Anda di halaman 1dari 21

Pameran gizi dan kesehatan

Pkl pigm jurusan gizi poltekkes mataram


TAHUN 2021

Politeknik kesehatan kemenkes mataram

KATA PENGANTAR

1
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah dan inayah-Nya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan
kegiatan Pameran Gizi dan Kesehatan Tahun 2021 dengan Tema “ Ragam Menu
Masakan Serba Ikan Untuk Menyehatkan Masyarakat, Mencegah Stunting dan
Mencerdaskan Anak “ . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terima kasih atas
bantuan dari berbagai pihak yang telah berkontribusi memberikan sumbangan baik
moral dan materil.
Semoga profil sederhana yang telah kami susun ini bisa dengan mudah
dipahami oleh siapapun yang membacanya. Kami berharap agar profil ini bisa
bermanfaat untuk menambah wawasan, selanjutnya untuk mendorong peningkatan
konsumsi ikan keluarga dan masyarakat serta menumbuhkan kreatifitas dalam
mengolah menu keluarga berbahan baku ikan lokal.
Kami menyadari bahwa profil ini masih memiliki banyak kekurangan yang
membutuhkan perbaikan sehingga kami sangat mengharapkan masukan dan kritikan
yang membangun demi terciptanya profil yang lebih baik lagi.

Ampenan , Oktober 2021

Mahasiswa PKL PIGM Jurusan Gizi

DAFTAR ISI

2
COVER ………………………………………………………………………… 1
KATA PENGANTAR .......................................................................................... 2
DAFTAR ISI ......................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 4
A.Latar Belakang ............................................................................. 4
B. Tujuan ......................................................................................... 5
BAB II BERBAGAI BAHAN YANG DISAJIKAN BERBASIS
SUMBERDAYA LOKAL .
A. Penggunaan Aneka Jenis Ikan................................................. 5
1. Ikan Tengiri…………............................................................ 5
2. Ikan Marlin................................................................................ 6
3. Ikan Tuna.............................................................................. 6
4. Ikan Kembung………………………………………………….. 7
5.Ikan Tongkol …………………………………………………… 7
B. Penggunaan Bahan Alternatif Sebagai Bahan Tambahan
1. Daun Kelor ........................................................................ 8
2. Kacang Merah ………………………………………………… 9
3. Kacang Komak ……………………………………………….. 10
BAB III PENUTUP …………………………………………………………… 11

LAMPIRAN ............................................................................................................ 12

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Makanan adalah merupakan kebutuhan pokok bagi setiap manusia, karena di dalam
makanan terdapat zat gizi yang sangat diperlukan untuk tubuh. mengatur proses
pertumbuhan, perkembangan dan menghasilkan energi ( tenaga) untuk kepentingan

3
berbagai kegiatan dalam kehidupan manusia.

Tercukupinya gizi bagi manusia salah satu faktor kunci dalam mengembangkan
kualitas sumberdaya manusia. Oleh karena itu pengelolaan pangan yang baik yang
memenuhi azas gizi seimbang harus dimulai dari tingkat rumah tangga.

Salah satu sumber pangan lokal yaitu ikan dapat dijadikan sumber gizi dan protein bagi
masyarakat mengingat saat ini , Kota Mataram umumnya dan wilayah puskesmas
Ampenan khususnya masih menhhadapi permasalahan gizi di masyarakat . Ikan
mengandung Omega 3 yang memiliki peran penting dalam mendukung program
peningkatan gizi dalam rangka pembentukan kualitas sumber daya manusia yang
produktif dan berdaya saing . Selanjutnya ikan dapat dijadikan sumber bahan pangan
sehat untuk mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat ( Germas ) yang diharapkan
berperaan dalam mengurangi penyakit degenerative sehingga dapat mewujudkan
kualitas hidup masyarakat yang lebih baik dan meningkatkan produktifitas.

Upaya-upaya peningkatan konsumsi ikan masyarakat terus diupayakan melalui


kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan ( Gemarikan ), melalui peningkatan
pengetahuan masyarakat tentang kandungan gizi dan manfaat ikan , menumbuhkan
kreatifitas dalam mengolah ikan untuk keperluan konsumsi dan usaha kuliner sebagai
pendapatan keluarga serta mendekatkan produk perikanan kepada masyarakat.

