dijual bersifat homogen
Suatu cara yang tidak dapat terjadinya selisih harga dan mutu barang, maka
pada susunan pasar ini produk yang ingin dijual harus sama.
- Penjual dan pembeli mengetahui informasi harga secara jelas
Pedagang dan pembeli haruslah dapat mengetahui mengenai info info harga
jual yang benar suatu produk disebuah pasar.Hal ini digunakan untuk
mencegah pedagang menjual dengan harga murah dibawah standar karena
tidak tahu harga sebenarnya yang mengakibatkan kerugian. Tidak hanya
pedagang, hal ini juga untuk pembeli untuk tidak membeli barang dengan
harga yang tinggi dari standar.
2.3 Kelebihan dari Pasar Persaingan Sempurna
Peluang konsumen dieksploitasi cukup rendah karena para pedagang di pasar
tidak mempunyai harga monopoli. Dengan begitu, pedagang tidak mempunyai
pengaruh apapun untuk mengubah harga produk atau mereka tidak bisa
membebani konsumen dari harga standar ke harga yang lebih tinggi. Konsumen
berorientasi pada pasar persaingan sempurna dan konsumen tidak boleh diganggu
oleh sipenjual, jika terjadi maka si pembeli dapat berpindah ke penjual lain.
Produk juga dapat lebih mudah digantikan oleh barang lain yang serupa, karena
memiliki kualitas dan karakteristik yang sama.

2.4 Kekurangan dari Pasar Persaingan Sempurna


Pada bentuk susunan pasar ini, produsen tidak mendapat motivasi untuk
mendapatkan inovasi terbaru pada karakteristik tambahan pada produk. Atau para
konsumen akan mendapat biaya tambahan oleh sipenjual agar merka mendapatkan
fitur- fitur tambahan dan dapat dengan mudah pindah kepenjual lain. Lokasi
menjadi peran besar untuk mendapatkan hasil dari penjualan. Dan harus mencari
lokasi yang strategis agar mendapatkan lebih banyak keuntungan dari penjualan.
Adapun kendala agar dapat masuk ke pasar persaingan sempurna dikarenakan
banyak perusahaan manapun yang boleh memasuki pasar ini untuk menjual
berbagai macam produknya maka dari itu, kemungkinan persaingan dipasar ini
akan lebih meningkat.

3. Pasar Persaingan Tidak Sempurna


Pasar persaingan tidak sempurna adalah suatu susunan pasar pada ilmu
ekonomi, yang pada sistemnya terdapat bahwa penjual lebih banyak daripada pembeli
maka dari itu, penjual memiliki kuasa dalam menetukan harga. Diciptakannya pasar
ini karena pasar persaingan sempurna tidak berjalan dengan baik. Walaupun jumlah
penjual atau pedagang lebih sedikit, tetapi para penjual berhak dalam penjualan
produk tertentu dan hanya mereka yang boleh menjual produk dengan jumlah
terbatas.

Berikut susunan pasar yang ada dalam pasar persaingan tidak sempurna ini antara
lain, monopoli, monopolistic, dan oligopoli.
 Struktur pasar ,monopoli adalah suatu bentukpasar yang dimana hanya ada
satu produsen atau penjual saja didalam pasar tersebut, dan perusahaannya
dapat menghasilkan produk yang tidak mempunyai produk pengganti.
 Strukur pasar monopsoni adalah kebalikannya dari pasar monopoli yaitu
dimana pasar monopsony hanya terdapat satu pembeli saja.
 Struktur pasar oligopoly adalah struktur pasar yang hanya terdiri dari
sekelompok bagian kecil saja atau beberapa perusahaan industri saja
diantaranya itu ada 2 sampai 10 perusahaan industry.

3.1 Ciri- ciri pasar persaingan tidak sempurna


 Ketidakseimbangan antara penjual dan pembeli
Dalam pasar persaingan tidak sempurna pembeli hanya terdapat sedikit saja
oleh karena itu penjual memiliki kuasa tertinggi dipasar .
 Penjual yang menentukan harga produk
Pada pasar tidak sempurna ini penjual sangat berkuasa dan hanya sedikit orang
yang mempengaruhi pasar maka dari itu, penjual sangat bebas dalam
penentuan harga. Pada pasar tidak sempurna ini memungkinkan bahwa
perusahaan akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
 Sulit Untuk Berpartisipasi
Perusahaan atau industry dalam pasar persaingan tidak sempurna ini hanya
bias dijalankan oleh pihak tertentu saja. Dikarenakan, sulit untuk penjual lain
ikut berpartisipasi atau masuk dan memulai bisnis.
 Tidak ada Barang Pengganti
Produk pada fungsi dan manfaat yang sama sulit untuk dicari, karena
sedikitnya kebebasan untuk berpartisipasi pada pasar persaingan tidak
sempurna ini.

