Anda di halaman 1dari 121

SISTEM INFORMASI PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM

DAERAH SERUI BERBASIS ANDROID

Skripsi

disusun oleh :
Nurul Rahmawati D
20172105032

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
STMIK AKBA
MAKASSAR
Juli, 2021
SISTEM INFORMASI PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH SERUI BERBASIS ANDROID

SAMPUL

Skripsi

untuk memenuhi sebagian persyaratan


mencapai derajat Sarjana S1
pada Program Studi Sistem Informasi

disusun oleh

Nurul Rahmawati D
20172105032

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
STMIK AKBA
MAKASSAR
Juli, 2021

i
PERSETUJUAN SKRIPSI
SISTEM INFORMASI PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH SERUI BERBASIS ANDROID

yang dipersiapkan dan disusun oleh :

NURUL RAHMAWATI D
20172105032

Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Skripsi


Pada Tanggal 2021

Pembimbing I Pembimbing II

Wisda, S.Kom., M.Kom Tatik Maslihatin,S.T.,M.Kom


NIDN 0926048803 NIDN 0923047901

ii
PENGESAHAN
SKRIPSI
SISTEM INFORMASI PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH SERUI BERBASIS ANDROID

yang dipersiapkan dan disusun oleh :

NURUL RAHMAWATI D
20172105032
Telah dipertahankan di depan dewan penguji
Pada tanggal :
Susunan Dewan Penguji
Penguji Tanda Tangan
Ketua : Wisda, S.Kom., M.Kom (………………..)
Sekretaris : Tatik Maslihatin,S.T., M.Kom (………………..)
Anggota : Nurhajar Anugraha, S.T., M.T (………………..)
Anggota : Mashud, S.Kom., S.E., M.Ak (………………..)
Anggota : Nurzaenab. S.Kom., M.T (………………..)
Skripsi telah diterima sebagai salah satu persyaratan
untuk memperoleh gelar sarjana komputer
Tanggal……

Ketua Prodi Ketua STMIK AKBA


Sistem Informasi

A.Sumardin, S.Kom., M.Eng Dr. Askar Taliang, M.Si


NIDN. 0904038504 NIDN. 002206602

iii
LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Nurul Rahmawati D

Nim : 20172105032

Program Studi : Sistem Informasi

Menyatakan bahwa, skripsi ini merupakan karya saya sendiri

(ASLI), dan isi dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan

oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademis disuatu institusi

pendidikan, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya

atau pendapat yang pernah ditulis dan/atau diterbitkan oleh orang lain,

kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam

daftar pustaka.

Makassar, Juli 2021

Yang menyatakan

Nurul Rahmawati D
20172105032

iv
ABSTRAK

Nurul Rahmawati D, Sistem Informasi Pelayanan Pada Rumah Sakit


Umum Daerah Serui Berbasis Android Dibimbing Oleh Wisda Dan Tatik
Maslihatin
Pada proses pencarian keberadaan pengunjung atau tenaga medis
yang kelelahan mencari ruangan pasien dan memakan banyak waktu.
Adapun penjadwalan yang masih menggunakann kertas apabila pasien
ingin mengetahui informasi jadwal dokter dapat menanyakan ke bagian
informasi. Pada penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah Sistem
informasi pelayanan rumah sakit dapat membantu dalam pencarian
pasien rawat inap dan memudahkan pasien yang sedang rawat jalan
dalam melakukan pendaftaran .Dalam metode pengujian yang digunakan
yaitu black box testing, Setelah digunakan pengujian black box aplikasi
berjalan dengan baik dan berdasarkan hasil kuesioner dengan presentase
80,70% dan bersdasarkan tabel kelayakan maka hasil tersebut
dikategorikan sangat layak digunakan. Sistem tersebut diharapkan dapat
membantu dalam pencarian pasien rawat inap dan memudahkan pasien
yang sedang dalam pemulihan rawat jalan dalam melakukan pendaftaran
konsultasi pada dokter dalam pengecekan kondisi pasien.
Kata kunci : Sistem Informasi, Pelayanan, Andorid, Waterfall, Pieces,
Black Box

v
ABSTRACT

Nurul Rahmawati D, Information Systems Services In Serui Regional


General Hospital Android-Based Guided By Wisda And Tatik Maslihatin

In the search process where visitors or medical staff exhausted the


patient's room and takes a lot of time. As for scheduling that still uses
paper, if the patient wants to know the doctor's schedule information, they
can ask the information section. This study aims to create a hospital
service information system that can assist in finding inpatients and make it
easier for outpatients to register. In the testing method used, namely black
box testing, after usingtesting black boxthe application runs well and
based on the results of the questionnaire with a percentage of 80.70% and
based on the feasibility table, the results are categorized as very suitable
for use. The system is expected to assist in the search for inpatients and
make it easier for patients who are in outpatient recovery to register for
consultations with doctors in checking the patient's condition.

Keywords  : Information Systems, Services, Andorid, Waterfall,


Pieces, Black Box

vi
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah wa kabiratun sukru lillah Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan nikmatnya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Shalawat beserta salam tak lupa dicurahkan kepada junjungan kita nabi

besar yakninya baginda Muhammad SAW yang telah memberikan

petunjuk kepada manusia dari manusia belum ada di dunia sampai nanti

akhir zaman, serta keluarga dan sahabat Nabi yang dicintainya.

Penulis sangat menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari

kata “sempurna” dan banyak kekurangan didalamnya. Namun dengan

demikian penulis berharap dengan skripsi ini dapat memperoleh gelar

sarjana (S1) dalam bidang Sistem Informasi Sekolah Tinggi Manajemen

Informatika Dan Komputer Stmik Akba Makassar.

Skripsi dengan judul “Sistem Informasi Pelayanan Pada Rumah

Sakit Umum Daerah Serui Berbasis Android” yang akhirnya dapat

diselesaikan sesuai yang diharapkan oleh penulis. Selama penyusunan

skripsi ini tentu banyak kesulitan dan hambatan yang dihadapi penulis,

baik dalam pengumpulan data, materi tulisan dan lain sebagainya. Namun

berkat kesungguhan hati dan bantuan dari berbagai pihak, sehingga

segala kesulitan tersebut dapat diatasi. Kebahagiaan yang tak ternilai bagi

penulis secara pribadi adalah dapat mempersembahkan yang terbaik

untuk orangtua dan keluarga serta pihak-pihak yang turut membantu dan

mendoakan penulis.

vii
Sebagai bentuk penghargaan maka izinkanlah penulis

menuangkan dalam bentuk ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada:

1. Ibu dan Bapak tercinta yang tak hentinya memberikan dukungan,

semangat dan doa restu sehingga penulis ingin selalu

mempersembahkan yang terbaik untuk mereka.

2. Bapak Dr. Askar Taliang, M. Si selaku ketua Sekolah Tinggi

Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) AKBA Makassar

sekaligus

3. Bapak Dr A. Sumardin, S. Kom., M. Eng selaku ketua program studi

Sistem Informasi STMIK AKBA Makassar.

4. Ibu Wisda, S. Kom., M. Kom selaku Pembimbing I dan Ibu Tatik

Maslihatin, S.T., M. Kom selaku Pembimbing II atas waktu uang

beliau luangkan dalam memberikan bimbingan dan arahan kepada

penulis sejak persiapan sampai selesai penyusunan Skripsi ini.

5. Ibu Nurhajar Anugraha, S.T., M. T selaku penguji I, Bapak Mashud,

S. Kom., S.E., M. Ak selaku penguji II dan Ibu Nurzaenab, S. Kom.,

M.T selaku penguji III atas waktu luang beliau luangkan dalam

memberikan saran kepada penulis dalam penyusunan Skripsi.

6. Seluruh Staf dan Dosen pada STMIK AKBA yang banyak

membantu dalam menimbah ilmu serta pengurusan administrasi

akademik.

viii
7. Teman-teman yang selama ini telah banyak membantu dan

memberikan semangat dan motivasi kepada penulis sehingga

Skripsi ini dapat selesai.

Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

pihak-pihak yang berkepentingan untuk menambah wawasan dan

pengetahuan dan juga bagi pembaca.

Makassar, Juli 2021

Penulis

ix
DAFTAR ISI

SAMPUL........................................................................................................i
PERSETUJUAN SKRIPSI............................................................................ii
PENGESAHAN............................................................................................iii
LEMBAR PERNYATAAN............................................................................iv
ABSTRAK.....................................................................................................v
ABSTRACT..................................................................................................vi
KATA PENGANTAR...................................................................................vii
DAFTAR ISI..................................................................................................x
DAFTAR GAMBAR....................................................................................xiii
DAFTAR TABEL........................................................................................xvi
BAB I PENADAHULUAN.............................................................................1
A. Latar Belakang.....................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................4
C.Tujuan Penelitian...................................................................................4
D. Batasan Masalah..................................................................................4
E. Manfaat Penelitian................................................................................5
BAB II LANDASAN TEORI...........................................................................6
A. Tinjauan Studi......................................................................................6
B. Tinjauan Pustaka.................................................................................7
1. Rancang Bangun.............................................................................7

2. Sistem Informasi..............................................................................7

3. Rumah Sakit....................................................................................8

4. MySQL.............................................................................................9

5. Android............................................................................................9

6. Android Studio.................................................................................9

7. JDK (Java Development Kit).........................................................10

x
8. Flutter............................................................................................10

9. Waterfall........................................................................................10

10. WebQual......................................................................................12

11. UML (Unified Modelling Language).............................................12

a. Use case.................................................................................13

b. Sequence Diagram.................................................................15

c. Activity Diagram......................................................................18

d. Class Diagram........................................................................19

12. Kerangka Berfikir........................................................................21


BAB III METODEOLOGI PENELITIAN......................................................23
A. Tinjauan Umum.................................................................................23
1. Profil Rumah Sakit.........................................................................23

2. Visi dan Misi..................................................................................23

3. Lokasi dan Waktu Penelitiann.......................................................24

4. Metode Pengumpulan Data..........................................................24

5. Temuan Data.................................................................................25

B. Metode Analisis `...............................................................................27


1. Analisis Sistem Menggunakan Metode PIECES..........................27

2. Analisis Kebutuhan Sistem...........................................................30

a. Kebutuhan Perangkat Keras.........................................................30

b. Kebutuhan Perangkat Lunak.........................................................30

C. Metode Perancangan Sistem............................................................31


1. Use Case Diagram........................................................................31

2. Acitivity Diagram............................................................................32

3. Class Diagram...............................................................................42

4. Sequence Diagram........................................................................43

xi
D. Perancangan Basis Data...................................................................45
E. Perancangan Interface......................................................................49
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.........................................................61
A. Hasil...................................................................................................61
1. Uji Coba Sistem dengan Blackbox................................................61

2. Manual Program............................................................................64

3. Menu Instalasi...............................................................................75

4. Instalasi Sistem.............................................................................76

5. Pemeliharaan Sistem....................................................................79

B. Pembahasan......................................................................................80
1. Listing Kode..................................................................................80

2. Hasil Kusioner...............................................................................85

BAB V PENUTUP......................................................................................97
A. Kesimpulan........................................................................................98
B. Saran.................................................................................................98
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................99
LAMPIRAN...............................................................................................101

xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 1 Kerangka Pikir.......................................................................22

xiii
DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Tabel Use Case Diagram..........................................................13