B. TUJUAN
Tujuan penyelenggaraan Pameran Gizi dan Kesehatan Tahun 2021 adalah:
1. Menyebarluaskan informasi tentang kandungan dan manfaat ikan bagi
kesehatan dan kecerdasan anak;
2. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan memasak menu keluarga
berbahan baku ikan;
3. Memperkenalkan ragam menu dan masakan berbahan baku ikan kepada
masyarakat luas;
4. Meningkatkan konsumsi masyarakat terhadap ikan-ikan lokal.

BAB II
BERBAGAI BAHAN YANG DISAJIKAN BERBASIS
SUMBER DAYA LOKAL

A. PENGGUNAAN ANEKA JENIS IKAN


Selama ini sebagian besar masyarakat Indonesia telah mengenal berbagai jenis
ikan sebagai bahan pangan sumber protein hanya saja belum dimanfaatkan secara
4
maksimal di tingkat rumah tangga. Untuk memberikan inspirasi dan motivasi
kepada masyarakat luas serta memberikan informasi mengenai keanekaragaman
masakan keluarga berbahan baku ikan dalam rangka menumbuh kembangkan gemar
makan ikan di keluarga salah satunya melalui kegiatan Pameran Gizi dan Kesehatan
dengan Tema “ Ragam Menu Masakan Serba Ikan untuk Menyehatkan Masyarakat,
Mencegah Stunting dan Mencerdaskan Anak “ Untuk kegiatan pameran gizi dan
kesehatan ini kami berusaha mengolah dan menampilkan jenis-jenis ikan yang
kami pergunakan.

1. IKAN TENGIRI

Omega-3 merupakan jenis asam lemak yang dibutuhkan tubuh manusia. Untuk


memenuhi kebutuhan omega-3, masyarakat dianjurkan untuk mengonsumsi
bahan makanan yang berasal dari laut. Ikan tenggiri termasuk jenis ikan pelagis
yang hidup di permukaan laut atau di sekitarnya.
Ikan ini mengandung omega-3 yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan serta
perkembangan otak manusia. Menurut Departemen Kesehatan, gizi protein yang
dihasilkan ikan tenggiri cukup tinggi, yaitu 21,4 gram per 100 gram ikan
(Depkes, 2008).

2. IKAN MARLIN

5
Ikan Marlin menjadi sangat populer karena tenaganya yang besar, ukuran
yang jumbo, dan sangat agresif. Terdapat tiga jenis marlin, yaitu marlin
hitam, biru dan putih. Mereka masih termasuk dalam keluarga billfish,
termasuk juga dengan ikan layaran. Ikan ini tersebar di perairan Samudra
Hindia dan Samudra Atlantik. Ikan marlin memiliki ciri-ciri mulut yang runcing
dan tajam seperti pedang. Ikan marlin yang terkenal untuk dipancing adalah
ikan marlin biru. Ketika dipancing, fenomena yang ditunggu oleh para
pemancing adalah loncatannya dari permukaan air.

3. IKAN TUNA

Tuna adalah ikan laut pelagik yang termasuk bangsa Thunnini, terdiri dari


beberapa spesies dari famili skombride, terutama genus Thunnus. Ikan ini
adalah perenang andal (pernah diukur mencapai 77 km/jam). Tidak seperti
kebanyakan ikan yang memiliki daging berwarna putih, daging tuna berwarna
merah muda sampai merah tua. Hal ini karena otot tuna lebih banyak
mengandung myoglobin daripada ikan lainnya.
kandungan vitamin dan protein yang lengkap serta omega 3 yang lebih tinggi
dibandingkan daging dapat menjadikan ikan tuna sebagai alternatif pangan yang
lebih terjangkau. Sehingga diharapkan tuna dapat mengatasi permasalahan gizi
buruk di Indonesia.

4 .IKAN KEMBUNG

6
Kembung adalah nama sekelompok ikan laut yang tergolong ke
dalam marga Rastrelliger, suku Scombridae. Meskipun bertubuh kecil, ikan
ini masih sekerabat dengan tenggiri, tongkol, tuna, madidihang, dan makerel.
Di Ambon, ikan ini dikenal dengan nama lema atau tatare,
di Makassar disebut banyar atau banyara. Dari sini didapat sebutan kembung
banjar.

Masyarakat bisa mengkonsumsi ikan kembung karena kaya omega 3 sehingga


tidak harus berorientasi pada ikan salmon.
Lagipula, ikan kembung dari segi harga lebih terjangkau. Maka, bisa jadi
pilihan bagi masyarakat untuk memenuhi asupan protein sehari-hari.

