Penyakit hemofilia dikelompokkan menjadi hemofilia A,hemofilia B dan hemofilia C.

Oada
hemofilia Atidak terbentuk zat anti hemofilia globulin. Hampir 70% penderita hemofilia termasuk
kelompok ini. Hemofilia B ditandai dengan tidak terbentuk nya komponen plasma tromboplastin.
Penderita hemofilia B mencapai 20% dari total penderita hemofilia. Hemofilia C ditandai dengan tidak
terbentuknya zat plasma tromboplastin.

Seorang wanita normal carrier menikah dengan pria normal, berikut kemungkinan keturunan nya:

P : XHXh. >< XHY

( Wanita carrier). ( Pria normal)

Gamet : XH,Xh XHY

Filial :

XHXH Wanita normal

XHXh Wanita normal pembawa

sifat

XHY Pria normal

XhY Pria hemofilia

 Dapat disimpulkan bahwa pria yang normal apabila menikah dengan wanita carrier belum tentu
mempunyai anak laki- laki yang normal pula. Hal ini dikarenakan setiap anak mendapatkan setengah sel
kromosom dari ibunya dan setengahnya lagi dari ayahnya. Anak laki- laki justru mendapatkan sifat
hemofilia dari ibunya yang memberikan kromosom X, sedangkan ayah nya memberikan kromosom Y
yang tidak membawa sifat hemofilia.

Penderita penyakit tidak bergeraham disebut amolar. Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif
yang terpaut oada kromosom X. Pada penderita penyakit ini gigi susu tetap tumbuh, namun gigi
geraham tidak tumbuh.