Tabel 2. 2 Tabel Sequence Diagram.........................................................16
Tabel 2. 3 Tabel Activity Diagram..............................................................18
Tabel 2. 4 Tabel class diagram...............................................................20Y
Tabel 3. 1 Nama Ruangan.........................................................................25
Tabel 3. 2 Nama Poli..................................................................................25
Tabel 3. 3 Data Dokter...............................................................................26
Tabel 3. 4 Analisis Pieces..........................................................................28
Tabel 3. 5 Tabel Konsul.............................................................................46
Tabel 3. 6 Tabel Dokter..............................................................................46
Tabel 3. 7 Tabel Jadwal.............................................................................47
Tabel 3. 8 Tabel Pasien.............................................................................47
Tabel 3. 9 Tabel Pengguna........................................................................48
Tabel 3. 10 Tabel Ruangan.......................................................................48
Tabel 3. 11 Tabel Waktu..............................................................................4
Tabel 4. 1 Pengujian Halaman Menu Utama.............................................62
Tabel 4. 2 Pengujian Halaman pencarian Pasien......................................62
Tabel 4. 3 Pengujian Halaman Konsultasi.................................................62
Tabel 4. 4 Pengujian Halaman Lihat Jadwal.............................................63
Tabel 4. 5 Pengujian Halaman Konfirmasi (Dokter)..................................63
Tabel 4. 6 Tabel Kusioner..........................................................................85
Tabel 4. 7 Tabel Kelayakan.......................................................................85
Tabel 4. 8 Kuesioner Responden Responden Admin Rs..........................86
Tabel 4. 9 Hasil Pengolahan Skor dan Nilai Interprestasi Admin Rs........88
Tabel 4. 10 Kuesioner Responden Dokter.................................................89
Tabel 4. 11 Hasil Pengolahan Skor dan Nilai Interprestasi Dokter...........91
Tabel 4. 12 Kuesioner Responden Pasien Rawat Jalan...........................92
Tabel 4.13 Hasil Pengolahan Skor dan Nilai Interprestasi Pasien Rawat
Jalan........................................................................................94
Tabel 4. 14 Kuesioner Responden Pengunjung........................................95
Tabel 4. 15 Hasil Pengolahan Skor dan Nilai Interprestasi Pengunjung...97
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Rumah Sakit Umum Daerah Serui merupakan salah satu

rumah sakit yang terletak Jl. Dokter Sam Ratulangi, Serui Kota,

Yapen Selatan, Kabupaten Kepulauan Yapen, Provinsi Papua. Visi

dari Rumah sakit Serui yaitu Terwujud Pelayanan Prima dengan

sistem terpadu menuju pengembangan RSUD Serui sebagai pusat

rujukan untuk memajukan Yapen dan langkah yang dilakukan untuk

mewujudkan tersebut meningkatkan kualitas sumber daya manusia,

menjadikan rumah sakit yang bersih.

Menurut Narty salah satu perawat dirumah sakit umum daerah

serui menyatakan permasalahan yang terjadi yaitu saat ini pasien

melakukan pendafataran rawat jalan pada Rumah Sakit Umum

Daerah Serui dapat dilakukan dengan cara pasien langsung datang

ke rumah sakit atau dengan menelpon bagian pelayanan. Hal ini

akan memerlukan waktu lama bagi pasein, yang mana pasien harus

mengantri atau menelpon berulang-ulang dikarenakan jaringan

telepon sering sibuk. Belum lagi bila dokter yang bersangkutan

berhalangan hadir sehingga tidak praktik atau sedang bertugas

keluar kota. Mekanisme penjadwalan seperti ini sangat merepotkan

dan tidak efisien.

1
2

Adapun proses pencarian keberadaan pasien saat ini untuk

mendapatkan informasi keberadaan pasien yang lebih rinci dan

terfokus khususnya melalui android masih sangat sulit diperoleh.

Pengunjung atau tenaga medis yang kualahan mencari ruangan

pasien dan memakan banyak waktu. Keluarga pasien yang ingin

berkunjung masih kerap tersesat. Untuk mengatasi permasalahan

tersebut maka dibutuhkan suatu aplikasi untuk memudahkan mereka

mencari langsung ke rumah sakit. Suatu sistem informasi mengenai

pencarian yang dapat memudahkan bagi pihak keluarga atau tenaga

medis.

Adapun beberapa penelitian terdahulu yang menjadi acuan

sekaligus perbandingan pada penelitian ini diantaranya yaitu dengan

judul “Perancangan Sistem Informasi Jadwal Dokter Menggunakan

Framework Codeignite” (Sallaby and Kanedi 2020) Dengan

menggunakan framework codeigniter ini diharapkan dapat

memberikan layanan informasi jadwal praktek dokter secara optimal.

Sehingga pasien tidak perlu datang fasilitas kesehatan apabila hanya

ingin melihat jadwal dokter free untuk konsultasi.

Penelitian (Sugiarti, Nuryasin, and Fitriani 2015) Analisis dan

perancangan sistem informasi rawat inap (studi kasus : Rumah sakit

ibu dan anak buah hati ciputat). Permasalahan yang terjadi yaitu

belum ada sistem informasi yang terintegrasi, dalam melakukan

pendaftaran pasien masih memerlukan sumber daya yang banyak,


3

untuk mengetahui status kamar rawat inap yang sudah terisi atau

belum masih secara manual yaitu dengan cara menelpon bagian

keperawatan, selain itu proses pencarian data pasien membutuhkan

waktu yang cukup lama yaitu dengan cara mencari nomor rekam

medis pasien diantara tumpukan arsip rekam medis pasien lainnya

dan untuk perincian biaya pasien rawat inap yaitu dengan cara

memasukkan satu persatu biaya-biaya pasien selama dirumah sakit,

hal itu pula yang akan menghambat proses pembuatan laporan data

pasien. Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka dibuatlah

suatu sistem pengolahan data yang berbasis komputer agar data

yang diolah tidak menumpuk dan tidak menyita waktu. Adapun

kekurangan dari sistem ini yaitu belum terintegrasi dengan pasien

UGD dan pasien rawat inap yang menggunakan jaminan ASKES,

ASKESKIN, dan JAMSOSTEK

Berdasarkan latar belakang yang telah di kemukakan maka

dirancang sebuah SISTEM INFORMASI PELAYANAN PADA

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SERUI BERBASIS ANDROID

yang dimana sistem tersebut diharapkan dapat membantu dalam

pencarian pasien rawat inap dan memudahkan pasien yang sedang

dalam pemulihan Rawat jalan dalam melakukan pendaftaran

Konsultasi pada dokter dalam pengecekan kondisi pasien.


4

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan Latar Belakang di atas Dapat di Rumuskan

permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana merancang Sistem Informasi Pelayanan Pada Rumah

Sakit Umum Daerah Serui Berbasis Android?

2. Bagaimana mengimplementasikan Sistem Informasi Pelayanan

Pada Rumah Sakit Umum Daerah Serui Berbasis Android?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah:

1. Untuk merancang Sistem Informasi Pelayanan Pada Rumah Sakit

Umum Daerah Serui Berbasis Android

2. Untuk mengimplementasikan Rancang Bangun Sistem Informasi

Pelayanan Pada Rumah Sakit Umum Daerah Serui Berbasis

Android

D. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas adapun batasan masalah

sebagai berikut:

1. Hanya dapat melakukan pengecekan terhadap kondisi pasien.

2. Hanya membahas proses pencatatan pasien dan pengelolaan

data pasien.

3. Sistem Informasi ini bisa diakses oleh admin rumah sakit, dokter,

dan pengunjung.
5

4. Aplikasi ini hanya digunakan pada rumah sakit pada android versi

0.8

E. Manfaat Penelitian

Manfaat Penelitian di harapkan dapat berguna bagi mahasiswa,

masyarakat ataupun pemerintah dalam melakukan pengembangan

sumber daya listrik:

1. Mempermudah masyarakat melakukan pengecekan terhadap

pasien yang sedang rawat inap

2. Mempermudah masyarakat melakukan konsultasi ke dokter.


BAB II
LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Studi

Penelitian (Sugiarti, Nuryasin, and Fitriani 2015) Analisis dan

perancangan sistem informasi rawat inap (studi kasus : Rumah sakit

ibu dan anak buah hati ciputat). Permasalahan yang terjadi yaitu

belum ada sistem informasi yang terintegrasi, dalam melakukan

pendaftaran pasien masih memerlukan sumber daya yang banyak,

untuk mengetahui status kamar rawat inap yang sudah terisi atau

belum masih secara manual yaitu dengan cara menelpon bagian

keperawatan, selain itu proses pencarian data pasien membutuhkan

waktu yang cukup lama yaitu dengan cara mencari nomor rekam

medis pasien diantara tumpukan arsip rekam medis pasien lainnya

dan untuk perincian biaya pasien rawat inap yaitu dengan cara

memasukkan satu persatu biaya-biaya pasien selama dirumah sakit,

hal itu pula yang akan menghambat proses pembuatan laporan data

pasien.

Pada penelitian (Riyanto and Rachmatullah 2004) Rancang

Bangun Sistem Informasi Registrasi Pasien Rawat Jalan Pada

Puskesmas (Studi Kasus: Puskesmas Sekaran dan Pegandan).

Aplikasi ini dibuat menggunakan metode perancangan berrbasis objek

DAD (Data Alir Diagram), konseptual basis data. Pada penelitian ini

6
menangani beberapa proses diantaranya adalah pendaftaran pasien,

mengubah dan melihat data pasien secara terkomputerisasi.

7
8

Sedangkan perbedaan yang akan saya bangun yaitu proses

perancangan dibangun menggunakan United Modeling Langue (UML)

diantaranya usecase diagram, activity diagram, sequence diagram,

dan class diagram. dan pendaftaran pasien rawat jalan yang sudah

terintegrasi dengan jadwal dokter.

B. Tinjauan Pustaka

1. Rancang Bangun

Rancang Bangun (desain) adalah tahap dari setelah

analisis dari siklus pengembangan sistem yang merupakan

pendefinisian dari kebutuhan - kebutuhan fungsional, serta

menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk yang dapat

berupa penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau

pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu

kesatuan yang utuh dan berfungsi, termasuk menyangkut

mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat keras

dan perangkat lunak dari suatu sistem (Hasyim, Hidayah, and

Latisuro 2014)

2. Sistem Informasi

Sistem informasi yaitu sistem yang menyediakan informasi

untuk manajemen dalam mengambil keputusan dan juga untuk

menjalankan operasional perusahaan, dimana sistem tersebut

merupakan kombinasi dari orang-orang, teknologi informasi dan

prosedur-prosedur yang terorganisasi. (Tech et al. 2020).


9

Biasanya suatu perusahaan atau badan usaha menyediakan

semacam informasi yang berguna bagi manajemen.

3. Rumah Sakit

1. Fungsi Rumah Sakit

Menurut WHO (World Health Organiation) Rumah sakit

adalah bagian integral dari suatu organisasi sosial dan

kesehatan dengan fungsi menyediakan pelayanan paripurna

(komprehensif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan

pencegahan penyakit (preventif) kepada masyarakat. Rumah

sakit juga merupakan pusat pelatihan bagi tenaga kesehatan

dan pusat penelitian medik.

2. Tugas dan Fungsi Rumah Sakit

Rumah sakit umum mempunyai misi memberikan

pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau oleh

masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan

masyarakat. Tugas rumah sakit umu adalah melaksanakan

upaya pelayanan kesehatan secara berdaya guna dan berhasil

guna dengan mengutamakan penyembuhan dan pemulihan

yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan

peningkatan dan pencegahan serta pelaksanaan upaya

rujukan.(Yustira 2017) .
10

4. MySQL

SQL (Structured Query Language) merupakan sebuah

bahasa relational yang berisi pernyataan yang digunakan untuk

memasukkan, mengubah, menghapus, memilih dan melindungi

data (Prihatna, 2005). SQL bukan database aplikasi, tetapi lebih

berarti dengan suatu bahasa yang digunakan untuk mengajukan

pertanyaan ke dalam database berupa pengguna SQL.(Santoso

2016)

5. Android

Android merupakan sebuah sistem operasi telepon seluler

dan komputer tak layar sentuh (touch screen) yang berbasis Linux.

Namun seiring perkembangannya, Android berubah menjadi

platform yang begitu cepat dalam melakukan inovasi. Hal ini tidak

lepas dari pengembang utama dibelakangnya, yaitu Google.

