ABSTRACT
This objectives of research are get the descriptive finding of (1) lecture need planning in
management department. This research used decriptive research design. Subject and object of
this research is management department Ganesha Education University. There are two object in
this research, namely (1) formally and material objects. The material object is lectures of
management department it’s formally object is lecture planning need in management department
Undisksha Singaraja at 2016. Data were collected by document recording, observation, and
iterviewer thechnique. Data were analyzed by descriptive analysis. The finding results of research
showed that management department need amuonted 16 people in 2016 year with the
competency to learn 16 subjects.
1
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
2
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
dengn hal ini, pemerintah pusat melelui yang diperlukan untuk melaksanakan
kementrian riset, teknologi, dan perguruan aktivitas-aktivitas tersebut (Simamora,
tinggi telah berupaya untuk mewujudkan 2007). Analisis pekerjaan dilakukan
tenaga pengajar (dosen) yang bekerja sebagai langkah awal dalam proses
secara profesional sehingga dapat rekrutmen yang mencakup tiga hal, yaitu
menyelenggarakan pendidikan yang (1) deskripsi pekerjaan, (2) spesifikasi
efektif dan efisien. Namun dalam pekerjaan, dan (3) standar kinerja
kenyataannya, profesionalisme yang pekerjaan (Noe, 2000). Analisis pekerjaan
diharapkan belum sepenuhnya terwujud yang tujuannya menyediakan
yang disebabkan karena terjadinya pemahaman yang mendalam bagi
ketidakseseuaian antara kompetensi manajemen untuk tentang isi dan
dosen dengan jabatan yang didudukinya. persyaratan dari sebuah posisi pekerjaan
Ketidaksesuaian ini disebabkan karena atau jabatan dapat dilakukan dengan
komposisi keahlian atau keterampilan empat tahap, yaitu (1) mempelajari
dosen yang belum proporsional. Demikian organisasi, (2) menentukan pekejaan
juga dosen yang ada saat ini belum yang akan dianalisis, (3) membuat
mengacu kepada kebutuhan organisasi kuesioner analisis pekerjaan, dan (4)
sebenarnya, dalam arti belum mengumpulkan informasi analisis
sepenuhnya berdasarkan analisis pekerjaan (Susilo, 2002).
pekerjaan, beban kerja, dan perencanaan
kebutuhan dosen yang sebenarnya, oleh Deskipsi pekerjaan merupakan
karena itu kajian yang mendalam produk awal dari proses analisis
mengenai perencanaan kebutuhan dosen pekerjaan dan dokumen yang
berdasarkan data yang akurat ada di menyediakan informasi mengenai
lapangan sangat diperlukan. Penelitian ini kewajiban, tugas, dan tanggung jawab
bertujuan untuk memperoleh temuan pekerjaan (Simamora, 2007). Hal yang
deskriptif mengenai perencanaan senada dengan ini juga diungkapkan oleh
kebutuhan dosen di Jurusan Noe et al (2000) yang mengungkapkan
Manajemen.Hasil penelitian ini bahwa deskripsi pekerjaan adalah
mempunyai dua manfaat, yaitu manfaat pernyataan yang akurat dan ringkas
paraktis dan manfaat teoritis. Secara mengenai tugas dan tanggung jawab
praktis hasil penelitian ini diharapkan yang terkandung dalam suatu pekerjaan.
memberikan sumbangan informasi dalam Simamora (2007) juga menyatakan
mengambil kebijakan dan keputusan yang bahwa dokumen deskripsi pekerjaan
terkait dengan pengadaan dosen dan memeuat informasi yang akurat menegnai
pendayagunaannya di Jurusan nama pekerjaan (jabatan), ringkasan
Manajemen Fakultas Ekonomi Undiksha pekerjaan, tugas-tugas, kondisi kerja, dan
agar produktivitas kerja dosen dapat hubungan kerja (bekerja sama erat
ditingkatkan yang tercermin pada dengan siapa dan melapor kepada siapa).
