Oleh:
ASNAL (20199015)
ILPANDI (20199029)
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
Keterangan gambar :
a. Jarak gawang dari tempat melakukan tembakan 15 meter
b. Jarak antara tempat melakukan tembakan 1, 2 dan 3 yaitu 1
meter
c. Lebar gawang 7,32 meter dan tinggi 2,44 meter
d. Angka yang ada dalam gawang 1, 2 dan 3 adalah score sasaran
yang terdapat dalam gawang
Alat yang digunakan seperti:
1. Bola 2 buah
2. Stop Watch
3. Bangku Swedia 4 buah (papan ukuran 3m X 60 Cm sebanyak
2 buah)
4. Kapur
Cara Pelaksanaannya:
1. Testeer berdiri dibelakang garis tembak yang berjarak 4
meter dari sasaran/papan dengan posisi kaki kanan atau kiri
siap menembak sesuai dengan kebiasaan pemain.
2. Pada aba-aba “ya”, testee mulai menyempak bola ke
sasaran, pantulannya di tahan kembali dengan kaki di
belakang garis tembak. Selanjutnya dengan kaki yang
berbeda bola disepak kea rah berlawanan dengan sepakan
pertama.
3. Lakukan tugas ini secara bergantian antara kaki kiri dan
kanan selama 30 detik.
4. Apabila bola keluar dari daerah sepak, maka testee
menggunakan bola cadangan yang telah disediakan.
5. Gerakan yang gagal apabila, bola ditahan/disepak didepan
garis sepak pada setiap kali tugas menyepak, dan bola
ditahan serta disepak hanya dengan satu kaki saja.
Cara Menskor:
Jumlah menyepak dan menahan bola secara sah, selama 30
detik. Hitungan 1, diperoleh dari satu kali kegiatan
menendang dan menahan bola.
b. Tes memainkan bola dengan kepala (Heading)
Tujuan : mengukur keterampilan menyundul dan mengontrol bola
dengan kepala
Gambar. Heading
Alat yang digunakan seperti:
1. Bola
2. Stopwatch
Cara Pelaksanaannya:
1. Pada aba-aba “siap”, testee berdiri bebas dengan bola berada
dalam penguasaan tangannya
2. Pada aba-aba “ya”, testee melempar bola ke atas kepalanya
dan kemudian memainkan bola tersebut dengan bagian dahi.
3. Lakukan tugas gerak ini ditempat selama 30 detik
4. Apabila bola tersebut jatuh, maka taste mengambil bola itu
dan memainkannya kembali di tempat bola tersebut diambil.
5. Gerakan yang dinyatakan gagal yaitu: testee memainkan bola
tidak dengan dahi dan testee melakukannya berpindah-pindah
tempat.
Cara Menskor:
Skor adalah jumlah bola yang dimainkan dengan dahi yang
sah selama 30 detik
c. Tes Menggiring Bola (Dribbling)
Tujuan: mengukur keterampilan menggiring bola dengan kaki
disertai cepat perubahan arah.
4 3 2 2 3 4
1,5 m 5 1 5
0,5 m
0.70 0.90 1.20m 1.40 m 1.20m 0.90 0.70
20 M
A. Kesimpulan
Tes Kemampuan dan Keterampilan adalah suatu kegiatan yang
dilakukan untuk mengumpulkan data dalam melakukan penilaian,
penilaian membutuhkan yang namanya data untuk menghasilkan penilaian
yang obyektif. Tes kemampuan dan keterampilan ini membutuhkan alat
alat dalam pengukuran, bayangkan bila tidak alat pengukuran.
Kemungkinan kemajuan kemajuan dalam segala bidang akan terlambat
dan tidak mempunyai sasaran yang tepat. Dengan adanya tes dan
pengukuran, segala program dibidang apa saja dapat di kontrol dan di
evaluasi. Tes kemampuan dan keterampilan ini juga merupakan bagian
yang intergral dalam hasil belajar siswa maupun bagi atlet. Tes
kemampuan dan keterampilan yang dilakukan dalam bidang keolahragaan
dan pendidikan harus dapat mendasarkan diri
B. Saran
Melalui makalah ini, penulis berharap pembaca dapat memahami
tentang tes kemampuan dan keterampilan dalam olahraga yang dapat di
padukan menjadi sesutau yang yang baik. Dalam mempelajari tes
kemampuan dan keterampilan ini kami juga sebagai penulis masih
mempunyai banyak kekeliruan, dan kami juga masih perlu mempunyai
literature
DAFTAR RUJUKAN