3.2 Kelebihan Pasar Persaingan Tidak Sempurna


 Barang yang berkualitas
 Profit yang lebih besar
 Inovasi pada produk
 Bebas pada biaya produksi

3.3 Kekurangan Pada Pasar Persaingan Tidak Sempurna


 SedikinyaPilihan
 Permainan dan diskriminasi pada harga
 Eksploitasi oleh konsumen

3.4 Jenis Pasar Persaingan Tidak Sempurna


 Pasar Monopolistik
Pasar ini Terdiri atas penjual yang lebih menjual produk yang identic,
tetapi terdapat perbedaan dan ciri tertentu pada masing- masing baik dari
segi bentuk, kemasan, manfaat, fungsi dan lain- lainnya. Kompetitor baru
dapat masuk karena jumlah penjualnya tidak terbatas.
 Pasar Monopoli
Pada pasar ini hanya terdapat satu saja penjual yang berkuasa dan
mendominasi. Harga pada pasar ini jugadapat ditentukan oleh sipenjual.
Produk yang tidak memiliki pengganti dengan sengaja dijual oleh
penguasa pada pasar ini, sehingga tidak ada pihak yang dapat menyaingi.
 Pasar Oligopoli
Pada pasar oligopoly ini pasar dikuasai oleh penjual. Karena pada system
pasar ini, untuk menyaingi penjual lain dan memperkenalkan produk
sangat diperlukannya kegiatan promosi. Persaingan yang ada dalam pasar
oligopoly ini terbilang sangat ketat.
 Pasar Monopsoni
Pasar ini mempunyai ciriyang khas dimana terdapat hanya satu pembeli
tetapi banyaknya penjual. Sehingga, pada kondisi ini pembeli sangat
berkuasa daripada penjual. Harga produk pada pasar ini dapat disesuaikan
oleh keinginansi pembeli. Penjual sangat berusaha sebaik mungkin agar
kualitas barang atau produk pada pasar ini tidak kalah dengan penjual-
penjual lainnya.
 Pasar Oligopsoni
Pada pasar oligopsoni ini terdapat banyaknya penjual dan beberapa
pembeli saja, dimana produk akandiolah oleh sipembeli dan dijual
kembali. Kebanyakan pada pasar ini yang dijual adalah bahan mentah
yang harus diolah terlebih dahulu untuk mendapatkan manfaatnya.Pada
pasar ini juga pembeli dapat menentukan harga karena harga produk
dipasar ini juga cenderung stabil.

3.5 Pasar Persaingan Monopolistik


Pasar persaingan monopolistic dapat diartikan sebagai suatu pasar dimana
mempunyai banyak produsen yang dapat memproduksi dan menawarkan suatu
komoditasatau barang yang bermacam- macam. Pasar ini juga dapat dilihat bahwa
banyak penjual yang saling menawarkan satu jenis barang dengan produk yang
bermacam- maca berbeda dalam kualitasnya baik ukuran maupun bentuknya.
Pasar yang berada diantara dua jenis pasar yang sangat ekstrem disebut juga
dengan pasar monopolistic yaitu pasar yang memiliki persaingan yang sempurna
dan monopol, maka dari itu, pasar monopolistic ini mengandung unsur dari sifat-
sifat pada pasar monopoli dan juga pasar persaingan sempurna.

Pada teori persaingan monopolistic ini terus dikembangkan karena adanya


dasar ketidakpuasaan pada analisis model persaingan pasar yang sempurna dan
monopoli. Dalam pasar persaingan monopolistic, karakteristik di setiap produk
yang akan dihasilkan dengan suatu perusahaan dan perusahaann lainnya setiap
konsumen akan merasakan perbedaan disetiap karakteristik tersebut. Dengan
adanya perbedaan tersebut maka akan mencerminkan perbedaan- perbedaan
lainnya diantara macam- macam produk yang akan dikonsumsi atau persepsi
dalam perbedaan konsumen bahwa berbagai produk yang akan dihasilkan dari
berbagai banyak perusahaan yang kini beroperasi dipasar memang sangatlah
berbeda.