peningkatan kualitas pelayanan Deskripsi pekerjaan memberikan standar
pendidikan dan pengajaran kepada objektif untuk pengisian setiap pekerjaan
mahasiswa.Di samping itu, secara teoritis dan alat untuk mengisi pekerjaan tersebut
hasil penelitian ini juga diharapkan dapat melalui promosi dan pengangkatan
memberikan sumbangan dalam (Susilo, 2002). Deskripsi pekerjaan akan
pengembangan ilmu ekonomi manajemen memberi manfaat dalam: (1) menghindari
khususnya pada perencanaan kebutuhan adanya kebingungan dan memberikan
sumber daya manusia. Analisis pekerjaan pemahaman/kejelasan mengenai
merupakan proses pengumpulan dan pekerjaan, (2) mengurangi tumpang tindih
pemeriksaan atas aktivitas-aktivitas kerja tangung jawab dalam pekerjaan, (3)
pokok pada sebuah posisi serta kualifikasi memudahkan prosedur rekrutmen,
3
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
pelatihan dan aktivitas SDM yang lainnya, angka, mudah untuk diukur, dipahami
dan (4) membantu karyawan untuk oleh karyawan dan pengawas, dan tidak
merencanakan karir; mengurangi praktis memberikan penafsiran ganda (Fitz-enz
dikriminasi dalam promosi, dan dan Davison, 2011). Standar kinerja
kemudahan dalam evaluasi kinerja pekerjaan berfungsi untuk (1)
sehingga menciptakan keadilan dalam mengarahkan tujuan atau sasaran dari
pemberian kompensasi (Simamora, 2007). usaha karyawan dan (2) kriteria
Spesifikasi pekerjaan adalah profil pengukuran kesuksesan suatu
persyaratan minimal kompetensi yang pekerjaan.Desain pekerjaan adalah
harus dimilki oleh karyawan agar dapat proses penentuan tugas-tugas yang akan
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan dilaksanakan, metode yang digunakan
tuntutan pekerjaan yang ada ( Susilo, untuk melaksanakan tugas, dan
2002). Informasi yang terdapat dalam bagaimana pekerjaan tersebut keterkaitan
spesifikasi pekerjaan adalah (1) dengan pekerjaan yang lainnya dalam
persyaratan atau kualifikasi umum seperti organisasi (Syafaruddin Alwi,
pengalaman dan pelatihan, (2) 2001).Desain pekerjaan memadukan isi
persyaratan pendidikan (menengah, pekerjaan, kompensasi atau balas jasa,
universitas, atau kejuruan), dan (3) dan kualifikasi yang disyaratkan untuk
kompetensi (pengetahuan, keahlian, dan setiap pekerjaan dengan cara yang
kemampuan), dan (4) faktor daya memenuhi kebutuhan karyawan maupun
(tuntutan fisik dan mental) (Simamora, organisasi (Mondyetal, 2000). Teknik
2007). Dari uraian di atas jelas nampak desain pekerjaan bisa dilakukan dengan
bahwa antara deskripsi pekerjaan dengan simplikasi pekerjaan, rotasi pekerjaaan,
spesifikasi pekerjaan mempunyai pemekaran pekerjaan, dan pemerkayaan
hubungan yang sangat erat, namun pekerjaan Simamora, 2007).
sesunguhnya keduanya miliki bidang Perencanaan kepegawaian
kajian yang berbeda, karena deskripsi (employment planning) merupakan bagian
pekerjaan lebih berhubungan organisasi, dari rencana sumber daya manusia
struktur, tanggung jawab dan hubungan secara keseluruhan yang berfokus pada
(peta orginsasional yang menunjukkan kuantitas dan kualifikasi karyawan yang
tujuanpekerjaan dan apa yang harus dibutuhkan untuk untuk mencapai tujuan
dikerjakan) sedangkan spesifikasi organisasi (Simamora, 2007).
