Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
NIM : 031022175
Matkul : Lab. PPh I
Tugas.5
Instruksi : Mohon jawab pertanyaan dibawah ini
1. Bulan Juli 2018, PT. Maria (pihak pertama)melakukan kontrak kerja dengan PT. Mulan
perusahaan periklanan (pihak kedua), untuk membuat iklan radio sabun colek dan
memasang iklannya pada perusahaan PT. Elang (pihak ketiga). Nilai kontrak yang
disepakati adalah Rp. 30.000.000. pada saat membuat invoice, rincian tagihan PT. Mulan
kepada PT. Maria adalah :
1) Penggunaan 2 orang tenaga dubbing Rp. 12.000.000
2) Jasa konsultan (terkait pembuatan iklan) Rp. 7.000.000
3) Jasa keagenan iklan Rp. 5.000.000
4) Biaya pemasangan iklan ke perusahaan media Rp. 30.000.000
Atas transaksi diatas berapa PPh pasal 23 yang harus dipotong oleh PT. Maria, jika semua
bukti pendukung telah dilampirkan dalam invoice tersebut ?
Tarif 2% dari jumlah bruto atas imbalan jasa lainnya adalah yang diuraikan dalam
Peraturan Menteri Keuangan No. 141/PMK.03/2015 dan efektif mulai berlaku pada
tanggal 24 Agustus 2015
Dan jika semua tidak memiliki NPWP jumlah PPh Pasal 23 yang harus dipotong oleh
PT. Maria adalah sebesar
Rp. 480.000 + Rp. 280.000 + Rp. 200.000 + Rp. 1.200.000 = Rp. 2.160.000
2. PT. Mali memesan 350 pakaian kepada PT. Arka, perusahaan jahit dan konveksi. Bahan
mentah (kain) dan design disediakan oleh PT. Mali. PT. Arka mendapakan imbalan atas
jasa pembuatan pakaian karyawan. Biaya yang dikeluarkan oleh PT. Mali adalah sebagai
berikut :
Biaya bahan mentah (kain, design, dll) Rp. 70.000.000 (dengan adanya rincian
bahan baku yang digunakan)
Biaya jasa Rp. 25.000.000
Atas biaya yang dibayarkan oleh PT. Mali, berapakah PPh pasal 23 yang dipotong jika
tidak ber NPWP !
Biaya PPh Pasal 23 yang dipotong hanya biaya atas jasa saja.
2% x Rp. 25.000.000 = Rp. 500.000
Karena tidak memiliki NPWP maka dikenakan tarif 100% lebih tinggi
Rp. 500.000 + (Rp. 500.000 x 100%) = RP. 1.000.000
Jadi jumlah PPh Pasal 23 yang dipotong adalah sebesar Rp. 1.000.000