Kata ekpresif merupakan penggunaan kata yang bertujuan untuk menimbulkan ekpresi
yang kuat dalam cerpen. Kata ekpresif erat kaitannya dengan menggunakan diksi atau
pemilihan kata. Misalnya, pelan – pelan Toni itu berjalan mengendap – endap memasuki
rumah pak Karto. Jantungnya berdegup kencang. Sesekali ia tengokkan kepala ke kanan kiri.
Berharap tak seorang pun melihatnya. Pintu kayu yang menutup rumah itu mengharuskan ia
membukanya pelan – pelan agar tak terdengar suara yang membuat pak Karto bangun. Kue
tar yang dibawahnya dalam kerdus dipegangnya hati – hati agar tidak rusak.
Kutipan tersebut menggambarkan keteganggan Toni ketika akan memasuki rumah pak
Karto yang dilukiskan penulis dengan kata yang ekspresif sehingga pembaca seakan terbawa
dalam situasi dalam cerita tersebut.