5. IKAN TONGKOL

Tongkol (Euthynnus affinis) adalah sejenis ikan


laut dari suku Scombridae. Terutama menjelajah di perairan dangkal dekat
pesisir di kawasan Indo-Pasifik Barat, tongkol merupakan salah satu jenis
ikan tangkapan yang penting bagi nelayan. Dalam perdagangan

7
internasional dikenal sebagai kawakawa, little tuna, mackerel tuna,
atau false albacore.
dan aneka nutrisi, seperti: 25-30 gram protein, 12.5-17 gram lemak, 1.5-
2 mg zat besi .

B. PENGGUNAAN BAHAN ALTERNATIF SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN

1. DAUN KELOR

Kelor atau merunggai (Moringa oleifera) adalah sejenis tumbuhan


dari suku Moringaceae. Tumbuhan ini dikenal dengan nama lain seperti:
limaran, moringa[1], ben-oil[1] (dari minyak yang bisa diekstrak dari bijinya),
drumstick[1] (dari bentuk rumah benihnya yang panjang dan
ramping), horseradish tree[1] (dari bentuk akarnya yang mirip tanaman horseradish),
dan malunggay[2] di Filipina.

Kelor adalah tanaman yang bisa tumbuh dengan cepat, [3] berumur panjang,
 berbunga sepanjang tahun,[4] dan tahan kondisi panas ekstrim. Tanaman ini berasal
[3]

dari daerah tropis dan subtropis di Asia Selatan.[3] Tanaman ini umum digunakan


untuk menjadi pangan dan obat di Indonesia. [5] Biji kelor juga digunakan sebagai
penjernih air skala kecil.[6][5]

Penelitian terhadap manfaat tanaman mulai dari daun, kulit batang, buah sampai
bijinya, sejak awal tahun 1980-an telah dimulai. Ada sebuah laporan hasil penelitian,
kajian dan pengembangan terkait dengan pemanfaatan tanaman kelor untuk
penghijauan serta penahan penggurunan di Etiopia, Somalia, dan Kenya oleh tim
Jerman, di dalam berkala Institute for Scientific Cooperation, Tubingen, 1993.
Laporan tersebut dikhususkan terhadap kawasan yang termasuk Etiopia, Somalia,
dan Sudan, karena sejak lama sudah menjadi tradisi penduduknya untuk menanam

8
pohon kelor, mengingat pohon tersebut dapat menjadi bagian di dalam kehidupan
sehari-hari sebagai bahan sayuran, bahan baku obat-obatan, juga untuk
diperdagangkan. Periset dari Anna Technology University, Tamilnadu, India, C
Senthil Kumar, membuktikan bahwa daun kelor memang berkhasiat sebagai
hepatoprotektor alias pelindung hati. Menurut dokter sekaligus herbalis di
Yogyakarta, dr Sidi Aritjahja, kelor mengandung antioksidan yang sangat tinggi dan
sangat bagus untuk penyakit yang berhubungan dengan masalah pencernaan,
misalnya luka usus dan luka lambung. “Bagian apa pun yang dipakai aman asal
memperhatikan caranya,” ujar alumnus Universitas Gadjah Mada itu. Minumlah
rebusan daun kelor selagi air hangat. Sebab, efek antioksidan masih kuat dalam
keadaan hangat.

2. a). KACANG MERAH

Kacang merah kecil atau kacang tolo merah adalah sejenis kacang.


Kacang ini banyak digunakan dalam masakan Indonesia, contohnya sup
kacang merah dan sambal goreng krecek. Kacang ini kadang
disebut kacang tolo saja atau kacang merah saja. Sebutan kacang
merah juga sering ditujukan untuk kacang merah besar, yang dalam
bahasa Inggris disebut Red Kidney Bean.

Kacang ini dikenal dalam bahasa Jepang dengan nama Azuki, sehingga


dalam bahasa Inggris disebut Azuki bean.

b). KACANG KOMAK

9
Komak, kacang kara, kacang biduk, kacang bado atau kacang
komak (Lablab purpureus) adalah sejenis kacang-
kacangan dari suku Fabaceae (Leguminosae). Tanaman ini terutama
dikembangkan sebagai penghasil bahan pangan bebijian dan sayuran;
namun juga baik sebagai pakan ternak, pupuk hijau, tanaman penutup
tanah, dan tanaman hias. Spesies ini adalah satu-satunya
anggota marga monotipik Lablab[1].

