Anda di halaman 1dari 7

REKAYASA IDE

MEMBERIKAN KESADARAN PADA SISWA PENTINGNYA ETIKA

Nama : Esra Pelita Situmorang


NIM : 1193111045
Dosen Pengampu : Waliyul Mulana Siregar, S.Pd, M.Pd.
Mata Kuliah : Konsep Dasar PPKN SD

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020

1
KATA PENGANTAR

Dalam pembuatan makalah ini, penulis banyak mengalami hambatan-


hambatan seperti kurangnya buku-buku maupun jurnal-jurnal untuk referensi
sebagai penunjang kesempurnaan isi dari makalah ini. Namun penulis berusaha
semampunya untuk puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
atas Berkat dan RahmatNya Penulis dapat menyelesaikan Makalah Rekayasa Ide ini
yang dimana makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan
Kewarganegaraan, penulis juga berterimakasih kepada bapak Waliyul Mulana
Siregar, S.Pd, M.Pd., selaku dosen pengampu.
Mensukseskan isi dari makalah ini agar dapat menjadi pelajaran bagi penulis
maupun bagi para pembaca.
Penulis menyadari makalah ini belum layak dikatakan sempurna karena masih
banyak terdapat kekurangan-kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
kritik dan saran yang membangun dari para pembaca agar penulis dapat membentuk
sebuah makalah lain yang jauh lebih baik tentunya.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih dan semoga makalah ini
mendapatkan hasil yang memuaskan bagi penulis maupun bagi para pembaca.

Medan, Mei 2020

Esra Pelita Situmorang


( 1193111045 )

2
DAFTAR ISI

Contents
KATA PENGANTAR........................................................................................................2
DAFTAR ISI.....................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................4
1.1 Latar Belakang........................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................4
1.3 Tujuan.....................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................5
2.1 Analisis Gagasan Ide...............................................................................................5
2.2 Pelaksanaan Kegiatan............................................................................................5
2.3 Rancangan Kegiatan..............................................................................................5
2.4 Teknik Pengolahan Data........................................................................................5
BAB III PENUTUP...........................................................................................................6
4.1 Kesimpulan.............................................................................................................6
5.2 Saran.......................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................7

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pendidikan merupakan salah satu aspek yang sangat penting untuk
membentuk generasi yang siap mengganti tongkat estafet generasi tua dalam rangka
membangun masa depan. Karena itu pendidikan berperan mensialisasikan
kemampuan baru kepada mereka agar mampu mengantisipasi tuntutan masyarakat
yang dinamis. Perubahan yang terjadi dengan begitu cepat tidak terlepas dari
perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, atau yang lebih dikenal dengan era
globalisasi.
Etika pendidikan berdasarkan pada sebuah kajian nyata bahwa manusia
harusmelakukan sesuatu dalam tindakan yang beretika, termasuk di dalamnyaproses
belajar mengajar dalam dunia pendidikan. Ada kesenjangan yang terjadisekarang
bahwa antara penanaman nilai-nilai yang baik dan benar di sekolahpada proses
pendidikan, namun masyarakat sebagai lapangan pendidikantempat mempraktikkan
pendidikan tidak memberikan nilai-nilai etika yangbenar sebagai dasar yang
mendidik. Kondisi ini akan terus terjadi dari generasike generasi dan pengaruhnya
terus berlangsung dan menghasilkan kerusakanmoral bagi generasi selanjutnya,
termasuk juga di dalamnya pendidik.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara meningkatkan etika dalam dunia pendidikan yang mulai pudar?
2. Tindakan apa yang dilakukan untuk membuat seorang anak agar tetap
mempertahankan etika baik yang sudah dimiliki ?
3. Bagaimana cara menumbuhkan etika yang baik pada siswa ?
1.3 Tujuan

Tujuan dari makalah ini adalah :


1. Supaya kita sebagai calon guru tau bagaimana cara mendidik anak agar memiliki
etika yang baik.
2. Agar kita nanti sebagai guru mampu memberikan contoh atau etika baik pada nak
didik.
3. Mmapu menumbuhkan etika baik pada siwa kita nanti.

4
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Analisis Gagasan Ide

Adapun ide penulis dari kurangnya kesadaran siswa dalam beretika baik
pada sesama ialah membuat pengajaran pada seluruh siswa apa itu etika, bagaimana
etika yang baik itu lalu bagaimana pelaksanaannya didalam kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, gagasan yang penulis ajukan ialah membuat penyuluhan, ataupun
membuat penerangan tentang etika yang baik itu
Dengan diajukan gagasan penulis ini yaitu membuat penyuluhan ataupun
penerangan tentang etika baik itu apa ataupun membuat penerangan tentang etika
baik itu bagaimana, suapya siswa dapat mengetahui tetang etika dan bagaimana
etika baik itu, tidak hanya itu mereka juga dapat menerapakan sifat-sifat baik dalam
kehidupannya. Dan diharapkan dalam kegiatan atau dalam penyuluhan itu siswa
sehingga dapat menguasai dan menerapkannya dengan mudah.
Selain itu setalah diadaknnya penyuluhan, tentang apa itu etika dan
bagaimana etika baik itu diharapkan kepada guru/dosen untuk mensosialisasikan
kegiatan itu. Dan juga diharapkan kepada dosen untuk malakukan pertemuan sekali
dalam seminggu setidaknya 30 menit untuk mengarahakan mahasiswa itu.