3.6 Ciri- ciri pada pasar persaingan monopolistic


 Terdapat banyak penjual
 Produksi barang yang lebih bersifat berbeda- beda
 Perusahaan yang memiliki kekuasaan dalam mempengaruhi harganya
 Pemasukan diindustri relative lebih mudah untuk diperoleh
 Persaingan promosi penjualan sangat aktif.

3.7 Kelebihan Persaingan Monopolistik


 Banyak penjual di pasar yang akan memberikan keuntungan kepada
konsumennya pada saat memilih produk yang terbaik.
 Produsen diberikan kebebasan untuk keluar masuk pasar sehingga
produsen akan selalu mencari inovasi dalam memproduksi barang-
barangnya.
 Dengan adanya diferensiasi produk para konsumen terdorong untuk lebih
teliti lagi dalam menentukn produk yang akan mereka beli dan setiap
konsumen dapat lebih lanjut pada produk yang akan dibelinya nanti.
 Pasar monopolistic juga lebih sangat mudah sekali untuk dijumpai oleh
konsumen dikarenakan semua keperluan sehari-hari akan tersedia didalam
pasar ini.
3.8 Kekurangan Pasar Monopolistik
 Pelayanan dan harga kualitas pada pasar monopolistikmemiliki tingkat
persaingan yang sangat tinggi.
 Untuk masuk ke pasar monopolistic ini diperlukan modal dan biaya yang
sangat besar karena para penjual dipasar ini memiliki skala ekonomis yang
sangat tinggi.
 Para produsen pada pasar ini selalu terdorong untuk melakukan inovasi
sehingga, dapat meningkatkan biaya produksi dan harga produk yang akan
dibayar oleh konsumen.

4. Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah pasar yang menjual barang atau jasa hanya satu dan
dibutuhkannya atau digunakannya banyak orang dengan produk yang sama dalam
suatu perusahaan. Pasar monopoli ini terdapat bermacam jenisnya untuk memenuhi
kebutuhan hidup dengan berbagai macam barang yang dibuat oleh seorang produsen
dan tidak boleh ada orang lain yang membuat barang atau memproduksi menyaingi
mereka. Dengan adanya satu perusahaan saja yang memproduksi barang atau jasa
dan dijadikan pengendalian pasar kemungkinan juga bisa mnejadi pengendali harga.
4.1 Ciri- ciri pasar monopoli
 Dengan adanya satu perusahaan atau produsen yang dapat menarik
daya beli atau perhatian seseorang untung membeli.
 Dengan membuat produk atau layanan yang serupa menjadi hambatan
bagi perusahaan yang baru masuk sebagai competitor
4.2 Kelebihan Pasar Monopoli
 Untuk mengembangkan inovasi maka pasar monopoli harus melindungi
hak kekayaan dari seorang individu yang berpotensi
 Di pasar monopoli ini sumber daya alam negara yang dibutuhkan oleh
semua orang dilindungi oleh pemerintah.
 Pada pasar monopoli ini juga efisiensi dan ekonomi barang atau jasa harus
dijaga kestabilannya. Maka dari itu, jika adanya perusahaan yang dapat
menawarkan barang atau jasa yang sama hanya dapat membuat tahapan
ekonomi yang tidak stabil.
 Untuk berpromosi pasar monopoli ini tidak banyak untuk mengeluarkan
modal.

5. Pasar Oligopoli
Pasar oligopoly merupakan bagian dari pasar persaingan tidak sempurna.
Dikarenakan, dalam pasar ini jumlah produsen dan pegangnya tidak sebanding
dengan jumlah konsumen atau pembelinya. Pada pasar oligopoly ktivitas pemasaran
produk harus ditingkatkan oleh produsen agar tetp berkelanjutan. Agar dapat
mencegah omset penjualan menurun akibat perpindahan produk dari konsumen ke
konsumen lainnya. Pasar jenis ini persaingannya sangat ketat karena pasar ini
merupakan tampungan transaksi jual beli produk yang tidak sempurna. Dikarenakan
pelanggan tetap bertahan dengan menjaga trik dan melancarkan strategi dari pihak
produsen.

