ETNOBOTANI ANGGREK

mahfutkariem@yahoo.com
Anggrek sebagai tumbuhan atau tanaman?

Hutan Adat Wonosadi

(Gunung Kidul, Yogyakarta)
Anggrek sebagai tumbuhan atau tanaman?

Kebun Raya Bogor

Anggrek sebagai ornamental plant

 Anggrek (Orchidaceae) merupakan salah satu jenis tanaman hias yang penting karena
memiliki nilai estetika yang tinggi.
 Anggrek paling banyak diminati karena memiliki keindahan pada bentuk, dan ukuran,
serta variasi warna dan corak bunga yang hampir tidak terbatas (Salinger, 1985).
 Diminati konsumen dalam bentuk bunga potong dan tanaman koleksi (pot)
(Purwantoro, 2005).
Manfaat Anggrek
 Anggrek sering digunakan sebagai simbol dari rasa cinta, kemewahan, dan keindahan
selama berabad-abad. Bangsa Yunani menggunakan anggrek sebagai simbol kejantanan,
sementara bangsa Tiongkok mempercayai bahwa anggrek sebagai tanaman yang
mengeluarkan aroma harum, sehingga tanaman ini dipergunakan kaisar Tiongkok
sebagai pengharum tubuh.
 Selain dimanfaatkan sebagai tanaman hias karena memiliki bunga yang indah, anggrek
juga digunakan untuk konsumsi. Tumbuhan anggrek pertama kali diintroduksi ke benua
Eropa bukan karena bunganya tetapi karena adanya senyawa yang dihasilkan yaitu
vanilla (Cameron et al., 1999).
Manfaat Anggrek
 Pada pertengahan zaman, beberapa jenis anggrek digunakan sebagai bahan makanan
dan pengembangan teknik pengobatan menggunakan tumbuh-tumbuhan.
Penggunaannya pun meluas sampai menjadi bahan ramu-ramuan dan bahkan sempat
dipercaya sebagai bahan baku utama pembuatan ramuan cinta pada masa tertentu. Di
Indonesia dan Malaysia, daun Anoectochillus digunakan sebagai sayuran. Daun
Dendrobium salaccense yang dikeringkan digunakan sebagai bumbu untuk memasak nasi.
Di pulau Cyprus, masyarakat setempat mencampur minuman berbahan susu dengan
tuber Orchis anatolica yang dikeringkan dan ditumbuk halus, sedangkan di daerah
perbukitan India, ekstrak daun Cymbidium gigantea dapat digunakan untuk
menghentikan perdarahan pada luka. Spesies vanilla dapat menghasilkan senyawa
aromatik berupa glikosida vanili. Dendrobium officinale di Cina biasa digunakan sebagai
obat alami, tanaman hias, dan makanan sehat (Xue et al., 2010). Akhirnya, pada
permulaan abad ke-18, kegiatan mengkoleksi anggrek mulai menjadi kegiatan yang
banyak dilakukan di segala penjuru dunia, terutama karena keindahan tanaman ini.
Anggrek yang umumnya digunakan sebagai tanaman hias adalah Dendrobium sp.,
Phalaenopsis sp., danVanda sp. (Purwantoro et al., 2005).
 Klasifikasi Anggrek
 Pranata (2005) menggolongkan anggrek ke dalam Divisi Spermathophya dan Subdivisi
Angiospermae.

 Regnum : Plantae
Divisi : Spermathophyta
Subdivisi : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Orchidales
Familia : Orchidaceae

 Famili Orchidaceae merupakan famili tanaman terbesar di dunia, mencakup kira-kira

1200 genus yang terbagi dalam 50.000 lebih jenis anggrek alam dan 100.000 jenis
anggrek hibrida terdaftar (Hanum, 2008; Sandara 2002).
 Di Indonesia, plasma nutfah anggrek diperkirakan lebih dari 5.000 jenis, sekitar 80%
genera dan spesies anggrek berada di kawasan Asean (Rukmana, 2000). Penyebaran
secara geografis cukup luas, umumnya terdapat di negara-negara tropis.
 Botani Anggrek
 Genus anggrek yang paling banyak dikenal dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi
adalah Vanda, Chattleya, Dendrobium, dan Phalaenopsis.
 Botani Anggrek
 Genus anggrek yang paling banyak dikenal dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi
adalah Vanda, Chattleya, Dendrobium, dan Phalaenopsis.
 Botani Anggrek
 Bunga-bunga anggrek mempunyai bentuk simetri bilateral dan terdiri dari 6 helai
yang digolongkan dalam sepal (daun kelopak), petal (daun mahkota), dan
gymnostemium. Sepal bagian atas disebut sepalum dorsale dan kedua sepal lainnya
disebut sepalum lateralia yang terletak disebelah kiri kanan bawah. Ketiga terletak
didalam satu lingkaran. Di sela ketiga sepal ini terdapat tiga lembaran yang disebut
petal. Petal anggrek berjumlah tiga, kedua petal yang paling atas mempunyai bentuk
yang sama, sedangkan petal yang ketiga berlainan, yang umumnya disebut labellum
(bibir) dengan warna yang lebih cerah dari pada sepal dan petal.
 Botani Anggrek
 Bagian bunga anggrek yang merupakan ciri khas dan membedakan dengan bunga
tanaman yang lain adalah gymnostemium. Gymnostemium merupakan putik dan benang
sari yang bersatu membentuk satu kesatuan yang berbentuk tiang. Karena alasan inilah
anggrek disebut juga golongan gynandrae. Bentuk gymnostenium merupakan suatu
lubang yang terdapat stigma (kepala putik). Dalam stigma ini terdapat getah yang
memungkinkan bunga menerima tepung sari yang umumnya mengelompok menjadi
satu massa yang keras yang disebut pollinia.
 Penggolongan Anggrek
 Berdasarkan keragaman variasi genetik :
Anggrek alam/spesies/hutan dan anggrek hibrida

Eksplorasi anggrek alam/spesies

 Penggolongan Anggrek
 Anggrek hibrida
Dilakukan melalui proses penyilangan dengan bantuan manusia.
Tujuan dilakukannya persilangan oleh manusia adalah untuk mencari bibit-bibit
anggrek yang bersifat unggul yaitu tahan hama dan penyakit, rajin berbunga,
mempunyai tingkat adaptasi yang tinggi terhadap suhu ataupun lingkungan area
penanaman, ukuran bunga yang besar, warna-warna yang beragam, variatif dan indah
juga corak yang unik dan tidak biasa atau berbeda satu sama lain yang menjadikannya
istimewa dan memiliki nilai lebih.
 Penggolongan Anggrek
 Berdasarkan pola pertumbuhannya :
Anggrek tipe simpodial dan anggrek tipe monopodial
Contoh anggrek tipe simpodial antara lain Dendrobium sp., Cattleya sp., Oncidium sp.,
dan Cymbidium sp. Contoh anggrek tipe monopodial antara lain Vanda sp., dan
Phalaenopsis sp.
 Penggolongan Anggrek
 Berdasarkan tempat tumbuh hidup:
Anggrek epifit, anggrek terestrial, dan anggrek saprofit
 Terimakasih
Rara Mendut Asindjang Guringsing
Kemberina Djingga Piranada
Kentjana Sengkan Bapange
Tjunduk Anggrek Lan Menur

(Pranacita Pupuh 50 Dandang Gula)