(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan
kekhasan atom karbon dan golongan senyawanya
Indikator Soal : 3.1.1 Diberikan rumus struktur suatu senyawa hidrokarbon, diharapkan siswa
dapat menganalisis kekhasan atom C berdasarkan kedudukannya.
SOAL 1
A. 1,7,8,9,10
B. 3,4,6
C. 5,6
D. 5
E. 1,2,3,4,10
Kunci Jawaban : D
KARTU SOAL 2
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan
kekhasan atom karbon dan golongan senyawanya
Indikator Soal : 3.1.2 Disajikan rumus senyawa hidrokarbon, diharapkan siswa dapat
menentukan nama senyawa tersebut
SOAL 2
adalah ... .
A. 2,5–dietil–3–metilheksana
B. 2–etil–4,5–dimetilheptana
C. 6–etil–3,4–dimetilheptana
D. 3,4,6–trimetiloktana
3,5,6–trimetiloktana
Kunci Jawaban : D
KARTU SOAL 3
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan
kekhasan atom karbon dan golongan senyawanya
Indikator Soal : 3.1.3 Diberikan beberapa rumus molekul senyawa, diharapkan siswa dapat
mengidentifikasi homolog alkena.
SOAL 3
Kunci Jawaban : B
KARTU SOAL 4
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan
kekhasan atom karbon dan golongan senyawanya
Indikator Soal : 3.1.4 Disajikan informasi tentang isomer, diharapkan siswa dapat
menentukan pengecualian isomer alkena
SOAL 4
Isomer merupakan senyawa-senyawa yang memiliki rumus senyawa sama (jumlah dan jenis
penyusun senyawa yang sama), namun memiliki rumus struktur yang berbeda. Berikut ini
adalah isomer pentena, kecuali ….
A. 2-metil-1-butena
B. 3-metil-1-butena
C. 2-butena
D. 2,3-dimetil-butena
2-metil-2-butena
Kunci Jawaban : C
KARTU SOAL 5
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan
kekhasan atom karbon dan golongan senyawanya
Indikator Soal : 3.1.5 Disajikan rumus struktur senyawa alkuna, diharapkan siswa dapat
menentukan nama senyawa alkuna tersebut
SOAL 5
A. 2,3–dimetil–2–heksuna
B. 2,3–dimetil–3–heksuna
C. 4,5–dimetil–2–heksuna
D. 4–isopropil–2–pentuna
E. 2–isopropil–2–pentuna
Kunci Jawaban : D
KARTU SOAL 6
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.2 Menjelaskan proses pembentukan fraksi-fraksi minyak bumi, teknik
pemisahan serta kegunaannya
Indikator Soal : 3.2.1 Diberikan informasi tentang proses pengolahan minyak bumi,
diharapkan siswa dapat menentukan istilah proses pengolahan tersebut
SOAL 6
Pada proses pengolahan minyak bumi dilakukan proses pemecahan molekul senyawa yang
panjang menjadi molekul senyawa yang pendek yang dinamakan . . . .
A. Blending
B. Treating
C. Cracking
D. Reforming
E. Polimerisasi
Kunci Jawaban : C
Uraian jawaban :
Destilasi merupakan proses pemisahan fraksi-fraksi yang terdapat di minyak bumi, di mana pemisahan fraksi tersebut berdasarkan pada perbedaan titik
didih.
Cracking merupakan proses pengolahan minyak bumi yang memiliki tujuan untuk menguraikan molekul-molekul besar senyawa hidrokarbon menjadi
molekul hidrokarbon yang memiliki ukuran lebih kecil.
Reforming merupakan proses mengubah struktur pada molekul fraksi yang mutunya buruk menjadi molekul fraksi yang mutunya akan lebih baik.
polimerasi yaitu proses penggabungan antara molekul-molekul kecil menjadi molekul yang lebih besar dalam sebuah fraksi sehingga mutu dari produk akhir
menjadi meningkat.
yaitu proses penambahan jumlah atom pada suatu fraksi sehingga molekul fraksi tersebut menjadi lebih panjang dan bercabang
Treating merupakan proses pemurnian fraksi minyak bumi melalui tahap eliminasi bahan-bahan pengotor yang terlibat dalam proses pengolahan.