Google-lah mengakusisi Android kemudahan dalam membuat

sebuah platform. Platform Android terdiri dari sistem operasi

berbasis linux, sebuah GUI (Graphic User Interface), sebuah Web

Browser dan aplikasi End-User yang dapat di download dan juga

pengembang bisa dengan leluasa berkarya serta menciptakan

aplikasi yang baik dan terbuka untuk digunakan oleh berbagai

macam perangkat.

6. Android Studio
11

Android Studio adalah sebuah IDE untuk Android

Development yang diperkenalkan google pada acara Google I/O

2013. Android Studio merupakan pengembangkan dari Eclipse IDE,

dan dibuat berdasarkan IDE Java populer, yaitu IntelliJ IDEA.

Android Studio merupakan IDE resmi untuk pengembangan

aplikasi Android.(Intan et al. 2018)

7. JDK (Java Development Kit)

Java Development Kit (JDK) adalah sebuah produk yang

dikembangkan oleh Oracle yang ditujukan untuk para developer

Java. Sejak Java diperkenalkan, JDK merupakan Java Software

Development Kit (SDK) yang paling sering digunakan. (Intan et al.

2018)

8. Flutter

Flutter adalah sebuah SDK atau framework open source

yang dikembangkan oleh Google untuk membuat atau

mengembangkan aplikasi yang dapat berjalan dalam sistem

operasi Android dan iOS. Flutter menggunakan bahasa

pemrograman Dart dalam pengkodean. Perbedaan framework

Flutter dengan yang lainnya yaitu dalam build aplikasi, pada

framework ini semua kodenya di compile dalam kode native-nya

(Android NDK, LLVM, AOTcompiled) tanpa ada interpreter pada

prosesnya sehingga proses compile-nya menjadi lebih cepat

(Notohamidjojo, Blotongan, and Sidorejo 2019).


12

9. Waterfall

Metode penelitian yang diterapkan pada penelitian ini adalah

dengan pengembangan metode waterfall. Metode waterfall

merupakan model pengembangan sistem informasi yang sistematik

dan sekuensial .Metode Waterfall memiliki tahapan-tahapan

sebagai berikut:

a. Requirements analysis and definition

Layanan sistem, kendala, dan tujuan ditetapkan oleh hasil

konsultasi dengan pengguna yang kemudian didefinisikan

secara rinci dan berfungsi sebagai spesifikasi sistem.

b. System and software design

Tahapan perancangan sistem mengalokasikan kebutuhan-

kebutuhan sistem baik perangkat keras maupun perangkat

lunak dengan membentuk arsitektur sistem secara

keseluruhan. Perancangan perangkat lunak melibatkan

identifikasi dan penggambaran abstraksi sistem dasar

perangkat lunak dan hubungannya

c. Implementation and unit testing

Pada tahap ini, perancangan perangkat lunak direalisasikan

sebagai serangkaian program atau unit program. Pengujian

melibatkan verifikasi bahwa setiap unit memenuhi

spesifikasinya.

d. Integration and system testing


13

Unit-unit individu program atau program digabung dan diuji

sebagai sebuah sistem lengkap untuk memastikan apakah

sesuai dengan kebutuhan perangkat lunak atau tidak. Setelah

pengujian, perangkat lunak dapat dikirimkan ke customer.

e. Operation and maintenance

Biasanya (walaupun tidak selalu), tahapan ini merupakan

tahapan yang paling panjang. Sistem dipasang dan digunakan

secara nyata. (IWayan Eka Swastikayana 2016)

10. WebQual

WebQual merupakan metode pengukuran kualitas situs web

dengan mempertimbangkan hasil rekognisi dari pengguna akhir.

Metode WebQual sudah mulai dikembangkan sejak tahun 1998

dan telah mengalami pengembangan dimensi dan butir-butir

pertanyaannya. Instrumen penelitian yang terdapat pada Webqual

tersebut kemudian dikembangkan dengan melakukan integrasi

sudut pandang customer dalam proses perancangannya. Metode

ini disebut dengan istilah Quality Function Development (QFD).

(Hermanto, Supangat, and Mandita 2017)

11. UML (Unified Modelling Language)

Unified Modeling Language (UML) adalah salah satu alat

bantu yang sangat handal di dunia pengembangan sistem yang

berorientasi obyek. Hal ini di sebabkan karena UML menyediakan

bahasa pemodelan visual yang memungkinkan bagi pengembang


14

sistem untuk membuat cetak biru atas visi mereka dalam bentuk

yang baku, mudah di mengerti, serta di lengkapi dengan

mekanisme yang efektif untuk berbagi (sharing) dan

mengkomunikasikan rancangan mereka dengan yang lain.(Santoso

2016) (Suwardika 2018)

a. Use case

Use Case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu

atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat.

Secara kasar, use case digunakan untuk mengetahui fungsi

apa saja yang ada di dalam sebuah sistem informasi dan siapa

saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi itu. Syarat

penamaan pada use case adalah nama didefinisikan sesimpel

mungkin dan dapat dipahami ( Rosa dan Shalahuddin, 2018).

Ada dua hal utama pada use case yaitu pendefinisian apa yang

di buat aktor dan use case. Adapun simbol-simbol use case

diagram dapat dilihat pada tabel 2.1

Tabel 2. 1 Tabel Use Case Diagram

Keterangan Simbol Deskripsi


Fungsionalitas yang
disediakan sistem seagai
Nama
Usecase unit-unit yang saling bertukar
Use Case
pesan anatar unit atau aktor;
biasanya dinyatakan dengan
menggunakan kata kerja
diawal-awal frase nama use
15

Keterangan Simbol Deskripsi


case
Orang, proses atau sistem
lain yang berinteraksi
dengan sistem informasi
Aktor
yang akan di buat di luar itu
sendiri. Jadi walaupun
simbol dari aktor adalah
gambar orang; biasanya
dinyatakan menggunakan
kata benda diawal frase
nama aktor.
Asosiasi/ Komunikasi antara aktor dan
Association use case yang berpatisipasi
pada use case atau use
case memiliki interaksi
dengan aktor.
Relasi use case tambahan
ke sebuah use case, dimana
use case yang ditambahkan
dapat berdiri sendiri walau
Ekstensi/ Extend
tanpa use case tambahan
itu; mirip dengan prinsip
inheritance pada
pemograman berorientasi
objek.
Hubungan generalisasi dan
spesialisasi (umum-khusus)
antara dua buah use case
Generalisasi/
dimana fungsi yang satu
Generalization
adalah fungsi yang lebih
umum dari lainya.
16

Keterangan Simbol Deskripsi


Ada dua sudut pandang
yang cukup besar mengenai
include di use case:
a. Include berarti use case
yang ditambahkan akan
selalu dipanggil saat use
<<Include>> case tambahan dijalankan
Menggunakan/
b. Include berarti use case
include/use yang tambahan akan
selalu melakukan
<<uses>> pengecekan apakah use
case yang telah
ditambahkan telah
dijalankan.

b. Sequence Diagram

Sequence diagram atau diagram sekuen menggambarkan

kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu

hidup objek dan message yang dikirim dan diterima antar

objek”. Banyaknya diagram sekuen yang harus digambar

adalah minimal sebanyak pendefinisian use case yang memiliki

proses sendiri atau yang penting semua use case yang telah

didefinisikan interaksi jalannya pesan sudah dicakup pada

diagram sekuen sehingga semakin banyak use case yang

didefinisikan maka diagram sekuen yang harus dibuat juga

semakin banyak.
17

Berikut adalah simbol-simbol sequence diagram :

Tabel 2. 2 Tabel Sequence Diagram

Keterangan Simbol Deskripsi


Orang, proses, atau sistem lain
yang berinteraksi dengan
sistem informasi yang akan
dibuat di luar sistem informasi
Aktor/Actor Atau
yang akan dibuat itu sendiri,
jadi walaupun simbol dari aktor
Nama
adalah gambar orang, tapi aktor
Aktor belum tentu merupakan
orang;biasanya dinyatakan
menggunakan kata benda di
Tanpa waktu aktif awal frase nama actor Garis
Menyatakan kehidupan suatu
Garis hidup/life objek
line

Menyatakan objek pesan yang


Nama objek:
berinteraksi
Objek nama kelas

Menyatakan objek dalam


keadaan aktif dan berinteraksi,
semua yang terhubung dengan
Waktu aktif
waktu aktif ini adalah sebuah
tahapan yang dilakukan di
dalamnya.
Pesan tipe <<create>> Menyatakan suatu objek
create membuat objek yang lain, arah
panah mengarah pada objek
18

Keterangan Simbol Deskripsi


yang dibuat.
1:nama _metode() Menyatakan suatu objek
memanggil operasi/metode
Pesan tipe call
yang ada pada objek lain atau
dirinya sendiri
Menyatakan bahwa suatu objek
1:masukan mengirimkan data/masukan/
Pesan tipe end informasi ke objek lainnya, arah
panah mengarah pada objek
yang dikirimi
Menyatakan bahwa suatu objek
yang telah menjalankan suatu
operasi atau metode
Pesan tipe
menghasilkan suatu kembalian
return
ke objek tertentu arah panah
mengarah pada objek yang
menerima kembalian
Menyatakan suatu objek
<<destroy>> mengakhiri hidup objek yang
Pesan tipe lain, arah panah mengarah
destroy pada objek yang diakhiri,
sebaiknya jika ada create maka
X ada destroy

c. Activity Diagram

Adalah representasi grafis dari seluruh tahapan alur

kerja yang mengandung aktivitas, pilihan tindakan, perulangan

dan hasil dari aktivitas tersebut. Diagram ini dapat digunakan


19

untuk menjelaskan proses bisnis dan alur kerja operasional

secara langkah demi langkah dari komponen suatu sistem.

Berikut adalah symbol-simbol activity diagram:

Tabel 2. 3 Tabel Activity Diagram

Keterangan Simbol Deskripsi


State dari sistem yang
Action mencerminkan eksekusi dari
suatu aksi
Bagaimana objek dibentuk atau
Start State
diawali
Bagaimana objek dibentuk atau
End State
diakhiri
State Transtition menunjukkan
State Transtition kegiatan apa berikutnya setelah
suatu kegiatan
Percabangan yang
menunjukkan aliran pada
Fork
activity diagram

Percabangan yang menjadi

Join arah aliran pada activity


diagram

d. Class Diagram

Diagram kelas atau class diagram menggambarkan

struktur system dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan

dibuat untuk membangun sistem. Kelas memiliki apa yang

disebut atribut dan metode atau operasi.


20

1) Atribut merupakan variabel-variabel yang dimiliki oleh suatu

kelas.

2) Operasi atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh

suatu kelas. Susunan struktur kelas yang baik pada diagram

kelas sebaiknya memiliki jenis-jenis kelas berikut:

a. Kelas Main

Kelas yang memiliki fungsi awal dieksekusi ketika

sistem dijalankan.

b. Kelas yang menangani tampilan sistem (view)

Kelas yang mendefinisikan dan mengatur tampilan

ke pemakai.

c. Kelas yang diambil dari pendefinisian use case

(controller)

Kelas yang menangani fungsi-fungsi yang harus

ada diambil dari pendefinisian use case, kelas ini

biasanya disebut dengan kelas proses yang menangani

proses bisnis pada perangkat lunak.

d. Kelas yang diambil dari pendefinisian data (model)

Kelas yang digunakan untuk memegang atau

membungkus data menjadi sebuah kesatuan yang

diambil maupun akan disimpan ke basis data.


