Anda di halaman 1dari 2

Nama : Rafellya

Npm : 197210018

Untuk melakukan penelitian seputar "Analisis pengaruh strategi pemasaran terhadap minat beli
konsumen Ratu Paksi di Pekanbaru,Riau“ maka kekhasan yang dapat berkontribusi untuk
mendukung terbentuknya kerangka teori dari usulan penelitian ini meliputi, tetapi tidak terbatas
pada: pemasaran,minat beli,konsep pasar,keputusan pembelian, dan internet.

LANDASAN TEORI
Menurut Lidyawatie (2008:58) menjelaskan ada beberapa faktor yang mempengaruhi minat beli
konsumen, yaitu perbedaan pekerjaan, perbedaan sosial ekonomi, perbedaan hobi atau
kegemaran, perbedaan jenis kelamin, dan perbedaan usia.

Menurut Ferdinand (2002:129), minat beli dapat diidentifikasi melalui indikator - indikator
sebagai berikut :
1. Minat transaksional 3. Minat preferensial
2. Minat referensial 4. Minat eksploratif

Menurut Eddy Soeryanto Soegoto, 2009:162 Pemasaran adalah proses perencanaan dan
pelaksanaan konsepsi , penetapanharga, promosi , dan distribusi atas ide , barang dan jasa untuk
menciptakan pertukaran agar dapat memuaskan kebutuhan pelanggan dan perusahaan
sekaligus.Dalam peranan strategisnya , pemasaran mencakup setiap usaha untuk
mencapaikesesuaian antara perusahaan dan lingkungannya dalam rangka mencari pemecahanatas
dua masalah pokok , yaitu :
1.Bisnis apa yang digeluti perusahaan pada saat ini dan jenis bisnis apa yangdapat dimasuki di
masa yang akan datang.
2.Bagaimana bisnis yang telah dipilih tersebut dapat dijalankan dengan suksesdalam
lingkungannya yang kompetitif atas dasar perspektif produk, harga, promosi , dan distribusi
untuk melayani pasar sasaran.
Menurut Kartajaya, 2010: 78 Konsep marketing saat ini mengalami pergeseran dari 4C menjadi
5C.Dengan demikian cara menganalisis pasar bukan lagi bersifat vertikal dari atas ke bawah,
namun pada era web 2.0 bersifat horisontal atau sejajar menjadi 5C yaituchange, competitor,
customer, dan company yang saling berhubungan oleh berbagai macam connecting platform
yang ada di dunia online dan offline yang bersifat mobile, experiental, dan social connected.

Menurut London dan Traver (2012:102), internet adalah jaringan interkoneksi dari ribuan
jaringan dan jutaan computer yang menghubungkan bisnis, lembaga pendidikan, instansi
pemerintah, dan individu.

Menurut Philip Kotler dan Kevin Keller (2012:568), media sosial merupakan sarana bagi
konsumen untuk berbagi informasi teks, gambar, audio, dan video dengan satu sama lain dan
dengan perusahaan.

Proses keputusan pembelian merupakan bagian dari perilaku konsumen. Terdapat beberapa
tahapan yang dilakukan konsumen dalam melakukan proses keputusan pembelian. Tahap-tahap
tersebut yang nantinya akan menghasilkan sebuah keputusan pembelian atau tidak oleh
konsumen. Setelah konsumen melakukan pembelian konsumen akan puas atau tidak terhadap
manfaat produk yang sudah dibelinya. Jika konsumen merasa puas maka konsumen akan
melakukan pembelian ulang, sedangkan apabila konsumen tidak merasa puas maka konsumen
akan memilih kembali produk yang akan dibelinya.

https://www.academia.edu/33764605/Strategi_Pemasaran_Menggunakan_Media_Sosial_untuk_
Meningkatkan_Jumlah_Pelanggan

http://eprints.uad.ac.id/14877/1/T1_1300011033_NASKAH%20PUBLIKASI.pdf

https://www.sarifudin.com/020001/karya-tulis-ilmiah/46-ki0301/97-2-16-bagaimana-cara-
mencari-teori- yang-relevan-sebagai-pendukung-penelitian

http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/manajemen/article/view/9109

Anda mungkin juga menyukai