Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sarana infrastruktur jalan mempunyai peran yang sangat penting


untuk menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat dalam memenuhi
kebutuhan, baik untuk pendistribusian barang atau jasa, karenanya jalan
merupakan fasilitas terpenting bagi manusia supaya dapat mencapai
suatu tujuan yang ingin di capai. Rehabilitas Jalan Ruas Jalan Kedaton
Induk-Kedaton II (Batang Hari Nuban) (R.152) Di Kabupaten Lampung
Timur dapat menjamin kenyamanan pengguna jalan. Jalan merupakan
sarana pendukung yang sangat penting bagi masyarakat sebagai
pendorong kemajuan perekonomian dan pembangunan di wilayah
tersebut.

Peningkatan jalan merupakan solusi terbaik supaya pembangunan di


daerah tersebut bisa maju dan berkembang dengan cepat. Sebungan
dengan hal tersebut Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Bina
Marga melakukan kegiatan Rehabilitas Jalan Ruas Jalan Kedaton Induk-
Kedaton II (Batang Hari Nuban) (R.152) Di Kabupaten Lampung Timur.
Dengan peningkatan jalan tersebut, sangat mempermudah akses warga
masyarakat yang melakukan aktifitas sehari-hari dengan rasa nyaman dan
lancar. Setelah di cermati keadaan laju kendaraan di Ruas Jalan Kedaton
Induk-Kedaton II (Batang Hari Nuban) (R.152) Di Kabupaten Lampung
Timur, memiliki persoalan yang sangat penting untuk di cermati, karena
banyak kendaraan berat (truk,bus,fuso) ,maka dengan penambahan
kapasitas kendaraan tentunya di ikuti pula dengan penambahan baik itu
peningkatan maupun pelebaran suatu ruas jalan. Untuk melebarkan
maupun meningkatkan jalan, tentu akan memerlukan metode yang efektif
dalam perencanaan agar diperoleh hasil yang terbaikdan ekonomis ,tetapi

1
2

tetap memenuhi unsur keselamatan pengguna jalan dan tidak menggangu


ekosistem yang ada di sekitar.

B. Maksud dan Tujuan


1. Maksud dan Tujuan Pelaksanaan Kerja Praktek
Kerja praktek lapangan di wajibkan bagi mahasiswa dengan maksud
memberikan penglaman, dan pengamatan visual secara langsung
keadaan-keadaan dan kejadian nyata di lapangan pada suatu
pembangunan fisik dengan segala aspeknya untuk dianalisa guna
melengkapi pengetahuan, keterampilan, dan lain sebagainya. Dari hasil
kerja praktek di lapangan, mahasiswa sudah terbiasa menghadapi dunia
kerja di lapangan, yang sebelumnya sudah di dapatkan pada saat kerja
praktek di lapangan. Oleh karena itu, para lulusan bidang keahlian Teknik
Sipil diharapkan mampu menganalisa dan dapat melaksanakan kegiatan
pembangunan di suatu wilayah.
Tujuan pelaksanaan kerja peraktek adalah untuk mengembangkan
ilmu yang di dapat dengan memberikan pengalaman kerja,sehingga
pelaksanaan dari kerja praktek ini dapat membantu mahasiswa untuk
menambah pengalaman serta pengetahuan terhadap dunia kerja yang
sesungguhnya.
2. Maksud dan Tujuan Pelaksanaan Pekerjaan
Maksud Rehabilitas Jalan Ruas Jalan Kedaton Induk-Kedaton II
(Batang Hari Nuban) (R.152) Di Kabupaten Lampung Timur, merupakan
jalan lokal dimana jalan tersebut memiliki peranan penting di bidang
perekonomian di kabupaten Lampung Timur, maka jalan tersebut
dipandang perlu untuk di lakukan peningkatan karena jumlah kendaraan
terutama kendaraan berat seperti truk dan bus yang semakin lama
semakin banyak jumlahnya yang melewati ruas jalan tersebut.
Tujuan dari pelaksanaan pekerjaan tersebut adalah untuk
memperlancar lalu lintas di daerah Batang Hari Nuban. Meningkatkan
pelayanan distribusi barang dan jasa guna menunjang pertumbuhan
ekonomi,
3

C. Data Umum Kegiatan

Rehabilitas Jalan Ruas Jalan Kedaton Induk-Kedaton II (Batang Hari


Nuban) (R.152) Di Kabupaten Lampung Timur. ini di tangani oleh Dinas
Bina Marga dan di danai DAK Tahun Anggaran 2021.