21

Berikut adalah simbol-simbol yang ada pada diagram

kelas:

Tabel 2. 4 Tabel class diagram

Keterangan Simbol Deskripsi


Kelas pada struktur system
Nama_Kelas
Kelas +attribute
+operasi()

Antarmuka/ Sama dengan konsep


interface nama_interface interface dalam
pemrograman berorientasi
objek
Relasi antarkelas dengan
Asosiasi/
makna umum, asosiasi
association
biasanya juga disertai
Relasi
dengan multiplicity
Relasi antarkelas dengan
Asosiasi berarah / makna kelas yang satu
directed digunakan oleh kelas yang
Association lain, asosiasi biasanya juga
disertai dengan multiplicity
Relasi antarkelas dengan
Generalisasi makna generalisasi-
spesialisasi (umum khusus)
Relasi antarkelas dengan
Kebergantungan /
makna kebergantungan
Dependency
antarkelas
Relasi antarkelas dengan
Agregasi /
| makna semua- bagian
aggregation
( whole-part)

12. Kerangka Berfikir


22

Kerangka berpikir adalah suatu model atau gambar dalam

bentuk konsep yang menjelaskan hubungan antara satu variabel

dan variabel lainnya. Oleh karena itu, kerangka berpikir ini harus

diimplementasikan dalam bentuk diagram atau skema untuk

memfasilitasi pemahaman beberapa variabel data yang akan

diperiksa pada titik waktu selanjutnya. Berikut ini gambaran

kerangka pikir yaitu sebagai berikut :

Identifikasi Masalah

Pencarian dan pengecekan pasien masih manual,


Konsultasi dengan dokter harus membuat jadwal
secara manual/langsung

Solusi

Membantu dalam pencarian pasien rawat inap dan


memudahkan pasien yang sedang dalam pemulihan
rawat jalan
23

Teori Pendukung Metode


1.Menggunakan metode
Waterfall dan metode
1. Sistem Informasi analisis PIECES
2. Web
3. Android 2.Usecase, Activity,
Sequence, Class diagram

Hasil Penelitian

Menghasilkan Sistem Informasi Pelayanan Pada


Rumah Sakit Umum Daerah Serui Berbasis Android

Gambar 2. 1 Kerangka Pikir


BAB III

METODEOLOGI PENELITIAN

A. Tinjauan Umum

1. Profil Rumah Sakit

Rumah sakit umum daerah serui atau yang biasa dikenal

sebagia RSUD Serui, Merupakan rumah sakit umum yang

terletak di Yapen Selatan, Kepulauan Yapen, Provinsi Papua.

2. Visi dan Misi

a. Visi

Terwujud pelayanan prima dengan sistem terpadu

menuju pengembangan RSUD Serui sebagai pusat rujukan

untuk memajukan yapen yang nyaman maju dan sejahtera.

b. Misi

1) Memberikan pelayanan prima untuk kesehatan dasar,

spesialtik yang bermutu tinggi dan terjangkau

2) Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui

sistem pendidikan berkelanjutan.

3) Menjadikan RSUD Serui sebagai rumah sakit yang

bersih indah dan nyaman di provinsi papua.

4) Menyiapkan sarana prasarana yang memenuhi standar

pelayanan untuk menunjang pelayanan kesehatan

yang prima.

24
25

5) Menciptakan sistem komunikasi antara unit serta

memecahkan masalah secara mufakat

3. Lokasi dan Waktu Penelitiann

Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah

Serui yang terletak Jl. Dokter Sam Ratulangi, Serui Kota, Yapen

Selatan, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua 98213. Penelitian

ini dimulai pada bulan April sampai Juli 2021.

4. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan

standar untuk memperoleh data yang diperlukan. Pengumpulan

data merupakan suatu proses pengadaan data yang diperlukan

dalam melakukan penelitian. Metode pengumpulan data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Observasi

Observasi adalah metode yang dilakukan dengan cara

mengumpulkan data dan informasi untuk mengetahui sistem

yang berjalan pada Rumah Sakit Umum Daerah Serui.

2. Wawancara

Wawancara merupakan suatu kegiatan dengan

melakukan tanya jawab secara langsung dengan Pihak

Rumah Sakit Serui. Pada metode ini penulis akan mudah

mendapatkan informasi-informasi mengenai data di Rumah

Sakit Serui.
26

5. Temuan Data

Setelah melakukan wawancara salah satu pegawai

Rumah Sakit Umum Daerah Serui maka ditemukanlah data

nama ruangan, nama poli dan data dokter.

Tabel 3. 1 Nama Ruangan

No Ruangan
1 Rawat inap TB Paru
2 Rawat inap anak kelas 1 dan 2
3 Rawat inap anak kelas 3
4 Ruang bersalin
5 Ruang ICU
6 Ruang Isolasi
7 Ruang Perina
8 Ruang Interna
9 Ruang Bedah

Tabel 3. 2 Nama Poli

No Nama Poli
1 Poli Kebidanan
2 Poli Jantung
3 Poli Digestif/Pencernaan
4 Poli Anak
5 Poli Paru
6 Poli Mata
7 Poli Kulit dan Kelamin
8 Poli THT
9 Poli INTERNA/ Penyakit Dalam
10 Poli Gigi

Tabel 3. 3 Data Dokter

c Nama Dokter Jabatan Alamat No Tlp


1 Dr. Nur Spesialis Jl. Kapitan 081243655386
Azikin, Sp.PD Interna Pattimura
2 Dr. Abdullah, Spesialis Jl. Kelapa 085365657898
M.Kes.,Sp.KK Kulit Dan Dua
Kelamin
27

3 Dr. Kahar Spesialis Jl. Gadjah 081324240809


Amin, Sp. P Paru Mada
4 Dr. Uswatun, Spesialis Jl. Kampung 085399167805
M.Kes.,Sp.JP, Jantung Harapan
FIH
5 Dr. Tamran, Spesialis Jl. Kapitan 082268617232
Sp,OG.M.Kes Kandung Pattimura
an
6 Dr. Nur Spesialis Jl. 082154115024
Azizah. Gizi Diponegoro
AS,Sp,GK.M.
Kes
7 Dr. Waode Spesialis Jl. Kampung 081327897065
Asmimin Saraf Harapan
Sp.S.M.Kes
8 Dr. Izak Spesialis Jl. 082187943002
Reba, Sp. P Paru Hasanuddin
9 Drg. Jenggo Spesialis Jl. Gadjah 081355120302
Suwarko, Gigi Mada
Sp.Perio
28

Gambar 3. 1 Rumah Sakit Umum Daerah Serui

Gambar 3. 2Papan Denah Rumah Sakit


B. Metode Analisis

1. Analisis Sistem Menggunakan Metode PIECES

Analisis kelemahan sistem informasi pencarian pasien

rawat inap yaitu sebuah analisis pada sistem yang lama.

Untuk itu maka digunakan metode analisis PIECES untuk

mendapatkan masalah dan dapat melakukan peningkatan

dari sistem yang lama. Adapun yang dilakukan pada analisis

PIECES ini adalah sebagai berikut:

Tabel 3. 4 Analisis Pieces


Analisis Framework Sistem Yang Sistem Yang Akan di
PIECES PIECES Berjalan Buat
Performanc Troughput Hampir semua di Aplikasi yang akan di
e rumah sakit untuk buat dapat
melakukan memudahkan
pencarian pasien pengunjung pasien
29

Analisis Framework Sistem Yang Sistem Yang Akan di


PIECES PIECES Berjalan Buat
harus melalui dalam melakukan
pegawai rumah pencarian ruangan
sakit. pasien
Respown Pengunjung harus Pengunjung/pembes
Time ke rumah sakit uk bisa mengetahui
untuk mengetahui keberadaan pasien
ruangan dan dan kondisi
kondisi pasien pasien(perawatan
intensif atau sudah
masa pemulihan)
Informasi Akurat Pengunjung/penje Aplikasi yang akan di
nguk tidak dapat buat bisa
mengetahui menunjukan lokasi
keberedaan pasien dan keadaan pasien
saat ini dan kondisi saat ini.
yang di alami saat
ini
Relevan Sistem yang ada Aplikasi yang akan di
saat ini belum buat akan
memudahkan memudahkan
pengunjung/penjen pengunjung
guk pasien dalam mengetahui lokasi
mengetahui ruangan pasien yang
ruangan dan sedang dalam masa
kondisi pasien perawatan.
30

Analisis Framework Sistem Yang Sistem Yang Akan di


PIECES PIECES Berjalan Buat
Ekonomi Biaya Biaya yang Dari aplikasi ini
dikeluarkan yaitu Pengunjugn dapat
ongkos yang mengetahui kondisi
digunakan ketika pasien melalui
menuju rumah aplikasi yang akan di
sakit. buat.

Control Pengendalian Pengunjung Harus Pengunjung/penjeng


ke rumah sakit dan uk dapat melihat
bertanya pada keadaan pasien yang
pegawai atau sedang dalam mas
suster untuk perawatan
mengetahui
ruangan dan
keadaan pasien
Efisiensi Penggunaan Pengunjung/penje Aplikasi ini
Sumber Daya nguk harus memungkinkan
bertemu secara pengunjung/penjeng
langsung untuk uk dapat melihat
mengetahui keadaan pasien yang
keadaan pasien sedang dalam masa
saat ini perawatan.

2. Analisis Kebutuhan Sistem

Analisis kebutuhan dilakukan untuk mengetahui

kebutuhan sistem yang akan dibuat tahap ini membahas


31

mengenai penggunaan perangkat keras dan perangkat lunak

yang akan digunakan pada aplikasi yang akan dibuat.

a. Kebutuhan Perangkat Keras

Perangkat keras yang digunakan dalam membuat

dan menjalankan aplikasi ini adalah 1 unit laptop ASUS

dengan spesifikasi sebagai berikut :

a) Processor Corei5 Gen 7

b) RAM 4,00 GB

c) SSD 250Gb

b. Kebutuhan Perangkat Lunak

Adapun perangkat lunak yang digunakan dalam

membuat dan menjalankan implementasi sistem informasi

pada pencarian keberadaan pasien rawat inap dirrumah

sakit umum daerah serui ini adalah sebagai berikut :

a. Sistem Operasi Windows 10

b. Android Studio

c. JDK (Java Devolopment Kit)

d. Visual Paradigm

C. Metode Perancangan Sistem


Perancangan sistem adalah suatu kegiatan yang memiliki

tujuan untuk menggambarkan system yang akan dibuat secara rinci


32

untuk memenuhi kebutuhan pengguna, seperti perancangan user

interface, data dan aktifitas proses untuk menghasilkan system

yang lebih baik.

Use case adalah suatu diagram yang memudahkan

pengguna dalam memahami interaksi yang terjadi antara pengguna

dan system agar pengguna tidak kebingungan. Berikut ini adalah

gambar use case pada system informasi pencarian pasien rawat

inap pada rumah sakit sebagai berikut :

1. Use Case Diagram

Gambar 3. 3 Use Case Diagram


Pada gambar 3.3 dapat dilihat Use case diagram sistem

yang diusulkan dari gambar diatas terdapat empat aktor yaitu

Pada aktor Admin RS melakukan, login, mengelolah data


33

pasien, mengelolah data dokter, mengelolah data user

konsultasi dan logout. Pada aktor Pengunjung yaitu mencari

nama pasien, dan melihat informasi pasien. Pada aktor Pasien

Rawat Jalan melakukan login, registrasi, membuat jadwal

konsultasi dan logout. Pada aktor Dokter yaitu melakukan login,

mengelolah jadwal konsultasi, konfirmasi jadwal dan logout.

2. Acitivity Diagram

Activity diagram menggambarkan berbagai alur aktifitas

dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-

masing alur berawal, decision yang mungkin terjadi, dan

bagaimana sistem berakhir. Berikut ini gambaran activity

diagram sistem yang akan di buat.

a. Admin RS

1) Mengelolah Data Pasien


34

Gambar 3. 4 Activity Diagram Mengelolah


Data Pasien
Pada gambar 3.4 dijelaskan aktifitas yang dilakukan

admin mengelolah data pasien.

2) Mengelolah Data Dokter

Gambar 3. 5 Activity Diagram Mengelolah Data


Dokter
Pada gambar 3.5 dijelaskan aktifitas yang dilakukan

admin mengelolah data dokter.

3) Mengelolah Data User Konsultasi (Rawat Jalan)


35

Gambar 3. 6 Activity Diagram Mengelolah Data


User Konsultasi
Pada gambar 3.6 dijelaskan aktifitas yang dilakukan

admin rs mengelolah data user konsultasi.