Kacang ini juga dikenal dengan nama-nama seperti kekara, kara-


kara (Mly.), kacang jěriji, kacang pěda, roay katopès (Sd.); kårå, kekårå,
kårå andhong, kårå usěng, kårå wědhus (Jw.); komak (Md.); ndoto, loto,
roto (Rote)

BAB III

PENUTUP

10
Demikian Profil kegiatan Pameran Gizi dan Kesehatan Tahun 2021 dengan
Tema “ Ragam Menu Masakan Serba Ikan untuk Menyehatkan Masyarakat,
Mencegah Stunting dan Mencerdaskan Anak “ ini disusun dengan harapan untuk
dapat dijadikan pedoman dan acuan bagi semua pihak yang membutuhkannya.

11
LAMPIRAN

12
DAFTAR MENU SERBA IKAN

MAKAN SIANG

 CATUR MPAQ SEGARE GEDENG KELOR

MAKAN MALAM

 SUIR TONGKOL SAUS BALADO

13
DAFTAR MENU BESERTA ZAT GIZI TIAP BAHAN MAKANAN
Protei
Bahan Sat. Berat (Gr) Berat (Gr) Kebutuhan Gizi Energi n Lemak Hidrat
Waktu Hidangan
Makanan Pnkr B.M/ B.M utk Anak (2 Arang
Ayah Ibu (Kkal) (gr) (gr)
  Porsi Sekeluarga org) (gr)

Catur Mpaq Segare Ikan Marlin 2 P 40 80 20 20 40 100 14 4 0


Makan
Gedeng Kelor
Siang
( Catur Ikan laut Daun Ikan Tengiri 2 P 40 80 20 20 40 100 14 4 0
  Kelor )
Telur Ayam 1 p 50 50 12,5 12.5 25 75 7 5 0
Daun Kelor
 
  1 P 100 100 25 25 50 92 5.1 1.6 10
Kacang merah
2 p 20 40 10 10 20 150 10 6 14
Santan
  ( peras dg air ) 2 P 40 80 20 20 40 100 0 10 0
Total Makan Siang
 
  (Sekeluarga) 617 50.1 20.6 14.0

14
DAFTAR MENU HARI BESERTA ZAT GIZI TIAP BAHAN MAKANAN

Berat Hidra
Sat. (Gr) Berat (Gr) Kebutuhan Gizi Energi Protein Lemak t
Waktu Hidangan Bahan Makanan Pnkr B.M/ B.M utk Anak Arang
Aya
Sekeluarg Ibu (2 (Kkal) (gr) (gr)
h
  Porsi a org) (gr)
Makan Ikan Tuna/Tongkol 4 P 40 160 40 40 80 200 28 8 0
Malam Suir Tongkol Saus Balado

2 P 25 50 12.5 12. 25 150 10 6 14


 
Kacang Komak 5
1.5 p 100 150 37.5 37. 75 106,5 2.55 4.65 13.65
Tomat 5
Daun Kemangi 0,25 P 100 25 10 7,5 7,5 6,75 0,25 0 1.25
Minyak Kelapa 2 P 5 10 2.5 2.5 5 100 0 10 0
 
Total Makan Malam (Sekeluarga) 713,2 50.8 34,6 42.9

15
DAFTAR MENU SERBA IKAN

CATUR MPAQ SEGARE GEDENG KELOR

Bahan Dasar I :
 80 gr Ikan Marlin (fillet)
 40 gr Kacang Merah
 50 gr daun kelor direbus
 2 siung bawang putih
 4 siung bawang merah
 Garam
 Merica
Bahan Dasar II :
 80 Ikan Tengiri
 1 ruas kunyit
 1 ½ pcs kemiri
 1 pcs Lombok merah
 1 pcs Lombok kecil
 Garam
Adonan Kulit :
 1 butir telur ayam
 50 gr daun kelor
 Garam
 Merica
Bumbu Saus Kuning :
 Santan
 2 ruas kunyit
 3 siung bawang putih
 2 pc lombok merah
 2 pc lombok kecil
 1 ruas jahe
 3 bh kemiri
 1 lembar daun jeruk

Cara membuat:
1. Bersihkan ikan Marlin potong dan blender, tambahkan daun kelor yang telah
direbus, bawang putih, bawang merah yang telah ditumis, tambahkan garam
dan merica. Rebus Kacang merah, sisihkan . Tempatkan adonan 1 pada cetakan,
tambahkan kacang merah yang telah direbus dan kukus, setelah dingin potong
panjang dan sisihkan.
2. Haluskan semua bumbu bahan 2, tumis bumbu hingga harum lalu dinginkan
serta masukan ikan tenggiri yang sebelumnya telah dibersihkan. Tempatkan
adonan pada cetakan dan kukus, setelah dingin potong panjang dan sisihkan.
3. Blender telur dengan daun kelor yang telah di rebus tambahkan garam dan
merica buat seperti dadar, sisihkan.