PEKERJAAN :REHABILITAS JALAN RUAS JALAN

KEDATON INDUK – KEDATON II


(BATANG HARI NUBAN) (R.152) DI
KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

NOMOR KONTRAK : 01/KTR/Link.018/PJ-LT.K.6/V.03/IX/2020

TANGGAL KONTRAK : 17 SEPTEMBER 2021

JUMLAH ANGGARAN : Rp. 2.441.414.000,00

TAHUN ANGGARAN : 2021

SUMBER DANA : DAK PROVINSI LAMPUNG

WAKTU PELAKSANAAN : 105 HARI

KONSULTAN : CV. REMAJA ARTI KREASI

KONTRAKTOR : CV. RAJO PASSEI


4

D. Ruang Lingkup Pekerjaan


Selama melakukan kerja praktek pada Proyek Rehabilitas Jalan
Ruas Jalan Kedaton Induk-Kedaton II (Batang Hari Nuban) (R.152) Di
Kabupaten Lampung Timur (STA 0+00 S/D 2+850) Dan (STA 6+050 S/D
6+200) meliputi pekerjaan sebagai berikut :

1. Pekerjaan drainase
2. Pengerejaan base A dan Base B
3. Riggid Phavement
4. Pekerjaan perkerasan lentur ( Penghamparan AC-WC )

E. Metode Penulisan
Laporan Kerja Praktek Proyek Rehabilitas Jalan Ruas Jalan Kedaton
Induk-Kedaton II (Batang Hari Nuban) (R.152) Di Kabupaten Lampung
Timur disusun dalam 4 (empat) bab, yaitu :

BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang, maksud dan tujuan pelaksanaan pekerjaan,
maksud dan tujuan kerja praktek, metode penulisan, lokasi pekerjaan
kerja praktek, uraian singkat pekerjaan yang dilaksanakan, batasan
masalah, data umum kegiatan, dan struktur organisasi pelaksanaan
kegiatan.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tinjauan teori umum dan tinjauan teori pembahasan
perencanaan yang ada di tempat kerja praktek.
BAB III METODE PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN
Bab ini membahas tentang pekerjaan yang diamati selama kerja praktek
yang mencakup metode pelaksanaan yang digunakan dalam proyek yang
dikaji dan bab ini juga membahas tentang pekerjaan yang ada di
lapangan.
BAB IV PENUTUP
5

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran sebagai akhir dari laporan
kerja praktek ini.

F. Struktur Organisasi Pelaksanaan Pekerjaan


1. Struktur Organisasi Proyek

CV. ARTI KREASI JAYA


OWNER

CV. ARTI KREASI JAYA


KONSULTAN
PERENCANA

CV. RAJO PASSEI CV. RAJO PASSEI


PENGAWAS KONTRAKTOR

Gambar 1. Struktur Organisasi Proyek (Rehabilitas Jalan Ruas Jalan


Kedaton Induk-Kedaton II (Batang Hari Nuban) (R.152) Di
Kabupaten Lampung Timur, 2021)
a. Owner adalah untuk mengordinasi dan mengawasi semua kegiatan
perusahaan.
b. Konsultan Perencana, adalah untuk membuat gambar kerja ,Rencana
Anggaran Biaya (RAB), Rencana Kerja dan Syarat Pelaksanaan
Bangunan (RKS).
c. Pengawas ,yaitu untuk melaksanakan pengawasan secara rutin dalam
pelaksanaan proyek.
d. Kontraktor, untuk menyediakan sumber daya untuk pembangunan dan
mengevaluasi desain bangunan.
6

2. struktur Organisasi Prusahaan

WAHYU SUSILO NUGROHO ,ST


DIREKTUR OPRASIONAL

BAMBANG ISTANTO,ST
PROJECT MANAGER

SRI ASTUTI ,SE SUPARDI,ST EDI SURWAKO ,ST


ADMINISTRASI PELAKSANA DRAFTER

Gambar 2. Struktur Organisasi Perusahaan (Proyek Rehabilitas Jalan


Ruas Jalan Kedaton Induk-Kedaton II (Batang Hari Nuban)
(R.152) Di Kabupaten Lampung Timur, 2021)

a. Direktur Operasional, yang bertugas bertanggung jawab atas semua


kegiatan oprasional perusahaan.
b. Project Manajer, orang yang bertanggung jawab dalam perencanaan,
pengorganisasian,pelaksanaan, serta pengendalian dan pengawasan.
c. Administrasi, bertugas merencanakan, menyusun, serta melaporkan
anggaran.
7

d. Pelaksana, bertugas untuk memberi arahan serta mengatur dan


mengawasi jalannya pekerjaan.
e. Drafter, bertugas menggambar struktur bangunan gedung yang telah
direncanakan.

5. struktur Organisasi Lapangan

BAGIO
MANDOR

SUPRI
LOGISTIK

MUJIRAH
KEPALA TUKANG

PEKERJA

Gambar 3. Struktur Organisasi Proyek (Proyek Peningkatan Jalan Ruas


Metro-Kota Gajah Di Kabupaten Lampung Tengah,2020)

a. Mandor, bertugas untuk mengatur para tukang dan pekerja pada saat
pelaksanaan.
8

b. Logistik adalah orang yang merencanakan kegiatan,pengadaan,


penyimpanan dan penyaluran material dalam kaitannya dengan
kegiatan pelaksanaan proyek.
c. Kepala tukang, adalah orang yang bertanggung jawab mengawasi dan
memimpin para tukang dan pekerja.
d. Pekerja, adalah orang yang bertugas menjalankan dan menyelesaikan
pekerjaan bangunan.

Anda mungkin juga menyukai