pekerjaan menekankan pada peralatan Perencanaan kepegawaian mengestimasi
fisik, pengetahuan, pengalaman permintaan terhadap pegawai di masa
pendidikan, kemampuan mental dan mendatang baik dalam kualitas maupun
fisiologis, dan kecerdasan yang kualitas; membandingkan permintaan
diperlukan untuk melaksanakan tugas dan dengan yang diharapkan dengan tenaga
tangung jawab yang dibebankan pada kerja yang tersedia saat ini, serta
pekerjaan. menentukan kekurangan atau kelebihan
Standar kinerja pekerjaan adalah jumlah pegawai berdasarkan strategi dan
proses untuk menentukan tingkat kinerja tujuan perusahaan (Syafaruddin Alwi,
pekerjaan yang diharapkan dari 2001). Perencanaan kepegawaian
pemegang pekerjaan dan pengukuran meliputi peramalan kebutuhan pegawai di
kriteria kesuksesannya (Simamora, 2007). masa mendatang dari berbagai kategori
Persyaratan yang mesti dipenuhi oleh pekerjaan dan membandingkan antara
standar kinerja pekerjaan adalah: relevan permintaan dan suplai agar dapat
dengan tujuan individu dan organisasi, memperoleh jumlah dan tipe pegawai
stabil dan dapat dihaldalkan, yang tepat guna dalam mengerjakan
membedakan antara pekerjaan baik; tugas yang tepat pada waktu yang tepat.
sedang; dan buruk, dinyatakan dalam Meramal permintaan pegawai berarti
4
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
menentukan jumlah pegawai pada setiap 2007).Metode analisis yang paling akurat
kategori pekerjaan yang dibutuhkan untuk dalam jangka pendek adalah
mencapai tujuan organisasi. Meramalkan menggunakan informasi mengenai beban
suplai pegawai berarti menentukan jumlah kerja (work load) yang sesunguhnya
karyawan dalam kategori pekerjaan berdasarkan analisis pekerjaan terhadap
tertentu yang tersedia untuk kepegawaian kerja yang perlu diselesaikan. Teknik
(Fitz-enz dan Davison, 2011). Proses analisis beban kerja ini memerlukan
perencanaan kepegawaian dibagi menjadi penggunaan rasio atau pedoman
3 tahap, yaitu tahap (1) peramalan penyusunan staf standar untuk
permintaan sumber daya manusia, (2) menentukan kebutuhan personalia.
analisis suplai sumber daya manusia yang Analisis beban kerja mengidentifikasi
tersedia, dan (3) rekonsiliasi jumlah dan jenis karyawan yang
ketidakcocokan antara permintaan dan diperlukan untuk mencapai tujuan
penawaran dengan cara merancang organisasional, dengan langkah-langkah:
aktivitas sumber daya manusia (1) mengidentifikasi seberapa banyak
(Simamora, 2007). Persyaratan yang output organisasi yang ingin dicapai dan
mesti dipenuhi oleh standar kinerja (2) menterjemahkan output yang
pekerjaan adalah: relevan dengan tujuan dihasilkannya kedalam jumlah jam kerja
individu dan organisasi, stabil dan dapat karyawan pada setiap kategori pekerjaan
dihaldalkan, membedakan antara yang diperlukan untuk mencapai output
pekerjaan baik; sedang; dan buruk, tersebut (Fitz-enz dan Davison, 2011).
dinyatakan dalam angka, mudah untuk Jika output diperkirakan berubah maka
diukur, dipahami oleh karyawan dan perubahan dalam pekerjaan dapat diramal
pengawas, dan tidak memberikan dengan mengkalkulasi berapa banyak jam
penafsiran ganda. Faktor yang kerja karyawan yang dibutuhkan. Wakui
dominan mempengaruhi permintaan (2000) mengungkapkan bahwa aktivitas
terhadap sumber daya manusia adalah (1) yang dilakukan pada setiap posisi atau
perubahan lingkungan organisasi jabatan dalam rangka untuk
eksternal, (2) perubahan kondisi melaksanakan tugasnya.
