Identifikasi Lokasi Transmigrasi di Kabupaten Mamuju

Lokasi Desa Mappu Kecamatan Bonehau Kabupaten Mamuju LAPORAN AKHIR

1.1 LATAR BELAKANG

Paradigma baru penyelenggaraan transmigrasi diharapkan dapat

memperbaiki cara program transmigrasi dan diterima oleh berbagai pihak

khususnya daerah-daerah yang masih membutuhkan adanya

pengembangan suatu kawasan baik sumber daya manusia maupun

pemanfaatan sumber daya alam yang tersedia dengan tetap memperhatikan

kepada:

a. Program pembangunan dan pembinaan dirubah dari yang bersifat

standar menjadi spesifik lokal yang sesuai nuansa kebijakan-

kebijakan dan potensi daerah.

b. Perencanaan transmigrasi harus merupakan kombinasi dan aspirasi

masyarakat, perencanaan daerah (Pemerintah Kabupaten) dan arah

kebijakan pemerintah pusat (Bottom Up Planning).

Berdasarkan Undang-undang No. 15 Tahun 1997 tentang ketransmigrasian

bahwa pembangunan transmigrasi tidak lagi terfokus didaerah penempatan

I-1
Identifikasi Lokasi Transmigrasi di Kabupaten Mamuju
Lokasi Desa Mappu Kecamatan Bonehau Kabupaten Mamuju LAPORAN AKHIR

saja dimana saat ini target pemindahan semakin berkurang karena

permasalahan lahan didaerah transmigrasi, sedangkan animo masyarakat

untuk bertransmigrasi semakin besar maka sebagai langkah antisipasi untuk

permasalahan kependudukan tersebut perlu diinvetarisir potensi sumber

daya yang ada didaerah.

Dalam era otonomi pada saat ini pemerintah daerah akan terus

mengembangkan pemanfaatan lahan terutama untuk sektor pertanian.

Keberhasilan program yang telah dicanangkan oteh pemerintah daerah

tergantung dari bagaimana mengelola sektor - sektor unggulan dalam rangka

peningkatan kesejahteraan rakyat yang pada akhirnya dapat meningkatkan

pendapatan asli daerah (PAD). Program transmigrasi adalah salah satu

program yang telah dicanangkan oleh pemerintah dalam rangka pemerataan

pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat.

Untuk menentukan mendukung langkah-langkah tersebut Dinas Tenaga

Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Barat melaksanakan kegiatan

Identifikasi Lokasi Transmigrasi di wilayah Kabupaten Mamuju. Kegiatan ini

dilaksanakaan untuk menentukan tingkat kelayakan areal suatu calon

permukiman transmigrasi sehingga diperlukan suatu survei dan

perencanaan teknis pada seluruh areal survei yang batas-batasnya telah

dideliniasi pada peta. Melalui studi ini diharapkan bisa menjadi bahan bagi

pemerintah daerah untuk mengembangkan wilayah-wilayah yang pada

I-2
Identifikasi Lokasi Transmigrasi di Kabupaten Mamuju
Lokasi Desa Mappu Kecamatan Bonehau Kabupaten Mamuju LAPORAN AKHIR

akhirnya dapat digunakan sebagai referensi untuk mendorong keberhasilan

pengembangan wilayah maupun peningkatan pendapatan serta

mengoptimalkan potensi daerah yang ada.

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN

1. MAKSUD

Maksud dari kegiatan identifikasi lokasi transmigrasi ini dilaksanakan

untuk memberi data tentang areal calon transmigrasi yang menyangkut

berbagai aspek antara lain aspek sumber daya lahan, aspek legalitas dan

aspek sosial, ekonomi dan budaya. Kegiatan ini juga bertujuan untuk

memberi arahan bagi pelaksana dan memberi kemudahan dalam

menyusun rencana penyiapan lahan permukiman transmigrasi. Selain itu,

dilakukan penelitian untuk mengetahui tingkat kesesuaian lahan calon

lokasi studi serta merekomendasikan hal-hal yang diperlukan bagi

pembangunan dan pengembangan permukiman transmigrasi.

2. TUJUAN

Tujuan dari kegiatan ini yaitu melakukan analisis potensi wilayah yang

dapat dijadikan sebagai areal lokasi transmigrasi. Potensi wilayah yang

diharapkan dapat mengembangkan dan menumbuhkan wilayah sekitar

serta menggali potensi pertanian yang ada di wilayah tersebut.

I-3
Identifikasi Lokasi Transmigrasi di Kabupaten Mamuju
Lokasi Desa Mappu Kecamatan Bonehau Kabupaten Mamuju LAPORAN AKHIR

1.3 SASARAN

Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah teridentifikasinya wilayah atau

areal yang dapat dijadikan lokasi permukiman transmigrasi sesuai dengan

persyaratan yang ditetapkan seperti ; areal tidak berada pada kawasan hutan

lindung, sebaiknya areal berada pada kawasan APL (areal penggunaan lain),

tersedianya potensi sumber daya air baik dari segi kuantitas maupun kualitas,

potensi kesesuaian lahan yang dapat dijadikan pengembangan potensi

pertanian, kondisi topografi yang mendukung baik untuk kawasan permukiman

maupun untuk lahan usaha, tersedianya sarana aksesibilitas yang dapat

menghubungkan lokasi dengan wilayah sekitar. Selain itu sasaran secara

umum adalah bagaimana wilayah ini nantinya dapat berkembang menjadi

wilayah baru dengan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.

1.4 RUANG LINGKUP KEGIATAN

Ruang lingkup pekerjaan Identifikasi Lokasi Transmigrasi meliputi

pengamatan beberapa aspek, yaitu:

1. ASPEK SUMBER DAYA LAHAN

a. Kemiringan lahan (topografi);

b. Potensi kesesuaian lahan;

c. Sumber daya air permukaan;

d. Posisi areal survei;

e. Luas areal survey dan areal terekomendasi.

I-4
Identifikasi Lokasi Transmigrasi di Kabupaten Mamuju
Lokasi Desa Mappu Kecamatan Bonehau Kabupaten Mamuju LAPORAN AKHIR

2. ASPEK LEGALITAS

a. Status tanah;

b. Fungsi kawasan hutan;

c. Kepemilikan lahan dan penggunaan lahan.

3. ASPEK SOSIAL EKONOMI, SOSIAL BUDAYA DAN

AKSESIBILITAS

a. Produktifitas lahan;

b. Pemasaran hasil produksi (potensi pasar);

c. Adat istiadat dan persepsi masyarakat terhadap pembangunan

transmigrasi;

d. Kependudukan;

e. Pencapaian lokasi;

f. Sarana transportasi dan fasilitas lainnya;

g. Arah pengembangan lokasi survey berdasarkan RTRK.

I-5