Anda di halaman 1dari 1

Sebuah organisasi dapat menghadapi sejumlah jenis krisis yang berbeda.

Daftar di
bawah ini berisi beberapa insiden yang dapat berkembang menjadi krisis. Ada
insiden lain yang tidak teridentifikasi di sini, namun dapat dianggap sebagai situasi
krisis oleh perusahaan tertentu.
Contoh insiden yang dapat meningkat menjadi krisis akut meliputi:
 Masalah produk: misalnya, produk tidak berfungsi seperti yang dijanjikan
(kredibilitas), melukai orang (keselamatan), telah dirusak; pergeseran pasar
(perubahan mendadak, atau dalam jangka waktu yang lama).
 Persepsi publik yang negatif tentang organisasi (misalnya, organisasi memiliki
masalah, dan tampaknya tidak peduli dengan masalah tersebut).
 Masalah keuangan (masalah uang tunai, penipuan, atau akuntansi gak jelas).
 Masalah hubungan industrial (misalnya, masalah pemogokan pekerja, tuntutan
hukum karyawan).
 Peristiwa internasional yang merugikan (misalnya, bencana di lokasi mereka
telah membahayakan produk atau layanan).
 Kekerasan di tempat kerja (misalnya, karyawan telah diserang dengan kekerasan
saat bekerja di dalm properti organisasi).
 Eksekutif senior telah meninggal (yaitu, masalah suksesi eksekutif).

Anda mungkin juga menyukai