5.1 Ciri- ciri pasar oligopoly


 Dijalankannya dua produsen atau lebih
 Produk yang akan dijual bersifat homogeny dan saling menggantikan
 Kebijakan produsen utama sebagai acuan produsen lainnya
 Harga barang di pasar relative sama
 Produsen baru kesulitan untuk masuk pasar
 Membutuhkan strategi pemasaran yang matang
5.2 Jenis Pasar Oligopoli
 Pasar oligopoly murni
Variasi barang di pasar oligopoly ini banyak dan beragam yang dipasarkan
oleh produsen. Pada pasar ini banyak perbedaan harga yang tidak terlalu jelas
dan mempunyai kecenderungan terhadap patokan produsen, apabila produsen
menaikkan harga, maka produsen yang lainnya juga ikut menaikkan harga
juga.
 Pasar Oligopoli Terdiferensiasi
Pasar ini mempunyai ciri- ciri yang dengan tetap menjual produk homogen
tetapi harganya tidak berpatokan pada produsen- produsen lainnya. Dengan
adnya kemungkinan satu produsen yang tidak menaikkan harga produk yang
meninngkat dengan begitupun sebaliknya.
 Pasar oligopoly kolusi
Pada pasar ini merupakan kebalikan dari pasar oligopoly non kolusi dimana
setiap produsen akan mencari cara untuk menaikkan atau menurunkan harga
tanp diketahun produsen yang lainnya, pasar oligopoly juga salin bekerja sama
antara produsen dengan produsen lainnya.
 Pasar oligopoly non kolusi
Pada pasar ini,produsen yang memainkan harga barang akan menunjukan
perkembangan produsen lainnya atau pesaing usaha. Harga yang dimainkan
dengan sendiri setelah yakin dengan produsen lainnya atau pesaing usaha yang
tidak akann mengikuti jejaknya itu adalah salah satu tujuan dari pasar
oligopoly ini.
6. Pasar Monopsoni
Pasar monopsony merupakan suatu perusahaan yang menguasai penerima
pasokan yang menjadi satu-satunya pembeli atas suatu barang atau jasa yang berada
disuatu komoditas. Pasar ini hanya terdapat satupembeli saja yang berupa satu pelku
usaha, yangmenjadi pembeli tunggal, sehingga merka daoat menguasai suatu pasar
komoditas. Pasar monopsony ini juga merupakanbentuk persaingan yang tidak
sempurna.

6.1 Ciri pasar monopsony


 Hanya terdapat satu pembeli
 Harga dapat ditentukan oleh pembeli
 Produk yang dipakai adalah bahan mentah untuk diinovasikan kembali
 Sering terjadinya perselisihan
 Pendapatn yang tidak merata
 Sering terjadinya perselisihan

6.2 Kelebihan Pasar Monopsoni


 Kualitas barangnya sudah pasti terjamin
 Meningkatkan kreativitas dan adanya inovasi- inovasi yang baru
 Jalur distribusinya lebih lancer
 Kemudhan dalam menentukan harga

6.3 Kekurangan Pasar Monopsoni


 Tidak adil nya dengan perilaku pembeli
 Pihak pembeli tidak akan memperdulikan penjual
 Masalah ekonomi yang hanyalah tanggungan penjual saja

7. Pasar Oligopsoni
Pasar oligopsoni merupakan pasar yang hanya mempunyai sedikit pembeli
disuatu pasar. Dengan adanya persaingan harga dan non harga produk yang
ditawarkan dapat sejenis dan beragam juga produk lainnya. Pada pasar ini, informasi
tentang produk hanya sedikit sehingga dapat terjadinya ketergantungan antara
pedagang satu sama lain. Pembelian komoditas harga dapat dikendalikan asal para
konsumen harus membuat kesepakatan bersama untuk menguasai pembeliannya.

8. Pasar Duopoli
Pasar duopoly adalah pasar yang memiliki kekuatan yang sangat besar dan
terdapat beberapa pemain. Pasar ini bisa untuk mempengaruhi pasokan pasar yang
lebih besar. Strategi diferensiasi akan memungkinkan perusahaan agar dapat
menggunakan harga yang lebih mahal ini merupakan sumber kekuatan dari pasar.
Kekuatan pasar mempunyai kekuatan monopoli yang sangat besar dan mempunyai
ketergantungan dengan strategi yang sangat tinggi. Keputusan yang strategis di satu
produsen akan berdampak pada produsen lainnya. Dikarenakan, ada perilaku kolutif
yang didapat pada pasar. Maka daripada itu, kedua perusahaan dapat berlaga sebagai
pihak pemonopoli.

8.1 Jenis pasar duopoly


 Pasar duopoly cournot
 Pasar duopoly Bertrand

9. Implikasi Terhadap Persaingan


Perusahaan mempunyai ketergantungan yang sangat strategis didalam pasar
duopoly. Hal ini juga dapat mempengaruhi kondisi perusahaan yang dapat
menghasilkan barang, mengiklankan produknya. Dudalam pasar duopoly setiap
perusahaan mempunyai ketergantungan yang sangat strategis.

Anda mungkin juga menyukai