16
4. Atur panjang ikan kelor dan ikan kuning secara berselang-seling.diatas adonan
dadar, lipat dan kukus. Setelah dingin dipotong menjadi 4 bagian .
5. Disajikan dengan saus bumbu kuning.

Keterangan :
Untuk 4 Orang
Kandungan Nilai gizi / porsi

Energi : 154,25 kkal


Protein : 12,52 gram
Lemak : 5,15 g

17
DAFTAR MENU SERBA IKAN

SUIR TONGKOL SAUS BALADO

Bahan I :
 160 gr Ikan Tuna / Tongkol
 25 gr daun Kemangi
 40 ml air
 1siung bawang putih
 1 slice jeruk nipis
 Garam
 Merica
Bahan Saus :
 50 gr komak
 2 bawang merah
 1 siung bawang putih
 2 bh Cabe merah
 2 cm kayu manis
 Garam
 Merica

Cara membuat
1. Bersihkan tuna/tongkol, potong bentuk segi panjang , Masukkan ikan kedalam
bawang putih cincang, air dan perasan jeruk nipis serta tambahkan garam dan
merica, rendam selama 1 jam. Kemudian bakar hingga matang .
2. Sisa rendaman ikan di masak hingga kental untuk bahan saus. sisihkan .
3. Olah bahan saus dengan cara tumis bawang putih dan bawang merah hingga
harum, ,masukkan cabe merah, masukkan komak yg sdh dihaluskan, tambahkan
daun kemangi dan kayu manis. Masak hingga kental.
4. Sajikan sesuai dengan selera.

Keterangan :
Untuk 4 Orang
Kandungan Nilai gizi / porsi

Energi : 178,30 kkal


Protein : 12,70 gram
Lemak : 8,65 gram

18
DAFTAR BELANJA MENU

19
 
N BERAT BERAT HARGA Total
O NAMA BAHAN
MAKANAN
  BERSIH KOTOR perkg, ikat Harga
  (gr) (gr)    
1 Ikan Marlin 80 80 Rp 64.000 Rp 5.120
2 Ikan Tengiri 80 80 Rp 60.000 Rp 4.800
3 Telur ayam 50 50 Rp 1.600 Rp 1.600
4 Daun Kelor 100 100 Rp 1.000 Rp 1.000
5 Kacang merah 40 40 Rp 15.000 Rp 600
6 Santan 80 80 Rp 8.000 Rp 640
7 Cabe Merah 75 75 Rp 10..000 Rp 750
8 Cabe rawit 30 30 Rp 8.000 Rp 240
9 Bawang Merah 40 46 Rp 24.000 Rp 960
10 Bawang Putih 20 25 Rp 20.000 Rp 400
11 Kunyit 40 45 Rp 10.000 Rp 400
12 Jahe 30 35 Rp 14.000 Rp 490
13 Kemiri 50 50 Rp 20.000 Rp 1000
14 Sereh 200 250 Rp 4.000 Rp 1000
15 Jeruk Nipis 135 195 Rp 10.000 Rp 1950
16 Bumbu lainnya Rp 3.000 Rp 3000

Total Belanja Rp 23.950


     

DAFTAR BELANJA MENU SUIR TONGKOL TUNUQ SAUS BALADO

20
 
N BERAT BERAT HARGA Total
O NAMA BAHAN
MAKANAN
  BERSIH KOTOR perkg, ikat Harga
  (gr) (gr)    
1 Ikan Tuna/Tongkol 160 160 Rp 60.000 Rp 9.600
2 Kacang Komak 50 50 Rp 14.000 Rp 700
3 Daun Kemangi 25 25 Rp 2.000 Rp 500
4 Kacang merah 40 40 Rp 15.000 Rp 600
5 Buah Tomat 150 225 Rp 13.000 Rp 2.925
6 Minyak 20 20 Rp 15.000 Rp 300
7 Bawang Merah 40 46 Rp 24.000 Rp 960
8 Bawang Putih 40 45 Rp 20.000 Rp 900
9 Kunyit 20 25 Rp 10.000 Rp 400
10 Jeruk Nipis 10 20 Rp 10.000 Rp 200
11 Merica 5 5 Rp 1.000 Rp 1.000
12 Bumbu lainnya Rp 3.000 Rp 3000

Total Belanja Rp 22.085


     

21

Anda mungkin juga menyukai