2.2 Pelaksanaan Kegiatan


Adapun metode pelaksanaan yang digunakan ialah Penelitian deskriptif .
Penelitian deskriptif merupakan sebuah metode penelitian yang bertujuan untuk
menjelaskan fenomena-fenomena yang ada, dan yang sedang berlangsung saat ini
maupun yang lampau. Yang mana seperti berapa lama menghabiskan waktu untuk
merancang kegiatan. dapat menjelaskan sesuatu kondisi saja, dan apa saja yang
harus dipersiapkan untuk melaksanakan kegiatan ini. Dimana setelah melakukan
penelitian penulis mampu merangkumkan bagaimana penyelesaian masalah.

2.3 Rancangan Kegiatan


Adapun rancangan dari kegiatan ini ialah yang mana dimulai dari
mengumpulkan segala kebutuhan untuk melaksanakan kegiatan itu. Disini
kegiatannya ialah untuk melihat kelapangan bagaimana kegiatan proses belajar dan
bagaimana cara mengajarkan beretika baik pada sesama, jadi yang harus dilakukan
itu ialah setelah adanya penyelesaian masalah yang mampu mendorong siswa supaya
mampu memiliki etika yang maka siswa diwajibkaan mampu memiliki dan
menerapkan dalam kehidupannya beretika baik itu. Tidak hanya itu juga dapat
disepakati kepada guru/dosen bahwa untuk melaksanakan pertemuan dalam satu
minggu itu sekali pertemuan.

5
2.4 Teknik Pengolahan Data
Setelah data dikumpulkan maka data tersebut dapat diolah sehingga dapat
menghasilkan data yang valid serta mudah untuk dikembangkan atau dilaksanakan
kegiatan tersebut. Data yang dikumpulkan tersebut dapat diolah dengan mnguraikan
hal-hal yang akan dirancang dalam kegiatan tersebut.

BAB III
PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dari gagasan ini dapat disimpulkan bahwa dalam pemahaman siswa tentang
etika dapat ditingkatkan melalui penyuluhan dan penerangan sehingga pemahaman
siswa lebih dalam tentang etika dan sifat baik itu.

Dengan diajukan gagasan penulis ini yaitu membuat penyuluhan tentang


apa itu etika dan bagaimana pelaksanaan atau penerapan etika baik itu sehingga
Msiswa dapat mengetahui segala bentuk dan informasi mengenai etika tersebut,
tidak hanya itu berita yang tidak mereka ketahui itu dapat mereka ketahui melalui
penyuluhan apa itu etika dan bagaimana menerpkan etika baik itu.

5.2 Saran

Kepada Mahasiswa untuk meningkatkan pengetahuan dan pelaksanaannya


dalan beretika baik. Sehingga siswa maupun guru/dosen mengerti tentang apa itu
etika dan bagaimana pelaksanaan etika baik itu. Dan diharapkan kepada siswa untuk
selalu menerapkan etika baik dan perbuatan baik pada sesama.Penulis berharap
semoga gagasan penulis ini dapat terlaksana sehingga dapat meningkatkan
pemahaman siswa tentang apa itu etika dan bagaimana penerapan etika baik.

6
DAFTAR PUSTAKA

Hudiarini, S. (2017). Penyertaan Etika Bagi Masyarakat Akademik Di Kalangan


Dunia Pendidikan Tinggi. Moral Kemasyarakatan, 2(1), 1–13.
Pamungkas, M. S. (n.d.). KURANGNYA ETIKA AKAN BERDAMPAK PADA
PENDIDIKAN DAN MASYARAKAT.
Sari, D. R., Pgsd, M., & Jambi, U. (n.d.). Pentingnya etika siswa dalam pendidikan
di sekolah.
Setiadi, A. (2015). Pelanggaran etika pendidikan pada sistem pembelajaran e-
learning. Cakrawala, 15(1).
https://doi.org/https://www.researchgate.net/publication/320712664_PENGA
RUH_ETIKA_PERILAKU_DAN_KEPRIBADIAN_TERHADAP_INTEGRITAS_
GURU
Sudarsono. (2007). Pendidikan Etika yang Terpinggirkan dan Terlupakan.
Dinamika Pendidikan, No. 1ffh.X(1), 12–23.
http://eprints.uny.ac.id/...GIRKAN_DAN_TERLUPAKAN.pdf
Tanyid, M. (2014). Etika dalam Pendidikan: Kajian Etis tentang Krisis Moral
Berdampak Pada Pendidikan. Jurnal Jaffray, 12(2), 235.
https://doi.org/10.25278/jj71.v12i2.13
TAS’ADI, R. (2016). Pentingnya Etika Dalam Pendidikan. Ta’dib, 17(2), 189.
https://doi.org/10.31958/jt.v17i2.272

Anda mungkin juga menyukai