Blending merupakan proses yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas produk siap pakai dengan cara menambahkan bahan-bahan aktif ke dalam fraksi
minyak bumi.
KARTU SOAL 7
(PILIHAN GANDA)
Indikator Soal : 3.2.2 Diberikan informasi tentang cara pemisahan minyak bumi, diharapkan
siswa dapat menyebutkan istilah Teknik pemisahan minyak bumi
SOAL 7
Teknik yang digunakan untuk memisahkan fraksi-fraksi minyak bumi adalah ... .
A. Distilasi
B. Dekantasi
C. Ekstraksi
D. Adisi
E. Sublimasi
Kunci Jawaban : A
Uraian jawaban :
Destilasi merupakan proses pemisahan fraksi-fraksi yang terdapat di minyak bumi, di mana
pemisahan fraksi tersebut berdasarkan pada perbedaan titik didih.
KARTU SOAL 8
(PILIHAN GANDA)
Indikator Soal : 3.2.3 Disajikan gambar fraksi-fraksi minyak bumi, diharapkan siswa
dapat menentukan fraksi minyak bumi yang dihasilkan pada
suhu tertentu
SOAL 8
Fraksi minyak bumi yang dihasilkan pada suhu 70 °C – 200 °C adalah ... .
A. Kerosin
B. Nafta
C. LPG
D. Petroleum
E. Bensin
Kunci Jawaban : E
KARTU SOAL 9
(PILIHAN GANDA)
SOAL 9
Bilangan oktan adalah angka yang menunjukkan seberapa akbar tekanan yang mampu
diberikan sebelum bensin terbakar secara spontan. Di dalam mesin, campuran udara
dan bensin (dalam bentuk gas) ditekan oleh piston sampai dengan volume yang sangat
kecil dan akhir dibakar oleh percikan api yang dihasilkan busi.
Bilangan oktan dari pertamax adalah ... .
A. 80 D. 90
C. 86 E. 92
Kunci Jawaban : E
Uraian jawaban :
Pertamax Racing Untuk bahan bakar bensin jenis ini, memiliki oktan minimal 100 yang khusus diperuntukkan bagi kendaraan
balap dan kendaraan yang memiliki kompresi mesin lebih tinggi dari 13:1. Dengan nilai oktan tersebut, Pertamax Racing menjadikan
mesin lebih stabil, responsive, dan daya tahan tinggi. Tidak heran jika bahan bakar ini diakui federasi balap internasional.
Pertamax Turbo Bahan bakar ini dirancang untuk kendaraan yang memiliki persyaratan mesin yang berteknologi tinggi. Dalam
pembuatannya, Pertamina mengembangkan bahan bakar ini bersama dengan Lamborghini. Pertamax turbo dikembangkan dengan
formula yang disebut Ignition Boost Formula (IBF) dengan angka oktan 98, dan kadar sulfur rendah sehingga tidak merusak kualitas
udara di sekitar.
Pertamax Bahan bakar Pertamax bisa membuat mesin lebih bersih, menjaga kemurnian bahan bakar, memiliki pelindung anti karat,
dan memiliki saluran bahan bakar dan ruang bakar pada mesin. Hal ini dikarenkan Pertamax memiliki teknologi ecosave technology.
Kompetensi Dasar : 3.3 Mengidentifikasi reaksi pembakaran hidrokarbon yang sempurna dan
tidak sempurna serta sifat zat hasil pembakaran (CO2, CO, partikulat
karbon).
SOAL 10
Petrokimia adalah bahan-bahan atau produk yang dihasilkan dari minyak dan gas bumi. Bahan-
bahan petrokimia tersebut dapat digolongkan ke dalam plastik, serat sintetis, karet sintetis,
pestisida, detergen, pelarut, pupuk, berbagai jenis obat maupun vitamin.
Produk petrokimia yang berbahan dasar toluena dan xilena adalah ... .