4) Activity Diagram Admin RS


36

Gambar 3. 7 Activity Diagram Admin RS


Pada gambar 3.7 dijelaskan aktifitas yang

dilakukan admin rs.

b. Pasien Rawat Jalan

1) Registrasi
37

Gambar 3. 8 Activity Diagram Registrasi


Pada gambar 3.8 dijelaskan aktifitas yang dilakukan

pasien rawat jalan regsitrasi.


38

2) Membuat/ Mendaftar Jadwal

Gambar 3. 9 Activity Diagram Membuat/Mendaftar


Konsultasi
Pada gambar 3.9 dijelaskan aktifitas yang

dilakukan pasien rawat jalan membuat/mendaftar

konsultasi.
39

3) Halaman Lihat Jadwal

Gambar 3. 10 Activity Diagram Halamn Lihat


Konsultasi
Pada gambar 3.10 dijelaskan aktifitas yang

dilakukan pasien rawat jalan melihat jadwal konsultasi


40

4) Activity Diagram Pasien Rawat Jalan

Gambar 3. 11 Activity Diagram Pasien Rawat Jalan


Pada gambar 3.11 dijelaskan aktifitas yang

dilakukan pasien rawat jalan.


41

c. Pengunjung

Gambar 3. 12 Activity Diagram Pengunjung


Pada gambar 3.12 dijelaskan aktifitas yang dilakukan

pengunjung mencari nama pasien.


42

d. Dokter

1) Konfirmasi Jadwal

Gambar 3. 13 Activity Diagram Konfrimasi Jadwal


Pada gambar 3.13 dijelaskan aktifitas yang

dilakukan dokter konfrimasi jadwal.

2) Lihat Jadwal

Gambar 3. 14 Activity Diagram Lihat Jadwal


43

Pada gambar 3.14 dijelaskan aktifitas yang

dilakukan dokter melihat jadwal.

3) Activity Diagram Dokter

Gambar 3. 15 Activity Diagram Dokter


Pada gambar 3.15 dijelaskan aktifitas yang

dilakukan dokter.
44

3. Class Diagram

Class diagram merupakan hubungan antar kelas dan

penjelasana detail tiap-tiap kelas di dalam model desain dari

suatu sistem. Berikut ini perancangan class diagram

Gambar 3. 16 Class Diagram


4. Sequence Diagram

a. Sequence Diagram Admin RS

Gambar 3. 17 Sequennce Diagram Admin Rs


45

Gambar 3.17 dijelaskan alur dari sequence diagram

admin rs yaitu logn, home, pasien, dokter, user dokter dan

logout.

b. Sequence Diagram Dokter

Gambar 3. 18 Squence Diagram Dokter


Gambar 3.18 Dijelaskan alur sequence diagram
dokter yaitu dokter, menu utama, login, konfirmasi jadwal,
lihat jadwal, riwayat dan logout.

c. Sequence Diagram Pengunjung

Gambar 3. 19 Sequence Diagram Dokter


46

Gambar 3.19 dijelaskan alur sequence diagram

dokter yaitu pengunjung, menu utama, pencarian pasien,

nama pasien, data detail pasien.

d. Sequence Diagram Pasien Rawat Jalan

Gambar 3. 20 Sequence Diagram Pasien Rawat Jalan


Gambar 3.20 dijelaskan dialur sequence diagram

pasien rawat jalan yaitu pasien rawat jalan, registrasi, login,

menu utama, buat jadwal, jadwal dan logout.

D. Perancangan Basis Data


Basis data adalah kumpulan file atau table yang saling

berelasi dalam media penyimpanan elektronik serta file tersebut

memiliki primary key untuk melakukan proses pengulangan data.

Berikut ini adalah rancangan Database yang dibuat dalam bentuk

tabel sebagai berikut.


47

1. Tabel Rawat Jalan

Tabel konsul digunakan untuk menyimpan data pasien

rawat jalan pada sistem informasi pelayanan pada rumah sakit

daerah serui, dapat dilihat pada tabel 3.5

Tabel 3. 5 Tabel Rawat Jalan

Nama Tipe Keterangan


No_ktp Varchar (20) Primary key
Nama Varchar (19)
Tanggal lahir Date
Jk Enum
Alamat Text
No hp Varchar (20)
2. Tabel Dokter

Tabel dokter ini digunakan untuk menyimpan data-data

dokter pada sistem infromasi pelayanan pada rumah sakit

umum daerah serui, dapat dilihat pada gambar 3.6

Tabel 3. 6 Tabel Dokter

Nama Tipe Keterangan


Nip Varchar (30) Primary key
Id_dokter Bigint (20)
Nama Varchar (100)
Alamat Varchar (100)
Nohp Varchar (20)
Spesialis Varchar (100)
Image Varchar (100)
Created_at Timestamp
Update_at Timestamp
3. Tabel Jadwal

Tabel jadwal digunakan untuk menyimpan data jadwal

pada sistem informasi pelayanan pada rumah sakit umum

daerah serui. Dapat dilihat pada tabel 3.7


48

Tabel 3. 7 Tabel Jadwal

Nama Tipe Keterangan


Id_dokter Bigint (20) Primary key
Id_jadwal Bigint (20)
Id_akun_konsul Bigint (20)
Tgl Varchar (100)
Waktu Varchar (100)
Tutup Tinyint (1)
Status Tinyint (1)

4. Tabel Pasien

Tabel pasien digunakana untuk menyimpan data pasien

pada sistem infromasi pelayanan pada rumah sakit umum

daerah serui, dapat dilihat pada tabel 3.8

Tabel 3. 8 Tabel Pasien

Nama Tipe Keterangan


Nik Varchar Primary key
Id_pasien Bigint (20)
Nama Varchar (50)
Alamat Text
No_hp Varchar (20)
Jk Varchar (10)
Ruangan Varhcar (20)
Status Varchar (50)
5. Tabel Pengguna

Tabel pengguna digunakan untuk menyimpan data

pengguna pada sistem informasi pelayanan pada rumah sakit

umum daerah serui, dapat dilihat pada tabel 3.9

Tabel 3. 9 Tabel Pengguna

Nama Tipe Keterangan


Nik Varchar Primary key
Username Varchar (50) Foreign
Password Varhcar (20)
Nama Varchar (100)
Id_pengguna Bigint (20)
49

Role Enum
Id_dokter Bigint (20)
Id_pasien Bigint (20)
Remember_token Varchar (50)

6. Tabel Ruangan

Tabel ruangan ini digunakan untuk menyimpan data

ruangan pada sistem informasi pelayanan pada rumah sakit

umum daerah serui, dapat dilihat pada tabel 3.10

Tabel 3. 10 Tabel Ruangan

Nama Tipe Keterangan


Id_ruangan Bigint (20) Primary key
Nama Varchar (100)
Created_at Timestamp
Update_at Timestamp

7. Tabel Waktu

Tabel waktu ini digunakan untuk menyimpan data waktu

pada sistem informasi pelayanan pada rumah sakit umum

daerah serui, dapat dilihat pada tabel 3.11

Tabel 3. 11 Tabel Waktu

Nama Tipe Keterangan


Id_waktu Bigint (20) Primary key
Nama Varchar (100)
Username Varchar (50) Foreign
Passsword Varchar (20)
Role Enum
Id_dokter Bigint (20)
Id_pasien Bigint (20)

E. Perancangan Interface
50

Interface adalah bagian yang sangat penting dalam

merancang sebuah system dan dalam system tersebut berisi

elemen-elemen antar muka dan objek-objek yang pengguna lihat

dan gunakan. Berikut ini adalah interface implementasi sistem

informasi pencarian pasien rawat inap pada rumah sakit.

1. Pengunjung

a. Halaman Dashboard

Gambar 3. 21 Halaman Dashboard


Pada gambar 3.21 pada halaman ini merupakan

halaman tampilan awal aplikasi.

b. Pencarian pasien
51

Gambar 3. 22 Halaman Pencarian Pasien


Pada Gambar 3.22 Halaman Pencarian Pasien

pada halaman ini Pengunjung dapat mencari informasi

keberadaan pasien.

c. Halaman Data Pasien

Gambar 3. 23 Halaman Data Pasien


Pada Gambar 3.23 Halaman Pencarian Pasien

pada halaman ini Pengunjung mendapat informasi pasien

secara detail.
52

2. Pasien (Rawat Jalan)

a. Halaman Login

Gambar 3. 24 Halaman Login Konsultasi

Pada Gambar 3.24 pada halaman ini calon pasien

yang ingin mengajukan konsultasi diharuskan untuk login

terlebih dahulu.

b. Halaman Registrasi

Gambar 3. 25 Halaman Registrasi


53

Pada Gambar 3.25 pada Halaman ini calon pasien

yang belum memiliki akun, akan mengisi halaman

registrasi terlebih dahulu.

c. Halaman Menu Utama

Gambar 3. 26 Halaman Menu Utama Konsultasi


Pada Gambar 3.26 pada Halaman ini setelah calon

pasien berhasil login maka akan tampil tampil seperti

halaman diatas.

d. Halaman Pilih Dokter

Gambar 3. 27 Halaman Pilih Dokter


54

Pada Gambar 3.27 pada Halaman ini terdapat

nama-nama dokter spesialis agar calon pasien dapat

memilih dokter yang diinginkan.

e. Halaman Buat Jadwal

Gambar 3. 28 Halaman Buat Jadwal


Pada Gambar 3.28 pada Halaman ini akan

diarahkan untuk memilih waktu konsultasi

f. Halaman Ajukan Jadwal

Gambar 3. 29 Halaman Ajukan Jadwal


55

Pada Gambar 3.29 pada Halaman ini calon pasien

dapat mengajukan jadwal.

g. Halaman Daftar Jadwal

Gambar 3. 30 Daftar Jadwal


Pada Gambar 3.30 pada Halaman ini menampilkan

daftar jadwal yang belum dikonfirmasi atau telah

dikonfirmasi oleh dokter.

3. Dokter
a. Halaman Login

Gambar 3. 31 Halaman Login Dokter


56

Pada Gambar 3.31 pada Halaman ini dokter

memasukkan username dan password untuk mengakses

aplikasi.

b. Halaman Menu utama

Gambar 3. 32 Halaman Menu utama


Pada Gambar 3.32 pada Halaman ini merupakan

tampilan awal aplikasi pada akun dokter.

c. Halaman Konfirmasi Jadwal

Gambar 3. 33 Halaman
Konfirmasi Jadwal
57

Pada Gambar 3.33 pada Halaman ini dokter akan

mengkonfirmasi konsultasi yang telah diajukan oleh

pasien.

d. Halaman Detail Pasien

Gambar 3. 34 Halaman Detail Pasien


Pada Gambar 3.34 pada Halaman ini dokter dapat

melihat data detail pasien yang akan dikonfirmasi.

4. Admin

a. Halaman Dashboard
58

Gambar 3. 35 Halaman Dashboard


Pada gambar 3.35 pada halaman dashboard

menampilkan admin dapat melihat melihat data pasien,

melihat data dokter, sekaligus membuat akun dokter, dan

dapat melihat akun konsultasi yang telah membuat akun.

b. Halaman Pasien

Gambar 3. 36 Halaman Pasien


Pada gambar 3.36 pada halaman pasien

menampilkan field-field yang berisi no, nik, nama, jenis

kelamin, alamat, no tlp, ruangan, status, action dan fitur

tambah.

c. Halaman Tambah Pasien


59

Gambar 3. 37 Halaman Tambah Pasien


Pada gambar 3.37 pada halaman tambah pasien

admin dapat menambahkan data pasien.

d. Halaman Dokter

Gambar 3. 38 Halaman Dokter


Pada gambar 3.38 pada halaman dokter

menampilkan field-field yang berisi no, nip, nama,

spesialis, no tlp, action dan fitur tambah.

e. Halaman Tambah Dokter


60

Gambar 3. 39 Halaman Tambah Dokter


Pada gambar 3.39 pada halaman tambah dokter ini

admin menginput data-data dokter.

f. Halaman User Dokter

Gambar 3. 40 Halaman User Dokter


Pada gambar 3.40 pada halaman user dokter

terdapat field-field yang berisi no, nama, spesialis,

username, action dan fitur tambah.

g. Halaman Tambah User Dokter

Gambar 3. 41 Halaman Tambah User Dokter


61

Pada gambar 3.41 pada halaman tambah user

dokter menampilkan sebuah untuk pengintputan data

dokter agar dokter mendapatkan akun dan bisa login.

h. Halaman Konsultasi

Gambar 3. 42 Halaman Konsultasi


Pada gambar 3.42 pada halaman ini admin

menampilkan akun akun yang terdaftar telah konsultasi.


BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil

1. Uji Coba Sistem dan Program

Pengujian sistem merupakan proses pengeksekusian

sistem perangkat lunak untuk menentukan apakah sistem

tersebut dengan spesifikasi sistem dan berjalan pada

lingkungan yang diiginkan. Pengujian sering kali diasosiasikan

dengan pencarian bug, ketidak sempurnaan program,

kesalahan pada program yang menyebabkan kegagalan pada

eksekusi sistem perangkat lunak.

Pengujian dilakukan dengan menguji setiap proses dan

kemungkinan kesalahan yang terjadi untuk setiap proses.

Adapun pengujian blackbox yaitu menguji perangkat lunak dari

segi spesifikasi fungsional tanpa meguji desain dan kode

program. Pengujian dimaksudkan untuk mengetahui apakah

fungsi-fungsi, masukan, dan keluaran dari perangkat lunak

sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan. Berikut ini adalah

rencana pengujian dari aplikasi Rancang Bangun Sistem

Informasi Pelayanan Pada Rumah Sakit Umum Daerah Serui

Berbasis Android.

62
63
64

a. Pengujian Halaman Pengunjung

1) Pengujian Halaman Menu Utama.

Tabel 4. 1 Pengujian Halaman Menu Utama

Skenario Pengujian Hasil Yang diHarapkan Hasil


Klik ”cari pasien” Muncul halaman pencarian Sukses
pasien
Klik “konsultasi” Menampilkan halaman login Sukses
Klik “login dokter Menampilkan halaman login Sukses
Klik “tentang kami” Menampilkan Informasi Rs Sukses

2) Pengujian Halaman Pencarian Pasien


Tabel 4. 2 Pengujian Halaman pencarian Pasien

Skenario Pengujian Hasil Yang di Harapkan Hasil


Mengisi nama Menampilkan daftar pasien Sukses
pasien yang dicari sesuai pencarian
Klik “nama pasien” Menampilkan informasi Sukses
pasien

b. Pengujian Pasien Rawat Jalan

1) Pengujian Halaman Konsutasi

Tabel 4. 3 Pengujian Halaman Konsultasi

Skenario Pengujian Hasil Yang diHarapkan Hasil


Mengisi username Sistem yang menampilka Sukses
dan password halaman meu utama
dengan data yang
benar
Klik “buat akun” Menampilkan halaman Sukses
registrasi
Klik “atur jadwal” Menampilkan daftar nama Sukses
dokter
Klik “nama dokter” Menampilkan halaman cek Sukses
jadwal
Klik “jadwal" Sistem menampilkan waktu Sukses
65

konsultasi
Klik “ajukan jadwal” Jadwal berhasil dibuat Sukses

2) Pengujian Halaman Lihat Jadwal

Tabel 4. 4 Pengujian Halaman Lihat Jadwal

Skenario Hasil Yang Diharapkan Hasil


Klik “lihat jadwal” Sistem yang menampilkan Sukses
daftar nama-nama dokter
yang telah mengkonfirmasi
jadwal
Klik “Riwayat” Sistem menampilkan daftar Sukses
riwayat yang berobat
Klik “Logout” Sistem keluar dari akun sukses
konsultasi

c. Pengujian Halaman Pengunjung

1) Halaman Konfirmasi (Dokter)

Tabel 4. 5 Pengujian Halaman Konfirmasi (Dokter)

Skenario Hasil Yang diHarapkan Hasil


Mengisi username & Sistem Menolak Akses Tidak
password dengan berhasil
data yang salah
Mengisi Username Sistem menampilkan Gagal
& password dengan halaman menu utama
data yang benar
Klik “konfirmasi Menampilkan nama-nama Sukses
jadwal” pasien yang mendaftar
Klik “nama pasien” Sistem menampilkan Berhasil
informasi pasien
Klik Konfirmasi Jadwal Berhasil dibuat Berhasil
Klik “lihat jadwal” Sistem menampilkan data Berhasil
pasien dan informasi jadwal
konsultasi pasien
66

2. Manual Program

Aplikasi Rancang Bangun Sistem Informasi Pelayanan

Pada Rumah Sakit dapat memudahkan proses pencarian

keberadaan pasien untuk mendapatkan informasi keberadaan

pasien yang lebih rinci serta memudahkan pasien rawat jalan

membuat jadwal dengan dokter.

Berikut ini adalah cara penggunaan aplikasi agar

berjalan sebagaimana mestinya dengan penjelasan fungsi.

Adapun cara penggunaannya sebagai berikut :

a. Halaman Admin

1. Halaman Login

Langkah awal dalam mengakses halaman admin

pada aplikasi Rancang Bangun Sistem Informasi

Pelayanana Pada Rumah Sakit terlebih dahulu jalankan

aplikasi Xampp kemudian jalankan aplikasi browser dan

setelah itu ketik http://localhost/rumahsakit-master-

mail/home/auth/ pada kolom URL Browser.


67

Gambar 4. 1 Halaman login


2. Halaman Dashboard

Tampilan utama halaman dashboard adalah

tampilan yang terbuka ketika admin telah melakukan login.

Pada tampilan tersebut dapat terlihat pasien, dokter, user

dokter, dan konsultasi.

Gambar 4. 2 Halaman Dashboard

3. Halaman Data Pasien

Tampilan utama halaman pasien adalah tampilan

yang menampilkan halaman daftar pasien rawat inap yang

telah diinput oleh admin. Pada halaman ini admin dapat

menambahkan pasien ke daftar pasien rawat inap.


68

Gambar 4. 3 Halaman Data Pasien


4. Halaman Tambah Pasien

Pada halaman ini admin dapat memasukan data-

data pasien yang akan disimpan

Gambar 4. 4 Halaman Tambah Pasien


5. Halaman Dokter

Pada halaman dokter ini adalah halaman yang

menampilkan profil daftar nama-nama dokter serta jabatan

nya dan admin dapat menambahkan dokter data dokter.


69

Gambar 4. 5 Halaman Dokter


6. Halaman User Dokter

Pada halaman user dokter ini adalah halaman yang

menampilkan daftar nama-nama dokter yang sudah

memiki akun buat login diaplikasi android.

Gambar 4. 6 Halaman User Dokter


7. Halaman Konsultasi
Pada halaman konsultasi ini adalah halaman yang

menampilkan akun-akun yang telah dibuat oleh user rawat

jalan.
70

Gambar 4. 7 Halaman User Konsultasi


b. Halaman Pencarian pasien

1. Halaman Pencarian Pasien

Gambar 4. 8 Halaman Pencarian Pasien


Pada halaman pencarian pasien ini menampilkan

nama-nama pasien yang telah diinput oleh admin.

Halaman ini berfungsi untuk mencari keberadaan pasien

rawat inap.

2. Halaman Detail Pasien


71

Gambar 4. 9 Halaman Detail Pasien


Pada halaman detail pasien adalah halaman yang

menampilkan data-data pasien secara detail yang telah

dicari oleh pengunjung.

c. Halaman Konsultasi

1. Halaman Registrasi
72

Gambar 4. 10 Halaman Registrasi


Pada halaman ini merupakan halaman registrrasi

untuk user. Pada halaman ini user menginput nomor ktp,

nama, jenis kelamin, tanggal lahir, alamat, no tlp,

username, password, dan ulangi password. Terdapat

tombol login untuk menuju ke halaman login.

2. Halaman Login
73

Gambar 4. 11 Halaman Login


Pada halaman ini user dapat menginput nama

email dan password agar bisa login untuk masuk ke

halaman menu utama.

3. Halaman Menu Utama Konsultasi

Gambar 4. 12 Halaman Menu Utama Konsultasi


Pada halaman menu utama konsultasi terdapat dua

fitur yaitu atur jadwal dan lihat jadwal.

4. Halaman Buat Jadwal


74

Gambar 4. 13 Halaman Buat Jadwal


Pada halaman buat jadwal ini akan menampilkan

halaman pilih dokter yang terdapat nama-nama dokter

serta jabatannya lalu pasien dapat memilih dokter yang

diinginkan.

5. Halaman Pilih Waktu Konsultasi

Gambar 4. 14 Pilih Waktu Konsultasi


Pada halaman pilih waktu konsultasi terdapat

tanggal dan jam yang telah disediakan.

6. Halaman Daftar Jadwal


75

Gambar 4. 15 Halaman Daftar Jadwal


Pada halaman daftar jadwal yaitu menampilkan

jadwal yang telah diajukan oleh pasien rawat jalan.

d. Halaman Dokter

1. Halaman Login

Gambar 4. 16 Halaman Login


Pada halaman login ini dokter dapat menginput

nama email dan password agar bisa login untuk masuk ke

halaman menu utama.

2. Halaman Menu Utama Dokter


76

Gambar 4. 17 Halaman Menu Utama


Pada halaman ini terdapat dua tombol yaitu

konfirmasi jadwal dan lihat jadwal. Pada Tombol

Konfirmasi jadwal menampilkan daftar jadwal yang

diajukan oleh pasien rawat jalan.

3. Halaman Konfirmasi

Gambar 4. 18 Halaman Konfirmasi


Pada halaman konfirmasi menampilkan data detail

profil pasien yang megajukan jadwal.

3. Menu Instalasi

Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan script

pemrograman PHP dan MySQL. Aplikasi ini dijalankan dengan

menggunakan sistem operasi windows. Namun, untuk


77

mengaksesnya, dibutuhkan aplikasi server environment yaitu

xampp. Berikut proses instalasi berdasarkan gambar 4.19

Gambar 4. 19 Instalasi Xampp


Setelah proses instalasi selesai, jalankan aplikasi xampp

dengan cara mengklik tombol start pada apache dan MySQL

hinggamuncul pesan running pada kedua modules tersebut.

Gambar 4. 20 Proses Menjalankan Xampp


Setelah menjalankan web server dan database server,

selanjutnya dilakukan instalasi sistem.

4. Instalasi Sistem

Pada penelitian ini terdapat dua aplikasi yang dibuat

yaitu, web, dan android. Untuk menggunakan aplikasinya dapat

mengikuti langkah-langkah sebagai berikut :


78

a. Aplikasi Website

1. Masukkan semua program ke dalam documentroot dalam

hal ini secara default ke dalam direktori c:\xampp\htdocs\

seperti gambar 4.21

Gambar 4. 21 Penyimpanan File


2. Setelah database berhasil di import masuk ke dalam

database server selanjutnya mengakses sistem melalui

browser dengan terlebih dahulu mencocokan file koneksi

dengan nama database

Gambar 4. 22 phpMyadmin
b. Aplikasi Android
79

1) Jika telah memilih file. apk aplikasi android untuk

pelanggan dan kurir, selanjutnya klik aplikasinya untuk

melakukan penginstalan aplikasi.

Gambar 4. 23 Aplikasi Rumah Sakit Umum Daerah


Serui
2) Maka akan tampil dialog konfirmasi seperti pada gambar

dibawah ini, klik instal untuk menginstal aplikasi.

Gambar 4. 24 Konfirmasi Penginstalan

3) Maka proses penginstalan akan berjalan, tunggu hingga

selesai.
80

Gambar 4. 25 Proses Penginstalan


4) Jika berhasil maka akan tampil pemberitahuan bahwa

aplikasi berhasil diinstal, klik buka untuk membuka

aplikasi.

