Anda di halaman 1dari 2

Apotik Sehat didirikan oleh Tuan Akbar pada 2010.

Tuan Akbar bekerja sebagai Pegawai Negeri


Sipil pada Dinas Kesehatan Provinsi D.I Yogyakarta. Informasi yang berkaitan dengan kewajiban
perpajakan Tuan Akbar adalah sebagai berikut:

1. Identititas Wajib Pajak


Nama : Tuan Akbar
NPWP : 78.238.655.1.541.000
Jenis Usaha : Dagang (Farmasi/Apotik)
Telp./Faks : (0274) 567890

2. Penghasilan dari usaha


Berikut data penjualan Apotik Sehat:
Penjualan Rp. 15.800.000.000
Harga Pokok Penjualan Rp. 12.000.000.000
Biaya listrik dan telepon Rp. 800.000.000
Biaya pemeliharaan Rp. 700.000.000
Biaya/pengeluaran lainnya Rp. 800.000.000
Biaya Penyusutan Rp. 1.000.000.000

Seluruh data penjualan dan biaya-biaya diatas di asumsikan telah sesuai dengan ketentuan
perpajakan (diakui menurut fiskal).

3. Informasi yang berkaitan dengan penghasilan Tuan Akbar pada 2020:


a. Menerima penghasilan sebagai pegawai tetap dengan gaji sebulan Rp.8.000.000, tunjangan
struktural / fungsional Rp. 3.000.000, tunjangan khusus sebesar Rp. 1.500.000, dan
membayar iuran pensiun sebesar 5% dari gaji pokok. Tuan Akbar menikah dengan 4 anak
kandung.
b. Penghasilan berupa penghargaan keikutsertaan dalam kegiatan berupa uang tunai Rp.
5.000.000.
c. Melakukan penyerahan barang kepada RSUD Mochtar senilai Rp. 155.000.000 Pembayaran
atas pembelian barang ini dipungut pajak oleh RSUD Mochtar. Harga barang tersebut
termasuk PPN.
d. Melakukan impor obat-obatan dan perlengkapan rumah sakit dari Amerika Serikat senilai
USD 40.000, Biaya asuransi dan angkut barang dari Amerika Serikat ke Indonesia masing –
masing sebesar 0,5% dan 15% dari harga faktur. Tarif bea masuk sebesar 15% dari CIF. Kurs
yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan saat itu adalah USD1 = Rp.11.500.
e. Melakukan penyerahan hasil produksi obat kepada CV. Sentosa (salah satu distributor).
Nilai penjualan Rp. 110.000.000 (termasuk PPN).
f. Menerima bunga atas penyertaan obligasi pada PT. Perdana senilai Rp. 10.000.000.
Obliagasi tersebut tidak diperdagangkan di BEI.
g. Menerima bunga deposito di Bank Mandiri cabang Yognyakarta sebesar Rp. 15.000.000
h. Membayar sewa kendaraan untuk mendistribusikan obat-obatan dan peralatan medis ke
setiap rumah sakit. Sewa dibayar kepada Andika Rental, NPWP: 01.111.333.1.541.000
sebesar Rp. 6.500.000.
i. Menerima dividen atas 15% penyertaan saham pada PT. Perkasa. Dividen tunai sebesar
Rp.15.000.000. Dividen ini dipotong pajak oleh PT. Perkasa
j. Membayar fee kepada KAP Sinuraya&co. sebesar Rp. 30.000.000 atas jasa akuntansi,
pembukuan dan atestasi laporan keuangan. NPWP: 04.322.233.2.541.000.
k. Menerima bunga atas penyertaan obligasi pada Andromon Inc. (sebuah perusahaan yang
terdaftar di bursa efek di Malaysia). Nilai nominal obligasi Rp. 300.000.000, bunga 20%
setahun diterima setiap tanggal 31 Desember. Tarif pajak atas bunga obligasi di Malaysia
adalah 10%. Pajak yang dibayar tersebut seluruhnya dapat dikreditkan.
l. Menerima hadiah undian dari Bank Mandiri berupa 1 unit motor Honda senilai Rp.
20.000.000
m. Menerima honorarium sebesar Rp. 14.000.000. Honorarium yang dibayarkan tidak berasal
dari dana APBN/D

4. Lain – lain
a. Tuan Akbar membayar sendiri angsuran PPh setiap bulan selama tahun 2020 sebesar
Rp.6.000.000
b. Rugi tahun 2016 yang masih dapat dikompensasikan Rp.100.000.000

Pertanyaan:
a. Hitunglah Pajak Penghasilan Final dan Tidak Final atas informasi di atas! (dibuat
perhitungannya dengan menggunakan tabel)
b. Hitunglah PPh Tahunan atas WP OP!
c. Hitunglah PPh pasal 25 untuk tahun berikutnya!

Anda mungkin juga menyukai