A. Nilon D. Paralon
B. Karet E. Etanol
C. TNT
Kunci Jawaban : C
p=15
e=15
KARTU SOAL 11
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.3 Mengidentifikasi reaksi pembakaran hidrokarbon yang sempurna dan
tidak sempurna serta sifat zat hasil pembakaran (CO 2, CO, partikulat
karbon)
Materi : TEL
Indikator Soal : 3. 3. 4 Diberikan informasi zat aditif pada bensin, diharapkan siswa dapat
mengidentifikasi penyebab bahaya yang ditimbulkan
SOAL 11
TEL (Tetra Etil Lead) yang digunakan sebagai zat aditif pada bensin, dianggap berbahaya karena
dapat menyebabkan ...
A. Pencemaran CO
B. Pencemaran NO
C. Pencemaran CO2
D. Hujan asam
E. Pencemaran timbal
Kunci Jawaban : E
Uraian jawaban :
KARTU SOAL 12
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.3 Mengidentifikasi reaksi pembakaran hidrokarbon yang sempurna dan
tidak sempurna serta sifat zat hasil pembakaran (CO 2, CO, partikulat
karbon)
Indikator Soal : 3. 3. 5 Siswa dapat menentukan hasil pembakaran tidak sempurna dari
minyak bumi
SOAL 12
Kunci Jawaban : B
KARTU SOAL 13
(PILIHAN GANDA)
SOAL 13
Keracunan karbon monoksida terjadi ketika karbon monoksida menumpuk di aliran darah. Ketika
terlalu banyak karbon monoksida di udara, tubuh menggantikan oksigen dalam sel darah merah
Ini dapat menyebabkan kerusakan jaringan yang serius atau bahkan kematian. Sedangkan Terlalu
tingginya kadar karbon dioksida dalam tubuh bisa menyebabkan keracunan karbon dioksida.
Karbon dioksida yang teralu tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, yaitu asidosis.
Kondisi ini bisa menyebabkan oksigen dalam darah sulit untuk dilepaskan ke dalam sel tubuh,
sehingga tubuh kekurangan oksigen.
Gas CO lebih berbahaya dari CO2. Hal ini disebabkan karena ... .
A. tidak berbau
B. penyebab hujan asam
C. sangat reaktif
D. tidak berwarna
E. bereaksi dengan Hb membentuk HbCO
Kunci Jawaban : E
KARTU SOAL 14
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.4 Menjelaskan konsep perubahan entalpi reaksi pada tekanan tetap dalam
persamaan termokimia
Indikator Soal : 3.4 1 Diberikan informasi tentang reaksi endoterm, diharapkan siswa dapat
mengidentifikasi pernyataan yang benar tentang reaksi endoterm )
SOAL 14
Reaksi endoterm adalah reaksi yang disertai dengan perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem.
Dalam reaksi reaksi ini, kalor diserap oleh sistem dari lingkungannya
Kunci Jawaban : B
KARTU SOAL 15
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.4 Menjelaskan konsep perubahan entalpi reaksi pada tekanan tetap dalam
persamaan termokimia
Indikator Soal : 3.4.2 Disajikan persamaan termokimia, diharapkan siswa dapat menyatakan
pernyataan yang benar tentang benar tentang persamaan termokimia
tersebut
SOAL 15
Kunci Jawaban : D
KARTU SOAL 16
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.5 Menjelaskan jenis entalpi reaksi, hukum Hess dan konsep
energi ikatan
SOAL 16
Kunci Jawaban : A
KARTU SOAL 17
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.5 Menjelaskan jenis entalpi reaksi, hukum Hess dan konsep energi ikatan
Indikator Soal : 3.5.2 Disajikan diagram pembentukan gas SO3 , diharapkan siswa dapat
menentukan perubahan entapi dari diagram tersebut
SOAL 17
Kunci Jawaban : A
KARTU SOAL 18
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.5 Menjelaskan jenis entalpi reaksi, hukum Hess dan konsep energi ikatan
Indikator Soal : 3.5.3 Diberikan data ΔHf° beberapa molekul, diharapkan siswa dapat
menghitung besarnya perubahan entalpi pembakaran gas metana
SOAL 18
Diketahui
ΔH°f. CH4(g) =–75 kJ mol–1
ΔH°f. CO2(g) =–394kJ mol–1
ΔH°f. H2O() =–286 kJ mol–1.