Gambar 4. 26 Berhasil Di instal


5. Pemeliharaan Sistem
81

Pemeliharaan diperlukan agar aplikasi dapat terus

digunakan tanpa adanya gangguan. Pada tahap ini

pemeliharaan mencangkup yaitu:

a. Backup and recovery

Backup data berfungsi untuk memindahkan atau

menyalin kumpulan informasi atau data. Backup data

bertujuan untuk menghindari kerusakan data yang

diakibatkan oleh virus, file rusak, ataupun perangkat

komputer yang bermasalah, sehingga file yang tersimpan

tersebut dapat kita recovery atau pengembalian data dari

hasil backup jika terjadi hal yang tidak diinginkan

b. Data Archive

Data-data sistem yang tersimpan dalam database di

hardisk disebut data on-line. Seiring dengan berjalannya

waktu, data tersebut akan terus bertambah sehingga dapat

menyebabkan hardisk penuh dan menurunkan kinerja

system. Untuk itu dalam jangka waktu tertentu data-data

tersebut perlu di archive. Data archive adalah proses

mengekstraksi data dari database dan menyimpannya

dimedia lain.

B. Pembahasan
82

1. Listing Kode

a. Admin (Web)

1) Dashboard

Gambar 4. 27 Skript kode dashboard


2) Akun Pasien
Pada gambar 4.28 kode ini berfungsi untuk melihat

akun konsultasi pasien rawat jalan.

Gambar 4. 28 Akun Pasien


3) Akun Dokter
83

Pada gambar 4.29 kode ini berfungsi untuk melihat

akun dokter

Gambar 4. 29 Skirpt Kode Akun Dokter


b. Android
1) Dokter

Pada gambar 4.30 kode ini berfungsi untuk dokter

Gambar 4. 30 Skript Kode Dokter


2) Jadwal Konsultasi
84

Pada gambar 4.31 kode ini berfungsi untuk melihat

jadwal konsultasi

Gambar 4. 31 Skript Kode Jadwal Konsultasi


3) Menu Utama Android
Pada gambar 4.32 kode ini berfungsi untuk

menampilkan halaman menu utama android.

Gambar 4. 32 Skript Kode Menu Utama Android


4) Konfirmasi Jadwal Konsulasi
85

Pada gambar 4.33 kode ini berfungsi untuk

menampilkan konfirmasi jadwal konsultasi.

Gambar 4. 33 Skript Kode Konfirmasi Jadwal


Konsultasi
5) Registrasi (Rawat Jalan)
Pada gambar 4.34 kode ini berfungsi untuk

menampilkan halaman registrasi rawat jalan.

Gambar 4. 34 Skript Kode Registrasi Rawat Jalan


6) Data Detail Pasien (pengunjung)
86

Pada gambar 4.35 kode ini berfungsi menampilkan

data detail pasien (pengunjung)

Gambar 4. 35 Skript Kode Data Detail Pasien


(Pengunjung)

2. Hasil Kusioner
87

Hasil respon dari pengguna ini menggunakan pengujian

webqual. Pada aplikasi ini pengujian dilakukan dengan metode

wawancara kusioner yang telah dilakukan secara online.

Terdapat 19 responden yang telah mengisi kusioner yang

diantara terdiri dari 2 dokter dan 17 masyarakat setempat. Dari

hasil pengujian yang telah dilakukan menunjukan bahwa

aplikasi layak diterapkan.

Tabel 4. 6 Tabel Kusioner

No Kategori Skor
1 Sangat Setuju 5
2 Setuju 4
3 Cukup 3
4 Kurang Setuju 2
5 Tidak Setuju 1

Tabel 4. 7 Tabel Kelayakan

No Skor dalam persen Bobot


1 <21% 5
2 21-40% 4
3 41-60% 3
4 61-80% 2
5 81-100% 1

Tabel 4. 8 Kuesioner Responden Responden Admin Rs


No Pertanyaan Responden
A Usability SS S KS TS ST Skor
(x5) (x4) (x3) (x2) S
(x1)
1 Apakah aplikasi mudah 1 4
88

dioperasikan
2 Apakah ketika anda 1 4
berinterakasi dengan aplikasi
tersebut terasa jelas dan
dapat dipahami
3 Apakah fitur yang disediakan 1 3
sesuai dengan kebutuhan
pengguna
4 Apakah sistem ini mudah 1 4
digunakan ?
5 Apakah sistem ini memiliki 1 4
kecocokan font, warna dan
background pada setiap
halaman?
B Information Quality
6 Apakah informasi yang 1 4
disediakan pada aplikaso
tersebut mudah dipahami?
7 Apakah informasi yang 1 5
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
relevan ?
8 Apakah informasi yang 1 4
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi dalam
format yang sesuai
9 Apakah informasi yang 1 4
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi yang
dapat dipercaya
10 Aplikasi informasi yang 1 4
disediakan pada aplikasi
89

pelayanan rumah sakit cukup


jelas
C Service Interaction Quality
11 Apakah anda merasa aman 1 4
terhadap informasi pribadi
yang tersimpan dalam
aplikasi pelayanan rumah
sakit
12 Apakah pelayanan yang 1 4
diberikan cukup lengkap
13 Apakah anda percaya bahwa 1 4
layanan yang disampaikan
aplikasi pelayanan rumah
sakit sesuai dengan yang
dijanjikan

Setelah melakukan perhitungan jawaban maka

didapatkan total skor pada setiap pertanyaan, untuk

melakukan intrprestasi skor perhitungan harus mengetahui

terlebih dahulu skor tertinggi (Y) pilihan/item jawaban dengan

rumus :

Y = Skor Tertinggi Likert x jumlah responden

Dimana skor tertinggi likert adalah 5, maka hasil

perhtungan interprestasi untuk responden adalah Y = 5 X 1 = 5

Maka penilaian interprestasi responden terhadap setiap

pertanyaan pada kusioner hasil nuali yang dihasilkan dengan

rumus :

Total Skor
Rumus Index = x 100
y
90

Tabel 4. 9 Hasil Pengolahan Skor dan Nilai Interprestasi


Admin Rs

No Total Skor Nilai Interprestasi


A Usability
1 4 80%
2 4 80%
3 3 60%
4 4 80%
5 4 80%
B Information Quality
6 4 80%
7 5 100%
8 4 80%
9 4 80%
10 4 80%
C Service Interaction Quality
11 4 80%
12 4 80%
13 4 80%
Rata-rata 80%

Berdasarkan 1 responden Admin RS yang telah mengisi

kusioner, diperoleh hasil 80%. Aplikasi pelayanan rumah sakit

masuk pada kategori layak.

Tabel 4. 10 Kuesioner Responden Dokter

No Pertanyaan Responden
A Usability SS S KS TS ST Skor
(x5) (x4) (x3) (x2) S
(x1)
1 Apakah aplikasi mudah 1 1 1 12
dioperasikan
2 Apakah ketika anda 2 1 13
berinterakasi dengan aplikasi
tersebut terasa jelas dan
dapat dipahami
3 Apakah fitur yang disediakan 1 2 13
91

sesuai dengan kebutuhan


pengguna
4 Apakah sistem ini mudah 1 1 1 12
digunakan ?
5 Apakah sistem ini memiliki 3 15
kecocokan font, warna dan
background pada setiap
halaman?
B Information Quality
6 Apakah informasi yang 1 1 1 11
disediakan pada aplikaso
tersebut mudah dipahami?
7 Apakah informasi yang 1 1 1 12
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
relevan ?
8 Apakah informasi yang 2 1 13
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi dalam
format yang sesuai
9 Apakah informasi yang 1 1 1 12
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi yang
dapat dipercaya
10 Aplikasi informasi yang 2 1 13
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit cukup
jelas
C Service Interaction Quality
11 Apakah anda merasa aman 2 1 11
terhadap informasi pribadi
yang tersimpan dalam
92

aplikasi pelayanan rumah


sakit
12 Apakah pelayanan yang 2 1 13
diberikan cukup lengkap
13 Apakah anda percaya bahwa 2 1 7
layanan yang disampaikan
aplikasi pelayanan rumah
sakit sesuai dengan yang
dijanjikan

Setelah melakukan perhitungan jawaban maka

didapatkan total skor pada setiap pertanyaan, untuk

melakukan intrprestasi skor perhitungan harus mengetahui

terlebih dahulu skor tertinggi (Y) pilihan/item jawaban dengan

rumus :

Y = Skor Tertinggi Likert x jumlah responden

Dimana skor tertinggi likert adalah 5, maka hasil

perhtungan interprestasi untuk responden adalah Y = 5 X 3 =

15 Maka penilaian interprestasi responden terhadap setiap

pertanyaan pada kusioner hasil nuali yang dihasilkan dengan

rumus :

Total Skor
Rumus Index = x 100
y

Tabel 4. 11 Hasil Pengolahan Skor dan Nilai Interprestasi


Dokter

No Total Skor Nilai Interprestasi


A Usability
1 12 80%
2 13 86,6%
93

3 13 86,6%
4 12 80%
5 15 100%
B Information Quality
6 11 73,3%
7 12 80%
8 13 86,6%
9 12 80%
10 13 86,6%
C Service Interaction Quality
11 11 73,3%
12 13 86,6%
13 7 46,6%
Rata-rata 80,51%

Berdasarkan 3 responden Dokter yang telah mengisi

kusioner, diperoleh hasil 80,51%. Aplikasi pelayanan rumah

sakit masuk pada kategori layak.

Tabel 4. 12 Kuesioner Responden Pasien Rawat Jalan

No Pertanyaan Responden
A Usability SS S KS TS ST Skor
(x5) (x4) (x3) (x2) S
(x1)
1 Apakah aplikasi mudah 1 3 1 20
dioperasikan
2 Apakah ketika anda 1 3 1 1 19
berinterakasi dengan aplikasi
tersebut terasa jelas dan
dapat dipahami
3 Apakah fitur yang disediakan 2 1 2 20
sesuai dengan kebutuhan
pengguna
4 Apakah sistem ini mudah 2 2 1 21
digunakan ?
5 Apakah sistem ini memiliki 2 1 2 20
94

kecocokan font, warna dan


background pada setiap
halaman?
B Information Quality
6 Apakah informasi yang 1 2 2 19
disediakan pada aplikaso
tersebut mudah dipahami?
7 Apakah informasi yang 2 1 2 20
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
relevan ?
8 Apakah informasi yang 1 3 1 20
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi dalam
format yang sesuai
9 Apakah informasi yang 1 2 2 19
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi yang
dapat dipercaya
10 Aplikasi informasi yang 1 1 3 18
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit cukup
jelas
C Service Interaction Quality
11 Apakah anda merasa aman 4 1 19
terhadap informasi pribadi
yang tersimpan dalam
aplikasi pelayanan rumah
sakit
12 Apakah pelayanan yang 1 3 1 20
diberikan cukup lengkap
13 Apakah anda percaya bahwa 3 1 2 21
95

layanan yang disampaikan


aplikasi pelayanan rumah
sakit sesuai dengan yang
dijanjikan

Setelah melakukan perhitungan jawaban maka

didapatkan total skor pada setiap pertanyaan, untuk

melakukan intrprestasi skor perhitungan harus mengetahui

terlebih dahulu skor tertinggi (Y) pilihan/item jawaban dengan

rumus :

Y = Skor Tertinggi Likert x jumlah responden

Dimana skor tertinggi likert adalah 5, maka hasil

perhtungan interprestasi untuk responden adalah Y = 5 X 3 =

15 Maka penilaian interprestasi responden terhadap setiap

pertanyaan pada kusioner hasil nuali yang dihasilkan dengan

rumus :

Total Skor
Rumus Index = x 100
y

Tabel 4. 13 Hasil Pengolahan Skor dan Nilai Interprestasi


Pasien Rawat Jalan

No Total Skor Nilai Interprestasi


A Usability
1 20 80%
2 19 76%
3 20 80%
4 21 84%
5 20 80%
B Information Quality
6 19 76%
7 20 80%
96

8 20 80%
9 19 76%
10 18 72%
C Service Interaction Quality
11 19 76%
12 20 80%
13 21 84%
Rata-rata 78,77%

Berdasarkan 5 responden Pasien Rawat Jalan yang

telah mengisi kusioner, diperoleh hasil 80%. Aplikasi

pelayanan rumah sakit masuk pada kategori layak

Tabel 4. 14 Kuesioner Responden Pengunjung

No Pertanyaan Responden
A Usability SS S KS TS ST Skor
(x5) (x4) (x3) (x2) S
(x1)
1 Apakah aplikasi mudah 3 5 2 41
dioperasikan
2 Apakah ketika anda 3 6 1 42
berinterakasi dengan aplikasi
tersebut terasa jelas dan
dapat dipahami
3 Apakah fitur yang disediakan 5 4 1 44
sesuai dengan kebutuhan
pengguna
4 Apakah sistem ini mudah 5 4 1 44
digunakan ?
5 Apakah sistem ini memiliki 4 3 3 41
kecocokan font, warna dan
background pada setiap
halaman?
B Information Quality
6 Apakah informasi yang 4 3 2 1 40
disediakan pada aplikaso
97

tersebut mudah dipahami?


