NIM : 044325774
1. Jelaskan mengapa setiap level manajer harus memahami proses akuntansi?
Jawab : Setiap level Manajer harus memahami proses akuntansi karena dalam proses akuntansi
menyediakan informasi keuangan untuk tujuan pengambilan keputusan ekonomi. Terdapat 2
klasifikasi besar terkait akuntansi yaitu akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen. Dalam
akuntansi manajemen Terdapat 5 rangkaian aktivitas proses untuk membantu seorang Manajer
dalam melaksanakan semua proses manajemen tersebut. Adapun 4 rangkaian tersebut yaitu :
a. Perencanaan
Perencanaan merupakan salah satu fungsi pokok manajemen dalam mengelola organisasi.
Perencanaan digunakan untuk merumuskan tujuan organisasi (perusahaan) dan kemudian
menyajikan (mengartikulasikan) dengan jelas strategi-strategi (program), taktik-taktik (tta
cara pelaksanaan program) dan operasi (tindakan) yang diperlukan untuk mencapai tujuan
perusahaan secara menyeluruh.
b. Pengendalian
Pengendalian merupakan proses pengawasan dan pengendalian untuk meyakinkan bahwa
semua tindakan yang dilakukan berjalan sesuai dengan rencana mengarah dengan tepat pada
tujuan organisasi.
c. Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan merupakan proses memilih alternatif terbaik dari berbagai alternatif
yang saling bersaing. Pengambilan keputusan dapat dianggap sebagai suatu luaran (outcome)
dari proses mental atau kognitif yang membawa pada pemilihan satu jalur tindakan terbaik di
antara beberapa alternatif yang tersedia.
d. Pengukuran dan evaluasi Kinerja
Pengukuran dan evaluasi kinerja berkaitan erat dengan suatu proses yang dinamakan
pengelolaan pencapaian. Proses ini merupakan pendekatan komprehensif untuk
memfokuskan suatu organisasi terhadap misi, tujuan, dan sasaran.
e. Perbaikan Berkesinambungan
Perbaikan berkesinambungan merupakan sebuah filosofi sebagaimana digambarkan secara
sederhana oleh deming sebagai “improvement initiatives that increase successes and reduce
failures” (Juergen, 2000)
Pertanyaan:
Pergunakan metode high-low point untuk mengestimasi beban listrik variabel per jam
mesin
Pergunakan metode high-low untuk mengestimasi beban listrik tetap per bulan
Pergunakan metode high-low untuk membuat fungsi kos listrik bulanan
Estimasi berapa jumlah beban listrik jika jumlah jam mesin adalah 150 jam mesin
Jawab :
Mengestimasi beban listrik variabel per jam mesin:
Jumlah Jam Mesin :
Tingkat Tertinggi : 310
Tingkat Terendah : 100
Selisih : 21
Beban Listrik :
Tingkat Tertinggi : 30.000
Tingkat Terendah : 11.750
Selisih : 18.250
Jadi untuk biaya variabelnya adalah 18.250 : 210 = 86,9 per jam mesin.
Mengestimasi beban Listrk perbulan :
Fungsi dari adanya beban listrik akan dinyatakan secara sistematis, yakni
berupa fungsi linier dengan Y = 3.060 x 86,904X
Jika jumlah jam mesin 150 jam, maka estimasi beban listriknya adalah
Y = 3.060 x 86,904(150) = Rp 16.095,6
Sumber : BMP EKMA 4314 AKUNTANSI MANAJEMEN (EDISI 3)