Hitunglah ∆H° untuk reaksi berikut!
g) + 2O2(g) →CO2(g) + 2H2O(l)
A. -1041 kJ
B -1542 kJ
C. -2432 kJ
D. -2643 kJ
E. -2364 Kj
Kunci Jawaban : A
KARTU SOAL 19
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.5 Menjelaskan jenis entalpi reaksi, hukum Hess dan konsep energi ikatan
Indikator Soal : 3. 5. 4 Diketahui beberapa data energi ikatan rata-rata, diharapkan siswa
dapat menentukan besarnya ΔH pada reaksi substitusi gas propana
SOAL 19
adalah … .
A. +94 kJ D. –94 kJ
B. +81 kJ E. –208 kJ
C. –81 kJ
Kunci Jawaban : D
KARTU SOAL 20
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.6 Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi laju reaksi menggunakan
teori tumbukan
Materi : Molaritas
Indikator Soal : 3.6.1 1 Diberikan data massa, volume dan Mr. urea, diharapkan siswa dapat
menghitung konsentrasi larutan urea tersebut .
SOAL 20
Larutan urea [CO(NH2)2] dibuat dengan jalan melarutkan 3 gram urea ke dalam air sampai volume
250 mL. Konsentrasi larutan urea yang dibuat adalah ... (Mr. urea = 60)
A. 0,1 M
B. 0,4 M
C. 0,2 M
D. 0,5 M
E. 0,3 M
Kunci Jawaban : D
KARTU SOAL 21
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.6 Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi laju reaksi menggunakan teori
tumbukan
Indikator Soal : 3.6. 2 Diharapkan siswa dapat mengingat factor-faktor yang memengaruhi
laju reaksi
SOAL 21
Laju reaksi kimia dapat berubah menjadi lebih cepat ataupun lebih lambat pada reaktan-reaktan
yang sama. Perubahan ini dipengaruhi beberapa factor. Di bawah ini yang tidak mempengaruhi
laju reaksi adalah ... .
A. Katalis
B. Gerak partikel
C. Suhu
D. Konsentrasi
E. Luas permukaan
Kunci Jawaban : B
KARTU SOAL 22
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.7 Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi laju reaksi menggunakan teori
tumbukan
Indikator Soal : 3.7.1 Diberikan informasi data suhu dan laju reaksi, diharapkan siswa dapat
menentukan laju reaksi akhir
SOAL 22
Laju reaksi dari suatu reaksi tertentu menjadi dua kali lipat setiap kenaikan suhu 10 °C. Suatu
reaksi berlangsung pada suhu 30 °C sebesar x M/s. Jika suhu ditingkatkan menjadi 100 °C maka
laju reaksi akan menjadi ... kali lebih cepat dari semula.
A. 128x M/s
B. 64 x M/s
C. 32x M/s
D. 16x M/s
E. 8x M/s
Kunci Jawaban : A
KARTU SOAL 23
(PILIHAN GANDA)
Kompetensi Dasar : 3.7 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil
percobaan.
Indikator Soal : 3.7.2 Disajikan tabel data hasil percobaan, diharapkan siswa dapat
menghitung orde reaksi sehingga dapat menentukan persamaan laju reaksi
SOAL 23
Kunci Jawaban : D
Uraian jawaban :
KARTU SOAL 24
(PILIHAN GANDA)
SOAL 24
Kunci Jawaban : E
KARTU SOAL 25
(PILIHAN GANDA)
Indikator Soal : 3.8. 2 Diberikan suatu reaksi kimia, diharapkan siswa dapat
menuliskan tetapan kesetimbangan reaksi tersebut
SOAL 25
adalah … .
A. D.
B. E.
C.
Kunci Jawaban : B