Anda di halaman 1dari 4

REKFLEKSI AKTUALISASI NILAI-NILAI ANEKA DI INSTANSI

Nama : Adi Suratno

Gelombang : III

Angkatan : LX

Kelompok : III

No Absen : 27

1. Akuntabilitas

Sebagai seorang ASN penerapan nilai akuntabilitas sangatlah penting untuk


dilaksakanakan guna menciptakan lingkungan yang akuntabel. Indikator dari nilai-nilai
dasar akuntabilitas yang harus diperhatikan adalah Transparansi, Kepemimpinan,
Tanggung Jawab, Keadilan, Kepercayaan, Keseimbangan, Kejelasan, konsisten, dan
integritas. Di tempat saya bekerja Lapas Kelas IIB Nunukan, aktualisasi nilai-nilai
akuntabilitas dilaksanakan dengan sangat baik dan sesuai ketentuan. Berikut ini
adalah penerapan nilai akuntabilitas di lingkungan Lapas sebagai berikut :

a. Dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan yang


ditetapkan.
b. Datang dan pulang kerja tepat waktu sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
c. Melakukan apel penghuni kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

2. Nasionalisme

Sebagai seorang ASN memiliki rasa nasionalisme sangat penting dimiliki oleh setiap
pegawai ASN. Bahkan tidak sekedar wawasan saja tetapi kemampuan
mengaktualisasikan nasionalisme dalam menjalankan fungsi dan tugasnya
merupakan hal yang lebih penting. Diharapkan dengan nasionalisme yang kuat, maka
setiap pegawai ASN memiliki orientasi berpikir mementingkan kepentingan publik,
bangsa dan negara. Pegawai ASN senantiasa mementingkan kepentingan yang lebih
besar yakni bangsa dan Negara ketimbang kepentingan pribadi. Aktualisasi nilai-nilai
nasionalisme sebagai pelayan publik dilingkungan Lapas sebagai berikut :
a. Mengikuti apel pagi pegawai.
b. Rela masuk kerja pada saat hari libur nasional atau hari perayaan keagamaan
untuk menjaga keamanan Lapas.
c. Mempunyai sikap toleransi antar umat bergama yang ada di lingkungan Lapas.
3. Etika publi
Sebagai seorang ASN diharapkan mampu berkomitmen bekerja secara professional
sehingga menghasilkan pelayanan publik yang berkualitas. Dalam setiap kegiatan
yang direncanakan, diharapkan dapat dilaksanakan dengan baik. Aktualisasi nilai-nilai
Etika Publik dilingkungan Lapas sebagai berikut :
a. Saling menghormati dan sopan terhadap atasan.
b. Mematuhi peraturan yang telah di tetapkan dalam hal ketentuan memasuki
blok hunian.
c. Membuka kamar hunian agar warga binaan mendapatkan haknya untuk
melakukan kegiatan diluar kamar hunian di jam yang telah ditetapkan.
4. Komitmen Mutu
Sebagai seorang ASN melaksanakan pelayanan publik adalah Pelayanan publik yang
bermutu dengan berorientasi pada kualitas hasil dan juga dituntut untuk meningkatkan
kinerja yang kreatif, inovatif, dan komitmen terhadap mutu. Penerapan nilai-nilai
komitmen mutu di Lapas adalah sebagai berikut :
a. Memeriksa badan dan barang pegawai maupun warga binaan agar tidak
masuk barang terlarang ke dalam blok hunian.
b. Mambuat aplikasi untuk mempermudah pendaftaran layanan kunjungan
online.
c. Meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dengan cara membuat aplikasi
layanan aduan dan layanan informasi.
5. Anti Korupsi
Sebagai seorang ASN diharapkan mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar anti
korupsi didalam memimpin, mengelola, dan juga melaksanakan tugas jabatan
sehingga mampu membentuk perilaku yang amanah, jujur, serta berperan dalam
mencegah korupsi di lingkungan kita bekerja. Penerapan anti korupsi adalah sebagai
berikut :
a. Tidak memungut biaya dalam hal pengurusan bebas bersyarat, cuti bersyarat
dan asimilasi dirumah.
b. Mendata pendaftar layanan kunjungan online sesuai urutan yang duluan
mendaftar.
c. Peduli terhadap rekan maupun senior yang membutuhkan bantuan.

Rekomendasi dan Upaya untuk meningkatkan aktualisasi.

Upaya-upaya yang dilakukan untuk mempertahankan meningkatkan kualitas aktualisasi


ANEKA adalah sebagai berikut :
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk
memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS adalah
menjamin terwujudnya nilai-nilai publik. Nilai publik yang dimaksud adalah dengan
cara Mampu mengambil pilihan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik
kepentingan, antara kepentingan publik dengan kepentingan sektor, kelompok, dan
pribadi, memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan mencegah
keterlibatan PNS dalam politik praktis, memperlakukan warga negara secara sama
dan adil dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik dan menunjukan
sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan sebagai penyelenggara
pemerintahan.
2. Nasionalisme
Sebagai pegawai ASN senantiasa bersikap adil dan tidak diskriminasi dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat. Harus bersikap profesional dan
berintegritas dalam memberikan pelayanan. Tidak boleh mengejar keuntungan pribadi
atau instansinya belaka, tetapi pelayanan harus diberikan dengan maksud
memperdayakan masyarakat, menciptakan kesejahteraan masyarakat yang lebih
baik. Untuk itu integritas menjadi penting bagi setiap pegawai ASN. Senantiasa
menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, keadilan, tidak korupsi, transparan, akuntabel,
dan memuaskan publik.
3. Etika Publik
Etika publik merupakan refleksi tentang standar atau norma yang menentukan
perilaku, tindakan, dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka
menjalankan tanggung jawab pelayanan publik. Ada 15 Nilai-nilai etika publik terdapat
pada Undang-Undang ASN Pasal 4 yang bertujuan untuk dan terdapat juga kode etik
perilaku ASN didalam Undang-Undang ASN Pasal 5 untuk mengatur tingkah laku/etika
suatu kelompok khusus dalam masyarakat melalui ketentuanketentuan tertulis yang
diharapkan dapat dipegang teguh oleh sekelompok profesional tertentu.
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu memiliki orientasi yang berhubungan dengan efektivitas, efisiensi,
inovasi dan mutu. Maka ASN sebagai pelaksanaan pelayanan publik harus
berorientasi pada kualitas hasil, yang dipersepsikan oleh individu terhadap
produk/jasa berupa ukuran baik/buruk dalam bidang apapun yang menjadi
tanggungjawab ASN dan semua mesti dilaksanakan secara optimal agar dapat
memberi kepuasan kepada stakeholder.
5. Anti Korupsi
Korupsi sering kali dikatakan sebagai kejahatan yang luar biasa karena dampak
korupsi ini dapat menyebabkan kerusakan baik dari dalam ruang lingkup pribadi,
keluarga, masyarakat, maupun kehidupan yang jauh lebih luas. Sebagai seorang ASN
harus memiliki perilaku yang amanah, jujur, serta berperan dalam mencegah korupsi
di lingkungan tempat bekerja serta harus menghindari dan memusnahkan sesuatu hal
yang berkaitan dengan korupsi.

Anda mungkin juga menyukai