organisasi, dan (3) perubahan kondisi
tenaga kerja (Syafaruddin Alwi, 2001). METODE
Akurasi dan ketepatan teknik peramalan
kebutuhan sumber daya manusia Penelitian ini menggunakan desain
dipengaruhi oleh faktor tipe organisasi, deskriptif, yaitu jenis riset yang tujuannya
ukuran organisasi, penyebaran organisasi untuk menggambarkan karakteristik: (1)
dan akurasi informasi (Fitz-enz dan deskripsi, spesifikasi, standar kinerja, dan
Davison, 2011). Peramalan kebutuhan desain pekerjaan; (2) beban pekerjaan,
sumber daya manusia meliputi dua dan kebutuhan Dosen dalam lima tahun
periode waktu yang berbeda, yaitu pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
peramalan jangka pendek Undiksha yang nantinya hasil penelitian
(short-termforecasting) dan peramalan ini dapat digunakan untuk mengambil
jangka panjang (long-term forecasting). keputusan dalam formasi dan pengadaan
Peramalan untuk jangka pendek Dosen . Desain penelitian deskriptif ini
digunakan teknik anggran dan bebean dilakukan dengan langkah-langkah:
kerja, sedangkan untuk jangka panjang merumuskan masalah, (2) deskripsi teori,
digunakan teknik peramalan permintaan (3) mengumpulkan dan menganalisis data,
unit organisasional, pendapat para pakar, dan (4) penarikan kesimpulan.
model probabilistik/stokastik, analisis Subyek dalam penelitian adalah
trend, analisis markov, dan model Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi
peramalan agregat (Simamora, Universitas Pendidikan Ganesha. Objek
5
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
penelitian ini ada dua, yaitu objek material tentang analisis pekerjaan, beban kerja,
dan objek formal. Objek materialnya kebutuhan Dosen tahun 2016 pada
adalah Dosen di Jurusan Manajemen Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi
Fakultas Ekonomi Undiksha. Objek formal Undiksha. Data dikumpilkan dengan
yang melekat pada objek material yang teknik pencatatan dokumen dan observasi.
diteliti perencanaan kebutuhan Dosen di Kemudian data dianalisis secara
Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi deskriptif.
Undiksha 2016.
Adapun jenis data yang dibutuhkan HASIL DAN PEMBAHASAN
dalam penelitian ini adalah data primer
Hasil
yang meliputi: analisi pekerjaan dan
analisis beban kerja yang sumbernya ada Pada bagian ini akan disajikan hasil
di bidang akademik FE Undiksha.Populasi penelitian mengenai kebutuhan dosen di
dalam penelitian ini adalah Seluruh Dosen Jurusan Manajemen Undiksha seperti
di jurusan manajemen. Dalam penelitian yang nampak pada Tabel 1.
ini semua populasi diteliti agar
mendapatkan informasi yang akurat
33 22 Rata-rata beban
dosen mengajar
Hasil penelitian pada Tabel 1 menunjukan semester ganjil sebanyak 397 SKS
bahwa beban total mengajar dosen di dengan rata-rata beban mengajar
Jurusan Manajemen pada semeseter sebanyak 33 SKS per dosen. Temuan ini
genap sebanyak 264 SKS dengan menunjukan bahwa rata-rata beban dosen
rata-rata beban mengajar sebanyak 22 mengajar berada diatas beban ideal 12
SKS per dosen. Demikian juga pada SKS. Artinya, Jurusan Manajemen masih
semester ganjil beban total mengajar membutuhkan 16 orang dosen untuk
dosen di Jurusan Manajemen pada mengampu 16 mata kuliah sehingga bisa
6
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
7
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)