LAPORAN

PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

DI BENGKEL BRILIANT

OLEH :

Nama : Nanang Adrian Pratama

Nis : 8180

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik Otomotif

Kompetensi Keahlian : Teknik Sepeda Motor

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) BHAKTI UTAMA

BANDAR LAMPUNG 2021

 LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Nama : Nanang Adrian Pratama

NIS : 8180

Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayas

Progam Keahlian : Teknik Otomotif

Kompotesi keahlian : Teknik Sepeda Motor

Bandar Lampung, 13 Agustus 2021

Guru Pembimbing Koordinator Kelas Pembimbing DU

ERVAN SEPTIAN,S.Pd KEVIN ADITYA P, S.Kom M NOKIAWAN

Mengetahui,

Kepala SMK Bhakti Utama

Ir. RITA PURNAWATI. Mng.

 KATA PENGANTAR

Rasa syukur penulis baturkan kepada Allah SWT atas karunia dan ridho nya

penulis diberi kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas dalam

membuat laporan Praktek Kerja Industri. Laporan ini berdasarkan Praktek Kerja

Industri di Bengkel Briliant.

Apabila dalam pembuatan Laporan Praktek Kerja Industri ini kurang sempurna

penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya karena keterbatasan kemampuan

penulis, penulis berharap kritik dan saran yang sifatnya membangun baik bagi

penulis maupan pembaca sehingga laporan ini dapat diperbaiki di kemudian hari.

Dan tak lupa penulis mengucapkam terima kasih kepada :

1. Drs.A.fachruddin Mng, MM, selaku ketua yayasan pendidikan SMK

Bhakti Utama Bandar Lampung.

2. Ir.Rita Purnamawati, Mng, selaku Kepala Sekolah SMK Bhakti Utama

Bandar Lampung.

3. Anggie Dewi, S.Pd, selaku wakil Kepala Sekolah bidang kurikulum SMK

Bhakti Utama Bandar Lampung.

4. Erfan Septian, S.Pd, selaku wakil kepala Sekolah bidang kesiswaan SMK

Bhakti Utama Bandar Lampung.

5. Sam’I selaku kepala program teknik sepeda motor SMK Bhakti Utama

Bandar Lampung.

6. Kevin Aditya Pratama, S.Kom, selaku Koordintor kelas XII Sepeda Motor

SMK Bhakti Utama Bandar Lampung..

7. Muhamad Nokiawan selaku pembibing DU/DI

8. Seluruh staf Guru dan Karyawan di SMK Bhakti Utama Bandar Lampung.

9. Seluruh staf dan karyawan di bengkel Brilliant.

 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini berkembang dengan

pesat khususnya untuk kendaraan bermotor roda dua bermesin, kendaraan ini

merupakan alat transportasi yang sangat penting bagi masyararakat. Disamping itu

kendaraan juga perawatan dan perbaikan secara rutin maupun berkala, agar

kondisi kendaraan tetap prima dan mengakibatkan kecelakaan yang sangat

berbahaya bagi keselamatan pengemudi maupun penumpang. Maka dari itu

perawatan dan perbaikan sangatlah penting bagi kendaraan. Terutama untuk

kendaraan-krndaraan yang selalu dipakai sebagai alat transportasi bagi

kepentingan masyarakat sehari-hari.

1.2 Ruang Lingkup

Ruang lingkup kegiatan Praktek Kerja Industri yang dilakukan ditempat praktek

kerja yang merupakan bengkel mitra kerja sekolah yaitu bengkel Briliant Bandar

Lampug yang bergerak di bidang perawatan atau service sepeda motor dan

sparepart.
 1.3 Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan laporan Praktek Kerja Industri ini adalah :

A. Memperluas wawasan dan pola piker siswa tentang dunia bengkel.

B. Menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan siswa.

C. Melatih disiplin dan etika kerja sesuai dengan kompetensi keahlian.

D. Agar siswa mendapat kesempatan kerja sesuai di perusahaan motor

tersebut.

E. Sebagai bekal pengalaman kerja siswa untuk mempersiapkan diri untuk

menghadapi dunia kerja di masyarakat.

F. Dapat melaksanakan kerja lapangan langsung di industri tersebut dengan

pelajaran yang diberikan sekolah.

1.3 Sasaran

A. Untuk mengasilkan kinerja yang handal dan dapat

dipertanggungjawabkan.

B. Mengingatkan cara kerja yang baik di perusahaan.

C. Meningkatkan konsumen untuk memperbaiki kendaraan ke bengkel

sepeda motor tersebut.

D. Menjalin kerja sama antara sekolah dengan perusahaan atau industry

bengkel.

E. Mengikuti perkembangan dunia industri yang pesat.

 BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Berdirinya Bengkel Briliant Motor

Bengkel Briliant motor berdiri dari tahun 2019 yang beralamat di Jalan Tirtayasa

Sukabumi Bandar Lampung. Bengkel Briliant motor memiliki satu mekanik yang

bernama M Nokiawan.

Ide berdirinya bengkel Briliant karna rumah pemilik bengkel memiliki tempat

yang strategi untuk membuat lahan usaha dan memiliki ide untuk membuka

bengkel yang awalnya hanya melayani jual Sperpat. Tapi seiring dengan

berjalannya waktu sudah ada mekanik dan siap melayani servis atau perbaikan

kendaraan roda dua, diantaranya Tune up, Over houl, Ganti oli, Ganti sperpat

pariasi dan lain sebagainya.