7 Apakah informasi yang 4 4 2 42
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
relevan ?
8 Apakah informasi yang 3 3 4 39
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi dalam
format yang sesuai
9 Apakah informasi yang 6 1 3 43
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi yang
dapat dipercaya
10 Aplikasi informasi yang 4 4 2 42
disediakan pada aplikasi
pelayanan rumah sakit cukup
jelas
C Service Interaction Quality
11 Apakah anda merasa aman 3 5 2 41
terhadap informasi pribadi
yang tersimpan dalam
aplikasi pelayanan rumah
sakit
12 Apakah pelayanan yang 5 2 3 42
diberikan cukup lengkap
13 Apakah anda percaya bahwa 5 2 3 42
layanan yang disampaikan
aplikasi pelayanan rumah
sakit sesuai dengan yang
dijanjikan
98

Setelah melakukan perhitungan jawaban maka

didapatkan total skor pada setiap pertanyaan, untuk

melakukan intrprestasi skor perhitungan harus mengetahui

terlebih dahulu skor tertinggi (Y) pilihan/item jawaban dengan

rumus :

Y = Skor Tertinggi Likert x jumlah responden

Dimana skor tertinggi likert adalah 5, maka hasil

perhtungan interprestasi untuk responden adalah Y = 5 X 3 =

15 Maka penilaian interprestasi responden terhadap setiap

pertanyaan pada kusioner hasil nuali yang dihasilkan dengan

rumus :

Total Skor
Rumus Index = x 100
y

Tabel 4. 15 Hasil Pengolahan Skor dan Nilai Interprestasi


Pengunjung

No Total Skor Nilai Interprestasi


A Usability
1 41 82%
2 42 84%
3 44 88%
4 44 88%
5 41 82%
B Information Quality
6 40 80%
7 42 84%
8 39 78%
9 43 86%
10 42 84%
C Service Interaction Quality
11 41 82%
12 42 84%
13 42 84%
99

Rata-rata 83.53%

Berdasarkan 10 responden Pengunjung yang telah

mengisi kusioner, diperoleh hasil 80%. Aplikasi pelayanan

rumah sakit masuk pada kategori layak.


BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan yang sudah dilakukan maka

dapat disimpulkan bahwa :

1. Aplikasi rancang bangun sistem informasi pelayanan pada

rumah sakit umum daerah serui berbasis android ini dirancang

menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database

MySQL. Penelitian ini menggunakanm pengujian sistem black

box testing.

2. Dengan mengimpelmentasikan Aplikasi Rancang Bangun

Sistem Informasi Pelayanan Rumah Sakit ini juga dapat

berfungsi dengan baik dengan menggunakan metode

kuesioner. Dari hasil kuesioner dengan presentase 80,70% dan

berdasarkan tabel kelayakan maka hasil tersebut dikategorikan

sangat layak untuk diguanakan

B. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, adapun saran

untuk pengembangan aplikasi pelayanan rumah sakit antara lain :

1. Pada sistem informasi pelayanan rumah sakit umum daerah

serui dapat ditambahkan laporan kunjungan pasien agar

admin/petugas dapat membuat laporan sebagai output nya

100
101

DAFTAR PUSTAKA

Hasyim, Nurlaila, Nur Aeni Hidayah, and Sarwoto Wijoyo Latisuro. 2014.
“Rancang Bangun Sistem Informasi Koperasi Berbasis Web Pada
Koperasi Warga Baru Mts N 17 Jakarta” 7 (2): 1–10.

Hermanto, Agus, Supangat Supangat, and Fridy Mandita. 2017. “Evaluasi


Usabilitas Layanan Sistem Informasi Akademik Berdasarkan
Kombinasi ServQual Dan Webqual Studi Kasus : SIAKAD Politeknik
XYZ.” Journal Of Information Systems Engineering And Business
Intelligence 3 (1): 33. https://doi.org/10.20473/jisebi.3.1.33-39.

Intan, N U R, Azmayanti Azis, Fakultas Sains, D A N Teknologi,


Universitas Islam, and Negeri Alauddin. 2018. “No Title.”

IWayan Eka Swastikayana. 2016. “Sistem Informasi Geografis Berbasis


Web Untuk Pemetaan Pariwisata Kabupaten Gianyar.” Sistem
Informasi Geografis Berbasis Web Untuk Pemetaan Pariwisata
Kabupaten Gianyar, no. Sist. Inf. Geogr. Berbas. Web Untuk
Pemetaan Pariwisata Kabupaten Gianyar: 1–42.

Notohamidjojo, Jl O, Kel Blotongan, and Kec Sidorejo. 2019. “Aplikasi


Penjualan Tiket Kelas Pelatihan Berbasis Mobile Menggunakan
Flutter” 5: 281–95.

Qoriani Widayati, Vivi Sahfitri. 2020. “Sistem Informasi Penjadwalan


Dokter Dan Pendaftaran Pasien Menggunakan,” 104–11.

Riyanto, Eko, and Robby Rachmatullah. 2004. “Registrasi Pasien Rawat


Jalan Pada Puskesmas ( Studi Kasus : Puskesmas Sekaran Dan
Pegandan ).”

Sallaby, Achmad Fikri, and Indra Kanedi. 2020. “Perancangan Sistem


Informasi Jadwal Dokter Menggunakan Framework Codeigniter,” 48–
53.
102

Santoso, Muhamad Ickwan. 2016. Rancang Bangun Sistem Informasi


Geografis Persebaran Situs Arkeologi Berbasis Web Di Wilayah
Pulau Jawa (Studi Kasus : Pusat Arkeologi Nasional).

Sugiarti, Yuni Nuryasin, and Nur Fitriani. 2015. “Analisis Dan Perancangan
Sistem Informasi Rawat Inap (Studi Kasus : Rumah Sakit Ibu Dan
Anak Buah Hati Ciputat).” Jurnal Sistem Informasi 8 (2): 1–11.

Suwardika, I Gede Indra. 2018. “Perancangan Sistem Work Order Teknisi


Dengan Pemodelan Unified Modeling Language ( UML ) Berbasis
Mobile Application Pada Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya,” no.
September.

Tech, Jurnal Intra, Pendaftaran Pasien, Rawat Jalan, Sistem Informasi,


and Rumah Sakit. 2020. “Rancang Bangun Sistem Informasi
Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Pada Rumah Sakit Universitas
Riau” 4 (1).

Yustira, Amelia. 2017. “Sistem Informasi Rumah Sakit Rumah Sakit Umum
Daerah Gumawang Dengan Menggunakan Java Server Pages (Jsp).”
Sistem Informasi, 100.
103

LAMPIRAN

1) Data Dokter

No Nama Dokter Jabatan Alamat No Tlp


1 Dr. Nur Spesialis Jl. Kapitan 081243655386
Azikin, Sp.PD Interna Pattimura
2 Dr. Abdullah, Spesialis Jl. Kelapa 085365657898
M.Kes.,Sp.KK Kulit Dan Dua
Kelamin
3 Dr. Kahar Spesialis Jl. Gadjah 081324240809
Amin, Sp. P Paru Mada
4 Dr. Uswatun, Spesialis Jl. Kampung 085399167805
M.Kes.,Sp.JP, Jantung Harapan
FIH
5 Dr. Tamran, Spesialis Jl. Kapitan 082268617232
Sp,OG.M.Kes Kandung Pattimura
an
6 Dr. Nur Spesialis Jl. 082154115024
Azizah. Gizi Diponegoro
AS,Sp,GK.M.
Kes
7 Dr. Waode Spesialis Jl. Kampung 081327897065
Asmimin Saraf Harapan
Sp.S.M.Kes
8 Dr. Izak Spesialis Jl. 082187943002
Reba, Sp. P Paru Hasanuddin
9 Drg. Jenggo Spesialis Jl. Gadjah 081355120302
Suwarko, Gigi Mada
Sp.Perio
10 Dr. Ika, Sp.PK Spesialis Jl. Kelapa 081344133390
Patologi Dua
Klinik
11 Dr. Iqbal. R Spesialis Jl. Stevanus 085397009932
Daulah, Sp.B Bedah Rumbewas
12 Dr. Cleopatra, Spesialis Jl. Imam 081219346836
Sp.S.M.Kes Saraf Bonjol
13 Dr. Spesialis Jl. 082197834212
Jamaluddin, Interna Diponegoro
Sp.PD
104

14 Dr. Marlina Spesialis Jl. Kampung 081233927296


rays, Sp.PD Interna Harapan
15 Dr. Yusman Spesialis Jl. 082314144442
Handayani Anastesi Hasanuddin
Y.M.,Sp.An
16 Dr. M. Akbar, Spesialis Jl. Dr. 081343051017
M.Kes, SP.M Mata Wahidin
17 Dr. Christian Spesialis JL. Kapittan 085254540990
Ola, SP. THT- THT Patimura
KL
18 Dr. Spesialis Jl. Sudirman 082314457676
Mutmainnah, Kebidana
Sp.OG n Dan
Kandung
an
19 Dr. Hj. Ainun Speslialis Jl. Sudirman 082310812368
s, Sp.A. Anak
M.Kes

1) Daftar Pertanyaan Kuesioner

KATEGORI INDIKATOR
1. Apakah aplikasi mudah dioperasikan
2. Apakah ketika anda berinterakasi
dengan aplikasi tersebut terasa jelas
dan dapat dipahami
3. Apakah fitur yang disediakan sesuai
USABILITY
dengan kebutuhan pengguna
4. Apakah sistem ini mudah digunakan
5. Apakah sistem ini memiliki kecocokan
font, warna dan background pada setiap
halaman
INFORMATIO 1. Apakah informasi yang disediakan pada
N QUALITY aplikaso tersebut mudah dipahami
2. Apakah informasi yang disediakan pada
aplikasi pelayanan rumah sakit relevan
3. Apakah informasi yang disediakan pada
aplikasi pelayanan rumah sakit
menyajikan informasi dalam format yang
sesuai
4. Apakah informasi yang disediakan pada
105

aplikasi pelayanan rumah sakit


menyajikan informasi yang dapat
dipercaya
5. Aplikasi informasi yang disediakan pada
aplikasi pelayanan rumah sakit cukup
jelas
1. Apakah anda merasa aman terhadap
informasi pribadi yang tersimpan dalam
aplikasi pelayanan rumah sakit
SERVICE 2. Apakah pelayanan yang diberikan cukup
INTERACTION lengkap
QUALITY 3. Apakah anda percaya bahwa layanan
yang disampaikan aplikasi pelayanan
rumah sakit sesuai dengan yang
dijanjikan

2) Responden Admin Rs

3) Responden Dokter

4) Responden Pasien Rawat Jalan

5) Responden Pengunjung

Anda mungkin juga menyukai