2.2 Struktur Organisasi Bengkel Briliant Motor

Struktur Organisasi

Kepala Bengkel
Briliant

Mekanik Kasir Kepala Bengkel

M Nokiawan Briliant

Bendahara Kepala
Bengkel Briliant
 BAB III

ISI LAPORAN

3.1 TUNE UP MOTOR

1. Tune up sektor mesin

1 .Pengecekan pelumas mesin (oli)

Proses ini dilakukan untuk mengecek apakah kualitas oli masih bagus atau perlu

diganti.

2. Pengecekan busi

Pengecekan busi dilakukan untuk mengetahui apakah pembakaran didalam mesin

berlangsung sempurna atau tidak (berdasarkan warna ujung busi) serta menyetel

celah elektroda busi.

3. Pemeriksaan filter udara

Pemeriksaan ini umumnya hanya dibersihkan, kecuali kondisi filter sudah hitam

terlumuri oleh debu maka perlu diganti.

4. Pemeriksaan filter bensin

Filter bensin akan menyaring kotoran yang terbawa aliran bensin, pemeriksaan ini

dilakukan untuk membersihkan kotoran yang tersaring oleh filter bensin.

5. Pengecekan karburator/throtle body

Untuk motor yang masih karburator, maka akan ada overhoule karburator serta

penyetelan ulang karburator. Sementara pada motor injeksi, biasanya hanya

pembersihan throtle body dan pembersihan ISC valve.

6. Flushing sistem injeksi

Khusus untuk motor injeksi, maka ada pembersihan injektor dari segala sumbatan.

Caranya dengan flushing menggunakan alat khusus.

7. Penyetelan katup

Celah katup mesin akan distel ulang sesuai spesifikasi untuk mendapatkan

performa mesin yang maksima

2. Tune up sektor chasis

1. Kemudi motor

Komponen yang dicek pada system kemudi antara lain komstir, apakah

oblak atau tidak akan seitiga motor apakah masih balance atau perlu di

proses

2. Penyetelan rantai roda

Rantai roda akan dikencngkan kalau terlalu longgar, dan akan digati ketika

gear rantai audah terdeteksi aus.

3. Pemeriksaan ban dan velg

 Ban akan diukur theradnya, kalau sudah aus maka pihak bengkel akan

merekomendsasikan penggantian ban pada pemilik motor. Untuk bagian

velg, akan dicek keseimbangannya, kalau balance velg akan di press.

4. Pengecekan kampas rem

Ini dilakukan untuk mengetahui ketebalan kampas rem motor apakah

masih tebal atau sudah habis.

5. Pemeriksaan fluida rem/minyak rem

Pemeriksaan volume minyak rem, apakah minyak rem penuh atau kurang.

6. Pemeriksaan roller pada motor matic

Khusus untuk motor matic, ada komponen bernama roller yang terdapat

pada pulley depan CVT. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengecek

apakah masih bagus atau ada yang aus. Kalau ada yang aus, pihak bengkel

akan memeberitahu pemilik untuk mengganti roller yang aus.

7. Pemeriksaan oli garden pada motor matic

Motor matic juga memiliki oli garden, meski volumenya sedikit tapi oli ini

juga harus diganti dalam interval tertentu

3. Tune up sektor kelistrikan

1. Tegangan aki

Pengecekan ini akan memberitahukan kondisi aki yang sebenarnya,

apakah masih normal 12 volt, atau perlu di recharge atau bahkan mulai

soak.

2. Tegangan pengisian motor

tegangan dari spull akan dicek apakah sesuai dengan standar atau kurang.

3. Rangkaian pengapian motor

rangkaian kelistrikan seperti CDI dan Ignition coil akan dicek apakah

masih normal atau ada masalah.

4. Lampu dan klakson

Semua beban kelistrikan seperti semua lampu, dan klakson akan

dihidupkan untuk mencari tahu apakah ada yang mati atau tidak.
 BAB IV

PENUTUPAN

4.1 Kesimpulan

Dari hasil penulisan laporan diatas maka penulis dapat menyimpulkan bahwa:

1. Dari hasil kegiatan praktek kerja industry, siswa dilatih untuk dapat

mandiri, bekerja sama dan bertanggung jawab terhadap pekerjaan. Siswa

dapat mengetahui bentuk kerusakan yang ditimbulkan setelah pemakaian

kendaraan.

 Dapat mengetahui bentuk kerusakan yang terjadi pada kendaraan

sehingga dapat memudahkan dalam melakukan perbaikan.

 Bisa menentukan faktor penyebab kerusakan.

 Pelaksanaan perbaikan sesuai SOP (Standar Operasional

Prosedure) atau intruksi atau 3K (Keselamatan dan Kesehatan

Kerja)

2. Bengel Briliant memiliki tenaga mekanik yang berpengalan dan

berpendidikan yang dapat dipertanggung jawabkan.

3. Dengan adanya Kerja Praktek Industri kami memiliki rasa percaya diri,

tanggung jawab, sampai disiplin waktu, serta pengetahuan bagaimana

dunia kerja sesungguhnya.

4.2 Saran

1. Sebaiknya pekerja harus lebih memperhatikan teknik pengerjaan yang

lebih baik sehingga dapat mencapai visi perusahaan

2. Siswa lebih disiplin dan bertanggungjawab dalam melakukan

pekerjaan sehingga dapat mencapai hasil yang sesuai dan berpraktek

serta dapat berguna baik bagi diri sendiri maupun perusahaan tempat

dimana siswa tersebut magang.